Soal Jawab Metpen
-
Upload
desynurcahyani -
Category
Documents
-
view
6 -
download
2
description
Transcript of Soal Jawab Metpen
![Page 1: Soal Jawab Metpen](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/563dbbc0550346aa9aaff86e/html5/thumbnails/1.jpg)
Nama : DESY NUR CAHYANI
No : 15
Kelas : C
Hal. 37
1. Ilmu merupakan bagian dari pengetahuan yang mempunyai ciri spesifik, yaitu ciri khusus yang sehubungan
dengan : obyek, cara mendapatkannya, dan kegunaan dari ilmu itu sendiri.
Ilmu Pengetahuan
PerbedaanIlmu didapat dari kemampuan
bernalar, rasio, dan logika.
Pengetahuan didapat dari mimpi,
intuisi, pancaindera, dll.
Persamaan
Ilmu merupakan bagian dari pengetahuan yang mempunyai ciri-ciri khusus
baik dilihat dari untuk apa ilmu itu, apa obyek telaahnya,dan bagaimana
mendapatkannya.
2. Ilmu didapatkan dari kemampuan manusia bernalar, logika, serta rasio. Selain itu untuk mendapatkannya
digunakan gabungan berpikir deduksi dan induksi melalui daur kegiatan : perumusan masalah – kajian konsep
teori – menduga jawaban masalah – kajian fakta empirik - dan pengujian dugaan jawaban terhadap fakta yang
didapat.
3. Metode keilmuan merupakan rentetan ndaur berpikir induksi, deduksi, dan penyahihan (verifikasi) yang terus
menerus tak kunjung henti.
4. Epistemologi ilmu yaitu pembahasan mengenai bagaimana didapatnya ilmu pengetahuan serta kriteria
kebenaran ilmiah yang dianutnya.
5. Perbedaan kegiatan ilmiah
Penelitian Pengembangan Evaluasi
Perumusan masalahMemperoleh pengetahuan (informasi) ilmiah dari hal yang dipermasalahkan
Menghasilkan produk dalam upaya pemecahan masalah.
Memperoleh informasi ilmiah guna pengambilan keputusan.
Kajian teori
Untuk menarik hipotesis, atau menetapkan variabel yang akan dicari
Untuk menetapkan kriteria (rumus, prinsip) yang diperlakukan dalam pengembangan , perancangan.
Untuk menetapkan kriteria yang diharapkan dan akan digunakan dalam evaluasi.
Pengumpulan fakta
empirik
Mengumpulkan data baik dengan perlakuan (penelitian, eksperimen) atau tanpa perlakuan dan dipakai untuk pemaparan (penelitia deskriptif)
Melakukan kegiatan pengembangan, perancangan, desain, pembuatan alat, dan lain-lain sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan berdasar teori.
Mengumpulkan data sesuai dengan kriteria yang dirumuskan dari teori pada permasalahan yang akan dievaluasi.
Analisis fakta
terhadap teori
Menguji dan memaparkan paparan hasil (studi kasus, survei, dll).
Menguji kesesuaian hasil pengenbangan dengan kriteria teoritik.
Menguji kesenjangan antara kriteria teoritik dengan keadaan nyata dari hal evaluasi.
![Page 2: Soal Jawab Metpen](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/563dbbc0550346aa9aaff86e/html5/thumbnails/2.jpg)
Menguji hipotesis (kajian korelasi, pembadingan, sebab akibat, dll)
Hasil Informasi pengetahuan ilmiah tentang hubungan antar variabel.
Produk pengembangan (model, rancangan, alat, dll)
Informasi ilmiah guna pengambilan keputusan.
6. Penelitian merupakan upaya pemecahan atau pemaparan masalah dengan menggunakan metode ilmiah, dan
terdiri dari tiga elemen utama, yaitu masalah, teo ri, dan pengumpulan dn analisis fakta empirik.
7. Penelitian yang umumnya dilakukan mahasiswa Teknik Pengairan dalam penyelesaian tugas akhirnya, yaitu :
a. Penelitian diskriptif : penelitian yang memaparkan (mendiskripsikan) insormasi tentang suatu gejala,
peristiwa, kejadian sebagaimana adanya. Dalam penelitian ini tidak ada perlakuan ataupun tindakan
(action). Yang termasuk didalamnya berupa survei, studi kasus, studi korelasi, studi pembandingan,
kajian evaluasi, dan kajian pengembangan.
b. Penelitian eksperimen :penelitian di laboratorium maupun dilapangan untuk mengumpulkan informasi
atau data tentang akibat dari adanya suatu treatment atau perlakuan. Biasanya penelitian di laboratorium
hidrolika dalam bentuk model uji hidrolik.
Digunakannya metode penelitian tersebut oleh mahasiswa Teknik Pengairan karena isi dari penelitian tersebut
mampu membantu untuk mendapatkan hasil penelitian yang akan di teliti.
Misalnya saja survei bisa tentang sedimentasi dan erosi suatu sungai, studi kasus tentang tidak berfungsinya
suatu bendungan karet, dan lain lain.