SPI - Negara Kerajaan
-
Upload
rifky-ahmad -
Category
Documents
-
view
40 -
download
5
Transcript of SPI - Negara Kerajaan
Rifki Ahmad Shulthoni : 201210040311073
Dian Ayu Wulandari : 201210040311084
Akhmad Taufik : 201210040311119
SISTEM NEGARA KERAJAAN
1. Pengertian Negara Monarki
Sistem pemerintahan monarki adalah sebuah sistem pemerintahan dimana hanya seorang
saja yang memegang kekuasaan. Biasanya, untuk dapat mempertahankan dan memimpin suatu
pemerintahan monarki tidak terlalu dibutuhkan kecakapan dalam hal hukum. Ini karena Undang
- undang telah membatasi dan mengatur kekuasaan raja sudah cukup memberi jaminan bahwa
pemerintahan dapat berjalan. Jadi sebuah sistem pemerintahan monarki murni membuat
kekuasaan seorang raja sebagai kepala pemerintahan menjadi sangat mutlak dan tak terbatas.
Monarki, berasal dari bahasa Yunani monos (μονος) yang berarti satu, dan archein (αρχειν)
yang berarti pemerintah. Monarki merupakan sejenis pemerintahan yang dipimpin oleh seorang
penguasa monarki. Monarki atau sistem pemerintahan kerajaan adalah sistem tertua di dunia.
Pada awal kurun ke-19, terdapat lebih 900 tahta kerajaan di dunia, tetapi menurun menjadi 240
dalam abad ke-20. Sedangkan pada dekade kedelapan abad ke-20, hanya 40 takhta saja yang
masih ada. Dari jumlah tersebut, hanya empat negara mempunyai penguasa monarki yang
mutlak dan selebihnya terbatas kepada sistem konstitusi.
Perbedaan di antara penguasa monarki dengan presiden sebagai kepala negara adalah
penguasa monarki menjadi kepala negara sepanjang hayatnya, sedangkan presiden biasanya
memegang jabatan ini untuk jangka waktu tertentu. Namun dalam negara-negara federasi seperti
Malaysia, penguasa monarki atau Yang dipertuan Agung hanya berkuasa selama 5 tahun dan
akan digantikan dengan penguasa monarki dari negeri lain dalam persekutuan. Pada zaman
sekarang, konsep monarki mutlak hampir tidak ada lagi dan kebanyakannya adalah monarki
konstitusional, yaitu penguasa monarki yang dibatasi kekuasaannya oleh konstitusi.
Monarki demokratis berbeda dengan konsep penguasa monarki yang sebenarnya. Pada
kebiasaannya penguasa monarki itu akan mewarisi tahtanya. Tetapi dalam sistem monarki
demokratis, tahta penguasa monarki akan bergilir-gilir di kalangan beberapa sultan. Malaysia
misalnya, mengamalkan kedua sistem yaitu kerajaan konstitusional serta monarki demokratis.
Bagi kebanyakan negara, penguasa monarki merupakan simbol kesinambungan serta
kedaulatan negara tersebut. Selain itu, penguasa monarki biasanya ketua agama serta panglima
besar angkatan bersenjata sebuah negara. Contohnya di Malaysia, Yang dipertuan Agung
merupakan ketua agama Islam, sedangkan di Britania Raya dan negara di bawah naungannya,
Ratu Elizabeth II adalah ketua agama Kristen Anglikan. Meskipun demikian, pada masa
sekarang ini biasanya peran sebagai ketua agama tersebut adalah bersifat simbolis saja.
Pendapat lain menegaskan, monarki merupakan kehendak atau keputusan seseorang yang
akhirnya berlaku dalam segala perkara didalam pemerintahan.
Pengertian menurut para ahli, yaitu:
Garner menyatakan bahwa setiap pemerintahan yang didalamnya menerapkan kekuasaan
yang akhir atau tertinggi pada personel atau seseorang, tampa melihat pada sumber sifat –
sifat dasar pemilihan dan batas waktu jabatannya maka itulah monarki. Pendapat lain
menegaskan, monarki merupakan kehendak atau keputusan seseorang yang akhirnya berlaku
dalam segala perkara didalam pemerintahan.
Jellinek menegaskan bahwa monarki adalah pemerintahan kehendak satu fisik dan
menekankan bahwa karakteristik sifat – sifat dasar monarki adalah kompetensi, untuk
memperlihatkan kekuasaan tertinggi Negara.
A. Jenis - Jenis Monarki
a) Turun – temurun dan Elektif.
Monarki mungkin saja diklasifikasikan sebagai tahta turun – temurun dan elektif.
Monarki secara turun – menurun adalah tipe yang normal. Kebanyakan monarki dahulunya
dikenal dengan istilah turun – temurun. Dan kehidupan dari monarki turun – temurun ini
memiliki banyak karakter. Monarki ala turun – menurun mewarisi tahta sesuai dengan
peraturan rangkaian pergantian tertentu. Ahli waris laki- laki yang tertua biasanya menjadi
raja, menggantikan posisi raja atau ayahnya sendiri. Rangkaian pergantian bisa juga
ditentukan dengan konstitusi atau melalui sebuah aksi legislature.
Peraturan tersebut memiliki bermacam rupa diberbagai Negara seluruh dunia.
Awalnya kerajaan Roman merupakan monarki elektif. Masa kerajaan Roman dahulunya
menganut pemilih dari kampus. Semenjak abad pertengahan konstitusi monarki elektif
telah berubah dan bukan merupakan hal yang luar biasa. Bagaimanapun, perjalanan masa
ke masa monarki ala elektif mengalami perubahan menuju monarki ala turun- temurun.
Garner menganggap inggris sebagai monarki elektif, karena parlement menuntut dan
menggunakan hukum mengatur mutlak rangkaian pergantian.
b) Monarki mutlak dan terbatas.
Monarki juga bisa diklasifikasikan sebagai mutlak dan terbatas. Garner menyatakan
monarki mutlak adalah monarki yang benar – benar raja. Kehendaknya adalah hukum
dalam merespek segala perkara yang ada. Dia tidak dijilid atau dibatasi oleh apapun
kecuali kemauannya sendiri. Dibawah sistem ini Negara dan pemerintahan tampak identik.
Louis XIV raja Negara francis menyatakan dengan sombongnya bahwa” aku adalah
Negara. Ini merupakan deskripsi yang tepat dari posisi monarki yang mutlak. Tsart dari
Russia, Raja Prussia dan kaisar Ottoman merupakan contoh monarki yang mutlak.
Monarki terbatas memiliki kekuatan yang dibatasi oleh konstitusi yang tertulis atau
dengan prinsip fundamental yang tak tertulis, seperti monarkinya Negara inggris. Monarki
dinegara England hanya sebatas nama saja dalam pemerintahan; raja adalah pemerintahan
namun tidak memerintah. Kekuatan atau kekuasaan merupakan teori saja, namun
pemerintahan dipimpin oleh yang lainnya.
Monarki dinegara jepang juga terbatas. Disana kaisar tidak memiliki kekuasaan
apapun dipemerintahan. jadi, jelasnya raja adalah simbol Negara dan kesatuan rakyat’’
didalam pengertian yang nyata, monarki yang terbatas hanyalah bentuk pemerintahan yang
demokrasi.
B. Bentuk pemerintahan Monarki
a) Monarki Absolut
Dalam Monarki Absolut, pemerintahan di kepelai oleh seorang raja,ratu,syah atau
kaisar (sebutan untuk jabatan ini antara satu wilayah dengan wilayah lain kadang berbeda
yang kekuasaannya tidak terbatas. Perintah penguasa merupakan hukum yang harus di
patuhi oleh rakyatnya.pada diri penguasa terdapat kekuasaan exsekutif, legeslatif,dan
yudikatif yang menyatu dalam ucapan dan perbuatannya.Satu contoh yang banyak di kenal
adalah Perancis pada masa kekuasaan Louis XIV. Louis XIV menyebut l’etat c’est moi
(Negara adalah saya ) Artinya tidak ada perbedaan antara lembaga Negara dengan diri
pribadi sang Raja,segala kehendaknya bearti undang-undang yang mesti di patuhi oleh
rakyat.
b) Monarki konstitusional
Bentuk monarki absolut banyak di praktekkan pada masa lalu, ketika partisipasi
politik rakyat di batasi atau bahkan tidak di perkenankan sama sekali. Perkembangan
politik yang terjadi, terutama setelah lahirnya Revolusi Industri, menyadarkan rakyat
bahwa mereka memiliki hak asasi yang tidak dapat di anbil alih secara paksa karena itu
berkembang kehendak untuk membatasi kekuasaan Raja agar tidak bersifat mutlak
( Absolut ). Disisi lain partisipasi politik Rakyat juga harus di beri ruang.penguasa pun
mesti memperhatikan kepentinagan rakyat dan bekarja keras untuk mewujutka tujuan
bersama. Semua itu termasuk dala suatu undang-undang dasar ( Konstitusi ) yang di
andaikan sebagai suatu kontrak Sosial antara penguasa dan rakyat. Karena kekuasaan raja
di batasi oleh undan-undang dasar ( Konstitusi ), maka bentuk pemerintahan di sebut
monarki konstitusional.
Pengalaman beberapa kerajaan berkaitan dengan proses terbentuknya Monarki
Konstitusional dapat di uraikan sebagai berikut.
a) Adakalanya inisiatif untuk mengubah bentuk menarki absolut menjadi monarki
konstitusional itu datang dari raja sendiri karena di takut kekuasaannya akan runtuh.
Contoh :Jepang dengan hak octrooi.
b) Adakalanya monarki absolut berubah menjadi monarki konstitusional karena adanya
desakan dari Rakyat atau terjadi refilusi yang berakibat dibatasinya kekuasaan raja
( tidak lagi mutlah / Absolut ).
Contoh : Inggris yang melehirkan Bill of right pada 1689, Yordania, Denmark, Arab
Saudi, dan Brunei Darusalam.
Dalam perkembangan modren, tidak sedikit yang kemudian membatasi kekuasaan
raja dengan hanya menempatkan raja sebagai kepala negara. Sementara, kekuasaan kepela
pemerinthan di pegang oleh seorang perdana mentri.kabinet yang di pimpin oleh
perdanamentri sendiri di bentuk berdasarkan kekuatan politik di parlemen. Dalam sistem
ini, perdana mentri bertanggung jawab kepada parlemen. Sementara, anggota parlemen di
pilih oleh Rakyat. Dengan demikian, rakyat memiliki kekuasaan cukup besar untuk terlibat
dalam segenap proses politik dengan pembatasan kekuasaan raja dan di bukanya partisipasi
politik warga negara, maka prinsip-prinsip dasar demikrasi sesunguhnya telah di terapkan.
Sistem yang demikian pada masa kini di kembangkan antara lain oleh Inggris,Belanda ,
dan Malaysia.
2. Kelebihan dan Kekurangan Negara yang Menerapkan Sistem Pemerintahan Kerajaan
atau Monarki
A. Kelebihan
a. Pemerintahan terbaik bagi masyarakat terdahulu.
Masyarakat terdahulu secara umum memiliki sifat suka berbicara, kurang didalam
beralasan, suka berkuasa dan bernafsu, bahkan juga suka berkelahi dan menginginkan
semangat toleransi. Monarki mutlaklah yang bisa menjinakkan dan membuat mereka
disiplin. J.S. Mill, menegaskan bahwa despostisme merupakan pemerintahan mode logis
dimana sesuai untuk distribusi para barbarian.
b. Bentuk pemerintahan stabil.
Monarki tidak bergantung pada legislature, bahkan tidak bisa dipindahkan diatas sebuah
vote yang tidak cocok didalam pemilihan secara umum. Monarki terus memerintah
menurut pengalaman dan kebijaksanaannya. Sedangkan batas akhir jabatannya bersifat
seumur hidup.
c. Konsekuensi kontinuitas kebijaksanaan.
Monarki bisa merubah segala kebijaksanaan, bila itu perlu untuk kesejahteraan dan
keselamatan Negara.
d. Kegiatan dan ketepatan waktu dalam administrasi.
Kita ketahui bahwa monarki tidak bergantung pada legislature atau opini publik untuk izin
terhadap ukuran administrasi, monarki bisa mengambil langkah kegiatan dan ketepatan
waktu untuk melaksanakan semua program dan kebijaksanaan. Dia tidak perlu
menghabiskan waktu diatas meja perdebatan dan diskusi.
e. Menghasilkan keadilan sosial.
Bentuk pemerintahan monarki dituntut untuk menegaskan kepentingan dan pengembangan
keadilan sosial. Karena monarki tidak bergantung pada dukungan kekuasaan kelompok
khusus, maka dia bisa menghasilkan pandangan keadilan didalam satu permasalahan,
dimana mempengaruhi individual dan golongan masyarakat.
B. Kekurangan
a. Terbatasnya pengetahuan dan pengalaman monarki.
Aristotle menyatakan bahwa secara histori diketahui hanya sedikit monarki yang bisa
menutupi kondisi ini. Bagaimanapun, kehendak, pengalaman, pengetahuan dan kebebasan
seseorang sangat terbatas.
b. Monarki mutlak memimpin untuk menuju kezaliman.
Sejarah membuktikan bahwa sangat sedikit dari monarki yang bisa menindas kezaliman,
bahkan untuk setia dalam hal kesejahteraan bersama. Sebagian besar monarki terbukti keji,
korupt dan tidak mampu.
c. Menghalangi karakter perkembangan rakyat.
Kebanyakan argument menyatakan dan melawan monarki mutlak, karena terhalangnya
perkembangan personalitas rakyat.
d. Kritikan Thomas Paine atas monarki mutlak.
Dalam hal koneksi ini tidak akan menyimpang dari kutipan pemikir terkenal pada abad 18,
dia menulis, sistem monarki mutlak tidak memilki karakter yang pasti. Jadi Monarki
adalah pemerintahan yang melalui kecelakaan dan nafsu medium.
3. Negara-Negara yang Menerapkan Sistem Pemerintahan Kerajaan atau Monarki
a. Bahrain
Negara kepulauan di teluk Persia, berdekatan dengan Qatar dan Arab Saudi, yang mempunyai
pusat pemerintahan di Kota Al-Amanah. Bentuk pemerintahannya adalah monarki
konstitusional. Raja Hamad bin Isa al-Khalifah merupakan Raja Kerjaan Bahrain saat ini.
b. Jordania
Negara di Timur Tengah yang juga menganut system monarki konstitusional, Raja Abdullah
II adalah raja Jordania saat ini.
c. Kuwait
Negara kecil yang kaya minyak di Arab menganut system monarki konstitusional yang
dipimpin oleh Emir (Raja/ Sultan) Sheikh Saad Al Abdullah Al Salim Al Sabah adalah Emir
Kuwait saat ini.
d. Inggris Raya
Ratu Elizabet II meruoakan Ratu Inggris saat ini, dan Inggris Raya menganut system monarki
konstitusional
e. Swedia
Negara penghasil mobil Volvo dengan system monarki konstitusional, saat ini dipimpin oleh
Raja Carl XVI Gustaf sebagai kepala negara
f. Belanda
Beribukota di Amsterdam, Den Haag ini menganit system monarki kostitusional dengan
dipimpin oleh Ratu Beatrix
g. Oman
Negara yang berbatasan dengan Arab saudi, Yaman, serta Uni Emirat Arab. Raja Oman saat
ini adalah Sultan Qabus ibn Sa’id. Bentuk pemerintahannya adalah Monarki Absolut.
h. Qatar
Negara yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia pada tahun 2022 , beribukota di
Daha . Emir Sheik Hamad ibn Khalifa al-Thani merupakan Emir Qatar saat ini.
i. ArabSaudi
Raja Abdullah adalah Raja Arab Saudi saat ini . Berbentuk pemerintahan Monarki absolut.
j. Monako
Prince Albert II adalah Raja Monako saat ini, Negara kota serta negara terkecil didunia
setelah Vatikan ( luas geografis ).
k. Luxembourg
Negara yang diapit oleh Jerman, Perancis dan Belgia. Grand Duke Henri merupakan Raja
Luxembourg saat ini.
l. Liechtenstein
Berada di Benua Biru Eropa dengan populasi penduduk 36.400 ribu jiwa (2005). Dengan
Rajanya saat ini: Prince Hans Adam II.
m. Denmark
Penganut sitem pemerintahan monarki konstitusional dan demokrasi parlementer, Ratu
Margarethe II merupakan Ratu Denmark saat ini.
n. Norwegia
Kerajaan Norwegia adalah negara Monarki Konstituional, Saat ini Yang Mulia Raja Harald
Vmerupakan Kepala Negara Norwgia.
o. Belgia
Negara yang merupakan Ibukota Uni Eropa, dan salah satu pendiri Uni Eropa. Rajanya saat
ini adalah King Albert II
p. Jepang
Penganut sisstem Monarki Konstitusional ,Kaisar Akihito merupakan kaisar Jepang saat ini.
q. Thailand
Menganut sistem pemerintahan Monarki Konstitusional. Raja Bhumibol Adulyadej adalah
Raja Kerajaan Thailand saat ini.
r. Kamboja
Terletak di Asia Tenggara, Ponh Penh merupakan kota terbesar serta
ibukota Kerajaan kamboja dengan Rajanya Raja Norodom Sihamoni.
s. Malaysia
Negara ini dikepala negarai oleh Yang Dipertuan Agong dan Perdana Menteri sebagai kepala
pemerintahannya. Yang Dipertuan Agong dipilih dari dan oleh Sembilan Sultan Negeri-
Negeri Malaya.
t. BruneiDarussalam
Negara yang berada di utara Pulau Kalimantan/Borneo, menganut sistem pemerintahan
Monarki Absolut. Sultan Haji Hassanal Bolkiah adalah kepala negara serta kepala
Pemerintahan saat ini.
u. Lesotho
Negara yang dikeliling Afrika Selatan . King Letsie III adalah Rajanya saat ini.
v. Maroko
Negara ini terletak dibenua Afrika, Raja Mohammed VI kepala negaranya saat ini.
w. Samoa
Negara kepulauan disamudra pasifik, mengaut sistem pemerintahan Monarki
Konstitusional. Yang Mulia Tupuola Taisi Tufuga Efi merupakan Raja Samoa saat ini
x. Sweziland
Negara ini terletak di Afrika Selatan, berbatasan dengan Mozambik, Raja Mswati III adalah
kepala negaranya saat in.
y. Tonga
Terletak di samudra Pasifik, memiliki 176 pulau dan menganut system monarki
konstitusional.
4. Kondisi Negara yang Menerapkan Sistem Pemerintahan Kerajaan atau Monarki
A. Sistem Pemerintahan Inggris
Inggris adalah sebuah negara kesatuan (Unitary State) dengan sebutan United Kingdom
yang terdiri dari: England, Wales, dan IrlandiaUtara. Pemerintahannya berbentuk Monarki
dan sistem kenegaraan yang terdesentralisasi. Negara Inggris menganut sistem pemerintahan
parlementer dimana kekuasaan pemerintah terdapat pada perdana menteri yang dibantu oleh
menteri (bisa juga disebut kabinet). Sedangkan kekuasaan sebagai kepala negara berada di
tangan Ratu dan Mutlak.Seperti teori dari sistem pemerintahan parlementer, Ratu tidak
mempunyai kekuasaan politik karena Ratu hanya berperan sebagai simbol kedaulatan dan
persatuan negara.
Sistem Pemertintahan Inggris Negara yang terbentuk pada 1 Mei 1707 ini menerapkan
sistem pemerintahan parlementer dengan bentuk pemerintahan monarki konstitusional
(monarki parlementer). Kekuasaan legislatif beradadi tangan parlemen atau biasa disebut
House of commons dan House of Lords. Di negara ini yang berhak untuk membubarkan
parlemen adalah badan eksekutif yang anggotanya terdiri dari Raja/Ratu. Negara Inggris ini
juga menerapkan sistem dua partai(two party system), yaitu partai konservatif dan partai
buruh. Kedua partai ini selalu bersaing, jika satu partai berjuasa makapartai lain sebagai
oposisi.
Ciri Pokok Pemerintahan di Inggris
1. Negara Kesatuan (unitary state) dengan sebutan United Kingdom dan menganut sistem
monarki konstitusional.
2. Konstitusinya adalah hukum dasar yang memberikan dan membatasi kekuasaan untuk
memerintah dan tidak tertulis.
3. Kekuasaan tidak dipisahkan, tetapi bercampur baur.
4. Parlemen adalah bicameral, terdiri dari House of Commons atau Majelis Rendah dan
House of Lords atau Majelis Tinggi. Parliament Sovereingnity, merupakan salah satu
prinsip fundamental dari konstitusi.
5. Kabinet, adalah kelompok inti menteri- menteri yang dikepalai oleh Perdana Menteri.
6. Her Majesty’s Opposition, adalah prinsip fundamental kedua dari konstitusi yang tak
tertulis.
7. Ratu hanyalah tituler, bukanlah kekuasaan politik. Ia merupakan simbol keagungan,
kedaulatan, dan kesatuan nasional, sama seperti bendera dengan lambang Union Jack,
tetapi menteri- menterilah yang sebenarnya memerintah.
8. Civil service (dinas sipil) adalah pegawai karier yang mengadministrasikan hukum dan
mengimplementasikan kebijakan-kebijakan eksekutif dan parlementer.
Skema Pemerintahan Inggris
Pemerintahan Inggris :Legislatif House of Commons dan House of Lords Eksekutif
Ratu atau Kerajaan Britania RayaYudikatif Mahkamah Agung Pengadilan Tinggi dan
Pengadilan Mahkota
a. House of Lords anggotanya sekitar 1200 orang yang terdiri dari Uskup Agung gereja
Inggris, para keluarga bangsawan, serta orang-orang yang dianggap berjasa terhadap
negara. House of Lords (Dewan Bangsawan) adalah sebutan bagi majelis tinggi dalam
Parlemen Kerajaan Bersatu Britania Raya. Monarki Inggris bersama majelis tinggi
(House of Lords) dan majelis rendah House of Commons (Dewan Rakyat Britania Raya)
membentuk Parlemen Kerajaan Bersatu. Sekarang ini, jumlah kursi House of Lords (731)
melebihi jumlah kursi House of Commons (646).
b. House of Commons anggotanya berjumlah sekitar 659 orang yang dipilih dengan equal
size districts (sistem distrik dengan porsi yang sama). Masa tugasnya selama 5 tahun.
Atas dasar kebutuhan politik, Perdana Menteri akan menetapkan pemilihan dan jika
kabinet mendapat mosi tidak percaya atau gagal, maka kabinet tersebut harus
membubarkan diri. Partai yang memenangkan pemilu berhak untuk membentuk kabinet.
Mahkamah Agung merupakan badan peradilan yang ditunjuk oleh kabinet namun dalam
menjalankan tugasnya mereka menjalankan peradilan yang bebas dan tidak memihak.
Dewan Rakyat (House of Commons) adalah majelis rendah Parlemen Britania Raya,
yang juga berisi Raja dan Dewan rakyat (majelis tinggi). Dewan rakyat dan Dewan
bangsawan bersidang di IstanaWestminster. Dewan rakyat adalah badan yang terdiri dari
646 ahli. Mereka dipilih secara demokrasi dan dikenal sebagai "Anggota Parlemen" atau
AP. Anggota parlemen dipilih melalui sistem pemilihan majemuk, oleh daerah-daerah
pemilihan yang dikenal sebagai kawasan pemilihan umum,dan menjabat kursi mereka
hingga Parlemen dibubarkan (maksimum lima tahun).
B. Sistem Hukum Inggris
Sistem hukum di Inggris yang berkembang selama berabad-abad adalah dasar dari
sistem hukum umum yang digunakan di sebagian besar negara-negara Persemakmuran dan
Amerika Serikat (kecuali Louisiana). Meskipun telah menjadi negara bagian dari Britania
Raya, sistem hukum Pengadilan Inggris dan Wales tetap digunakan. Berdasarkan Perjanjian
Kesatuan, sistem hukum yangdigunakan di Inggris dan Wales terpisah dengan sistem hukum
yang digunakan di Skotlandia. Esensi umum dari hukum Inggris adalah bahwa hukum dibuat
oleh hakimyang berkedudukan di pengadilan, yang menerapkannya menurut akal sehat dan
pengetahuan mereka. Sistem pengadilan dikepalai oleh Pengadilan Senior Inggris dan Wales,
yang terdiri dari Pengadilan Tinggi, Pengadilan Tinggi Kehakiman untuk kasus perdata, dan
Pengadilan Mahkota untuk kasus pidana. Sedangkan Mahkamah Agung Britania Raya
merupakan lembaga peradilan tertinggi untuk kasus-kasus perdata maupun pidana di Inggris
danWales. Mahkamah ini dibentuk pada tahun 2009 setelah perubahan konstitusi, yang
mengambil alih fungsi yudisial dari House of Lords Keputusan dari Mahkamah Agung ini
mengikat setiap pengadilan lainnya dalam hierarki dan harus sesuai dengan petunjuknya.
C. Sistem Perekonomian Inggris
Perekonomian di Inggris Perekonomian Inggris merupakan salah satu perekonomian
terbesar di dunia,dengan PDB per kapita rata-rata £ 22.907. Inggris menerapkan sistem
ekonomi pasar campuran yang mengadopsi sebagian besar prinsip-prinsip pasar bebas, namun
tetap mempertahankan infrastruktur kesejahteraan soaial. Mata uang resmi di Inggris adalah
pound sterling (ISO 4217,GBP). Perpajakan di Inggris cukup kompetitif bila dibandingkan
dengan kebanyakan negara Eropalainnya. Pada tahun 2009, tarif dasar pajak perseorangan
adalah 20% denganpenghasilan kena pajak mencapai £ 37.400, dan 40% bagi yang
berpenghasilan di atas jumlah tersebut. Ekonomi Inggris menyumbangkan bagian terbesar
bagi ekonomi Britania Raya,yang PDB (PPP) per kapitanya merupakan tertinggi ke-18 dunia.
Bursa efek London, yang berlokasi di London, merupakan bursa saham terbesar di Eropa.
Bank of England, yang didirikan pada tahun 1694 oleh bankir Skotlandia bernama William
Paterson adalah bank sentral Britania Raya. Pada awalnya, bank ini didirikan sebagai bank
swasta, namun sejak tahun 1946, bank ini telah dinasionalisasi menjadi milik negara. Bank of
England memiliki hak monopoli untuk mencetak uang kertas di Inggris dan Wales, namun
hak ini tidak berlaku di Skotlandia dan IrlandiaUtara. Pemerintah Britania Raya menyerahkan
tanggung jawab kepada Komite Kebijakan Moneter Bank of England untuk mengelola
kebijakan moneter negara dan menetapkan suku bunga.
D. Sistem Pendidikan Inggris
Pendidikan di Inggris Departemen Pendidikan adalah departemen pemerintah yang
bertanggung jawab untuk masalah-masalah yang mempengaruhi hajat hidup orang banyak
diInggris sampai dengan usia 19 tahun, termasuk pendidikan. Sekolah-sekolah negeri dihadiri
oleh sekitar 93% pelajar di Inggris. Dari jumlah tersebut, terdapat minoritas sekolah-sekolah
keagamaan, terutama sekolah Katolik dan Gereja Inggris. Anak-anak yang berusia antara tiga
dan empat tahun menghadiri TK, 4sampai 11 tahun menghadiri sekolah dasar, dan usia 11
sampai 16 tahunmenghadiri sekolah menengah. Setelah menyelesaikan wajib belajar, siswa
mengikuti ujian GCSE. Setelah itu mereka bisa memutuskan untuk melanjutkan pendidikan
lanjutan selama dua tahun. Pendidikan lanjutan ini ada yang terpisah ataupun menyatu dengan
institusi-institusi sekolah menengah yang mempersiapkan para siswa dalam mengikuti ujian
A-Level untuk masuk keuniversitas. Meskipun sebagian besar sekolah menengah di Inggris
adalah sekolah komprehensif, di beberapa daerah juga terdapat sekolah grammar yang
selektif.Sektar 7,2% pelajar di Inggris menghadiri sekolah swasta yang didanai oleh swasta.
Standar di sekolah negeri dipantau oleh Kantor Standar Pendidikan,sedangkan di sekolah
swasta dipantau oleh Inspektorat Sekolah Independen.
Pendidikan di Inggris Siswa biasanya melanjutkan ke jenjang universitas pada usia 18
tahunlebih, di mana mereka belajar untuk meraih gelar akademik. Ada lebih dari 90
universitas di Inggris. Departemen untuk Bisnis, Inovasi dan Keterampilan adalah departemen
pemerintah yang bertanggung jawab untuk permasalahan pendidikan tinggi di Inggris.
Tingkat pertama yang ditawarkan kepada mahasiswa adalah gelar sarjana, biasanya lama
pendidikannya tiga tahun. Lulusan yang memenuhi syarat kemudian diperbolehkan
mengambil gelar pascasarjana dan Master, yang membutuhkan waktu satu tahun, serta gelar
Doktor (tiga tahun). Beberapa universitas di Inggris merupakan universitas denganperingkat
tertinggi di dunia. Universitas Cambridge, Imperial CollegeLondon, Universitas Oxford dan
University College London adalah beberapa dari 10 universitas dengan peringkat teratas di
dunia berdasarkan Peringkat Universitas Dunia THE-QS.
E. Sistem Agama di Inggris
Agama di Inggris Kristen adalah agama yang paling banyak dianut di Inggris sejak
Abad Pertengahan, namun agama ini sudah diperkenalkan pertama kalinya pada masa
Romawi dan Gaelik. Saat ini, sekitar 72% dari penduduk Inggris teridentifikasi sebagai
Kristiani. Denominasi terbesar yang dianut adalah Anglikan. Anglikan iniberasal dari periode
Reformasi Inggris pada abad ke-6 saat Raja Henry VIII memisahkan negara dari Gereja
Katolik Roma karena tidak diizinkan bercerai dengan istrinya, Catharina dari Aragon, serta
kebutuhan akan Alkitab berbahasa Inggris. Dalam pandangan agama, Henry VIII ini dianggap
sebagai penganut Katolik dan Anglikan. Penganut Kristen terbesar kedua adalah denominasi
Ritus Latindari Gereja Katolik. Kepercayaan ini memasuki Inggris pada abad ke-6
melaluimisi Agustinus dan menjadi agama utama di seluruh pulau selama seribu tahun.Sejak
munculnya Emansipasi Katolik, Gereja ini dijalankan secara eklesiologikal di Inggris dan
Wales. Terdapat kurang lebih 4,5 juta penganut Gereja ini (sebagian besarnya penduduk
Inggris). Sampai saat ini, tercatat ada seorang Paus yangberasal dari Inggris, yaitu Adrian IV.
Sedangkan santo Beda dan Anselm dianggap sebagai Doktor Gereja.
Agama di Inggris Disamping Kristen, Inggris juga memiliki penganut agama lainnya.
Yahudi telah memiliki penganut minoritas di Pulau Britaniasejak tahun 1070. Penganut
Yahudi diusir dari Inggris pada tahun 1290 menyusul diberlakukannya Edict of Expulsion,
dan baru diizinkan kembali memasuki Inggris pada tahun 1656. Sejak tahun 1950-an, agama-
agama Timur yang berasal dari bekaskoloni Britania mulai masuk ke Inggris akibat imigrasi.
Islam adalah yang paling menonjol, sekitar 3,1% dari total populasi Inggris adalah Muslim.
Penganut Islam terbanyak terdapat di London. Hindu, Sikh, dan Budha adalah urutan
berikutnya; kombinasitotal dari penganut ketiga agama ini mencapai 2% dari total penduduk
Inggris. Agama-agama ini terutama sekali dibawa oleh para imigran dari India dan Asia
Tenggara. Selebihnya, sekitar 14,6% penduduk Inggris adalah Atheis.
F. Jumlah Penduduk Inggris
Jumlah penduduk 60.000.000 jiwa. Kepadatan mencapai 240 jiwa / km2. Karena
wilayah Inggris relatif kecil (± 244.820 Km²) dibandingkan dengan jumlah penduduknya,
maka Inggris merupakan salah satu negara terpadat penduduknya. Kepadatan penduduknya
cukup tinggi yaitu mencapai 241 jiwa/Km². Penduduk urban atau penduduk yang tinggal di
kota pun sangat tinggi yaitu mencapai 90%. Mengingat banyaknya arus imigran atau
penduduk yang masuk ke Inggris, maka akhirnya Pemerintah Inggris mengeluarkan kebijakan
pembatasan imigran, yaitu dengan menetapkan undang-undang pembatasan jumlah penduduk
masuk ke Inggris
Penduduk asli di Inggris disebut orang Inggris yaitu bangsa Kelt (Skot, Irlandia, Welsh)
dan bangsa Jerman (Anglo, Saxon, Jute, Denmark, Norman). Agama yang dianut Kristen
(86,9 %), (8,8 %) Islam, Yahudi, Hindu.
G. Sistem Perekonomian Inggris
Berdasarkan indikator di atas pada awal pembahasan, jelas menunjukkan bahwa Inggris
merupakan salah satu negara maju di dunia. Sejak digulirkannya revolusi industri di Inggris,
perekonomiannya semakin berkembang. Sektor perekonomian penting di Inggris antara lain:
industri, pertambangan, pertanian, peternakan,perikanan.
1. Perindustrian
Pada sektor industri, Inggris telah lama berkembang dan termasuk Negara
terkemuka di Eropa. Jenis industri penting dan merupakan produk ekspor Inggris, yaitu
baja, kapal laut, mobil, kereta api, tekstil, pesawat terbang, alat pertanian, barang
elektronika. Beberapa industri yang ada di Inggris sebagai berikut:
Industri berat (wilayah black country) berpusat di Birmingham. Industri lokomotif
(Glasgow) Galangan (Peasly, Greenock, New Caste, London) Industri mobil dan pesawat
terbang (London, Birmingham, Oxford) Industri kimia (London) Industri ban
(Birmingham) Industri elektronik, alat rumah tangga (London, Leeds, Sheffield) Industri
tekstil (Lancashire, Glasgow, Manchester) bahan dasar kapal diimpor dari AS, Brazil,
India, Mesir, Sudan, Afrika Selatan. Industri wol (Bradford, Leeds) Industri Sutra tiruan
(Yorkshire dan Lancashire)
2. Pertambangan
Inggris memiliki deposit batu bara dalam jumlah besar. Pusat-pusat penambangan
batu bara di Skotlandia, yaitu: Lanarkshire, Pegunungan Pennine (Pegunungan
Cumberland, Northumberland, dan Durham) di Newcastle dan sekitarnya, Stafford
(Voncentry Selatan), Pegunungan Cambrian Selatan (Swansea-Rhondda), dan Wales
Selatan.
Pegunungan Cambrian Utara menghasilkan tembaga, timah hitam, seng, dan
mangan. Dari pegunungan Pennine dan Cambrian dihasilkan timah hitam, tembaga, biji
besi, dan seng, sedangkan di Midlands terdapat tambang timah hitam, biji besi, dan
tembaga.
3. Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Hasil-hasil pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan yang penting di Inggris
adalah kentang dan sayur mayor terdapat di Lancashire, gandum, barley, dan bit gula
terdapat di Pegunungan Anglia Timur, Kent, Worcester, dan Devon. Susu dan mentega
terdapat di England, Ternak babi dengan ayam terdapat di Yorkshire dan Lancashire.
Hasil hutan terdapat di England, Wales, Skotlandia, dan Irlandia. Ikan haring dan cod
terdapat di perairan laut utara dan Samudra Atlantik.
4. Perdagangan
Barang-barang ekspor Inggris adalah mesin-mesin, barang kimia, wol, tekstil,
sintesis, mobil, truk, plat-plat baja, lokomotif, pesawat terbang, mesin pertanian, dan alat-
alat elektronik. Sedangkan barang-barang impornya adalah minyak bumi, kapas, karet,
tembakau, belerang, dan biji besi.
DAFTAR PUSTAKA
Waluya, Bagja. 2009. BSE Memahami Geografi SMA/MA untuk Kelas XII Semester I dan II. Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta
http://mengerjakantugas.blogspot.com/2009/01/inggris.html (diakses 13 Oktober 2013/20:12)
Muhsetyo, Gatot et-al. 2007. Pengertian Sistem Pemerintahan. Penerbit Erlangga. Jakarta