Soal Tryout Un 2012 Sma Sastra Indonesia Bahasa Paket 38

Soal Prediksi dan Try Out

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Disusun Sesuai Indikator Kisi-Kisi UN 2012

Sastra Indonesia SMA (Program BAHASA)

Written by :

Team STMIK Jakarta

Distributed by :

Pak Anang

Paket 38

Soal Pra UN Sastra Indonesia BAHASA 2012. Distributed by http://pak-anang.blogspot.com Halaman 1

Cermati penggalan novel berikut untuk menjawab soal nomor 1 – 3!

(1) ”Pacar saya ogah diajak menikah cepat-cepat, Mama. Dia perempuan modern,”

tangkisnya santai.

(2) ”Ah! Tinggalkan saja kalau begitu! Banyak senorita cantik di sini!” dumel Chaska sambil menyalakan mesin mobil. (3) Roknya yang bertumpuk – membuat ukuran

badannya seakan dua kali lebih besar – semakin merepotkannya untuk masuk ke belakang

kemudi. (4) ”Kamu terlalu banyak melamun di pinggir sungai, Chawpi Tuta,” lanjutnya.

”Kamu jadi terlalu romantis, gampang dibohongi perempuan.” (5) Dalam volume rendah yang diperuntukkan bagi telinganya sendiri. Gio terke-

keh. (6) Paulo yang pertama kali memberinya julukan itu: Chawpi Tuta. Midnight Mist.

(7) Karena, tak ada yang dapat menariknya pergi bila sudah duduk diam memandangi kabut malam menciumi wajah sungai.

Supernova, Episode Akar, Dee

1. Watak ’Gio’ yang tergambar dalam penggalan novel tersebut adalah seorang yang .... A. gampangan

B. bodoh

C. pasrah D. lemah

E. romantis

2. Pembuktian watak ’Chaska’ seorang ibu yang sewenang-wenang terdapat pada kalimat nomor .... A. (1) dan (3)

B. (2) dan (4)

C. (3) dan (5) D. (4) dan (7)

E. (6) dan (7)

3. Pendeskripsian watak ’Chaska’ seorang ibu yang sewenang-wenang melalui ....

A. lingkungan tokoh

B. perilaku tokoh

C. pandangan tokoh D. ucapan tokoh

E. dialog antartokoh

http://pak-anang.blogspot.com/

Paket 38


4. Cermati penggalan hikayat berikut!

Maka segala obat yang dipakai oleh Putri Safiah itu, usahkan baik bertambah sakit,

tiadalah memberi faedah, melainkan bertambah-tambah melarat juga adanya, daripada sehari

datang kepada sehari makin bertambah-tambah juga. Setelah dilihat oleh Raja Muda akan hal istrinya itu, maka ia pun terlalu sangat duka-citanya, tiadalah berdapat fikir akan istrinya.

”Cerita Raja Harman Syah”, Hikayat Bayan Budiman

Nilai moral yang tergambar pada penggalan tersebut adalah ....

A. kesetiaan seorang suami B. keputusasaan seorang suami

C. kesedihan seorang suami

D. ketabahan seorang istri

E. cobaan bagi suami dan istri


Setelah sudah maka Tuan Syekh Alim pun kembalilah dengan kemenangannya serta

segala isi rimba dengan segala rakyatnya dan balatenteranya pun gegap gem-pitalah

bunyinya, seraya memuji-muji akan Tuan Syekh Alim itu, katanya, ”Bah-wa sesungguhnyalah Tuan Syekh Alim ini beroleh kekuatan daripada Baginda Raja Ali, maka

terlalu mustajab doanya.”

Bunga Rampai dari Hikayat Lama, Sanoesi Pane

Nilai sosial yang tergambar pada penggalan hikayat tersebut adalah .... A. melawan musuh

B. merebut kemerdekaan

C. merayakan kemenangan D. kesetiaan kepada pemimpin

E. membahagiakan pemimpin


Paket 38


Cermati penggalan drama berikut untuk menjawab soal nomor 6 – 8!

JUMENA : Omong-omong berapa belanja kita hari ini?

EUIS : Akang sedang sakit kenapa mesti urus juga tetek-bengek semacam itu?

JUMENA : Bukan tetek-bengek tapi uang. Dan saya tidak pernah sakit untuk urusan uang. Ini satu-satunya hiburan saya, gila kalau saya tidak memeliharanya. Sekarang

katakan berapa belanja hari ini?

EUIS : Sama seperti kemarin.

JUMENA : Kalau begitu masih ada sisa buat besok. EUIS : Masih.

JUMENA : Sebetulnya masih bisa juga untuk belanja dua hari lagi, tapi kau belum tahu

seninya. Tidak apa. Kelak kau pasti bisa. Tapi sekali lagi saya nasihatkan jangan sekali-kali kau suruh orang lain berbelanja, juga jangan nyai kau itu, belanjalah

sendiri. Semua orang sama saja. Tukang catut! Jangan salah paham. Ini bukan

sikap kikir, tapi sikap cermat dan tahu berkesenian dengan uang, selain menghargai jerih payah.

Sumur Tanpa Dasar, Arifin C. Noer

6. Konflik dalam drama tersebut adalah ...

A. Kecurigaan seorang istri terhadap sikap suami.

B. Kecurigaan terhadap perilaku orang di sekitarnya. C. Rasa tidak percaya terhadap orang terdekatnya.

D. Benci terhadap suami yang selalu selalu sakit.

E. Rasa tidak suka istri terhadap sikap suaminya.

7. Apa alasan Jumena menanyakan pemakaian uang belanja kepada Euis? A. Ia tidak pernah sakit untuk urusan uang dan ini satu-satunya hiburannya.

B. Hal itu merupakan sikap cermat dan untuk menghargai jerih payahnya.

C. Ia akan menjadi sehat bila memelihara sikap cermatnya itu.

D. Ia lebih suka berbelanja sendiri daripada menyuruh orang lain. E. Ia merasa lelah mengurus tetek-bengek semacam itu.

8. Latar waktu yang ditunjukkan pada penggalan drama tersebut adalah .... A. Saat Jumena sedang sakit.

B. Ketika Euis akan berbelanja.

C. Setelah urusan Jumena selesai. D. Sebelum terjadi kesalahpahaman.

E. Besok masih ada uang belanja.


Paket 38


Cermati penggalan berikut untuk menjawab soal nomor 9 dan 10!

Arjuna yang terlena membayangkan pertemuannya dengan kekasihnya itu geragapan

sadar waktu tahu-tahu Kresna sudah berdiri di depannya. Arjuna mendapatkannya dengan harap-harap cemas apakah kakak sepupunya itu datang dengan membawa

jawaban surat lamarannya.

Kresna, titisan Betara Wisnu yang serbatahu, tersenyum melihat wajah Arjuna yang

tegang harap-harap cemas itu. ”Sabarlah, Arjuna. Saya membawa kabar baik buatmu. Lamaranmu diterima oleh

adikmu Lara Ireng, tapi . . .”

”Tapi apa, Kakanda?” ”Adikmu minta jemputan ala kadarnya.”

Parta Krama, Umar Kayam

9. Sudut pandang pengarang pada penggalan cerpen tersebut adalah ....

A. orang I pelaku utama

B. orang I pelaku sampingan C. orang III terfokus

D. orang III pelaku sampingan

E. orang III serbatahu

10. Mengapa Arjuna harap-harap cemas?

A. Arjuna terlena membayangkan pertemuannya dengan kekasihnya.

B. Kresna tersenyum melihat wajah Arjuna yang tegang. C. Menunggu jawaban atas surat lamaran yang dibawa Kresna.

D. Arjuna mendengar kabar baik yang dibawa Kresna.

E. Arjuna harus membawa jemputan untuk kekasihnya.


Maka sahut Laksamana, ”Jika sebanyak ini penjurit Majapahit, tiada kuindahkan; tambahkan sebanyak ini lagi, pun tiada aku takut dan tiada aku indahkan. Jikalau luka barang seorang saja akan

melayu ini, maka negeri Majapahit ini pun habislah aku binasakan, serta Patih Gajah Mada pun aku

bunuh,” serta ditendangnya bumi tiga kali. Maka bumi pun bergerak-gerak. Maka Laksamana pun

memengkis pula, katanya ”Cih, tahanlah bekas tanganku baik-baik.”

”Hang Tuah Diutus ke Majapahit”, Bunga Rampai dari Hikayat Lama, Sanoesi Pane

Karakteristik hikayat yang menunjukkan kemustahilan pada penggalan tersebut adalah .... A. membinasakan sebuah negeri

B. menggerak-gerakkan bumi

C. menantang pasukan yang sangat banyak D. menendang bumi sebanyak tiga kali

E. membunuh seorang petinggi negara


Paket 38


Cermati puisi berikut untuk menjawab soal nomor 12 – 15!

12. Isi puisi tersebut adalah ....

A. menghapus kerinduan B. kerinduan yang mendalam

C. kerinduan yang hilang

D. meleburkan kerinduan E. menemukan kerinduan

13. Suasana yang teruangkap pada puisi tersebut adalah .... A. galau

B. sedih

C. sesal

D. pasrah E. tabah

14. Makna lambang kata jelaga rindu pada puisi tersebut adalah .... A. kebencian

B. kesedihan

C. kepedihan D. kedamaian

E. kegelisahan

15. Amanat yang terdapat dalam puisi tersebut adalah ... A. Isilah kerinduan dengan berjalan.

B. Hadapi kehidupan dengan kesabaran.

C. Janganlah larut dalam kerinduan. D. Bantulah teman yang sedang gelisah.

E. Ciptakanlah kedamaian dalam kerinduan..

Jelaga Rindu

Jelaga rindu kian memekat

Angin tak jua bawa dia pergi

Embun pun tak menghapus kepekatannya

Jelaga rindu kian menebal

Kian menghimpit rasa

Kiranya siapa bawakan cahaya

Yang dapat leburkan pekatnya

Angga


Paket 38


16. Ibu musang dilindung pohon tua meliang

Penulisan aksara Arab Melayu untuk kata yang digarisbawahi adalah ....

A. B.

C.

D. E.

17. Hai buah hatiku dan cahaya mataku!

Penulisan aksara Arab Melayu untuk kalimat tersebut adalah ...

A.

B.

C.

D.

E.

18.

Aksara Latin dari kalimat bertuliskan aksara Arab Melayu tersebut adalah ... A. Maka segala obat-obat yang dipakai oleh Putri Syafiah

B. Maka segala obat yang dipakai oleh Putri Syafiah

C. Maka segala obat sedang dipakai oleh Putri Syafiah D. Maka segala obatlah yang dipakai oleh Putri Syafiah

E. Maka segala obat akan dipakai oleh Putri Syafiah


Paket 38


Cermati puisi berikut untuk menjawab soal nomor 19 dan 20!

Syair di Pematang

seperti engkau lihat sendiri segenggam benih sawi telah ditebar

lalu berkecambah di tanah gembur

dan akulah petani itu, menunggu dengan . . . (19)

agar tumbuh dan berkembang, di sela-sela umur

berdiri di atas pematang

kehidupan pun bermula membaca . . . (20)

diri pun tumpah di kubangan tanda

Suminto A. Sayuti

19. Kata berima yang tepat untuk melengkapi puisi (19) tersebut adalah ....

A. sadar B. binar

C. sabar

D. sandar

E. liar

20. Kata yang tepat untuk melengkapi bait ke-2 larik ke-3 penggalan puisi (20) tersebut adalah ....

A. bayang-bayang B. layang-layang

C. terbang layang

D. terang benderang E. urai mayang


Paket 38


Cermati puisi berikut untuk menjawab soal nomor 21 dan 22!

Ketika Sampai ke Desa Kelahiranmu

sementara mentari sampai batas . . . (21) penduduk menyambutmu di pagar desa

. . . (22)

ikut sendu mendukung duka berbela sumgkawa

duh engkau yang pulang nama sudahkah sampai ke balik cakrawala

Piek Ardijanto Soeprijadi

21. Kata yang tepat melengkapi larik pertama yang menunjukkan arti larik tersebut hari sudah senja (21)

adalah .... A. mengalir

B. mengusir

C. mendesir D. mencibir

E. menggilincir

22. Larik bermajas yang tepat untuk melengkapi puisi (22) tersebut adalah ... A. dengan tangan terbuka seluas samudera

B. padang ilalang merunggut di sepanjang desa

C. wajah-wajah polos tak punya prahara dan dosa D. hamparan padi mengombak padang tebu mendesir

E. suara cengkerik dan dan gemericik di sela bebatuan


Paket 38


Cermati penggalan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 23 dan 24!

. . . (23), kini aku sadar betapa berartinya bintang di lautan langit malam. Gelap nan

memilukan. Seperti kurasakan saat ini, . . . (24) atau desiran suaramu seperti manakala

kau mendebatku di SMA pada pelajaran ekonomi dua tahun silam soal apakah petani dirugikan atau tidak bila negara ini impor beras. Aku berpendapat bahwa petani dirugikan

karena harga beras akan jatuh namun kau menyanggahnya

23. Kalimat yang menggambarkan latar waktu (23) untuk melengkapi penggalan cerpen tersebut

adalah ....

A. Malam begitu gelap, B. Sejak kau meninggalkanku,

C. Ketika semuanya menjadi indah,

D. Angin malam sepi berhembus,

E. Beberapa tahun kemudian,

24. Kalimat yang menggambarkan peristiwa (24) untuk melengkapi penggalan cerpen tersebut adalah ....

A. tak ada derai tawamu B. kau membisu seribu bahasa

C. tetapi hatiku sepertinya lain

D. aku sendiri menanti dalam sepi

E. entah ada angin apa aku tetap di sini.


Paket 38


Cermati penggalan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 25 dn 26!

Pikiranku masih melayang, terbayang hangatnya rumahku meski hanya

berdinding bilik, dan tidur beralaskan tikar rumah kecil itu tetapi terasa hangat dan

nyaman. . . . (25) Apa yang harus kukatakan? Jika istriku menanyakan uang belanja yang sudah beberapa hari ini tak kuberikan. Apa yang harus kulakukan? Jika di

rumah anakku masih merengek minta makan. Lantas apa yang harus kuberikan? Jika

tetangga-tetanggaku menagih utang yang sekarang ini sudah jatuh tempo. Sudah aku

siapkan beberapa hari ini. (26)

25. Kalimat yang menunjukkan bahwa tokoh ’aku’ sedang dalam kebimbangan (25) untuk melengkapi

penggalan cerpen tersebut adalah ... A. Rasa ingin berjumpa terus mendorong hati kecilku untuk segera bertemu.

B. Hati kecilku begitu yakin dengan apa yang sudah kulakukan selama ini.

C. Tapi kali ini untuk melangkah pulang pun aku tak lagi punya keberanian.

D. Dan setelah itu mereka tak melanjutkan perjalanan itu ke rumahku.

E. Tiba-tiba wajah mereka yang tampak muram dan sedih berkelebat.

26. Perbaikan kalimat penggambaran peristiwa yang tidak padu (26) pada penggalan cerpen tersebut

adalah ...

A. Kemudian berderai air mataku.

B. Dan tampaklah senyum duka itu. C. Kami sudah ditunggu sejak tadi.

D. Mereka dalam keadaan lemas.

E. Apa yang harus kulakukan?

27. Cermati kalimat-kalimat untuk penggalan cerpen berikut!

(1) Betapa aku begitu menyesal telah menyepelekan komentar seorang warga.

(2) Aku terlibat demikian aktif di dalamnya. (3) Sampai terdorong untuk pergi memohon jasa seorang dukun.

(4) Namun, aku tidak bisa berbuat apa-apa.

(5) Harus kuakui, yang lebih kebablasan adalah sebuah persekongkolan. (6) Renunganku membuat diriku sadar.

Susunan rangkaian peristiwa yang tepat untuk penggalan cerpen adalah ....

A. (1), (4), (6), (5), (2), (3)

B. (2), (3), (1), (4), (6), (5) C. (3), (1), (4), (6), (5), (2)

D. (4), (6), (5), (2), (3), (1)

E. (5), (2), (3), (1), (4), (6)


Paket 38


28. Cermati penggalan naskah drama berikut!

Ibu masuk ke kamar Diana dengan semangkuk sup jagung dan segelas jus wortel di

atas baki yang dibawa ibu. Tampak Diana masih di atas tempat tidur

DIANA : ”Bu, aku kan tidak suka sup jagung dan jus wortel.” (Diana

memberengut)

IBU : ”Sudahlah, Diana. Jangan mulai berdebat di pagi hari yang cerah

ini. . . .” DIANA : (Diana bangun dan duduk) ”Tapi, Bu.”

IBU : ”Ssst! Ayolah, Diana.” (Ibu tersenyum lembut)

Senyum ibu meluluhkan hati Diana. Akhirnya Diana menikmati juga setiap sendok

sup buatan ibu.

Kalimat yang tepat untuk melengkapi dialog dalam naskah drama tersebut adalah .... A. Nah, itu baru anak ibu, pasti lekas sembuh.

B. Coba dulu, baru katakan tidak suka

C. Besok ibu buatkan lagi seperti ini. D. Baiklah, ibu buatkan dulu yang lain.

E. Kamu maunya apa, apa-apa tidak mau.

29. Cermati penggalan drama berikut!

Perempuan : Sebaiknya Bung memang tidak usah mengerti.

Penyair : Aku berharap dengan sangat agar segera saja Saudari memikirkannya.

Perempuan : Itu aku tidak yakin. Tapi semoga saja aku segera menentukan

sikap.

Penyair : Soalnya, kita ini dikejar waktu. Tapi jika demikian pendirianmu, terserahlah. Dan bagaimana dengan ketiga orang

tamu itu?

Perempuan : Akh mereka baik-baik saja. . . . Benar-benar aku sudah cukup dibuat sendat oleh tingkah laku mereka.

Kalimat yang sesuai untuk melengkapi dialog yang menggambarkan latar tempat adalah . . . A. Tapi aku berharap sangat agar mereka segera meninggalkan rumah ini.

B. Juga tabib itu, ia sedang berkeliling melewati Kota Tengah malam ini.

C. Bung tahu, sebenarnya sudah seminggu yang lalu mereka datang. D. Tidak lebih dari sehari mereka diam-diaman tanpa sepata kata pun.

E. Ketika hujan lebat mereka berteduh di toko seberang rumahku.


Paket 38


30. Cermati paragraf esai berikut!

Dalam pandangan Albert Camus, kemiskinan merajalela di berbagai belahan dunia karena

kebebasan telah dirampas dari tempat-tempat tersebut. Bagi Camus, antara pangan dan kebebasan

terdapat korelasi amat erat. . . . : siapa yang cukup pangan, ia bisa bebas, atau siapa yang bebas, ia

mudah mendapatkan pangan.

Kalimat simpulan yang tepat untuk melengkapi esai tersebut adalah ....

A. Kemiskinan menjadi sebab sekaligus akibat tindak kejahatan

B. Kejahatan dalam kemiskinan telah melanggar hak asasi manusia C. Kecukupan pangan berhubungan erat dengan kebebasan rakyat

D. Bagi orang miskin, kedaulatan hanyalah perut lapar dan hidup miskin

E. Kebebasan berjalan beriringan dengan keadilan hukum dan ekonomi

31. Cermati kutipan kritik berikut!

Sebagaimana terlukis dalam sajak-sajak yang telah disinggung, bencana alam menyadarkan manusia pada kebesaran Tuhan. Kisah sedih tentang manusia yang mengalami musibah telah

membawa manusia pada keberadaan Tuhan. Lewat sajak-sajak tentang Aceh kita temukan

religiusitas itu. Namun, tentu saja religiusitas pada seseorang tidak hanya dimunculbangktkan

lewat musibah dan bencana alam. Manusia adalah makhluk yang diharubirukan oleh keinginan-keinginannya untuk menemukan Tuhan guna mengakhiri kesepian dan kesunyiannya.

Demikianlah lewat beberapa sajaknya (Taqwa, Yang Bernama Hati, Tenang) Diani Kasian

menyuarakan kesendirian, kesepian, dan kesunyiannya. Pada sajaknya yang lain, Masa mialnya, ia mengingatkan kita, manusia, untuk tidak bermain-main dengan waktu. Setidaknya kata

jangan muncul tiga kali dalam awal bait yang segera mengindikasikan bahwa sajak ini berisi

petuah-petuah.

Kalimat yang menunjukkan kritik terhadap karya sastra dalam kutipan tersebut adalah ...

A. Sebagaimana terlukis dalam sajak-sajak yang telah disinggung, bencana alam menyadarkan

manusia pada kebesaran Tuhan.

B. Namun, tentu saja religiusitas pada seseorang tidak hanya dimunculbangkitkan lewat musibah dan

bencana alam.

C. Kisah sedih tentang manusia yang mengalami musibah telah membawa manusia pada keberadaan

Tuhan.

D. Manusia adalah makhluk yang diharubirukan oleh keinginan-keinginannya untuk menemukan

Tuhan guna mengakhiri kesepian dan kesunyiannya.

E. Pada sajaknya yang lain, Masa mialnya, ia mengingatkan kita, manusia, untuk tidak bermain-main

dengan waktu.


Paket 38


Cermati puisi berikut untuk menjawab soal nomor 32 – 35!

Nyanyian Seorang Petani

Berilah kiranya yang tebaik bagiku tanah berlumpur dan kerbau pilihan

biji padi yang manis

Berilah kiranya yang terbaik

air mengalir hujan menyerbu tanah air

Bila masanya buahnya kupetik

ranumnya kupetik rakhmat-Mu kuraih

Abdul Hadi W.M.

32. Nilai agama yang tersirat dalam puisi tersebut adalah ... A. Suatu upaya diiringi dengan doa.

B. Harapan dari sebuah perjalanan hidup.

C. Mencari nafkah adalah sebuah kewajiban. D. Menghargai pengorbanan seseorang.

E. Perjuangan hidup adalah kewajiban.

33. Maksud kata nyanyian, pada judul puisi tersebut adalah .... A. lagu

B. irama

C. nada D. doa

E. kata

34. Tema puisi tersebut adalah ....

A. pengorbanan hidup

B. perjuangan hidup

C. harapan dan doa

D. cobaan hidup

E. pilihan hidup

35. Larik bermajas yang bermakna deras pada puisi tersebut adalah ...

A. Berilah kiranya yang tebaik bagiku B. tanah berlumpur dan kerbau pilihan

C. Berilah kiranya yang terbaik

D. hujan menyerbu tanah air

E. Bila masanya buahnya kupetik


Paket 38


36. Cermati penggalan novel berikut!

”Tetapi,” kata orang tua itu pula, ”menurut adat dunia, hendaklah intan itu diikat

dengan emas juga, supaya elok di pandang mata. Ini pun Syam, karena adikmu Salwiah

itu sudah haji, patutlah yang menjadi suaminya haji pula.”

”Oleh sebab itu,” katanya pula, ”sudah kurundingkan dengan ibumu mana yang baik. Simpulan mufakat kami akan meyuruh engkau pergi ke Mekkah.

Percobaan Setia, Suman Hs.

Maksud peribahasa hendaklah intan itu diikat dengan emas juga pada penggalan novel tersebut adalah ....

A. senada

B. sepadan C. sempurna

D. sekata

E. sependapat

37. Cermati penggalan cerita berikut!

Puncak perayaan naik dango ditandai dengan ngantar panompo ke rumah betang. Dalam tradisi masyarakat Dayak, panompo adalah semacam lumbung untuk menyimpan

padi. Panompo memiliki macam-macam bentuk, seperti gubuk dan kapal. Itu tergantung

dari kebiasaan masyarakat di suatu tempat, bentuknya akan berbeda-beda. . . .

Peribahasa yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ...

A. Di mana ada gula, di situ ada semut. B. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.

C. Tercubit paha kiri, paha kanan pun terasa sakit.

D. Orang berdendang di pentasnya, orang beraja di hatinya.

E. Lain padang lain belalang, lain lubuk lain ikannya.


Paket 38


Cermati penggalan cerita berikut untuk menjawab soal nomor 38 – 40!

Mata Sumi mengarah ke nisan ayahnya lalu berkata lagi, ”Ketika engkau petangnya

tak juga datang, ayah berkata, engkau akan pulang juga akhirnya. Dan ia mengatakan itu

lagi, ketika harinya telah berakhir.” Ia berhenti sebentar, mengusap matanya lalu ia berkata lagi, ”Besok menjelang hari

keempat puluh, Kang. Engkau tahu? Kita hendak mengadakan selamatan sebagai

sedekah kiriman, dan seluruh kampung hendak kami undang. Mereka telah menolong

kami sejak engkau pergi lantaran mereka cinta kepadamu.” Mereka berdua lalu melangkah meninggalkan pusara ayahnya.

Pulang, Toha Mohtar

38. Tahapan alur pada penggalan cerita tersebut adalah ....

A. perkenalan

B. permasalahan C. klimaks

D. antiklimaks

E. penyelesaian

39. Amanat yang terdapat pada penggalan cerita tersebut adalah ...

A. Janganlah memikirkan apa yang telah terjadi pada kita.

B. Petiklah pelajaran dari setiap cobaan yang menimpa kita. C. Jangan menyesali apa yang telah terjadi pada kita.

D. Hargai orang –orang yang telah menolong kita.

E. Tetaplah tersenyum meskipun orang menghina kita.

40. Kalimat yang menunjukkan peristiwa sebab dari mereka mengundang orang seluruh kampung pada

acara kirim doa arwah adalah .... A. Mata Sumi mengarah ke nisan ayahnya lalu berkata lagi

B. Dan ia mengatakan itu lagi, ketika harinya telah berakhir.

C. Besok menjelang hari keempat puluh, Kang

D. Mereka telah menolong kami sejak engkau pergi E. Mereka berdua lalu melangkah meninggalkan pusara ayahnya


Paket 38


KUNCI JAWABAN

Jika adik-adik butuh ’bocoran’ naskah soal Ujian Nasional tahun 2012, maka adik-adik bisa download di http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/bocoran-soal-ujian-nasional-matematika.html dan untuk ’bocoran’ naskah soal Ujian Nasional tahun 2012 untuk mata pelajaran Fisika, adik-adik bisa download di http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/bocoran-soal-ujian-nasional-fisika-2012.html. Semua soal tersebut disusun sesuai kisi-kisi SKL UN tahun 2012 yang dikeluarkan secara resmi oleh BSNP tanggal 15 Desember 2011 yang lalu. Kisi-kisi SKL UN SMA tahun 2012 untuk versi lengkap semua mata pelajaran bisa adik-adik lihat di http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/kisi-kisi-skl-un-2012_19.html. Untuk cara cepat SMART SOLUTION dan TRIK SUPERKILAT Ujian Nasional 2012 bisa adik-adik download di http://pak-anang.blogspot.com. Terimakasih, Pak Anang.

1. E 11. D 21. E 31. B

2. B 12. B 22. D 32. A

3. D 13. A 23. B 33. D

4. A 14. E 24. A 34. C

5. C 15. C 25. C 35. D

6. E 16. E 26. E 36. B

7. B 17. D 27. D 37. E

8. A 18. B 28. B 38. B

9. E 19. C 29. A 39. B

10. C 20. A 30. C 40. D


http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/bocoran-soal-ujian-nasional-matematika.html

http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/bocoran-soal-ujian-nasional-matematika.html

http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/bocoran-soal-ujian-nasional-fisika-2012.html

http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/bocoran-soal-ujian-nasional-fisika-2012.html

http://pak-anang.blogspot.com/2011/12/kisi-kisi-skl-un-2012_19.html


Soal Tryout Un 2012 Sma Sastra Indonesia Bahasa Paket 38

Documents

Transcript of Soal Tryout Un 2012 Sma Sastra Indonesia Bahasa Paket 38