DISTRIBUSI TEGANGAN1. Lihat Gambar 1. Bila Gedung PDAM dianggap sebagai beban merata dengan harga q = 5 ton/m2, dan beban merata pada dasar tangki air minum dianggap hanya akibat dari beban air saja ( berat pondasi dan dinding tangki air minum diabaikan), dan tangki air minum tinggi 15 m dan selalu penuh air, maka : cari penambahan tegangan vertical dititik O, tepat dibawah titik A pada kedalaman z = 10 meter, akibat beban gedung dan tangki air.

H = 15 mZ= 10 mGEDUNG PDAMFGA=0HBCDEI25 m10 m10 m20 mRBCGedung PDAMq = 5 ton/m2Tangki Air Minum H = 15 mOATangki Air Minum R = 10 m20 m4 m Gambar 1

2. Sebuah pondasi pelat ukuran 3 m x 6 m (diarsir) mendukung beban terbagi rata q = 10 t/m2. Hitunglah : a. Tegangan vertikal pada kedalaman 3 m di bawah titik A di dalam Gambar 2. b. Jika pada setengah luasan pondasi (abfe) mengalami tambahan beban terbagi rata sebesar 10 t/m2, tentukan tegangan vertikal di bawah A pada kondisi tersebut (z = 3 m).

kji.A

a

hed

Gambar 2

b

gfc

3.

0.00 m- 1.00 m- 4.00 m- 5.00 m- 8.00 m- 11.00 mABCDEFHG 0.00 m- 1.00 m- 4.00 m- 5.00 m- 8.00 m- 11.00 mABCDEFHG4.0 m12.0 m2.5 m2.5 mbahubahuPerkerasanjalan 7.00 mq = 1 ton/m2Lapisan Lempung 1Lapisan Lempung 2Lapisan Lempung 3Lapisan pasir dasarLapisan pasir tengahLapisan pasir atas4.0 m1 : 11 : 11 : 11 : 1MATMATMATMATOtimbunan = 1.95 t/m3

2.5 m

2.5 m

O1

O2

Gambar 1

Gambar 3.

Suatu timbunan jalan dengan lebar di puncak 7.0 m perkerasan jalan + 2 x 2.50 m bahu = 12.0 m berupa timbunan berjenjang seperti pada Gambar 3. 1. Hitung penambahan tegangan akibat beban tersebut ditengah lapisan Lempung 1 (titik O1) dan ditengah lapisan Lempung 3 (titik O2).2. Hitung tegangan overburden efektif di Titik tengan lapisan lempung 1, 2, dan 3