Sistem Pkb & Laporannnya
-
Upload
mahfudz-spdi -
Category
Documents
-
view
190 -
download
6
Transcript of Sistem Pkb & Laporannnya
1
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
DAN ANGKA KREDITNYA
Direktorat Profesi PendidikDirektorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga
KependidikanKementerian Pendidikan Nasional
Jakarta 2010
AK
…?
Unsur Utama
≥90%
..?
Pendidikan..?
Penilaian KinerjaPembelajaran/Pembim.
dan Tugas Tambahan
PKB
Pengembangan Diri ..?
CompulsoryPublikasi Ilmiah dan/atau Karya Inovatif ..?
Unsur Penunjang
≤10% ..?© DIREKTORAT PROFESI
PENDIDIK - 2010
2
AMANAT KONSTITUSI (tentang hakekat & tujuan pendidikan)
3
Pasal 28 ayat (1) UUD’45:
Setiap orang berhak … mendapatkan pendidikan dan manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan
budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya demi kesejahteraan umat manusia.
Untuk dapat melaksanakan proses pendidikan sebagaimana
diamanatkan oleh UUD 1945, maka di sekolah/madrasah
diperlukan:
GURU PROFESIONAL
4
Dalam rangka pembinaan untuk menjadi guru yang profesional, maka diperlukan:
Pengembangan Keprofesionalan
Berkelanjutan (PKB)
5
TUJUAN PKB
1. Memfasilitasi guru untuk terus memutakhirkan kompetensi yang menjadi tuntutan ke depan berkaitan dengan profesinya.
2. Memotivasi guru agar memiliki komitmen melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga profesional.
3. Mengangkat citra, harkat, martabat profesi guru, rasa hormat dan bangga kepada penyandang profesi guru.
6
PKG
YA
TDK
PKRPKR
GURU CPNS(80 %)
GURU PNS (100 %) GURU PERTAMA (IIIA)
PROGRAMINDUKSI(1 -2 TAHUN)
PRA JABATAN
PENGAWAS
GURU PEMBI
NA
KASEK
PKBPKB
GURU PROFESIONAL
1. Kesra
2. Harlindung
3. Tunj.Profesi
GURU PROFESIONAL
1. Kesra
2. Harlindung
3. Tunj.Profesi
Kecukupan Angka KreditKecukupan
Angka Kredit
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
7
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Berdasar Permenpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bergradasi, dan berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitasnya.
Pengembangan keprofesian berkelanjutan merupakan salah satu dari unsur utama yang kegiatannya dapat diberikan angka kredit.
8
PKB berkaitan dengan pengembangan diri dalam rangka peningkatan kinerja dan karir
guru.
PKB merupakan pembaruan secara sadar akan pengetahuan dan peningkatan kompetensi guru sepanjang kehidupan kerjanya.
SISTEM Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
PKB dilakukan terus menerus.
9
Yang Dipertimbangkan dalam Pelaksanaan PKB
Analisis kebutuhan guru dilakukan di sekolah oleh guru;
Kegiatan dilaksanakan oleh guru, sekolah, KKG/MGMP, LPMP, atau pihak lain;
Pembina guru harus menggali sebanyak-banyaknya informasi kebutuhan PKB;
Kegiatan PKB melibatkan guru secara aktifMengingat jumlah guru, keterbatasan dana
dan fasilitas, keadaan geografis, sedapat mungkin PKB diadakan di sekitar sekolah;
10
Pengalaman Lain
Kinerja Berubah Kinerja Dievaluasi
Tidak Naik Pangkat
Naik PangkatPelatihan
Hubungan Pengembangan Profesi dan Kenaikan Pangkat Guru
Hubungan Klasik
Pelatihan Naik Pangkat
Hubungan Harapan Masa Depan
11
Di Mana PKB Dilakukan? PKB di sekolah/antar Sekolah (di
KKG/MGMP/MGBK):
Relevan dengan aktivitas guru Meningkatkan kemandirian guru dan
sekolah Mengurangi dampak negatif (guru
sering meninggalkan sekolah) Keterbatasan dana Dampak pada lingkungan
PKB di luar Sekolah
Tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi di sekolah – terutama pengembangan penguasaan materi .
Peran LPTK, P4TK, LPMP,
BKD, Dinas, dll.
12
KOMPONEN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB)
(Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009)
PKB
13
MACAM DAN JENIS KEGIATAN PKB
14
PENGEMBANGAN DIRIPengembangan diri adalah upaya-upaya yang
dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalismenya agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan IPTEKS.
Kegiatan pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru untuk meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru.
Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesionalan guru dalam kurun waktu tertentu.
Sedangkan kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertermuan ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesianalan guru
15
PUBLIKASI ILMIAH
Publikasi ilmiah adalah karya tulis yang
telah dipublikasikan kepada masyarakat
dalam bentuk buku, jurnal, modul/diktat,
dan sejenisnya yang memenuhi kriteria
ilmiah sebagai bentuk kontribusi guru
terhadap pengembangan dunia
pendidikan.
16
Jenis Publikasi Ilmiah
Prasaran seminar atau lokakarya ilmiahPrasaran pada koloqium atau diskusi
ilmiahLaporan hasil penelitian dalam
bentuk buku ber ISBN dan diedarkan secara nasional
Laporan hasil penelitian dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional/provinsi/kabupaten/kota
17
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan)
Laporan hasil penelitian, diseminarkan di sekolahnya, disimpan di perpustakaan.
Tinjauan ilmiah, tidak diterbitkan, disimpan di perpustakaan.
Artikel Ilmiah Populer dimuat di media masa tingkat nasional/provinsi
Artikel Ilmiah dimuat di jurnal tingkat nasional/propvinsi/kabupaten/kota
18
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan)
Buku pelajaran yang lolos BSNP/ber ISBN/belum ber-ISBN
Modul/diktat tingkat Provinsi/ kota/kabupaten/ sekolah/madrasah
Buku pendidikan ber-ISBN/belum ber-ISBN.
Karya hasil terjemahanBuku pedoman guru (rencana
kegiatan guru tahunan)19
KARYA INOVATIF
Karya inovatif adalah karya yang
bersifat pengembangan,
modifikasi, atau penemuan baru
sebagai bentuk kontribusi guru
terhadap pengembangan IPTEKS.
20
Karya Sains/Teknologi
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer
Program aplikasi komputer Alat/mesin yang bermanfaat untuk pendidikan/masyarakat
21
Karya Sains …(Lanjutan)
Bahan hasil penemuan baru atau hasil modifikasi
Konstruksi dengan bahan tertentu Hasil eksperimen/percobaan sains/
teknologi Hasil pengembangan metodologi
pembelajaran
22
Karya Seni ...(Lanjutan)LAPORAN TENTANG CARA PENCIPTAAN DAN PUBLIKASI DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Karya sastra (contoh: buku kumpulan puisi, kumpulan cerpen, novel, naskah drama yang telah diterbitkan)
Seni rupa (contoh: lukisan, patung, ukiran dan sejenisnya yang telah dipamerkan)
Seni kriya (contoh: barang keramik/tembika, barang souvenir dan sejensinya yang telah dipamerkan)
23
Karya Seni …(Lanjutan)
seni desain (contoh: billboard, taman, busana, dan sejenisnya yang telah dipamerkan)
seni pertunjukan (contoh: seni musik yang telah direkam, seni tari dan teater/drama yang telah dipertunjukkan)
24
Alat Pelajaran LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif, proyektor sederhana dan sejenisnya)
Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat bantu senam dan sejenisnya)
Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig), alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power suply dan sejenisnya)
Alat lain yang membantu kelancaran proses pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah.
25
Alat Peraga
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Poster/gambar untuk pelajaranAlat permainan pendidikanModel benda/barang atau alat tertentuBenda potongan (cutaway object)Film/video pelajaranGambar animasi komputer
26
Alat Praktikum
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi)Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil
dlll Alat praktikum bahasa, ilmu sosial,
humaniora dan lainnya.
27
SYARAT KTI AGAR DITERIMA SEBAGAI KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI
(MEMPEROLEH ANGKA KREDIT)
A – asli, bukan hasil menjiplak P – perlu, atau bermanfaat I – ilmiah, berdasarkan
keilmuan K – konsisten, sesuai bidang
tugas
28
29
Jenis Penelitian
Menurut caranya :
Penelitian Deskriptif (Non Eksperimen)
Penelitian EksperimenPenelitian Tindakan
29
Penelitian Bidang Pembelajaran
Paling sesuaiPenelitian tindakan
kelasPenelitian eksperimenPenelitian deskriptif
berorientasi peningkatan mutu pembelajaran30
Sistematika Laporan Penelitian Tindakan Kelas/SekolahJudul PenelitianHalaman PengesahanKata PengantarDaftar Isi
Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang MasalahB. Rumusan MasalahC. Tujuan PenelitianD. Manfaat Penelitian
31
Sistematika Laporan Penelitian… (Lanjutan)
Bab II : Landasan TeoriA. Konsep UmumB. Konsep Khusus/Terfokus
32
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan)
Bab III : Metodologi PenelitianA. Jenis PenelitiaanB. Tempat dan Waktu Penelitian
C. Sasaran PenelitianD. Variabel PenelitianE. Teknik Pengumpulan DataF. Teknik Analisis DataG. Rancangan Tindakan
33
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan)
Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan
A. Kondisi Awal Pra TindakanB. Deskripsi Siklus 1
1. Perencanaan Tindakan2. Pelaksanaan Tindakan3. Hasil Pengamatan4. Refleksi
C. Deskripsi Siklus 2 (idem isinya)D. Pembahasan
34
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan)
Bab V : Kesimpulan dan Saran
A. KesimpulanB. SaranDaftar PustakaLampiran
35
Sistematika Laporan Penelitian Eksperimen
Judul PenelitianHalaman PengesahanKata PengantarDaftar IsiBab I : Pendahuluan A. Latar Belakang MasalahB. Rumusan MasalahC. Tujuan PenelitianD. Manfaat Penelitian
36
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan)
Bab II : Landasan TeoriA. Konsep UmumB. Konsep Khusus/TerfokusC. Hipotesis
37
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan)Bab III : Metodologi PenelitianA. Jenis PenelitiaanB. Tempat dan Waktu Penelitian
C. Populasi dan SampelD. Variabel PenelitianE. Teknik Pengumpulan DataF. Teknik Analisis DataG. Rancangan Tindakan
38
Sistematika Laporan … (Lanjutan)Bab IV : Hasil Penelitian dan PembahasanA. Uji Persyaratan Analisis
- Normalitas Data- Homogenitas Data
B. Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kelompok Pembanding1. Persiapan Pembelajaran2. Pelaksanaan Pembelajaran3. Hasil Pembelajaran
C. Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kelompok Eksperimen1. Persiapan Eksperimen 2. Pelaksanaan Eksperimen 3. Hasil Eksperimen
D. Pembahasan/Analisis Data39
Sistematika Laporan … (Lanjutan)
Bab V : Kesimpulan dan Saran
A. KesimpulanB. SaranDaftar PustakaLampiran
40
Sistematika Laporan Penelitian Deskriptif (Korelasi, Komparasi- Kualitatif)
Judul PenelitianHalaman PengesahanKata PengantarDaftar IsiBab I : Pendahuluan A. Latar Belakang MasalahB. Rumusan MasalahC. Tujuan PenelitianD. Manfaat Penelitian
41
Sistematika … (Lanjutan)
Bab II : Landasan TeoriA. Konsep UmumB. Konsep Khusus/TerfokusC. Hipotesis
42
Sistematika … (Lanjutan)
Bab III : Metodologi PenelitianA. Jenis PenelitiaanB. Tempat dan Waktu Penelitian
C. Populasi dan SampelD. Variabel PenelitianE. Teknik Pengumpulan DataF. Teknik Analisis Data
43
Sistematika … (Lanjutan)
Bab IV : Hasil Penelitian dan PembahasanA. Kondisi Kelas B. Upaya Pengembangan/ Pemecahan
Masalah (tindakan yang dilakukan guru atau kepala sekolah)
C. Analisis Data(analisis korelasi, analisis komparasi,
analisis kualitatif)D. Hasil Pengembangan/Pemecahan
Masalah
44
Sistematika … (Lanjutan)
Bab V : Kesimpulan dan Saran
A. KesimpulanB. SaranDaftar PustakaLampiran
45
46
MAKALAH TINJAUAN ILMIAHISI MAKALAH:Bidang PembelajaranBerdasarkan Fakta Nyata di kelasSistematika sesuai aturan MakalahLogisMasalah tidak terlalu luas
46
47
Sistematika Makalah Tinjauan Judul Makalah Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar IsiBab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan D. Manfaat Tulisan Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/TerfokusBab III : Pembahasan Masalah A. Kondisi Nyata/Permasalahan B. Pembahasan C. Pemecahan Masalah (Rencana Tindakan)Bab IV : Penutup A. Kesimpulan B. Saran
47
48
Artikel Ilmiah
Bidang PembelajaranBerdasarkan Fakta Nyata di Sekolah (contoh kejadian di sekolah)
Sistematika sesuai aturan media masa
LogisMasalah tidak terlalu luas
48
49
Sistematika Artikel Ilmiah Judul Artikel (menarik dan sedang menjadi topik
hangat) Nama Penulis Ringkasan Bagian Terpenting (Headline) Pendahuluan
Latar Belakang MasalahMasalah Yang Terjadi dan Masih Hangat
Dibicarakan Masyarakat Konsep Teori
Konsep UmumKonsep Khusus/Terfokus
Pembahasan MasalahPermasalahan (dg data nyata)PembahasanPemecahan Masalah (Tindakan Yang Ditawarkan)
PenutupKesimpulanSaran
49
Sistematika Diktat BAGIAN DEPAN
Halaman PengesahanHalaman JudulHalaman Keterangan Identitas BukuKata PengantarDaftar Isi (ditambah Daftar Gambar dan Daftar Tabel kalau ada)
BAGIAN PENDAHULUANPendahuluanStandar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Yang Akan Dicapai
BAGIAN ISIJudul/Sub Judul MateriTujuan PembelajaranUraian MateriContoh soal dan penyelesaianSoal Latihan
BAGIAN PENUNJANGDaftar Pustaka
50
Sistematika Laporan Karya Sains/Teknologi Berupa Alat/Media Pembelajaran Berbasis Komputer
BAGIAN AWALJenis Karya : Karya Sains/TeknologiHalaman Judul (Nama Karya dan identitas)Halaman PengesahanKata PengantarDaftar IsiBAGIAN ISITujuan Pembuatan : ………..Manfaat : …………….Desain/rancanganProses PembuatanCara Penggunaan (disertai contoh penggunaan)LAMPIRANKaryanya bila memungkinkan
51
Sistematika Laporan Karya Sains/Teknologi Berupa Eksperimen BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Bab I : Pendahuluan (latar belakang, rumusan masalah, tujuan eksperimen,
manfaat eksperimen) Bab II : Landasan teori Bab III: Prosedur dan Hasil Eksperimen (Persiapan, Pelaksanaan, dan Hasil Eksperimen) Bab IV: Kesimpulan dan Saran LAMPIRAN Foto Persiapan Pelaksanaan, dan Hasil Eksperimen52
Sistematika Laporan Karya SeniBAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya SeniHalaman Judul (Nama Karya dan identitas)Halaman PengesahanKata PengantarDaftar IsiBAGIAN ISITujuan Pembuatan : ………..Manfaat : …………….Proses PenciptaanProses PublikasiLAMPIRANFoto saat menciptakan dan saat dipublikasikan atau
karyanya bila memungkinkanSurat keterangan lain yang menguatkan
53
Sistematika Laporan Karya Alat Pelajaran/Alat Peraga/Alat
Praktikum BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ……….. Manfaat : ……………. Desain/rancangan Proses Pembuatan Cara Penggunaan (disertai contoh penggunaan) LAMPIRAN Foto pembuatan dan penggunaan atau karyanya bila
memungkinkan54
Sistematika Laporan Pengembangan Diri
BAGIAN AWAL Jenis Pengembangan Diri : Pelatihan/Kegiatan Kolektif dsb Halaman Judul (Nama Kegiatan dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Bab I : Pendahuluan (latar belakang, tujuan pengembangan diri, manfaat
pengembangan diri) Bab II : Uraian Kegiatan dan Hasil Yang Diperoleh Bab III: Implementasi Hasil Pengembangan Diri Bab IV: Kesimpulan dan Saran LAMPIRAN Surat Tugas Dokumen kegiatan Sertifikat/surat keterangan
55
Sumber Materi PKB
Materi yang telah dikembangkan dalam rangka program BERMUTU
Materi yang dikembangkan selain untuk program BERMUTU
Contoh, masuk alamat http://www yahoo.com/pppptk/ebook.p4tkmatematika.org
56
JABATAN FUNGSIONAL GURUPERMENPAN NO. 16 TAHUN 2009
• GOL. IV/d• GOL. IV/e
57
KERANGKA PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU
PERTAMA IIIa- IIIb
MUDA IIIc-IIId
PENILAIAN KINERJA
PKB BERBASIS KOMPETENSI GURU
PKB BERBASIS KOMPETENSI PENGAWAS
GURU S- 1/D- IV DAN SERTIFIKAT PENDIDIK
PROGRAM INDUKSI
UTAMA IVd- IVe
MADYAIVa- IVb- IVc
MUDA IIIc- IIId
PKB BERBASIS KOMPETENSI KEPALA
SEKOLAH
58
Kewajiban Angka Kredit PKB
III/a ke III/b PD = 3 + PI/KI = 0III/b ke III/c PD = 3 + PI/KI = 4III/c ke III/d PD = 3 + PI/KI = 6III/d ke IV/a PD = 4 + PI/KI = 8IV/a ke IV/b PD = 4 + PI/KI = 12IV/b ke IV/c PD = 4 + PI/KI = 12IV/c ke IV/d PD = 5 + PI/KI = 14IV/d ke IV/e PD = 5 + PI/KI = 20
BERVARIASI
59
GURU MADYAGOL. IVA - IVC,
GURU MUDAGOL. IIIC - IIID
GURU PERTAMA GOL. IIIA - IIIB
GURU UTAMAGOL. IVD - IVE
KHUSUS:IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak perlu Karya
Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai dari IIIB. Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari IVC ke IVD diharuskan Presentasi Ilmiah
ANGKA KREDIT YANG DIPERLUKAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIR
PENGEMBANGAN DIRI
KARYA ILMIAH dan/atau INOVATIF
PENILAIAN KINERJA
Ijazah tidak sesuai, tanda jasa, dsb
UNSUR UTAMA(Minimum 90%)
PKB
UNSUR PENUNJANG(Maximum 10%)
60
PROSES PERHITUNGAN PEROLEHAN ANGKA KREDIT
ANGKA
KREDIT
PAKET
PK
G
SKOR PKG
SEBUTAN
ANGKA KREDIT PAKET
TERBOBOT
ANGKA KREDIT
PKB
ANGKA KREDIT
PENUNJAG
ANGKA KREDIT
KENAIKAN PANGKAT
+ +
ANGKA
KREDIT
KES.
61
PKB
Tahapan Pelaksanaan PKB
62
63
Peran Individu dalam Pelaksanaan PKB
Koordinator PKB di Sekolah: (mengumpulkan hasil evaluasi diri, membuat rekomendasi kepada kepala sekolah, menetapkan kebutuhan PKB guru di sekolah, berkoordinasi dengan KKG/MGMP/MGBK, berkoordinasi dengan koordinator PKB kab/Kota, bersama koordinator PKB kab/Kota melakukan evaluasi tahunan)
Koordinator PKB Kabupaten/Kota: (menerima rincian kebutuhan PKB yang belum terpenuhi di sekolah, berkoordinasi untuk menentukan kebutuhan PKB bagi semua sekolah, menyusun dan melaksanakan PKB tingkat Kab/Kota, berkoordinasi dengan penyedia jasa pelatihan, melakukan evaluasi tahunan berkoordinasi dengan koordinator PKB sekolah
64
ISU PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
Kejelasan peran dan tanggung jawab pelaksana program pembinaan dan pengembangan profesi guru;
Kejelasan alokasi waktu untuk penyelenggaraan program pembinaan dan pengembangan profesi guru;
Perlu penjabaran gradasi kewenangan dan kompetensi untuk setiap jenjang jabatan fungsional guru;
Perlu fasilitasi pelaksanaan pembinaan dan pengembangan profesi guru baik dari pemerintah maupun pemerintah daerah;
Adanya perubahan sikap dan pola pikir semua pihak terkait dengan pelaksanaan pendidikan.65
66
TerimaKasih
wassalam
MACAM DAN JENIS KEGIATAN PKB
67
1.PENGEMBANGAN DIRIPENGEMBANGAN DIRI adalah upaya-upaya yang
dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalismenya agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan IPTEKS.
Kegiatan pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru untuk meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru.
Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesionalan guru dalam waktu tertentu.
KEGIATAN KOLEKTIF guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertermuan ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesianalan guru
68
A.pengembangan diri(Diklat) Mengikuti diklat fungsional, bukti
fisiknya: (1) surat tugas, (2) laporan deskripsi hasil pelatihan, (3) sertifikat
Lama diklat 30-80 jam nilai 1Lama 81-180 jam nilai 2Lama 181-480 jam nilai 3Lama 481-640 jam nilai 6Lama 641-960 jam nilai 9Lama > 960 jam nilai 15
B.pengembangan diri (Kegiatan kolektif)
Kegiatan kolektif guru yg meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru, bukti fisik: (1) surat keterangan, (2) laporan per kegiatan.
Lokakarya atau kegiatan bersama (dlm KKG/MGMP) untuk penyusunan perangkat kurikulum dan atau pembelajaran nilai 0,15
Keikutsertaan pada kegiatan ilmiah (seminar, kolokium dan diskusi panel menjadi pembahas nilai 0,2 bila menjadi peserta nilai 0,1
Kegiatan kolektif lainnya yg sesuai dgn tugas dan kewajiban guru nilai 0,1
2.PUBLIKASI ILMIAH
Publikasi ilmiah adalah karya tulis yang
telah dipublikasikan kepada masyarakat
dalam bentuk buku, jurnal, modul/diktat, dan
sejenisnya yang memenuhi kriteria ilmiah
sebagai bentuk kontribusi guru terhadap
pengembangan dunia pendidikan.
71
72
PUBLIKASI ILMIAH
Presentasi pada forum ilmiah
Publikasi ilmiah hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang pendidikan formal
Publikasi buku teks pelajaran, buku pengayaan, dan/atau pedoman guru
Publikasi ilmiah1. Presentasi pada forum ilmiah
Menjadi pemrasaran/narasumber pada
seminar atau loka karya ilmiah, bukti fisik: (1)
surat keterangan, (2) makalah prasaran, nilai
0,2
Menjadi pemrasaran/nara sumber pada
kolokium atau diskusi ilmiah, bukti fisik: (1)
surat keterangan, (2) makalah prasaran, nilai
0,2
publikasi ilmiah(2)2. Melaksanakan publikasi ilmiah hasil
penelitian atau gagasan ilmiah pada bid pend formal:
Membuat KTI laporan hasil penelitian diterbitkan/dipublikasikan bentuk buku ber ISBN dan diedarkan nasional atau lulus penilaian BSNP, bukti fisik buku, nilai 4
Membuat KTI laporan hasil penelitian diterbitkan/dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional yang terakreditasi, bukti fisik KTI dlm majalah/jurnal, nilai 3
Publikasi ilmiah 2Membuat KTI laporan hasil penelitian
diterbitkan/dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat provinsi ,bukti fisik KTI dlm majalah/jurnal, nilai 2
Membuat KTI laporan hasil penelitian diterbitkan/dipublikasikan dalam
majalah/jurnal ilmiah tingkat kabupaten/kota ,bukti fisik KTI dlm majalah/jurnal, nilai 1
Publikasi IlmiahLanjutan 3Membuat KTI laporan hasil penelitian
diseminarkan di sekolahnya, disimpan di
perpustakaan, bukti fisik laporan , nilai
4
Membuat makalah tinjauan ilmiah di bid
pend formal dan pembel pada satuan
pend disimpan di perpustakaan, bukti
fisik makalah, nilai 2
Publikasi Ilmiah 4Membuat tulisan ilmiah populer :Membuat artikel ilmiah populer di
muat di media masa tingkat nasional, nilai 2
Membuat artikel ilmiah populer di muat di media masa tingkat propinsi (koran daerah), nilai 1,5
Punlikasi Ilmiah 5Membuat tulisan ilmiah populer :Membuat artikel ilmiah populer di muat
di jurnal tingkat nasional yang terakreditasi nilai 2
Membuat artikel ilmiah populer di muat di jurnal tingkat nasional yang tidak terakreditasi (tingkat provinsi) nilai 1,5
Membuat artikel ilmiah populer di muat di jurnal tingkat lokal (kab/kota/sekolah , nilai 1
Publikasi ilmiah (3) Melaks publikasi buku teks pelajaran, buku
pengayaan dan pedoman guru, Bukti Fisik Buku
1.Membuat buku pelajaran: (lolos oleh BSNP nilai 6), dicetak penerbit yang ber ISBN nilai 3, dicetak oleh penerbit yg belum ber ISBN nilai 1
Publikasi ilmiah 2.Membuat modul/diktat pembelajaran per
semesterDigunakan dan disahkan dinas pend
Provinsi nilai 1,5Digunakan dan disahkan dinas pend
Kab/kota nilai 1Digunakan di tk sekolah dan disahkan
kasek nilai 0,5
Publikasi ilmiah
3.Membuat buku dlm bid pendidikanDicetak penerbit dan ber ISBN nilai 3Dicetak penerbit dan belum ber ISBN
nilai 1,5
Publikasi ilmiah lanjutan-34.Membuat karya hasil terjemahan yang
dinyatakan kepala sekolah nilai 15.Membuat buku pedoman guru nilai 1,5
3.KARYA INOVATIF
Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi, atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan IPTEKS.
83
Melaksanakan karya inovatif1. Menemukan teknologi tepat gunaKategori komplek nilai 4Kategori sederhana nilai 22. Menemukan/menciptakan karya seniKategori komplek nilai 4Kategori sederhana nilai 2
Melaksanakan karya inovatif-23.Membuat/modifikasi alat
pelajaran/peraga/ praktikum; Membuat alat pelajaran a.Kategori komplek nilai 2 b.Kategori sederhana nilai 1
4.Membuat alat peraga a.Kategori komplek nilai 2 b.Kategori sederhana nilai 1
Membuat alat praktikum Kategori komplek nilai 4 Kategori sederhana nilai 2
Karya Sains/Teknologi
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer
Program aplikasi komputer Alat/mesin yang bermanfaat untuk pendidikan/masyarakat
86
Karya Seni
LAPORAN TENTANG CARA PENCIPTAAN DAN PUBLIKASI DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Karya sastra (contoh: buku kumpulan puisi, kumpulan cerpen, novel, naskah drama yang telah diterbitkan)
Seni rupa (contoh: lukisan, patung, ukiran dan sejenisnya yang telah dipamerkan)
Seni kriya (contoh: barang keramik/tembika, barang souvenir dan sejensinya yang telah dipamerkan)
87
Karya Seni …(Lanjutan)
seni desain (contoh: billboard, taman, busana, dan sejenisnya yang telah dipamerkan)
seni pertunjukan (contoh: seni musik yang telah direkam, seni tari dan teater/drama yang telah dipertunjukkan)
88
Karya Sains …(Lanjutan)
Bahan hasil penemuan baru atau hasil modifikasi
Konstruksi dengan bahan tertentu Hasil eksperimen/percobaan sains/
teknologi Hasil pengembangan metodologi
pembelajaran
89
Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal dan sejenisnya
Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal dan sejenisnya
Tingkat nasional nilai 1Tingkat propinsi nilai 1
Alat Pelajaran
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif, proyektor sederhana dan sejenisnya)
Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat bantu senam dan sejenisnya)
Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig), alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power suply dan sejenisnya)
Alat lain yang membantu kelancaran proses pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah.
91
Alat Peraga LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Poster/gambar untuk pelajaranAlat permainan pendidikanModel benda/barang atau alat tertentu
Benda potongan (cutaway object)Film/video pelajaranGambar animasi komputer
92
Alat Praktikum
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi)
Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil dlll
Alat praktikum bahasa, ilmu sosial, humaniora dan lainnya.
93
JABATAN FUNGSIONAL GURUPERMENPAN NO. 16 TAHUN 2009
• GOL. IV/d• GOL. IV/e
94
Kewajiban Angka Kredit PKB
III/a ke III/b PD = 3 + PI/KI = 0III/b ke III/c PD = 3 + PI/KI = 4 bebas pada jenis
III/c ke III/d PD = 3 + PI/KI = 6 KI dan PIIII/d ke IV/a PD = 4 + PI/KI = 8 minimal 1 lap hsl
penIV/a ke IV/b PD = 4 + PI/KI = 12 min 1 lap hsl pen
+ 1 artIV/b ke IV/c PD = 4 + PI/KI = 12 jurnl ISSN
IV/c ke IV/d PD = 5 + PI/KI = 14 sda + 1 buku pelj/buku IV/d ke IV/e PD = 5 + PI/KI = 20 pendd ISBN
95
96
1.Jumlah publikasi yang berbentuk diktat, karya terjemahan, atau tulisan ilmiah populer paling banyak 3 (tiga) buah. Buku pedoman guru paling banyak 1 (satu) buah. 2.Untuk penulisan laporan penelitian maksimal 2 laporan per tahun. 3. Untuk karya inovatif maksimal 50% dari angka kredit yang dibutuhkan.
UNTUK KENAIKAN PANGKAT/GOLONGAN MULAI III/D KE ATAS:
GURU MADYAGOL. IVA - IVC,
GURU MUDAGOL. IIIC - IIID
GURU PERTAMA GOL. IIIA - IIIB
GURU UTAMAGOL. IVD - IVE
KHUSUS:IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak perlu Karya
Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai dari IIIB. Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari IVC ke IVD diharuskan Presentasi Ilmiah
ANGKA KREDIT YANG DIPERLUKAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIR
PENGEMBANGAN DIRI
KARYA ILMIAH dan/atau INOVATIF
PENILAIAN KINERJA
Ijazah tidak sesuai, tanda jasa, dsb
UNSUR UTAMA(Minimum 90%)
PKB
UNSUR PENUNJANG(Maximum 10%)
97
PROSES PERHITUNGAN PEROLEHAN ANGKA KREDIT
ANGKA
KREDIT
PAKET
PK
G
SKOR PKG
SEBUTAN
ANGKA KREDIT PAKET
TERBOBOT
ANGKA KREDIT
PKB
ANGKA KREDIT PENUNJ
AG
ANGKA KREDIT
KENAIKAN PANGKAT
+ +
ANGKA
KREDIT
KES.
98
99
MEKANISME PKB
PKB
Tahapan Pelaksanaan PKB
100
SYARAT KTI AGAR DITERIMA SEBAGAI KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI (MEMPEROLEH ANGKA KREDIT)
A – asli, bukan hasil menjiplak
P – perlu, atau bermanfaat
I – ilmiah, berdasarkan keilmuan
K – konsisten, sesuai bidang tugas
101
Peran Individu dalam Pelaksanaan PKB
Koordinator PKB di Sekolah: (mengumpulkan hasil evaluasi diri, membuat rekomendasi kepada kepala sekolah, menetapkan kebutuhan PKB guru di sekolah, berkoordinasi dengan KKG/MGMP/MGBK, berkoordinasi dengan koordinator PKB kab/Kota, bersama koordinator PKB kab/Kota melakukan evaluasi tahunan)
Koordinator PKB Kabupaten/Kota: (menerima rincian kebutuhan PKB yang belum terpenuhi di sekolah, berkoordinasi untuk menentukan kebutuhan PKB bagi semua sekolah, menyusun dan melaksanakan PKB tingkat Kab/Kota, berkoordinasi dengan penyedia jasa pelatihan, melakukan evaluasi tahunan berkoordinasi dengan koordinator PKB sekolah 102