Sistem Reservasi Online Menggunakan Facebook Api dan SMS Gateway...
Transcript of Sistem Reservasi Online Menggunakan Facebook Api dan SMS Gateway...
2
1. Pendahuluan
Sejalan dengan berkembangnya dunia teknologi pada saat ini, seakan
segala bidang ilmu mempunyai keterkaitan dan kebutuhan dengan teknologi.
Teknologi yang pada akhirnya dapat mempermudah pekerjaan dan menyelesaikan
permasalahan semua aspek bidang disiplin ilmu.
Teknologi informasi adalah teknologi yang tiada henti–hentinya
memperbaharui teknologinya agar semua aspek yang bersentuhan langsung
dengan dunia teknologi informasi dapat dengan mudah mengimplementasikan
teknologi informasi dibidangnya, baik langsung maupun tidak. Dalam hal ini
banyak hal yang dapat diberikan sebagai contoh perancangan system facebook
API berinteraksi dengan SMS gateway yang diimplementasikan pada sistem
reservasi tempat parkir pada sebuah pusat perbelanjaan maupun perusahaan.
Dilihat dari jumlah pemakai kendaraan yang semakin bertambah maka sering kali
terjadi kesulitan yang dialami masyarakat untuk mencari tempat parkir
diperusahaan maupun dipusat perbelanjaan yang ada di kota – kota besar. Dengan
adanya masalah tersebut maka dibuat sistem reservasi dari pemilik perusahaan
atau pusat perbelanjaan, dimana pengunjung bisa melakukan pemesanan tempat
parkir pada operator dengan media telephone.
Dilihat dari cara kerja dari sistem reservasi yang dilakukan secara manual
dan dilihat dari banyaknya pengguna facebook dan pengguna handphone, maka
dengan kemajuan teknologi sistem tersebut dikembangkan menjadi sistem
reservasi online dengan menggunakan facebook API dan SMS gateway. Dimana
para pengunjung bisa melakukan reservasi secara online melalui facebook atau
dengan menggunakan handphone.Sehingga sistem ini bekerja secara efisien dan
lebih mempermudahkan pengunjung untuk memperoleh informasi khususnya
tempat parkir. Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka masalah yang akan
diteliti adalah bagaimana penggunaan teknologi facebook API dan SMS gateway
sebagai media untuk melakukan reservasi pada sistem parkir.
2. Tinjauan Pustaka Pada penelitian sebelumnya, yang berjudul Rancang Bangun Aplikasi
Pengelolaan Perpakiran Dilengkapi Denah Penentuan Lokasi Parkir dan
Sistem Reservasi Berbasis SMS. Perusahaan yang melakukan pengelolaan
parkir tentu menghendaki agar area parkirnya dapat memberikan kontribusi
berupa pendapatan bagi perusahaannya. Untuk menunjang tujuan tersebut,
maka dibuatlah perancangan pengelolaan perparkiran dilengkapi sistem
reservasi berbasis SMS sesuai tuntutan masyarakat perkotaan yang selalu ingin
mudah dan cepat. Sehingga semua orang yang ingin melakukan reservasi
tempat parkir dapat dilakukan melalui pesan SMS tanpa harus melakukan
pendaftaran [1].
Perbedaan yang diperoleh dari sistem tersebut adalah setiap client
yang ingin melakukan reservasi harus menjadi member terlebih dahulu dengan
cara mendaftarkan diri pada web yang sudah disediakan sehingga yang tidak
terdaftar sebagai member, tidak bisa melakukan reservasi. Media yang
3
digunakan untuk reservasi tidak hanya dengan SMS akan tetapi bisa juga
dengan media social network khususnya facebook.
Pada penelitian sebelumnya yang berjudul Rancang Bangun Aplikasi
Visualisasi dan Administrasi Manajemen Parkir Pada Suatu Pusat Perbelanjaan.
Minimnya informasi ruang parkir kendaraan di lahan parkir menjadikan para
pengendara yang ingin memarkirkan kendaraannya menjadi kerepotan. Masalah
tersebut dapat diatasi dengan cara memberikan informasi melaluin pengiriman
SMS (short message service) yang akan mendapat balasan berupa jumlah lahan
parkir yang kosong, sehingga pengguna jasa parkir dapat memprediksikan
dimana akan parkir sesuai informasi yang telah didapat setalah mengirim SMS.
Setelah sampai dipintu masuk sesuai informasi dari SMS yang didapat pengguna
jasa layanan parkir dapat melakukan transaksi parkir. Pengguna jasa layanan
parkir bisa meminta lokasi dimana akan parkir dengan syarat terdapat lot kosong
pada lantai yang diinginkan tetapi jika tidak ada maka lot parkir akan diacak.
Saat pengambilan karcis parkir akan tertera posisi dimana pengguna jasa bisa
memarkir kendaraannya [2].
Perbedaan yang diperoleh dari sistem tersebut adalah client bisa
melakukan reservasi lot parkir dan memperoleh informasi untuk lot yang
sudah dipesan tersebut. Sehingga tidak hanya memperoleh informasi lot yang
kosong. Adapun perbedaan yang diperoleh adalah layanan saldo, dimana
sistem pembayara tidak lagi dilakukan secara manual akan tetapi
menggunakan saldo yang akan berkurang secara otomatis setelah melakukan
parkir.
Facebook Dan API
Pengertian facebook adalah jejaring sosial yang perkembangannya sangat
pesat di kalangan remaja dewasa ini. Facebook menduduki rangking pertama
sebagai jejaring sosial yang terlaris diantara jejaring - jejaring social lainnya.
Tercatat perkembangan penggunaan facebook oleh masyarakat Indonesia yang
mencapai pertumbuhan 645% pada tahun 2008 ( Budi Putra mantan editor Harian
Tempo yang dirilis oleh CNET Asiaportal IT ). Indonesia merupakan satu dari
beberapa negara yang mengalami perkembangan pesat penggunaan facebook.
Dari data yang diperoleh dari www.tutorialblogging.com bahwa tabel hasil survey
pengguna facebook diberbagai negara yang menduduki 10 besar penggunaan
facebook per Maret 2011. API ( Application programming Interface ) adalah
sekumpulan library yang memudahkan untuk bekerja dengan sebuah aplikasi
tanpa harus mengetahui aliran kerja yang terjadi didalamnya [3]. Facebook API
akan digunakan sebagai media reservasi pada sistem. Karena dengan
menggunakan library tersebut, sistem ini dapat mengambil pesan dari facebook.
SMS gateway GAMMU
SMS gateway adalah sebuah perangkat lunak pada komputer yang
menggabungkan teknologi komputer dan teknologi perangkat mobile yang
kemudian diintegrasikan dengan sebuah database yang mempunyai tujuan
4
tertentu seperti SMS nilai pada sebuah sekolah atau universitas, SMS untuk
layanan CRM (Customer Relationship Management) pada sebuah rumah makan,
cafe, lembaga pendidikan dan lain lain. Gammu adalah software open source yang
berfungsi menyalin SMS dari ponsel ke database MySQL dan mengirim SMS
yang ada di dalam database MySQL sehingga memory ponsel untuk SMS tidak
akan pernah penuh [4]. Gammu digunakan untuk mengambil data reservasi
melalui SMS sehingga data yang berupa pesan tersebut dapat diolah oleh sistem.
Algoritma Divide dan Conquer
Algoritma Divide and Conquer merupakan algoritma yang sangat popular
di dunia Ilmu Komputer. Divide and Conquer merupakan algoritma yang
berprinsip memecah-mecah permasalahan yang terlalu besar menjadi beberapa
bagian kecil sehingga lebih mudah untuk diselesaikan. Langkah - langkah umum
algoritma Divide and Conquer :
Divide : Membagi masalah menjadi beberapa masalah kecil yang memiliki
kemiripan dengan masalah semula namun berukuran lebih kecil (idealnya
berukuran hampir sama).
Conquer : Memecahkan (menyelesaikan) masing-masing masalah kecil (
secara rekursif ).
Combine : Menggabungkan solusi masing-masing masalah kecil sehingga
membentuk solusi masalah semula. Objek masalah yang di bagi adalah masukan (
input ) atau instances yang berukuran n: tabel ( larik ), matriks, dan sebagainya,
bergantung pada masalahnya. Tiap-tiap masalah mempunyai karakteristik yang
sama ( the same type ) dengan karakteristik masalah asal, sehingga metode Divide
and Conquer lebih natural diungkapkan dalam skema rekursif.
Sesuai dengan karakteristik pembagian dan pemecahan masalah
tersebut,maka algoritma ini dapat berjalan baik pada persoalan yang bertipe
rekursif ( perulangan dengan memanggil dirinya sendiri ). Dengan demikian,
algoritma ini dapat diimplementasikan dengan cara iteratif ( perulangan biasa ),
karena pada prinsipnya iteratif hampir sama dengan rekursif [5].
3. Metode Perancangan Sistem
Use case Diagram
Use case diagram mendeskripsikan interaksi tipikal antara para operator
dengan sistem itu sendiri, dengan memberi sebuah narasi tentang bagaimana
sistem tersebut digunakan. Gambar 1 menunjukkan fungsionalitas suatu sistem
atau kelas dan bagaimana sistem berinteraksi dengan dunia luar.
5
Gambar 1 Diagram Use case
Class Diagram Parkir
Gambar 2 Class Diagram parkir
6
Gambar 2 menjelaskan tentang class Diagram atau conceptual model yang
digunakan pada parking sistem. Pada kelas data parkir mempunyai atribute
parking id, timIn, timeout. Ketiga atribute tersebut bertipe data int dan berfungsi
untuk menentukan dan menghitung waktu setiap data pengunjung parkir. Kelas
Lokasi Parkir mempunyai atribute lokasi ParkirId dan lokasi Parkir. Kedua
atribute tersebut bertipe data int dan string yang mempunyai fungsi sebagai
penanda setian lot parkir. Kelas SMS Gateway Handler mempunyai atribute
SMSId dan SMS. Kedua atribute tersebut bertipe data int dan string yang
berfungsi untuk mencatat SMS reservasi yang masuk. Kelas operator mempunyai
atribute operatorId dan operatorName. Kedua atribute tersebut bertipe data int
dan string yang berfungsi untuk menentukan halaman operator sesuai dengan
operatorId masing – masing. Kelas pengunjung mempunyai atribute
pengunjungId, carNumber dan statusPengunjung. Ketiga atribute tersebut
bertipe data int dan string yang berfungsi untuk mengetahui pengunjung yang
melakukan parkir dan menentukan status pengunjung yang sudah melakukan
parkir atau masih reservasi. Kelas Reservasi mempunyai atribute reservationId
dan remark. Kedua atribute tersebut bertipe data int dan string yang berfungsi
untuk menentukan lokasi parkir untuk client yang melakukan reservasi. Kelas
TarifParkir mempunyai atribute tarifId dan tarifPerJam. Kedua atribute tersebut
bertipe data int yang berfungsi untuk menentukan total biaya parkir berdasarkan
tarif per jam.
Alur Data Reservasi Facebook dan SMS
Gambar 3 Alur data fcebook dan SMS
7
Gambar 3 menjelaskan tentang alur data seperti berikut pesan yang dikirim
oleh pengunjung melalui handphone ke nomor reservasi SMS dari operator GSM
akan diteruskan ke modem melalui provider yang digunakan dan masuk ke server
SMS gateway. Pada aplikasi ini penulis menggunakan API dari GAMMU untuk
SMS gateway. Data SMS yang telah divalidasi kemudian dimasukkan ke database
dan GAMMU akan mengirim verifikasi yang berbentuk SMS balasan yang
diambil dari database lalu akan dikirim oleh modem yang tersedia kepada nomor
handphone yang bersangkutan melalui provider masing-masing. Pesan dari
facebook yang dikirim ke facebook yang sudah disediakan, akan diambil melalui
facebook API dan akan di simpan pada database server dan akan divalidasi.
Setelah data sudah divalidasi GAMMU akan mengirim verifikasi yang berbentuk
SMS yang diambil dari database lalu akan dikirim oleh modem yang tersedia
kepada nomor handphone yang sudah terdaftar di dalam member.
Metode perancangan sistem yang digunakan dalam pembuatan sistem
ini adalah Waterfall Model. Model ini melakukan pendekatan secara sistematis
dan urut mulai dari level kebutuhan sistem lalu menuju ke tahap analisis,
desain, coding, testing / verification, dan maintenance. Disebut dengan
waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus menunggu selesainya
tahap sebelumnya dan berjalan berurutan. Sebagai contoh tahap desain harus
menunggu selesainya tahap sebelumnya yaitu tahap requirement. Secara umum
tahapan pada model waterfall dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 4 Waterfall model [6]
Pada Gambar 4 menjelaskan tentang tahapan-tahapan yang dilalui untuk
membuat aplikasi reservasi ini, tahap pertama merupakan tahapan requirement
definition atau mendefinisikan kebutuhan dalam merancang aplikasi. Pada
tahapan ini yang dilakukan untuk memperoleh uraian kebutuhan sistem yaitu
dengan cara memberikan questioner kepada pengunjung mall dan pengelola
tempat parkir. Tahapan kedua adalah system and software design, dimana pada
tahapan ini dimulai pembuatan sistem dan desain sistem berdasarkan uraian
yang diperoleh dari tahapan pertama. Kemudian pada tahapan ketiga adalah
tahap implementasi dan testing, dimana tahap ini telah dilakukan implementasi
aplikasi pada lingkungan dan menguji kelayakan aplikasi, jika dikira masih
8
terdapat kekurangan maka tahapan ini bisa kembali ke tahap kedua guna
penyempurnaan aplikasi. Tahap keempat yaitu tahap integration and system
testing, dimana pada tahap keempat telah dilakukan integrasi aplikasi dengan
pengelola tempat parkir mall Ramayana Semarang yang dioperasikan
berdasarkan hasil pengujian atau unit testing aplikasi pada tahap ketiga. Pada
tahap keempat juga digunakan untuk pengujian sistem yang digunakan untuk
mengetahui semua kekurangan yang dimiliki oleh sistem dan kebutuhan baru
yang harus di integrasikan dengan pengelola tempat parkir tersebut. Tahap
akhir adalah tahap operation and maintenance, dimana tahap ini adalah sebuah
aplikasi sudah ditempatkan pada lingkungannya dan digunakan sebagai aplikasi
yang dibutuhkan, terdapat maintenance atau pemeliharaan aplikasi dimana
tahap ini digunakan untuk memelihara aplikasi agar penggunaannya sesuai
dengan kebutuhan yang semakin lama semakin bertambah.
4. Implementasi Dan Pembahasan
Halaman Utama Registrasi Member
Gambar 5 Halaman Registrasi
Halaman utama registrasi digunakan oleh client yang ingin registrasi
untuk menjadi member dengan cara mengunjungi alamat web yang telah
disediakan (parkingmanagement.co.cc) seperti pada Gambar 5. Pada halaman web
tersebut terdapat dua menu yaitu pendaftaran dan konfirmasi. Pada menu
pendaftaran terdapat lima kriteria data yang harus diisikan untuk menjadi member
yakni nama, alamat, Email, nomor handphone dan security code. Pada halaman
registrasi member terdapat dua fungsi yaitu fungsi untuk merubah data yang sudah
masuk pada database server menjadi fortmat txt dan fungsi untuk memberikan
respon kepada client yang ingin menjadi member.
Kode Program 1 Pengkodean untuk download text file
1. $file=file_get_contents("http://parkingmanagement.co.cc/datatext/$dataTxt")
;
2. $data = unserialize($file);
3. clearstatcache(); Pada Kode Program 1 digunakan untuk mengambil data dari database
server untuk disimpan pada database local. Pada Kode Program baris satu
berfungsi untuk membaca text file pada database server. Pada Kode Program
baris dua dijelaskan bahwa data array berformat serialize akan dilakukan exctract
9
dan hasilnya akan dimasukkan ke variabel $data. Kode Program baris ketiga
berfungsi untuk membersihkan cache.
Kode Program 2 Pengkodean untuk generate PIN
1. $ndate = date("Y-m-d H:i:s");
2. $pin = substr(md5($ndate),0,5);
Pada Kode Program 2 digunakan untuk menentukan kode PIN. Pada baris
satu digunakan untuk menentukan tanggal dan waktu pendaftaran. Lalu data
tersebut akan diproses oleh Kode Program baris ke dua yaitu untuk menggunakan
enkrip metode md5 , karena output md5 32 karakter di sesuaikan lalu dipotong
karakternya dengan fungsi substr, hanya menjadi 5 karakter.
Kode Program 3 Pengkodean untuk mengirim SMS berisi PIN
1. $template = getTemplateSMS('registration');
2. $msgSent = false;
3. $content = $template['template_content'];
4. $content= preg_replace('/{nama}/',$xdata['reg_nama'],$content);
5. $content= preg_replace('/{no_pin}/',$xdata['reg_pin'],$content);
6. $destNum = substr($xdata['reg_telp'],1);
7. $destNum = '+62'.$destNum;
8. $q = "INSERT INTO outbox SET
9. DestinationNumber = '".$xdata['reg_telp']."',
10. TextDecoded ='".$content."', 11. DeliveryReport ='yes';"; 12. $db->execute($q);
Pada Kode Program 3 digunakan untuk mengirim SMS yang berisi PIN.
Baris satu dan dua berfungsi untuk memilih template SMS yang ada pada data
base. Baris ke tiga sampai lima berfungsi untuk mengubah karakter {nama} dan
{no_PIN} dengan nama dan nomer PIN user. Baris enam sampai tujuh berfungsi
untuk mengubah nomor jika input nomer handphone oleh user dengan awalan
angka 0 (misal : 0857xxxxxX) diubah menjadi +62. Baris delapan sampai
duabelas berfungsi untuk memasukkan data yang tersebut pada table out box
GAMMU.
Alur Data Konfirmasi Member
Gambar 6 adalah gambar untuk tampilan konfirmasi pendaftaram
member. Setelah client melakukan pendaftaran maka client juga harus melakukan
konfirmasi, dimana tujuan dari konfirmasi tersebut adalah untuk mengaktifkan
layanan saldo untuk member.
Gambar 6 halaman konfirmasi member
Teknis Aplikasi Perparkiran
10
Untuk menjalankan aplikasi pengelolaan perparkiran, yang harus
dilakukan pertama kali adalah mengaktifkan service web server apache dan
Mysql, setelah aktif buka browser dan ketik URL http://localhost/parking/ dan
kita akan langsung diarahkan ke halaman login.
Halaman Login
Halaman login digunakan oleh operator yang telah memiliki hak akses
dengan melakukan input username, password dan pilihan pos. Terdapat tiga
pilihan pos yang mempunyai fungsi dan tugas berbeda – beda yakni pintu masuk,
pos jaga dan pintu keluar. Untuk tiap pilihan pos akan menampilkan data dan
form yang berbeda.
Gambar 7 Tampilan Login
Gambar 7 adalah tampilan untuk login operator disetiap pos dan juga dapat
digunakan untuk login ke halaman Administrator, yang berfungsi untuk
melakukan pengaturan setiap item aplikasi yang dijalankan dan untuk mengelola
data Administrasi pihak pengelola tempat parkir.
Akses Token
Untuk menjalankan layanan reservasi melalui facebook maka operator
harus mendapatkan akses token terlebih dahulu pada URL:
https://developers.facebook.com.
Gambar 8 Tampilan Graph API Explorer
token
11
Pada Gambar 8 adalah gambar Graph API Explorer dimana pada halaman
tersebut digunakan untuk memperoleh akses token. Token yang diperoleh harus
dimasukkan dan disimpan pada halaman admin agar aplikasi peparkiran dapat
mengambil data dari facebook.
Halaman Admin
Gambar 9 Halaman admin untuk menyimpan token
Gambar 9 adalah halaman untuk admin, digunakan untuk menyimpan
token yang diperoleh dari proses pada gambar 8.
Format Penulisan Reservasi
Untuk melakukan reservasi tempat parkir, langkah-langkah dan perintah yang
digunakan oleh member untuk menggunakan aplikasi perparkiran adalah sebagai
berikut :
1. Pendaftaran member
kunjungi website: parkingmanagement.co.cc
2. Reservasi melalui facebook
PARKIR(spasi)Plat Nomor(spasi)Nomor Handphone(spasi)PIN. Lalu kirim
3. Reservasi melalui SMS
Kirim SMS dengan penulisan:PARKIR ( spasi ) PlatNomor ( spasi ) PIN
kirim ke ( 089673421628 )
4. Cek saldo
Kirim SMS dengan format penulisan: SALDO ( spasi ) PIN kirim ke (
089673421628 )
Halaman Pos Pintu Masuk
Pada tampilan pos pintu masuk operator dapat melakukan input plat nomor
kendaraan pengunjung yang datang maupun pengunjung yang sudah melakukan
reservasi sebelumnya serta melihat dan mencari data pengunjung yang telah parkir
dan melihat data pengunjung tiap blok atau lantai. Tampilan pos pintu masuk
secara detail diperlihatkan pada gambar 10.
12
Gambar 10 Tampilan halaman utama Pos Pintu Masuk
Halaman untuk input plat nomor pengunjung dilakukan secara manual
oleh operator aplikasi, pengunjung juga dapat melakukan reservasi tempat parkir
terlebih dahulu melalui SMS ke nomor yang telah ditentukan dan akan diberikan
kode reservasi sebagai tanda bukti dan dipergunakan sebagai input. Pengunjung
yang menggunakan fasilitas reservasi akan diberikan time limit terhitung mulai
saat menerima SMS reservasi.
Gambar 11 Tampilan input pengunjung reguler
Gambar 12 Tampilan input pengunjung reservasi
Setelah data pengunjung dimasukkan oleh operator, data akan diproses dan
tersimpan dalam database serta billing untuk tagihan biaya parkir pengunjung
mulai aktif. Kode Program 4 Pengkodean untuk mengambil data posting pada page target
1. $token_url="https://graph.facebook.com/".$targetID."/statuses?access_token=
".$token;
2. $response = file_get_contents($token_url);
3. if($response){
4. $decoded_response = json_decode($response);
5. $x=0;
6. foreach ($decoded_response->data as $arr){
7. preg_match('/PARKIR/',$arr->message,$matches);
8. $findc = count($matches);
9. if($findc > 0){
10. $data[$x]['msg'] = $arr->message; // pesan 11. $data[$x]['id'] = $arr->id; // id
12. $data[$x]['date'] = $arr->updated_time; // waktu
pesan
13. $x++;
13
14. 15. }
16. }
Pada Kode Program 4 digunakan untuk mengambil data dari facebook.
Baris satu dijelaskan bahwa token_url = alamat graph facebook (API facebook)
yang diakses, $targetID = id user yg akan diambil datanya dan $token = kode
token dari facebook. Pada baris dua file_get_contents digunakan untuk akses data
dari server dimasukkan ke variabel response. Baris tiga untuk fungsi cek jika
variabel $response tidak kosong. Baris empat dan lima untuk decode var
$response yang bertipe data array dengan format json. Baris enam sampai
Sembilan untuk mengeluarkan data dan disusun dalam array. Baris sepuluh
sampai 16 untuk menyimpan data ke array.
Operator pada pos pintu masuk dapat melihat data pengunjung yang sudah
parkir dengan mengklik gambar mobil yang diinginkan pada peta yang ada dan
halaman baru akan muncul dengan berisikan data pengunjung tersebut. Kode Program 5 Pengkodean untuk mencari blok kosong
1. $formatTxt[0]=PARKIR,$formatTxt[1]= H9234PB, $formatTxt[2] = o340cg
1. foreach ($_DATA as $xdata){
2. $txt = explode(" ",$xdata['TextDecoded']);
3. $data='';
4. $data['time'] = gmdate('H:i',gmdate('U')-3600);
5. $data['date'] = date("Y-m-d");
6. $data['memberType'] = '1';
7. $data['block'] = emptyBlock($data['memberType']);
8. if(empty($data['block'])){
9. $data['memberType'] = '1';
10. $data['block'] = emptyBlock($data['memberType']); 11. }
Pada Kode Program 5 menjelaskan pengkodean dalam mencari blok yang
kosong. Baris satu sampai tiga menjelaskan data dari SMS yang disimpan dari
database Gammu akan diubah menjadi array sehingga bisa diproses menjadi
$_DATA. Baris empat sampai tujuh berfungsi untuk memecah $_DATA menjadi
array agar dapat dieksekusi. Selanjutnya baris Sembilan sampai duabelas
fungsinya adalah mengecek blok yang masih kosong dengan menggunakan fungsi
emptyBlock.
Gambar 13 Tampilan Denah Lokasi Parkir
Keterangan:
1. Gambar mobil bewarna merah menunjukkan lokasi parkir yang sudah di
tempati seperti Gambar 13.
14
2. Jika kita klik pada gambar mobil berwarna merah, maka akan muncul
jendela baru yang menampilkan informasi data pengunjung tersebut seperti
Gambar 14.
Gambar 14 Tampilan Informasi pengunjung parkir
3. Kotak yang masih kosong menunjukan blok parkir yang belum ditempati,
dan apabila kita klik pada blok parkir tersebut akan muncul form input
kendaraan pengunjung yang langsung mengarahkan ke lokasi tersebut.
Gambar 15 menjelaskan tentang form input.
Gambar 15 Tampilan input pengunjung
Halaman Pos Pintu Keluar
Pada pos pintu keluar ini, operator bertugas untuk mengecek kendaraan
yang keluar dan menghentikan billing yang berjalan, serta mempunyai informasi
tentang berapa lama pengunjung parkir dan menentukan jumlah biaya parkir yang
harus dibayar oleh pengunjung melelui bayar tunai atau melalui layanan saldo.
Operator di pos pintu keluar dapat menghentikkan billing pengunjung yang
meninggalkan lokasi parkir dengan dua cara.
Cara yang pertama adalah dengan mengklik gambar mobil yang dipastikan
akan meninggalkan lokasi parkir, maka akan muncul halaman seperti gambar 16.
Gambar 16 Tampilan pop-up untuk pos keluar
Cara yang kedua adalah dengan menginputkan nomor plat kendaraan yang
akan keluar pada form logout secara manual, maka akan muncul informasi tentang
biaya parkir yang harus dibayar oleh pengunjung seperti gambar 17.
15
Gambar 17 Tampilan untuk menghentikan billing manual
5. Hasil Pengujian
Dari pengujian yang dilakukan kepada operator tempat parkir mall
Ramayana Semarang, dapat diperoleh hasil pengujian sesuai dengan fitur yang
disediakan pada aplikasi tersebut. Dari hasil pengujian pada setiap fitur yang ada
pada aplikasi pengelolaan perparkiran ini terangkum pada tabel 1 Hasil Pengujian.
Tabel 1 Hasil Pengujian
No Yang Diuji Data Cara Pengujian Hasil Keterangan
1 Login Admin Normal Memasukkan data
Admin :
Halaman Admin. Sesuai
Username :
Password :
Data
Salah
Memasukkan data
Admin :
Muncul pesan
kesalahan
Username :
Password :
2 Login User Normal Memasukkan data
user :
Halaman sesuai pos Sesuai
Username :
Password :
Pilihan pos jaga :
Data
Salah
Memasukkan data
user :
Muncul pesan
kesalahan
Sesuai
Username :
Password :
Pilihan pos jaga :
3 Status Blok Normal Memilih link lantai Denah sesuai lantai
yang dipilih
Sesuai
4 Full map Normal Klik link full map
dan pilih lantai yang
diinginkan
Denah gedung secara
keseluruhan dan denah
lantai sesuai yang
dipilih.
Sesuai
5 Denah
Lantai
Normal Klik pada salah satu
gambar mobil yang
berada pada denah
Halaman blok parkir,
plat nomor, waktu
parkir dan tagihan biaya parkir.
Sesuai
Normal Klik pada salah satu
blok yang masih
kosong
Halaman input plat
nomor
Sesuai
6 Search Normal Memasukkan
keyword pencarian
Data yang mengandung
huruf sesuai keyword
Sesuai
Plat nomor :
dan klik submit
16
Data
Salah
Memasukkan
keyword pencarian
“Data Not found”. Sesuai
Plat nomor :
dan klik submit
7 Search
Result
Normal Klik link plat nomor
hasil pencarian pada
fitur search result.
Blok dimana kendaraan
dengan plat nomor
tersebut berada.
Sesuai
8 Non
Reservation
Normal Memasukkan data
plat nomor pada text
box dan klik save.
Informasi block parkir,
nomor plat, lantai dan
area serta muncul button print untuk
mencetak karcis parkir.
Sesuai
Data
Salah
Memasukkan data
plat nomor secara
tidak lengkap pada
text box dan klik
save.
Message box yang
berisi pesan “Data Plat
Nomor Tidak Valid”.
Sesuai
9 Reservation Normal Memasukkan id
reservasi pada text
box dan klik check.
Plat nomor yang
terdaftar dan klik print
untuk mencetak ticket.
Sesuai
Data salah
Memasukkan id reservasi yang salah
dan klik check.
Nomor kendaraan tidak ditemukan”.
Sesuai
10 View block Normal Pilih blok pada
combo box.
Data pengguna parkir
sesuai blok yang
dipilih.
Sesuai
6. Kesimpulan
Berdasarkan pada pembahasan yang telah dibahas sebelumnya mengenai
pemanfaatan teknologi facebook API sebagai media reservasi tempat parkir
dengan cara mendaftar pada alamat http://developers.facebook.com/ untuk
mendapatkan akses token agar dapat menggunakan fitur facebook dan user ID
yang digunakan untuk mendaftarkan akan dijadikan page target yang akan
disimpan pada variable $targetID. Akses token yang didapat, digunakan untuk
memanggil library facebook yaitu open graph API yang disimpan dalam variable
File_get_contents, library tersebut digunakan untuk mengambil pesan dari
message facebook pada page target untuk diambil sebagai data reservasi yang
akan diolah kembali pada aplikasi operator parkir. Berdasarkan pada hasil
pengujian, diambil kesimpulan bahwa teknolgi facebook API dan SMS gateway
sudah dapat digunakan sebagai media reservasi dan aplikasi ini sudah sesuai
dengan prosedur yang berlaku pada sistem pengelolaan tempat parkir di Mall
Ramayana Semarang sehingga dapat digunakan oleh pengelola tempat parkir
tersebut karena bisa membantu dalam meningkatkan fasilitas maupun kinerja
yang profesional khususnya untuk memberikan pelayanan tempat parkir kepada
pengunjung.
17
7. DAFTAR PUSTAKA
[1] Sulistyo, Irawan.. 2011. Rancang Bangun Aplikasi Pengelolaan
Perparkiran Dilengkapi D enah Penentuan Lokasi Parkir dan Sistem
Reservasi berbasis SMS.
[2] Ardiana, Faisal., 2010. Rancang Bangun Aplikasi Visualisasi dan
Administrasi Manajemen Parkir Pada Suatu Pusat Perbelanjaan (Studi
Kasus : Salah satu mall di Surabaya). Surabaya.
[3] Hakam abdillah, “API(Application programming Interface”. Harian
Tempo CNET Asiaportal IT, Jakarta, 2012.
[4] Nurhalm Irham, “Short Message Service Gateway dengan Gammu dan
MySQL”. Divisi Komputer HME ITB, Bandung, 2010.
[5] Rinaldi Munir, “Algoritma Divide and Conquer”. Teknik Informatika
Institut Teknologi, Bandung, 2004.
[6] Pressman, Roger S. “Software Engineering : A Practitioner's
Approach”. New York : McGraw – Hill Higher Education.