Sitem E-comerce Dan E-busines

23
 Tugas : Masyarak Komputer Sistem E-Commerce Dan E- Business  Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika Komputer STIMIK Bina Bangsa Kendari 2011 OLEH KELOMPOK 12: TRI HADI PUTRA AGUS MARJAN NURMIN

Transcript of Sitem E-comerce Dan E-busines

Page 1: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 1/23

 

Tugas : Masyarak Komputer

Sistem E-Commerce Dan E-

Business

 

Sekolah Tinggi Manajemen danInformatika Komputer

STIMIK Bina BangsaKendari

2011

OLEH KELOMPOK 12:† TRI HADI PUTRA

† AGUS MARJAN

† NURMIN

Page 2: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 2/23

 

BAB I

PENDAHULUAN

Perkembangan internet menyebabkan terbentuknya sebuah dunia

  baru yang lazim disebut dunia maya. Di dunia maya ini setiap individu

memiliki hak dan kemampuan untuk berinteraksi dengan individu lain tanpa

  batasan apapun yang dapat menghalanginya. Sehingga globalisasi yangsempurna sebenarnya telah berjalan di dunia maya yang menghubungkan

seluruh komunitas digital. Dari seluruh aspek kehidupan manusia yang terkena

dampak kehadiran internet, sektor bisnis merupakan sektor yang paling terkena

dampak dari perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi serta paling

cepat tumbuh. Melalui e-commerce, untuk pertama kalinya seluruh manusia di

muka bumi memiliki kesempatan dan peluang yang sama agar dapat bersaing dan

  berhasil berbisnis di dunia maya. E-commerce

adalah suatu jenis dari

mekanisme bisnis secara elektronik yang memfokuskan diri pada transaksi bisnis

 berbasis individu dengan menggunakan internet (teknologi berbasis jaringan digital)

sebagai medium pertukaran barang atau jasa baik antara dua buah institusi

(business to business) dan konsumen langsung (business to consumer ), melewati

kendala ruang dan waktu yang selama ini merupakan hal-hal yang dominan. Pada

masa persaingan ketat di era globalisasi saat ini, maka persaingan yang sebenarnya

adalah terletak pada bagaimana sebuah perusahaan dapat memanfaatkan e-

commerce untuk meningkatkan kinerja dan eksistensi dalam bisnis inti.

Dengan aplikasi e-commerce, seyogyanya hubungan antar perusahaan dengan entitas

eksternal lainnya (pemasok, distributor, rekanan, konsumen) dapat dilakukan secara

lebih cepat, lebih intensif, dan lebih murah daripada aplikasi prinsip manajemen

secara konvensional (door to door, one-to-one relationship). Maka e-commerce

  bukanlah sekedar suatu mekanisme penjualan barang atau jasa melalui medium

internet, tetapi juga terhadap terjadinya sebuah transformasi bisnis yang mengubah

cara pandang perusahaan dalam melakukan aktivitas usahanya. Membangun dan

Page 3: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 3/23

 

mengimplementasikan sebuah system e-commerce bukanlah merupakan proses

instant , namun merupakan transformasi strategi dan system bisnis yang terus

 berkembang sejalan dengan perkembangan perusahaan dan teknologi.

BAB II

PEMBAHASAN

A. DEFINISI E-COMMERCE & E-BUSINESS

E-commerce merupakan prosedur berdagang atau mekanisme jual-beli di

internet dimana pembeli dan penjual dipertemukan di dunia maya. E-commerce

  juga dapat didefinisikan sebagai suatu cara berbelanja atau berdagang secara

online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat

website yang dapat menyediakan layanan “ get and deliver “.

 E-commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga

sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading

(perdagangan).

Proses yang ada dalam E-commerce adalah sebagai berikut :

a. Presentasi electronis (Pembuatan Web site) untuk produk dan layanan.

 b. Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan.

c. Otomasi account Pelanggan secara aman (baik nomor rekening

maupun nomor Kartu Kredit).

d. Pembayaran yang dilakukan secara Langsung (online) dan

 penanganan transaksi.

Page 4: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 4/23

 

Gambar 1. Contoh Aplikasi E-Commerce : Pembelian CD dengan Kartu Kredit

Peta Proses: Kerangka kerja untuk e-commerce.

-Business merupakan kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja meliputi

 pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi pelayanan pelanggan dan kerja

sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun instansi).

E-business diturunkan dari istilah seperti “e-mail” dan “e-commerce”, yaitu

 bisnis di internet. E-business adalah istilah yang lebih umum dari e-commerce karena

tidak hanya mengarah pada aktifitas membeli dan menjual melainkan melayani

konsumen dan bekerja sama dengan rekan-rekan bisnis lainnya atau dengan kata lain

E-business merupakan interaksi dengan rekan-rekan bisnis.Salah satu yang pertama kali menggunakan istilah tersebut adalah IBM, bulan

oktober 1997. sekarang perusahaan-perusahaan besar kembali memikirkan bisnis

mereka di dalam hal internet dengan kebudayaan dan kemampuanya yang baru.

Perusahaan-perusahaan sekrang menggunakan web untuk membeli peralatan dan

  persediaan dari perusahaan lain untuk kemudian bekerja sama dalam promosi

 penjualan, dan mereka melakukan penelitian bersama-sama. Dengan memanfaatkan

Page 5: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 5/23

 

kenyamanan , keberadaan dan jangkauan yang mencapai seluruh dunia, banyak 

 perusahaan seperti Amazon.com dan eBay.com.

E-business adalah sebuah ilmu untuk membawa proses kepada orang yang

tepat dan mengajak orang untuk tertarik pada produk itu sehingga membelinya.

Tanpa e-business, ecommerce hanya sebuah mobil tanpa bahan bakar.

Fungsi dari e business yaitu untuk mensupport bagian dari marketing, produksi,

accounting, finance, dan human resource management. Proses transaksi online

memegang peranan yang sangat penting pada e-business

B. JENIS E-COMMERCE & E-BUSINESS

B.1.Jenis E-Commerce

 E-Commerce dapat dibagi menjadi beberapa jenis yang memiliki

karakteristik berbeda-beda.

1. Business to Business (B2B)

 Business to Business eCommerce memiliki karakteristik:

a) Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki

hubungan  (relationship) yang cukup lama. Informasi hanyadipertukarkan dengan partner tersebut. Dikarenakan sudah mengenal

lawan komunikasi, maka jenis informasi yang dikirimkan dapat

disusun sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan (trust).

 b) Pertukaran data (data exchange) berlangsung berulang-ulang dan

secara berkala, misalnya setiap hari, dengan format data yang sudah

disepakati bersama. Dengan kata lain, servis yang digunakan sudah

tertentu. Hal ini memudahkan pertukaran data untuk dua entiti yang

menggunakan standar yang sama .

c) Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan

data, tidak harus menunggu parternya.

d) Model yang umum digunakan adalah   peer-to-peer , dimana

 processing intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.

  Business to Business eCommerce umumnya menggunakan

mekanisme  Electronic Data Interchange (EDI). Sayangnya banyak 

Page 6: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 6/23

 

standar EDI yang digunakan sehingga menyulitkan interkomunikasi

antar pelaku bisnis. Standar yang ada saat ini antara lain: EDIFACT, ANSI

X.12, SPEC 2000, CARGO-IMP, TRADACOMS, IEF, GENCOD,

EANCOM, ODETTE, CII. Selain standar yang disebutkan di atas, masih

ada format- format lain yang sifatnya   proprietary. Jika anda memiliki

  beberapa partner bisnis yang sudah menggunakan standar yang berbeda,

maka anda harus memiliki sistem untuk melakukan konversi dari satu

format ke format lain. Saat ini sudah tersedia produk yang dapat melakukan

konversi seperti ini .

Pendekatan lain yang sekarang cukup populer dalam standarisasi pengiriman data adalah dengan menggunakan  Extensible Markup Language

(XML) yang dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). XML

menyimpan struktur dan jenis elemen data di dalam dokumennya dalam

 bentuk   tags seperti    HTML tags sehingga sangat efektif digunakan untuk 

sistem yang berbeda. Kelompok yang mengambil jalan ini antara lain

adalah XML/EDI group.

Pada mulanya EDI menggunakan jaringan tersendiri yang sering

disebut  VAN (Value Added Network). Populernya jaringan komputer 

Internet memacu inisiatif EDI melalui jaringan Internet, atau dikenal dengan

nama  EDI over Interne t .

Topik yang juga mungkin termasuk di dalam business-to-business

eCommerce adalah electronic/Internet procurement  dan   Enterprise

  Resource Planning (ERP). Hal ini adalah implementasi penggunaan

teknologi informasi pada perusahaan dan pada manufakturing. Sebagai

contoh, perusahaan Cisco maju pesat dikarenakan menggunakan

teknologi informasi sehingga dapat menjalanka n   just-in-time

manufacturing untuk produksi produknya.

2. Business to Consumer (B2C)

 Business to Consumer eCommerce memiliki karakteristik sebagai berikut :

a) Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.

 b) Servis yang diberikan bersifat umum ( generic) dengan mekanisme

Page 7: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 7/23

 

yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena

sistem Web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan

menggunakan basis Web.

c) Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand ). Konsumer 

melakukan inisiatif dan produser harus siap memberikan respon sesuai

dengan permohonan .

d) Pendekatan client/server  sering digunakan dimana diambil asumsi

client (consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis Web)

dan  processing (business procedure) diletakkan di sisi server.

  Business to Consumer eCommerce memiliki permasalahan yang  berbeda. Mekanisme untuk mendekati consumer pada saat ini menggunakan

  bermacam-macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan

“electronic shopping mall ” atau menggunakan konsep “ portal ”.

  Electronic shopping mall   menggunakan web sites untuk menjajakan

 produk dan servis. Para penjual produk dan servis membuat sebuah   storefront 

yang menyediakan katalog produk dan servis yang diberikannya. Calon

  pembeli dapat melihat-lihat produk dan servis yang tersedia seperti halnyadalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan window shopping . Bedanya,

(calon) pembeli dapat melakukan shopping ini kapan saja dan darimana saja

dia berada tanpa dibatasi oleh jam buka toko. Contoh penggunaan web site

untuk menjajakan produk dan servis antara lain:

Amazon http://www.amazon.com

Amazon merupakan toko buk u  virtual  yang menjual buku melalui web

sitenya. Kesuksesan Amazon yang luar biasa menyebabkan toko buku lain

harus melakukan hal yang sama .

eBay http://www.ebay.com, merupakan tempat lelang on-line.

 NetMarket http://www.netmarket.com,

yang merupaka n  direct marketing  dari Cendant (hasil merge dari HFC,

CUC International, Forbes projects). NetMarket akan mampu menjual 95%

dari kebutuhan rumah tangga sehari-hari .

Konsep  portal agak sedikit berbeda dengan electronic shopping mal l, dimana

Page 8: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 8/23

 

  pengelola portal menyediakan semua servis di portalnya (yang biasanya

  berbasis web). Sebagai contoh, portal menyediakan eMail gratis yang

  berbasis Web bagi para pelangganny a sehingga diharapkan sang pelanggan

selalu kembali ke portal tersebut. Contoh portal antara lain:

•  Netscape Home <http://home.netscape.com >

•  My Yahoo

3. Perdagangan Kolabratif.(collaborative commerce).

Dalam c-commerce, para mitra bisnis berkolaborasi (alih-alih membeli atau

menjual) secara elektronik. Kolaborasi semacam ini seringkali terjadi antara

dan dalam mitra bisnis do sepanjang rantai pasokan.

4. Consumen to consumen(C2C)

Dalam C2C seseorang menjual produk atau jasa ke orang lain. Dapat juga

disebut sebagai pelanggan ke palanggan yaitu orang yang menjual produk 

dan jasa ke satu sama lain.

Lelang C2C . Dalam lusinan negara, penjualan dan pembelian C2C dalam

situs lelang sangat banyak. Kebanyakan lelang dilakukan oleh perantara,

seperti eBay.com, auctionanything.com; para pelanggan juga dapat

menggunakan situs khusus seperti buyit.com atau bid2bid.com. Selain itu

 banyak pelanggan yang melakukan lelangnya sendiri seperti greatshop.com

menyediakan piranti lunak untuk menciptakan komunitas lelang terbalik 

C2C online.

Iklan Kecik . Orang mejual ke orang lainnya setiap hari melalui iklan kecik 

(classified ad) di koran dan majalah. Iklan kecik berbasis internet memiliki

satu keunggulan besar daripada berbagai jenis iklan kecik yang lebih

tradisional: iklan ini menawarkan pembaca nasional bukan hanya local.

Iklan kecik tersedia melalui penyedia layanan internet seperti AOL, MSN,

dll.

Layanan Personal . Banyak layanan personal (pengacara, tukang, pembuat

laporan pajak, penasehat investasi, layanan kencan) tersedia di internet.

Beberapa diantaranya tersedia dalam iklan kecik, tetapi lainnya

Page 9: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 9/23

 

dicantumkan dalam situs web serta direktory khusus. Beberapa gratis dan

ada juga yang berbayar 

5. Comsumen to Business(C2B).

Dalam C2B konsumen memeritahukan kebutuhan atas suatu produk atau

 jasa tertentu, dan para pemasok bersaing untuk menyediakan produk atau

 jasa tersebut ke konsumen. Contohnya di priceline.com, dimana pelanggan

menyebutkan produk dan harga yang diinginkan, dan priceline mencoba

menemukan pemasok yang memenuhi kebutuhan tersebut.

6. Perdagangan Intrabisnis (Intraorganisasional)

Dalam situasi ini perusahaan menggunakan ecommerce secara internal

untuk memperbaiki operasinya. Kondisi khusus dalam hal ini disebut

sebagai e-commerce B2E(business to its employees) yang digambarkan

dalam studi kasus terbuka.

7. Pemerintah keWarga (Goverment to Citizen—G2C)

Dalam kondisi ini sebuah entitas (unit) pemerintah menyediakan layanan ke

 para warganya melalui teknologi E-commerce. Unit-unit pemerintah dapat

melakukan bisnis dengan berbagai unit pemerintah lainnya serta dengan

  berbagai perusahaan(G2B). E-goverment yaitu penggunaan teknologi

internet secara umum dan e-commerce secara khusus untuk mengirimkan

informasi dan layanan publik ke warga, mitra bisnis, dan pemasok entitas

 pemerintah, serta mereka yang bekerja di sektor publik.

E-goverment menawarkan sejumlah manfaat potensial : E-govermant

meningkatkan efisiensi dan efektivitas fungsi pemerintah, termasuk 

  pemberian layanan publik. E-goverment memungkinkan pemerintah

menjadi lebih transparan pada masyarakat dan perusahaan dengan

memberikan lebih banyak akses informasi pemerintah. E-goverment juga

memberikan peluan bagi masyarakat untuk memberikan umpan balik ke

 berbagai lembaga pemerintah serta berpartisipasi dalam berbagai lembaga

dan proses demokrasi.

E-goverment dapat dibagi menjadi tiga kategori :

Page 10: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 10/23

 

Pemerintah ke Warga(Goverment to Citizen) . Lembaga pemerintah

makin banyak yang menggunakan internet untuk menyediakan layanan

 pada warga.

Pemerintah ke Perusahaan(Goverment to Business) . Pemerintah

menggunakan internet untuk menjual dan membeli dari perusahaan.

Pemerintah ke Pemerintah(Goverment to Government) . Meliputi e-

commerce intrapemerintah (transaksi antar pemerintah yang berbeda) serta

 berbagai layanan antar lembaga pemerintah yang berbeda.

Implementasi E-Goverment. Transformasi dari pemberian layanan

 pemerintah tradisional ke implementasi penuh layanan pemerintah online

dapat menjadi proses yang memakan waktu. Terdapat enam tahap dalam

transformasi ke e-goverment : tahap 1. publikasi penyebaran informasi;

tahap 2. transaksi dua arah “secara resmi”, dengan sebuah departemen

dalam waktu yang sama; tahap 3. portal multiguna; tahap 4. personalisasi

 portal; tahap 5. pengelompokkan layanan umum; tahap 6. integrasi penuh

dan transformasi badan.

8. Perdagangan Mobile(mobile commerce—m-commerce).

Ketika e-commerce dilakukan dalam lingkungan nirkabel, seperti dengan

menggunakan telepon selluler untuk mengakses internet dan berbelanja,

maka hal ini disebut m-commerce.

B.2.Jenis E-Business

E-BUSINESS dibagi menjadi 4 bagian :

Customer Relationship Management (CRM) : sistem kustomisasi real time

yang memanajemen kustomer dan melakukan personalisasi produk dan servis

  berdasarkan keinginan customer atau menyangkut hubungan antara¬

  perusahaan dengan konsumen yang meliputi : Sales, pemasaran, data-data

 penjualan dan pelayanan, anggapan dari konsumen.

Enterprise Resource Planning (ERP) : sistem informasi pendukung e-

 business, yang menyediakan berbagai macam kebutuhan perusahaan seperti

Page 11: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 11/23

 

supply chain, CRM, marketing, warehouse, shipping, dan payment, serta

mampu melakukan otomatisasi proses bisnis atau menyangkut hubungan

dalam-internal perusahaan tersebut, yang meliputi : Production planning,

integrated logistics, Accounting and Finance, Human Resource, Sales and

distribution, order management.

Enterprise Aplication Program (EAI): merupakan konsep integrasi berbagai

 proses bisnis dengan memperbolehkan mereka saling bertukar data berbasis

message. EAI berfungsi sebagai penghubung ERP dengan SCM atau ERP

dengan CRM.

Supply Chain Management (SCM) : manajemen rantai supply secara otomatis

terkomputerisasi. SCM menyangkut hubungan antara perusahaan dengan

supplier.

1.Enterprise Resource Planning (Erp)

ERP adalah sebuah sistem informasi perusahaan yang dirancang untuk 

mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi dan aktifitas yang diperlukan

untuk proses bisnis lengkap. Sistem ERP didasarkan pada database pada umumnya

dan rancangan perangkat lunak modular.

ERP merupakan software yang mengintegrasikan semua departemen dan

fungsi suatu perusahaan ke dalam satu system komputer yang dapat melayani semua

kebutuhan perusahaan, baik dari departemen penjualan, HRD, produksi atau

keuangan. Syarat terpenting dari sistem ERP adalah Integrasi Integrasi yang

dimaksud adalah menggabungkan berbagai kebutuhan pada satu software dalam satu

logical database, sehingga memudahkan semua departemen berbagi informasi dan

 berkomunikasi.

Database yang ada dapat mengijinkan setiap departemen dalam perusahaan

untuk menyimpan dan mengambil informasi secara real-time. Informasi tersebut

harus dapat dipercaya, dapat diakses dan mudah disebarluaskan. Rancangan

 perangkat lunak modular harus berarti bahwa sebuah bisnis dapat memilih modul-

modul yang diperlukan, dikombinasikan dan disesuaikan dari vendor yang berbeda,

dan dapat menambahkan modul baru untuk meningkatkan unjuk kerja bisnis.

Page 12: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 12/23

 

2.Customer Relationship Management (Crm)

CRM adalah strategi bisnis yang terdiri dari software dan layanan yang

didesain untuk meningkatkan keuntungan (profit), pendapatan (revenue) dan

kepuasan pelanggan (customer satisfaction). Secara khusus CRM berusaha

memberikan layanan yang sifatnya professional sehingga dapat memberikan

kepuasaan yang tinggi pada pelanggannya.

Cara Kerja CRM

Dengan membantu berbagai bentuk perusahaan untuk mengidentifikasi

 pelanggannya dengan tepat, memperoleh lebih banyak pelanggan dengan lebih cepat,

dan mempertahankan kesetiaan pelanggannya. Sistem CRM berusaha menyediakan

sebuah pendekatan terintegrasi terhadap semua aspek dalam perusahaan dalam

kaitannya dengan pelanggannya, yang meliputi marketing, sales dan support.

Tujuan system CRM yaitu dengan penggunaan tekhnologi diharapkan terjadi

 jalinan hubungan yang kuat antara perusahaan dan pelanggannya. Dengan kata lain,

 perusahaan berusaha mengelola kinerja perusahaannya dengan lebih baik.

Sistem CRM dalam Proses Bisnis :

Bnyak paket software diciptakan untuk memudahkan customer 

relationship,tetapi kebanyakan tergantung dari perolehan, updating dan utilisasi

 profil individu pelanggan. Profil-profil pelanggan biasanya disimpan dalam data

warehouse, dan datamining digunakan untuk mengekstrasi informasi yang

 berhubungan dengan perusahaan dari pelanggan yang bersangkutan. Selanjutnya

 profil pelanggan ini terhubung secara online sehingga mereka yang bekerja dalam

 perusahaan itu dapat menghubungi pelanggan yang bersangkutan. Selain itu web

  based front-ends telah diciptakan sehingga pelanggan dapat menghubungi

 perusahaan secara online untuk memperoleh informasi mengenai produk atau jasa

yang ditawarkan oleh perusahaan itu, memesan order, mengecek status order yang

Page 13: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 13/23

 

ada, memperoleh jawaban atas pertanyaan yang diajukan atau untuk memperoleh

layanan. Paket software CRM membantu perusahaan untuk memasarkan, menjual

dan melayani pelanggan melalui multimedia, termasuk Web, call centers, field

representatives, business partners, retail dan dealer networks. Contohnya : KRS

Online, Asuransi.

3.Enterprise Application Integration (Eai)

EAI singkatan dari  Enterprise Application Integration. Ini adalah proses program

aplikasi komputer perusahaan untuk meningkatkan fungsionalitas dan kinerja. Pada

dasarnya EAI melakukan share data antara aplikasi. EAI dapat memiliki beberapa

tujuan, dapat menghubungkan database, berbagi data dan menyediakan database

cadangan dalam kasus suatu masalah yang timbul. EAI juga dapat menyediakan data

  penyimpanan, menyalurkan data dari beberapa database menjadi satu untuk 

digunakan secara optimal. Bisnis juga menggunakan EAI untuk menyelesaikan

transaksi bisnis tunggal pada beberapa sistem.

Penggunaan yang paling inovatif EAI adalah untuk menciptakan sistem virtual

umum. Dengan kata lain, EAI dapat berbaur serangkaian aplikasi dan/atau database

ke satu mesin yang beroperasi kohesif. Hal ini tanpa diragukan lagi merupakan

 pilihan yang lebih kuat dari satu server yang beroperasi sendiri.

Mengapa perusahaan-perusahaan melakukan ini? Di antara alasan tersebut untuk 

mengambil keuntungan dari teknologi baru, seperti fungsi internet dan intranet.

Terkait dengan ini adalah e-commerce dan komunikasi elektronik, seperti email dankonferensi video. Sebagian besar pengguna EAI merupakan bisnis besar yang

memiliki persyaratan berbagi data besar.

Salah satu penggunaan terkenal EAI adalah dengan perusahaan kartu kredit dan

 badan pengawas lainnya yang tujuannya adalah untuk menangkap pencuri kartu

kredit. EAI memungkinkan perusahaan-perusahaan secara efisien untuk melacak 

 jutaan bit data dan menghubungkan data untuk tujuan tertentu. Penggunaan lain EAI

Page 14: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 14/23

 

 populer adalah dengan lembaga keuangan yang ingin membantu pelanggan mereka

menyelesaikan transaksi mata uang asing online.

Untuk membantu mengatur dan mensponsori penggunaan EAI, anggota perusahaan

di seluruh dunia telah membentuk EAI Industry Consortium. EAIIC didedikasikan

untuk mendapatkan hasil maksimal dari proses EAI sementara mereka juga berusaha

menjamin bahwa praktek-pratek industri terbaik dapat diselenggarakan. EAI mulai

digalakkan pada tahun 1990-an, sebagai usaha memenuhi kebutuhan solusi perangkat

lunak terpadu untuk berbagi data mereka dan masalah integrasi.

4.Supply Chain Management

Disarikan dari beberapa sumber bacaan, Supply Chain adalah urutan kegiatan atau

 proses dalam pembuatan suatu produk dimulai dari penyediaan bahan baku sampai

dengan pemusnahan produk tersebut.

Contoh:

Supply Chain untuk pembuatan sereal jagung (jenis makanan untuk sarapan) adalah

sebagai berikut:

1. Petani jagung. Proses dimulai dari pemilihan bibit jagung, penebaran,

 penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan jagung, dan diakhiri dengan

 penjualan hasil panen ke pabrik pembuatan sereal.

2. Pabrik dalam pembuatan sereal jagung. Proses dimulai dari pembersihan biji

 jagung yang diterima dari petani, pemanggangan menjadi sereal, pengepakan

(packaging), penyimpanan di gudang untuk distribusi ke supermarket/ toko

(retail), pengiriman (transportasi) ke supermarket/ toko.

3. Proses penjualan dimulai dari penyimpanan di rak-rak di supermarket,

 penjualan ke pembeli (customer) dan akhirnya di konsumsi oleh pembeli.

Produk yang tidak terjual akhirnya akan dimusnahkan pada saat produk telah

mencapai masa kadaluarsa.

Dengan kata lain, Supply Chain, adalah kegiatan yang dimulai dari sumber pembuat

 bahan baku (supplier) sampai ke pengguna terakhir (customer).

Page 15: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 15/23

 

Apapun jenis produknya, kita dapat mulai mencoba mereka-reka proses Supply

Chain, misalnya:

• Kertas yang bahan bakunya adalah kayu yang kemudian dibuat menjadi

 bubur kayu (pulp).

• Layar monitor komputer yang bahan bakunya harus disediakan dari beberapa

 pemasok/ supplier. Penjual layar monitor hanya melakukan perakitan akhir 

sebelum menjual kepada pengguna.

• Air minum kemasan yang tentu saja bahan bakunya adalah air.

• Mobil apapun merk-nya, setelah mencapai usia masa pakai, maka produk tsb

akan berakhir di tempat pembuangan besi bekas dan mungkin menyisakan

 beberapa komponen yang masih dapat dimanfaatkan misal sabuk pengaman,

roda/ ban karet dll.

Bagaimana dengan Supply Chain pada produk jasa misalnya jasa persewaan drilling

rigs, vessels, pemeliharaan cranes, persewaan warehouses, dll.

Mengacu pada konsep yang dicanangkan oleh “the Supply Chain Council ”, Supply

Chain Management terdiri dari lima kata yaitu: perencanaan (plan), sumber (source),

 pembuatan (make), pengiriman (deliver), dan pengembalian (return).

Definisi lain dari Supply Chain Management yang dikeluarkan oleh “the Council of 

 Supply Chain Management professionals (CSCMP)”:

“Supply chain management encompasses the planning and management of all activities involved in sourcing and procurement, conversion, and all logistics

management activities.”

Secara ringkas, kegiatan Supply Chain Management (SCM) dalam suatu perusahaan

adalah bagaimana seorang pimpinan SCM mengelola ‘supply – demand’ didalam

 perusahaan tsb secara cerdas. Termasuk melakukan koordinasi penyediaan barang

Page 16: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 16/23

 

dan jasa dengan para suplier, kontraktor, partner dalam pemenuhan kebutuhan para

 pengguna (customers, end users), sesuai kriteria sbb:

1. pada saat yang dibutuhkan,

2. dengan biaya (pembelian, penyimpanan, pemeliharaan, pembuangan dll) se-

ekonomis mungkin,

3. tanpa menimbulkan kekacauan dan penundaan jadwal pada kegiatan

operasional,

4. dengan kualitas yang tetap terjaga,

5. meminimumkan resiko HSE (kesehatan, keselamatan dan lingkungan),

6. tetap menjaga reputasi (image) perusahaan, dan

7. peningkatan keuntungan pada perusahaan.

C. STANDAR TEKNOLOGI E-COMMERCE

Di samping berbagai standar yang digunakan di Intenet, e-commerce

 juga menggunakan standar yang digunakan sendiri, umumnya digunakan dalam

transaksi bisnis-ke-bisnis. Beberapa diantara yang sering digunakan adalah:

1. Electronic Data Interchange (EDI)

Dibuat oleh pemerintah di awal tahun 70-an dan saat ini digunakan

oleh lebih dari 1000 perusahaan Fortune di Amerika Serikat, EDI adalah

sebuah standar struktur dokumen yang dirancang untuk memungkinkan

organisasi besar untuk mengirimkan informasi melalui jaringan private. EDI

saat ini juga digunakan dalam corporate web site.

2. Open Buying on the Internet (OBI)

Adalah sebuah standar yang dibuat oleh Internet Purchasing

Roundtable yang akan menjamin bahwa berbagai sistem e-commerce dapat

 berbicara satu dengan lainnya. OBI yang dikembangkan oleh konsorsium

OBI http://www.openbuy.org/ didukung oleh perusahaan-perusahaan yang

memimpin di bidang teknologi seperti Actra, InteliSys, Microsoft, Open

Market, dan Oracle.

Page 17: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 17/23

 

3. Open Trading Protocol (OTP)

OTP dimaksudkan untuk menstandarisasi berbagai aktifitas yang

 berkaitan dengan proses pembayaran, seperti perjanjian pembelian, resi untuk 

 pembelian, dan pembayaran. OTP sebetulnya merupakan standar kompetitor 

OBI yang dibangun oleh beberapa perusahaan, seperti AT&T, CyberCash,

Hitachi, IBM, Oracle, Sun Microsystems, dan British Telecom.

4. Open Profiling Standard (OPS)

Sebuah standar yang di dukung oleh Microsoft dan Firefly

http://www.firefly.com/. OPS memungkinkan pengguna untuk membuat

sebuah profil pribadi dari kesukaan masing-masing pengguna yang dapat diashare dengan merchant. Ide dibalik OPS adalah untuk menolong memproteksi

  privasi pengguna tanpa menutup kemungkinan untuk transaksi informasi

untuk proses marketing dsb.

5. Secure Socket Layer (SSL)

Protokol ini di disain untuk membangun sebuah saluran yang aman ke

server. SSL menggunakan teknik enkripsi public key untuk memproteksi data

yang di kirimkan melalui Internet. SSL dibuat oleh Netscape tapi sekarang

telah di publikasikan di public domain.

6. Secure Electronic Transaction (SET)

SET akan mengenkodekan nomor kartu kredit yang di simpan di

server merchant. Standar ini di buat oleh Visa dan MasterCard, sehingga akan

langsung di dukung oleh masyarakat perbankan. Ujicoba pertama kali dari

SET di e-commerce dilakukan di Asia.

7. Truste

Adalah sebuah partnership dari berbagai perusahaan yang mencoba

membangun kepercayaan public dalam e-commerce dengan cara memberikan

cap Good Housekeeping yang memberikan approve pada situs yang tidak 

melanggar kerahasiaan konsumen.

D. ISTILAH-ISTILAH DALAM E-COMMERCE

Page 18: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 18/23

 

1. Digital atau electronic cash: juga dikenal sebagai e-cash,

istilah ini ditujukan untuk beberapa pola / metoda yang memungkinkan

seseorang untuk membeli barang atau jasa dengan cara mengirimkan nomor 

dari satu komputer ke komputer yang lain. Nomor tersebut, seperti yang

terdapat di mata uang, di isukan oleh sebuah bank dan merepresentasikan

sejumlah uang betulan. Salah satu kelebihan yang dibawa oleh digital cash

adalah sifatnya yang anonymous dan dapat di pakai ulang, seperti uang cash

 biasa. Hal ini merupakan perbedaan utama antara e-cash dengan transaksi

kartu kredit melalui Internet.

2. Digital money: adalah terminologi global untuk berbagai e-cash dan mekanisme pembayaran elektronik di Internet.

3. Disintermediation: adalah proses untuk memotong jalur 

 perantara. Kira-kira pada saat perusahaan yang berbasiskan web membypass

kanal retail tradisional dan menjual secara langsung ke pelanggan / pembeli,

maka perantara tradisional – seperti toko dan jasa mail order – akan

kehilangan pekerjaan.

4.Electronic checks

: pada saat ini sedang di ujicoba oleh

CyberCash http://www.cybercash.com/, sistem check elektronik seperti

PayNow akan mengambil uang dari account check di bank pelanggan untuk 

membayar PAM atau telepon.

5. Electronic wallet: Pola pembayaran – seperti CyberCash

Internet Wallet http://www.cybercash.com/, akan menyimpan nomor kartu

kredit anda di harddisk anda dalam bentuk terenkripsi yang aman. Anda akan

dapat melakukan pembelian-pembelian pada situs Web yang mendukung

electronic wallet tersebut. Jika anda ingin membeli sesuatu pada toko yang

mendukung electronic wallet, maka pada saat menekan tombol Pay maka

 proses pembayaran melalui kartu kredit akan dilakukan transaksinya secara

aman oleh server perusahaan electronic wallet. Vendor browser pada saat ini

telah berusaha untuk melakukan negosiasi untuk memasukan teknologi e-

wallet tadi ke produk mereka.

6. Extranet: adalah sebuah kelanjutan dari intranet perusahaan

yang mengkaitkan jaringan internal satu perusahaan dengan jaringan internal

Page 19: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 19/23

 

supplier mereka maupun pelanggan mereka. Dengan cara itu sangat mungkin

untuk mengembangkan aplikasi e-commerce yang memungkinkan

menyambungkan semua aspek bisnis, dari proses pemesanan hingga

 pembayaran.

7. Micropaymet: transaksi dalam jumlah kecil antara beberapa

ratus rupiah hingga puluhan ribu rupiah, misalnya untuk mengambil /

mengakses grafik, game maupun informasi. Pay-as-you-go micropayment

seharusnya akan membuat revolusi di dunia e-commerce. Contohnya ESPN

SportsZone http://espn.sportszone.com/ menggunakan CyberCoin untuk 

membayar US$1 untuk mengaskses situs mereka selama satu hari – tanpa perlu membayar penuh langganan bulanan. Kenyataan di lapangan sebagian

 besar pelanggan yang potensial tidak terlalu bersedia untuk bermain-main

dengan micropayment.

E. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN E-COMMERCE & E-BUSINES

E.1 Keuntungan Dan Kerugian E-Commerce

Keuntungana. Bagi Perusahaan, memperpendek jarak,

 perluasan pasar, perluasan jeringan mitra bisnis dan efisiensi, dengan kata

lain mempercepat pelayanan ke pelanggan, dan pelayanan lebih responsif,

serta mengurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan kertas, seperti

  biaya pos surat, pencetakan, report, dan sebagainya sehingga dapat

meningkatkan pendapatan.

 b. Bagi Consumen, efektif, aman secara fisik dan

flexible

c. Bagi Masyarakat Umum, mengurangi polusi

dan pencemaran lingkungan, membuka peluang kerja baru,

menguntungkan dunia akademis, meningkatkan kualitas SDM

Kerugian

a. Meningkatkan  INDIVIDUALISME, pada   perdagangan elektr onik 

seseor ang dapat  ber tr ansaksi dan mendapatan bar ang/jasa yang di per lukan tanpa

 ber temu dengan siapapun.

Page 20: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 20/23

 

 b. Terkadang Menimbulk an  K ekecewaan, a pa  yang dilihat dilayar  monitor 

k omputer  kadang  berbeda dengan a pa yang dilihat secara k asat mata

c. Tidak  MANUSIAWI, sering sekali s e seorang  pergi ke toko & MALL tidak 

sekedar   ingin memuaskan ke butuhannya  akan  barang/ jasa  tertentu, akan

tetapi  bisa  juga untuk  refreshing,ketemu  teman dan keluarga

dan sebaga inya.

E.2 Kelebihan dan kekurangan e-Business

Kelebihan E-business

1. Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih

menjanjikan dan tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.2. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).

3. Menurunkan biaya operasional (operating cost).

4. Melebarkan jangkauan (global reach).

5. Meningkatkan customer loyality.

6. Memperpendek waktu produksi.

7. Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan)

Kekurangan E-business

1. Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul

 bisa menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak 

yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si

korban.

2. Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan

ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padamatau jaringan yang tidak berfungsi.

3. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai

macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak 

lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.

4. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan

  pembobolan sebuah sistem perbankan oleh hacker, kemudian

memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri.

Page 21: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 21/23

 

5. Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang

dilakukan dengan sengaja, ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak 

 benar, dan kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.

BAB III

KESIMPULAN

Pengembangan aplikasi e-commerce bagi sebuah perusahaan / lembagamerupakan proses yang cukup kompleks. Melibatkan beberapa organisasi / situs

dalam penanganan sekuriti dan otorisasi.

Perangkat lunak aplikasi e-commerce dalam dunia bisnis dapat

mendukung pemotongan rantai distribusi sehingga konsumen dapat memperoleh

suatu produk dengan harga yang lebih murah. Jenis antarmuka web dipilih

dengan pertimbangan fleksibilitas implementasi perangkat lunak ini yang dapat

dilakukan di jaringan intranet maupun internet, kemudahan untuk deployment, serta

kemampuan cross platform.

Dua hal yang penting dari E-business adalah yang pertama, teknologi

informasi atau sering disebut Internet, yang memungkinkan kita untuk melakukan

transaksi bisnis secara elektronik. Yang kedua adalah orang, dimana pekerjaan yang

ada sekarang penuh dengan orang-orang yang lebih akrab dengan kemajuan

teknologi dibandingkan dengan dua pulih tahun yang lalu.

Perdagangan Elektronik (E-Bisnis) adalah penggunaan sistematik teknologi maju

 jaringan dan komunikasi untuk memperbaikai cara perusahaan berinteraksi dengan

  para pelanggan dan para pemasok. Saat ini, perdagangan elektronis bukan

merupakan pilihan, namun merupakan sebuah persyaratan dasar bagi perusahaan

untuk dapat eksis dan memenangkan persaingan yang semakin tajam diantara

 perusahaan baik dalam skala local, nasional, regional maupun internasional.

Page 22: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 22/23

 

DAFTAR PUSTAKA

Joel Sklar, Principle of Web Design, 2nd ed. , Thomson Course Technology.,

2002

Tom Brinck, Darren Gergle, and Scott D. Wood, Usability for the Web :

Designing Web Sites that Work , Morgan Kaufmann Pub., San Francisco, 2002

http://www.w3schools.com/html/, HTML Tutorial, January 13, 2006`

http://www.w3schools.com/html/, PHP Tutorial, August 01, 2006

http://www.ilmukomputer.com/, Pengenalan Pemrograman E-Commerce

dengan PHP dan MySql, August 21, 2006

Sumber: Mohan Sawhney et al., 2001.

Diana, Anastasia. 2001. Mengenal E-Bussines.Yogyakarta:Penerbit Andi TB,

Tripton. 2006. Mengenal E-Commerce dan Bisnis di Dunia Cyber. Yogyakarta:

Humdiana, 2006, Sistem Informasi Manajemen, Yoogyakarta; Graha Ilmu

O`brien, James.A, 2005, Pengantar Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan

Manajerial, Jakarta; Salemba Empat

Murdick, Robert G. 1980., Management Information System , New Jersey,

Prentice Hall Inc,

Scott, George M., 1997. Principles of Management Information System,

terjemahan oleh Achmad Nashir Budiman, Edisi I, PT.Raja Grafindo Persada,

Jakarta,.

Page 23: Sitem E-comerce Dan E-busines

5/8/2018 Sitem E-comerce Dan E-busines - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/sitem-e-comerce-dan-e-busines 23/23