SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah...

23
i SKRIPSI DIAN ARISONA STUDI PENGGUNAAN NIFEDIPIN PADA PASIEN PRE-EKLAMSIA (Penelitian Di Intalasi Rawat Inap RSUD Dr.Saiful Anwar Malang) PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014

Transcript of SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah...

Page 1: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

i

SKRIPSI

DIAN ARISONA

STUDI PENGGUNAAN NIFEDIPIN PADA

PASIEN PRE-EKLAMSIA (Penelitian Di Intalasi Rawat Inap RSUD Dr.Saiful Anwar

Malang)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2014

Page 2: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

ii

Page 3: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

iii

Page 4: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

iv

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Assalamu’alaikumwarohmatullahiwabarokatuh

Puji syukur tercurahkan kepada Allah SWT, tuhan semesta alam karena

berkat rahmat dan ridhonya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

STUDI PENGGUNAAN NIFEDIPIN PADA PASIEN PRE-EKLAMSIA

(Penelitian di RumahSakitUmum Dr. Saiful Anwar Malang)

Skripsi ini diajukan guna memenuhi syarat untuk mencapai gelar Sarjana

Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Malang. Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak terlepas dari

peranan pembimbing dan bantuan dari seluruh pihak. Oleh karena itu, dengan

segala kerendahan hati, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih pada :

1. Allah SWT, Tuhan semesta alam yang memberikan rahmat, nikmat, dan

hidayahnya kepada umatnya, Rasulullah SAW yang telah menuntun kita

selaku umatnya menuju jalan yang lurus.

2. Bapak Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep.,Sp.Kom. selaku Dekan Fakultas

Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah

memberikan kesempatan kepada penulis untuk menuntut ilmu di Fakultas

Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Dr. Budi Rahayu selaku Direktur RSU Dr. Saiful Anwar Malang beserta

jajarannya yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk

melakukan penelitian di RSU Dr.Saiful Anwar Malang.

4. Staf pegawai RMK RSU Dr. Saiful Anwar Malang yang telah banyak

membantu dalam proses pengambilan data skripsi.

5. Ibu Nailis Syifa, S.Farm., MSc., Apt, selaku Ketua Program Studi Farmasi

Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan motivasi dan

kesempatan bagi penulis agar dapat belajar di Program Studi Farmasi

Universitas Muhammadiyah Malang.

6. Bapak Drs. Didik Hasmono, MS., Apt. selaku dosen pembimbing I dan

Ibu Dra. Lilik Yusetyani, Apt., Sp.FRS selaku dosen pembimbing II yang

disela kesibukan beliau masih dapat meluangkan waktu untuk

Page 5: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

v

membimbing dan memberikan pengarahan dan dorongan moril sampai

terselesaikannya skripsi.

7. Ibu Hidajah Rachmawati, Apt., Sp.FRS selaku dosen penguji I dan ibu

Nailis Syifa, S.Farm., MSc., Apt selaku dosen penguji II yang telah

memberikan banyak masukan dan saran demi terselesaikannya skripsi ini.

8. Ibu Hidajah Rachmawati, Apt., Sp.FRS selaku dosen wali, terima kasih

banyak atas arahan ibu selamaini.

9. Untuk semua Dosen Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang

sudah memberikan waktunya untuk mengajarkan ilmu-ilmu yang sangat

bermanfaat. Terutama ibuArina Swastika Maulita, S.Farm., Apt dan ibu

Sendy Lia Yunita, S.Farm., Apt, yang telah bersusah payah membantu

jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

dengan baik.

10. Staff Tata Usaha Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang, Terima kasih karena telah banyak

membantu dalam hal administrasi.

11. Orang tuaku tercinta Bapak Muardi Abdul Kadir dan Ibu Sabina Abdul

Rachman yang tiada hentinya memotivasi dalam segala hal, dengan sabar

selalu mendoakan kebaikan dan kesuksesan putrinya. Terima kasih banyak

atas didikan dan kerja keras untuk membuat putrinya bahagia serta

mendapatkan ilmu yang bermanfaat.

12. Om dan Tante yang telah memberikan andil dalam setiap langkah

pendidikanku.

13. Saudaraku Yudistia Tarina yang telah berpulang ke Rahmatullah sewaktu

skripsi ini dalam tahap penyelesaian dan Ravi Rian Kasudaha yang telah

memberikan motivasi dan doa sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

14. Sahabat-sahabatku Intan, Cece, Mbak Dep, Lia, Vivi, terima kasih atas

kebersamaan, keceriaan, dan semangat kalian sebagai sahabat yang

membantu dan mendukung saat senang maupun susah.

15. Sahabat kelompok skripsiku Uyunk, Dinar, Laras, dan Yessa, terima kasih

atas kebersamaan, bantuan, motivasi, semangat, serta kerja sama sehingga

skripsi ini dapat terwujud.

Page 6: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

vi

16. Teman-teman Farmasi 2010 terima kasih atas kebersamaannya selama 4

tahun terakhir ini, dengan karakter yang berbeda-beda kalian memberikan

warna baru dalam hidupku.

17. Adik-adik Farmasi 2011 khususnya Opik, ega, vita, eya, icah ,bela terima

kasih atas semangat, kebersamaan serta bantuan kalian selama

perkuliahan.

18. Untuk semua pihak yang belum disebut namanya, penulis mohon maaf

dan terima kasih yang sebesar-besarnya. Semua keberhasilan ini tak luput

dari bantuan dan doa yang telah kalian berikan.

Jasa dari semua pihak yang telah membantu dalam penelitian ini, penulis tidak

mampu membalas dengan apapun. Semoga amal baik semua pihak mendapat

imbalan dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari

kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang

membangun dari pembaca demi kebaikan skripsi ini.Semoga penulisan ini dapat

berguna bagi penelitian berikutnya, amin.

Wassalamu’alaikumwarohmatullahiwabarokatuh

Malang, 29 November 2014

Penyusun

(Dian Arisona)

Page 7: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

vii

RINGKASAN

STUDI PENGGUNAAN NIFEDIPIN PADA PASIEN PRE-EKLAMSIA

(Penelitian di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang)

Pre-eklamsia adalah suatu gejala hipertensi yang terjadi karena kehamilan

disertai proteinuria dan pada beberapa kasus terdapat gangguan pada sistem organ

lainnya, hal ini terjadi setelah usia kehamilan 20 minggu. Pre-eklamsia biasanya

ditandai dengan kenaikan tekanan darah yaitu tekanan sistolik > 140 mmHg dan

diastolic > 90 mmHg, proteinuria lebih dari 300 mg/24 jam atau lebih dari 1+

dipstick test, sehingga bila gejala-gejala ini timbul tidak dalam urutan seperti yang

disebutkan, maka dianggap bukan pre-eklamsia. Berdasarkan gejala klinik, pre-

eklamsia dapat dibagi menjadi pre-eklamsia ringan dan pre-eklamsia berat.

Tujuan dari terapi pre-eklamsia adalah menurunkan tekanan darah untuk

mencegah berbagai komplikasi yang dapat membahayakan ibu maupun janin.

Pada Pre-eklamsia, hipertensi biasanya timbul lebih dulu daripada tanda-tanda

klinis lain. Untuk menetapkan diagnosis pre-eklamsia, kenaikan tekanan sistolik

harus 30 mmHg atau lebih diatas tekanan yang biasanya ditemukan atau mencapai

140 mmHg atau lebih. Dan tekanan diastolik naik diatas 15 mmHg atau lebih,

atau menjadi 90 mmHg atau lebih. Penggunaan obat antihipertensi pada pre-

eklamsia berat diperlukan, karena dengan menurunkan tekanan darah,

kemungkinan kejang dan apoplesia serebri menjadi lebih kecil, dimana batas

penggunan antihipertensi yang dipakai adalah jika tekanan darah ≥ 160/110

mmHg dan MAP ≥ 126 mmHg. Pemilihan antihipertensi harus tepat dan aman

dikonsumsi bagi ibu hamil dan diharapkan tidak menembus plaseta sehingga

perkembangan janin tidak terganggu.

Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui pola penggunaan obat pada

pasien pre-eklamsia rawat inap di RSU Dr.Saiful Anwar Malang. Mengetahui

pola penggunaan nifedipin pada pasien pre-eklamsia di RSU Dr.Saiful Anwar

Malang. Mengkaji hubungan terapi nifedipin terkait ketepatan dosis, bentuk

sediaan, kombinasi, interval, dan lama pemberian nifedipin pada pasien pre-

eklamsia yang digunakan di RSU Dr.Saiful Anwar Malang.

Kerangka konseptual pada penelitian ini yaitu dengan melakukan

rekapitulasi data pasien pre-eklamsia pada Rekam Medik Kesehatan (RMK). Pre-

eklamsia dapat disebabkan oleh kurangnya HLA-G pada desidua sehingga terjadi

kegagalan invasi trofoblas yang menyebabkan kegagalan remodeling arteri

spiralis dan terjadi hipoksia plasenta. Hipoksia plasenta ini memicu stress

oksidatif dan pelepasan komponen dari ruang interviler menuju sirkulasi ibu,

komponen tersebut dapat merangsang terjadinya kerusakan endotel sehingga

terjadi hipertensi. Faktor resiko pre-eklamsia diantaranya adalah Usia < 20 tahun

atau pada rentang 35-45 tahun, nulipara, hipertensi yang sudah ada sebelumnya,

riwayat preeklamsia, diabetes mellitus, penyakit ginjal kronis , penyakit hipertensi

kronis, kehamilan multifetal, infeksi saluran kemih, obesitas, riwayat keluarga

pre-eklamsia, trombofilia ras kulit hitam, stres. Diagnosis pre-eklamsia dapat

ditunjang dengan data klinik maupun laboratorium. Pemeriksaan tersebut juga

bertujuan untuk mempermudah pemberian terapi yang disesuaikan dengan kondisi

pasien.

Page 8: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

viii

Penelitian ini merupakan penelitian observasional karena peneliti tidak

memberikan perlakuan terhadap pasien. Rancangan penelitian ini bersifat

deskriptif yaitu berupa studi retrospektif dan pengambilan data dilakukan dengan

consequtive sampling. Kriteria inklusi meliputi pasien dengan diagnosis penyakit

pre-eklamsia di RSU Dr. Saiful Anwar Malang, dengan data rekam medik

kesehatan lengkap meliputi data terapi nifedipin dan obat lain sebagai terapi

penyerta.

Berdasarkan hasil penelitian yang berjudul studi penggunaan nifedipin

pada pasien pre-eklamsia di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang

periode maret sampai dengan mei 2014 didapatkan 240 data RMK sebagai

populasi dan data yang memenuhi kriteria inklusi adalah 40 pasien. Dari hasil

penelitian terdapat sebanyak 40 pasien (100%) didiagnosa pre-eklamsia berat

(PEB). Pasien pre-eklamsia terbanyak adalah pasien dengan usia 26-30 tahun

(35%). Faktor resiko pre-eklamsia terbanyak adalah kehamilan pertama (32%).

Pada pasien dengan kehamilan pertama yang mengalami pre-eklamsia terjadi

penurunan jumlah Human Leucocyte Antigen protein-G (HLA-G). berkurangnya

HLA-G di desidua daerah plasenta dapat menghambat invasi trofoblas ke dalam

desidua dan dapat mengakibatkan terjadinya pre-eklamsia. Profil terapi pada

pasien pre-eklamsia adalah terapi antihipertensi, antibiotik, antikonvulsan dan

kortikosteroid. Pemberian terapi antihipertensi pasien pre-eklamsia rawat inap

yaitu penggunaan antihipertensi tunggal 51%, terdiri dari nifedipin tunggal

(3x10mg) 94% penggunaan metildopa tunggal (3x250mg) 6%, penggunaan

kombinasi dua antihipertensi : nifedipin (3x10mg) dan metildopa (3x250mg)

(92%), kombinasi tiga antihipertensi: nifedipin (3x10mg), metildopa (3x250mg),

dan captopril (3x25mg) 50%. Terapi nifedipin diberikan untuk mencapai

penurunan tekanan darah secara bertahap dan berkelanjutan sehingga mencegah

terjadinya komplikasi seperti perdarahan otak dan eklamsia, serta memberikan

efek tokolitik pada ibu. Lama perawatan pasien pre-eklamsia dapat dipengaruhi

oleh adanya penyakit penyerta pre-eklamsia yang dapat memperburuk prognosis

ibu. Penggunaan nifedipin yang diberikan pada pasien pre-eklamsia di instalasi

rawat inap RSU Dr.Saiful Anwar Malang terkait dosis, rute, frekuensi, serta lama

pemberian sudah sesuai menurut guidelines yang ada.

Page 9: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

ix

ABSTRAK

STUDI PENGGUNAANNIFEDIPINPADA PASIEN

PRE-EKLAMSIA

(Penelitian Di RumahSakitUmum

Dr. Saiful Anwar Malang)

Latar Belakang: Pre-eklamsia adalah suatu gejala hipertensi (tekanan sistolik >

140 mmHg dan diastolik> 90 mmHg) yang terjadi karena kehamilan disertai

proteinuria (lebih dari 300 mg/24 jam), hal ini terjadi setelah usia kehamilan 20

minggu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa wanita yang menderita pre-

eklamsia pada masa kehamilan memiliki resiko tinggi mengalami eklamsia,

sindrom HELLP, infark miokardial, stroke, koagulopati, gagal ginjal, dan

gangguan pada retina, sehingga diperlukan terapi antihipertensi untuk mencegah

meluasnya komplikasi pada ibu maupun janin. Salah satu antihipertensi yang

dapat digunakan adalah nifedipin yang merupakan derivat dihidropiridin dari

golongan antagonis kanal kalsium (Calcium Channel Blocker). Berdasarkan

beberapa penelitian menyatakan bahwa nifedipin memiliki efektivitas yang baik

terhadap penurunan tekanan darah ibu dengan pre-eklamsia tanpa mempengaruhi

keselamatan janin.

Tujuan: Untuk mengetahui pola penggunaan nifedipin pada pasien pre-eklamsia

dan mengkaji hubungan terapi nifedipin terkait ketepatan dosis, bentuk sediaan,

kombinasi, interval, dan lama pemberian nifedipin pada yang dikaitkan dengan

data klinik dan laboratorium pasien pre-eklamsia.

Metode: Penelitian ini bersifat observasional yaitu berupa studi retrospektif

dengan metode consecutive sampling pada pasien pre-eklamsia periode januari

2012-desember 2013

Hasil & Kesimpulan: Pola terapi antihipertensi yang diberikan kepada pasien

pre-eklamsia terdiri dari terapi tunggal dan kombinasi.Penggunaan antihipertensi

nifedipin tunggal sebanyak 31 pasien (94%), Kombinasi dua: Nifedipin dan

Metildopa sebanyak 23 pasien (92%), Kombinasi tiga: Kombinasi Nifedipin,

Metildopa, dan Kaptopril sebanyak 3 pasien (50%). Penggunaan antihipertensi

nifedipin yang diberikan pada pasien pre-eklamsia di instalasi rawat inap RSU Dr.

Saiful Anwar sudah sesuai menurut beberapa guidelines yang ada.

Kata Kunci: Nifedipin,Pre-eklamsia, RawatInap

Page 10: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

x

ABSTRACT

DRUG UTILIZATION STUDY OF NIFEDIPINE

FOR PATIENT WITH PRE-ECLAMPSIA

(Research at Hospital of Dr. Saiful Anwar Malang)

Background: Pre-eclampsia is a symptom that occurs because of pregnancy

hypertension (systolic pressure > 140 mmHg and diastolic pressure > 90 mmHg)

with proteinuria (more than 300 mg/24 hour), this is occurs after 20 weeks

gestation. Nifedipine is a derivative dihidropiridine belonging calcium antagonist

(calcium channel blocker). Several studies have shown that women who suffering

pre-eclampsia during pregnancy have a higher risk of experiencing eclampsia,

HELLP syndrome, myocardial infarction, stroke, coagulopathy, renal failure, and

disorders of the retina, so that the necessary antihypertensive therapy to prevent

the spread of complications in maternal and fetus. One antihypertensive can be

used is nifedipine which are derivatives dihidropiridine of class calcium channel

antagonists (calcium channel blocker). According to some studies suggest that

nifedipine has a good effectiveness on reducing maternal blood pressure with pre-

eclampsia without affecting the safety of the fetus.

Objectives: The aim of this study was to determine the pattern of use of

nifedipine in patients with pre-eclampsia and examines the relation of the therapy

related to dosage form, combination, interval, and duration of administrationof

nifedipine on the data associated with the clinical and laboratory data of pre-

eclampsia patients.

Methods: This study is a retrospective observational study which form the

consecutive sampling method in patients with pre-eclampsia period January 2012-

December 2013.

Results &Conclusion: This study showed the patterns of antihypertensive

therapy given to patients with pre-eclampsia consist of single and combination

therapy. Single antihypertensive that common use is nifedipine as many as 31

patients (94%), combination of two antihypertensive: Methyldopa and Nifedipine

were 23 patients (92%), combination of three antihypertensive: Nifedipine,

Methyldopa, andc aptopril were 3 patients (50%). The use of nifedipine that given

to patients with pre-eclampsia whom hospitalized in RSU Dr.Saiful Anwar

Malang is appropriate according to some of the existing guidelines.

Keywords: Nifedipine, Pre-eclampsia, Inpatient

Page 11: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. ii

LEMBAR PENGUJIAN. ................................................................................. iii

KATA PENGANTAR. .................................................................................... iv

RINGKASAN. ................................................................................................. vii

ABSTRAK. ...................................................................................................... ix

DAFTAR ISI. ................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL. ........................................................................................... xiv

DAFTARGAMBAR. ....................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN. ................................................................................... xvi

DAFTAR SINGKATAN. ................................................................................ xvii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 3

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 3

1.3.1 Tujuan umum ........................................................................... 3

1.3.2 Tujuan khusus .......................................................................... 4

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................ 4

1.4.1 Bagi peneliti.............................................................................. 4

1.4.2 Bagi rumah sakit ....................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 5

2.1 Pre-eklamsia ...................................................................................... 5

2.1.1 Pengertian pre-eklamsia. .......................................................... 5

2.1.2 Epidemiologi Pre-eklamsia ...................................................... 6

2.1.3 Klasifikasi Pre-eklamsia........................................................... 6

2.1.3.1 Pre-eklamsia Ringan. ................................................... 6

2.1.3.2 Pre-eklamsia Berat. ...................................................... 7

2.1.4Faktor Resiko Pre-eklamsia ...................................................... 7

2.1.5 Etiologi Pre-eklamsia. .............................................................. 8

2.1.5.1 Teori iskema plasenta. .................................................. 9

Page 12: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xii

2.1.5.2 Teori genetik ................................................................ 10

2.1.5.3 Teori imunitas. ............................................................. 11

2.1.5.4 Disfungsi endotel. ........................................................ 11

2.1.6Patofisiologi Pre-eklamsia ........................................................ 13

2.1.7Manifestasi Klinik Pre-eklamsia ............................................... 15

2.2Pelaksanaan Terapi Pre-eklamsia ....................................................... 17

2.2.1 Terapi pencegahan Pre-eklamsia.............................................. 17

2.2.1.1 Pencegahan dengan nonmedikal. ................................ 17

2.2.1.2 Pencegahan dengan medikal. ...................................... 17

2.2.2 Terapi Non Farmakologi Pre-eklamsia .................................. 17

2.2.2.1 Tirah baring. ............................................................... 17

2.2.2.2 Pemantauan keadaan pasien. ..................................... 18

2.2.3 Terapi Farmakologi Pre-eklamsia .......................................... 19

2.2.3.1 Antihipertensi. ............................................................ 20

2.2.3.1.1 Nifedipin. ..................................................... 22

2.2.3.1.2 Labetalol. ..................................................... 25

2.2.3.1.3 Metildopa. .................................................... 25

2.2.3.1.4 Hidralazin. ................................................... 26

2.2.3.2 Profilaksis Antikonvulsan........................................... 27

2.2.3.3 Kortikosteroid. ............................................................ 28

BAB III KERANGKA KONSEPTUAL .......................................................... 29

3.1 Skema Kerangka Konseptual ............................................................ 29

3.2 Kerangka Operasional ....................................................................... 30

BAB IV METODE PENELITIAN .................................................................. 31

4.1 Rancangan Penelitian ........................................................................ 31

4.2 Populasi dan Sampel ......................................................................... 31

4.2.1 Populasi ............................................................................... 31

4.2.2 Sampel ................................................................................. 31

4.3 Kriteria Inklusi .................................................................................. 31

4.4 Kriteria Eksklusi................................................................................ 32

4.5 Bahan Penelitian................................................................................ 32

4.6 Instrumen Penelitian.......................................................................... 32

Page 13: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xiii

4.7 Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................... 32

4.8 Definisi Operasional.......................................................................... 32

4.9 Metode Pengumpulan Data ............................................................... 34

4.10 Analisis Data ................................................................................... 34

BAB V HASIL PENELITIAN. ....................................................................... 35

5.1 Klasifikasi Pre-eklamsia. ................................................................. 36

5.2 Data Demografi Pasien. ................................................................... 36

5.2.1 Usia Pasien. ............................................................................ 36

5.2.2 Usia Kehamilan Pasien. .......................................................... 37

5.2.3 Status Pasien. .......................................................................... 37

5.3 Faktor Resiko Pasien Terdiagnosa Pre-eklamsia. ............................ 38

5.4 Distribusi Terapi Pasien Pre-eklamsia. ............................................ 38

5.5 Penggunaan Antihipertensi Pasien Pre-eklamsia. ........................... 39

5.5.1 Pola Penggunaan Terapi Antihipertensi. ................................ 39

5.5.2 Pola Penggantian Antihipertensi. ........................................... 41

5.5.3 Lama Pemakaian Nifedipin. ................................................... 41

5.6 Lama Pasien Masuk Rumah Sakit (MRS). ...................................... 42

5.7 Kondisi Pasien Keluar Rumah Sakit (KRS). ................................... 42

BAB VI PEMBAHASAN. ............................................................................... 43

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN. ....................................................... 57

7.1 Kesimpulan. ..................................................................................... 57

7.2 Saran ................................................................................................ 57

DAFTAR PUSTAKA. ..................................................................................... 58

Page 14: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Perbandinganplasenta normal (A) dan

tidak normal (B) pada pre-eklamsia. ............................................................10

2.2 Kerusakan Pembuluh Darah pada Pre-eklamsia. ..........................................12

2.3Kegagalan Remodeling Arteri Spiralis. .........................................................13

2.4 Patofisiologi Pre-eklamsia. ...........................................................................14

2.5 Struktur Kimia Nifedipin. .............................................................................22

2.6 Struktur Kimia Labetalol...............................................................................25

3.1 KerangkaKonseptual. ....................................................................................29

3.2 KerangkaOperasional. ...................................................................................30

5.1 SkemaInklusidaneksklusipenelitian

padapasien pre-eklamsia. .............................................................................35

5.2 Status pasien pre-eklamsia. ...........................................................................37

5.3Kondisi KRS pasien pre-eklamsi. ..................................................................42

Page 15: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

II. 1 Panduan Pemilihan Antihipertensi Pada Kehamilan.. .................................20

II. 2 Daftar Sediaan Nifedipin yang Beredar di Indonesia… ..............................23

II. 3 Konsentrasi Serum Magnesium Ibu yang

Dapat Menyebabkan Toksik. .....................................................................26

V.1 Klasifikasi Pre-eklamsia……………………….. .........................................36

V.2Usiapasien pre-eklamsia. ...............................................................................36

V.3 UsiaKehamilanpasien pre-eklamsia. ............................................................37

V.4 Faktor Resiko Pre-eklamsia. ........................................................................38

V.5 Distribusi Terapi pasien Pre-eklamsia..........................................................38

V.6 PolaPenggunaanAntihipertensi. ...................................................................39

V.7 PolapenggunaanAntihipertensi Tunggal Pasien Pre-eklamsia. ....................39

V.8 PolaKombinasiDuaAntihipertensiPasien Pre-eklamsia. ..............................40

V.9 PolaKombinasiTigaAntihipertensiPasien Pre-eklamsia. ..............................40

V.10PolaPenggantianAntihipertensi. ..................................................................41

V.11 Lama PemakaianNifedipin. ........................................................................41

V.12Lama MRS Pasien Pre-eklamsia. ................................................................42

Page 16: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 DaftarRiwayatHidup ............................................................................... 64

2 SuratPernyataan ...................................................................................... 65

3 SuratIzinPengambilan Data .................................................................... 66

4 SuratKeteranganKelaikanEtik ................................................................ 67

5 DaftarNilai Normal DataKlinikdan Data Laboratorium ......................... 68

6 LembarPengumpulan Data ..................................................................... 71

7 Tabel Data Induk .................................................................................... 107

Page 17: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xvii

DAFTAR SINGKATAN

anti-HLA-DR : anti-Human Leucocyte Antigen Protein-DR

AVPU : Alert Vocal Pain Unresponsive

c AMP : cyclic Adenosine Monoposphate

CCB : Calcium Channel Blocker

GCS : Glasgow Come Scale

GFR : Glomerulus Filtration Rate

HLA : Human Leucocyte Antigen

IM : Intra Muscular

IV : Intra Venous

IVFD : Intra Venous Fluid Drops

KRS : KeluarRumahSakit

MAP : Mean Arterial Pressure

MNA : Metil Noradrenalin

MRS : MasukRumahSakit

NA : Noradrenalin

NK : Natural Killer

NO : NitritOksida

p.o : Per Oral

PGE 2 : Prostaglandin E2

PIGF : Placental Growth Factor

sEng : Soluble Endoglin

sFlt1 : Soluble Fms-like Tyrosine kinase-1

TX A2 : Tromboksan A2

VEGF : Vascular Endothelial Growth Factor

Page 18: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xviii

DAFTAR PUSTAKA

Aaronson, Philip I., Ward, Jeremy P.T. 2008. At a Glance: Sistem

KardiovaskularEdisi 3. Jakarta : Erlangga Hal. 83-85

Angsar, M, D., (2010). Hipertensi Dalam Kehamilan, In: Prawirohardjo, S. Ilmu

Kebidanan, Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. p.531-559

Anonim, (2011). Evaluation and management of severe preeclampsia before 34

weeks’ gestation: American Journal of Obstetrics &Gynecology. The

Society for Maternal-Fetal.Washington DC: Mosby Inc, P.192

Anonim, (2013). Hypertension in Pregnancy. The American college of

obstetrician and gynecologist. Washington, p.18

Baxter, J.K., (2008). Hypertensive Disorders, In: Berghella, Vincenzo. Maternal-

Fetal Evidence Based Guidelines, London : Informa UK Ltd, p.7-9

Baxter, Karen., (2008). Stockley’s Drug Interaction, 8th

edition, London: The

pharmaceutical press

Brunton, L,L., Parker ,K, L., Blumenthal, D, K., & Buxton, I, L, O., (2010). In :

Manurung, J., Aini, N., Hadinata, A, H., Fazriyah, Y., Vidhayanti, H.

Goodman & Gilman’s: Manual Farmakologi dan Terapi. Diterjemahkan

oleh Sukandar, E,Y., Adnyana, I, K., Sasongko, L, D, N & Anggadiredja,

K. Jakarta: EGC

Cartwright, J.E., Fraser, R., Leslie K., Wallace, A.E., James J.L. (2010).

Remodelling at the maternal–fetal interface: relevance to human

pregnancy disorders. London: Society for reproduction and fertility, p.806

Carty, David Martin (2012) Pre-eclampsia; early prediction and long-term

consequences, Thesis PhD, Universitas Glasgow, p.57-62

Chobanian, A.V., Bakris, G.L., Black, H.R., Cushman, W.C., Green, L.A., Izzo,

J.L., Jones, D.W., Materson, B.J., Oparil, S., Wright, J.T., Rocella, E.D.

(2004). The Seventh Report of the Joint National Committee on

Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure.

The JNC 7 Report, p.2566

Cunningham F, G., Gant N, F., Leveno K, J., Gilstrap III L, C., Hauth J, C.,

Wentstrom K, D., (2006). Obstetri Wiliam, Jakarta : EGC. p.625-671

Page 19: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xix

Dennis, A.T. (2012). Management Of Pre-eclampsia: Issues for Anaesthetists.

The association of anaesthetists of great Britain and Ireland, p.1009

Depkes RI. (2006) Pedoman Pelayanan Farmasi Untuk Ibu Hamil dan Menyusui,

Direktorat Bina Farmasi Klinik Depkes RI, Jakarta,p.11-12.

Dhali, B., Bhattcharya,S., Ganguly, R.P., Bandyopandhay, S., Mondal, M., Dutta

M. (2012). A randomized trial of intravenous labetalol & oral nifedipine in

severe pregnancy induced hypertension. India : International Journal of

Reproduction, Contraception, Obstetrics and Gynecology, p.45-46

Dipiro, Joseph.T., Talbert, Robert L., Yee, Gary R., Matzke, Garry R., Wells,

Barbara G., Posey, L.Michael (2008) Sasseen, Joseph J. And Maclaughlin,

Eric J. Pharmacotherapy A pathopysiologic Approach, Edisi 7, Medical,

New York, p.172-201

Georgious, Toulious., (2009).Screening in pre-eclampsia. University of Thessaly,

p.3

Gilbert. E.S. (2011). Manual Of High Risk Pregnancy and Delivery, Fifth Edition.

Arizona. Mosby Inc, p.433-434

Grabe, M., Johansen, T. E. B., Botto, H., Cek, M., Naber, K. G., Tenke, P., and

Wagenlehner, F., 2010. Guidelines on Urological Infections. European

Association of Urology.

Guerrier, G., Oluyide, B., Keramarou, M., Graiss, R.F. (2013). Factor Associated

with Severe Preeclampsia and Eclampsia in Jahun, Nigeria. International

Journal of Women’s Health. Dove Medical Press Ltd, p.511

Gunawan, Sulistia (2007) Farmakologi dan Terapi, Edisi 5, Jakarta, FK UI,

Hal.299-372.

Gupta, A.K. (2005). Immune modulation by The Placenta and its dysreguation in

preeclampsia: Role of syncytiotrophoblast microparticles and Cytokines.

Thesis PhD, Universitas Basel. P.13

Hidayanti, (2010). Terapi Kombinasi Dosis Rendah Maksimalkan Efikasi

Antihipertensi. Medikal Jurnal Kedokteran Indonesia Edisi No 12 Vol

XXXVI - 2010

Page 20: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xx

Hladunewich, M.,Karumanchi, S.A., Lafayette, R. (2007). Pathophysiology of The

Clinical Manifestation of Preeclampsia. Clinical Journal of American

Society of Nephrology, p.544-545

Institute of Obstetricians and Gynaecologists Royal College of Physicians of

Ireland and Clinical Strategy and Programmes Directorate, Health Service

Executive. (2013). The diagnosis and management of preeclampsia and

eclampsia, p.9

Jayasutha, J., Ismail, A.M., Senthamarai, R. (2011). Evaluation of Efficacy of

Methyldopa Monotherapy and Combination Therapy with Nifedipine in

Pregnancy-induced Hypertension. India, p.1-5

Joel, J.J., C, Ramya., Shastry. C.S. (2013). Therapeutic Management of Patient

With Pre-eclampsia In A Univercity Teaching Hospital Department of

Pharmacy Practice, NGSM Institute of Pharmaceutical Sciences. India,

p.548-549

Jolly, M., Sebire, N., Harris, J., Robinson, S., and Regan, L., 2000. The Risk

Associated with Pregnancy in Woman Age 35 years or older. Human

Reproduction, Vol. 15 No. 11, pp. 2433-2437.

Jordan, Sue., (2004). Farmakologi Kebidanan, Jakarta : EGC. Hal.226

Kacica, Marlly, Dennison, Barbara, Kus, Christopher, Raucci (2013)

Hypertension Disorder in Pregnancy, Guideline Summary, p.1-48

Keman K., Prasetyorini L., Langgar M.J. (2008). Amount Apoptotic Trophoblast

Cells in Pre eclampsia/ Eclampsia are Higher Than Those in Normal

Pregnan. Jurnal Kedokteran Brawijaya, p.1

Kepmenkes, (2010). Penyelenggara Jaminan Kesehatan.Jakarta

Kiondo ,P.,Wayumu-Maina, G.,Bimenya, G.S., Tumwesigye, N.M., Wandabwa,

J., Okong, P.(2012). Risk Factor for Pre-eclampsia in Mulago Hospital,

Kampala, Uganda.Tropical Medicine and International Health. Blackwell

Publishing, Ltd, p.480-481, p.485

Lindheimer, M.D., Taler, S.J., Cunningham, F.G. (2008). Hypertension in

Pregnancy. USA: Journal of American Society of Hypertension

Lisniawati, N.L.G., Febryana. L.P., Astuti, K.W., (2013). Kajian Penggunaan

Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Gestasional Rawat Inap DI

Page 21: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xxi

RSUP Sanglah Denpasar Periode Januari 2009 – Desember 2011.

Universitas Udayana, Bali, p.85

Llewellyn, D & Jones., (2002). Dasar-Dasar Obstetri dan Ginekologi, edisi 6,

Jakarta: Hipokrates, p.113-115

Maclean, A.B. (2001). Urinary Tract Infection in Pregnancy. University

Department of Obstetrics and Gynaecology,The Royal Free Hospital

School of Medicine ,London

Magee, L.A., Abalos E., Dadelszen P, V., Sibai B., Easterling T., Walkinshaw S.

(2011). How To Manage Hypertension In Pregnancy Effectively, British

Journal of Medical Pharmacology. p.1-8

Manuaba, I, B, G., Manuaba, I, A C., Manuaba, I, B, G, F.,( 2007). Pengantar

Kuliah Obsentri, Jakarta: EGC. p.401-420

Maynard, Sharon E., Karumanchi, S. Ananth (2011) Angiogenic Factors and

Preeclampcia, Howard Hughes Medical Institute,p 2-8

McEvoy, G.K., (2008). AHFS Drug Information Book I, United States of America

: American Society of Health System Pharmacist. Electronic version)

Mulla, Z.D., Nuwayhid, B.S., Garcia, K.M., Flood-Shaffer, K., Hook, J.W.V.,

Hampton, R.M. (2010). Risk Factor for a Prolonged Length of Stay In

Women Hospitalized for Preeclampsia in Texas

Murphy, M, A., Walker, R., Rodney, W, M., Peterson, M., (2002). Hypertension,

In: Ling F,W & Duff, P. Pocket Guide For Obstentrics & Gynecology

Principle for practice, United States Of America: McGraw-Hill

Nafrialdi, R; (2009). Antihipertensi. In: Gunawan, G., Setiabudi, R., Nafrialdi,

Elysabeth (Eds). Farmakologi dan Terapi, Ed. 5, Balai Penerbit FKUI :

Jakarta pp: 341-360

Neto, C.N., Katz, L., Coutinho, I.C., Maia, S.B., Souza, A.S.R., Amorim, M.M.R.

(2013). Clonidine Versus Captopril for Treatment of Postpartum Very

High Blood Pressure : Study Protocol for a Randomized Controlled Trial

(CLONCAP). Licensee Biomed Central Ltd, p.2

Newyork State Departement of Health. (2013). Guideline Summary: Hypertensive

Disorders in Pregnancy, p.7

Norwitz, E & Schorge, J. (2008). At a Glace OBSTETRI & GINEKOLOGI. Edisi

Kedua. Penerbit Erlangga. P 98-99

Page 22: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xxii

OGCCU, (2011). Women And Newborn Health Service, Perth: King Edward

Memorial Hospital, p. 10-11

Petla, L.T., Chikkala, R., Ratnakar, K.S., Kodati, V., Shittaran, V., (2013).

Biomarkers for the management of pre-eclampsia in pregnant women:

Indian Journal Medicine. P.61-65

Podymow, T & August, P. (2007). Update on the Use of Antihypertensive Drugs

in Pregnancy. American Heart Association, Inc, p.963-967

Raheem, I.A., Saaid, R., Omar, S.Z., Tan, P.C. (2011). Oral nifedipine versus

intravenous labetalol for acute blood pressure control in hypertensive

emergencies of pregnancy: a randomised trial. BJOG An International

Journal of Obstetrics and Gynaecology, p.7

Redman, C.W.G & Sargent, I.L. (2003). Pre-eclampsia, the placenta and the

Maternal Systemic Inflammatory Response,UK : IFPA and Elsevier

Science Ltd, p.22

Rudra, P., Basak, S., Patil, D., Latoo ,M.Y. (2011). Recent Advances in

Management Pre-eclampsia. British Journal of Medical Practitioners, p.2-

3

Sahay, Manisha. (2012). Kidney and Pregnancy. India: Journal of academy of

medical science, p.17-18

Schorge, J & Norwitz, E. (2006). At a Glance : Obstetri & Ginekologi. Edisi

kedua. Erlangga Medical Series, Jakarta. p.98

Scott, J, R., (2002). Gangguan Hipertensi Dalam Kehamilan, In: Danforth Buku

Saku Obstetri dan Ginekologi, Jakarta: Widya Medika

Shamsi, U., Saleem ,S., Nishter, N. (2013). Epidemiology and risk factors of

preeclampsia; an overview of observational studies. Pakistan : Al Ameen

Journal Medicine Science, p.296

Sheikh, F & Venyo, A. (2012). Proteinuria in Pregnancy. United Kingdom:

Webmed central

Sibai, B, M., (2007). Hypertension, In: Gabbe, S, G., Hiebyl, J, R., Simpson, J, L.

Obstentrics Normal And Problem Pregnancies, 5th

edition, Philadelphia:

Elsevier

Page 23: SKRIPSI - Universitas Muhammadiyah Malangeprints.umm.ac.id/23439/1/jiptummpp-gdl-dianarison-39538-1-pendahul … · jalannya ujian skripsi sehingga kami dapat melaksanakan ujian skripsi

xxiii

Sibai, B.M. (2003). Diagnosis and Management of Gestational hypertension and

pre-eclampsia. The American College of Obstetrician and Gynekologist :

Elsevier, p.185-186

Sibai, B.M. (2011). Etiology and management of postpartum hypertension-

preeclampsia. Mosby , Inc, p.470-471

Tatro, D.S., Borgsdorf, L.R., Catalano, J.T., Lahl, J,C., Lopez, J.R., Frederick, K.,

Metzger, S.G., Pase, M.N., (2003). A to Z Drug Fact

Tjay, T.H., dan Rahardja K., (2002). Obat-obat Penting, Ed: 4th

, Jakarta: PT Elex

Media Komputindo

Uzan, J., Carbonnel, M., Piconne, O., Asmar, R., Ayoubi J. (2011). Preeclampsia

: Pathophysiology, diagnosis, and management. Department Of

Gynecology and Obstetrics, France : Dove Medical Press Ltd, p.2

Wallis, A.B., Saftlas, A.F., Hsia, J., Atrash, K. (2008). Secular Trends in the

Rates of Preeclampsia, Eclampsia, and Gestational Hypertension, United

States, 1987-2004. American Journal of Hypertension, Ltd, p. 522-524

Wiknjosastro, Hanifa., (2006). Ilmu Kebidanan, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka

Sarwono Prawirohardjo

World Health Organization., (2011). WHO recommendations for prevention and

treatment of pre-eclampsia and eclampsia, Switzerland: WHO Press

Xie, Fang,. 2010. Infection and Immunity in Pregnancy and Preeclampsia. A

Thesis Submitted in Partial Fulfillment of The Requirements for The

Degree of Doctor of Philosophy in The Faculty of Graduate Studies The

University of British Colombia.

Young, B.C., Levine, R.J., Karumanchi, S.A. (2010). Pathogenesis Of

Preeclampsia. Annual Reviw of Pathology. P 174-182