Sosialisasi Peraturan Daerah Pengelolaan Air Tanah Kota Bandung (Perda No. 3/2012)

SUSAHNYA MENGAMBIL AIR TANAH Paparan tentang Konservasi Air Tanah

Oleh Dasapta Erwin Irawan PROGRAM STUDI MAGISTER

TEKNIK AIR TANAH, FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN, INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Sosialisasi Perda Pengelolaan Air Tanah Kota Bandung Hotel Horison Bandung 02 Mei 2013

Kerjasama antara:

BADAN PENGELOLA LINGKUNGAN HIDUP KOTA BANDUNG

Hidup dengan Air Terbatas

Bagaimana air tanah mengalir ?

Mengapa harus mengambil air tanah ?

Sosialisasi Perda Pengelolaan Air Tanah Kota Bandung, Hotel Horison, 02 Mei 2013 3

Air di bawah permukaan




x

y

z

Air tanah berPngkat-‐Pngkat


Radius pengaruh meluas


Mengapa harus air tanah ? (KuanItas)

•  Volume terbatas, bergantung imbuhan yang masuk •  Siklus (bulanan, tahunan, sepuluh tahunan, ratusan tahun dst) •  Perlu waktu, dana, tenaga besar

– Pengeboran –  Pengujian

– Pemompaan –  Pemantauan

•  KePdakpasPan Pnggi (kalau data kurang)


Mengapa harus air tanah ? (KuanItas)

•  Potensi air permukaan dan air hujan lebih mudah di dapatkan (kualitas ?).

•  Potensi air hujan yang menjadi run off (limpasan permukaan) terbuang percuma.



Fakta tentang sungai di Indonesia •  34.000 km panjang total •  23.000 km yang dapat dilayari


Jl. Ir.H. Juanda (www.pikiran-‐rakyat.com)

Jl. KH Wahid Hasyim (www.pikiran-‐rakyat.com)

Jl. Soekarno-‐Ha^a (www.pikiran-‐rakyat.com) Jl. OPsta

(www.pikiran-‐rakyat.com)

Mengapa harus air tanah ? (Kualitas)

•  (relaPf) lebih baik, sangat bergantung kepada kondisi geologi (batuan)

•  Terlindungi dari pengaruh permukaan •  (relaPf) dekat


Air tanah = uang


Akuifer = rekening bank

Prinsip •  Perbesar pemasukan •  Kurangi pengeluaran

Sejauh mana perubahan muka air tanah di Bandung ?

•  Daerah Bandung Kulon dan Andir: –  1954: +13,4 m (Garuda) –  2010: (-‐)40,35 – (-‐)59,84 m

•  Daerah Ujungberung dan Cibiru: –  1950: +1 m –  2010: (-‐)15,66 – (-‐)32,53 m

•  Daerah Bandung Wetan, Sumur Bandung, Regol, Bandung Kidul, Bojongloa Kaler dan Kidul, Babakan Ciparay, dan Astana Anyar: –  1980: +11,4 m –  2010: (-‐)14,99 – (-‐)31,69 m


BPLH Kota Bandung, 2010

Sejauh mana perubahan muka air tanah di Bandung ?

•  Daerah Batununggal dan Kiaracondong: –  2010: (-‐)39,98 – (-‐)54,04 m –  1919: +17,5 m

•  Daerah Arcamanik, Cicadas, Cibeunying Kaler dan Kidul: –  1996: (-‐)13,21 – (-‐)40,04 m –  1950: +5 m

•  Daerah Coblong, Cicendo, Sukajadi, Sukasari, dan Cidadap: –  2010: (-‐)8,21 – (-‐)53,69 m –  1902: +1,2 m


BPLH Kota Bandung, 2010

Kebutuhan air

Dari air permukaan (utama)

Dari air tanah (cadangan)

Bagaimana mengelola air tanah ?


Keberlanjutan Potensi air tanah

Batas aman pemompaan

Tarif pajak

Pemanfaatan

Perlindungan & Konservasi

Konservasi

Pengendalian

Konstruksi sumur



Keberlanjutan



Berlanjut kepada siapa ?

1 generasi = berapa tahun ?

25 tahun ?

Bukan waktu yang lama

Apa yang diperlukan ?

•  Komitmen kuat

•  Selain dana


Umpamakan: Air tanah = uang

Akuifer = rekening bank

Kemandirian Pemenuhan Kebutuhan Air berdasarkan neraca ketersediaan air (water budget)


Apakah ini?


-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4

MEGA KUNINGAN (2142, 53 mdpl): 29-‐31 Jan '08

PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam

Periode sumber air alternatif


-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



Fluktuasi MAT dari sistem telemetri

Sosialisasi Perda Pengelolaan Air Tanah Kota Bandung, Hotel Horison, 02 Mei 2013 27 -‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



Respon pisometrik air tanah memungkinkan kita untuk mengevaluasi kemampuan akifer dalam menyuplai air tanah.



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



6 x 24 jam

Air tanah memiliki siklus

•  Pemahaman bersama bahwa air tanah: –  memiliki siklus tertentu –  jumlah tertentu –  imbuhan bervariasi –  Bila waktu pengambilan lebih cepat dari siklus air tanah dan lebih besar dari jumlah imbuhan, maka kesePmbangan terganggu.


-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam





-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



-‐30.8

-‐30.6

-‐30.4

-‐30.2

-‐30

-‐29.8

-‐29.6

-‐29.4


PompaON

PompaOFF

PompaON

6 jam 26 jam4 jam



12 x 24 jam

Prinsip prakPs konservasi

•  Perbesar pemasukan –  Imbuhan air tanah

•  Sumur imbuhan –  Alih fungsi sumur maP (Pdak produkPf)

•  Sumur injeksi

– Pakailah air hujan (graPs, biaya pengolahan rendah)


Prinsip prakPs konservasi

•  Kurangi pengeluaran (penggunaan air tanah) – Air tanah prioritas saat musim kemarau – Air tanah untuk kebutuhan primer manusia, bukan jadi prioritas untuk proses produksi

– Hemat air – Urutkan prioritas penggunaan air

•  cuci kendaraan – siram tanaman vs minum -‐ mandi


Terimakasih

@d_erwin_irawan [email protected] Blog.fitb.itb.ac.id/derwinirawan tel 022 2514990; fax 022 2514837 Prodi S2 Teknik Air Tanah Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian InsPtut Teknologi Bandung

Sosialisasi Peraturan Daerah Pengelolaan Air Tanah Kota Bandung (Perda No. 3/2012)

Education

Transcript of Sosialisasi Peraturan Daerah Pengelolaan Air Tanah Kota Bandung (Perda No. 3/2012)