Slide Analisa Sistem

18
ANALISA SISTEM A.BAU EMIL SALIM P230 121 4009

description

tugas

Transcript of Slide Analisa Sistem

Laporan Kerja Praktek

ANALISA SISTEM

BAU EMIL SALIMP230 121 4009

Next

First Slide

BANGUNAN PENGATUR SUNGAI DAN PENGELOLAAN SUNGAI

Sungai adalah suatu saluran drainase yang terbentuk secara alamiah. Akan tetapi disamping fungsinya sebagai saluran drainase, dan dengan adanya air yang mengalir didalamnya, sungai menggerus tanah dasarnya secara terus menerus sepanjang masa eksistensinya dan terbentuk lembah sungai.Volume sedimen yang sangat besar yang dihasilkan dari keruntuhan tebing.Dengan terjadinya perubahan kemiringan yang mendadak pada saat alur sungai keluar dari daerah pegungan yang curam dan memasuki dataran yang lebih landai, pada lokasi ini terjadi pengendapan yang sangat intensif yang menyebabkan mudah berpindahnya alur sungai dan terbentuk apa yang disebut kipas pengendapan. Pada daerah dataran yang rata alur sungai erosi pada tebing bagian luar belokan yang berlangsung sangat intensif, sehingga terbentuk meander. Dalam keadaan tersebut apabila terjadi debit banjir yang besar dapat menimbulkan luapan dan tergerusnya dinding bagian luar belokan sungai.Latar Belakang

PENDAHULUAN

3

Permasalahan di sungai

TUJUAN

Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

Agar bagaimana tindakan yang harus dilakukan untuk menjaga fungsi dan kelestarian sungai

mengetahui jenis- jenis bangunan pengatur sungai serta kegunaan dan manfaat bangunan tersebut

pentingnya menjaga kelestarian sungai dan pengelolaan sungai untuk memanfaatkan potensi sungai, memelihara fungsi sungai dan mencegah terjadinya bencana yang dapat ditimbulkan oleh sungai

5

PEMBAHASANPengertian Bangunan Pengatur Sungai

Bangunan pengaturan sungai adalah suatu bangunan air yang dibangun pada sungai dan berfungsi : mengatur aliran air agar tetap stabil dan sebagai pengendalian banjir.

6

Perkuatan lerengPengarah arus (krib) atau pelindung tebing tidak langsungTanggulGround sill

Jenis-jenis Bangunan Pengaturan SungaiSecara Umum ada Beberapa jenis Bangunan Pengatur Sungai, Yaitu :

7

Perkuatan Lereng (Revetments)

Perkuatan lereng (revetments) adalah bangunan yang ditempatkan pada permukaan suatu lereng guna melindungi suatu tebing aIur sungai atau permukaan lereng tanggul dan secara keseluruhan berperan meningkatkan stabilitas alur sungai atau tubuh tanggul yang dilindunginya.

Klasifikasi perkuatan lereng berdasarkan lokasi, perkuatan lereng terdiri atas 3 jenis yaitu : Perkuatan lereng tanggul (levee revetment), Perkuatan tebing sungai (low water revetment) danPerkuatan lereng menerus (high water revetment).

8

TanggulPerencanaan tanggul (levee planning)Tanggul disepanjang sungai adalah salah satu bangunan yang paling utama dan paling penting dalam usaha melindungi kehidupan dan harta benda masyarakat terhadap genangan-genangan yang disebabkan oleh banjir dan badai (gelombang pasang).Tanggul dibangun terutama dengan konstruksi urugan tanah, karena tanggul merupakan bangunan menerus yang sangat panjang serta membutuhkan bahan urugan yang volumenya sangat besar karena tanah merupakan bahan yang sangat mudah penggarapannya dan setelah menjadi tanggul sangat mudah pula menyesuaikan diri dengan lapisan tanah pondasi yang mendukungnya serta mudah pula menyesuaikan dengan kemungkinan penurunan yang tidak rata, sehingga perbaikan yang disebabkan oleh penurunan tersebut mudah dikerjakan.

10

Tanggul

Krib

Krib adalah bangunan yang dibuat mulai dari tebing sungai kearah tengah guna mengatur arus sungai dan tujuan utamanya adalah :Mengatur arah arus sungai,Mengurangi kecepatan arus sungai sepanjang tebing sungai,Mempercepat sedimentasi,Menjamin keamanan tanggul atau tebing terhadap gerusanMempertahankan lebar dan kedalaman air pada alur sungaiMengonsentrasikan arus sungai dan memudahkan penyadapan

12

Pengarah Arus

Ambang (Ground Sill)

Bangunan ini direncanakan berupa ambang atau lantai dan berfungsi untuk mengendalikan ketinggian dan kemiringan dasar sungai, agar dapat mengurangi atau menghentikan degradasi sungai. Bangunan ini juga dibangun untuk menjaga agar dasar sungai tidak turun terlalu berlebihan.

Tipe dan bentuk ambang Ada dua buah tipe umum ambangAmbang datar (bed gindle work) Bangunan ini hampir tidak mempunyai terjunan dan elevasimercunya hampir sarna dengan permukaan dasar sungai, danberfungsi menjaga agar permukaan dasar sungai tidak turnn lagi.

Ambang pelimpah (head work) Bangunan ini mempunyai terjunan, hingga elevasi permukaan dasar sungai di sebelah hilirnya dan tujuannya adalah untuk lebih melandaikan kemiringan dasar sungai.

14

Pengelolaan Sungai

PengertianYang dimaksud dengan istilah pengelolaan sungai adalah segala usaha yang dilaksanakan untuk memanfaatkan potensi sungai, memelihara fungsi sungai dan mencegah terjadinya bencana yang dapat ditimbulkan oleh sungai.

Macam-macam kegiatan pemeliharaan sungaiPemeliharaan tanggulPemeliharaan bangunan perkuatan tanggulPemeliharaan kribPemeliharaan bantaranPemeliharaan alur sungaiPemeliharaan bangunan sungai

15

Pemeliharaan Sungai

Yang dimaksud dengan pemeliharaan sungai adalah segala usaha yang bertujuan untuk menjaga kelestarian fungsi sungai. Pemeliharaan tersebut meliputi pemeliharaan sungainya sendiri, misalnya penggerukan dasar sungai atau muara sungai dan juga pemeliharaan bangunan-bangunan dalam rangka perbaikan dan pengaturan sungai seperti tanggul dan perkuatan tebing sungai (revetment).

Dalam pemeliharaan sungai diperlukan inspeksi secara berkelanjutan, berkala dan berencana. Maksud dari inspeksi tersebut ialah untuk mengetahui keadaan sungai dan bangunan-bangunannya.

16

PENUTUP

Kesimpulan

Sungai adalah suatu saluran drainase yang terbentuk secara alamiah. Akan tetapi disamping fungsinya sebagai saluran drainase, dan dengan adanya air yang mengalir didalamnya, sungai menggerus tanah dasarnya secara terus menerus sepanjang masa eksistensinya dan terbentuk lembah sungai.

Bangunan pengaturan sungai adalah suatu bangunan air yang dibangun pada sungai dan berfungsi : mengatur aliran air agar tetap stabil dan sebagai pengendalian banjir.

Dan untuk menjaga kelestarian maka diperlukan pengelolaan sungai yaitu segala usaha yang dilaksanakan untuk memanfaatkan potensi sungai, memelihara fungsi sungai dan mencegah terjadinya bencana yang dapat ditimbulkan oleh sungai,misalnya dengan membuat tanggul, bendungan atau bangunan sungai lainnya.

17

SEKIAN &TERIMA KASIH

18