SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

77
SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI PADA TOKO OBAT AMANAH KOTA MAKASSAR CHALID IDRIS 105730279611 PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR MAKASSAR 2015

Transcript of SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

Page 1: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

1

SKRIPSI

PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI PADA

TOKO OBAT AMANAH KOTA MAKASSAR

CHALID IDRIS

105730279611

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

MAKASSAR

2015

Page 2: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

2

HALAMAN PERSETUJUAN

PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI PADA

TOKO OBAT AMANAH KOTA MAKASSAR

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Ekonomi

Disusun dan Diajukan Oleh

CHALID IDRIS

No. Stambuk : 105730279611

Kepada

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2015

Page 3: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

3

ABSTRAK

Chalid Idris, 2015. Perlakuan Akuntansi Atas Penjualan Konsinyasi Pada

Toko Obat Amanah Kota Makassar. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Makassar. Pembimbing I H. Andi Rustam dan Pembimbing

II Ismail Rasulong

Metode penelitian ini dilakukan secara Observasi, yaitu dilakukan selama

penelitian berlangsung dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat.

Untuk memperoleh data, peneliti melakukan pengamatan, observasi dengan

pihak-pihak yang terkait pada lokasi penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di kota

Makassar, Kecamatan Panakkukang yaitu jalan Pampang I No.49. Rumusan

masalah penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan akuntansi atas

penjualan konsinyasi pada Toko Obat Amanah Kota Makassar berdasarkan

prinsip akuntansi yang berlaku sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK)

No. 23.

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data kuantitatif,

yaitu data berbentuk angka-angka yang bersumber dari pencatatan atau laporan

keuangan pada Toko Obat Amanah. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan

perincian konsinyasi Toko Obat Amanah dan Sampel dalam penelitian ini adalah

penitipan barang atau obat-obatan yang di lakukan oleh Toko Obat Amanah

terhadap beberapa toko obat yang terjadi konsinyasi kerjasama penjualan antara

penyalur penjualan barang dengan pemilik barang. Metode analisis yang di pakai

dalam penelitian ini adalah Deskriptif Komparatif yaitu dengan mencari fakta-

fakta dari objek yang diteliti dengan membandingkan Standar Akuntansi

Keuangan (SAK) No. 23 dengan perlakuan akuntansi atas penjualan konsinyasi

yang diterapkan pada Toko Obat Amanah.

Berdasarkan hasil penelitian tentang perlakuan akuntansi atas penjualan

konsinyasi pada Toko Obat Amanah Kota Makassar maka, terjadi kerjasama

penjualan konsinyasi antara penyalur penjualan barang (Konsinyi) dengan pemilik

barang (Konsinyor), dan metode pencatatan laba-rugi yang dilakukan oleh Toko

Obat Amanah menggunakan metode terpisah antara penjualan konsinyasi dan

penjualan lainnya berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku sesuai dengan

Standar Akuntansi Keuangan (SAK) No.23.

Kata Kunci : Perlakuan Akuntansi, Penjualan Konsinyasi

Page 4: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

4

Page 5: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

5

Page 6: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

6

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur atas izin dan petunjuk Allah SWT, sehingga

skripsi dengan Judul : “Perlakuan Akuntansi Atas Penjualan Konsinyasi Pada Toko

Obat Amanah Kota Makassar” dapat diselesaikan. Pernyataan rasa syukur kepada Allah

SWT atas apa yang diberikan kepada penulis dalam menyelesaikan karya ini yang tidak

dapat diucapkan dengan kata-kata dan dituliskan dengan kalimat apapun. Tak lupa juga

penulis panjatkan shalawat dan salam atas junjungan Rasulullah Muhammad SAW,

beserta keluarga, sahabat, dan orang-orang yang senantiasa istiqomah

memperjuangkan agama Allah hingga akhir zaman.

Teristimewa dan terutama penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada kedua

orang tuaku yang senantiasa memberi harapan, semangat, perhatian, kasih saying dan

doa tulus tak berpamrih. Dan saudara-saudaraku tercinta yang senantiasa mendukung

dan memberikan semangat hingga akhir studi ini. Seluruh keluarga besar atas segala

pengorbanan, dukungan dan doa restu yang telah diberikan demi keberhasilan penulis

dalam menuntut ilmu. Semoga apa yang telah mereka berikan kepada penulis menjadi

ibadah dan cahaya penerang kehidupan di dunia dan di akhirat.

Page 7: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

7

Begitu pula penghargaan yang setinggi-tingginya dan terima kasih banyak

disampaikan dengan hormat kepada :

1. Bapak Dr. H. Irwan Akib, M.Pd., Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar.

2. Bapak Dr. H. Mahmud Nuhung, M.A., Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Makassar beserta jajarannya.

3. Bapak Ismail Badollahi, SE., M.Si, AK., CA., Ketua jurusan Akuntansi yang senantiasa

meluangkan waktunya untuk memberikan masukan yang membangun sehingga

penyusun skripsi ini dapat penulis rampungkan.

4. Bapak Dr. H. Andi Rustam, SE.,MM, AK., CA ., pembimbing I yang senantiasa

meluangkan waktunya untuk memberikan masukan yang membangun sehingga

penyusun skripsi ini dapat penulis rampungkan.

5. Bapak Ismail Rasulong, SE., MM., pembimbing II yang senantiasa meluangkan

waktunya untuk memberikan masukan yang membangun sehingga penyusun skripsi

ini dapat penulis rampungkan.

6. Bapak/ibu Dosen Universitas Muhammadiyah Makassar yang tak kenal lelah

banyak menuangkan ilmunya kepada penulis selama mengikuti kuliah.

7. Rekan-rekan mahasiswa utamanya yang selalu belajar bersama yang tidak

sedikit bantuannya dan dorongan dalam aktivitas studi penulis.

8. Kawan-kawan seperjuangan di organisasi, yang atas berkat transpormasi

pemikiran doa dan dukungannya, sehingga penulis dapat merampungkan

skripsi ini.

Page 8: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

8

Akhirnya, sungguh penulis sangat menyadari bahwa skipsi ini masih sangat jauh

dari kesempurnaan oleh karena itu, kepada semua pihak utamanya para pembaca yang

budiman, penulis senantiasa mengharapkan saran dan kritikannya demi kesempurnaan

skipsi ini.

Mudah-mudahan skipsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak utamanya kepada

Alma Mater Kampus Biru Universitas Muhammadiyah Makassar.

Billahifisabilil Haq fastabiqul khairat,

Wassalamu alaikum warahmatullahi

waabarakatu

Page 9: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

9

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................... ii

ABSTRAK ................................................................................................ v

KATA PENGANTAR .............................................................................. vi

DAFTAR ISI ............................................................................................. ix

DAFTAR GAMBAR ................................................................................ xi

DAFTAR TABEL ....................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang ........................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ................................................................... 5

C. Tujuan Penelitian .................................................................... 6

D. Manfaat Penelitian .................................................................. 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................. 7

A. Pengertian Akuntansi .............................................................. 7

B. Tujuan Akuntansi ............................................................... .... 8

C. Fungsi Akuntansi ................................................................... 8

D. Prinsip Akuntansi .................................................................... 9

E. Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli ............................... 10

F. Jenis-Jenis Akuntansi .............................................................. 12

G. Jenis-Jenis Penjualan ............................................................... 15

H. Pengertian Konsinyasi ............................................................ 16

I. Metode Penjualan Konsinyasi................................................. 18

J. Metode Pencatatan Penjualan Konsinyasi .............................. 19

K. Kerangka Pikir ........................................................................ 20

L. Hipotesis ................................................................................. 21

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................ 22

A. Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................. 22

Page 10: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

10

B. Metode Pengumpulan Data ..................................................... 22

C. Jenis dan Sumber Data ............................................................ 22

D. Populasi dan Sampel ............................................................... 23

E. Defenisi Operasional ............................................................... 23

F. Metode Analisis ...................................................................... 24

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ..................................... 25

A. Sejarah Berdirinya Toko Obat Amanah ................................. 25

B. Perisinan Toko Obat Amanah..................................... ............ 25

C. Tugas dan Fungsi Toko Obat Amanah.................................... 26

D. Struktur Organisasi Toko Obat Amanah................................. 26

E. Program Kerja Toko Obat Amanah..................................... ... 26

F. Administrasi Kepegawaian..................................... ................ 27

G. Hubungan dengan Masyarakat..................................... ........... 28

H. Visi dan Misi Toko Obat Amanah..................................... ..... 28

I. Tujuan dan Sasaran Toko Obat Amanah................................ 28

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................. 32

A. Hasil Penelitian ....................................................................... 32

B. Pembahasan............................................................................. 61

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN .......................................................... 63

A. Simpulan ................................................................................. 63

B. Saran ...................................................................................... 63

DAFTAR PUSTAKA

Page 11: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

11

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1

Kerangka Pikir....................................................................... 21

Page 12: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

12

DAFTAR TABEL

Tabel 5.1

Halaman

Laporan Laba-Rugi............................................................... 60

Page 13: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Harmonisasi Standar Akuntansi Internasional adalah untuk meningkatkan

daya banding (comparability) laporan keuangan terutama bagi perusahaan

multinasional pyang beroperasi di berbagai belahan dunia. Tidak mengherankan

jika pihak barat membentuk suatu badan yang dinamakan International

Accounting Standard Committee (IASC), yang sekarang berubah namanya

menjadi International Accounting Standard Board (IASB). Penjualan Konsinyasi

didefinisikan oleh IFRS sebagai situasi yang pihak pemegang barang persediaan

bertindak sebagai agen bagi pemilik sebenarnya (Wiley, 2007:179). Penjualan

konsinyasi dalam pengertian sehari-hari dikenal dengan sebutan penjualan dengan

cara penitipan.

Meskipun keanggotaan badan tersebut melibatkan negara-negara

berkembang, negara barat/kapitalis seperti Amerika, Inggris, Kanada dan

Australia tetap mendominasi konsep akuntansi dan standar akuntansi yang

dihasilkan. Akibatnya, standar akuntansi tersebut umumnya didasari pada konsep

ekonomi kapitalis yang kemungkinan bertentangan dengan kondisi sosial,

ekonomi dan budaya negara berkembang dan khususnya ada yang bertentangan

dengan nilai-nilai Islam.

1

Page 14: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

2

Tulisan ini dimaksudkan untuk menganalisis secara kritis upaya

harmonisasi standar akuntansi internasional dari perspektif nilai-nilai Islam dan

alternatif pendekatan untuk menghasilkan standar akuntansi yang bernuansa

Islam.

Perusahaan bertujuan untuk memperoleh laba dari setiap kegiatan

operasional yang dijalankannya. Dengan laba yang diperoleh itu, maka

perusahaan dapat mempertahankan kelangsungan hidup berkembang dan dapat

bersaing dengan perusahaan lainnya yang menjalankan bisnis yang sama.

Untuk memperoleh laba dari kegiatan operasionalnya berbagai faktor harus

diperhatikan, seperti penghasilan dan biaya-biaya. Dengan penghasilan yang besar

dan biaya yang lebih rendah dari penghasilan itu, maka perusahaan dapat

mencapai laba yang diinginkan. Dalam upaya mendapatkan penghasilan yang

besar, perusahaan harus mampu menjual dalam jumlah yang besar dengan tingkat

harga tertentu.

Penjualan yang dilakukan perusahaan ditentukan oleh permintaaan

konsumen terhadap barang yang dijual, dan salah satu faktor yang mempengaruhi

permintaan konsumen terhadap suatu barang adalah harga jual barang yang

bersangkutan. Apalagi dalam pasar yang bersifat persaingan sempurna dimana

terdapat banyak penjual, maka konsumen mempunyai pilihan terhadap barang

yang dibutuhkan berdasarkan harga dan tingkat kepuasan yang diperoleh dari

barang yang di belinya itu.

Page 15: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

3

Setiap pendapatan perusahaan dari hasil penjualan harus

dicatat/didokumentasikan, agar semua pihak yang memerlukan informasi

mengenai pandapatan perusahaan dalam satu periode dapat mengetahui dengan

jelas berapa besar pendapatan yang dihasilkan oleh perusahaan.Siklus akuntansi

yang berkaitan dengan pendapatan perusahaan diawali dengan dokumen berupa

faktur penjualan yang dibuat oleh bagian penjualan. Berdasarkan faktur tersebut,

kemudian dicatat dalam jurnal pendapatan dan jurnal penerimaan kas untuk

pendapatan tunai, kemudian diposting ke buku besar pendapatan dan buku

pembantu pada masing-masing perkiraan debitur, dan terakhir dirangkum dalam

laporan keuangan untuk memudahkan pemakai laporan keuangan melihat kondisi

keuangan perusahaan dan hasil-hasil yang dicapai.Melakukan pencatatan atas

pendapatan yang diperoleh perusahaan dalam kegiatan operasionalnya, harus

sesuai dengan standar akuntansi keuangan (SAK) khususnya pada pernyataan

standar akuntansi keuangan No. 23 (PSAK No. 23) tentang pendapatan yang

dikeluarkan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI).

Pengertian akuntansi dalam bukunya Samryn (2012 :3), Akuntansi

merupakan suatu sistem informasi yang digunakan untuk mengubah data dari

transaksi menjadi informasi keuangan. Proses akuntansi meliputi kegiatan

mengidentifikasi, mencatat, dan menafsirkan peristiwa ekonomi dari sebuah

organisasi kepada pemakai informasinya. Sedangkan pengertian akuntansi

menurut Warren dkk (2005:10) menjelaskan bahwa: “secara umum, akuntansi

dapat didefinisikan sebagai sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada

Page 16: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

4

pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi

perusahaan”.

Pada umumnya jumlah pelanggan atau calon pelanggan pada setiap daerah

atau wilayah adalah terbatas. Oleh karena itu usaha untuk meningkatkan volume

penjualan tidak akan mencapai hasil yang maksimal apabila tidak disertai dengan

usaha untuk memperluas daerah pemasaran. Usaha untuk memperluas daerah

pemasaran dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, seperti konsinyasi,

pembukaan agen penjualan, serta pembukaan kantor cabang.

Konsinyasi merupakan suatu cara untuk lebih memperluas pasaran yang

dapat dijamin oleh seorang produsen, pabrikan atau distributor. Di Indonesia

perdagangan konsinyasi dikenal sebagai suatu bentuk perdagangan komisi. Di sini

ada dua pihak yang terlibat yaitu pemilik barang sebagai konsinyor atau faktor

dan penerima barang sebagai konsinyi atau pedagang komisi. Selama barang

konsinyasi belum terjual, hak milik tetap ditangan pemilik. Persediaan barang

konsinyasi di gudang konsinyi adalah persediaan milik konsinyor sampai barang

terjual kepihak lain.

Penjualan yang dilakukan secara konsinyasi merupakan alternatif lain

selain penjualan reguler, karena keberadaan penjualan konsinyasi yang berbeda

dengan penjualan reguler, maka diperlukan akuntansi yang berbeda untuk

penjualan konsinyasi dengan penjualan reguler, sehingga informasi yang disajikan

dapat menggambarkan keadaan yang sebernarnya dan tidak menimbulkan

informasi yang menyesatkan.

Page 17: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

5

Hubungan antara pihak konsinyor dan pihak konsinyi menyangkut

hubungan antara pihak pemilik dan agen penjual. Dari segi pengamanat transaksi

pengiriman barang-barang kepada konsinyi, biasa disebut “barang-barang

konsinyasi”. Sedangkan dari pihak komisioner untuk mencatat transaksi yang

behubungan dengan barang-barang milik pengamanat yang dititipkan kepadanya

biasa disebut “barang-barang komisi”. Terhadap penyerahan barang atas

transaksi konsinyasi, pada umumnya disusun suatu kontrak atau perjanjian tertulis

yang menunjukkan sifat hubungan pihak yang menerima barang-barang.

Transaksi dengan cara penjualan konsinyasi mempunyai keuntungan-

keuntungan tertentu dibandingkan dengan penjualan secara langsung barang-

barang kepada perusahaan pengecer atau kepada pedagang

Setelah menyimak uraian permasalahan diatas,maka penulis merasa

tertarik untuk meneliti dengan judul: “Perlakuan Akuntansi Atas Penjualan

Konsinyasi Pada Toko Obat Amanah Kota Makassar”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah penelitian

ini adalah: “Bagaimana perlakuan akuntansi atas penjualan konsinyasi pada Toko

Obat Amanah Kota Makassar berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku sesuai

dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) No. 23 ?”.

Page 18: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

6

C. Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui

perlakuan akuntansi atas penjualan konsinyasi pada Toko Obat Amanah Kota

Makassar berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku sesuai dengan Standar

Akuntansi Keuangan (SAK) No. 23.

D. Manfaat Penelitian

1. Sebagai salah satu sumber informasi bagi masyarakat

2. Dapat dijadikan sebagai salah satu bahan referensi pada penelitian yang

relevan dimasa yang akan datang.

3. Sebagai bahan pembelajaran bagi penulis dalam menyusun karya tulis

ilmiah.

Page 19: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Akuntansi

Kata akuntansi (Accounting) berasal dari perkataan to Account yang

berarti mempertimbangkan atau mempertanggungjawabkan. Akuntansi berkaitan

dengan masalah pertanggungjawaban dari manajemen pengelola perusahaan

kepada pemilik perusahaan atas kepercayaan yang diberikan atas kepercayaan

yang diberikan kepadanya dalam melaksanakan aktivitas perusahaan.

Beberapa ahli menganggap bahwa pengertian akuntasi sebagai salah satu

seni (art), yaitu seni dalam pengukuran, komunikasi serta menafsirkan ataupun

menginterpretasikan aktivitas keuangan. Pengertian akuntansi secara lebih

mendalam adalah aktivitas perhitungan, pengukuran, penjabaran, atau memberi

kepastian terhadap data dan informasi yang akan menolong atau membantu

investor, brooker, manajer, ototritas pajak, pembuat keputusan yang lain sehingga

perusahaan, organisasi, ataupun lembaga lainnya mampu membuat alokasi sumber

daya.

Pengertian akuntansi sejauh ini, para ahli ekonomi dan akuntasi telah

memberikan definisi akuntansi dengan berbagai perbedaan dan lebih banyak

persamaan.

Pengertian akuntansi dalam bukunya Samryn (2012 :3), Akuntansi

merupakan suatu sistem informasi yang digunakan untuk mengubah data dari

transaksi menjadi informasi keuangan. Proses akuntansi meliputi kegiatan

mengidentifikasi, mencatat, dan menafsirkan peristiwa ekonomi dari sebuah

7

Page 20: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

8

organisasi kepada pemakai informasinya. Sedangkan pengertian akuntansi

menurut Warren dkk (2005:10) menjelaskan bahwa: “secara umum, akuntansi

dapat didefinisikan sebagai sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada

pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi

perusahaan”.

B. Tujuan Akuntansi

Untuk menyiapkan suatu laporan keuangan yang akurat agar dapat

dimanfaatkan oleh para manajer, pengambil kebijakan, dan pihak berkepentingan

lainnya, seperti pemegang saham, kreditur, atau pemilik. Pencatatan harian yang

terlibat dalam proses ini dikenal dengan istilah pembukuan. Akuntansi keuangan

adalah suatu cabang dari akuntansi dimana informasi keuangan pada suatu bisnis

dicatat, diklasifikasi, diringkas, diinterpretasikan, dan dikomunikasikan. Auditing,

satu disiplin ilmu yang terkait tapi tetap terpisah dari akuntansi, adalah suatu

proses dimana pemeriksa independen memeriksa laporan keuangan suatu

organisasi untuk memberikan suatu pendapat atau opini yang masuk akal tapi tak

dijamin sepenuhnya mengenai kewajaran dan kesesuaiannya dengan prinsip

akuntansi yang berlaku umum.

C. Fungsi Akuntansi

Fungsi utama akuntansi adalah sebagai informasi keuangan suatu

organisasi. Dari laporan akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan suatu

organisasi beserta perubahan yang terjadi di dalamnya. Akuntansi dibuat secara

Page 21: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

9

kualitatif dengan satuan ukuran uang. Informasi mengenai keuangan sangat

dibutuhkan khususnya oleh pihak manajer / manajemen untuk membantu

membuat keputusan suatu organisasi.

D. Prinsip Akuntansi

Asumsi dan konsep dasar akuntansi diturunkan kedalam prinsip yang

mengatur secara teknis praktik akuntansi dalam bukunya Samryn (2012 :3),yang

meliputi:

1. Prinsip biaya historis. Prinsip ini mengandung makna bahwa akuntansi

diselenggarakan dengan menggunakan nilai-nilai yang sesungguhnya terjadi

berdasarkan fakta pada saat terjadinya transaksi di masa lalu.

2. Prinsip pengakuan pendapatan. Pendapatan diakui pada saat realisasi

penyerahan hak atas barang atau jasa kepada pihak pelanggang atau pembeli.

3. Prinsip mempertemukan. Prinsip ini mengandung makna bahwa pendapatan

yang harus dipertemukan dengan biaya atau pengorbanan di mana pengorbanan

tersebut memberikan manfaat.

4. Prinsip konsistensi. Prinsip ini memberikan pengertian bahwa akuntansi harus

diselenggarakan dengan menerapkan metode dan prosedur akuntansi yang

sama dengan periode sebelumnya.

5. Prinsip pengungkapan penuh. Prinsip ini mengharuskan penyelenggaraan

akuntansi dengan mengungkapkan secara memadai atas semua item yang

disajikan dalam laporan keuangan.

Page 22: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

10

E. Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli

Adapun pengertian akuntansi menurut para ahli yaitu:

1. Pengertian akuntasi Menurut ABP Statement No.4 dalam Smith Skousen,

pengertian akuntansi adalah suatu aktivitas jasa. Fungsinya adalah

menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat dalam

pengambilan keputusan ekonomis dalam menetapkan pilihan-pilihan yang

logis diantara berbagai tindakan alternatif. Konklusi: Dalam Akuntansi,

untuk memberi penjelasan serta argumentasi terhadap data dan informasi

transaksi keuangan dibutuhkan analisis

2. Definisi akuntansi berdasarkan AICPA, bahwa pengertian akuntansi

sebagai seni (art) dalam pencatatan, pengelompokkan, dan pengikhtisaran

dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-

kejadian yang secara umum bersifat keuangan termasuk juga dalam

menginterpretasikan hasilnya.

3. AAA, akronim dari American Acounting Association, memberikan

pengertian akuntasi sebagai proses mengindentifikasi (to identify),

mengukur (to measure), dan melaporkan informasi (to report) ekonomi

guna terjadinya penilaian penilain dan keputusan yang jelas (clear

decision) dan tegas bagi yang memanfaatkan informasi tersebut. Sehingga

akuntasi harusnya dilakukan sebagai salah satu langkah persiapan dalam

mengambil keputusan khususnya yang berhubungan dengan kepentingan

orang banyak serta menyangkut keuangan.

Page 23: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

11

4. Charles T. Horngren dan Waler T. Harrisson beranggapan bahwa akuntasi

adalah sistem informasi yang mengukur aktivitas bisnis, memproses data

menjadi laporan dan mengomunikasikan hasilnya kepada para pengambil

keputusan. Dalam pengertian akuntasi ini, akuntasi dianggap sebagai

sebuah regulasi atau sistem yang dibutuhkan dalam pengambilan

keputusan. Definisi akuntansi ini sesuai dengan pengertian akuntasi oleh

AAA dan ABP Statement.

5. Selanjutnya, pengertian akuntansi berdasaran Warren bahwa Akuntansi

secara umum dapat diartikan sebagai sistem informasi (system

information) yang menghasikan laporan kepada pihak pihak yang

berkepentingan mengenai keadaan perusahaan dan aktivitas ekonomi.

Dapat kita lihat bahwa pengertian akuntansi dari Warren pun hampir sama

dengan Charles, AAA, ABP, akan tetapi dalam definisi akuntasi Warren,

ditambahkan perihal kondisi perusahaan, yaitu akuntasi juga berguna

untuk mengetahui kesehatan baik itu kerugian, keuntungan, masa depan,

produktivitas dan lainnya dari perusahaan yang berkepentingan.

6. Akuntasi menurut Littleton dalam Muhammad bertujuan untuk melakukan

perhitungan secara berkala antara biaya (cost) dan hasil (benefit). Dalam

teori Akuntansi ini merupakan konsep inti dan sebagai ukuran yang

dijadikan poin penting dalam belajar akuntansi. Dapat kita ambil

perbedaan baru bahwa definisi akuntansi harusnya ditambahkan secara

periodik atau berkala sehingga dapat dengan betul diambil keputusan yang

tepat terhadap suatu kebijakan.

Page 24: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

12

7. Menurut American Accounting Association: akuntansi adalah “suatu

proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pelaporan informasi ekonomi,

yang memungkinkan adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang

jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut”.

8. Suparwoto L menambahkan dalam pengertian akuntasi bahwa akuntansi

adalah sistem atau teknik dalam mengukur (to measure) serta mengelola

transaksi (to deal with transaction) keuangan serta menampilkan hasil

pengeloaan tersebut dalam bentuk informasi kepada pihak pihak intern dan

ekstern perusahaan (company).

9. Definisi akuntasi paling singkat dan sederhana diungkapkan oleh C. West

Churman. Dia mengatakan bahwa pengertian akuntansi adalah sebagai

pengalaman tertulis yang berguna untuk pengambilan keputusan.

F. Jenis-Jenis Akuntansi

Dalam mempelajari akuntansi akan terdapat beberapa istilah yang perlu di

ketahui. Adapun penjelasan dan pengertian dari istilah akuntasi dapat anda baca

dibawah ini:

1. Akuntansi Biaya

Akuntansi biaya adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan

perencanaan, penetapan dan pengendalian biaya produksi. Akuntansi biaya

berkaitan dengan penentuan harga pokok produksi dan pengendalian biaya

produksi. Akuntansi biaya bermanfaat bagi manajemen untuk mengendalikan

Page 25: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

13

kegiatan perusahaan dan merencanakan kegiatan perusahaan di masa depan

berdasarkan data-data biaya yang diperoleh.

2. Akuntansi Anggaran.

Akuntansi anggaran adalah bidang akuntansi yarg berhubungan dengan

penyusunan anggaran perusahaan dan kemudian membandingkannya dengan

realisasinya agar dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi. Akuntansi anggaran

merupakan bagian dan akuntansi manajemen.

3. Auditing/Akuntansi

Auditing adalah bidang akuntansi yang mengkhususkan diri pada

pemeriksaan catatan-cátatan akuntansi secara bebas (independen). Pelaksananya

disebut auditor. Auditor harus bekerja secara bebas tanpa dipengaruhi kepentingan

pihak-pihak tertentu. Auditor akan memeriksa apakah pencatatan transaksi telah

sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku. Dalam

melakukan pemeriksaan, auditor berpatokan pada standar auditing yang berlaku.

4. Akuntansi Manajemen

Akuntansi manajemen adalah bidang akuntansi yang melakukan

pengembangan dan penafsiran data-data akuntansi, baik data masa lalu maupun

data tafsiran untuk membantu manajemen dalam mengoperasikan perusahaan.

Akuntansi manajemen membantu memecahkan berbagai masalah khusus yang

dihadapi manajemen, yang pemecahannya membutuhkan beberapa alternatif.

Page 26: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

14

5. Akuntansi Perpajakan

Akuntansi perpajakan adàlah bidang akuntansi yang bertugas melakukan

penyiapan data yang digunakan untuk perhitungan pajak. Sehingga pajak yang

dibayar perusahaan sesuai dengan peraturan pemerintah. Agar dapat bekerja

dengan baik, seorang akuntan pajak harus memahami berbagai peraturan, baik

yang berupa undang-undang maupun ketentuan lain tentang perpajakan. .

6. Akuntansi Pemerintahan

Akuntansi pemerintahan adalah bidang akuntansi yang mengkhususkan

diri dalam penyajian laporan keuangan dan transaksi-transaksi yang dilakukan

oleh pemerintah. Akuntansi .ini berkaitan dengan pembuatan anggaran negara

beserta laporan realisasinya. Akuntansi ini bermanfaat untuk mengendalikan-

pengelolaan keuangan negara.

7. Sistem Akuntansi

Sistem akuntansi adalah bidang akuntansi yang melakukan perencanaan

prosedur pencatatan, pengikhtisaran, dan pelaporan data keuangan. Sistem

akuntansi harus menciptakan suatu sistem yang dapat mempermudah pengelolaan

dan pengendalian perusahaan.

8. Akuntansi Pendidikan

Akuntansi pendidikan adalah bidang akuntansi yang berkaitan dengan

pengembangan pendidikan akuntansi dalam rangka menyebarkan ilmu akuntansi.

Akuntansi bisa dikembangkan dengan cara memasukkan akuntansi ke kurikulum

Page 27: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

15

G. Jenis-jenis Penjualan

Dalam penjualan, terdapat 3 jenis penjualan yaitu :

1. Penjualan Tunai

Penjualan tunai adalah merupakan salah satu bentuk transaksi dari

barang dan jasa. Dalam transaksi penjualan secara tunai ini, penjual

langsung menyerahkan barang kepada pihak pembeli setelah pembeli

membayar uang kepada penjual. Transaksi penjualan tunai dikatakan

telah terlaksana apabila perusahaan telah menerima pembayaran dari

pelanggan atas barang ataupun jasa yang kemudian akan diserahkan

oleh perusahaan kepada pelanggan.

2. Penjualan Kredit

Berbeda dengan penjualan tunai, uang langsung dibayar oleh pembeli

pada waktu transaksi penjualan, maka penjualan kredit pembayarannya

dapat diterima beberapa waktu kemudian sesuai dengan perjanjian yang

dibuat oleh penjual dan pembeli.

3. Penjualan Konsinyasi

Dalam penjualan konsinyasi di kenal dengan istilah penjualan

titipan/penjualan komisi, dengan adanya hubungan kerjasama antara

pihak pemilik barang (konsinyor) dengan pihak yang menjualkan

barang (konsinyi).

Page 28: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

16

H. Pengertian Konsinyasi

Penjualan Konsinyasi didefinisikan oleh IFRS (IAS 2) sebagai situasi yang

pihak pemegang barang persediaan bertindak sebagai agen bagi pemilik

sebenarnya (wiley, 2007:179). Penjualan konsinyasi dalam pengertian sehari-hari

dikenal dengan sebutan penjualan dengan cara penitipan.

Konsinyasi merupakan hubungan kerjasama penjualan antara penyalur

penjualan barang dengan pemilik barang, Dimana pemilik barang akan

memasukkan barang ke Toko penyalur penjualan untuk didisplay agar bisa dilihat

dan dibeli oleh calon pembeli, Dan pemilik toko akan membayar sejumlah nilai

ominal netto dari barang yang terjual dengan ketentuan yang telah disepakati.

Adapun keuntungan dengan penjualan konsinyasi bagi konsinyor, antara

lain :

1. Konsinyasi merupakan suatu cara untuk lebih memperluas pasaran yang dapat

dijamin oleh seorang produsen, pabrikan atau distributor , terutama apabila :

a. Barang-barang yang bersangkutan baru diperkenalkan, permintaan

produk tidak menentu dan belum terkenal

b. Penjualan pada masa-masa yang lalu dengan melalui dealer tidak

menguntungkan

c. Harga barang menjadi mahal dan membutuhkan investasi yang cukup

besar bagi pihak dealer apabial ia harus membeli barang-barang yang

bersangkutan

Page 29: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

17

2. Resiko-resiko tertentu dapat dihindarkan pengamanat. Barang-barang

konsinyasi tidak ikut disita apabila terjadi kebangkrutan pada diri komisioner

sehingga resiko kerugian dapat ditekan

3. Harga barang yang bersangkutan tetap dapat dikontrol oleh pengamanat. Hal

ini disebabkan kepemilikan atas barang tersebut masih ditangan pengamanat

sehingga harga masih dapat dijangkau oleh konsumen

4. Jumlah barang yang dijual dan persediaan barang yang ada digudangkan

mudah dikontrol sehingga resiko kekurangan atau kelebihan barang dapat

ditekan dan memudahkan untuk rencana produksi

Sedangkan bagi komisioner lebih menguntungkan dengan cara penjualan

konsinyasi karena alasan-alasan sebagai berikut :

1. Komisioner tidak dibebani resiko menanggung kerugian bila gagal dalam

penjualan barang-barang konsinyasi

2. Komisioner tidak mengeluarkan biaya operasi penjualan konsinyasi karena

semua biaya akan diganti /ditanggung oleh pengamanat

3. Kebutuhan akan modal kerja dapat dikurangi, sebab komisioner hanya

berfungsi sebagai penerima dan penjual barang konsinyasi untuk pengamanat

4. Komisioner berhak mendapatkan komisi dari hasil penjualan barang konsinyasi

Dengan tetap mengendalikan harga eceran produk, konsinyor

mengharapkan penjualannya dapat meningkat karena konsinyi ahli di bidang

perdagangan barang yang bersangkutan. Pihak konsinyi, tanpa risiko kerusakan

Page 30: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

18

barang, fluktuasi harga dan biaya modal kerja, dapat meningkatkan

penghasilannya dari hasil komisi penjualan barang konsinyasi.

I. Metode Penjualan Konsinyasi

Metode pencatatan atas transaksi penjualan konsinyasi terdapat prosedur-

prosedur pembukuan tersendiri yang biasanya diikuti oleh pihak konsinyor. Pada

prinsipnya pendapatan dalam konsinyasi diakui pada saat penjualan terhadap

barang-barang konsinyasi dilakukan oleh konsinyi kepada pihak ketiga. Jika

konsinyor membutuhkan laporan penjualan dan untuk mengetahui laba atau rugi

penjualan barang-barang konsinyasi, maka pencatatannya harus diselenggarakan

terpisah dari transaksi penjualan reguler.

Ada dua metode penentuan laba rugi barang konsinyasi (Yunus Hartanto,

Akuntansi Keuangan Lanjutan, Edisi I, Cetakan Pertama, BPFE, Yogyakarta,

1981, halaman 15), yaitu :

1. Laba Ditentukan Tersendiri

Di sini pencatatan konsinyasi dilakukan dengan buku-buku tersendiri,

terpisah dari pencatatan pembelian dan penjualan lainnya. Konsinyi mengakui

laba penjualan konsinyasi sebelum menyusun laporan keuangan pada akhir

periode dengan mendebet konsinyasi-masuk dan mengkredit pendapatan komisi

atau laba penjualan konsinyasi. Tagihan dan kewajiban kepada konsinyor dicatat

dengan menggunakan akun „konsinyi-masuk‟. Konsinyor harus menerima akun

penjualan pada akhir tahun buku untuk mencatat laba atau rugi penjualan barang

Page 31: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

19

konsinyasi. Tagihan dan kewajiban kepada konsinyi dicatat dengan menggunakan

akun „konsinyi-keluar‟.

2. Laba Tidak Ditentukan Tersendiri

Di sini pencatatn konsinyasi tidak dipisahkan dari pembelian dan penjualan

lainnya. Jika jurnal pada saat barang konsinyasi dijual mengakui pembelian atau

harga pokok barang yang dijual dan kewajiban kepada konsinyor, konsinyi tidak

perlu menjurnal diakhir periode. Konsinyor mencatat potongan hasil penjualan

oleh konsinyi ke akun beban yang bersangkutan. Jika barang konsinyi tidak semua

terjual sampai akhir periode maka beban juga ditangguhkan pada barang

konsinyasi yang belum terjual.

Kas di debet atas kiriman uang dari konsinyi atau piutang di debet untuk

jumlah yang tunai dari konsinyi, akun beban di debet untuk pembebanan oleh

konsinyi atas barang yang telah terjual, barang dalam konsinyasi di debet untuk

pembebanan konsinyi atas barang yang belum terjual, dan penjualan di kredit

untuk total penjualan konsinyasi.

J. Metode Pencatatan Penjualan Konsinyasi

Metode pencatatan atas transaksi penjualan konsinyasi terdapat prosedur-

prosedur pembukuan tersendiri yang biasanya diikuti oleh pihak konsinyor. Pada

prinsipnya pendapatan dalam konsinyasi diakui pada saat penjualan terhadap

barang - barang konsinyasi dilakukan oleh konsinyi kepada pihak ketiga. Jika

konsinyor membutuhkan laporan penjualan dan untuk mengetahui laba atau rugi

penjualan barang - barang konsinyasi, maka pencatatannya harus diselenggarakan

Page 32: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

20

terpisah dari transaksi penjualan reguler. Dalam metode administrasi barang -

barang dagangan, terdapat dua alternatif, yaitu metode perpetual dan phisik.

Apabila transaksi konsinyasi dicatat terpisah dari transaksi lain, maka metode

apapun yang dipakai, pihak konsinyor harus menyelenggarakan rekening “barang

-barang konsinyasi”. Apabila transaksi konsinyasi tidak dicatat terpisah dari

transaksi lain, maka pengiriman barang - barang konsinyasi dicatat dalam

memorandum. Untuk setiap perjanjian dalam transaksi konsinyasi rekening

barang- baranng yang dititipkan pada konsinyi pada dasarnya adalah rekening

barang-barang konsinyasi yang merupakan persediaan bagi konsinyor. Apabila

pihak konsinyor menghendaki laba atas penjualan konsinyasi harus ditetapkan

tersendiri, maka rekening barang-barang konsinyasi untuk masing masing

konsinyi dibebani harga pokok barang yang dikirimkan kepada konsinyi dan

semua biaya yang berkaitan dengan konsinyasi.

K. Kerangka Pikir

Konsinyasi merupakan hubungan kerjasama penjualan antara penyalur

penjualan barang dengan pemilik barang, Dimana pemilik barang akan

memasukkan barang ke Toko penyalur penjualan untuk didisplay agar bisa dilihat

dan dibeli oleh calon pembeli.

Metode pencatatan atas transaksi penjualan konsinyasi terdapat prosedur-

prosedur pembukuan tersendiri yang biasanya diikuti oleh pihak konsinyor

dengan perlakuan yana dipakai terhadap Toko obat Amanah Kota Makassar.

Page 33: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

21

Skema Kerangka Pikir

Gambar 2.1.Skema Kerangka Pikir

L. Hipotesis

Berdasarkan pada masalah pokok yang telah dikemukakan, tinjauan

pustaka serta kerangka pikir maka sebagai dasar untuk mengadakan analisa

selanjutnya, mengemukakan hipotesis sebagai jawaban sementara yang

selanjutnya akan diuji yaitu : Diduga perlakuan akuntansi yang diterapkan atas

penjualan konsinyasi pada toko obat Amanah Kota Makassar sesuai dengan

Standar Akuntansi Keuangan (SAK) No. 23.

Toko Obat Amanah

Consigner (Pengirim) Consignee (Penerima)

Perlakuan Yang di Pakai

Secara Konsinyasi Sesuai

dengan SAK No.23

Konsinyasi

Transaksi Akuntansi

Page 34: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di kota Makassar, Kecamatan

Panakkukang yaitu jalan Pampang I No.49, Sedangkan waktu penelitian

dilaksanakan sekitar 2 bulan yaitu bulan April sampai dengan bulan Mei tahun

2015.

B. Metode Pengumpulan Data

Dalam penulisan ini, teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu :

1. Studi kepustakaan (Library Research), yaitu teknik pengumpulan data dari

berbagai literatur guna memperoleh dasar teori-teori,literatur yang dimaksud

seperti buku-buku, majalah, buletin-buletin serta bacaan lain yang relevan

dengan masalah yang diteliti, atau segalah usaha yang dilakukan oleh peneliti

untuk menghimpun informasi yang relevan dengan topik

2. Observasi, yaitu dilakukan selama penelitian berlangsung dengan

menggunakan lembar observasi yang telah dibuat.

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data kuantitatif,

yaitu data berbentuk angka-angka.

Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah Data sekunder, yaitu

data yang bersumber dari pencatatan, dokumen, laporan, dan studi kepustakaan.

22

Page 35: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

23

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Menurut Arif Tiro dalam bukunya (2008: 3), Populasi adalah sejumlah

orang, benda atau objek lain, jadi populasi dapat didefinisikan sebagai

keseluruhan aspek tertentu dari ciri, fenomena, atau konsep yang menjadi pusat

perhatian yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya.

Populasi dalam penelitian ini adalah laporan perincian konsinyasi Toko

Obat Amanah.

2. Sampel

Menurut Arif Tiro dalam bukunya (2008: 4), Sampel adalah bagian dari

jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi atau sejumlah anggota yang

dipilih/diambil dari suatu populasi.

Penitipan barang atau obat-obatan yang di lakukan oleh Toko Obat

Amanah terhadap beberapa toko obat yang terjadi konsinyasi kerjasama penjualan

antara penyalur penjualan barang dengan pemilik barang.

E. Defenisi Operasional

Sehubungan dengan metode analisis yang digunakan dalam pengujian

hipotesis maka batasan variabel yang digunakan dalam menyelesaikan pokok

permasalahan adalah sebagai berikut :

1. Akuntansi berkaitan dengan masalah pertanggungjawaban dari manajemen

pengelola perusahaan kepada pemilik perusahaan atas kepercayaan yang

Page 36: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

24

diberikan atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dalam melaksanakan

aktivitas perusahaan.

2. Konsinyasi adalah hubungan kerjasama penjualan antara penyalur penjualan

barang dengan pemilik barang.

F. Metode Analisis

Metode analisis yang di pakai dalam penelitian ini adalah Deskriptif

Komparatif yaitu dengan mencari fakta-fakta dari objek yang diteliti dengan

membandingkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) No. 23 dengan perlakuan

akuntansi atas penjualan konsinyasi yang diterapkan pada Toko Obat Amanah.

Page 37: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

25

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Berdirinya Toko Obat Amanah

Toko obat amanah didirikan di Jalan pampang I pada tahun 2007 oleh

Bapak Muh. Hatta, beliau mendirikan toko obat amanah.Dengan alasan bahwa

jalan pampang I belum ada apotek, jadi toko obat amanah disahkan pada tanggal

22 Oktober 2007, berlaku di Jalan Pampang I Makassar.

B. Perisinan Toko Obat Amanah

Suatu toko obat dapat berdiri apabila memiliki izin dan perizinan toko

obat, diantaranya :

1. Surat Izin toko obat adalah surat izin yang diberikan oleh Menteri

Kesehatan (Menkes) kepada toko obat bekerja sama dengan pemilik

sarana untuk menyelenggarakan toko obat disuatu tempat tertentu.

2. Izin toko obat diberikan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) yang

dilimpahkan kewenangannya kepada Kepala Dinas Kesehatan

Kabupaten/Kota. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dapat

mencabut surat izin toko obat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3. Pengelola toko obat adalah pengelola yang telah diberi Surat Izin toko

obat.

25

Page 38: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

26

C. Tugas dan Fungsi Toko Obat Amanah

Menurut Peraturan Pemerintah No. 25 tahun 1980, tugas dan fungsi toko

obat adalah

1. Sebagai tempat pengabdian profesi seorang peengelolah yang telah

mengucapkan sumpah jabatan.

2. Sebagai sarana farmasi yang melaksanakan peracikan, pengubahan bentuk,

pencampuran dan penyerahan obat atau bahan obat.

3. Sebagai sarana penyaluran perbekalan farmasi yang harus menyalurkan

obat yang diperlukan masyarakat secara meluas dan merata.

D. Struktur Organisasi Toko Obat Amanah

Toko Obat Amanah di kelola oleh seorang guru yang bekerjasama dengan

Pemilik Sarana Apotek (PSA).Dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai

pengelolah.

E. Program Kerja Toko Obat Amanah

Program kerja toko obat amanah, ialah :

1. Menciptakan citra yang positif di mata pasien sehingga menimbulkan

percaya dan pasien yakin untuk menebus resep/membeli obat di toko obat

amanah.

2. Memenuhi kebutuhan masyarakat akan perbekalan sediaan farmasi.

3. Memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pasien.

Page 39: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

27

4. Memberikan informasi sejelas-selasnya kepada pasien.

F. Administrasi Kepegawaian

Jumlah pegawai yang bekerja di toko obat amanah berjumlah 4 orang,

yang terdiri dari satu orang apoteker sebagai Apoteker Pengelola Apotek (APA)

dan tiga orang asisten apoteker.

Susunan pegawai serta tugas dan fungsi komponennya :

1. Pemilik Sarana Toko Obat Amanah, mempunyai tugas :

1. Memimpin dan mengatur kerja di toko obat amanah

2. Memberi pengarahan kepada Apoteker dan Asisten Apoteker

3. Memberikan modal untuk membeli persediaan obat

4. Mengontrol sistem keuangan di toko obat amanah secara rutin

5. Menyusun dan meneliti rencana kebutuhan yang diperlukan untuk

menyediakan obat-obatan dan alkes

6. Merencanakan, mengatur, mengkoordinasi dan mengendalikan

kegiatan yang ada dilingkungan toko obat.

2. Asisten Apoteker, mempunyai tugas :

1. Membantu apoteker dalam kegiatan penyaluran perbekalan

farmasi.

2. Untuk melayani pasien.

3. Membantu apoteker untuk menyetok obat tiap bulan.

Page 40: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

28

G. Hubungan dengan Masyarakat

Hubungan toko obat amanah dengan masyarakat terjalin dengan baik,

terbukti dengan banyaknya masyarakat yang menebus resep ataupun membeli

obat. Toko obat amanah buka dari hari senin sampai dengan hari sabtu, kecuali

hari minggu tutup.

Toko obat amanah buka mulai dari pukul 6.00 WIB sampai pukul 20.00

WIB.

H. Visi dan Misi Toko Obat Amanah

a. Visi :Institusi yang profesional dalam mewujudkan kesehatan.

b. Misi :

1. Melaksanakan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan.

2. Mewujudkan sumber daya manusia kesehatan yang berdaya saing.

3. Mewujudkan peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan

dalam pembangunan kesehatan.

4. Melaksanakan pelayanan publik yang bermutu.

I. Tujuan dan Sasaran Toko Obat Amanah

a. Tujuan

1. Mewujudkan ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan

yang bermutu, merata, terjangkau serta pembinaan dan

pengendalian bidang farmasi, makanan minuman dan

perbekalan menurunkan angka kesakitan dan angka

Page 41: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

29

kematian penyakit serta mencegah meluasnya kejadian luar

biasa (KLB).

2. Meningkatkan kualitas lingkungan.

3. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berperilaku

hidup bersih dan sehat serta kemandirian individu, keluarga

dan masyarakat di bidang kesehatan.

4. Menurunkan prevalensi gizi buruk pada anak balita

5. Meningkatkan pembinaan, pengendalian dan pengawasan

dalam rangka ketersediaan, pemerataan, mutu dan

pelayanan di bidang farmasi termasuk obat asli Indonesia,

makanan minuman dan perbekalan kesehatan.

6. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pelayanan

kesehatan.

7. Meningkatkan mutu sumber daya kesehatan melalui

pengembangan dan implementasi regulasi dan

pengembangan profesionalisme.

8. Menyiapkan sumber daya kesehatan dalam menghadapi

persaingan global.

9. Mengembangkan sistem informasi kesehatan terpadu dan

penelitian kesehatan sesuai perkembangan IPTEK.

10. Mewujudkan pembiayaan jaminan pemeliharaan kesehatan

bagi masyarakat khususnya masyarakat miskin dan rentan.

Page 42: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

30

11. Mengoptimalkan fungsi dinas kesehatan sebagai regulator

dalam pengelolaan pelayanan kesehatan berbasis kinerja.

b. Sasaran

1. Terciptanya lingkungan hidup yang sehat.

2. Menurunnya angka kesakitan dan kematian penyakit serta KLB.

3. Terciptanya kemandirian masyarakat untuk berperilaku hidup sehat

dalam rangka mengatasi masalah kesehatan.

4. Terwujudnya peningkatan gizi masyakarakat.

5. Terwujudnya pembinaan, pengendalian dan pengawasan di bidang

farmasi termasuk obat asli Indonesia, makanan dan minuman dan

perbekalan kesehatan.

6. Terwujudnya peningkatan akses masyarakat akan pelayanan

kesehatan yang bermutu dan tertanganinya kasus/permasalahan

kesehatan pada kelompok masyarakat rentan, daerah perbatasan

dan terpencil.

7. Terwujudnya peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya

kesehatan melalui pengembangan dan implementasi regulasi dan

pengembangan profesionalisme.

8. Terwujudnya kesiapan sumber daya kesehatan dalam menghadapi

persaingan global.

Page 43: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

31

9. Terwujudnya sistem informasi kesehatan terpadu, dan pemanfaatan

hasil penelitian dalam pengambilan keputusan.

10.Terwujudnya pelayanan kesehatan berbasis kinerja sesuai

peraturan yang berlaku.

Page 44: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

32

BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Sebelum mengadakan penelitian peneliti terlebih dahulu mengadakan

konsultasi dengan pemilik toko obat amanah dalam hal pelaksanaan penelitian.

setelah itu peneliti melakukan diskusi dengan pihak toko obat amanah untuk

mendapatkan gambaran atau hasil penelitian sesuai dengan standar akuntansi

keuangan (SAK) khususnya pada pernyataan standar akuntansi keuangan No. 23

(PSAK No. 23) tentang pendapatan yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntansi

Indonesia (IAI), Akuntansi merupakan suatu sistem informasi yang digunakan

untuk mengubah data dari transaksi menjadi informasi keuangan. Proses akuntansi

meliputi kegiatan mengidentifikasi, mencatat, dan menafsirkan peristiwa ekonomi

dari sebuah organisasi kepada pemakai informasinya. sebagai berikut:

a. Akuntansi untuk pengamanat adalah:

1. Transaksi yang harus dicatat oleh pengamanat adalah:

a. Pengiriman barang konsinyasi

b. Pembayaran biaya angkut

c. Penerimaan laporan penjualan dari komisioner.

d. Penerimaan kas hasil penjualan dari komisioner.

2. Akun Barang Konsinyasi didebit untuk harga pokok barang yang

dikirim, biaya kirim barang, dan biaya lain yang ditanggung

pengamanat.

32

Page 45: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

33

3. Akun Barang Konsinyasi dikredit untuk mencatat hasil penjualan

barang konsinyasi

4. Jurnal penutup pada akhir periode dibuat untuk menutup akun Barang

Konsinyasi, dan mengakui laba rugi konsinyasi

b. Akuntansi untuk komisioner adalah:

1. Transaksi yang umumnya dicatat oleh komisioner

a. Pembayaran biaya angkut

b. Penjualan barang komisi

c. Pengiriman laporan penjualan ke pengamanat

d. Pembayaran kas ke pengamanat

2. Akun Barang Komisi didebit untuk biaya-biaya yang ditanggung

komisioner, komisi yang diperoleh, pengiriman uang.

3. Akun barang Komisi dikredit untuk mencatat penjualan brang komisi.

4. Jurnal penutup pada akhir periode dibuat untuk menutup akun Barang

Konsinyasi, dan mengakui laba rugi konsinyasi

Toko obat amanah membuat perjanjian konsinyasi dengan toko obat

harapan untuk menjualkan obat-obat, degan imbalan komisi 5% dari penjualan.

Semua biaya ditanggung pengamanat, dan Komisioner membuat laporan

penjualan setiap bulan.

Page 46: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

34

I. Tanggal 01 April 2015

a.Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok

Rp.5000/ pack, dengan harga jual Rp7000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3. Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b.Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

Page 47: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

35

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Pemilik toko akan membayar sejumlah nilai ominal netto dari barang yang

terjual dengan ketentuan yang telah disepakati, bahwa transaksi yang terjadi di

Toko obat amanah pada tanggal 01 April 2015, mengirim 200 pack obat-obatan,

harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack, Toko Obat

Page 48: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

36

Amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko obat harapan membayar

ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan berhasil menjual seluruh

obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan.

Pengiriman untuk pengamat tentang barang konsinyasi dengan pengiriman

barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp. 1.000.000,

pembayaran biaya angkut untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp. 150.000, pembayaran

biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar Rp. 200.000

dengan kas sebesar Rp. 200.000, penjualan terhadap toko obat harapan dan

mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar Rp.

1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total pendapatan komisi

sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat harapan untuk

menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar Rp.

1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.400.000.

II. Tanggal 10 April 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 150 pack obat-obatan, harga pokok

Rp.5.000/ pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 120.000

3. Toko obat media rezky membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat media resky berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat media rezky mengirim kas hasil penjualan

Page 49: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

37

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp.750.000

Persediaan Rp. 750.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 120.000

Kas Rp. 120.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

4. Penjualan oleh toko obat media rezky dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.050.000

Barang Komisi Rp. 1.050.000

Page 50: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

38

Barang Komisi Rp. 52.000

Pendapatan Komisi Rp. 52.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 998.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 52.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.050.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.050.000

Kas Rp. 1.050.000

Transaksi ke dua pada tanggal 10 April 2015, Toko obat amanah pada

mengirim 150 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual

Rp7.000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 120.000, Toko

obat media rezky membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat media

rezky berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat media rezky mengirim

kas hasil penjualan.

Pengiriman untuk pengamat tentang barang konsinyasi dengan pengiriman

barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp. 750.000,

pembayaran biaya angkut untuk pengamat tentang barang konsinyasi dengan

biaya angkut sebesar Rp. 120.000 dengan kas sebesar Rp. 120.000, pembayaran

biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar Rp. 150.000

dengan kas sebesar Rp. 150.000, penjualan terhadap toko obat media rezky dan

mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar Rp.

Page 51: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

39

1.050.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.050.000, total pendapatan komisi

sebesar Rp. 52.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat Media Rezky

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.050.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.050.000.

III. Tanggal 20April 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok

Rp.5000/ pack, dengan harga jual Rp7000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3. Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

Page 52: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

40

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Page 53: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

41

Transaksi ke tiga pada tanggal 20 April 2015, Toko obat amanah pada,

mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual

Rp7.000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko

obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan

berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil

penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1.000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamat tentang barang konsinyasi

dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp. 150.000,

pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar

Rp.200.000 dengan kas sebesar Rp.200.000, penjualan terhadap toko obat

harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar

Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total pendapatan

komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat harapan

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.400.000.

IV. Tanggal 25April 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok

Rp.5.000/ pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

Page 54: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

42

3. Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

Page 55: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

43

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp 1.400.000

Transaksi ke empat pada tanggal 25 April 2015, Toko obat amanah pada,

mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual

Rp7.000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko

obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan

berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil

penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1.000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamat tentang barang konsinyasi

Page 56: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

44

dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp. 150.000,

pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar

Rp.200.000 dengan kas sebesar Rp.200.000 penjualan terhadap Toko obat

harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar

Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total pendapatan

komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan Toko obat harapan

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.400.000.

V. Tanggal 28 April 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5000/

pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3. Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

Page 57: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

45

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Page 58: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

46

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Transaksi ke lima pada tanggal 28 April 2015, Toko obat amanah pada,

mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual

Rp7.000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko

obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan

berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil

penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1.000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamanat tentang barang

konsinyasi dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp.

150.000, pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi

sebesar Rp. 200.000 dengan kas sebesar Rp. 200.000, penjualan terhadap toko

obat harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas

sebesar Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total

pendapatan komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko

obat harapan untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari

penjualan sebesar Rp. 1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar

Rp. 1.400.000.

Page 59: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

47

VI. Tanggal 01 Mei 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/

pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3. Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

Pengamanat

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

Page 60: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

48

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Transaksi ke enam pada tanggal 01 Mei 2015, mengirim 200 pack obat-

obatan, harga pokok Rp.5000/ pack, dengan harga jual Rp7000/ pack, Toko obat

amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko obat harapan membayar

Page 61: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

49

ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan berhasil menjual seluruh

obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1.000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamanat tentang barang

konsinyasi dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp.

150.000, pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi

sebesar Rp.200.000 dengan kas sebesar Rp.200.000 penjualan terhadap Toko obat

harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar

Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp.1.400.000, total pendapatan

komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat harapan

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.400.000 dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.400.000.

VII. Tanggal 10 Mei 2015

a.Transaksi yang terjadi;

1.Toko obat amanah mengirim 150 pack obat-obatan, harga pokok

Rp.5.000/ pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack.

2.Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 120.000

3.Toko obat media rezky membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4.Toko obat media resky berhasil menjual seluruh obat-obatan

5.Toko obat media rezky mengirim kas hasil penjualan

Page 62: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

50

b.Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp.750.000

Persediaan Rp. 750.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 120.000

Kas Rp. 120.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

4. Penjualan oleh toko obat media rezky dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.050.000

Barang Komisi Rp. 1.050.000

Page 63: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

51

Barang Komisi Rp. 52.000

Pendapatan Komisi Rp. 52.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 998.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 52.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.050.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.050.000

Kas Rp. 1.050.000

Transaksi ke tujuh pada tanggal 10 Mei 2015, Toko obat amanah pada

mengirim 150pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual

Rp7.000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 120.000, Toko

obat media rezky membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat media

rezky berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas

hasil penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp. 750.000,

pembayaran biaya angkut untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

biaya angkut sebesar Rp. 120.000 dengan kas sebesar Rp. 120.000, pembayaran

biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar Rp. 150.000

dengan kas sebesar Rp. 150.000, penjualan terhadap toko obat media rezky dan

mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar Rp.

1.050.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.050.000, total pendapatan komisi

Page 64: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

52

sebesar Rp. 52.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat Media Rezky

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.050.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.050.000.

VIII. Tanggal 20 Mei 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/

pack, dengan harga jual Rp7.000/ pack.

2. Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3. Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

Page 65: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

53

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Transaksi ke delapan pada tanggal 20 Mei 2015, Toko obat amanah pada,

mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5000/ pack, dengan harga jual

Page 66: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

54

Rp7000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko

obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan

berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil

penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamanat tentang barang konsinyasi

dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp. 150.000,

pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar

Rp.200.000 dengan kas sebesar Rp.200.000, penjualan terhadap toko obat

harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar

Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total pendapatan

komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat harapan

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.400.000.

IX. Tanggal 25 Mei 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1. Toko Obat Amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok

Rp.5000/ pack, dengan harga jual Rp7000/ pack.

2. Toko Obat Amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3. Toko Obat Harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4. Toko Obat Harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5. Toko Obat Harapan mengirim kas hasil penjualan

Page 67: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

55

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Page 68: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

56

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp. 70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Transaksi ke sembilan pada tanggal 25 Mei 2015, Toko obat amanah pada,

mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5.000/ pack, dengan harga jual

Rp7.000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko

obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan

berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil

penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamat tentang barang konsinyasi

dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp. 150.000,

pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi sebesar

Rp. 200.000 dengan kas sebesar Rp. 200.000, penjualan terhadap toko obat

harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas sebesar

Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total pendapatan

Page 69: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

57

komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko obat harapan

untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari penjualan sebesar

Rp. 1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar Rp. 1.400.000.

X. Tanggal 30 Mei 2015

a. Transaksi yang terjadi;

1.Toko obat amanah mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5000/

pack, dengan harga jual Rp7000/ pack.

2.Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000

3.Toko obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack.

4.Toko obat harapan berhasil menjual seluruh obat-obatan

5.Toko obat harapan mengirim kas hasil penjualan

b. Jurnal

1. Pengiriman

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – kirim barang Rp. 1.000.000

Persediaan Rp. 1.000.000

(Komisioner)

Tidak ada Jurnal

2. Pembayaran biaya angkut

(Pengamanat)

Barang Konsinyasi – Angkut Rp. 150.000

Kas Rp. 150.000

Page 70: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

58

(Komisioner)

Tidak ada jurnal

3. Pembayaran biaya pembuatan

(Pengamanat)

Tidak ada jurnal

(Komisioner)

Barang Komisi Rp. 200.000

Kas Rp. 200.000

4. Penjualan oleh toko obat harapan dan mengirim laporan penjualan

(Komisioner)

Kas Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 1.400.000

Barang Komisi Rp. 70.000

Pendapatan Komisi Rp. 70.000

(Pengamanat)

Kas Rp. 1.330.000

Barang Konsinyasi – Komisi Rp.70.000

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

5. Pengiriman uang hasil penjualan

Barang Konsinyasi – Penjualan Rp. 1.400.000

Kas Rp. 1.400.000

Transaksi ke sepuluh pada tanggal 30 Mei 2015, Toko obat amanah pada,

mengirim 200 pack obat-obatan, harga pokok Rp.5000/ pack, dengan harga jual

Page 71: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

59

Rp7000/ pack, Toko obat amanah membayar biaya angkut Rp. 150.000, Toko

obat harapan membayar ongkos pembuatan Rp1.000/ pack, Toko obat harapan

berhasil menjual seluruh obat-obatan, dan Toko obat harapan mengirim kas hasil

penjualan.

Pengiriman untuk pengamanat tentang barang konsinyasi dengan

pengiriman barang sebesar Rp. 1.000.000 dengan persediaan sebesar Rp.

1.000.000, pembayaran biaya angkut untuk pengamanat tentang barang

konsinyasi dengan biaya angkut sebesar Rp. 150.000 dengan kas sebesar Rp.

150.000, pembayaran biaya pembuatan untuk komisioner dengan barang komisi

sebesar Rp. 200.000 dengan kas sebesar Rp. 200.000, penjualan terhadap toko

obat harapan dan mengirim laporan penjualan terhadap komisioner dengan kas

sebesar Rp. 1.400.000 dengan barang komisi sebesar Rp. 1.400.000, total

pendapatan komisi sebesar Rp. 70.000, dari perjanjian konsinyasi dengan toko

obat harapan untuk menjualkan obat-obat, dengan imbalan komisi 5% dari

penjualan sebesar Rp. 1.400.000, dan pengiriman uang hasil penjualan sebesar

Rp. 1.400.000.

Page 72: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

60

TOKO OBAT AMANAH

Laporan Perhitungan Laba-Rugi

Per. 01 April s/d 31 Mei 2015

Penjualan konsinyasi

Hasil Penjualan Rp 13.300.000

Harga Pokok Penjualan Rp 9.500.000

Laba Kotor Penjualan Rp 3.800.000

Biaya-biaya usaha :

Biaya Trasportasi Rp 1.440.000

Biaya Komisi Rp 662.000

Jumlah Biaya Usaha Rp 2.102.000

Laba Usaha Rp 1.698.000

Tabel 5.1

Laporan perhitungan laba-rugi pada Toko Obat Amanah Periode 01 April

s/d 31 Mei 2015, hasil penjualan yang dilakukan pihak konsinyi sebesar Rp.

13.300.000, Harga pokok penjualan oleh pihak konsinyor sebesar Rp. 9.500.000

dan adapun Laba kotor penjualan sebesar Rp. 3.800.000, dari hasil penjualan

dikurang harga pokok penjualan. Jumlah biaya usaha yang dilakukan pihak

konsinyor sebesar Rp. 2.102.000, dari biaya transportasi sebesar Rp. 1.440.000 di

tambah biaya komisi sebesar Rp. 662.000.

Berdasarkan laporan perhitungan laba-rugi di atas, maka jumlah Laba

usaha yang diperoleh Toko Obat Amanah sebesar Rp. 1.698.000, dari laba kotor

penjualan dikurang jumlah biaya usaha yang di lakukan oleh pihak konsinyor.

Page 73: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

61

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian bahwa Metode pencatatan atas transaksi

penjualan konsinayasi terdapat prosedur-prosedur pembukuan tersendiri yang

biasanya diikuti oleh pihak konsinyor. Pada prinsipnya pendapatan dalam

konsinyasi diakui pada saat penjualan terhadap barang-barang konsinyasi

dilakukan oleh konsinyi kepada pihak ketiga. Jika konsinyor membutuhkan

laporan penjualan dan untuk mengetahui laba atau rugi penjualan barang-barang

konsinyasi, maka pencatatannya harus diselenggarakan terpisah dari transaksi

penjualan reguler.

Ada dua metode penentuan laba rugi barang konsinyasi (Yunus Hartanto,

Akuntansi Keuangan Lanjutan, Edisi I, Cetakan Pertama, BPFE, Yogyakarta,

1981, halaman 15), yaitu :

1. Laba Ditentukan Tersendiri

Di sini pencatatan konsinyasi dilakukan dengan buku-buku tersendiri,

terpisah dari pencatatan pembelian dan penjualan lainnya. Konsinyi mengakui

laba penjualan konsinyasi sebelum menyusun laporan keuangan pada akhir

periode dengan mendebet konsinyasi-masuk dan mengkredit pendapatan komisi

atau laba penjualan konsinyasi. Tagihan dan kewajiban kepada konsinyor dicatat

dengan menggunakan akun „konsinyi-masuk‟. Konsinyor harus menerima akun

penjualan pada akhir tahun buku untuk mencatat laba atau rugi penjualan barang

konsinyasi. Tagihan dan kewajiban kepada konsinyi dicatat dengan menggunakan

akun „konsinyi-keluar‟.

Page 74: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

62

2. Laba Tidak Ditentukan Tersendiri

Di sini pencatatan konsinyasi tidak dipisahkan dari pembelian dan

penjualan lainnya. Jika jurnal pada saat barang konsinyasi dijual mengakui

pembelian atau harga pokok barang yag dijual dan kewajiban kepada konsinyor,

konsinyi tidak perlu menjurnal diakhir periode. Konsinyor mencatat potongan

hasil penjualan oleh konsinyi ke akun beban yang bersangkutan. Jika barang

konsinyi tidak semua terjual sampai akhir periode maka beban juga ditangguhkan

pada barang konsinyasi yang belum terjual. Kas di debet atas kiriman uang dari

konsinyi atau piutang di debet untuk jumlah yang tunai dari konsinyi, akun beban

di debet untuk pembebanan oleh konsinyi atas barang yang telah terjual, barang

dalam konsinyasi di debet untuk pembebanan konsinyi atas barang yang belum

terjual, dan penjualan di kredit untuk total penjualan konsinyasi.

Berdasarkan hasil penelitian tentang perlakuan akuntansi atas penjualan

konsinyasi pada Toko Obat Amanah Kota Makassar terjadi kerjasama penjualan

antara penyalur penjualan barang (konsinyi), dengan pemilik barang (konsinyor)

dan metode pencatatan laba-rugi yang dilakukan oleh Toko Obat Amanah

menggunakan metode terpisah antara penjualan konsinyasi dan penjualan lainnya

berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku sesuai dengan Standar Akuntansi

Keuangan (SAK) No.23.

Page 75: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

63

BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis dan uraian pada bab-bab sebelumnya, maka

penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut;

Metode analisis yang di pakai dalam penelitian ini adalah Deskriptif

Komparatif yaitu dengan mencari fakta-fakta dari objek yang diteliti dengan

membandingkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) No. 23 dengan perlakuan

akuntansi atas penjualan konsinyasi yang diterapkan pada Toko Obat Amanah.

Metode pencatatan laba-rugi yang dilakukan oleh Toko Obat Amanah

menggunakan metode terpisah antara penjualan konsinyasi dan penjualan lainnya

berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku sesuai dengan Standar Akuntansi

Keuangan (SAK) No.23.

B. Saran

Berdasarkan simpulan diatas, maka saran peneliti yaitu untuk pihak

manajemen Toko Obat Amanah Kota Makassar, setelah mengetahui hubungan

konsinyasi terhadap penyalur penjualan barang dengan pemilik barang maka

hendaknya lebih mengarahkan ke prinsip akuntansi yang berlaku sesuai dengan

Standar Akuntansi Keuangan (SAK) No. 23, khususnya metode pencatatan

konsinyasi pada laporan laba rugi secara terpisah dan hendaknya tiap pegawai

harus melakukan evaluasi demi meningkatkan kinerja perusahaan.

63

Page 76: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

64

DAFTAR PUSTAKA

Mustakim Andi. 2009. Evaluasi Terhadap Sistem dan Prosedur Penggajian Pada

UD.Raja Lestari Kabupaten Bone.Skripsi.Makassar.FE Unismuh

Makassar.

Samryn. 2012. Pengantar Akuntansi Edisi Revisi. Jakarta: PT Rajagrapindo

Persada.

Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: PT Bumi Aksara.

Sulfiyana .2014.Konsinyasi, (Online), No. 07, (http:// keepcopying.blogspot.

comdiakses 09 Februari 2015).

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta,CV.

Tim Kreasi Bahasa. 2005.Kamus Bahasa Indonesia: Kreasi Media.

Tim Penyusun FKIP Unismuh Makassar. 2012. Pedoman Penulisan SKRIPSI.

Makassar: FKIP Unismuh Makassar.

Tim Penyusun FE Unismuh Makassar. 2014. Pedoman Penulisan SKRIPSI.

Makassar: FE Unismuh Makassar.

Tiro, Muhammad Arif. 2000. Dasar-Dasar Statistika Edisi Ketiga. Makassar:

Andira Publisher.

Upy Saputra. 2014. Penjualan Konsinyasi, (Online), No. 05, (http//blogspot.com.

diakses09 Februari 2015).

Prima Pena. Tim. 2006. Kamus Ilmiah Populer. Surabaya: Gitamedia Pres.

Warren, dkk. 2005. Pengertian Akuntansi. (Online). 04.

(http://mbegedut.blogspot.com. diakses 18 Februari 2015).

Wiley. 2007. (online). (http://upysaputra.blogspot.co.id/2014/05/penjualan-

konsinyasi.html. diakses 23 Maret 2015)

Yunus Hartanto. 1981. Akuntansi Keuangan Lanjutan, Edisi I, Cetakan Pertama,

BPFE, Yogyakarta

64

Page 77: SKRIPSI PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PENJUALAN KONSINYASI …

65

. 2012. Pengertian Penjualan Konsinyasi, (Online). 09.

(http//goklatenjualango.blogspot.com. diakses 09 Februari 2015).

. 2014. Pengertian Akuntansi, (Online). 09. (http://www.

Apapengertianahli.com. diakses 09 Februari 2015).