Slide Imunisasi TT
-
Author
jimmy-anwar -
Category
Documents
-
view
389 -
download
63
Embed Size (px)
Transcript of Slide Imunisasi TT

UPAYA PENINGKATAN KEBERHASILAN PROGRAM IMUNISASI TT PADA
CALON PENGANTIN DAN IBU HAMIL
Oleh :Disylvawanti Permata Putri S
I1A004059
Pembimbing dr. Meitria Syahadatina Noor
BAGIAN/UPF ILMU KESEHATAN MASYARAKATFAKULTAS KEDOKTERAN UNLAM
BANJARBARUJuni, 2011

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
Kesehatan unsur kesejahteraan umum cita-cita bangsa Indonesia UUD 1945
Pembangunan Kesehat
an
Program Kesehat
an &
Perencanaan
terpadu
Valioditas Data
& Informa
si Epidemi
ologi
SDM sehat,
terampil dan ahli
Pelayanan
Kesehatan
Puskesmas
- Mendetek
si masalah
- Menganali
sa masalah- Upaya
Pemecahannya

Laporan Analisa Uji Coba di Indonesia pada tahun 2005-2006 oleh WHO : tetanus masih merupakan penyebab utama
kematian dan kesakitan maternal dan neonatal.
Kematian akibat tetanus di negara berkembang 135 kali lebih tinggi dibanding negara maju
Di Indonesia sekitar 9,8 % (18032 bayi) dari 184 ribu kelahiran bayi
Imunisasi
Upaya penurun angka
kematian bayi
Imunisasi TT(Tetanus Toxoid)
calon pengantin wanita dan ibu hamil

TUJUAN
Tujuan penulisan ini adalah untuk sebagai bahan kajian yang dapat diterapkan puskesmas terminal terutama di program KIA guna meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan imunisasi TT pada calon penganten maupun pada ibu hamil.

IMUNISASI
Pengertian
•suatu tindakan untuk memberikan kekebalan dengan cara memasukkan vaksin ke dalam tubuh manusia, untuk mencegah penyakit
Imunisasi TT secara resmi ditambahkan dalam pengembangan program imunisasi di indonesia sejak tahun 1975 dimulai dari Jawa Tengah dan Jawa Timur sebagai pencegahan terhadap Tetanus Neonatorum dengan memberikan suntikan Tetanus Toxoid (TT) pada wanita dewasa
Perkembangan Imunisasi di Indonesia

Tujuan Program Imunisasi
• Umum :untuk menurunkan angka kesakitan, kecacatan dan kematian dari penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I).
• Khusus :– Tercapainya target Universal Child Immunization yaitu
cakupan imunisasi lengkap minimal 80% secara merata pada bayi di 100% desa/kelurahan pada tahun 2010.
– Tercapainya Eliminasi Tetanus Maternal dan Neonatal (insiden dibawah 1 per 1.000 kelahiran hidup dalam satu tahun) pada tahun 2005.
– Tercapainya pemutusan rantai penularan Poliomyelitis pada tahun 2004-2005, serta sertifikasi bebas polio pada tahun 2008.
– Tercapainya Reduksi campak (RECAM) pada tahun 2005.

Imunisasi TT Calon Penganten
• Diwajibkan sejak tahun 1986 bagi wanita yang akan menikah dan dimasukkan ke dalam salah satu persyaratan administrasi di KUA.
• Surat keterangan selesai TT(anti tetanus) yang dikeluarkan oleh Bidan atau Puskesmas tempat domisili calon penganten wanita.
• Pada calon pengantin wanita dilakukam iminisasi TT sebanyak 2 kali dengan rentang waktu antara TT1 dan TT2 minimal 4 minggu.

IMUNISASI TT IBU HAMIL
Dosis Saat Pemberian % Perlindungan Lama Perlindungan
TT I
TT II
TT III
TT IV
TT V
Pada kunjungan pertama
atau sedini mungkin pada
kehamilan
Minimal 4 minggu setelah
TT I
Minimal 6 minggu setelah
TT II atau selama
kehamilan berikutnya
Minimal setahun setelah
TT III kehamilan
berikutnya
Minimal setahun setelah
TT kehamilan berikutnya
0%
80 %
95%
99 %
99%
1 tahun
3 tahun
5 tahun
10 tahun
Selama seumur
hidup

CARA PEMBERIAN• Sebelum digunakan, vaksin harus dikocok
terlebih dahulu agar suspensi menjadi homogen• Untuk mencegah tetanus/tetanus neonatal
terdiri dari 2 dosis primer yang disuntikkan im atu sc
DOSIS• dosis pemberian 0,5 ml dengan interval 4
minggu.• dosis ketiga setelah 6 bulan berikutnya• Dosis ke empat dan ke lima diberikan dengan
interval minimal 1 tahun setelah pemberian dosis ke tiga dan ke empat

VAKSIN TT
• Unit pelayanan statis vaksin TT yang telah dibuka hanya boleh digunakan selama 4 minggu dengan ketentuan :– Vaksin belum kadaluarsa– Vaksin disimpan dalam suhu +2º - +8ºC– Tidak pernah terendam air.– Sterilitasnya terjaga– VVM (Vaccine Vial Monitor) masih dalam kondisi A
atau B.• Di posyandu, vaksin yang sudah terbuka
tidak boleh digunakan lagi untuk hari berikutnya.

Manfaat Imunisasi TT Ibu HamilMelindungi bayinya yang baru lahir dari tetanus neonatorum.
Tetanus neonatorum adalah penyakit tetanus yang terjadi pada neonatus (bayi berusia kurang 1 bulan) yang disebabkan oleh
clostridium tetani, yaitu kuman yang mengeluarkan toksin (racun) dan menyerang sistim saraf pusat.
Melindungi ibu terhadap kemungkinan tetanus apabila terluka
Untuk mencapai salah satu tujuan dari program imunisasi secara nasional yaitu eliminasi tetanus
maternal dan tetanus neonatorum.

Usia Kehamilan
Sebelum usia kehamilan 8 bulan TT lengkap
TT1 dapat diberikan sejak
di ketahui postif hamil
Efek Samping
jarang terjadi dan bersifat ringan
Gejala : lemas dan kemerahan pada lokasi suntikan
berlangsung 1-2 hari
sembuh sendiri
tidak perlukan tindakan/pengob
atan
Tenaga Pelaksana Imunisasi
Petugas Imunisasi- Perawat- Bidan
Cold Chain :Lulusan SMA/SMK & telah mengikuti
pelatihan Cold Chain

IMUNISASITETANUS TOXOID

Vaksin jerap TT ( Tetanus Toxoid ) adalah vaksin yang mengandung toxoid tetanus yang telah dimurnikan dan terabsorbsi ke dalam 3 mg/ml aluminium fosfat. Thimerosal 0,1 mg/ml digunakan sebagai pengawet.
Satu dosis 0,5 ml vaksin mengandung potensi sedikitnya 40 IU.
Untuk mencegah tetanus pada bayi yang baru lahir dengan mengimunisasi Wanita Usia Subur (WUS) atau ibu hamil, dan pencegahan tetanus pada ibu bayi.
VAKSIN TT

KEMASAN VAKSIN
a. Vaksin dalam vial.
b. 1 vial vaksin TT berisi 10
dosis dan setiap
c. 1 box vaksin terdiri dari 10 vial.
d. Vaksin TT adalah vaksin yang berbentuk
cairan.
KONTRA INDIKASI
Ibu hamil atau WUS yang
mempunyai gejala-gejala
berat (pingsan) karena dosis pertama TT
SIFAT VAKSINVaksin TT termasuk vaksin yang sensitif
terhadap beku (Freeze Sensitive = FS) yaitu golongan vaksin yang akan
rusak bila terpapar/terkena
dengan suhu dingin atau suhu
pembekuan.

Keterpaparan suhu yang tidak tepat pada vaksin TT menyebabkan umur vaksin menjadi berkurang dan vaksin akan rusak bila terpapar /terkena sinar matahari langsung.
Kerusakan Vaksin TT
Tabel 2. Keadaan suhu terhadap umur vaksin TT


PENUTUP
• Imunisasi yang berkaitan dengan upaya penurunan kematian bayi diantaranya adalah pemberian imunisasi TT (Tetanus Toxoid) kepada calon pengantin wanita dan ibu hamil. Pada ibu hamil imunisasi TT ini diberikan selama masa kehamilannya dengan frekuensi dua kali dan interval waktu minimal empat minggu.
• Tujuan imunisasi ini adalah memberikan kekebalan terhadap penyakit tetanus neonatorum kepada bayi yang akan dilahirkan dengan tingkat perlindungan vaksin sebesar 90-95%. Pemberian imunisasi TT tersebut dapat dilakukan di tempat pelayanan kesehatan seperti puskesmas, posyandu, rumah sakit dan pelayanan kesehatan lainnya.

TERIMA KASIH