spesies lokal, asing, invasif menuju bioma baru

7/24/2019 spesies lokal, asing, invasif menuju bioma baru

1/30

SPESIES LOKAL, SPESIES ASING

DAN SPESIES INVASIF YANG

MENGARAH KEPADA

PEMBENTUKAN BIOMA BARU

Roni Ardyantoro

Irfan Hanis Prasetya


2/30

BIOSFER

Biosfer berasal dari kata bios yang artinya hidup

dan sphaira atau sphere yang artinya lapisan.

biosfer adalah lapisan tempat kehidupan

makhluk hidup dan organisme


3/30

BIOMA

Bioma adalah sekelompok hewan dan tumbuhan

yang tinggal di suatu lokasi geografis tertentu

atau daerah habitat darat yang memiliki

vegetasi khas terhadap iklim utama sehingga

tidak ditemukan di daerah lain.


4/30

Ciri-ciri bioma :

Terbentuk antara interaksi unsur-unsur

lingkungan yaitu iklim, air, tanah, danorganisme yang hidup di suatu daerah.

Merupakan komunitas klimaks (kumpulan

berbagai macam populasi) yang menandakan

bahwa di daerah tersebut terdapat suatu bentukvegetasi utama yang mendominasi.

Merupakan komunitas yang cukup stabil, kecuali

ada suatu kejadian yang mengganggu kestabilan

komunitas.Dapat dikenali dengan mudah dengan dominasi

vegetasinya.

Penamaan bioma pada umumnya didasarkan

atas dominasi vegetasinya.


5/30

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

BIOMA

1. ABIOTIK

Iklim : Unsur iklim adalah :Suhu dengan intensitas cahaya, sudut datang sinar

matahari dan Gerak semu matahari

Kelembaban

Angin

Curah Hujan

Edafik dimana edafik itu merupakan tanah yang

juga memiliki faktor pembentukan tanah seperti

dari batuan asal, organic, dan aktivitas biologi.Relief dimana relief adalah bentuk dari tanah

sendiri atau tinggi rendahnya permukaan bumi.


6/30

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

BIOMA

2. BIOTIK

AlamiFlora atau Tanaman

Fauna atau Hewan

Buatan : Aktivitas Manusia


7/30


8/30

SPESIES ASLI (NATIVE SPECIES)


9/30

CONTOH SPESIES LOKAL


10/30

Prionailurus bengalensis


11/30

Prionailurus bengalensis javanensis


12/30

Prionailurus bengalensis sumatranus


13/30

SPESIES ENDEMIK

merupakan spesies asli yang hanya bisa

ditemukan di sebuah tempat tertentu dan tidak

ditemukan di wilayah lain


14/30

CONTOH SPESIES ENDEMIK


15/30

Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae)


16/30

Komodo (Varanus komodoensis)


17/30

Bunga bangkai (Amorphophallus titanium)


18/30

Bunga bangkai raksasa (Amorphophallus gigas)


19/30

SPESIES INTRODUKSI

merupakan spesies yang berkembang di luar

habitat (wilayah) aslinya akibat campur tangan

manusia baik disengaja ataupun tidak.


20/30

SPESIES INVASIF


21/30

spesies yang bukan spesies asli suatu habitat

(hewan maupun tumbuhan) yang secara luas

mempengaruhi/mendominasi habitat yang

mereka invasi.


22/30

Kondisi yang memicu invasi

Hal yang memengaruhi kecepatan invasi suatu

spesies diantaranya:

1. Kemampuan bereproduksi secara aseksual maupun

seksual

2. Tumbuh dengan cepat

3. Bereproduksi dengan cepat

4. Kemampuan menyebar yang tinggi

5. Fenotip yang elastis, mampu mengubah bentuktergantung kondisi terbaru di sekitarnya

6. Toleransi terhadap berbagai keadaan lingkungan


23/30

INTRODUKSI SPESIES


24/30

Bromus tectorum


25/30

CONTOH SPESIES INVASIF


26/30

Acacia decurrensdi TNGM Merapi dan TN

Baluran


27/30

Gambusia affinisdi Indonesia


28/30

Ikan nila (Oreochromis niloticus) di Danau Laut

Tawar Aceh


29/30

Carcinusmaenas
https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Carcinus_maenas&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Carcinus_maenas&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Carcinus_maenas&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Carcinus_maenas&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Carcinus_maenas&action=edit&redlink=1


30/30

PEMBENTUKAN BIOMA BARU

Alami

Buatan

spesies lokal, asing, invasif menuju bioma baru

Documents

Transcript of spesies lokal, asing, invasif menuju bioma baru