SPO RENOV Bang.doc

6
RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD RENOVASI/PEMBANGUNAN DI LINGKUNGAN RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD No. Dokumen . . . No. Revisi . . . Halaman 1 dari 2 KEBIJAKAN Tanggal terbit . . . Ditetapkan, Kepala RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad dr.Komaruddin Boenjamin, Sp.U Brigadir Jenderal TNI PENGERTIAN 1. Renovasi adalah pembangunan ulang atau pembetulan/perbaikan yang sesuai dibutuhkan 2. Bangunan adalah sarana, prasarana atau infrastruktur dalam kebudayaan atau kehidupan manusia dalam membangun peradabannya seperti halnya jembatan dan kontruksinya serta rancangannya 3. Renovasi bangunan adalah pembangunan ulang atau pembetulan sarana, prasarana atau infrastruktur TUJUAN Memberikan arah dan sasaran dalam menciptakan kenyamanan, keselamatan serta melindungi bagi pasien, keluarga,petugas dan pengunjung dari debu,kebisingan dan pencemaran air bersih dari dampak bangunan yang sedang dilaksanakan di lingkungan rumah sakit sesuai persyaratan yang berlaku. KEBIJAKAN UMUM 1. Melibatkan Tim Pengendali Infeksi Rumah sakit, K3RS dan Unit Kesling dalam perencanaan untuk rekontruksi / renovasi bangunan rumah sakit dari tahap awal/perencanaan ( design ), proses dan sampai selesai, sesuai standar K3RS dan PPI

description

sweet

Transcript of SPO RENOV Bang.doc

Page 1: SPO RENOV Bang.doc

RSPAD GATOT SOEBROTO

DITKESAD

RENOVASI/PEMBANGUNANDI LINGKUNGAN RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD

No. Dokumen. . .

No. Revisi. . .

Halaman1 dari 2

KEBIJAKAN

Tanggal terbit. . .

Ditetapkan, Kepala RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad

dr.Komaruddin Boenjamin, Sp.UBrigadir Jenderal TNI

PENGERTIAN

1. Renovasi adalah pembangunan ulang atau pembetulan/perbaikan yang sesuai dibutuhkan

2. Bangunan adalah sarana, prasarana atau infrastruktur dalam kebudayaan atau kehidupan manusia dalam membangun peradabannya seperti halnya jembatan dan kontruksinya serta rancangannya

3. Renovasi bangunan adalah pembangunan ulang atau pembetulan sarana, prasarana atau infrastruktur

TUJUAN

Memberikan arah dan sasaran dalam menciptakan kenyamanan, keselamatan serta melindungi bagi pasien, keluarga,petugas dan pengunjung dari debu,kebisingan dan pencemaran air bersih dari dampak bangunan yang sedang dilaksanakan di lingkungan rumah sakit sesuai persyaratan yang berlaku.

KEBIJAKAN UMUM

1. Melibatkan Tim Pengendali Infeksi Rumah sakit, K3RS dan Unit Kesling dalam perencanaan untuk rekontruksi / renovasi bangunan rumah sakit dari tahap awal/perencanaan ( design ), proses dan sampai selesai, sesuai standar K3RS dan PPI

2. Sebelum pelaksanaan renovasi, pembangunan dan pembongkaran bangunan, pihak pelaksana proyek harus menutup area/lokasi kerja dan memasang informasi bahwa area/lokasi sedang ada kegiatan renovasi, pembangunan dan pembongkaran seperti contoh “ Mohon maaf mengganggu kenyamanan anda, sedang ada renovasi/pembangunan “

3. Kegiatan renovasi yang menimbulkan suara/kebisingan harus dilakukan pada pukul 08.00 – 17.00 bagi seluruh area di lingkungan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad. Kegiatan yang tidak menimbulkan kebisingan dilakukan pada pukul 08.00 – 17.00, kegiatan lembur atas persetujuan user dan diketahui oleh Kaunit tehnik

Page 2: SPO RENOV Bang.doc

RSPAD GATOT SOEBROTO

DITKESAD

RENOVASI/PEMBANGUANDI LINGKUNGAN RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD

No. Dokumen. . .

No. Revisi. . .

Halaman2 dari 2

KEBIJAKAN UMUM

4. Kegiatan renovasi yang menimbulkan asap/debu area atau lokasi tersebut harus di tutup dengan terpal/triplek agar debu tidak beterbangan bebas serta untuk membatasi lalu lalang pasien, keluarga, petugas dan pengunjung RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad

5. Mengganggu Kegiatan renovasi di ruang operasi maka ruang operasi tersebut tidak boleh dilakukan untuk kegiatan operasi atau kegiatan operasi dilakukan di ruang operasi lain

6. Kegiatan renovasi di ruang perawatan pasien maka ruang perawatan pasien tersebut harus dikosongkan atau pasien dipindahkan ke ruang perawatan lain

7. Selama kegiatan proses renovasi/pembangunan pelaksana proyek wajib mengenakan APD sesuai K3K

8. Selama dalam proses renovasi/pembangunan, Tim Pengawas Proyek ( Kaunit Tehnik ), Komite PPIRS dan Kaunit Kesling melakukan monitoring terhadap pelaksanaan pekerjaan sesuai kesepakatan bersama.

KEBIJAKAN KHUSUS

1. Rumah sakit melaksanakan edukasi dan sosialisasi tentang kebijakan renovasi/pembanguan kepada personel RSPAD Gatot Soebroto, pasien, keluarga, vendor maupun pengunjung.

2. Renovasi/pembanguan di lingkungan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad hanya diperkenankan bagi bagian yang terkait diperbolehkan memonitor dalam pelaksanaan renovasi/pembanguan di lingkungan RSPAD Gatot Soebroto

3. Penjelasan terhadap kebijakan ini dituangkan dalam stándar prosedur operasional di Lingkungan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad.

UNIT TERKAIT1. Kaunit Tehnik, Kaunit Kesling2. Kabagpam, kabagurdal3. Komite PPIRS dan K3

LAMPIRANGambar renovasi/pembangunan di lingkungan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad

Page 3: SPO RENOV Bang.doc

RSPAD GATOT SOEBROTO

DITKESAD

LARANGAN MEROKOKDI LINGKUNGAN RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD

No. Dokumen. . .

No. Revisi. . .

Halaman1 dari 2

PEDOMANTanggal terbit

. . .

Ditetapkan,

Kepala RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad

dr.Komaruddin Boenjamin, Sp.UBrigadir Jenderal TNI

PENGERTIAN

1. Rumah sakit pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto Ditkesad sebagai salah satu badan pelaksana Ditkesad, mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pelayanan perumahsakitan tertinggi memerlukan udara yang sehat dan bersih khususnya dari bahaya asap rokok.2. Rumah Sakit perlu memberikan perlindungan terhadap bahaya rokok bagi kesehatan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan.

TUJUAN

1. Menurunkan angka kesakitan dan/atau angka kematian dengan cara merubah perilaku masyarakat RSPAD (pasien, keluarga,petugas, dan pengunjung ) untuk hidup sehat.

2. Meningkatkan produktivitas kerja yang optimal;

3. Mewujudkan kualitas udara yang sehat dan bersih bebas dari asap rokok;

4. Menurunkan angka perokok dan mencegah perokok pemula.

5. Mewujudkan Lingkungan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad yang sehat.

KEBIJAKAN

1. Kebijakan Kepala RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad tentang Larangan Merokok di Lingkungan RSPAD Gator soebroto Ditkesad

2. Rumah sakit meberikan tanda-tanda peringatan larangan merokok ditempat-tempat yang tidak mengganggu aktivitas dan mobilitas personel.

3. Pimpinan dan/atau personel RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad wajib untuk memberi contoh untuk tidak merokok di kawasan rumah sakit dan menegur kepada pengunjung, pasien dan keluarganya yang merokok di kawasan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad.

Page 4: SPO RENOV Bang.doc

RSPAD GATOT SOEBROTO

DITKESAD

LARANGAN MEROKOKDI LINGKUNGAN RSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD

No. Dokumen. . .

No. Revisi. . .

Halaman2 dari 2

PEDOMAN PELAKSANAAN

1. Rumah Sakit memasang tanda larangan merokok.

2. Contoh tanda larangan merokok

3. Penempatan penandaan atau petunjuk harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

a) Penempatan yang sesuai dan tepat serta bebas pandangan tanpa penghalang.b) Satu kesatuan sistem dengan lingkungan kawasan yang ditetapkan sebagai kawasan dilarang merokok.c) Mendapat pencahayaan yang cukup termasuk penambahan lampu pada kondisi gelap atau pada malam hari.d) Tidak menggangu aktivitas lain atau mobilitas orang.

4. Secara berkala disampaikan pengumuman tentang larangan merokok di lingkungan rumah sakit melalui alhub yang ada.

UNIT TERKAIT

1. Seluruh staf di rumah sakit.

2. Seluruh pasien dan keluarga di rumah sakit.

3. Seluruh pengunjung rumah sakit

LAMPIRANSPO larangan merokok di lingkungan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad.