SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN … · sistem pendukung pengambilan keputusan pemilihan...

SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN

MOBIL BEKAS

BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE

MULTI ATTRIBUTE UTILITY THEORY (MAUT)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh :

Petra Nugra Sukaria

135314011

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

i

SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN

MOBIL BEKAS

BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE

MULTI ATTRIBUTE UTILITY THEORY (MAUT)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh :

Petra Nugra Sukaria

135314011

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017


ii

WEB BASED DECISION SUPPORT SYSTEM

TO CHOOSE USED CAR USING MULTI ATTRIBUTE UTILITY

THEORY(MAUT) METHOD

THESIS

Presented as Patrial Fulfillment of the Requirements

to Obtain Sarjana Komputer Degree

in Informatics Engineering Study Program

By :

Petra Nugra Sukaria

135314011

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

INFORMATICS ENGINEERING DEPARTMENT

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2017


iii


iv


v

HALAMAN MOTTO

“THE WAY TO GET STARTED IS TO QUIT TALKING AND BEGIN

DOING”

-WALT DISNEY


vi


vii


viii

ABSTRAK

Mobil bekas merupakan mobil yang sudah pernah digunakan sehingga

terdapat beberapa faktor yang menjadi bahan pertimbangan dari beberapa pembeli

dalam memilih mobil bekas. Pembeli pun harus lebih berhati-hati dalam memilih

mobil bekas sehingga sesuai dengan krtieria yang dibutuhkan. Ada beberapa faktor

seperti ketersediaan fitur interior,ketersediaan fitur eksterior, harga, dan jarak

tempuh mobil yang menjadi unsur-unsur penting dalam pemilihan mobil bekas.

Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan yang baik sangat diperlukan guna

mencegah kesalahan dalam pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pembeli

mobil bekas.

Skripsi ini dibuat untuk memberikan rekomendasi kepada calon pembeli

mobil bekas dalam memilih mobil bekas dengan pertimbangan harga,harga jual

kembali,pajak, ketersediaan fitur eksterior, ketersediaan fitur interior, jarak tempuh,

kapasitas tangki, kapasitas silinder, kapasitas penumpang, konsumsi BBM, dan

tahun pembuatan. Kriteria tersebut menjadi pertimbangan untuk membeli mobil

bekas sehingga calon pembeli bisa mendapatkan mobil bekas yang baik. Sistem

pendukung pengambilan keputusan yang dibangun adalah berbasis web dan

menggunakan bahasa pemrograman PHP. Metode yang digunakan untuk

membantu memberikan rekomendasi mobil bekas kepada calon pembeli adalah

Multi Attribute Utility Theory (MAUT).

Proses pengujian yang dilakukan adalah dengan mencocokkan hasil

perhitungan secara manual dengan sistem yang dibuat. Selain itu pengujian juga

dilakukan terhadap 20 responden calon pembeli mobil bekas untuk menunjukkan

bahwa sistem mempunyai manfaat (perceived of usefulness) dan mudah untuk

digunakan (perceived ease of use) oleh calon pembeli mobil bekas.

Kata kunci : SPPK,mobil bekas,metode MAUT


ix

ABSTRACT

Used car is a car that has been used so that there are several factors that

make some consideration of some buyers in choosing a used car. Buyers must be

more careful in choosing a used car so that it fits the required criteria. There are

several factors such as interior conditions, exterior conditions, prices, and mileage

of cars that become important elements in the selection of used cars. Good Decision

Support System are required to prevent errors in decision making by used car

buyers.

This thesis is made to provide recommendations to used car buyers in

choosing a used car with consideration of price, car resale price, tax, availability of

exterior features, availability of interior features, mileage, fuel capacity, cylinder

capacity, passenger capacity,fuel comsumption, and year of manufacture. These

criteria are considered to buy used cars so that used car buyers can get a good used

car. The decision support system is built web-based and uses PHP programming

language. The method used to help give used car recommendations to used car

buyers is Multi Attribute Utility Theory (MAUT).

The testing process is done by matching the results of calculations

manually with the system built. In addition, tests were also conducted on 20

respondents of used car buyers to show that the system has advantage (perceived of

usefulness) and is easy to be used (perceived ease of use) by used car buyers.

Keywords : DSS,used car, MAUT method


x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas berkat dan karunia yang telah

diberikan kepada penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini.

skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana

Komputer sekaligus sebagai syarat akademik jurusan Teknik Informatika

Universitas Sanata Dharma.

Penelitian ini berjalan dengan lancar dari awal hingga akhir berkat dukungan doa,

semangat dan motivasi yang diberikan oleh banyak pihak. Untuk itu, penulis ingin

mengucapkan terimakasih kepada :

1. Kedua orang tua terkasih , Bapak Huden Sukaria dan Ibu Ani Liana, untuk

setiap doa, kasih sayang, perhatian serta dukungan yang selalu diberikan.

2. Adik dan kakak terkasih, Yemima Ria Amiani dan Christine Andreyini yang

selalu mendukung saya selama pengerjaan skripsi ini.

3. Ibu Prima Rosa S.Si.,M.Sc. selaku dosen pembimbing yang telah

membimbing saya dengan sabar serta memberikan saran yang baik dan

selalu memberikan tanggapan positif terhadap ide yang saya berikan.

4. Bapak Puspanigtyas Sanjoyo Adi, S.T.,M.T. selaku dosen pembimbing

akademik.

5. Sudi Mungkasi, S.Si. ,M.Math.Sc., Ph.D selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Sanata Dharma.

6. Dr. Anastasia Rita selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika

Universitas Sanata Dharma.

7. Teman-teman Teknik Informatika angkatan 2013 yang memberikan

semangat dan dukungan selama menjalani masa perkuliahan.

8. Pihak-pihak yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan tugas akhir

yang tidak dapat disebutkan satu per satu


xi


xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

HALAMAN JUDUL INGGRIS ........................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................. iii

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iv

HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .............................................................. vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN .................................................. vii

ABSTRAK .......................................................................................................... viii

ABSTRACT ........................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ........................................................................................... x

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xxi

DAFTAR TABEL.............................................................................................. xxv

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ...................................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah ................................................................................. 2

1.3. Tujuan .................................................................................................... 2

1.4. Batasan Masalah ................................................................................... 2

1.5. Manfaat Penelitian ................................................................................ 3

1.6. Sistematika Penulisan ........................................................................... 4

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 6

2.1. Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan (SPPK) ........................ 6

2.1.1. Definisi SPPK .................................................................................. 6

2.1.2. Tahapan SPPK ................................................................................ 6


xiii

2.1.3. Tujuan SPPK ................................................................................... 6

2.1.4. Struktur Keputusan ........................................................................ 8

2.1.5. Karakteristik Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan ....... 9

2.1.6. Arsitektur Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan ........... 10

2.1.7. Langkah – langkah Pemodelan dalam Sistem Pendukung

Pengambilan Keputusan ............................................................................. 11

2.2. Metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT) ................................ 12

2.2.1. Definisi Metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT) ............ 12

2.2.2. Fungsi Model ................................................................................. 13

2.2.3. Langkah Penyelesaian Metode MAUT ....................................... 14

2.3. Pemrograman PHP ............................................................................. 15

2.3.1. Kelebihan dan Kelemahan PHP .................................................. 15

2.3.1.1. Kelebihan PHP ....................................................................... 15

2.3.1.2. Kelemahan PHP ..................................................................... 16

2.4. MySQL ................................................................................................. 16

2.4.1. Kelebihan dan Kelemahan MySQL ............................................ 17

2.4.1.1. Kelebihan MySQL ................................................................. 17

2.4.1.2. Kelemahan MySQL ............................................................... 17

2.5. Mobil..................................................................................................... 17

BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 20

3.1. Framework for Application System Thinking (FAST).................... 20

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ................................... 23

4.1. Analisis Sistem ..................................................................................... 23

4.1.1. Gambaran Umum Sistem Lama .................................................. 23

4.1.2. Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition) ................................ 23


xiv

4.1.2.1. Perumusan Masalah .............................................................. 23

4.1.2.2. Pernyataan Masalah .............................................................. 25

4.2. Analisa Masalah (Problem Analysis).................................................. 26

4.2.1. Analisa Sebab Akibat (Cause-Effect Analysis) ........................... 26

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Baru ................................................... 27

4.3. Analisa Kebutuhan (Requirement Analysis)...................................... 28

4.3.1. Kebutuhan Fungsional dan Non-Fungsional .............................. 28

4.3.2. Kebutuhan Pengguna ................................................................... 29

4.3.3. Use Case Diagram ......................................................................... 30

4.3.3.1. Use Case Administrator ........................................................ 31

4.3.3.1.1. Use Case Kelola Data Admin........................................... 32

4.3.3.1.2. Use Case Kelola Data Merk ............................................. 32

4.3.3.1.3. Use Case Kelola Data Jenis .............................................. 33

4.3.3.1.4. Use Case Kelola Data Mobil ............................................ 33

4.3.3.2. Use Case Pengguna Umum ................................................... 34

4.3.3.2.1. Use Case Cari Rekomendasi Pemilihan Mobil .............. 34

4.3.4. Ringkasan Use Case ...................................................................... 35

4.3.4.1. Ringkasan Use Case Administrator ..................................... 35

4.3.4.2. Ringkasan Use Case Pengguna Umum ................................ 37

4.4. Desain Logikal (Logical Design) ........................................................ 40

4.4.1. Desain Proses ................................................................................. 40

4.4.1.1. Diagram Berjenjang (Decomposition Diagram) ................. 40

4.4.1.2. Diagram Konteks (Context Diagram) ................................... 41

4.4.1.3. Diagram Alir Data (DAD) ..................................................... 42

4.4.1.3.1. DAD Level 1 ...................................................................... 42


xv

4.4.1.3.2. DAD Level 2 Proses 1 ....................................................... 43

4.4.1.3.3. DAD Level 2 Proses 2 ....................................................... 44

4.4.1.3.4. DAD Level 3 Proses 1.2 .................................................... 45

4.4.1.3.5. DAD Level 3 Proses 1.3 .................................................... 45

4.4.1.3.6. DAD Level 3 Proses 1.4 .................................................... 46

4.4.1.3.7. DAD Level 3 Proses 1.5 .................................................... 46

4.4.1.3.8. DAD Level 3 Proses 2.3 .................................................... 47

4.4.2. Desain Manajemen Data............................................................... 48

4.4.2.1. Desain Konseptual ................................................................. 48

4.4.2.2. Desain Logikal ........................................................................ 49

4.4.2.3. Normalisasi Database ............................................................. 50

4.4.2.4. Desain Fisikal ......................................................................... 50

4.4.2.4.1. Tabel Admin...................................................................... 50

4.4.2.4.2. Tabel Cart ......................................................................... 50

4.4.2.4.3. Tabel Hasil_Maut ............................................................. 51

4.4.2.4.4. Tabel Kriteria ................................................................... 51

4.4.2.4.5. Tabel Merk ........................................................................ 51

4.4.2.4.6. Tabel Mobil ....................................................................... 51

4.4.2.4.7. Tabel Standar_Kualitatif ................................................. 52

4.4.2.4.8. Tabel Jenis ......................................................................... 53

4.4.3. Desain Manajemen Model ............................................................ 53

4.4.3.1. Kriteria dan Tujuan .............................................................. 53

4.4.3.2. Standar Penilaian Kriteria .................................................... 55

4.4.3.3. Proses Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan .......... 58

4.4.3.3.1. Proses Pemilihan Keputusan ............................................... 58


xvi

4.4.3.3.2. Proses Perhitungan ............................................................... 60

4.4.3.3.3. Proses Penyusunan Rangking ............................................. 61

4.4.3.3.4. Contoh Perhitungan Manual Proses Pengambilan

Keputusan ................................................................................................ 62

4.5. Analisis Keputusan (Decision Analysis) ............................................ 68

4.6. Desain Fisikal (Physical Design) ........................................................ 69

4.6.1. Desain Manajemen Dialog ............................................................ 69

4.6.1.1. Manajemen Dialog Pengguna Umum .................................. 69

4.6.1.1.1. Halaman Beranda Pengguna Umum .............................. 69

4.6.1.1.2. Halaman Filter Merk ....................................................... 69

4.6.1.1.3. Halaman Filter Jenis Mobil ............................................. 70

4.6.1.1.4. Halaman Filter Transmisi ............................................... 70

4.6.1.1.5. Halaman Filter Harga ...................................................... 71

4.6.1.1.6. Halaman Filter Jarak Tempuh ....................................... 71

4.6.1.1.7. Halaman Filter Tangki..................................................... 72

4.6.1.1.8. Halaman Filter Silinder Mesin ........................................ 72

4.6.1.1.9. Halaman Filter Penumpang ............................................ 73

4.6.1.1.10. Halaman Filter Tahun ................................................... 73

4.6.1.1.11. Halaman Pencarian Lebih Spesifik .............................. 74

4.6.1.1.12. Halaman Filter Berdasarkan Pencarian Lebih Spesifik

75

4.6.1.1.13. Halaman Cari Mobil ...................................................... 75

4.6.1.1.14. Halaman Spesifikasi Mobil ............................................ 76

4.6.1.1.15. Halaman Pilihan Mobil .................................................. 76

4.6.1.1.16. Halaman Pembobotan .................................................... 77


xvii

4.6.1.1.17. Halaman Rekomendasi Mobil ....................................... 78

4.6.1.2. Manajemen Dialog Administrator ....................................... 79

4.6.1.2.1. Halaman Login ................................................................. 79

4.6.1.2.2. Halaman Beranda Admin ................................................ 79

4.6.1.2.3. Halaman Data Admin ...................................................... 80

4.6.1.2.4. Halaman Tambah Admin ................................................ 80

4.6.1.2.5. Halaman Edit Admin ....................................................... 81

4.6.1.2.6. Halaman Data Merk......................................................... 81

4.6.1.2.7. Halaman Tambah Merk .................................................. 82

4.6.1.2.8. Halaman Edit Merk ......................................................... 82

4.6.1.2.9. Halaman Data Jenis ......................................................... 83

4.6.1.2.10. Halaman Tambah Jenis ................................................. 83

4.6.1.2.11. Halaman Edit Jenis ........................................................ 84

4.6.1.2.12. Halaman Data Mobil ...................................................... 84

4.6.1.2.13. Halaman Tambah Mobil ................................................ 85

4.6.1.2.14. Halaman Edit Mobil ....................................................... 86

4.6.1.2.15. Halaman Ubah Password............................................... 87

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM .................................................................. 88

5.1. Konstruksi (Construction) ................................................................. 88

5.1.1. Kebutuhan Perancangan Sistem .................................................. 88

5.1.1.1. Hardware ................................................................................. 88

5.1.1.2. Software ................................................................................... 88

5.1.2. Implementasi Manajemen Data ................................................... 88

5.1.2.1. Tabel Admin ........................................................................... 89

5.1.2.2. Tabel Cart ............................................................................... 89


xviii

5.1.2.3. Tabel Hasil_Maut .................................................................. 90

5.1.2.4. Tabel Merk ............................................................................. 91

5.1.2.5. Tabel Mobil ............................................................................ 91

5.1.2.6. Tabel Standar ......................................................................... 93

5.1.2.7. Tabel Jenis .............................................................................. 94

5.1.3. Implementasi Manajemen Dialog ................................................ 95

5.1.3.1. Manajemen Dialog Pengguna Umum .................................. 95

5.1.3.1.1. Halaman Beranda Pengguna Umum .............................. 95

5.1.3.1.2. Halaman Filter Berdasarkan Merk ................................ 96

5.1.3.1.3. Halaman Filter Berdasarkan Jenis Mobil ...................... 97

5.1.3.1.4. Halaman Filter Berdasarkan Transmisi ........................ 98

5.1.3.1.5. Halaman Filter Berdasarkan Harga ............................... 99

5.1.3.1.6. Halaman Filter Berdasarkan Jarak Tempuh .............. 100

5.1.3.1.7. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Tangki ......... 101

5.1.3.1.8. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Silinder Mesin

102

5.1.3.1.9. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Penumpang . 103

5.1.3.1.10. Halaman Filter Berdasarkan Tahun Pembuatan ...... 104

5.1.3.1.11. Halaman Pencarian Lebih Spesifik ............................ 105


106

5.1.3.1.13. Halaman Cari Mobil .................................................... 106

5.1.3.1.14. Halaman Spesifikasi Mobil .......................................... 108

5.1.3.1.15. Halaman Pilihan Mobil ................................................ 109

5.1.3.1.16. Halaman Pembobotan .................................................. 110


xix

5.1.3.1.17. Halaman Rekomendasi Mobil ..................................... 111

............................................................................................................. 111

5.1.3.2. Manajemen Dialog Administrator ..................................... 113

5.1.3.2.1. Halaman Login ............................................................... 113

5.1.3.2.2. Halaman Beranda Admin .............................................. 113

5.1.3.2.3. Halaman Data Admin .................................................... 114

5.1.3.2.4. Halaman Tambah Admin .............................................. 115

5.1.3.2.5. Halaman Edit Admin ..................................................... 115

5.1.3.2.6. Halaman Data Merk....................................................... 116

5.1.3.2.7. Halaman Tambah Merk ................................................ 117

5.1.3.2.8. Halaman Edit Merk ....................................................... 117

5.1.3.2.9. Halaman Data Jenis ....................................................... 118

5.1.3.2.10. Halaman Tambah Jenis ............................................... 119

5.1.3.2.11. Halaman Edit Jenis ...................................................... 119

5.1.3.2.12. Halaman Data Mobil .................................................... 120

5.1.3.2.13. Halaman Tambah Mobil .............................................. 121

5.1.3.2.14. Halaman Edit Mobil ..................................................... 122

5.1.3.2.15. Halaman Ubah Password............................................. 123

5.1.4. Implementasi Manajemen Model .............................................. 123

BAB VI PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL ............................................ 130

6.1. Pengujian (Testing)............................................................................ 130

6.1.1. Pengujian Perhitungan Manual ................................................. 130

6.1.2. Pengujian Pada Pengguna .......................................................... 136

6.1.2.1. Form Kuesioner ................................................................... 136

6.1.2.2. Uji Validitas .......................................................................... 138


xx

6.1.2.2.1. Perceived of Usefulness ................................................... 139

6.1.2.2.2. Perceived Ease of Use...................................................... 140

6.1.2.3. Uji Reliabilitas ...................................................................... 141



6.1.2.4. Pengujian Perceived of Usefulness dan Perceived Ease of Use

143



6.2. Kelebihan Sistem ............................................................................... 159

6.3. Kekurangan Sistem ........................................................................... 159

BAB VII PENUTUP .......................................................................................... 160

7.1. Kesimpulan ........................................................................................ 160

7.2. Saran................................................................................................... 160

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 161

LAMPIRAN ....................................................................................................... 163


xxi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Arsitektur Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan ......... 11

Gambar 4.1. Use Case Diagram ......................................................................... 30

Gambar 4.2. Use Case Administrator ............................................................... 31

Gambar 4.3. Use Case Kelola Data Admin ....................................................... 32

Gambar 4.4. Use Case Kelola Data Merk ......................................................... 32

Gambar 4.5. Use Case Kelola Data Jenis .......................................................... 33

Gambar 4.6. Use Case Kelola Data Mobil ........................................................ 33

Gambar 4.7. Use Case Pengguna Umum .......................................................... 34

Gambar 4.8. Use Case Cari Rekomendasi Pemilihan Mobil .......................... 34

Gambar 4.9. Diagram Berjenjang (Decomposition Diagram) ......................... 40

Gambar 4.10. Diagram Konteks (Context Diagram) ........................................ 41

Gambar 4.11. Diagram Alir Data Level 1 ......................................................... 42

Gambar 4.12. Diagram Alir Data Level 2 Proses 1 .......................................... 43

Gambar 4.13. Diagram Alir Data Level 2 Proses 2 .......................................... 44

Gambar 4.14. Diagram Alir Data Level 3 Proses 1.2 ....................................... 45





Gambar 4.23. Desain Konseptual ...................................................................... 48

Gambar 4.24. Desain Logikal ............................................................................. 49

Gambar 4.25. Proses Pemilihan Keputusan ..................................................... 59

Gambar 4.26. Flowchart Proses Perhitungan ................................................... 60

Gambar 4.27. Flowchart Proses Penyusunan Ranking.................................... 61

Gambar 4.24. Halaman Beranda Pengguna Umum ........................................ 69

Gambar 4.25. Halaman Filter Merk ................................................................. 69

Gambar 4.26. Halaman Filter Jenis Mobil ....................................................... 70

Gambar 4.27. Halaman Filter Transmisi .......................................................... 70

Gambar 4.28. Halaman Filter Harga ................................................................ 71

Gambar 4.29. Halaman Filter Jarak Tempuh.................................................. 71


xxii

Gambar 4.30. Halaman Filter Tangki ............................................................... 72

Gambar 4.31. Halaman Filter Silinder Mesin .................................................. 72

Gambar 4.32. Halaman Filter Penumpang....................................................... 73

Gambar 4.33. Halaman Filter Tahun ................................................................ 73

Gambar 4.34. Halaman Pencarian Lebih Spesifik ........................................... 74

Gambar 4.35. Halaman Pencarian Mobil Berdasarkan Pencarian Lebih

Spesifik ................................................................................................................. 75

Gambar 4.36. Halaman Cari Mobil................................................................... 75

Gambar 4.37. Halaman Spesifikasi Mobil ........................................................ 76

Gambar 4.38. Halaman Pilihan Mobil .............................................................. 76

Gambar 4.39. Halaman Pembobotan ................................................................ 77

Gambar 4.40. Halaman Rekomendasi Mobil ................................................... 78

Gambar 4.41. Halaman Login............................................................................ 79

Gambar 4.42. Halaman Beranda Admin .......................................................... 79

Gambar 4.43. Halaman Data Admin................................................................. 80

Gambar 4.44. Halaman Tambah Admin .......................................................... 80

Gambar 4.45. Halaman Edit Admin ................................................................. 81

Gambar 4.46. Halaman Data Merk ................................................................... 81

Gambar 4.47. Halaman Tambah Merk............................................................. 82

Gambar 4.48. Halaman Edit Merk .................................................................... 82

Gambar 4.49. Halaman Data Jenis .................................................................... 83

Gambar 4.50. Halaman Tambah Jenis ............................................................. 83

Gambar 4.51. Halaman Edit Jenis..................................................................... 84

Gambar 4.52. Halaman Data Mobil .................................................................. 84

Gambar 4.53. Halaman Tambah Mobil ............................................................ 85

Gambar 4.54. Halaman Edit Mobil ................................................................... 86

Gambar 4.55. Halaman Ubah Password ........................................................... 87

Gambar 5.1. Halaman Beranda Pengguna Umum .......................................... 95

Gambar 5.2. Halaman Filter Berdasarkan Merk ............................................ 96

Gambar 5.3. Halaman Filter Berdasarkan Jenis Mobil .................................. 97

Gambar 5.4. Halaman Filter Berdasarkan Transmisi .................................... 98


xxiii

Gambar 5.5. Halaman Filter Berdasarkan Harga ........................................... 99

Gambar 5.6. Halaman Filter Berdasarkan Jarak Tempuh .......................... 100

Gambar 5.7. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Tangki ...................... 101

Gambar 5.8. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Silinder Mesin ......... 102

Gambar 5.9. Menu Filter Berdasarkan Kapasitas Penumpang ................... 103

Gambar 5.10. Halaman Filter Berdasarkan Tahun Pembuatan .................. 104

Gambar 5.11. Halaman Pencarian Lebih Spesifik ......................................... 105

Gambar 5.12. Halaman Filter Berdasarkan Pencarian Lebih Spesifik ....... 106

Gambar 5.13. Halaman Cari Mobil................................................................. 106

Gambar 5.14. Halaman Spesifikasi Mobil ...................................................... 108

Gambar 5.15. Halaman Pilihan Mobil ............................................................ 110

Gambar 5.16. Halaman Pembobotan .............................................................. 110

Gambar 5.17. Halaman Rekomendasi Mobil ................................................. 111

Gambar 5.18. Hasil Cetak Rekomendasi Mobil ............................................. 112

Gambar 5.19. Halaman Login.......................................................................... 113

Gambar 5.20. Halaman Beranda Admin ........................................................ 113

Gambar 5.21. Halaman Data Admin............................................................... 114

Gambar 5.22. Halaman Tambah Admin ........................................................ 115

Gambar 5.23. Halaman Edit Admin ............................................................... 115

Gambar 5.24. Halaman Data Merk ................................................................. 116

Gambar 5.25. Halaman Tambah Merk........................................................... 117

Gambar 5.26. Halaman Edit Merk .................................................................. 117

Gambar 5.27. Halaman Data Jenis .................................................................. 118

Gambar 5.28. Halaman Tambah Jenis ........................................................... 119

Gambar 5.29. Halaman Edit Jenis................................................................... 119

Gambar 5.30. Halaman Data Mobil ................................................................ 120

Gambar 5.31. Halaman Tambah Mobil .......................................................... 121

Gambar 5.32. Halaman Edit Mobil ................................................................. 122

Gambar 5.33. Form Ubah Password ............................................................... 123

Gambar 6.1. Pemilihan Alternatif Menggunakan Sistem ............................. 131

Gambar 6.2. Pemilihan Bobot Menggunakan Sistem .................................... 131


xxiv

Gambar 6.3. Hasil Normalisasi Nilai Kriteria dan Bobot Menggunakan

Sistem ................................................................................................................. 134

Gambar 6.4. Hasil Perhitungan Evaluasi Total Menggunakan Sistem ....... 135

Gambar 6.5. Hasil Perangkingan Nilai Evaluasi Total Menggunakan Sistem

............................................................................................................................. 135

Gambar 6.6. Data Kuesioner Perceived of Usefulness .................................. 139

Gambar 6.7. Data Kuesioner Perceived Ease of Use ...................................... 140

Gambar 6.8. Hasil Uji Reliabilitas Perceived of Usefulness .......................... 142

Gambar 6.9. Hasil Uji Reliabilitas Percieved Ease of Use ............................. 143

Gambar 6.10. Diagram Batang Jawaban Kuisioner Pertanyaan No.1 ........ 145













xxv

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Pernyataan Masalah.......................................................................... 25

Tabel 4.2. Analisis Sebab Akibat ....................................................................... 26

Tabel 4.3. Tabel Analisa Kebutuhan ................................................................. 28

Tabel 4.4. Ringkasan Use Case Admin.............................................................. 35

Tabel 4.5. Ringkasan Use Case Pengguna Umum ............................................ 37

Tabel 4.6. Tabel Admin ...................................................................................... 50

Tabel 4.7. Tabel Cart .......................................................................................... 50

Tabel 4.8. Tabel Hasil_Maut .............................................................................. 51

Tabel 4.9. Tabel Kriteria .................................................................................... 51

Tabel 4.10. Tabel Merk ....................................................................................... 51

Tabel 4.11. Tabel Mobil ...................................................................................... 51

Tabel 4.12. Tabel Standar_Kualitatif ................................................................ 52

Tabel 4.13. Tabel Jenis........................................................................................ 53

Tabel 4.14. Data Standar Penilaian Kriteria .................................................... 55

Tabel 4.15. Detail Ketersediaan Fitur Eksterior .............................................. 56

Tabel 4.16. Nilai Ketersediaan Fitur Eksterior ................................................ 57

Tabel 4.17. Detail Ketersediaan Fitur Interior ................................................. 57

Tabel 4.18. Nilai Ketersediaan Fitur Interior ................................................... 57

Tabel 4.19. Tabel Alternatif ............................................................................... 62

Tabel 4.20. Tabel Nilai Kriteria Dari Setiap Alternatif ................................... 62

Tabel 4.21. Tabel Kriteria dan Bobot................................................................ 63

Tabel 4.22. Hasil Matriks Normalisasi Dari Nilai Kriteria dan Nilai Bobot . 65

Tabel 4.23. Tabel Hasil Evaluasi Total.............................................................. 66

Tabel 4.24. Tabel Hasil Perankingan Evaluasi Total Berdasarkan Nilai

Tertinggi ............................................................................................................... 67

Tabel 4.25. Tabel Matriks Kandidat Solusi ...................................................... 68

Tabel 5.1. Tabel Admin ...................................................................................... 89

Tabel 5.2. Tabel Cart .......................................................................................... 89

Tabel 5.3. Tabel Hasil_Maut .............................................................................. 90

Tabel 5.4. Tabel Merk ......................................................................................... 91


xxvi

Tabel 5.5. Tabel Mobil ........................................................................................ 91

Tabel 5.6. Tabel Standar_Kualitatif .................................................................. 93

Tabel 5.7. Tabel Jenis.......................................................................................... 94

Tabel 6.1. Tabel Perangkingan Evaluasi Total .............................................. 135

Tabel 6.2. Tabel Validitas Kuesioner Perceived of Usefulness ...................... 139

Tabel 6.3. Tabel Validitas Kuesioner Perceived Ease of Use ......................... 140

Tabel 6.4. Tabel Skala Penilaian Likert ........................................................... 143

Tabel 6.5. Kategori Presentase Skor Tanggapan Responden Terhadap

Persentase Skor Aktual..................................................................................... 144


1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kendaraan roda 4 (mobil) adalah alat transportasi yang dianggap mampu

mempermudah hidup manusia. Sejak ditemukannya alat transportasi tersebut, gerak

hidup manusia berubah menjadi lebih mudah dan dinamis. Semakin

berkembangnya zaman semakin banyak pula pilihan mobil yang ditawarkan oleh

produsen mobil. Dengan banyaknya keluaran mobil terbaru ditambah dengan

semakin gencarnya iklan tentang mobil-mobil terbaru, membuat sebagian

konsumen tertarik dan terdorong untuk menukar(menjual) mobilnya dan

menggantinya dengan mobil keluaran terbaru, sehingga hal ini menciptakan mobil

bekas yang masih layak pakai untuk kembali diperjual-belikan kepada konsumen

lainnya. Dealer mobil bekas yang merupakan sarana untuk memperjual-belikan

mobil bekas menjadi salah satu target sasaran konsumen untuk memperjual-belikan

mobilnya. Banyaknya minat dari masyarakat untuk membeli mobil bekas di

Yogyakarta menjadi salah satu alasan penulis untuk melakukan penelitian ini guna

membantu calon pembeli mobil bekas untuk mendapatkan mobil bekas sesuai

dengan kriteria yang dibutuhkan.

Mobil bekas merupakan mobil yang sudah pernah digunakan sehingga

terdapat beberapa faktor yang menjadi bahan pertimbangan dari beberapa calon

pembeli mobil bekas dalam memilih mobil bekas. Calon pembeli mobil bekas pun

harus lebih berhati-hati dalam memilih mobil bekas sehingga calon pembeli mobil

bekas bisa mendapatkan mobil bekas sesuai dengan krtieria yang dibutuhkan. Ada

beberapa faktor seperti ketersediaan fitur interior,ketersediaan fitur eksterior, tahun

pembuatan dan jarak tempuh mobil yang menjadi unsur-unsur penting dalam

pemilihan mobil bekas. Sistem pendukung pengambilan keputusan (SPPK) yang

baik sangat diperlukan guna mencegah kesalahan dalam pengambilan keputusan

yang dilakukan oleh calon pembeli mobil bekas (human error). Dengan adanya

masalah tersebut penulis akan membangun sebuah sistem pendukung pengambilan

keputusan (SPPK) pemilihan mobil bekas dengan menggunakan metode Multi Att-


2

ribute Utility Theory (MAUT) sehingga proses pemilihan mobil bekas lebih efektif

dan efisien serta dapat membantu calon pembeli mobil bekas untuk bisa

mendapatkan mobil bekas sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.

1.2.Rumusan Masalah

Dari latar belakang tersebut , maka rumusan masalah yang dapat

disimpulkan adalah :

1. Bagaimana membangun sebuah SPPK untuk membantu pengguna

dalam memilih mobil bekas sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan ?

2. Apakah sistem pendukung pengambilan keputusan yang telah dibangun

dapat bermanfaat (perceived of usefulness) dan mudah digunakan

(perceived ease of use) oleh calon pembeli mobil bekas dalam memilih

mobil bekas ?

1.3. Tujuan

Dari rumusan masalah di atas , maka tujuan yang akan dihasilkan adalah :

1. Membangun sebuah sistem pendukung pengambilan keputusan dengan

menggunakan metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT) yang

dapat membantu pengguna untuk melakukan proses pemilihan mobil

bekas sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.

2. Membangun sistem pendukung pengambilan keputusan yang memberi

manfaat dan mudah digunakan oleh calon pembeli mobil bekas.

1.4. Batasan Masalah

Berdasarkan perumusan masalah yang telah ditentukan maka batasan

masalah dari sistem yang akan dibuat adalah sebagai berikut :

1. Sistem ini akan dibuat berbasis web dengan menggunakan bahasa

pemrograman PHP dan MySQL.

2. Sistem ini hanya bisa membandingkan mobil bekas.


3

3. Di sini penulis mengambil beberapa kriteria untuk calon pembeli mobil

bekas yang diperoleh dari hasil wawancara kepada responden (calon

pembeli mobil bekas) yang bertempat di Centro Mobil Yogyakarta.

Beberapa kriteria yang diambil yaitu :

- Harga

- Harga Jual Kembali

- Pajak

- Ketersediaan Fitur Eksterior

- Ketersediaan Fitur Interior

- Jarak Tempuh

- Kapasitas Tangki

- Kapasitas Silinder

- Kapasitas Penumpang

- Konsumsi BBM

- Tahun Pembuatan

1.5. Manfaat Penelitian

Manfaat-manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini, yaitu sebagai

berikut :

1. Bagi peneliti, penelitian ini dapat menambah wawasan mengenai proses

pengambil keputusan menggunakan metode Multi Attribute Utility

Theory (MAUT).

2. Bagi pembaca, hasil dari penelitian ini dapat memberikan informasi

secara tertulis sebagai refrensi tentang penggunaan metode Multi

Attribute Utility Theory (MAUT) dalam sistem pendukung pemilihan

mobil bekas sehingga dapat diketahui hasil keputusan yang dihasilkan

lebih baik atau tidak.

3. Bagi pengguna, hasil penelitian ini dapat membantu menghasilkan

keputusan yang lebih cepat dalam proses pemilihan mobil bekas.


4

1.6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan untuk skripsi ini dibagi menjadi beberapa bab, sebagai

berikut :

BAB I. Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah,

tujuan penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II. Landasan Teori

Bab ini berisi penjelasan dan uraian singkat mengenai dasar teori yang

mendukung dan digunakan dalam pengembangan sistem ini dan berisi teori yang

terkait dengan perancangan dan pembangunan sistem.

BAB III. Metodologi Penelitian

Bab ini berisi metodologi penelitian yang dilakukan selama penelitian.

Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode Framework for Application

System Thinking (FAST).

BAB IV. Analisis dan Perancangan Sistem

Bab ini berisi analisis dan perancangan sistem berdasarkan analisis yang

telah dibuat sebelumnya yang meliputi gambaran umum sistem lama, gambaran

umum sistem baru, analisis masalah sebab akibat(cause effect analysis), dan

analisis kebutuhan sistem.

BAB V. Implementasi Sistem

Bab ini berisi rancangan dan implementasi sistem berdasarkan analisis yang

telah dibuat sebelumnya yang meliputi coding program, hasil input dan output

program.

BAB VI. Pengujian dan Analisis Hasil

Pada tahap ini berisi tentang bagaimana tahap pengujian sistem dan analisis

hasil pengujian sistem yang meliputi pengujian perhitungan manual, uji validitas


5

kuesioner,uji reliabilitas kuesioner, pengujian perceived of usefulness dan

perceived ease of use , kelebihan sistem , dan kelemahan sistem

BAB VII. Penutup

Bab ini akan berisi kesimpulan dari hasil penelitan yang dilkukan dan bab

ini juga berisi saran pengembangan sistem yang dibagun.


6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan (SPPK)

Pada bab ini berisi tentang landasan teori yang digunakan dalam

pentlitian ini mencakup pembahasan tentang Sistem Pendukung

Pengambilan Keputusan dan metode Multi Attribute Utility Theory

(MAUT).

2.1.1. Definisi SPPK

Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan dapat didefinisikan

sebagai sebuah sistem yang mampu memberikan kempampuan pemecahan

masalah maupun kemampuan pengkomunikasian untuk masalah dengan

ketersediaan fitur semi terstruktur dan tak terstruktur. Sistem ini digunakan

untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi semi terstruktur dan

situasi yang tidak terstruktur, di mana tak seorangpun tahu secara pasti

bagaimana keputusan seharusnya dibuat (Turban,2001).

2.1.2. Tahapan SPPK

Menurut (Moore dan Chang, 1998) Tahapan SPPK adalah sebagai berikut :

1. Definisi masalah.

2. Pengumpulan data atau elemen informasi yang relevan.

3. Pengolahan data menjadi informasi baik dalam bentuk laporan grafik

maupun tulisan.

4. Menentukan alternatif-alternatif solusi.

2.1.3. Tujuan SPPK

Menurut (Turban, 2005) Tujuan SPPK adalah sebagai berikut :


7

1. Membantu manajer dalam pengambilan keputusan atas masalah semi-

terstruktur.

2. Memberikan dukungan atas pertimbangan manajer bukan untuk

menggantikan fungsi manajer.

3. Meningkatakan efektivitas keputusan yang diambil manajer lebih dari

pada perbaikan efisiensinya.

4. Kecepatan komputasi. Komputer memungkinkan para pengambil

keputusan untuk melakukan banyak komputasi secara cepat dengan

biaya rendah.

5. Peningkatan produktivitas.Membangun satu kelompok pengambil

keputusan, terutama para pakar. Pendukung terkomputerisasi bisa

mengurangi ukuran kelompok dan memungkinkan para anggotanya

untuk berada di berbagai lokasi yang berbeda-beda (menghembat biaya

perjalanan).Selain itu, produktivitas staff pendukung (misalnya analis

keuangan dan hukum) bisa ditingkatkan .Produktivitas juga bisa

ditingkatkan menggunakan peralatan optimalisasi yang menentukan

cara terbaik untuk menjalankan sebuah bisnis.

6. Dukungan kualitas. Komputer bisa meningkatkan kualitas keputusan

yang di buat. Sebagai contoh, semakin banyak data yang di akses, makin

banyak juga alernatif yang bisa di evaluasi. Analisis resiko bisa di

lakukan dengan cepat dan pandangan dari para pakar (beberapa dari

mereka berada di lokasi yang jauh) bisa dikumpulkan dengan cepat dan

dengan biaya yang lebih rendah. Keahlian bahkan bisa di ambil

langsung dari sebuah sistem komputer melalui metode kecerdasan

tiruan. Dengan komputer, para pengambil keputusan bisa melakukan

simulasi yang kompleks, memeriksa banyak scenario yang

memungkinkan, dan menilai berbagai pengaruh secara cepat dan

ekonomis. Semua kapabilitas tersebut mengarah kepada keputusan yang

lebih baik.

7. Berdaya saing. Manajemen dan pemberdayaan sumber daya

perusahaan. Tekanan persaingan menyebabkan tugas pengambilan


8

keputusan menjadi sulit. Persaingan di dasarkan tidak hanya pada harga,

tetapi juga pada kualitas, kecepatan, kustomasi produk, dan dukungan

pelanggan. Organisasi harus mampu secara sering dan cepat mengubah

mode operasi, merekayasa ulang proses dan struktur, memberdayakan

karyawan, serta berinovasi. Teknologi pengambilan keputusan bisa

menciptakan pemberdayaan yang signifikan dengan cara

memperbolehkan seseorang untuk membuat keputusan yang baik secara

cepat, bahkan jika mereka memiliki pengetahuan yang kurang.

8. Mengatasi keterbatasan kognitif dalam pemrosesan dan penyimpanan.

2.1.4. Struktur Keputusan

Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan dapat menyelesaikan masalah

dilihat dari keterstrukturannya dibagi menjadi :

1. Keputusan Terstruktur (structured decision)

Keputusan terstruktur adalah keputusan yang dilakukan secara berulang-

ulang dan bersifat rutin. Prosedur pengambilan keputusan sangatlah jelas.

Keputusan tersebut terutama dilakukan pada manajemen tingkat bawah

2. Keputusan Semiterstruktur (semistructured decision)

Keputusan semiterstruktur adalah keputusan yang memiliki dua sifat.

Sebagian keputusan bisa ditangani oleh komputer dan yang lain tetap harus

dilakukan oleh pengambil keputusan.Prosedur dalam pengambilan keputusan

tersebut secara garis besar sudah ada, tetapi ada beberapa hal yang masih

memerlukan kebijakan dari pengambil keputusan. Biasanya keputusan seperti

ini diambil oleh manajer level menengah dalam suatu organisasi.

3. Keputusan Tak Terstruktur (unstructured decision)

Keputusan tak terstruktur adalah keputusan yang penangannya rumit karena

tidak terjadi berulang-ulang atau tidak selalu terjadi. Keputusan tersebut

menuntut pengalaman dan berbagai seumber yang bersifat eksternal. Keputusan


9

tersebut umumnya terjadi pada manajemen tingkat atas.

2.1.5. Karakteristik Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

Menurut (Suryadi, 2000) terdapat sepuluh karakteristik dasar

SPPK yang efektif , yaitu :

1. Mendukung proses pengambilan keputusan, menitik beratkan pada

management by perception.

2. Adanya interface manusia/mesin di mana manusia (user) tetap

mengontrol proses pengambilan keputusan.

3. Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah–

masalah terstruktur, semi terstruktur, dan tidak terstruktur.

4. Menggunakan model – model matematis dan statistik yang sesuai.

5. Memiliki kapabilitas dialog untuk mendapatkan informasi sesuai

dengan kebutuhan model interaktif.

6. Output ditujukan untuk personil organisasi dalam semua tingkatan.

7. Memiliki subsistem – subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa

sehingga dapat berfungsi sebagai satu kesatuan.

8. Membutuhkan struktur data komprehensif yang dapat melayani

kebutuhan informasi seluruh tingkatan manajemen.

9. Pendekatan easy to use. Ciri suatu SPPK yang efektif adalah

kemudahannya untuk digunakan, dan memungkinkan keleluasaan

pemakai untuk memilih atau mengembangkan pendekatan – pendekatan

baru dalam membahas masalah yang dihadapi.

10. Kemampuan sistem beradaptasi dengan cepat, dimana pengambil

keputusan dapat menghadapi masalah–masalah baru, pada saat yang

sama dapat menanganinya dengan cara mengadaptasi sistem terhadap

ketersediaan fitur perubahan yang terjadi


10

2.1.6. Arsitektur Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

Menurut (Turban, 1998) untuk dapat menerapkan sistem pendukung

pengambilan keputusan terdapat empat subsistem yang harus disediakan

yaitu subsistem manajemen data , subsistem manajemen model , subsistem

manajemen pengetahuan dan subsistem antar muka pengguna.

1. Subsistem Manajemen Data

Merupakan subsistem yang menyediakan data bagi sistem. Sumber

data berasal dari data internal dan data eksternal. Subsistem ini termasuk

basisdata, berisi data yang relevan untuk situasi dan diatur oleh perangkat

lunak yang disebut database management system (DBMS).

2. Susbsistem Manajemen Model

Merupakan subsistem yang berfunsi sebagai pengelola berbagai

model. Model harus bersifat fleksibel artinya mampu membantu pengguna

untuk memodifikasi atau menyempurnakan model, seiring dengan

perkembangan pengetahuan. Perangkat lunak ini disebut model base

management sistem (MBMS).

3. Subsistem Manajemen Pengetahuan

Sebagai pendukung sembarang subsistem yang lain atau sebagai

suatu komponen yang bebas. Subsistem ini berisi data item yang diproses

untuk menghasilkan pemahaman, pengalaman, kumpulan pelajaran dan

keahlian.

4. Susbsistem Antar Muka Pengguna

Merupakan fasilitas yang mampu mengintegrasikan system

terpasang dengan pengguna secara interaktif. Melalui sistem dialog ini

sistem diartikulasikan sehingga dapat berkomunikasi dengan sistem yang

dirancang atau pengguna dapat berkomunikasi dengan sistem pendukung


11

pengambilan keputusan dan memerintah sistem pendukung pengambilan

keputusan melalui sistem ini.

Berikut merupakan gambar arsitektur dari sistem pendukung pengambilan

keputusan.

Other computer- based systems

Manager (user)

Data

Management

Model

Management

Dialog

Management

Knowledge

Management

Data : external

and internal

Gambar 2.1. Arsitektur Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

Sumber : (Turban, 2005)

2.1.7. Langkah – langkah Pemodelan dalam Sistem Pendukung

Pengambilan Keputusan

Terdapat 4 macam fase dalam pengambilan keputusan yaitu :

1. Fase Intelegensi

Fase inteligensi dimulai dengan identifikasi terhadap tujuan dan sasaran

organisasional yang berkaitan dengan isu yang terkait dan menentukan

apakah tujuan tersebut telah terpenuhi. Pada fase pertama ini, sesesorang

berusaha menentukan apakah ada suatu masalah, mengidentifikasi gejala –

gejalanya, menentukan keluasannya, dan mendefinisikannya secara

eksplisit.


12

2. Fase Desain

Fase desain meliputi penemuan atau mengembangkan dan menganalisis

tindakan yang mungkin untuk dilakukan. Sebuah model masalah

pengambilan keputusan dibangun, dites, dan divalidasi. Pemodelan meliputi

konseptualisasi masalah dan mengabstraksikan masalah ke dalam bentuk

kuantitatif dan atau kualitatif.

3. Fase Pilihan

Fase pilihan adalah fase di mana dibuat suatu keputusan yang nyata dan

diambil suatu komitmen untuk mengikuti tindakan tertentu. Fase pilihan

meliputi pencarian, evaluasi, dan rekomendasi terhadap suatu solusi yang

tepat untuk model.

4. Fase Implementasi

Fase implementasi meliputi membuat suatu solusi yang direkomendasikan

bisa bekerja.

2.2. Metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT)

2.2.1. Definisi Metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT)

Menurut (Schäfer, 2012) Multi-Attribute Utility Theory (MAUT)

merupakan suatu skema di mana evaluasi akhir ,v(x), dari suatu objek x

didefinisikan sebagai bobot yang dijumlahkan dengan suatu nilai yang

relevan terhadap nilai dimensinya. Ungkapan yang biasa digunakan untuk

menyebutnya adalah nilai utilitas.

MAUT digunakan untuk merubah beberapa kepentingan ke dalam

nilai numerik dengan skala 0-1 dengan 0 mewakili pilihan terburuk dan 1

terbaik hal ini memungkinkan perbandingan langsung beragam ukuran

(Gusdha,dkk. , 2010). Hasil akhirnya adalah urutan peringkat dari evaluasi

alternatif yang menggambarkan pilihan dari para pembuat keputusan.


13

2.2.2. Fungsi Model

Dalam metode MAUT, evaluasi total v(x) dari sebuah objek

didefinisikan sebagai penjumlahan bobot dari tiap-tiap nilai dimensi yang

relevan yang disebut utility (Schäfer, 2012). Evaluasi ini dapat didefinisikan

sebagai :

𝑣(𝑥) = ∑ 𝑤𝑖𝑣𝑖(𝑥)

𝑛

𝑖=1

(2.1.)

Di mana :

𝑣(x) = Evaluasi total alternatif ke-x

𝑤𝑖 = Bobot relatif kriteria ke-i

𝑣𝑖(x) = Hasil evaluasi atribut (kriteria) ke-i untuk alternatif ke-x

𝑖 = indeks untuk menunjukkan kriteria

𝑛 = jumlah kriteria

Fungsi utilitas untuk normalisasi setiap atribut 𝑣𝑖(x) menjadi skala 0-1

(Liu, 2015) disebut sebagai 𝑈(𝑥) yang dinyatakan dengan rumus :

𝑈(𝑥) =𝑥−𝑥𝑖

−

𝑥𝑖+−𝑥𝑖

− (2.2.)

Di mana :

𝑈(𝑥) = Nilai utilitas dari setiap kriteria alternatif ke-x

𝑥 = nilai kriteria dari setiap alternatif ke-x

𝑥𝑖− = Nilai terburuk dari kriteria ke-i di semua alternatif

𝑥𝑖+ = Nilai terbaik dari kriteria ke-i di semua alternatif

Dalam metode MAUT total bobot dari 𝑤𝑖 adalah 1 (Schäfer, 2012) :

∑ 𝑤𝑖 = 1𝑛𝑖=1 (2.3.)


14

Di mana :


𝑖 = indeks untuk menunjukkan kriteria

𝑛 = jumlah kriteria

Jika menggunakan aturan Schäfer maka tingkat kepentingan dari bobot

(Nurjannah,dkk., 2015) adalah yaitu :

1 = Sangat Tidak Penting

2 = Tidak Penting

3 = Cukup Penting

4 = Penting

5 = Sangat Penting

Sehingga untuk menghitung bobot relative setiap kriteria menggunakan

fungsi normalisasi bobot (Nurjannah,dkk., 2015) sebagai berikut :

𝑤𝑖 = 𝑤𝑖′

∑ 𝑤𝑖 ′

(2.4.)

Di mana :


𝑤𝑖′ = Tingkat kepentingan bobot kriteria ke-i

∑𝑤𝑖′ = Jumlah tingkat kepentingan bobot dari setiap kriteria

2.2.3. Langkah Penyelesaian Metode MAUT

Berdasarkan fungsi model yang telah dijelaskan maka langkah-

langkah dalam proses penyelesaian metode MAUT adalah sebagai

berikut :


15

1. Pecah sebuah keputusan ke dalam dimensi yang berbeda.

2. Daftar semua alternatif.

3. Tentukan tingkat kepentingan bobot pada masing-masing kriteria.

4. Hitung nilai utilitas masing-masing alternatif sesuai dengan

kriterianya dengan rumus 𝑈(𝑥) =𝑥−𝑥𝑖

−

𝑥𝑖+−𝑥𝑖

−.

5. Hitung nilai bobot relatif untuk masing-masing kriteria dengan

rumus 𝑤𝑖 = 𝑤𝑖′

∑ 𝑤𝑖′.

6. Kalikan nilai utilitas dengan nilai bobot ternormalisasi untuk

menemukan nilai evaluasi total dari masing-masing alternatif dengan

rumus 𝑣(𝑥) = ∑ 𝑤𝑖𝑣𝑖(𝑥)𝑛𝑖=1 .

2.3. Pemrograman PHP

PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML untuk

membuat halaman web yang dinamis. Maksud dari server- side scripting adalah

sintaks atau perintah-perintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server

tetapi disertakan pada dokumen HTML. Pembuatan web ini merupakan kombinasi

antara sendiri sebagai bahasa pemrogaman dan HTML sebagai pembangun

halaman web. Tetapi tidak seperti ASP yang juga cukup dikenal sebagai server-

side scripting, PHP merupakan software Open Source dan mampu lintas platform.

PHP juga dapat dibangun sebagai modul pada web server Apache dan sebagai

binary yang dapat berjalan sebagai CGI. PHP menawarkan koneksitas yang baik

dengan beberapa basis data, antara lain Oracle, MySQL, mSQL, Sybase, Postgre,

dBase, Velocis, FilePro, dan tak terkecuali semua database ber-interface ODBC.

2.3.1. Kelebihan dan Kelemahan PHP

2.3.1.1. Kelebihan PHP

1. Bisa membuat web menjadi dinamis.

2. PHP bersifat open source yang berarti dapat digunakan oleh siapa

saja secara gratis.


16

3. Program yang dibuat dengan PHP bisa dijalankan oleh semua sistem

operasi karena PHP berjalan secara web base yag artinya semua

sistem operasi bahkan Smartphone yang mempunyai Web Browser

dapat menggunakan program PHP.

4. Aplikasi PHP lebih cepat dibandingkan dengan ASP maupun Java.

5. Mendukung banyak paket database seperti MySQL, Oracle,

PostgreSQL, dan lain-lain.

6. Bahasa pemrograman PHP tidak memerlukan Kompilasi / Compile

dalam penggunaannya.

7. Banyak Web Server yang mendukung PHP seperti Apache,

Lighttpd, IIS dan lain-lain.

8. Pengembangan Aplikasi PHP mudah karena banyak Dokumentasi,

Refrensi , dan Developer yang membantu dalam pengembangannya.

2.3.1.2. Kelemahan PHP

1. PHP tidak mengenal Package.

2. Jika tidak di encoding, maka kode PHP dapat dibaca semua orang

dan untuk encodingnya dibutuhkan tool dari Zend yang mahal sekali

biayanya.

3. PHP memiliki kelemahan keamanan. Jadi Programmer harus jeli

dan berhati-hati dalam melakukan pemrograman & Konfigurasi PHP.

2.4. MySQL

MySQL merupakan sebuah perangkat lunak atau software sistem

manajemen basis data SQL atau DBMS Multithread dan multi user. MySQl

sebenarnya merupakan turunan dari salah satu konsep utama dalam database untuk

pemilihan atau seleksi dan pemasukan data yang memungkinkan pengoperasian

data dikerjakan secara mudah dan otomatis. MySQL diciptakan oleh Michael

"Monty" Widenius pada tahun 1979, seorang programmer komputer asal Swedia

yang mengembangkan sebuah sistem database sederhana yang dinamakan


17

UNIREG yang menggunakan koneksi low-level ISAM database engine dengan

indexing.

2.4.1. Kelebihan dan Kelemahan MySQL

2.4.1.1. Kelebihan MySQL

1. Free atau gratis sehingga MySQL dapat dengan

mudah untuk mendapatkannya.

2. MySQL stabil dan tangguh dalam pengoperasiannya

3. My SQL mempunyai sistem keamanan yang cukup

baik

4. Sangat mendukung transaksi dan mempunyai banyak

dukungan dari komunitas

5. Sangat fleksibel dengan berbagai macam program

6. Perkembangan dari MySQL sangat cepat

2.4.1.2. Kelemahan MySQL

1. Kurang mendukung koneksi bahasa pemrograman

seperti Visual basic atau biasa kita kenal dengan sebutan

VB, Foxpro, Delphi dan lain-lain sebab koneksi ini

menyebabkan field yang dibaca harus sesuai dengan

koneksi dari bahasa pemrograman visual tersebut.

2. Data yang dapat ditangani belum besar dan belum

mendukung widowing function.

2.5. Mobil

Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh mesin. Ciri-ciri mobil

dapat ditandai dengan roda empat atau lebih (selalu genap) dan biasanya

menggunakan bahan bakar minyak seperti bensin atau solar sebagai alat yang

berfungsi untuk menghidupkan mesinnya. Mobil merupakan alat transportasi yang

dapat mempermudah kehidupan sehari-hari manusia. Seiring dengan

perkembangan jaman banyak inovasi jenis mobil baru yang bermucunculan sesuai

dengan kebutuhannya. Jenis-jenis mobil terdapat sebagai berikut :


18

1. Convertible

Convertible merupakan jenis mobil yang atapnya dapat dilipat. Mobil ini bisa

diubah pada bagian atapnya sehingga atap bisa tertutup maupun terbuka.

Model convertible juga dibagi menjadi 2 macam, soft-top dan hard-

convertible. Untuk soft-top sendiri atapnya terbuat dari bahan kanvas,

sedangkan hard-convertible atapnya tetap terbuat dari bahan plastik atau baja.

2. Coupe

Mobil coupe merupakan mobil dengan bentuk yang atapnya cenderung

menurun ke arah belakang. Jenis mobil coupe ini biasanya hanya mempunyai

2 kursi.

3. Hatchback

Mobil yang masuk ke dalam kategori hatchback adalah mobil yang

menyatukan kabin penumpang dengan ruang bagasi. Biasanya mobil

hatchback hadir dengan jumlah 5 pintu, 4 pintu khusus untuk akses

keluar/masuk penumpang, dan 1 pintu khusus untuk memasukkan barang ke

dalam bagasi. Dimensi mobil hatchback termasuk kecil, sehingga kerap kali

mobil ini juga dijuluki sebagai city car.

4. Sedan

Sedan biasa juga disebut dengan mobil saloon. Mobil sedan pada dasarnya

mempunyai kapasitas 5 orang penumpang, 2 di bagian depan, dan 3 di bagian

belakang. Pintu yang ada di mobil ini berjumlah 5 pintu, 4 pintu khusus untuk

akes penumpang, dan 1 pintu khusus untuk memasukkan barang ke bagasi.

Ruang kabin penumpang dengan bagasi juga dipisah.

5. Sport Utility Vehicle (SUV)

Sport Utility Vehicle atau biasa disebut juga dengan SUV merupakan mobil

yang diciptakan untuk bisa melahap medan jalan raya maupun medan off-road.

Mobil ini bisa mengangkut penumpang sekaligus barang bawaan yang


19

jumlahnya cukup banyak, sehingga SUV biasanya mempunyai bentuk bodi

yang cukup lumayan besar. Sistem penggerak mobil SUV biasanya

menggunakan four wheel drive, walaupun juga masih ada beberapa yang

menggunakan penggerak 2 roda.

6. Multi Purpose Vehicle (MPV)

Mobil Multi Purpose Vehicle atau MPV mempunyai dimensi yang lebih besar

dari mobil sedan, namun tetap mempunyai kenyamanan layaknya mobil sedan.

Dengan dimensinya yang besar, mobil MPV sanggup menampung penumpang

hingga mencapai 7 orang.

7. Station Wagon

Station Wagon mempunyai basis yang mirip dengan sedan, namun dimensinya

lebih panjang lagi dari sedan. Hal ini disebabkan karena bagian belakang mobil

ini dipanjangkan sehingga menyambung dengan bagasi. Dengan begitu ruang

kabin penumpang dan ruang bagasi juga menjadi satu.


20

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi uraian tentang metodologi penelitian yang dilakukan dalam

penelitian. Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan SPPK ini

adalah metode Framework for Application System Thinking (FAST).

3.1. Framework for Application System Thinking (FAST)

Menurut (Whitten, 2007), FAST adalah metodologi hipotesis yang

digunakan untuk mendemontrasikan proses pengembangan sistem perwakilan.

Dengan kata lain, FAST adalah kerangka cerdas yang cukup fleksibel untuk

menyediakan tipe-tipe proyek dan strategi yang berbeda.Fase yang digunakan

dalam metode FAST antara lain sebagai berikut :

1. Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition)

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan informasi yang akan diteliti.

Pengumpulan data dilakukan melalui tiga cara, yaitu :

a. Metode observasi, yaitu dengan melakukan pengamatan dan

penelitan secara langsung ke bursa mobil bekas yang ada di

Yogyakarta.

b. Wawancara, yaitu melakukan tanya jawab dengan pihak terkait yang

pekerjaannya berhubungan dengan objek penelitian.

c. Studi literatur, yaitu dengan membaca buku-buku dan jurnal sebagai

bahan refrensi untuk menunjang dalam penyusunan skripsi ini.

Kerangka yang digunakan untuk menganalisis sistem yang berjalan

adalah PIECES Framework.


21

2. Analisis Masalah (Problem Analysis)

Pada tahap ini akan diteliti masalah-masalah yang muncul pada sistem

yang ada sebelumnya. Dalam hal ini yang dihasilkan dari tahapan scope

definition adalah kunci utamanya. Hasil dari tahapan ini adalah

peningkatan performa sistem yang akan memberikan keuntungan dari segi

bisnis perusahaan. Hasil lain dari tahapan ini adalah sebuah laporan yang

menerangkan tentang problems, causes, effects, dan solution benefits.

3. Analisis Kebutuhan (Requirements Analysis)

Pada tahap ini akan dilakukan pengurutan prioritas dari

kebutuhan-kebutuhan bisnis yang ada. Tujuan dari tahapan ini adalah

mengidentifikasi data, proses dan antarmuka yang diinginkan pengguna

dari sistem yang baru. Kebutuhan sistem digambarkan dalam bentuk model

use case.

4. Desain Logis (Logical Design).

Tujuan dari tahapan ini adalah mentransformasikan kebutuhan-

kebutuhan bisnis dari fase requirements analysis kepada sistem model

yang akan dibangun nantinya. Dengan kata lain pada fase ini akan

menjawab pertanyaan-perntanyaan seputar penggunaan teknologi (data,

process, interface) yang menjamin usability, reliability, completeness,

performance dan quality yang akan dibangun di dalam sistem.

5. Analisis Keputusan (Decision Analysis).

Pada tahap ini akan dipertimbangkan beberapa kandidat dari

perangkat lunak dan keras yang nantinya akan dipilih dan dipakai dalam

implementasi sistem sebagai solusi atas problems dan requirements

yang sudah didefinisikan pada tahapan-tahapan sebelumnya.


22

6. Desain Fisikal (Physical Design).

Tujuan dari tahapan ini adalah mentransformasikan kebutuhan bisnis

yang dipresentasikan sebagai logical design menjadi physical design yang

nantinya akan dijadikan sebagai acuan dalam membuat sistem yang akan

dikembangkan. Jika di dalam logical design tergantung kepada berbagai

solusi teknis, maka physical design merepresentasikan solusi teknis yang

lebih spesifik.

7. Konstruksi Dan Pengujian (Construction And Testing).

Setelah membuat physical design, maka akan dimulai untuk

mengkonstruksi dan melakukan tahap uji coba terhadap sistem yang

memenuhi kebutuhan-kebutuhan bisnis dan spesifikasi desain. Basis data,

program aplikasi, dan antarmuka akan mulai dibangun pada tahap ini.

Setelah dilakukan uji coba terhadap keseluruhan sistem, maka sistem siap

untuk diimplementasikan. Uji coba yang dilakukan adalah dengan

membandingkan hasil perhitungan sistem dengan perhitungan secara

manual. Selain itu pengujian juga dilakukan dengan menguji sistem

kepada 20 orang respoden calon pembeli mobil bekas. Setelah dilakukan

pengujian sistem kepada pengguna, pengguna diminta untuk mengisi

kuesioner guna mengetahui apakah sistem yang dibangun dapat

bermanfaat (perceived of usefulness) dan mudah digunakan (perceived

ease of use) oleh calon pembeli mobil bekas.


23

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi uraian tentang perancangan dan implementasi sistem.Langkah-

langkah perangcangan sistem akan dijelaskan lebih detail dalam bab ini.

4.1. Analisis Sistem

4.1.1. Gambaran Umum Sistem Lama

Dalam mencari informasi mengenai mobil bekas yang ingin dibeli

biasanya calon pembeli mobil bekas menggunakan cara manual dengan

melihat iklan di brosur, koran , atau mendatangi langsung dealer mobil

bekas. Sudah ada beberapa website penjualan mobil bekas yang ada di web

namun website tersebut hanya sekedar memberikan informasi mengenai

spesifikasi mobil bekas tersebut sehingga pengguna harus secara manual

untuk membandingkan mobil bekas yang ingin dibelinya. Dengan adanya

masalah tersebut pengguna harus merepotkan diri untuk menghitung secara

manual mobil mana yang spesifikasinya bagus sesuai dengan kebutuhannya.

4.1.2. Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition)

4.1.2.1. Perumusan Masalah

Masalah utama yang harus dihadapi calon pembeli saat membeli

mobil bekas adalah ketika calon pembeli akan memilih mobil bekas

dengan spesifikasi mobil bekas yang diinginkan. Calon pembeli

harus secara manual dengan sumber refrensi yang minim. Dengan

belum adanya sistem yang mampu memberikan rekomendasi mobil

bekas kepada calon pembeli maka banyak kesulitan yang dihadapi

oleh calon pembeli. Untuk itu penulis mencoba untuk menganalisis

sistem lama dan sistem baru yang akan dibangun guna membantu

kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh calon pembeli mobil bekas

menggunakan PIECES framework


24

1. Performance :

- Sistem Lama : Belum adanya sistem yang mampu

membandingkan spesifikasi-spesifikasi mobil bekas satu dengan

yang lain, sehingga calon pembeli mobil bekas harus

menghitung secara manual yang membuat proses pengambilan

keputusan menjadi lebih lama.

- Sistem Baru : Dengan sistem baru calon pembeli dapat

melakukan perhitungan secara terkomputerisasi yang didukung

oleh hasil perhitungan dari metode MAUT. Dibandingkan

dengan yang manual, hasil yang didapat belum tentu akurat

sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh calon pembeli.

2. Information :

- Sistem Lama : Informasi mengenai mobil bekas masih

belum akurat karena brosur atau koran tidak memberikan

spesifikasi yang detail tentang mobil bekas sehingga calon

pembeli harus mengecek secara langsung mobil yang ingin

dibelinya.

- Sistem Baru : Calon pembeli mobil bekas dapat dengan

mudah dan cepat dalam mengakses informasi yang berbasis

web. Calon pembeli dapat menyerap informasi secara akurat

yang terdapat pada sistem baru.

3. Economics :

- Sistem Lama : Beberapa calon pembeli masih

menggunakan media cetak seperti koran atau brosur untuk

mencari mobil bekas.

- Sistem Baru : Dengan sistem baru calon pembeli mobil

bekas tidak perlu membeli koran atau melihat brosur untuk

memilih mobil bekas sehingga dapat menghemat biaya

pencetakan.

4. Control :

- Sistem Lama : Dengan perhitungan manual calon pembeli


25

mobil bekas bisa saja melakukan kesalahan perhitungan saat

melakukan proses pemilihan.

- Sistem Baru : Dengan sistem baru, perhitungan yang

dilakukan sangat akurat karena dibantu dengan sistem yang

terkomputerisasi sehingga tidak akan terjadi kesalahan

perhitungan pada saat proses pemilihan.

5. Eficiency :

- Sistem Lama : Apabila pengambilan keputusan dilakukan

secara manual maka lebih banyak waktu dan biaya yang

dihabiskan. Calon pembeli harus membeli koran ataupun datang

secara langsung ke dealer mobil bekas untuk memilih mobil

bekas.

- Sistem Baru : Dengan adanya sistem baru calon pembeli

tidak perlu membeli koran atau jauh-jauh dating ke dealer mobil

bekas untuk memilih mobil bekas sesuai dengan kriteria yang

dia butuhkan.

6. Service :

- Sistem Lama : Untuk mendapatkan informasi mengenai

mobil bekas membutuhkan waktu yang cukup lama karena calon

pembeli harus menunggu respon dari dealer/pemilik mobil

bekas.

- Sistem Baru : Dengan tampilan yang lebih user friendly

dan informasi yang lengkap mengenai mobil bekas pengguna

dapat lebih paham dalam cara menggunakan sistem ini serta

dapat secara langsung mendapatkan informasi-informasi yang

dibutuhkan dalam memilih mobil bekas.

4.1.2.2. Pernyataan Masalah

Tabel 4.1. Pernyataan Masalah

Pernyataan Masalah Solusi


26

Calon pembeli mobil bekas

kesulitan dalam menentukan

pilihan mobil bekas yang akan

dibeli.

Membangun sebuah sistem yang

dapat memberikan rekomendasi

untuk memilih mobil bekas sesuai

dengan kriteria yang dibutuhkan.

Calon pembeli mobil bekas

kesulitan dalam mendapatkan

informasi mengenai spesifikasi

mobil bekas.

Membangun sebuah sistem

informasi yang dapat memberikan

informasi mengenai spesifikasi

mobil bekas.

4.2. Analisa Masalah (Problem Analysis)

4.2.1. Analisa Sebab Akibat (Cause-Effect Analysis)

Tabel 4.2. Analisis Sebab Akibat

Analisis Penyebab dan Akibat Tujuan Memperbaiki Sistem

Masalah Penyebab dan

Akibat

Tujuan

Sistem

Batasan Sistem

Calon pembeli

mobil bekas

kesulitan

dalam

menentukan

pilihan mobil

bekas yang

akan dibeli.

Sebab : Calon

pembeli

kesulitan ketika

membandingkan

spesifikasi

mobil bekas.

Akibat :

Spesifikasi dan

yang telah dibeli

tidak sesuai

dengan

kebutuhan calon

pembeli.

Memberikan

rekomendasi

kepada calon

pembeli

mobil bekas

sebagai

bahan

pertimbangan

dalam

memilih

mobil bekas

Kriteria yang

digunakan dalam

memilih mobil bekas

adalah jarak

tempuh,kapasitas

penumpang,tahun

pembuatan,kapasitas

silinder mesin,

kapasitas tangki,

konsumsi

BBM,ketersediaan

fitur

exterior,ketersediaan

fitur

interior,pajak,harga


27

jual kembali dan

harga.

Calon pembeli

mobil bekas

kesulitan

dalam

mendapatkan

informasi

mengenai

spesifikasi

mobil bekas.

Sebab : Belum

adanya sistem

yang memberi

informasi secara

lengkap

mengenai mobil

bekas yang ingin

dibelinya.

Akibat : Calon

pembeli mobil

bekas tidak

mendapat

spesifikasi

mobil sesuai

dengan

informasi yang

didapat.

Memberi

kemudahan

kepada calon

pembeli

mobil bekas

untuk

mendapatkan

informasi

mengenai

mobil bekas

yang ingin

dibeli.

Sistem yang dibuat

berbasis web yang

berisi informasi-

informasi yang

lengkap mengenai

mobil bekas yang

dapat memudahkan

pengguna untuk

memilih mobil

bekas.

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Baru

Di dalam sistem yang akan dibuat terdapat 2 pihak yang akan terlibat

yaitu Administrator yang bertugas dalam mengelola sistem yang mencakup

pengolahan data serta pemeliharaan sistem dan Pengguna Umum yaitu

calon pembeli mobil bekas. Untuk mengakses menu Administrator,

Administrator harus login terlebih dahulu menggunakan username dan

password yang sudah terdaftar di dalam sistem. Administrator dapat

mengelola dapat data-data yang digunakan oleh sistem. Administrator dapat

melihat,menambah,mengedit, dan menghapus data di dalam sistem.


28

Pengguna Umum di dalam sistem ini dapat mencari data-data

spesifikasi mobil bekas berdasarkan merk,jenis,transmisi,nama mobil,jarak

tempuh,kapasitas penumpang,tahun pembuatan,kapasitas silinder mesin,

kapasitas tangki, dan harga. Jika Pengguna Umum ingin membandingkan

mobil bekas maka Pengguna Umum dapat memilih mobil bekas yang akan

dibandingkan dan menambahkannya ke dalam cart, setelah itu Pengguna

Umum memilih dan memasukkan bobot pada setiap kriteria. Sistem akan

menghitung kelebihan-kelebihan dari masing-masing mobil bekas yang

telah dipilih. Selanjutnya sistem akan memberikan hasil rekomendasi mobil

bekas yang sesuai dengan bobot pada setiap kriteria yang diberikan oleh

Pengguna Umum. Setelah itu Pengguna Umum dapat mencetak hasil

rekomendasi untuk disimpan dalam format pdf.

Dalam memberikan rekomendasi, sistem yang dibuat menggunakan

metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT). Sistem ini dibangun

berbasis web menggunakan bahasa pemrograman PHP, dan menggunakan

MySQL sebagai basis data.

4.3. Analisa Kebutuhan (Requirement Analysis)

4.3.1. Kebutuhan Fungsional dan Non-Fungsional

Tabel 4.3. Tabel Analisa Kebutuhan

Analisa Kebutuhan

Fungsional Non-Fungsional

1. Administrator dapat

mengelola data yang berada di

dalam sistem.

2. Sistem dapat membandingkan

mobil bekas sesuai dengan

pilihan yang diinputkan oleh

Pengguna Umum.

1. Sistem dapat dijalankan oleh

beberapa web browser di

antaranya Internet Exploler,

Google Chrome , dan Mozilla

Firefox.

2. Sistem memiliki tampilan

(interface) yang mudah

dipahami (user friendly)


29

3. Sistem menyediakan fitur

pencarian mobil yang

memudahkan Pengguna

Umum untuk memilih mobil.

4. Sistem dapat menyediakan

informasi mengenai

spesifikasi mobil bekas secara

jelas.

4.3.2. Kebutuhan Pengguna

Pengguna dari sistem ini adalah calon pembeli mobil

bekas(Pengguna Umum) dan Administrator pengelola sistem.

Administrator dapat mengelola data-data yang diperlukan di dalam sistem

setelah login. Administrator yang telah login dapat mengakses menu

Administrator (backend) yang telah disediakan untuk menambah,mengedit,

dan menghapus data-data yang berada di dalam sistem. Pengguna Umum

hanya dapat memilih, melihat data-data mobil bekas yang berada pada

halaman utama sistem, dan membandingkan mobil bekas satu sama lainnya

sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan (frontend).


30

4.3.3. Use Case Diagram

Login

Logout

Kelola Data Admin

Kelola Data Merk

Kelola Data Jenis

Kelola Data Mobil

<<depends on>>

Administrator

Lihat Spesifikasi Mobil

Cari Rekomendasi Pemilihan Mobil

Bekas

Cari Mobil

Pengguna Umum

Gambar 4.1. Use Case Diagram


31

4.3.3.1. Use Case Administrator

Login

Logout

Kelola Data Admin

Kelola Data Merk

Kelola Data Jenis

Kelola Data Mobil

<<depends on>>

Administrator

Gambar 4.2. Use Case Administrator


32

4.3.3.1.1. Use Case Kelola Data Admin

Lihat Admin

Tambah Admin

Edit Admin

Hapus Admin

Ubah Password

Administrator

Gambar 4.3. Use Case Kelola Data Admin

4.3.3.1.2. Use Case Kelola Data Merk

Lihat Merk

Tambah Merk

Edit Merk

Hapus Merk

Administrator

Gambar 4.4. Use Case Kelola Data Merk


33

4.3.3.1.3. Use Case Kelola Data Jenis

Lihat Jenis

Tambah Jenis

Edit Jenis

Hapus Jenis

Administrator

Gambar 4.5. Use Case Kelola Data Jenis

4.3.3.1.4. Use Case Kelola Data Mobil

Lihat Mobil

Tambah Mobil

Edit Mobil

Hapus Mobil

Administrator

Gambar 4.6. Use Case Kelola Data Mobil


34

4.3.3.2. Use Case Pengguna Umum



Bekas

Cari Mobil

Pengguna Umum

Gambar 4.7. Use Case Pengguna Umum

4.3.3.2.1. Use Case Cari Rekomendasi Pemilihan Mobil

Pilih Mobil Bekas

Hapus Pilihan Mobil Bekas

Hapus Cart

Pilih Bobot dan Kriteria

Lihat Hasil Rekomendasi

Cetak Hasil Rekomendasi

Lihat Pilihan Mobil Bekas

Pengguna Umum

Gambar 4.8. Use Case Cari Rekomendasi Pemilihan Mobil


35

4.3.4. Ringkasan Use Case

4.3.4.1. Ringkasan Use Case Administrator

Tabel 4.4. Ringkasan Use Case Admin

Kode Use Case Deskripsi

UC-01-01 Login Aktor : Administrator

Deskripsi : Aktor memasukkan

username dan password untuk

masuk ke dalam sistem sebagai

Administrator

UC-01-02 Lihat Admin Aktor : Administrator

Deskripsi : Aktor dapat melihat data

Admin yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-03 Tambah Admin Aktor : Administrator

Deskripsi : Aktor dapat

menambahkan data Admin ke dalam

sistem.

UC-01-04 Edit Admin Aktor : Administrator

Deskripsi : Aktor dapat mengedit

data Admin yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-05 Hapus Admin Aktor : Administrator

Deskripsi : Aktor dapat menghapus

data Admin yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-06 Ubah Password Aktor : Administrator

Deskripsi : Aktor dapat mengubah

password Admin berdasarkan

session login.

UC-01-07 Lihat Merk Aktor : Administrator


36


Merk yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-08 Tambah Merk Aktor : Administrator


menambahkan data Merk ke dalam

sistem.

UC-01-09 Edit Merk Aktor : Administrator


data Merk yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-10 Hapus Merk Aktor : Administrator


data Merk yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-11 Lihat Jenis Aktor : Administrator


Jenis yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-12 Tambah Jenis Aktor : Administrator


menambahkan data Jenis ke dalam

sistem.

UC-01-13 Edit Jenis Aktor : Administrator


data Jenis yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-14 Hapus Jenis Aktor : Administrator


37


data Jenis yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-15 Lihat Mobil Aktor : Administrator


Mobil yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-16 Tambah Mobil Aktor : Administrator


data Mobil yang tersimpan di dalam

sistem.

UC-01-17 Edit Mobil Aktor : Administrator



sistem.

UC-01-18 Hapus Mobil Aktor : Administrator



sistem.

4.3.4.2. Ringkasan Use Case Pengguna Umum

Tabel 4.5. Ringkasan Use Case Pengguna Umum

Kode Use Case Deskripsi

UC-25 Lihat Spesifikasi Mobil Aktor : Pengguna Umum


spesifikasi mobil yang ada di dalam

sistem.

UC-26 Cari Mobil Aktor : Pengguna Umum


38

Deskripsi : Aktor dapat mencari

mobil bekas berdasarkan nama

mobil,merk,jenis,transmisi,warna,

harga,jarak tempuh,kapasitas

tangki,kapasitas silinder

mesin,kapasitas

penumpang,konsumsi BBM dan

tahun pembuatan.

UC-27 Pilih Mobil Bekas Aktor : Pengguna Umum

Deskripsi : Aktor dapat memilih

mobil bekas dan menambahkannya

ke dalam cart mobil.

UC-28 Lihat Pilihan Mobil

Bekas

Aktor : Pengguna Umum

Deskripsi : Aktor dapat melihat

pilihan mobil bekas yang sudah

ditambahkan ke dalam cart mobil.

UC-29 Hapus Cart Aktor : Pengguna Umum


cart yang tersimpan di dalam sistem.

UC-30 Pilih Bobot dan Kriteria Aktor : Pengguna Umum

Deskripsi : Aktor dapat memilih

bobot dan kriteria yang disediakan

oleh sistem untuk melakukan

perbadingan pada mobil bekas yang

berada di dalam cart.

UC-31 Lihat Rekomendasi Aktor : Pengguna Umum

Deskripsi : Aktor dapat melihat hasil

rekomendasi mobil bekas dari

perhitungan berdasarkan nilai bobot

yang dibandingkan dengan kriteria.


39

UC-32 Cetak Hasil Rekomendasi Aktor : Pengguna Umum

Deskripsi : Aktor dapat mencetak

hasil rekomendasi mobil bekas dalam

format pdf.


40

4.4. Desain Logikal (Logical Design)

4.4.1. Desain Proses

4.4.1.1. Diagram Berjenjang (Decomposition Diagram)

0

SPPK Pemilihan Mobil Bekas

1

Subsistem Administrator

2

Subsistem Pengguna Umum

1.1

Login

1.2

Kelola Data Admin

1.3

Kelola Data Merk

1.5

Kelola Data Mobil

1.6

Logout

2.2

Cari Mobil

2.1


1.2.1

Lihat Admin

1.2.3

Edit Admin

1.2.4

Hapus Admin

1.2.5

Ubah Password

1.3.1

Lihat Merk

1.3.3

Edit Merk

1.3.4

Hapus Merk

1.5.1

Lihat Mobil

1.5.3

Edit Mobil

1.5.4

Hapus Mobil

1.2.2

Tambah Admin

1.3.2

Tambah Merk

1.5.2

Tambah Mobil

1.4

Kelola Data Jenis

1.4.1

Lihat Jenis

1.4.3

Edit Jenis

1.4.4

Hapus Jenis

1.4.2

Tambah Jenis

2.3


Bekas

2.3.1

Pilih Mobil Bekas

2.3.5

Pilih Bobot dan Kriteria

2.3.6

Lihat Hasil Rekomendasi

2.3.3

Hapus Pilihan Mobil Bekas

2.3.4

Hapus Cart

2.3.7

Cetak Hasil Rekomendasi

2.3.2

Lihat Pilihan Mobil Bekas

Gambar 4.9. Diagram Berjenjang (Decomposition Diagram)


41

4.4.1.2. Diagram Konteks (Context Diagram)

0SPPK Pemilihan Mobil Bekas

Administrator Pengguna UmumData Admin,Data Merk,Data Jenis,Data Mobil,

Data standar_kualitatif

Data Cart, Data Hasil

Data Merk , Data Jenis,Data Mobil, Data Kriteria, Data standar_kualitatif,Data Cart, Data Hasil

Data Admin,Data Merk,Data Jenis,Data Mobil,


Gambar 4.10. Diagram Konteks (Context Diagram)


42

4.4.1.3. Diagram Alir Data (DAD)

4.4.1.3.1. DAD Level 1

Administrator1

SubsistemAdministrator

admin

merk

cart

standar_kualitatif

hasil_maut

mobil

Data Admin

Data Merk


Data Mobil

2SubsistemPengguna

Umum

Pengguna Umum

Data Merk

Data Cart

Data standar_ku

alitatif

Data Hasil

Data Mobil

jenisData Jenis

Data Jenis

Gambar 4.11. Diagram Alir Data Level 1


43

4.4.1.3.2. DAD Level 2 Proses 1

1.1Login

1.2Kelola Data

Admin

1.4Kelola Data Jenis

Administrator

1.6Logout

1.3Kelola Data

Merk

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

admin

merk

jenis

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Admin

Data Admin

1.5Kelola Data

MobilData Mobil mobil

Data Mobil

Data Admin

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Gambar 4.12. Diagram Alir Data Level 2 Proses 1


44

4.4.1.3.3. DAD Level 2 Proses 2

Pengguna Umum

2.1Lihat Spesifikasi

Mobil

2.2Cari Mobil

2.3Cari

RekomendasiMobil

mobil

merk

jenis

Data MobilData Mobil

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

hasil_mautData Hasil Data Hasil

Data Mobil, Data Merk, Data Jenis

Data Mobil

Data Merk

Data Jenis

Data Hasil

Gambar 4.13. Diagram Alir Data Level 2 Proses 2


45

4.4.1.3.4. DAD Level 3 Proses 1.2


1.3.1Lihat Merk

1.3.2Tambah Merk

1.3.3Edit Merk

1.3.4Hapus Merk

Administrator

Data Merk

merk

Data Merk

Data Merk

Data Merk

Data Merk

Data Merk

Data Merk Data Merk

Gambar 4.15. Diagram Alir Data Level 3 Proses 1.3

1.2.1Lihat Admin

1.2.2Tambah Admin

1.2.3Edit Admin

1.2.4Hapus Admin

1.2.5Ubah Password

Administrator

Data Admin

admin

Data Admin

Data Admin

Data Admin

Data Admin

Data Admin

Data Admin Data Admin

Data Admin Data Admin



46


1.4.1Lihat Jenis

1.4.2Tambah Jenis

1.4.3Edit Jenis

1.4.4Hapus Jenis

Administrator

Data Jenis

jenis

Data Jenis

Data Jenis

Data Jenis

Data Jenis

Data Jenis

Data Jenis Data Jenis


1.5.1Lihat Mobil

1.5.2Tambah Mobil

1.5.3Edit Mobil

1.5.4Hapus Mobil

Administrator

Data Mobil

mobil

Data Mobil

Data Mobil

Data Mobil

Data Mobil

Data Mobil

Data Mobil Data Mobil

standar_kualitatif

Data Standar

Data Standar




47


2.3.1Pilih Mobil

Bekas

2.3.3Hapus Pilihan Mobil Bekas

2.3.4Hapus Cart

2.3.5Pilih Bobot dan

Kriteria

2.3.6Lihat Hasil

Rekomendasi

Pengguna Umum

cart

hasil_maut

Data mobil,Data cart

mobilData Mobil

Data Cart

Data cart

Data Cart

Data Cart

Data Hasil

Data hasil_maut Data hasil_maut Data Mobil

2.3.7Cetak Hasil

RekomendasiData hasil_maut

Data hasil_maut

2.3.2Lihat Pil ihan Mobil Bekas

Data Mobil

Data Cart

Data mobil

Data Mobil



48

4.4.2. Desain Manajemen Data

4.4.2.1. Desain Konseptual

mobil

admin

id_mobil

password

nama_lengkap

email

username

jarak_tempuh

nama_mobil

harga

deskripsi_warna

deskripsi_transmisi

checkbox_interior

gambar

alamat

jenis

nama_jenisid_jenis

merk

nama_merkid_merk

cart

id_cart

id_session

waktu

standar kualitatif

nama_standar

skor

id_standar

1

Punya

N

Punya

Punya

N

N

1

N

id_hasil

nilai

deskripsi_nomorpolisi

kapasitas_tangki

kapasitas_silinder

kapasitas_penumpang

konsumsi_bbmtahun_pembuata

n

deskripsi_jenisbbm

catatan_mobil

checkbox_exterior

id_session

PunyaInterior

PunyaEksterior 1

N

1

N

harga_jual_kembali

pajak

Gambar 4.19. Desain Konseptual


49

4.4.2.2. Desain Logikal

mobil

id_mobilPK

id_jenisFK

id_merkFK

nama_mobil

harga

ketersediaanfitur_exteriorFK

jarak_tempuh

deskripsi_warna

deskripsi_nomorpolisi

deskripsi_transmisi

deskripsi_jenisbbm

checkbox_exterior

gambar

merk

id_merkPK

nama merk

ketersediaanfitur_interiorFK

checkbox_interior

catatan_mobil

jenis

id_jenisPK

nama_jenis

hasil_maut

id_hasilPK

nilai

cart

id_cartPK

id_mobilFK

id_session

waktu

id_mobilFK

admin

usernamePK

nama_lengkap

password

email

alamat

standar_kualitatif

id_standarPK

skor

nama_standar

kapasitas_tangki

kapasitas_silinder

kapasitas_penumpang

konsumsi_bbm

tahun_pembuatan

id_cartFK

id_session

harga_jual_kembali

pajak

Gambar 4.20. Desain Logikal


50

4.4.2.3. Normalisasi Database

1. Sudah memenuhi bentuk First Normal Form (1NF) karena pada semua tabel

setiap atribut dari relasi tersebut hanya memiliki nilai tunggal dan tidak ada

pengulangan grup atribut dalam baris.

2. Sudah memenuhi bentuk Second Normal Form (2NF) karena pada semua

tabel setiap atribut bukan kunci sudah bergantung fungsional sepenuhnya

(functional dependency) kepada kunci utama/primary key.

3. Sudah memenuhi bentuk Third Normal Form (3NF) karena pada semua

tabel setiap atribut bukan kunci (non-key) tidak memiliki ketergantungan

fungsional (functional dependency) terhadap atribut bukan kunci lainnya.

4.4.2.4. Desain Fisikal

4.4.2.4.1. Tabel Admin

Tabel 4.6. Tabel Admin

Nama Kolom Tipe Data

username VARCHAR(20)

password VARCHAR(40)

nama_lengkap VARCHAR(100)

email VARCHAR(100)

alamat VARCHAR(100)

4.4.2.4.2. Tabel Cart

Tabel 4.7. Tabel Cart


id_cart INT(5)

id_mobil INT(5)

id_session VARCHAR(100)

waktu TIMESTAMP


51

4.4.2.4.3. Tabel Hasil_Maut

Tabel 4.8. Tabel Hasil_Maut


id_hasil INT(5)

id_mobil INT(5)

id_cart INT(5)


nilai DOUBLE

4.4.2.4.4. Tabel Kriteria

Tabel 4.9. Tabel Kriteria


id_kriteria INT(5)

nama_kriteria VARCHAR(100)

4.4.2.4.5. Tabel Merk

Tabel 4.10. Tabel Merk


id_merk INT(5)

nama_merk VARCHAR(100)

4.4.2.4.6. Tabel Mobil

Tabel 4.11. Tabel Mobil


id_mobil INT(5)

nama_mobil VARCHAR(300)

id_jenis INT(5)

id_merk INT(5)

harga INT(255)


52

harga_jual_kembali INT(255)

pajak INT(255)

ketersediaanfitur_exterior INT(255)

ketersediaanfitur_interior INT(255)

jarak_tempuh INT(255)

kapasitas_tangki INT(255)

kapasitas_silinder INT(255)

kapasitas_penumpang INT(255)

konsumsi_bbm INT(255)

tahun_pembuatan INT(255)

deskripsi_warna VARCHAR(100)

deskripsi_nomorpolisi VARCHAR(100)

deskripsi_transmisi VARCHAR(100)

deskripsi_jenisbbm VARCHAR(100)

checkbox_exterior VARCHAR(1000)

checkbox_interior VARCHAR(1000)

catatan_mobil TEXT

gambar TEXT

4.4.2.4.7. Tabel Standar_Kualitatif

Tabel 4.12. Tabel Standar_Kualitatif


id_standar INT(5)

nama_standar VARCHAR(300)

skor INT(1)

id_standar INT(5)


53

4.4.2.4.8. Tabel Jenis

Tabel 4.13. Tabel Jenis


id_jenis INT(5)

nama_jenis VARCHAR(100)

4.4.3. Desain Manajemen Model

Sistem Pendukung Pengambilan Pengambilan Keputusan Pemilihan

Mobil Bekas menggunakan Metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT)

ini digunakan untuk membantu para calon pembeli mobil bekas dalam

memilih mobil bekas berdasarkan kriteria yang ada.

4.4.3.1. Kriteria dan Tujuan

Dari hasil wawancara yang telah dilakukan kepada calon

pembeli mobil bekas, kriteria yang akan digunakan untuk menentukan

rekomendasi mobil bekas adalah :

1. Harga : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan harga yang paling

rendah sehingga calon pembeli bisa mendapatkan

keuntungan dari segi pengeluaran biaya.

2. Harga Jual Kembali : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan harga jual kembali

mobil yang tinggi dengan membandingkan nilai jual

mobil di pasaran dan harga mobil yang dijual.

3. Pajak : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan biaya pembayaran

pajak yang rendah.

4. Ketersediaan Fitur Eksterior : Kriteria ini bertujuan

untuk mendapatkan mobil bekas dengan ketersediaan

fitur eksterior yang bagus sehingga calon pembeli bisa


54

mendapatkan mobil dengan kondisi eksterior yang

terawat dan fitur eksterior mobil yang lengkap.

5. Ketersediaan Fitur Interior : Kriteria ini

bertujuan untuk mendapatkan mobil bekas dengan

ketersediaan fitur interior yang bagus sehingga calon

pembeli bisa mendapatkan mobil dengan kondisi

interior yang terawat dan fitur interior mobil yang

lengkap.

6. Jarak Tempuh : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan jarak tempuh yang

paling rendah sehingga calon pembeli bisa

mendapatkan mobil bekas yang jarang dipakai oleh

pemilik sebelumnya.

7. Kapasitas Tangki : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan kapasitas tangki

bahan bakar paling besar sehingga mobil bisa

menempuh jarak yang lebih jauh.

8. Kapasitas Silinder : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan kapasitas silinder

mesin paling besar sehingga tenaga mesin semakin

besar.

9. Kapasitas Penumpang : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan kapasitas

penumpang yang besar sehingga semakin banyak

tempat duduk dalam mobil semakin banyak

penumpang yang bisa masuk ke dalam mobil tersebut.

10. Konsumsi BBM : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan konsumsi BBM

yang rendah sehingga calon pembeli mobil bekas bisa

mendapatkan mobil yang irit dalam pemakaian bahan

bakar.


55

11. Tahun Pembuatan : Kriteria ini bertujuan untuk

mendapatkan mobil bekas dengan tahun pembuatan

terbaru sehingga semakin baru tahun pembuatan mobil

maka nilai jual mobil lebih tinggi.

4.4.3.2. Standar Penilaian Kriteria

Standar penilaian kriteria merupakan data penunjang yang

digunakan dalam perhitungan prioritas kriteria. Standar penilaian ini

digunakan untuk mengubah nilai kualitatif menjadi kuantitatif. Masing-

masing standar penilaian kriteria memiliki bobot prefensi atau tingkat

kepentingan dari setiap kriteria dengan nilai :

1 = sangat rendah

2 = rendah

3 = sedang

4 = tinggi

5 = sangat tinggi

Standar penilaian kriteria yang akan digunakan untuk menentukan

rekomendasi mobil bekas adalah :

Tabel 4.14. Data Standar Penilaian Kriteria

Kriteria Standar Penilaian Kriteria

Bobot Standar

Penilaian Kriteria

(Skor)

Ketersediaan fitur

Eksterior

Sangat Kurang Bagus 1

Kurang Bagus 2

Cukup Bagus 3

Bagus 4

Sangat Bagus 5


56

Ketersediaan fitur

Interior

Sangat Kurang Bagus 1

Kurang Bagus 2

Cukup Bagus 3

Bagus 4

Sangat Bagus 5

Berikut detail ketersediaan fitur eksterior yang digunakan untuk

menentukan standar penilaian kriteria ketersediaan fitur eksterior :

Tabel 4.15. Detail Ketersediaan Fitur Eksterior

Berikut standar penilaian kriteria ketersediaan fitur eksterior yang

didapat dari detail ketersediaan fitur eksterior pada tabel 4.16. :

No. Ketersediaan Fitur Eksterior

1 Cat orisinil

2 Kaca Film

3 Tidak ada goresan/lecet

4 Tidak ada penyok bekas tabrakan

5 Ban tebal

6 Velg racing

7 Body kit

8 Spion retacable

9 Tidak ada sticker

10 Body side molding

Ketersediaan Fitur Eksterior Nilai

0-2 ketersediaan fitur Sangat Kurang Bagus

3-4 ketersediaan fitur Kurang Bagus

5-6 ketersediaan fitur Cukup Bagus


57

Tabel 4.16. Nilai Ketersediaan Fitur Eksterior

Berikut detail ketersediaan Fitur Interior yang digunakan untuk

menentukan standar penilaian kriteria ketersediaan fitur interior :

Tabel 4.17. Detail Ketersediaan Fitur Interior

Berikut standar penilaian kriteria ketersediaan fitur interior yang didapat

dari detail ketersediaan fitur eksterior pada tabel 4.18. :

Tabel 4.18. Nilai Ketersediaan Fitur Interior

7-8 ketersediaan fitur Bagus

9-10 ketersediaan fitur Sangat Bagus

No. Ketersediaan fitur Interior

1 TV

2 Audio

3 Power Window

4 Plafon Bagus

5 Dashboard Bagus

6 Karpet Bagus

7 AC

8 Airbag

9 Remote dan central lock alarm

10 Jok Bagus

Ketersediaan fitur Interior Nilai

0-2 ketersediaan fitur Sangat Kurang Bagus

3-4 ketersediaan fitur Kurang Bagus

5-6 ketersediaan fitur Cukup Bagus

7-8 ketersediaan fitur Bagus

9-10 ketersediaan fitur Sangat Bagus


58

4.4.3.3. Proses Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

4.4.3.3.1. Proses Pemilihan Keputusan

Proses pengambilan keputusan pemilihan mobil bekas akan

dihitung menggunakan metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT).

Proses yang nantinya akan dilakukan oleh Pengguna Umum adalah

memilih mobil bekas yang akan dijadikan alternatif dalam perhitungan

nantinya. Setelah itu Pengguna Umum dapat melanjutkan ke proses

berikutnya yaitu memilih bobot dan kriteria untuk menentukan

rekomendasi mobil bekas. Langkah-langkah dalam pemilihan keputusan

bisa dilihat pada gambar 4.21.


59

Mulai

Proses pencarian mobil berdasarkan

filter

Cocok?

Masukkan mobil ke dalam cart

iya

tidak

Ingin pilih mobil lagi?

iya

tidak

Pilih kriteria dan input bobot

Proses Perhitungan untuk mendapatkan rekomendasi

mobil bekas

Selesai

Masukkan filter pencarian

Proses Perankingan Nilai Evaluasi Total Dari Nilai

Terbesar ke Nilai Terendah

Tampil Hasil Rekomendasi

Gambar 4.21. Proses Pemilihan Keputusan


60

4.4.3.3.2. Proses Perhitungan

Pada proses perhitungan nilai kriteria dari setiap alternatif di

normalisasikan menggunakan fungsi utilitas. Pada proses ini juga nilai

bobot dinormalisasikan menggunakan rumus yang telah ditentukan. Hasil

dari perhitungan tersebut akan menghasilkan matriks normalisasi dari setiap

nilai kriteria dan bobot. Proses perhitungan dapat dilihat pada gambar 4.22.

Mulai

Nilai Bobot

Hasil Normalisasi

Bobot

A

Selesai

Nilai Kriteria

b=1,b <= jml_alternatif,b++

Hasil Normalisasi Nilai Kriteria

A

Gambar 4.22. Flowchart Proses Perhitungan


61

4.4.3.3.3. Proses Penyusunan Rangking

Proses penyusunan rangking dilakukan setelah melakukan perkalian

matriks normalisasi dari nilai kriteria dan nilai bobot dari proses perhitungan pada

gambar 4.22. Setelah itu nilai perkalian matriks normalisasi dijumlahkan yang

nantinya akan menjadi evaluasi total dari setiap alternatif. Semakin besar nilai dari

evaluasi total maka semakin cocok dengan kriteria yang telah dipilih oleh

pengguna. Proses penyusunan rangking dapat dilihat pada gambar 4.23.

Mulai

Selesai

Melakukan proses perangkingan dengan

mengurutkan nilai evaluasi total dari nilai terbesar ke

nilai terkecil

$r = mysql_fetch_arr

ay($sql1)

Matriks Normalisasi Kriteria dan

Bobot

Nilai Evaluasi Total

Gambar 4.23. Flowchart Proses Penyusunan Ranking


62

4.4.3.3.4. Contoh Perhitungan Manual Proses Pengambilan

Keputusan

Contoh perhitungan manual proses pengambilan keputusan yaitu dengan

melakukan proses seleksi sesuai dengan proses yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Sebagai contoh di sini Pengguna Umum memilih 3 alternatif mobil bekas TOYOTA

ALPHARD 2.4 G, TOYOTA ALPHARD 2.4 S, TOYOTA ALPHARD 2.4 V.

Pengguna Umum ingin mencari mobil ALPHARD dengan harga yang rendah, jarak

tempuh yang rendah,ketersediaan fitur interior yang masih bagus, dan ketersediaan

fitur eksterior yang masih bagus. Langkah-langkahnya seperti berikut:

1. Pertama user memilih alternatif mobil bekas yang berada pada

sistem ke dalam cart. Masing masing alternatif memiliki nilai

kriteria seperti yang ditunjukkan tabel 4.20.

Tabel 4.19. Tabel Alternatif

No. Alternatif

1 TOYOTA ALPHARD 2.4 G

2 TOYOTA ALPHARD 2.4 S

3 TOYOTA ALPHARD 2.4 V

Tabel 4.20. Tabel Nilai Kriteria Dari Setiap Alternatif

Alternatif

Kriteria

Harga Jarak

Tempuh

Ketersediaan

Fitur Interior

Ketersediaan

Fitur

Eksterior

TOYOTA

ALPHARD

2.4 G

Rp.198.000.000,00 111.000

km Bagus (4)

Sangat

Bagus (5)

TOYOTA

ALPHARD

2.4 S

Rp.355.000.000,00 69.000 km Bagus (4) Sangat

Bagus (5)

TOYOTA

ALPHARD

2.4 V

Rp.235.000.000,00 105.000

km Bagus (4)

Sangat

Bagus (5)


63

2. Setelah itu user memasukkan bobot pada setiap kriteria yang

telah dipilih.

Tabel 4.21. Tabel Kriteria dan Bobot

No Kriteria Bobot

1 Harga 5

2 Jarak Tempuh 3

3 Ketersediaan fitur

Interior

3

4 Ketersediaan fitur

Eksterior

4

3. Normalisasi nilai kriteria dari setiap alternatif menggunakan

fungsi utilitas.

𝑈(𝑥) =𝑥 − 𝑥𝑖

−

𝑥𝑖+ − 𝑥𝑖

−

(4.1)

a. Normalisasi nilai kriteria alternatif TOYOTA ALPHARD 2.4 G :

- Normalisasi kriteria harga :

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =198000000 − 355000000

198000000 − 355000000

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟏

- Normalisasi kriteria jarak tempuh :

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =111000 − 111000

69000 − 111000

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟎

- Normalisasi ketersediaan fitur eksterior :

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =4 − 4

4 − 4

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟏

- Normalisasi kriteria ketersediaan fitur interior :

𝑈𝑘𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =5 − 5

5 − 5


64

𝑈𝑘𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟏

b. Normalisasi nilai kriteria alternatif TOYOTA ALPHARD 2.4 S :


𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =355000000 − 355000000

198000000 − 355000000

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟎


𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =69000 − 111000

69000 − 111000

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟏

- Normalisasi kriteria ketersediaan fitur eksterior :

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =4 − 4

4 − 4

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟏


𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =5 − 5

5 − 5

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟏

c. Normalisasi nilai kriteria alternatif TOYOTA ALPHARD 2.4 V :


𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =235000000 − 355000000

198000000 − 355000000

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟎, 𝟕𝟔𝟒𝟑𝟑𝟏𝟐𝟏


𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =105000 − 111000

69000 − 111000

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟎, 𝟏𝟒𝟐𝟖𝟓𝟕𝟏𝟒𝟑

- Normalisasi kriteria ketersediaan fitur eksterior :

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =4 − 4

4 − 4

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟏


65


𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =5 − 5

5 − 5

𝑈𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟏

4. Normalisasi nilai bobot dari setiap kriteria.


∑ 𝑤𝑖 ′

(4.2)

a. Normalisasi bobot harga :

𝑤ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 = 5

5 + 3 + 4 + 3

𝑤ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 = 𝟎, 𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑

b. Normalisasi bobot jarak tempuh :

𝑤𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ = 3

5 + 3 + 4 + 3

𝑤𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ = 𝟎, 𝟐

c. Normalisasi bobot ketersediaan fitur eksterior :

𝑤𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 = 4

5 + 3 + 4 + 3

𝑤𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑒𝑘𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 = 𝟎, 𝟐𝟔𝟔𝟔𝟔𝟔𝟔𝟔𝟕

a. Normalisasi bobot ketersediaan fitur interior:

𝑤𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 = 3

5 + 3 + 4 + 3

𝑤𝑘𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛𝑓𝑖𝑡𝑢𝑟𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑟 = 𝟎, 𝟐

5. Hasil matriks normalisasi dari nilai kriteria dan nilai bobot dapat

dilihat pada tabel 4.22.

Tabel 4.22. Hasil Matriks Normalisasi Dari Nilai Kriteria dan Nilai Bobot

Alternatif

Kriteria

Harga Jarak

Tempuh

Ketersediaan

Fitur

Eksterior

Ketersediaan

Fitur Interior


66

TOYOTA

ALPHARD

2.4 G

1 0 1 1

TOYOTA

ALPHARD

2.4 S

0 1 1 1

TOYOTA

ALPHARD

2.4 V

0,76433121 0,142857143 1 1

Bobot 0,333333333 0,2 0,266666667 0,2

6. Lakukan perhitungan evaluasi total dengan mengalikan matriks

normalisasi dari nilai kriteria dan nilai bobot.Setelah itu jumlahkan

hasil perkalian tersebut untuk menemukan nilai dari evaluasi total

untuk setiap alternatif.


𝑛

𝑖=1

(4.3)

𝑣 (𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = (0,333333333*1)+(0,2*0)+(0,266666667*1)+(0,2*1)

= 0,8

𝑣 (𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =(0,333333333*0)+(0,2*1)+(0,266666667*1)+(0,2*1)

= 0,666666666667

𝑣(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = (0,333333333*0,76433121)+(0,2*0,142857143)+( 0,266

666667*1)+(0,2*1) = 0,750015165302

7. Urutkan nilai evaluasi total dari tertinggi ke terendah.

Tabel 4.23. Tabel Hasil Evaluasi Total

No. Alternatif Evaluasi Total

1 TOYOTA ALPHARD 2.4 G 0,8

2 TOYOTA ALPHARD 2.4 S 0,666666666667

3 TOYOTA ALPHARD 2.4 V 0,750015165302


67

Tabel 4.24. Tabel Hasil Perankingan Evaluasi Total Berdasarkan Nilai

Tertinggi



2 TOYOTA ALPHARD 2.4 V 0,750015165302

3 TOYOTA ALPHARD 2.4 S 0,666666666667

Dari tabel 4.24 maka dapat disimpulkan bahwa TOYOTA ALPHARD 2.4 G

merupakan alternatif terbaik sesuai dengan bobot dan kriteria yang telah ditentukan

oleh Pengguna Umum.


68

4.5. Analisis Keputusan (Decision Analysis)

Tabel 4.25. Tabel Matriks Kandidat Solusi

Karakteristik Kandidat Solusi

Bagian dari sistem yang akan

dibangun

Membangun suatu sistem pendukung

pengambilan keputusan pemilihan

mobil bekas.

Keunggulan

Dapat mempermudah calon pembeli

dalam memilih mobil bekas yang akan

dibeli.

Hardware yang dibutuhkan

- Prosesor : Intel Core i7-4720HQ

2.60GHz

- Memori : 16 GB

- Graphic Card : NVIDIA

GEFORCE GTX 950M 2 GB

- Storage : 2 TB

Software Tools yang dibutuhkan

- IDE Netbeans 8.2.0

Sebagai IDE (Intregrated Development

Enviromnment) untuk membuat atau

mengembangkan perangkat lunak

(software).

- MySQL Database 5.6.21

Sebagai aplikasi untuk membuat

rancangan basis data.

- Mozilla Firefox 55.0

Sebagai aplikasi untuk menjalankan

sistem.

Metode pemrosesan data Web-based

Output Devices Monitor

Input Devices Keyboard dan mouse

Storage Devices Free DBMS


69

4.6. Desain Fisikal (Physical Design)

4.6.1. Desain Manajemen Dialog

4.6.1.1. Manajemen Dialog Pengguna Umum

4.6.1.1.1. Halaman Beranda Pengguna Umum

Kolom Pencarian

CariHapus Cart

Cart Mobil

LoginSPPK Pemilihan Mobil Bekas

Cari Berdasarkan Link Menu

Pilihan Mobil Pilihan Mobil Pilihan Mobil



Menu Filter

Menu Pagination

Bandingkan Spesifikasi Bandingkan Spesifikasi Bandingkan Spesifikasi



Gambar 4.24. Halaman Beranda Pengguna Umum

4.6.1.1.2. Halaman Filter Merk

Gambar 4.25. Halaman Filter Merk

Kolom Pencarian

CariHapus Cart

Cart Mobil



Hasil Pencarian Mobil Berdasarkan

Merk


Merk


Merk


Merk


Merk


Merk


Merk


Merk


Merk

Menu Filter

Menu Pagination





70

4.6.1.1.3. Halaman Filter Jenis Mobil

Kolom Pencarian

CariHapus Cart

Cart Mobil




Jenis


Jenis


Jenis


Jenis


Jenis


Jenis


Jenis


Jenis


Jenis

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.26. Halaman Filter Jenis Mobil

4.6.1.1.4. Halaman Filter Transmisi Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Transmisi


Transmisi


Transmisi


Transmisi


Transmisi


Transmisi


Transmisi


Transmisi


Transmisi

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.27. Halaman Filter Transmisi


71

4.6.1.1.5. Halaman Filter Harga Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Harga


Harga


Harga


Harga


Harga


Harga


Harga


Harga


Harga

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.28. Halaman Filter Harga

4.6.1.1.6. Halaman Filter Jarak Tempuh Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh


Jarak Tempuh

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.29. Halaman Filter Jarak Tempuh


72

4.6.1.1.7. Halaman Filter Tangki Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Tangki


Tangki


Tangki


Tangki


Tangki


Tangki


Tangki


Tangki


Tangki

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.30. Halaman Filter Tangki

4.6.1.1.8. Halaman Filter Silinder Mesin Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Silinder


Silinder


Silinder


Silinder


Silinder


Silinder


Silinder


Silinder


Silinder

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.31. Halaman Filter Silinder Mesin


73

4.6.1.1.9. Halaman Filter Penumpang Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Penumpang


Penumpang


Penumpang


Penumpang


Penumpang


Penumpang


Penumpang


Penumpang


Penumpang

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.32. Halaman Filter Penumpang

4.6.1.1.10. Halaman Filter Tahun Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Tahun


Tahun


Tahun


Tahun


Tahun


Tahun


Tahun


Tahun


Tahun

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.33. Halaman Filter Tahun


74

4.6.1.1.11. Halaman Pencarian Lebih Spesifik

Kolom Pencarian

CariHapus Cart

Cart Mobil


Link Menu

Cari

Merk

Jenis

Transmisi

Warna

-

Harga

-

Konsumsi BBM Dalam Kota

-

Kapasitas Penumpang

-

Jarak Tempuh

-

Kapasitas Tangki

-

Kapasitas Silinder Mesin

-

Tahun Pembuatan

Gambar 4.34. Halaman Pencarian Lebih Spesifik


75


Kolom Pencarian

CariHapus Cart

Cart Mobil




Pencarian Lebih Spesifik

















Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.35. Halaman Pencarian Mobil Berdasarkan Pencarian Lebih

Spesifik

4.6.1.1.13. Halaman Cari Mobil Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil




Nama


Nama


Nama


Nama


Nama


Nama


Nama


Nama


Nama

Menu Filter

Menu Pagination




Gambar 4.36. Halaman Cari Mobil


76

4.6.1.1.14. Halaman Spesifikasi Mobil Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil


Gambar Mobil

Bandingkan

Spesifikasi Mobil Catatan Mobil

Link Menu

Gambar 4.37. Halaman Spesifikasi Mobil

4.6.1.1.15. Halaman Pilihan Mobil Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil



Menu Filter

Menu Pagination

Hapus Pilihan Mobil

Pilih Mobil Lainnya Lanjut Pembobotan

Gambar 4.38. Halaman Pilihan Mobil


77

4.6.1.1.16. Halaman Pembobotan Kolom

PencarianCari

Hapus Cart

Cart Mobil


Link Menu

Masukkan Bobot Pada Setiap Kriteria

Kriteria Bobot

Lihat Rekomendasi

Pilih

Gambar 4.39. Halaman Pembobotan


78

4.6.1.1.17. Halaman Rekomendasi Mobil

Kolom Pencarian

CariHapus Cart

Cart Mobil


Link Menu

Rekomendasi Mobil Bekas

No Mobil

Grafik Penilaian

Nama Mobil Nilai Rekomendasi

Grafik Penilaian Mobil

Nilai Kriteria Mobil dan Nilai Bobot Kriteria

Mobil Harga Kondisi ExteriorKondisi Interior

Jarak Tempuh

Tangki Silinder PenumpangKonsumsi

BBMTahun

Pembuatan

Mobil Harga Kondisi ExteriorKondisi Interior

Jarak Tempuh

Tangki Silinder PenumpangKonsumsi

BBMTahun

Pembuatan

Normalisasi Nilai Kriteria Menggunakan Fungsi Utilitas dan Normalisasi Nilai Bobot Kriteria

Evaluasi Total

No Nama Mobil Total

Cetak

Gambar 4.40. Halaman Rekomendasi Mobil


79

4.6.1.2. Manajemen Dialog Administrator

4.6.1.2.1. Halaman Login

Username :

Password :

Login Kembali

Gambar 4.41. Halaman Login

4.6.1.2.2. Halaman Beranda Admin


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Logout

Gambar 4.42. Halaman Beranda Admin


80

4.6.1.2.3. Halaman Data Admin


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Daftar Admin

NoUserna

meNama

LengkapEmail Alamat Aksi

EditHapus

Tambah Admin

Logout

Menu Pagination

Gambar 4.43. Halaman Data Admin

4.6.1.2.4. Halaman Tambah Admin


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Tambah Admin

Logout

Username

Password

Konfirmasi Password

Nama Lengkap

Email

Alamat

Tambah Admin Batal

Gambar 4.44. Halaman Tambah Admin


81

4.6.1.2.5. Halaman Edit Admin


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Edit Admin

Logout

Username

Nama Lengkap

Email

Alamat

Tambah Admin Batal

Gambar 4.45. Halaman Edit Admin

4.6.1.2.6. Halaman Data Merk


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Daftar Merk

No Nama Merk Aksi

EditHapus

Tambah Merk

Logout

Menu Pagination

Gambar 4.46. Halaman Data Merk


82

4.6.1.2.7. Halaman Tambah Merk


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Tambah Merk

Logout

Nama Merk

Tambah Merk Batal

Gambar 4.47. Halaman Tambah Merk

4.6.1.2.8. Halaman Edit Merk


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Edit Merk

Logout

Nama Merk

Ubah Batal

Gambar 4.48. Halaman Edit Merk


83

4.6.1.2.9. Halaman Data Jenis


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Daftar Jenis

No Jenis Mobil Aksi

EditHapus

Tambah Jenis

Logout

Menu Pagination

Gambar 4.49. Halaman Data Jenis

4.6.1.2.10. Halaman Tambah Jenis


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Tambah Jenis

Logout

Nama Jenis

Tambah Jenis Batal

Gambar 4.50. Halaman Tambah Jenis


84

4.6.1.2.11. Halaman Edit Jenis


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Edit Jenis

Logout

Nama Jenis

Ubah Batal

Gambar 4.51. Halaman Edit Jenis

4.6.1.2.12. Halaman Data Mobil


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Daftar Mobil

NoNama Mobl

Merk MobilTipe

MobilGambar Aksi

EditHapus

Tambah Mobil

Logout

Menu Pagination

Gambar 4.52. Halaman Data Mobil


85

4.6.1.2.13. Halaman Tambah Mobil


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Tambah Mobil

Logout

Nama Mobil

Jenis Mobil

Merk Mobil

Harga (Rp.)

Tambah Mobil Batal

Tahun Pembuatan

Jarak tempuh(km)

Kapasitas Tangki(liter)

Kapasitas Silinder (cc)

Kapasitas Penumpang

Konsumsi BBM (km/liter)

Jenis BBM

Kondisi Exterior

Kondisi Interior

Warna

Nomor Polisi

Transmisi Mobil

Catatan Mobil

Gambar Browse

Harga Jual Kembali (Rp.)

Pajak (Rp.)

Gambar 4.53. Halaman Tambah Mobil


86

4.6.1.2.14. Halaman Edit Mobil


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Edit Mobil

Logout

Nama Mobil

Jenis Mobil

Merk Mobil

Harga (Rp.)

Tambah Mobil Batal

Tahun Pembuatan

Jarak tempuh(km)

Kapasitas Tangki(liter)

Kapasitas Silinder (cc)

Kapasitas Penumpang

Konsumsi BBM (km/liter)

Jenis BBM

Kondisi Exterior

Kondisi Interior

Warna

Nomor Polisi

Transmisi Mobil

Catatan Mobil

Gambar Browse

Harga Jual Kembali (Rp.)

Pajak (Rp.)

Gambar 4.54. Halaman Edit Mobil


87

4.6.1.2.15. Halaman Ubah Password


Beranda

Data Admin

Data Merk

Data Jenis

Data Mobil

Ubah Password

Nama User

Form Ubah Password

Logout

Masukkan Password Lama

Ubah

Masukkan Password Baru

Masukkan Kembali Password Baru

Gambar 4.55. Halaman Ubah Password


88

BAB V

IMPLEMENTASI SISTEM

5.1. Konstruksi (Construction)

5.1.1. Kebutuhan Perancangan Sistem

Kebutuhan dalam mengimplementasikan rancangan sistem pendukung

pengambilan keputusan pemilihan mobil bekas ini adalah :

5.1.1.1. Hardware

1. Prosesor : Intel Core i7-4720HQ 2.60GHz

2. Memori : 16 GB

3. Graphic Card : NVIDIA GEFORCE GTX 950M 2 GB

4. Storage : 2 TB

5.1.1.2. Software

1. IDE Netbeans 8.2.0

Sebagai IDE (Intregrated Development Enviromnment) untuk

membuat atau mengembangkan perangkat lunak (software).

2. MySQL Database 5.6.21

Sebagai aplikasi untuk membuat rancangan basis data.

3. Mozilla Firefox 55.0

Sebagai aplikasi untuk menjalankan sistem.

5.1.2. Implementasi Manajemen Data

Manajemen data ditangani dengan basis data dengan nama

“skripsi_petra_135314011”

CREATE DATABASE

skripsi_petra_135314011;

Di dalam basis data tersebut terdapat tabel-tabel yang digunakan untuk

menyimpan data di antaranya :


89

5.1.2.1. Tabel Admin

Tabel 5.1. Tabel Admin


username VARCHAR(20)

password VARCHAR(40)

nama_lengkap VARCHAR(100)

email VARCHAR(100)

alamat VARCHAR(100)

5.1.2.2. Tabel Cart

Tabel 5.2. Tabel Cart


id_cart INT(5)

id_mobil INT(5)


waktu TIMESTAMP

CREATE TABLE àdmin` (

ùsername` varchar(20) COLLATE

latin1_general_cs NOT NULL,

`password` varchar(40) COLLATE

latin1_general_cs DEFAULT NULL,

`nama_lengkap` varchar(100) COLLATE


èmail` varchar(100) COLLATE


àlamat` varchar(100) COLLATE


PRIMARY KEY (ùsername`)

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1

COLLATE=latin1_general_cs;


90

5.1.2.3. Tabel Hasil_Maut

Tabel 5.3. Tabel Hasil_Maut


id_hasil INT(5)

id_mobil INT(5)

id_cart INT(5)


nilai DOUBLE

CREATE TABLE `hasil_maut` (

ìd_hasil` int(5) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

ìd_mobil` int(5) DEFAULT NULL,

ìd_cart` int(5) DEFAULT NULL,

ìd_session` varchar(100) COLLATE


`nilai` double DEFAULT NULL,PRIMARY KEY

(ìd_hasil`),KEY ìd_mobil`

(ìd_mobil`),KEY

ìd_cart`(ìd_cart`),CONSTRAINT FOREIGN

KEY(ìd_mobil`) REFERENCES `mobil`

CREATE TABLE `cart` (

ìd_cart` int(5) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

ìd_mobil` int(5) DEFAULT NULL,

ìd_session` varchar(100) COLLATE


`waktu` timestamp NOT NULL DEFAULT

CURRENT_TIMESTAMP,PRIMARY KEY

(ìd_cart`), KEY ìd_mobil`

(ìd_mobil`),CONSTRAINT ìd_mobil`

FOREIGN KEY (ìd_mobil`)REFERENCES

`mobil`(ìd_mobil`) ON DELETE CASCADE

ON UPDATE CASCADE

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=88

DEFAULT CHARSET=latin1



91

(ìd_mobil`) ON DELETE CASCADE ON

UPDATE CASCADE, CONSTRAINT FOREIGN

KEY(ìd_cart`) REFERENCES `cart`

(ìd_cart`) ON DELETE CASCADE ON UPDATE

CASCADE




5.1.2.4. Tabel Merk

Tabel 5.4. Tabel Merk


id_merk INT(5)

nama_merk VARCHAR(100)

CREATE TABLE `merk` (

ìd_merk` int(5) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

`nama_merk` varchar(100) COLLATE

latin1_general_cs DEFAULT NULL, PRIMARY

KEY (ìd_merk`)




5.1.2.5. Tabel Mobil

Tabel 5.5. Tabel Mobil


id_mobil INT(5)

nama_mobil VARCHAR(300)

id_jenis INT(5)

id_merk INT(5)

harga INT(255)

harga_jual_kembali INT(255)

pajak INT(255)


92

ketersediaanfitur_exterior INT(255)

ketersediaanfitur_interior INT(255)

jarak_tempuh INT(255)

kapasitas_tangki INT(255)

kapasitas_silinder INT(255)

kapasitas_penumpang INT(255)

konsumsi_bbm INT(255)

tahun_pembuatan INT(255)

deskripsi_warna VARCHAR(100)

deskripsi_nomorpolisi VARCHAR(100)

deskripsi_transmisi VARCHAR(100)

deskripsi_jenisbbm VARCHAR(100)

checkbox_exterior VARCHAR(1000)

checkbox_interior VARCHAR(1000)

catatan_mobil TEXT

gambar TEXT

CREATE TABLE `mobil` (

ìd_mobil` int(5) NOT NULL,

`nama_mobil` varchar(300) CHARACTER SET latin1

COLLATE latin1_general_ci DEFAULT NULL,

ìd_jenis` int(5) DEFAULT NULL,

ìd_merk` int(5) DEFAULT NULL,

`harga` int(255) DEFAULT NULL,

`harga_jual_kembali` int(255) DEFAULT NULL,

`pajak` int(255) DEFAULT NULL,

`ketersediaanfitur_exterior` int(255) DEFAULT

NULL,

`ketersediaanfitur_interior` int(255) DEFAULT

NULL,

`jarak_tempuh` int(255) DEFAULT NULL,

`kapasitas_tangki` int(255) DEFAULT NULL,

`kapasitas_silinder` int(255) DEFAULT NULL,

`kapasitas_penumpang` int(255) DEFAULT NULL,

`konsumsi_bbm` int(255) DEFAULT NULL,

`tahun_pembuatan` int(255) DEFAULT NULL,

`deskripsi_warna` varchar(100) COLLATE


`deskripsi_nomorpolisi` varchar(100) COLLATE



93

`deskripsi_transmisi` varchar(100) COLLATE


`deskripsi_jenisbbm` varchar(100) COLLATE


`checkbox_exterior` varchar(1000) COLLATE


`checkbox_interior` varchar(1000) COLLATE


`catatan_mobil` text COLLATE

latin1_general_cs, `gambar` text COLLATE

latin1_general_cs,

PRIMARY KEY (ìd_mobil`),KEY

ìd_jenis`(ìd_jenis`),KEY

ìd_merk`(ìd_merk`), KEY `ketersediaan

fitur_exterior` (`ketersediaan

fitur_exterior`), KEY `ketersediaan

fitur_interior` (`ketersediaan

fitur_interior`),CONSTRAINT FOREIGN KEY

(ìd_jenis`) REFERENCES `jenis` (ìd_jenis`)

ON DELETE RESTRICT ON UPDATE CASCADE,

CONSTRAINT FOREIGN KEY (ìd_merk`) REFERENCES

`merk` (ìd_merk`) ON DELETE RESTRICT ON

UPDATE CASCADE ,CONSTRAINT FOREIGN KEY

(`ketersediaan fitur_exterior`) REFERENCES

`standar_kualitatif` (ìd_standar`) ON DELETE

SET NULL ON UPDATE CASCADE, CONSTRAINT FOREIGN

KEY (`ketersediaan fitur_interior`) REFERENCES

`standar_kualitatif ` (ìd_standar`) ON DELETE

SET NULL ON UPDATE CASCADE

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=71 DEFAULT

CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_cs;

5.1.2.6. Tabel Standar

Tabel 5.6. Tabel Standar_Kualitatif


id_standar INT(5)

nama_standar VARCHAR(300)

skor INT(1)

id_kriteria INT(5)

CREATE TABLE `standar_kualitatif` (

ìd_standar` int (5) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,nama_standar

varchar(300) COLLATE latin1_general_cs

DEFAULT NULL , `skor` int(1) DEFAULT

NULL, ìd_kriteria` int (5) DEFAULT

NULL, PRIMARY KEY(ìd_standar`)

ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=75 DEFAULT


94

CHARSET=latin1


5.1.2.7. Tabel Jenis

Tabel 5.7. Tabel Jenis


id_jenis INT(5)

nama_jenis VARCHAR(100)

CREATE TABLE `jenis` (

`id_jenis` int(5) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

`nama_jenis` varchar(100) COLLATE

latin1_general_cs DEFAULT NULL, PRIMARY

KEY (`id_jenis`)





95

5.1.3. Implementasi Manajemen Dialog

5.1.3.1. Manajemen Dialog Pengguna Umum

5.1.3.1.1. Halaman Beranda Pengguna Umum

Gambar 5.1. Halaman Beranda Pengguna Umum


96

Pada halaman beranda Pengguna Umum , Pengguna Umum dapat memilih secara

langsung mobil bekas yang ada di dalam sistem. Pengguna Umum dapat mengklik

tombol bandingkan untuk menambahkan mobil ke dalam cart untuk menyimpan

pilihan-pilihan mobil yang nantinya akan dilakukan proses rekomendasi. Pengguna

Umum juga dapat melihat spesifikasi mobil bekas dengan mengkilik tombol

spesifikasi atau dengan mengklik nama mobil. Pada halaman kiri terdapat menu

filter mobil berdasarkan merk,jenis,transmisi,harga,jarak tempuh, kapasitas

tangki,kapasitas silinder mesin, kapasitas penumpang,tahun pembuatan, dan menu

pencarian lebih spesifik untuk mempermudah pencarian mobil.

5.1.3.1.2. Halaman Filter Berdasarkan Merk

Gambar 5.2. Halaman Filter Berdasarkan Merk


97

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan merk

dengan menggunakan menu filter merk.

5.1.3.1.3. Halaman Filter Berdasarkan Jenis Mobil

Gambar 5.3. Halaman Filter Berdasarkan Jenis Mobil

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan jenis

mobil dengan menggunakan menu filter jenis mobil.


98

5.1.3.1.4. Halaman Filter Berdasarkan Transmisi

Gambar 5.4. Halaman Filter Berdasarkan Transmisi


99

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan

transmisi dengan menggunakan menu filter transmisi.

5.1.3.1.5. Halaman Filter Berdasarkan Harga

Gambar 5.5. Halaman Filter Berdasarkan Harga

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan harga

dengan menggunakan menu filter harga.


100

5.1.3.1.6. Halaman Filter Berdasarkan Jarak Tempuh

Gambar 5.6. Halaman Filter Berdasarkan Jarak Tempuh

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan jarak

tempuh dengan menggunakan menu filter jarak tempuh.


101

5.1.3.1.7. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Tangki

Gambar 5.7. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Tangki


kapasitas tangki dengan menggunakan menu filter kapasitas tangki.


102

5.1.3.1.8. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Silinder Mesin

Gambar 5.8. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Silinder Mesin


kapasitas silinder mesin dengan menggunakan menu filter kapasitas silinder mesin.


103

5.1.3.1.9. Halaman Filter Berdasarkan Kapasitas Penumpang

Gambar 5.9. Menu Filter Berdasarkan Kapasitas Penumpang


kapasitas penumpang dengan menggunakan menu filter kapasitas penumpang.


104

5.1.3.1.10. Halaman Filter Berdasarkan Tahun Pembuatan

Gambar 5.10. Halaman Filter Berdasarkan Tahun Pembuatan

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan tahun

pembuatan dengan menggunakan menu filter tahun pembuatan.


105

5.1.3.1.11. Halaman Pencarian Lebih Spesifik

Gambar 5.11. Halaman Pencarian Lebih Spesifik

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat mencari mobil bekas secara lebih spesifik

dengan menggunakan menu filter yang terdapat pada halaman ini.


106


Gambar 5.12. Halaman Filter Berdasarkan Pencarian Lebih Spesifik

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat hasil pencarian mobil bekas dari

inputan yang dimasukkan pada halaman pencarian lebih spesifik

5.1.3.1.13. Halaman Cari Mobil

Gambar 5.13. Halaman Cari Mobil


107

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil bekas berdasarkan nama

mobil dengan menggetikkan nama mobil pada kolom pencarian mobil bekas setelah

itu Pengguna Umum dapat mengklik tombol Cari untuk melihat hasil pencarian

berdasarkan nama mobil.


108

5.1.3.1.14. Halaman Spesifikasi Mobil

Gambar 5.14. Halaman Spesifikasi Mobil

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat spesifikasi mobil, nilai kriteria,

dan catatan mobil untuk mengetahui informasi lebih jauh mengenai mobil bekas

yang akan dipilih.


109

5.1.3.1.15. Halaman Pilihan Mobil


110

Gambar 5.15. Halaman Pilihan Mobil

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat mobil yang sudah dimasukkan ke

dalam cart. Pengguna Umum dapat menghapus pilihan mobil dengan mengklik

tombol hapus (silang) di sebelah kiri pilihan mobil. Jika sudah selesai memilih

Pengguna Umum dapat mengklik tombol lanjut pembobotan untuk memilih dan

memberi bobot pada setiap kriteria. Pengguna Umum dapat kembali memilih mobil

lainnya dengan mengkilik tombol pilih mobil lainnya.

5.1.3.1.16. Halaman Pembobotan

Gambar 5.16. Halaman Pembobotan

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat memilih bobot dari setiap kriteria dengan

mengklik menu dropdown pilih bobot. Jika sudah Pengguna Umum dapat melihat

hasil rekomendasi mobil bekas dengan mengklik tombol lihat rekomendasi.


111

5.1.3.1.17. Halaman Rekomendasi Mobil

Gambar 5.17. Halaman Rekomendasi Mobil


112

Pada halaman ini Pengguna Umum dapat melihat hasil rekomendasi mobil bekas.

Dalam halaman ini terdapat diagram batang yang dapat membantu Pengguna

Umum untuk melihat hasil perbandingan mobil bekas. Pengguna Umum juga dapat

melihat rincian perhitungan pada setiap mobil bekas dan mencetak hasil

rekomendasi dengan mengklik tombol cetak hasil (gambar pdf) pada pojok kanan

bawah.

Gambar 5.18. Hasil Cetak Rekomendasi Mobil


113

5.1.3.2. Manajemen Dialog Administrator

5.1.3.2.1. Halaman Login

Gambar 5.19. Halaman Login

Pada halaman ini admin harus login terlebih dahulu untuk mengakses halaman

Administrator. Tombol login berada di sebelah kanan pojok atas pada halaman

beranda Pengguna Umum.

5.1.3.2.2. Halaman Beranda Admin

Gambar 5.20. Halaman Beranda Admin


114

Pada halaman ini Administrator yang berhasil login akan dilarikan ke halaman

beranda admin. Di halaman tersebut akan muncul nama admin dan cara penggunaan

dashboard admin.

5.1.3.2.3. Halaman Data Admin

Gambar 5.21. Halaman Data Admin

Pada halaman ini Administrator dapat melihat data admin yang digunakan untuk

login ke dalam sistem sebagai Administrator. Di dalam menu data admin, admin

dapat menghapus,mengedit dan menambahkan admin baru ke dalam sistem. Untuk

menghapus data admin , admin dapat mengklik tombol Hapus pada kolom aksi.

Untuk mengedit data admin, Administrator dapat mengklik tombol Edit pada kolom

aksi. Sedangkan untuk menambahkan admin baru Administrator dapat mengklik

tombol Tambah Admin.


115

5.1.3.2.4. Halaman Tambah Admin

Gambar 5.22. Halaman Tambah Admin

Pada halaman tambah admin terdapat form tambah admin untuk mengisi data-data

admin. Dalam form tersebut terdapat kolom username,password,konfirmasi

password,nama lengkap,email ,dan alamat. Jika data sudah lengkap Administrator

dapat mengklik tombol tambah admin untuk menambahkan admin baru ke dalam

sistem.

5.1.3.2.5. Halaman Edit Admin

Gambar 5.23. Halaman Edit Admin


116

Pada halaman edit admin terdapat form edit admin yang sudah terisi data admin

yang akan di edit. Administrator hanya dapat mengubah nama lengkap,email, dan

alamat admin.

5.1.3.2.6. Halaman Data Merk

Gambar 5.24. Halaman Data Merk

Pada halaman ini Administrator dapat melihat data merk yang berada di dalam

sistem. Administrator dapat menghapus,mengedit, dan menambahkan merk baru ke

dalam sistem. .Untuk menghapus merk, Administrator dapat mengklik tombol

hapus pada kolom aksi.Untuk mengedit merk, Administrator dapat mengklik

tombol edit pada kolom aksi. Sedangkan untuk menambahkan merk baru

Administrator dapat mengklik tombol Tambah Merk.


117

5.1.3.2.7. Halaman Tambah Merk

Gambar 5.25. Halaman Tambah Merk

Pada halaman ini Administrator dapat menambahkan merk baru dengan menginput

data merk baru ke dalam kolom nama merk. Jika sudah mengisi kolom nama merk

Administrator dapat mengklik tombol tambah merk untuk menambahkan merk baru

ke dalam sistem.

5.1.3.2.8. Halaman Edit Merk

Gambar 5.26. Halaman Edit Merk


118

Pada halaman ini Administrator dapat mengubah nama merk dengan mengisikan

kolom nama merk yang sudah terisi data nama merk yang ingin diubah.

5.1.3.2.9. Halaman Data Jenis

Gambar 5.27. Halaman Data Jenis

Pada halaman ini Administrator dapat melihat data jenis yang berada di dalam

sistem. Administrator dapat menghapus,mengedit, dan menambahkan jenis mobil

baru ke dalam sistem. .Untuk menghapus jenis mobil, Administrator dapat

mengklik tombol hapus pada kolom aksi. Untuk mengedit jenis mobil,

Administrator dapat mengklik tombol edit pada kolom aksi. Sedangkan untuk

menambahkan jenis baru Administrator dapat mengklik tombol Tambah Jenis.


119

5.1.3.2.10. Halaman Tambah Jenis

Gambar 5.28. Halaman Tambah Jenis

Pada halaman ini Administrator dapat menambahkan jenis mobil baru dengan

mengisikan data pada kolom nama jenis lalu mengklik tombol tambah jenis.

5.1.3.2.11. Halaman Edit Jenis

Gambar 5.29. Halaman Edit Jenis

Pada halaman ini Administrator dapat mengubah nama jenis dengan mengisikan

data pada kolom nama jenis lalu mengklik tombol ubah.


120

5.1.3.2.12. Halaman Data Mobil

Gambar 5.30. Halaman Data Mobil

Pada halaman ini Administrator dapat melihat data mobil yang berada di dalam

sistem. Administrator dapat menghapus,mengedit, dan menambahkan data mobil

ke dalam sistem. .Untuk menghapus mobil, Administrator dapat mengklik tombol

hapus pada kolom aksi.Untuk mengedit mobil, Administrator dapat mengklik

tombol edit pada kolom aksi. Sedangkan untuk menambahkan data mobil

Administrator dapat mengklik tombol Tambah Mobil.


121

5.1.3.2.13. Halaman Tambah Mobil

Gambar 5.31. Halaman Tambah Mobil

Pada halaman ini Administrator dapat menambahkan data mobil baru ke dalam

sistem dengan mengisi data pada form yang telah disediakan. Jika data sudah terisi

Administrator dapat mengklik tombol tambah mobil untuk menambahkan data

mobil ke dalam sistem.


122

5.1.3.2.14. Halaman Edit Mobil

Gambar 5.32. Halaman Edit Mobil


123

Pada halaman ini admin dapat mengedit data mobil. Data-data mobil yang akan di

edit akan muncul pada form edit mobil. Administrator dapat mengklik tombol

ubah untuk mengubah data mobil pada sistem.

5.1.3.2.15. Halaman Ubah Password

Gambar 5.33. Form Ubah Password

Pada halaman ini Administrator dapat mengubah password dengan mengisi form

ubah password lalu mengklik tombol ubah.

5.1.4. Implementasi Manajemen Model

rekomendasimobil.php

<?php

error_reporting(0);

echo "<div>

<ol class = 'breadcrumb'>

<li><a>Rekomendasi Pemilihan Mobil Bekas</a></li>

</ol>

</div>";

$sid = session_id();

$bobot = $_POST['bobot'];

$ralternatif = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT count(*) as jml FROM cart where

id_session='$sid'"));

$jml_alternatif = $ralternatif['jml'];

$rmax1 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.harga FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.harga DESC LIMIT 1"));

$MAUThargamax = $rmax1['harga'];

$rmax11 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.pajak FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.pajak DESC LIMIT 1"));

$MAUTpajakmax = $rmax11['pajak'];


124

$rmax2 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT s.skor FROM mobil m,standar_kualitatif

s,cart t where t.id_mobil=m.id_mobil AND s.id_standar=m.ketersediaanfitur_exterior AND

id_session='$sid' order by s.skor DESC LIMIT 1 "));

$MAUTexteriormax = $rmax2['skor'];

$rmax3 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT s.skor FROM mobil m,standar_kualitatif

s,cart t where t.id_mobil=m.id_mobil AND s.id_standar=m.ketersediaanfitur_interior AND

id_session='$sid' order by s.skor DESC LIMIT 1 "));

$MAUTinteriormax = $rmax3['skor'];

$rmax4 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.jarak_tempuh FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.jarak_tempuh DESC LIMIT 1"));

$MAUTjaraktempuhmax = $rmax4['jarak_tempuh'];

$rmax5 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.kapasitas_tangki FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.kapasitas_tangki DESC LIMIT 1"));

$MAUTtangkimax = $rmax5['kapasitas_tangki'];

$rmax6 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.kapasitas_silinder FROM mobil m,cart t

where t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.kapasitas_silinder DESC LIMIT

1 "));

$MAUTsilindermax = $rmax6['kapasitas_silinder'];

$rmax7 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.kapasitas_penumpang FROM mobil m,cart t

where t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.kapasitas_penumpang DESC LIMIT

1"));

$MAUTpenumpangmax = $rmax7['kapasitas_penumpang'];

$rmax8 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.konsumsi_bbm FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.konsumsi_bbm DESC LIMIT 1 "));

$MAUTbbmmax = $rmax8['konsumsi_bbm'];

$rmax9 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.tahun_pembuatan FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.tahun_pembuatan DESC LIMIT 1 "));

$MAUTtahunmax = $rmax9['tahun_pembuatan'];

$rmin1 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.harga FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.harga ASC LIMIT 1"));

$MAUThargamin = $rmin1['harga'];

$rmin2 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT s.skor FROM mobil m,standar_kualitatif

s,cart t where t.id_mobil=m.id_mobil AND s.id_standar=m.ketersediaanfitur_exterior AND

id_session='$sid' order by s.skor ASC LIMIT 1 "));

$MAUTexteriormin = $rmin2['skor'];

$rmin11 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.pajak FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.pajak ASC LIMIT 1"));

$MAUTpajakmin = $rmin11['pajak'];

$rmin3 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT s.skor FROM mobil m,standar_kualitatif

s,cart t where t.id_mobil=m.id_mobil AND s.id_standar=m.ketersediaanfitur_interior AND

id_session='$sid' order by s.skor ASC LIMIT 1 "));

$MAUTinteriormin = $rmin3['skor'];

$rmin4 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.jarak_tempuh FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.jarak_tempuh ASC LIMIT 1"));

$MAUTjaraktempuhmin = $rmin4['jarak_tempuh'];

$rmin5 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.kapasitas_tangki FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.kapasitas_tangki ASC LIMIT 1"));

$MAUTtangkimin = $rmin5['kapasitas_tangki'];

$rmin6 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.kapasitas_silinder FROM mobil m,cart t

where t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.kapasitas_silinder ASC LIMIT 1

"));

$MAUTsilindermin = $rmin6['kapasitas_silinder'];

$rmin7 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.kapasitas_penumpang FROM mobil m,cart t

where t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.kapasitas_penumpang ASC LIMIT

1"));

$MAUTpenumpangmin = $rmin7['kapasitas_penumpang'];

$rmin8 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.konsumsi_bbm FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.konsumsi_bbm ASC LIMIT 1"));

$MAUTbbmmin = $rmin8['konsumsi_bbm'];

$rmin9 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT m.tahun_pembuatan FROM mobil m,cart t where

t.id_mobil=m.id_mobil AND id_session='$sid' order by m.tahun_pembuatan ASC LIMIT 1 "));

$MAUTtahunmin = $rmin9['tahun_pembuatan'];

for ($no = 0; $no < count($bobot); $no++) {

if ($no == 0) {

$bobotharga = $bobot[$no];

}if ($no == 1) {

$bobothargajual = $bobot[$no];

}if ($no == 2) {

$bobotpajak = $bobot[$no];

}if ($no == 3) {

$bobotexterior = $bobot[$no];

}if ($no == 4) {

$bobotinterior = $bobot[$no];

}if ($no == 5) {

$bobotjaraktempuh = $bobot[$no];

}if ($no == 6) {

$bobottangki = $bobot[$no];


125

}if ($no == 7) {

$bobotsilinder = $bobot[$no];

}if ($no == 8) {

$bobotpenumpang = $bobot[$no];

}if ($no == 9) {

$bobotbbm = $bobot[$no];

}if ($no == 10) {

$bobottahun = $bobot[$no];

}

}

$totalbobot = $bobotharga + $bobothargajual + $bobotpajak + $bobotexterior + $bobotinterior

+ $bobotjaraktempuh + $bobottangki + $bobotsilinder + $bobotpenumpang + $bobotbbm +

$bobottahun;

$normalisasibobotharga = $bobotharga / $totalbobot;

$normalisasibobothargajual = $bobothargajual / $totalbobot;

$normalisasibobotpajak = $bobotpajak / $totalbobot;

$normalisasibobotexterior = $bobotexterior / $totalbobot;

$normalisasibobotinterior = $bobotinterior / $totalbobot;

$normalisasibobotjaraktempuh = $bobotjaraktempuh / $totalbobot;

$normalisasibobottangki = $bobottangki / $totalbobot;

$normalisasibobotsilinder = $bobotsilinder / $totalbobot;

$normalisasibobotpenumpang = $bobotpenumpang / $totalbobot;

$normalisasibobotbbm = $bobotbbm / $totalbobot;

$normalisasibobottahun = $bobottahun / $totalbobot;

$a = 0;

$sql = mysql_query("SELECT * FROM mobil,cart where mobil.id_mobil=cart.id_mobil AND

cart.id_session='$sid' order by cart.id_cart ");

while ($r = mysql_fetch_array($sql)) {

$a++;

$data[$a]['harga'] = $r['harga'];

$data[$a]['harga_jual_kembali'] = $r['harga_jual_kembali'] - $r['harga'];

$data[$a]['pajak'] = $r['pajak'];

$r2 = mysql_fetch_array(mysql_query("SELECT * FROM standar_kualitatif WHERE

id_standar='$r[ketersediaanfitur_exterior]'"));

$data[$a]['ketersediaanfitur_exterior'] = $r2['skor'];


id_standar='$r[ketersediaanfitur_interior]'"));

$data[$a]['ketersediaanfitur_interior'] = $r3['skor'];

$data[$a]['jarak_tempuh'] = $r['jarak_tempuh'];

$data[$a]['kapasitas_tangki'] = $r['kapasitas_tangki'];

$data[$a]['kapasitas_silinder'] = $r['kapasitas_silinder'];

$data[$a]['kapasitas_penumpang'] = $r['kapasitas_penumpang'];

$data[$a]['konsumsi_bbm'] = $r['konsumsi_bbm'];

$data[$a]['tahun_pembuatan'] = $r['tahun_pembuatan'];

}

$MAUThargajualmin = min(array_column($data, 'harga_jual_kembali'));

$MAUThargajualmax = max(array_column($data, 'harga_jual_kembali'));

echo $min;

echo $max;

for ($b = 1; $b <= $jml_alternatif; $b++) {

$divharga = $MAUThargamin - $MAUThargamax;

$tempharga = 0;

if ($divharga == 0) {

$tempharga = 1;

} else {

$tempharga = ($data[$b]['harga'] - $MAUThargamax) / $divharga;

}$ndata[$b]['harga'] = $tempharga;

$divhargajual = $MAUThargajualmax - $MAUThargajualmin;

$temphargajual = 0;

if ($divhargajual == 0) {

$temphargajual = 1;

} else {

$temphargajual = ($data[$b]['harga_jual_kembali'] - $MAUThargajualmin) /

$divhargajual;

}$ndata[$b]['harga_jual_kembali'] = $temphargajual;

$divpajak = $MAUTpajakmin - $MAUTpajakmax;

$temppajak = 0;


126

if ($divpajak == 0) {

$temppajak = 1;

} else {

$temppajak = ($data[$b]['pajak'] - $MAUTpajakmax) / $divpajak;

}$ndata[$b]['pajak'] = $temppajak;

$divexterior = $MAUTexteriormax - $MAUTexteriormin;

$tempexterior = 0;

if ($divexterior == 0) {

$tempexterior = 1;

} else {

$tempexterior = ($data[$b]['ketersediaanfitur_exterior'] - $MAUTexteriormin) /

$divexterior;

}$ndata[$b]['ketersediaanfitur_exterior'] = $tempexterior;

$divinterior = $MAUTinteriormax - $MAUTinteriormin;

$tempinterior = 0;

if ($divinterior == 0) {

$tempinterior = 1;

} else {

$tempinterior = ($data[$b]['ketersediaanfitur_interior'] - $MAUTinteriormin) /

$divinterior;

}$ndata[$b]['ketersediaanfitur_interior'] = $tempinterior;

$divjaraktempuh = $MAUTjaraktempuhmin - $MAUTjaraktempuhmax;

$tempjaraktempuh = 0;

if ($divjaraktempuh == 0) {

$tempjaraktempuh = 1;

} else {

$tempjaraktempuh = ($data[$b]['jarak_tempuh'] - $MAUTjaraktempuhmax) /

$divjaraktempuh;

}$ndata[$b]['jarak_tempuh'] = $tempjaraktempuh;

$divtangki = $MAUTtangkimax - $MAUTtangkimin;

$temptangki = 0;

if ($divtangki == 0) {

$temptangki = 1;

} else {

$temptangki = ($data[$b]['kapasitas_tangki'] - $MAUTtangkimin) / $divtangki;

}$ndata[$b]['kapasitas_tangki'] = $temptangki;

$divsilinder = $MAUTsilindermax - $MAUTsilindermin;

$tempsilinder = 0;

if ($divsilinder == 0) {

$tempsilinder = 1;

} else {

$tempsilinder = ($data[$b]['kapasitas_silinder'] - $MAUTsilindermin) /

$divsilinder;

}$ndata[$b]['kapasitas_silinder'] = $tempsilinder;

$divpenumpang = $MAUTpenumpangmax - $MAUTpenumpangmin;

$temppenumpang = 0;

if ($divpenumpang == 0) {

$temppenumpang = 1;

} else {

$temppenumpang = ($data[$b]['kapasitas_penumpang'] - $MAUTpenumpangmin) /

$divpenumpang;

}$ndata[$b]['kapasitas_penumpang'] = $temppenumpang;

$divbbm = $MAUTbbmmax - $MAUTbbmmin;

$tempbbm = 0;

if ($divbbm == 0) {

$tempbbm = 1;

} else {

$tempbbm = ($data[$b]['konsumsi_bbm'] - $MAUTbbmmin) / $divbbm;

}$ndata[$b]['konsumsi_bbm'] = $tempbbm;

$divtahun = $MAUTtahunmax - $MAUTtahunmin;

$temptahun = 0;

if ($divtahun == 0) {

$temptahun = 1;

} else {

$temptahun = ($data[$b]['tahun_pembuatan'] - $MAUTtahunmin) / $divtahun;

}$ndata[$b]['tahun_pembuatan'] = $temptahun;

}

$sql1 = mysql_query("SELECT * FROM mobil,cart where mobil.id_mobil=cart.id_mobil AND

cart.id_session='$sid' order by cart.id_cart");

$d = 0;

while ($r = mysql_fetch_array($sql1)) {


127

$d++;

$nilaiharga = ($normalisasibobotharga * $ndata[$d]['harga']);

$nilaihargajual = ($normalisasibobothargajual * $ndata[$d]['harga_jual_kembali']);

$nilaipajak = ($normalisasibobotpajak * $ndata[$d]['pajak']);

$nilaiexterior = ($normalisasibobotexterior *

$ndata[$d]['ketersediaanfitur_exterior']);

$nilaiinterior = ($normalisasibobotinterior *

$ndata[$d]['ketersediaanfitur_interior']);

$nilaijaraktempuh = ($normalisasibobotjaraktempuh * $ndata[$d]['jarak_tempuh']);

$nilaitangki = ($normalisasibobottangki * $ndata[$d]['kapasitas_tangki']);

$nilaisilinder = ($normalisasibobotsilinder * $ndata[$d]['kapasitas_silinder']);

$nilaipenumpang = ($normalisasibobotpenumpang * $ndata[$d]['kapasitas_penumpang']);

$nilaibbm = ($normalisasibobotbbm * $ndata[$d]['konsumsi_bbm']);

$nilaitahun = ($normalisasibobottahun * $ndata[$d]['tahun_pembuatan']);

$v[$d] = $nilaiharga + $nilaihargajual + $nilaipajak + $nilaiexterior +

$nilaijaraktempuh + $nilaiinterior + $nilaitangki + $nilaisilinder + $nilaipenumpang +

$nilaibbm + $nilaitahun;

$nilai = $v[$d];

mysql_query("INSERT INTO hasil_maut (id_session,id_cart,id_mobil,nilai) VALUES

('$sid',$r[id_cart],$r[id_mobil],$nilai)");

mysql_close($link);

}

echo"<table ><tr><th>No</th><th>Mobil</th><th>Nama

Mobil</th><th>Nilai</th><th>Rekomendasi</th></tr>";

$hasil = mysql_query("SELECT * FROM hasil_maut join mobil using (id_mobil) where

id_session='$sid' ORDER BY nilai desc");

$no = 1;

while ($r = mysql_fetch_array($hasil)) {

echo "

<tr>

<td>$no</td>

<td><img src=gambar_mobil/datamobil_$r[gambar]></td>

<td><a

href='spesifikasimobil.php?id_mobil=$r[id_mobil]&nama_mobil=$r[nama_mobil]'>$r[nama_mobil]<

/a></td>

<td>$r[nilai]</td>

<td>Rekomendasi ke - $no</td>

</tr>";

$no++;

}

echo "</table>";

?>

<br>

<div>


<li><a>Grafik Penilaian</a></li>

</ol>

</div>

<?php include './chartmobil.php'; ?>

<div>


<li><a>Nilai Kriteria Mobil dan Nilai Bobot Kriteria</a></li>

</ol>

</div>

<table>

<tr><th>Mobil</th><th>Harga</th><th>Harga Jual

Kembali</th><th>Pajak</th><th>ketersediaanfitur Eksterior</th><th>ketersediaanfitur

Interior </th> <th>Jarak Tempuh</th>

<th>Tangki</th><th>Silinder</th><th>Penumpang</th><th>Konsumsi BBM</th><th>Tahun

Pembuatan</th></tr>

<?php

$rincian = mysql_query("SELECT * FROM hasil_maut join mobil using (id_mobil) where

id_session='$sid' order by id_cart");

while ($r = mysql_fetch_array($rincian)) {

$data['harga'] = $r['harga'];

$data['harga_jual_kembali'] = $r['harga_jual_kembali'];

$data['pajak'] = $r['pajak'];


id_standar='$r[ketersediaanfitur_exterior]'"));

$data['ketersediaanfitur_exterior'] = $r2['skor'];


128


id_standar='$r[ketersediaanfitur_interior]'"));

$data['ketersediaanfitur_interior'] = $r3['skor'];

$data['jarak_tempuh'] = $r['jarak_tempuh'];

$data['kapasitas_tangki'] = $r['kapasitas_tangki'];

$data['kapasitas_silinder'] = $r['kapasitas_silinder'];

$data['kapasitas_penumpang'] = $r['kapasitas_penumpang'];

$data['konsumsi_bbm'] = $r['konsumsi_bbm'];

$data['tahun_pembuatan'] = $r['tahun_pembuatan'];

echo "<tr><tbody align

='center'><td>$r[nama_mobil]</td><td>$data[harga]</td><td>$data[harga_jual_kembali]</td><td

>$data[pajak]</td><td>$data[ketersediaanfitur_exterior]</td><td>$data[ketersediaanfitur_int

erior]</td><td>$data[jarak_tempuh]</td>"

. "<td>$data[kapasitas_tangki]</td><td>$data[kapasitas_silinder]

</td><td>$data[kapasitas_penumpang] </td> <td> $data[konsumsi_bbm]</td>

<td>$data[tahun_pembuatan] </td></tbody></tr>";

}


='center'><td><b>Bobot</b></td><td><b>$bobotharga</b></td><td><b>$bobothargajual</b></td><t

d><b>$bobotpajak</b></td><td><b>$bobotexterior</b></td>"

. "<td><b>$bobotinterior</b><td><b>$bobotjaraktempuh

</b></td><td><b>$bobottangki</b></td>"

.

"<td><b>$bobotsilinder</b></td><td><b>$bobotpenumpang</b></td><td><b>$bobotbbm</b></td>"

. "<td><b>$bobottahun</b></td></tr> </tbody>";

?>

</table>

<br>

<div>


<li><a>Normalisasi Nilai Kriteria Menggunakan Fungsi Utilitas dan Normalisasi Nilai

Bobot Kriteria</a></li>

</ol>

</div>

<table>

<tr><th>Mobil</th><th>Harga</th><th>Harga Jual

Kembali</th><th>Pajak</th><th>Ketersediaan Fitur Eksterior</th><th>Ketersediaan Fitur

Interior </th> <th>Jarak Tempuh</th>

<th>Tangki</th><th>Silinder</th><th>Penumpang</th><th>Konsumsi BBM</th><th>Tahun

Pembuatan</th></tr>

<?php

$rincian2 = mysql_query("SELECT * FROM hasil_maut join mobil using (id_mobil) where


for ($j = 1; $j <= $jml_alternatif; $j++) {

$r = mysql_fetch_array($rincian2);

$nharga = $ndata[$j]['harga'];

$nhargajual = $ndata[$j]['harga_jual_kembali'];

$npajak = $ndata[$j]['pajak'];

$nketersediaanfiturexterior = $ndata[$j]['ketersediaanfitur_exterior'];

$nketersediaanfiturinterior = $ndata[$j]['ketersediaanfitur_interior'];

$njaraktempuh = $ndata[$j]['jarak_tempuh'];

$ntangki = $ndata[$j]['kapasitas_tangki'];

$nsilinder = $ndata[$j]['kapasitas_silinder'];

$npenumpang = $ndata[$j]['kapasitas_penumpang'];

$nbbm = $ndata[$j]['konsumsi_bbm'];

$ntahun = $ndata[$j]['tahun_pembuatan'];

echo "<tr><tbody align ='center'><td> $r[nama_mobil]

</td><td>$nharga</td><td>$nhargajual</td><td>$npajak</td><td>$nketersediaanfiturexterior

</td><td>$nketersediaanfiturinterior</td><td>$njaraktempuh </td><td>$ntangki

</td><td>$nsilinder </td><td>$npenumpang </td><td>$nbbm </td><td>$ntahun

</td></tbody></tr>";

}


='center'><td><b>Bobot</b></td><td><b>$normalisasibobotharga</b></td><td><b>$normalisasibob

othargajual</b></td><td><b>$normalisasibobotpajak</b></td><td><b>$normalisasibobotexterior<

/b></td>"

. "<td><b>$normalisasibobotinterior</b><td><b>$normalisasibobotjaraktempuh

</b></td><td><b>$normalisasibobottangki</b></td>"

.

"<td><b>$normalisasibobotsilinder</b></td><td><b>$normalisasibobotpenumpang</b></td><td><b>

$normalisasibobotbbm</b></td>"

. "<td><b>$normalisasibobottahun</b></td></tr> </tbody>";

?>

</table>


129

<br>

<div>


<li><a>Evaluasi Total</a></li>

</ol>

</div>

<?php

$hasilfinal = mysql_query("SELECT * FROM hasil_maut join mobil using (id_mobil) where


echo "<table>

<tbody>

<tr><th>No</th><th>Nama Mobil</th><th>Total</th></tr>";

$no = 1;

while ($r = mysql_fetch_array($hasilfinal)) {

echo "<tr>

<td>$no</td>

<td>$r[nama_mobil]</td>

<td><b>$r[nilai]</b></td>

</tr>";

$no++;

}

echo "</tbody></table>";

?>

<br>

<br>

<a href="cetakhasil.php"><img src="html2pdf/Graphicloads-Filetype-Pdf.ico" title="Cetak

Hasil" class="pdf"> </a>


130

BAB VI

PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL

6.1. Pengujian (Testing)

Pengujian sistem dilakukan dengan cara mencocokkan hasil

perhitungan sistem dengan perhitungan secara manual untuk menguji kesesuaian

sistem dengan keadaan sebenarnya. Selain itu pengujian juga dilakukan dengan

menguji sistem kepada 20 orang calon pembeli mobil bekas (Pengguna Umum).

Setelah dilakukan pengujian, calon pembeli mobil bekas diminta mengisi kuesioner

untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan kecocokkan sistem terhadap pengguna

dalam 2 aspek yaitu manfaat (perceived of usefulness) dan mudah digunakan

(perceived ease of use). Kuesioner akan diuji kevaliditasannya dan

kerelibialitasannya terlebih dahulu sehingga dapat diketahui apakah kuesioner

tersebut valid dan reliabel untuk dijadikan sebagai kuesioner kepada responden

(calon pembeli mobil bekas).

6.1.1. Pengujian Perhitungan Manual

Pada perhitungan manual data yang akan digunakan adalah 3 alternatif

mobil bekas. Tiga mobil bekas tersebut adalah TOYOTA ALPHARD

2.4 G, TOYOTA ALPHARD 2.4 S, TOYOTA ALPHARD 2.4 V.


131

Kriteria yang dipilih adalah harga dengan bobot 5 ,jarak tempuh dengan

bobot 3,konsumsi BBM dengan bobot 4, dan tahun pembuatan dengan

bobot 3.

Gambar 6.2. Pemilihan Bobot Menggunakan Sistem

1. Normalisasi nilai kriteria dari setiap alternatif menggunakan

fungsi utilitas dengan perhitungan manual.

𝑈(𝑥) =𝑥 − 𝑥𝑖

−

𝑥𝑖+ − 𝑥𝑖

−

(6.1)

a. Normalisasi nilai kriteria alternatif TOYOTA ALPHARD 2.4 G :


𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =198000000 − 355000000

198000000 − 355000000

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟏

Gambar 6.1. Pemilihan Alternatif Menggunakan

Sistem


132


𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =111000 − 111000

69000 − 111000

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟎

- Normalisasi kriteria konsumsi BBM :

𝑈𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝑏𝑏𝑚(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =9 − 7

9 − 7

𝑈𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝑏𝑏𝑚(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟏

- Normalisasi kriteria tahun pembuatan :

𝑈𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) =2006 − 2006

2009 − 2006

𝑈𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = 𝟎

b. Normalisasi nilai kriteria alternatif TOYOTA ALPHARD 2.4 S :


𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =355000000 − 355000000

198000000 − 355000000

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟎


𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =69000 − 111000

69000 − 111000

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟏


𝑈𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝑏𝑏𝑚(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =9 − 7

9 − 7

𝑈𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝑏𝑏𝑚(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟏


𝑈𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =2009 − 2006

2009 − 2006

𝑈𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) = 𝟏

c. Normalisasi nilai kriteria alternatif TOYOTA ALPHARD 2.4 V :



133

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =235000000 − 355000000

198000000 − 355000000

𝑈ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟎, 𝟕𝟔𝟒𝟑𝟑𝟏𝟐𝟏


𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =105000 − 111000

69000 − 111000

𝑈𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟎, 𝟏𝟒𝟐𝟖𝟓𝟕𝟏𝟒𝟑


𝑈𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝑏𝑏𝑚(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =7 − 7

9 − 7

𝑈𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝑏𝑏𝑚(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟎


𝑈𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) =2006 − 2006

2009 − 2006

𝑈𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = 𝟎

2. Normalisasi nilai bobot dari setiap kriteria menggunakan

cara manual.


∑ 𝑤𝑖′

(6.2)

a. Normalisasi bobot harga :

𝑤ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 = 5

5 + 3 + 4 + 3

𝑤ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 = 𝟎, 𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑𝟑

b. Normalisasi bobot jarak tempuh :

𝑤𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ = 3

5 + 3 + 4 + 3

𝑤𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ = 𝟎, 𝟐

c. Normalisasi bobot konsumsi BBM :

𝑤𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝐵𝐵𝑀 = 4

5 + 3 + 4 + 3


134

𝑤𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖𝐵𝐵𝑀 = 𝟎, 𝟐𝟔𝟔𝟔𝟔𝟔𝟔𝟔𝟕

d. Normalisasi bobot tahun pembuatan :

𝑤𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛 = 3

5 + 3 + 4 + 3

𝑤𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛 = 𝟎, 𝟐

3. Normalisasi dari nilai kriteria dan nilai bobot menggunakan sistem .

4. Evaluasi total dari setiap alternatif menggunakan cara manual.


𝑛

𝑖=1

(6.3)

𝑣 (𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝐺) = (0,333333333*1)+(0,2*0)+(0,266666667*1)+(0,2*0)

= 0,6

𝑣 (𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑆) =(0,333333333*0)+(0,2*1)+(0,266666667*1)+(0,2*1)

= 0,666666667

𝑣(𝐴𝐿𝑃𝐻𝐴𝑅𝐷 𝑉) = (0,333333333*0,76433121)+(0,2*0,142857143)+( 0,266

Gambar 6.3. Hasil Normalisasi Nilai Kriteria dan Bobot

Menggunakan Sistem


135

666667*0)+(0,2*0) = 0,283348499

5. Evaluasi total dari setiap alternatif menggunakan sistem.

Gambar 6.4. Hasil Perhitungan Evaluasi Total

Menggunakan Sistem

6. Urutan nilai evaluasi total dari tertinggi ke terendah.

Tabel 6.1. Tabel Perangkingan Evaluasi Total


1 TOYOTA ALPHARD 2.4 S 0,666666667


3 TOYOTA ALPHARD 2.4 V 0,283348499

7. Urutan nilai evaluasi total menggunakan sistem.

Gambar 6.5. Hasil Perangkingan Nilai Evaluasi Total

Menggunakan Sistem

Hasil perhitungan dengan menggunakan sistem maupun

menggunakan perhitungan manual sudah cocok sehingga sistem

dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rancangan.


136

6.1.2. Pengujian Pada Pengguna

Uji coba terhadap pengguna dilakukan dengan menyebarkan

kuesioner kepada 20 orang responden (calon pembeli mobil bekas).

Pengujian dengan kuesioner dilakukan untuk mengetahui respon pengguna

terhadap program yang telah dibuat. Kuesioner yang dibuat merujuk pada

format kuesioner model penelitian (Fred F.Davis, 1989) yang berfungsi

untuk mengukur seberapa besar manfaat program (Perceived of Usefulness)

dan kemudahan penggunaan program (Perceived Ease of Use), yang terdiri

dari :

- Perceived of Usefulness :

1. Using Chart Master in my job would enable me to accomplish task

more quickly.

2. Using Chart Master would improve my job performance.

3. Using Cart Master in my job would increase my productivity.

4. Using Chart Master would enhance my effectiveness on the job.

5. Using Chart Master would make it easier to do my job.

6. I would find Chart Master useful in my job.

- Perceived of Ease of Use :

1. Learning to operate Chart Master would be easy for me.

2. I would find it easy to get Chart Master to do what I want it to do.

3. My interaction with Chart Master would be clear and

undestandable.

4. I would find Chart Master to be flexible to interact with.

5. It would be easy for me become skillful using Chart Master.

6. It would be easy for me to operate Chart Master.

6.1.2.1. Form Kuesioner

Dari Penilitian (Fred F. Davis, 1989) pertanyaan-pertanyaan

kuesioner telah dimodifikasi untuk menguji sistem yang telah dibangun.

Kuesioner ini digunakan untuk menilai manfaat (Perceived of Usefulness)


137

dan kemudahan penggunaan (Perceived of Ease of Use). Berikut adalah

kuesioner yang telah dimodifikasi :

- Perceived of Usefulness :

1. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas dapat

mempercepat proses pemilihan mobil bekas sesuai

dengan spesifikasi yang saya butuhkan.


memperbaiki kesalahan-kesalahan perhitungan yang

saya lakukan dalam membandingkan spesifikasi

mobil bekas satu sama lainnya.


meningkatkan efisiensi waktu saya dalam memilih

mobil bekas sesuai dengan spesifikasi yang saya

butuhkan.

4. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas

meningkatkan keefektifitasan saya dalam memilih


butuhkan.


memudahkan saya dalam memilih mobil bekas

sesuai dengan spesifikasi yang saya butuhkan.

6. Secara keseluruhan SPPK pemilihan mobil bekas

berguna bagi saya untuk memberikan rekomendasi


butuhkan.

- Perceived of Ease of Use :

1. Mudah bagi saya untuk belajar menggunakan SPPK

pemilihan mobil bekas.

2. Mudah bagi saya untuk melakukan apa yang ingin

saya lakukan dengan menggunakan SPPK pemilihan

mobil bekas seperti mencari informasi mengenai


138

spesifikasi mobil bekas,membandingkan spesifikasi

mobil bekas satu sama lainnya,dll.

3. SPPK pemilihan mobil bekas jelas dan mudah saya

mengerti.

4. Interaksi website pada SPPK pemilihan mobil bekas

sangat fleksibel.

5. Mudah bagi saya untuk menjadi mahir dalam

menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas.

6. Mudah bagi saya untuk mengoperasikan SPPK


6.1.2.2. Uji Validitas

Menurut (Ghozali, 2009) uji validitas digunakan untuk mengukur

sah, atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid

jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang

akan diukur oleh kuesioner tersebut. Untuk menentukan sebuah kuesioner

valid atau tidak dapat menggunakan rumus korelasi product moment atau

yang dikenal juga dengan korelasi Pearson. Adapun rumusnya sebagai

berikut (Arikunto, 1998):

𝑟𝑥𝑦 =𝑛∑𝑥𝑖𝑦𝑖 − (∑𝑥𝑖)(∑𝑦𝑖)

{𝑛∑𝑥𝑖2 − (∑𝑥𝑖

2)}{𝑛∑𝑦𝑖2 − (∑𝑦𝑖

2)}

(6.1)

Di mana :

𝑟𝑥𝑦 = Koefisien korelasi product moment

𝑦𝑖 = Nilai dari instrument yang akan dicari validitasnya

𝑥𝑖 = Nilai pembanding

𝑛 = Jumlah subyek

Setelah itu uji dua sisi dengan taraf signifikansi (α) = 0,05 (5%). Lalu hasil

korelasi validitas 𝑟𝑥𝑦 dibandingkan dengan nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 𝑛 = 20, maka nilai

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 adalah 0,444 bisa dilihat pada lampiran nomor 2 untuk nilai taraf


139

signifikansi α=5% menggunakan tabel distribusi r. Untuk kriteria pengujian

adalah (Arikunto, 2006):

- Jika 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙, maka instrument atau item-item pertanyaan

berkorelasi signifikan terhadap skor total (dinyatakan valid).

- Jika 𝑟𝑥𝑦 < 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙, maka instrument atau item-item pernyataan

tidak berkorelasi signifikan terhadap skor total (dinyatakan tidak

valid).

Dari hasil penyebaran kuesioner kepada 20 responden calon pembeli mobil

bekas data lalu diolah menggunakan Microsoft Excel 2016. Data yang

didapat adalah sebagai berikut :

6.1.2.2.1. Perceived of Usefulness

Tabel 6.2. Tabel Validitas Kuesioner Perceived of Usefulness

Korelasi antara

Nilai

Koefisien

korelasi

product

moment

(𝑟𝑥𝑦)

Nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

(𝑛=20,α=5%) Keterangan Kesimpulan

Gambar 6.6. Data Kuesioner Perceived of Usefulness


140

PERTANYAAN

NO.1 dengan

Total

0,509

0,444

𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 Valid

PERTANYAAN

NO.2 dengan

Total

0,52 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 Valid

PERTANYAAN

NO.3 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.4 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.5 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.6 dengan

Total


6.1.2.2.2. Perceived Ease of Use

Tabel 6.3. Tabel Validitas Kuesioner Perceived Ease of Use

Korelasi antara

Nilai

Koefisien

korelasi

product

moment

(𝑟𝑥𝑦)

Nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

(𝑛=20,α=5%) Keterangan Kesimpulan

Gambar 6.7. Data Kuesioner Perceived Ease of Use


141

PERTANYAAN

NO.1 dengan

Total

0,701

0,444

𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 Valid

PERTANYAAN

NO.2 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.3 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.4 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.5 dengan

Total


PERTANYAAN

NO.6 dengan

Total


Setelah dilakukan uji validasi maka dapat ditarik kesimpulan bahwa item-

item pertanyaan yang telah diberikan kepada responden (calon pembeli

mobil bekas) adalah item yang tepat untuk digunakan sebagai kuesioner.

6.1.2.3. Uji Reliabilitas

Menurut Sugiarto dan (Situnjak, 2006) reliabilitas menunjuk pada

suatu pengertian bahwa instrumen yang digunakan dalam penelitian untuk

memperoleh informasi yang digunakan dapat dipercaya sebagai alat

pengumpulan data dan mampu mengungkap informasi sebenarnya di

lapangan. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban

seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke

waktu. Untuk pengujian reliabilitas suatu instrumen dapat menggunakan

metode Alpha Cronbach (Purwanto, 2002) sebagai berikut :

𝑟11 = (𝑛

𝑛 − 1)(1 −

∑σ𝑡2

σ𝑡2 )

(6.2)

Di mana :


142

𝑟11 = Nilai reliabilitas

𝑛 = Jumlah item pertanyaan yang di uji

∑σ𝑡2 = Jumlah varian skor tiap-tiap item pertanyaan

σ𝑡2 = Varian total

Kategori koefisien reliabilitas (Guilford, 1956) adalah sebagai berikut:

- 0,80 < r11 ≤ 1,00 reliabilitas sangat tinggi

- 0,60 < r11 ≤ 0,80 reliabilitas tinggi

- 0,40 < r11 ≤ 0,60 reliabilitas sedang

- 0,20 < r11 ≤ 0,40 reliabilitas rendah.

- 0,00 ≤ r11 ≤ 0,20 reliabilitas sangat rendah (tidak reliabel).

Untuk uji reliabilitas data diolah menggunakan Microsoft Excel 2016

hasilnya sebagai berikut :


Gambar 6.8. Hasil Uji Reliabilitas Perceived of Usefulness

Nilai 𝑟11 untuk pertanyaan aspek perceived of usefulness adalah 0,738

sehingga pertanyaan tersebut masuk dalam kategori reliabilitas tinggi.


143


Gambar 6.9. Hasil Uji Reliabilitas Percieved Ease of Use

Nilai 𝑟11 untuk pertanyaan aspek perceived ease of use adalah 0,778

sehingga pertanyaan tersebut masuk dalam kategori reliabilitas tinggi.

Dari hasil uji validitas dan reliabilitas maka dapat disimpulkan bahwa

kuisioner yang telah diuji kepada 20 respoden (calon pembeli mobil bekas)

valid dan reliabel.

6.1.2.4. Pengujian Perceived of Usefulness dan Perceived Ease of Use

Pengujian perceived of usefulness dan perceived ease of use dilakukan

dengan menggunakan skala likert. Skala likert merupakan metode pengukuran

yang digunakan untuk mengukur pendapat, persepsi, sikap seseorang atau

kelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2009). Terdapat 5 skala

yang dipakai yaitu Sangat Setuju, Setuju, Ragu- ragu, Tidak Setuju, dan Sangat

Tidak Setuju. Bobot skala ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 6.4. Tabel Skala Penilaian Likert

Skala Bobot

Sangat Setuju 5

Setuju 4

Ragu-ragu 3


144

Tidak Setuju 2

Sangat Tidak Setuju 1

Untuk menetapkan peringkat dalam setiap variabel penelitian, dapat dilihat

dari perbandingan antara skor aktual dan ideal dengan rumus (Narimawati,

2007) :

% 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 =𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑖𝑑𝑒𝑎𝑙∗ 100%

(6.3)

Di mana :

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 = Hasil perhitungan bobot seluruh pendapat responden

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑖𝑑𝑒𝑎𝑙 = Prediksi nilai bobot tertinggi dikalikan dengan jumlah

responden

Tabel 6.5. Kategori Presentase Skor Tanggapan Responden Terhadap

Persentase Skor Aktual

Interval Korelasi Tingkat Hubungan

< 0,19 Sangat Rendah

0,20 - 0,39 Rendah

0,40 - 0,59 Sedang

0,60 - 0,79 Kuat

0,80 - 1,00 Sangat Kuat

Sumber : (Sugiyono, 2005)


145


1. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas dapat mempercepat

proses pemilihan mobil bekas sesuai dengan spesifikasi yang saya

butuhkan.

Gambar 6.10. Diagram Batang Jawaban Kuisioner Pertanyaan No.1

Keterangan : SS = Sangat setuju

S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju

STS = Sangat tidak setuju

Dari 20 responden, 12 orang responden atau 60% menyatakan

sangat setuju, 7 orang responden atau 35% menyatakan setuju, 1

orang atau 5% menyatakan ragu-ragu.

Perhitungan analisis kuesioner kepentingan pertanyaan no.1 :

SS : 12 orang x 5 = 60

ST : 7 orang x 4 = 28

RR : 1 orang x 3 = 3

TS : 0 orang x 2 = 0

STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 91

% 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 pertanyaan no.1 = 91

5∗20∗ 100% = 91%

0%

20%

40%

60%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 1


146

2. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas dapat memperbaiki

kesalahan-kesalahan perhitungan yang saya lakukan dalam

membandingkan spesifikasi mobil bekas satu sama lainnya.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju



sangat setuju, 4 orang responden atau 20% menyatakan setuju.


SS : 16 orang x 5 = 80

ST : 4 orang x 4 = 16



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 96

% 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 skor pertanyaan no.2 = 96

5∗20∗ 100% = 96%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 2


147

3. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas dapat meningkatkan

efisiensi waktu saya dalam memilih mobil bekas sesuai dengan

spesifikasi yang saya butuhkan.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju






SS : 15 orang x 5 = 75

ST : 1 orang x 4 = 4

RR : 4 orang x 3 = 12


STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 91


5∗20∗ 100% = 91%

0%

20%

40%

60%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 3


148

4. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas meningkatkan

keefektifitasan saya dalam memilih mobil bekas sesuai dengan




S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju






SS : 8 orang x 5 = 40

ST : 8 orang x 4 = 32

RR : 4 orang x 3 = 12


STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 84


5∗20∗ 100% = 84%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 4


149

5. Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas dapat memudahkan

saya dalam memilih mobil bekas sesuai dengan spesifikasi yang

saya butuhkan.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju





SS : 17 orang x 5 = 85

ST : 3 orang x 4 = 12



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 97


5∗20∗ 100% = 97%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 5


150

6. Secara keseluruhan SPPK pemilihan mobil bekas berguna bagi

saya untuk memberikan rekomendasi mobil bekas sesuai dengan




S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju





SS : 14 orang x 5 = 70

ST : 6 orang x 4 = 24



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 94


5∗20∗ 100% = 94%

0%

20%

40%

60%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 6


151

Setelah itu % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 dari setiap pertanyaan dijumlahkan 91% + 96% + 91%

+ 84% + 97% + 94% = 553%. Lalu jumlah dari % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 dirata-ratakan

553%

6= 92,17% (0.9217). Dari hasil perhitungan maka jumlah rata-rata dari

% 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 digolongkan dalam kategori sangat kuat karena % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙

masuk pada Interval Korelasi 0,80-1,00 (sangat kuat) sehingga sistem yang telah

dibangun sangat bermanfaat (perceived of usefull) bagi calon pembeli mobil

bekas.


152


1. Mudah bagi saya untuk belajar menggunakan SPPK pemilihan mobil

bekas.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju






SS : 17 orang x 5 = 85

ST : 1 orang x 4 = 4



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 95


5∗20∗ 100% = 95%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 1


153

2. Mudah bagi saya untuk melakukan apa yang ingin saya lakukan

dengan menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas seperti mencari

informasi mengenai spesifikasi mobil bekas,membandingkan

spesifikasi mobil bekas satu sama lainnya,dll.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju





SS : 16 orang x 5 = 80

ST : 4 orang x 4 = 16



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 96


5∗20∗ 100% = 96%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 2


154

3. SPPK pemilihan mobil bekas jelas dan mudah saya mengerti.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju






SS : 14 orang x 5 = 70

ST : 4 orang x 4 = 16



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 92


5∗20∗ 100% = 92%

0%

20%

40%

60%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 3


155

4. Interaksi website pada SPPK pemilihan mobil bekas sangat fleksibel.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju






SS : 12 orang x 5 = 60

ST : 6 orang x 4 = 24



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 90


5∗20∗ 100% = 90%

0%

20%

40%

60%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 4


156

5. Mudah bagi saya untuk menjadi mahir dalam menggunakan SPPK




S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju






SS : 13 orang x 5 = 65

ST : 6 orang x 4 = 24



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 92


5∗20∗ 100% = 92%

0%

20%

40%

60%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 5


157

6. Mudah bagi saya untuk mengoperasikan SPPK pemilihan mobil

bekas.



S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak setuju





SS : 14 orang x 5 = 70

ST : 6 orang x 4 = 24



STS : 0 orang x 1 = 0 +

Total : = 94


5∗20∗ 100% = 94%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

SS S R TS STS

Pertanyaan No. 6


158

Setelah itu % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 dari setiap pertanyaan dijumlahkan 95% + 96% + 92%

+ 90% + 92% + 94% = 559%. Lalu jumlah dari % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 dirata-ratakan

559%

6= 93,17% (0.9317). Dari hasil perhitungan maka jumlah rata-rata dari

% 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 digolongkan dalam kategori sangat kuat karena % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙

masuk pada Interval Korelasi 0,80-1,00 (sangat kuat) sehingga sistem yang telah

dibangun sangat mudah digunakan (perceived ease of use) bagi calon pembeli

mobil bekas.


159

6.2. Kelebihan Sistem

Kelebihan-kelebihan yang dimiliki sistem adalah :

1. Pengguna Umum dapat memilih kriteria dan bobot yang

diinginkan.

2. Terdapat menu pencarian yang dapat memudahkan

Pengguna Umum dalam memilih mobil bekas.

3. Sistem dapat membandingkan berbagai merk dan jenis

mobil.

6.3. Kekurangan Sistem

Kekurangan-kekurangan pada sistem adalah :

1. Sistem belum terhubung ke situs jual-beli mobil bekas.

2. Belum ada fitur untuk menampilkan identitas pemilik mobil.


160

BAB VII

PENUTUP

7.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diperoleh dari pembuatan skripsi ini antara lain sebagai

berikut :

1. Sistem pendukung pengambilan keputusan pemilihan mobil

bekas telah berhasil dibagun menggunakan bahasa pemrograman PHP

dan MySQL, sistem ini dapat membantu memberikan alternatif yang

terbaik bagi calon pembeli mobil bekas dalam melakukan pemilihan

mobil bekas sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.

2. Sistem yang dibangun sangat bermanfaat (perceived of

usefulness) dengan presentase % 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 = 92,17% dan sangat

mudah digunakan (perceived ease of use) dengan presentase

% 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 = 93,17% berdasarkan hasil kuesioner yang telah

dilakukan pada saat pengujian sistem pada pengguna(calon pembeli

mobil bekas).

7.2. Saran

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, penulis ingin

memberikan beberapa saran yang dapat membantu pengembangan sistem guna

memperoleh hasil yang lebih baik, antara lain sebagai berikut :

1. Ditambahkan slide gallery gambar mobil pada menu

spesifikasi mobil sehingga pengguna dapat melihat gambar mobil

secara lebih spesifik.

2. Ditambahkan fitur untuk pemesanan/transaksi jual beli

mobil bekas.


161

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto,S.1998.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta: Rineka

Cipta.

Arikunto,S.2006.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta: Rineka

Cipta.

Davis, F.D.1989. Perceived Usefulness,Perceived Ease of Use,and User

Acceptance of Information Technology, MIS Quarterly.

Ghozali, Imam.2009. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Edisi

Keempat. Universitas Diponegoro.

Guilford,J.P.1956.Fundamental Statistic in Psychology and Education. 3𝑟𝑑 Ed.

New York : Mc Graw-Hill Book Company,Inc.

Gusdha,M., Eka,Andrita, dkk. 2010. Sistem Promosi Jabatan Karyawan dengan

Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Multi-Attribute Utility Theory

(MAUT) (Studi Kasus pada PT. Ginsa Inti Pratama).Jakarta : Universitas

Indonesia.

Liu, Yan.2015.Multi-Attribute Utility Theory (MAUT). Diakses 14 April 2017 dari

http://slideplayer.com/slide/3284405/

Moore, J. H. and M. G. Chang .1980. Design of Decision Support Systems.Data

Base 12(1-2).

Narimawati,Umi.2007.Riset Manajemen Sumber Daya Manusia.Jakarta : Agung

Media.

Nurjannah,N.,dkk.2015.Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Pembelian

Sepeda Motor Dengan Metode Weighted Product.Samarinda : Jurnal Informatika

Mulawarman ,Vol. 10, No. 2.

Purwanto,M.Ngalim.2002.Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi

Pengajaran.Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.


http://slideplayer.com/slide/3284405/

162

Schäfer,Ralph . Rules for Using Multi-Attribute Utility Theory for Estimating a

User’s Interests. Diakses 10 Maret 2017 dari

http://citeseerx.ist.psu.edu/viewdoc/download?doi=10.1.1.120.4425&rep=resp1&t

ype=pdf

Sugiarto,Sitinjak.2006.Lisrel.Yogykarta :Penerbit Graha Ilmu.

Sugiyono, Prof.,Dr., .1999.Metode Penelitian Bisnis, Cetakan Ke-6.Bandung :

CV.Alfa Beta.

Sugiyono.2005.Metode Penelitian Administrasi.Bandung : Alfabeta.

Sugiyono.2009.Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif,Kualitatif, dan

R&D). Bandung : Alfabeta.

Suryadi, K. dan M.Ali Ramdahani.1997. Sistem Pendukung Pengambilan

Keputusan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Turban , Efraim, dkk. 2005. Decision Support System and Intelligent Systems.

Yogyakarta : Graha Ilmu.

Whitten, Jeffrey L., dkk.2004.Metode Desain dan Analisis Sistem Edisi 6.

Yogyakarta : Andi.


http://citeseerx.ist.psu.edu/viewdoc/download?doi=10.1.1.120.4425&rep=resp1&type=pdf

http://citeseerx.ist.psu.edu/viewdoc/download?doi=10.1.1.120.4425&rep=resp1&type=pdf

163

LAMPIRAN

LAMPIRAN I

KUESIONER

SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN MOBIL

BEKAS MENGGUNAKAN METODE MULTI ATTRIBUTE UTILITY THEORY

(MAUT)

BERBASIS WEB

Nama :

Usia :

Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan

Pekerjaan :

Petunjuk Pengisian

1. Berilah tanda centang () pada salah satu kolom jawaban yang paling

sesuai menurut anda pada pertanyaan yang telah disediakan.

2. Setiap pertanyaan hanya membutuhkan satu jawaban.

3. Setelah mengisi kuesioner, dimohon kepada Bapak/Ibu dapat memberikan

kembali kepada pemberi kuesioner.

Keterangan :

Sangat Tidak Setuju : (STS)

Tidak Setuju : (TS)

Ragu-ragu : (R)

Setuju : (S)

Sangat Setuju : (SS)


164

A. Persepsi Kegunaan

No Pertanyaan SS S R TS STS

1 Menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas

dapat mempercepat proses pemilihan mobil

bekas sesuai dengan spesifikasi yang saya

butuhkan.


dapat memperbaiki kesalahan-kesalahan

perhitungan yang saya lakukan dalam

membandingkan spesifikasi mobil bekas satu

sama lainnya.


dapat meningkatkan efisiensi waktu saya

dalam memilih mobil bekas sesuai dengan



meningkatkan keefektifitasan saya dalam

memilih mobil bekas sesuai dengan



dapat memudahkan saya dalam memilih

mobil bekas sesuai dengan spesifikasi yang

saya butuhkan.

6 Secara keseluruhan SPPK pemilihan mobil

bekas berguna bagi saya untuk memberikan

rekomendasi mobil bekas sesuai dengan



165

B. Persepsi Kemudahan

No Pertanyaan SS S R TS STS

1 Mudah bagi saya untuk belajar menggunakan

SPPK pemilihan mobil bekas.

2 Mudah bagi saya untuk melakukan apa yang

ingin saya lakukan dengan menggunakan

SPPK pemilihan mobil bekas seperti mencari

informasi mengenai spesifikasi mobil

bekas,membandingkan spesifikasi mobil

bekas satu sama lainnya,dll.

3 SPPK pemilihan mobil bekas jelas dan

mudah saya mengerti.

4 Interaksi website pada SPPK pemilihan

mobil bekas sangat fleksibel.

5 Mudah bagi saya untuk menjadi mahir dalam

menggunakan SPPK pemilihan mobil bekas.

6 Mudah bagi saya untuk mengoperasikan

SPPK pemilihan mobil bekas.

Saran :

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................


166

LAMPIRAN II

Sumber : (Sugiyono, 1999)


SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN … · sistem pendukung pengambilan keputusan pemilihan...

Documents

Transcript of SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN … · sistem pendukung pengambilan keputusan pemilihan...