Skeleton

90
Prof. Dr. dr. Hj. Yanwirasti

Transcript of Skeleton

Page 1: Skeleton

Prof. Dr. dr. Hj. Yanwirasti

Page 2: Skeleton

Axial skeletontulang-tulang yang terdapat sepanjang sumbu sentral (central axis) dari tubuh

Appendicular skeletontulang-tulang yang membentuk anggota badan

Page 3: Skeleton

Terdiri atas 80 tulang

Page 4: Skeleton

1. Rangka tubuh (framework), melindungi organ-organ penting

2. Tempat sense organs3. Tempat bergantung otot-otot skeletal4. Bagian spongiosa berisi jaringan

hemopoitik untuk pembentukan sel darah merah

Page 5: Skeleton

Terdiri atas :1. tulang-tulang cranial (cranial bones)

(neuro-cranium) yang melindungi otak2. Tulang-tulang wajah (facial bones)

atau (splanchno cranium) tulang-tulang yang membentuk wajah

Page 6: Skeleton
Page 7: Skeleton

1. Anterior View

Page 8: Skeleton

2. Posterior View

Page 9: Skeleton

3. Superior View

Page 10: Skeleton

4. Inferior (basal) View

Page 11: Skeleton

5. Lateral View

Page 12: Skeleton

6. Sagittal Sectional View

Page 13: Skeleton

7. Internal View (Basis Cranial)

Page 14: Skeleton

1. Glabellaterletak di bagian anterior cranium, superior dari os.nasal diantara orbita

2. Pterionterletak di bagian lateral cranium pertautan antara os.frontal, parietal dan temporal

Page 15: Skeleton

Merupakan sendi fibrosa diantara tulang-tulang cranium, yang tidak bisa bergerak

Terdiri dari 4 yang besar :1. Sutura coronal

terletak diantara os.frontal dan os.parietal

2. Sutura lambdoidterletak antara os.parietal dan os.occipital

Page 16: Skeleton

3. Sutura sagittalisterletak diantara kedua

os.parietal

4. Sutura squamosalterletak diantara os.temporal dan os.parietal

Page 17: Skeleton

No Canalis, fissura atau foramen

Lokasi Struktur yang melalui

1. Canalis carotid (ticus) Pars petrosa os.temporalis

A. carotis interna

2. Foramina cribrosa Labirinth cribrosa ossil ethmoidalis

N. olfactorius

3. Foramen laserum diantara os. temporal, os.sphenoid dan os.occipital

_

4. Foramen magnum os.occipitalis medulla spinalis arteri vertebralis

5. Foramen ovale ala magna ossissphenoidale

N. mandibullaris

6. Foramen rotundum ala magna ossissphenoidale

N. meningea media

Page 18: Skeleton

No Canalis, fissura atau foramen

Lokasi Struktur yang melalui

7. Foramen spinosum ala magna ossissphenoidale

A. meningea media

8. Canalis hypoglossus Os.occipitalis N. hypoglossus

9. Fissura orbitalis inferior

pertemuan antara os.maxilla, spenoidale, zygomaticus

N. infra orbitalis

10. Foramen jugularis antara os.temporalis dan occipitalis

- V. yugularis- N. glossopharingeal- N. vagus - N. accesorius

11. Foramen mastoideum dibelakang processus mastoideus

V. emissarium mastoideum

12. Foramen opticum Os. sphenoidale N. opticus

Page 19: Skeleton

No Canalis, fissura atau foramen

Lokasi Struktur yang melalui

13. Foramen stylomastoideum

diantara processus mastoideus dan styloideus

N. facialis

14. Fissura orbitalis superior

Os. sphenoidales - N. occulomotorius- N. trochlearis- N. opthalmicus- N. abduscens- V. opthalmicus

15. Foramen supra orbitalis

Os. frontal - A. Supra orbitalis- N. Supra orbitalis

Page 20: Skeleton

1. Os. Zygomaticus

Page 21: Skeleton

2. Vomer

Page 22: Skeleton

3. Os. Palatinum

Page 23: Skeleton

4. Maxilla

Page 24: Skeleton

5. Mandibulla

Page 25: Skeleton

Bentuk dan struktur elemen cranium berbeda pada bayi dan orang dewasa

Pertumbuhan tengkorak yang signifikan muncul sebelum umur 5 tahun, saat otak masih berkembang otak tumbuh sempurna 90-95% sebelum umur 5 tahun saat mana pertumbuhan tengkorak hampir sempurna sehingga sutura sudah betul-betul terbentuk

Page 26: Skeleton

Pertumbuhan tengkorak lebih cepat dari bagian tubuh yang lain, sehingga cranium bayi lebih besar dari orang dewasa

Pada bayi, diantara tulang-tulang tengkorak terdapat jaringan ikat, karena tengkorak tidak cukup meliputi otak

Jaringan ikat yang keras yang belum mengalami ossifikasi dan terasa lembek, ini disebut fontanel

Page 27: Skeleton
Page 28: Skeleton

Fontanel posterior tertutup sekitar umur 9 bulan

Fontanel anterior tertutup sekitar umur 15 bulan

Sutura akhirnya berfusi dan mengalami ossifikasi

Sinus maxillaris mulai menonjol mulai umur 5 tahun

Sinus frontalis betul-betul terbentuk sebelumumur 10 tahun

Page 29: Skeleton

Terdiri atas 26 tulang Masing-masing bersendi dengan tulang diatas

dan dibawahnya Fungsi :

- mensupport untuk menegakkan tubuh- menahan beban kepala- membantu mentransfer berat tulang axial ke extremitas inferior- melindungi medulla spinalis

Page 30: Skeleton
Page 31: Skeleton

Columna vertebralis tidak lurus bersifat flexibel, tidak kaku

Dilihat dari lateral mempunyai 4 cekungan (curvatura)

Curvatura ini lebih menyokong berat tubuh dari pada curvatura lurus bila berdiri

Terdiri atas ;cekung anterior dan cekung posterior

Curvutura sudah ada sejak mulai fetus dan berkembang sampai bayi

Page 32: Skeleton

Curvutura yang pertama ada yaitu curvutura thoracal dan sacral yang muncul pada akhir perkembangan fetus (accomodation curves)

Columna vertebralis berbentuk huruf C (c-shaped)

Curvutura yang kedua muncul sesudah bayi lahir

Cekung ini mengarah ke anterior (compensation curves)

Curvutura cervicalis muncul umur 3-4 bulan (mulai mengangkat kepala)

Curvutura lumbalis muncul umur 1 tahun (mulai berdiri)

Page 33: Skeleton

Postur yang tidak sesuai Penyakit Kelainan kongenital vertebra Kelemahan dan paralisa otot-otot

punggung Contoh : kyphosis, lordosis, scoliosis

Page 34: Skeleton
Page 35: Skeleton
Page 36: Skeleton
Page 37: Skeleton

1. C1 (atlas)

Page 38: Skeleton

2. C2 (axis)

Page 39: Skeleton
Page 40: Skeleton
Page 41: Skeleton
Page 42: Skeleton

Meliputi rongga dada Terdiri atas :

- vertebrae thoracalis (posterior)- iga-iga (lateral)- sternum (depan)

Fungsi : melindungi alat dalaman thorac

Page 43: Skeleton
Page 44: Skeleton
Page 45: Skeleton

1. Cervical rib- costal elemen dari vertebra C7 memanjang dan membentuk rudimenter (sisa)- akan menekan pembuluh darah dan syaraf

2. Tidak ada iga 123. Iga Bifida (Bifid Ribs)

Iga yang terbelah ketika mencapai sternum

Page 46: Skeleton

Terdiri atas 63 tulang

Page 47: Skeleton

Fungsi :- menghubungkan extremitas superior dan truncus- tempat melekat otot-otot yang menggerakkan extremitas superior

Terdiri atas :- clavicula- scapula

Page 48: Skeleton
Page 49: Skeleton

Bentuk seperti huruf S dengan lengkung besar menghadap kedepan dan lengkung kecil menghadap ke belakang

Menghubungkan sternum dan acromion dari scapula

Page 50: Skeleton
Page 51: Skeleton

Berbentuk segitiga, tipis, terletak di belakang

Page 52: Skeleton
Page 53: Skeleton

Terdiri atas :1. Humerus terletak pada regio brachium2. Radius dan ulna terletak pada regio

ante brachium3. Ossa carpalia, membentuk tapak

tangan4. Ossa metacarpalia membentuk

palmaris5. Ossa phalanges membentuk jari-jari

Page 54: Skeleton

Merupakan tulang panjang Ujung proximallis berbentuk hemispher

dan bersendi dengan cavitas glenoidales scapula

Ujung distalis membentuk taju yang disebut epicondylus lateral dan medial

Batang humerus yang kasar disebut tuberositas deltoidea

Page 55: Skeleton
Page 56: Skeleton

Radius terletak lateralis dan ulna terletak medialis

Page 57: Skeleton

Hubungan humerus dengan radius dan ulna melalui :- di bagian anterior

* capitulum dengan caput radii* trochlea humeri dengan incissura

trochlearis ulna* fossa coronoidea dengan processus

coronoideus ulna- di bagian posterior

* fossa olecranon dengan olecranon

Page 58: Skeleton
Page 59: Skeleton

1. Proximalcaput radius dengan incissura radialis ulna

2. Distalincissura ulmaris radii dengan caput ulna

3. Membrana interosseajaringan ikat yang menghubungkan crista interossea radius dan ulna

Page 60: Skeleton
Page 61: Skeleton
Page 62: Skeleton

Dibentuk oleh :- sacrum- coccygis- kedua os.coxae

Fungsi :melindungi dan menyokong alat-alat dalaman pelvis

Page 63: Skeleton
Page 64: Skeleton

Dibentuk oleh kedua os.coxae Bila seseorang berdiri tegak, pelvis agak

mengarah ke anterior

Page 65: Skeleton

Dibentuk oleh :- os.ilium- os.ischium- os.pubis

Ketiga tulang ini berdifusi pada umur 13-15 tahun untuk membentuk os.coxae

Kedua os.pubis di anterior bertemu untuk membentuk gelang panggul, pertemuan ini disebut symphisis pubis

Page 66: Skeleton
Page 67: Skeleton
Page 68: Skeleton
Page 69: Skeleton

Bentuk oval Memanjang dari tuberculum pubicum,

linea pectinea, linea arcuata ke pinggir inferior ala sacralia dan promontorium

Page 70: Skeleton
Page 71: Skeleton

1. Pelvis Minor (true pelvis)- terdapat dibawah pintu panggul- berisi alat-alat dalaman pelvis

2. Pelvis Mayor (false pelvis)- terdapat diatas pintu panggul- membentuk bagian inferior rongga abdomen dan berisi alat-alat abdominal bagian bawah

Page 72: Skeleton
Page 73: Skeleton

1. Pintu atas panggul (Pelvic Inlet)- batasnya sesuai dengan pelvic rim- pelvic rim adalah rangkaian tulang - pelvic inlet adalah ruangan yang dibatasi oleh pelvic brim

2. Pintu bawah panggul (Pelvic Outlet)- dibatasi oleh ujung os.coccygis, tuber ischium, bagian inferior symphisis pubis- ditutupi oleh otot dan kulit yang membentuk perineum- ukurannya sangat berguna bagi wanita, karena pintu mesti cukup lebar untuk mengakomodasi kelahiran bayi

Page 74: Skeleton
Page 75: Skeleton

No Gambaran Perempuan Laki-laki

1. Os. Coxae Lebih luas Sempit

2. Angulus subpubis

> 90º < 90º

3. Superior inlet Luas dan oval Bentuk jantung

4. Corpus pubis Lebih panjang pendek

5. Sacrum Pendek dan lebar

Lebih melengkung

6. Ujung coccygis Mengarah ke posterior

lurus

Page 76: Skeleton
Page 77: Skeleton

Terdiri atas :- femur, terdapat pada regio femoris- patella, terdapat pada regio patellaris- tibia dan fibula, terdapat pada regio cruralis- ossa tarsalia, membentuk pergelangan kaki

dan bagian proximal kaki- ossa meta tarsalia, membentuk lengkung kaki- ossa phalangea, membentuk jari kaki

Page 78: Skeleton

Merupakan tulang panjang Diatas bersendi dengan acetabulum Dibawah bersendi dengan patella dan

tibia

Page 79: Skeleton
Page 80: Skeleton

Tibia terletakdi medial, hanya tulang ini yang menahan berat badan tubuh

Fibula terletak di lateral

Page 81: Skeleton
Page 82: Skeleton

Persendian antara tungkai atas dan bawah melalui :- condylus lateral dan medial femur dengan condylus lateral dan medial tibia

Page 83: Skeleton

1. Superiorfacies articularis fibularis tibia dengan caput fibula

2. Membrana interosseajaringan ikat yang menghubungkan kedua crista interossea

3. Inferiorincissura fibularis tibia dengan distal fibula

Page 84: Skeleton
Page 85: Skeleton

Berlokasi didalam m. Quadriceps femoris

Page 86: Skeleton

Membentuk pergelangan kaki Yang paling besar calcaneus yang

membentuk tumit Bagian posterior calcaneus kasar

tempat melekat tendo achiles Tulang kaki yang berhubungan dengan

tibia adalah talus

Page 87: Skeleton
Page 88: Skeleton

Terdiri dari :- lengkung kaki medial- lenkung kaki lateral- lengkung kaki transversal

Fungsi :- menahan berat badan

Page 89: Skeleton
Page 90: Skeleton

Wassalam .............

See You Next...............!