Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

38
Disusun Oleh : I Nyoman Adi Arta (12) Ifranus Ade Olga (13) Meirsa Sawitri Hayyusari (19) Nikmatul Maula Nur Rahmadani (21) Riksa Rizki Zetta Adeli (24) Roby Kurniawan (26) Yasinta Wahyu Fitriandini (32) SISTEM PENCERNAAN MAKANAN

description

PPT ini dibuat oleh Riksa Rizki Zetta Adeli dan tim. Di dalamnya, terdapat hal-hal berikut. - Zat-zat Makanan - Sistem Pencernaan Manusia - Sistem Pencernaan Hewan diolah dari berbagai sumber. Semoga dapat bermanfaat. http://facebook.com/rrza28 http://twiter.com/risarizi http://noonecanfly.blogspot.com

Transcript of Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Page 1: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Disusun Oleh :I Nyoman Adi Arta (12)Ifranus Ade Olga (13)Meirsa Sawitri Hayyusari (19)Nikmatul Maula Nur Rahmadani (21)Riksa Rizki Zetta Adeli (24)Roby Kurniawan (26)Yasinta Wahyu Fitriandini (32)

SISTEM PENCERNAAN MAKANAN

Page 2: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Sistem Pencernaan Makanan

• Zat-zat Makanan• Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia• Sistem Pencernaan pada Hewan• Kelainan dan Penyakit pada Sistem

Pencernaan Manusia

Page 3: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Zat-zat Makanan

• Syarat Makanan yang Baik• Macam-macam Zat Makanan

Page 4: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Syarat Makanan yang Baik

Makanan harus higienis Makanan harus bergizi Makanan harus mudah dicerna Makanan harus cukup mengandung garam

mineral dan vitamin

Page 5: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Macam-macam Zat Makanan

1. Karbohidrat2. Protein3. Lemak4. Mineral5. Vitamin6. Air

Page 6: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Karbohidrat

Skema proses pencernaan karbohidrat.

Komponen Penyusun : C, H, O Bahan makanan yang mengandung karbohidrat: (a) beras, (b) gandum, (c) roti, dan (d) kentang.

Fungsi :• Penghasil energi yang diperlukan• Pembentuk protein dan lemak 1 gram 4,1 kalori

Page 7: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Protein

Skema proses pencernaan protein.

Komponen Penyusun : C, H, O, N terkadang S, P

Fungsi :•Mengganti/memperbaiki sel-sel yang rusak (zat pembangun)•Penghasil energi

1 gram 4,1 kalori

Makanan sumber protein hewani dan protein nabati.

Page 8: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Lemak

Skema proses pencernaan lemak.

Komponen Penyusun : C, H, O Bahan makanan yang mengandung karbohidrat: (a) beras, (b) gandum, (c) roti, dan (d) kentang.

Fungsi :•Sumber energi paling besar•Pelindung alat tubuh yang penting•Melindungi tubuh dari suhu rendah•Penyusun membran sel•Pembawa zat makanan yang esensial

1 gram 9,3 kalori

Lemak Lemak emulsi

Lemak emulsi Asam lemak & 2-monogliserida

Gliserol

Gliserida

lipase pankreas

empedu

Page 9: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

MINERAL FUNGSI DEFISIENSI

Kalsium (Ca) Membentuk matriks tulang dan gigi

Memelihara fungsi otot jantung Mengaktifkan enzim tertentu

Pertumbuhan terhambat Penyakit rakitis hipokalsemia

Phosphor (P) Mengatur aktivitas hormonal Penting untuk efektivitas beberapa

vitamin Unsur utama semua sel

Kehilangan nafsu makan Berat badan turun Rakitis

Natrium (Na) Memelihara keseimbangan cairan tubuh dan nilai osmotik

Memelihara keseimbangan pH Mengatur permeabilitas sel, fungsi

alat dan transmisi impuls saraf

Regulasi cairan tubuh terganggu

Gangguan pada jantung dan ginjal

Nilai osmotik cairan ekstraseluler turun

Kejang otot dan kelelahan

Mineral

Page 10: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

MINERAL FUNGSI DEFISIENSI

Chlor (Cl) Pembentukan asam hidroksida Sebagai komponen HCl dalam

lambung Mengatur aktivitas enzim-enzim

tertentu

Hilangnya rambut dan gigi

Gangguan pencernaan Mual dan lesu

Kalium (K) Transmisi impuls-impuls saraf Memelihara denyut jantung Membantu kontraksi otot dan

pertumbuhan

Gannguan pernapasan Kelemahan otot Denyut jantung menjadi

tdak normalMagnesium (Mg) Sintesis protein

Respirasi intrasel Menjaga kesehatan otot dan saraf

Mengakibatkan munculnya gangguan mental dan emosi

Pengontrolan terhadap kerja otot berkurang

Terjadinya perubahan ang mengarah pada kerusakan sistem ginjal dan kardiovaskuler

Mineral

Page 11: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

MINERAL FUNGSI DEFISIENSI

Sulfur (S) Meningkatkan kerja enzim tertentu Memelihara otot dan saraf Sebagai komponen vitamin

Mengganggu pertumbuhan

Zat Besi (Fe) Komponen penting dalam hemoglobin

Komponen penting dalam enzim sitokrom

Bagian yang penting dari enzim-enzim seluler

Anemia

Fluor (F) Berperan penting untuk menguatkan gigi

Meningkatkan daya tahan gigi Melindungi tubuh dari kekurangan

Mg dan osteoporosis

Kerusakan gigi

Mineral

Page 12: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

MINERAL FUNGSI DEFISIENSI

Yodium (I) Komponen penyusun hormon tiroksin

Sebelum lahir mengakibatkan berkurangnya daya pendengaran

Setelah lahir mengakibatkan penyakit gondok dan kerdil

Tembaga (Cu) Membantu penyerapan unsur Fe

Memelihara fungsi sistem saraf Komponen enzim dan protein

Anemia Gangguan pada saraf dan tulang Luka-luka pada kulit

Zinc (Zn) Untuk pertumbuhan dan reproduksi

Membantu penyembuhan luka Membantu metabolisme

karbohidrat, lemak, dan protein

Anemia

Mineral

Page 13: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Air

Fungsi air

• Pelarut berbagai jenis bahan makanan dan vitamin

• Menjaga tekanan osmotik sel

• Mengangkut makanan ke jaringan

• Mengangkut sisa metabolisme ke luar tubuh

• Medium berbagai reaksi kimia

• Menjaga keseimbangan suhu tubuh

Page 14: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia

Gigi

Kelenjar ludah

Apendiks

IleumKolon

Pankreas

Hati

Esofagus

Faring

Lambung

Duodenum

Kolon

Jejunum

Anus

Rektum

Lidah

Saluran pencernaan • Mulut

• Kerongkongan

• Lambung

• Usus halus

• Usus besar

• Anus

Kelenjar pencernaan • Pankreas

• Hati

Page 15: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Saluran Pencernaan

• Mulut • Kerongkongan• Lambung • Usus halus• Usus besar• Rektum• Anus

Page 16: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Mulut Gigi

Penampang gigi. Bagian-bagian gigi: (a) gigi seri, (b) gigi taring, (c) gigi geraham depan, dan (d) gigi geraham belakang.

Page 17: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

BAGIAN GIGI

a. Email : melindungi gigi saat mengunyahb. Dentin : tulang gigic. Sementum : lapisan luar gigid. Pulpa : rongga gigi

Page 18: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Mulut Lidah

Bagian lidah.

Kelenjar Ludah

Kelenjar ludah.

Page 19: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Mulut

Proses pencernaan makanan yang terjadi di rongga mulut adalah :• Pencernaan mekanis :

pengubahan makanan dari bentuk kasar menjadi kecil oleh gigi

• Pencernaan kimiawi :mengubah amilum menjadi glukosa

Page 20: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Kerongkongan

Kerongkongan terdiri dari sepertiga

otot lurik dan dua pertiga otot polos.

Karena ototnya tersusun secara

memanjang dan melingkar , maka

jika terjadi kontraksi secara

bergantian akan terjadi gerakan

peristaltik, sehingga makanan

terdorong ke lambung.

Page 21: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Lambung

Dalam lambung makanan bercampur dengan getah lambung sehingga menghasilkan suatu larutan atau cairan kental bersifat asam yang dinamakan khim. Adanya gerakan peristaltik , khim terdorong kebagian pilorus.

Getah lambung dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar pada dinding lambung. Getah lambung mengandung asam lambung/HClFungsi asam lambung :– Merangsang keluamya sekretin– Mengaktifkan Pepsinogen menjadi Pepsin untuk memecah

protein.– Desinfektan– Merangsang keluarnya hormon Kolesistokinin yang

berfungsi merangsang empedu mengeluarkan getahnya.

Page 22: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Lambung

Enzim dalam Lambung :• Pepsin

Berfungsi untuk memecah protein menjadi proteosa dan pepton• Renin

yaitu enzim yang mampu menggumpalkan Kasein (sejenis protein) dalam susu.

• enzim lipasemencernakan emulsi lemak

Page 23: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Usus HalusUsus halus merupakan saluran yang panjang dengan banyak lipatan/ lekukan di dalamnya yang disebut vili atau jonjot-jojot usus. Usus halus terdiri dari Duodenenum, jejenum, dan ileum . Getah usus halus mengandung enzim :• Enzim sakaraseberfungsi mencerna sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa• Enzim maltaseBerfungsi mencerna maltosa menjadi dua molekul glukosa• enzim laktaseberfungsi mencerna laktosa menjadi galaktosa dan glukosa • EnterokinaseMengaktifkan erepsinogen menjadi erepsin• Enzim erepsinBerfungsi mengubah pepton menjadi asam amino• Monosakarida, asam amino, dan asam-asam lemak di

absorpsi melalui dinding usus halus . Mineral-mineral juga di absorbsi secara aktif dan air mengikutinya secara pasif.

Page 24: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Usus Besar

• Fungí utama dari organ ini adalah

mengabsorsi air, membentuk massa feses ,

dan membentuk lendir untuk melumasi

permukaan mucosa. Di dalam usus besar

terdapat bakteri Escherichia coli , yang

berfungsi menghasilkan vitamin K dan biotin.

• Feses yang terbentuk akan terdorong ke

rektum secara peristatik dan di keluarkan

lewat anus. Proses pengeluaran Feses lewat

anus di sebut proses defekasi.

Page 25: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Rektum dan Anus

Rektum

Bagian akhir saluran pencernaan

Anus

Pengeluaran zat-zat sisa hasil pencernaan

Page 26: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Kelenjar Pencernaan

• Pankreas- kelenjar berwarna keputihan ,terbentuk dari ussu dua belas jari dan terletak dipermukaan bawah lambung.- sel kelenjar dalam pankreas menghasilkan getah pankreas yang akan masuk ke duodenum

• Hati- mensekresikan empedu- empedu menghasilkan garam empedu untuk emulsi lemak

Page 27: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pankreas

Enzim hasil sekresi páncreas adalah:• Lipase

Berfungsi memecah lemak• amilase

berfungsi mencerna amilum menjadi maltosa• Enterokinase

Mengaktifkan tripsinogen menjadi tripsin• Tripsin

Mengubah protein dan pepton menjadi dipeptida

Page 28: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Hati

Fungsi hati :• untuk pembentukan empedu• penimbunan zat-zat makanan dari darah• penyerapan unsur besi dari darah yang telah rusak• penyimpanan/reservaos darah• pembentukan fibrinogen dan heparin untuk diberikan ke

peedaran darah• pengatur suhu tubuh

Page 29: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Kelainan dan Penyakit pada Sistem Pencernaan Manusia

1. KolikAdalah rasa nyeri pada perut karena mengomsumsi makanan yang mengandung zat yang merangsang, misalnya cabe, lada dan jahe.

2. Kontipasi (Sembelit)Adalah kesukaran dalam proses Defekasi (buang air besar)

3. DiareAdalah Feses yang sangat cair akibat peristaltik yang terlalu cepat

4. PeritonitisAdalah infeksi pada rongga perut

5. ApendikitisAdalah radang usus buntu

6. ParotitisAdalah Infeksi pada kelenjar parotis disebut juga

Gondong7. Sirosis hatiAdalah radang pada hati karena pergantian sel-

sel hati dengan jeringan serabut.8. Tukak Lambung/MaagAdalah Radang" pada dinding lambung,

umumnya diakibatkan infeksi Helicobacter pylori

9. XerostomiaAdalah Produksi air liur yang sangat sedikit

10. MalnutrisiAdalah gangguan kesehatan gizi, dapat karena

kelebihan, kekurangan atau ketidakseimbangan gizi.

Page 30: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Sistem Pencernaan Hewan

Page 31: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Hewan Ruminansia

4 bagian lambung rumen (perut besar) retikulum (perut jala) omasum (perut kitab) abomasum (perut masam)

Urutan Pencernaan:Rumput di mulut dikunyah

Esofagus Rumen, pencernaan polisakarida, protein, dan fermentasi sellulosa

oleh enzim sellulase Retikulum , membentuk bolus

Mulut, dikunyah lagi Retikulum Omasum

Abomasum , pencernaan oleh enzim pencernaan.

Page 32: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Burung

• 1) paruh: merupakan modifikasi dari gigi,2) rongga mulut: terdiri atas rahang atas yang merupakan penghubung antara rongga mulut dan tanduk,3) faring: berupa saluran pendek, esofagus: pada burung terdapat pelebaran pada bagian ini disebut tembolok, berperan sebagai tempat penyimpanan makanan yang dapat diisi dengan cepat,

• 4) lambung terdiri atas:- Proventrikulus (lambung kelenjar): banyak menghasilkan enzim pencernaan, dinding ototnya tipis.- Ventrikulus (lambung pengunyah/empedal): ototnya berdinding tebal. Pada burung pemakan biji-bijian terdapat kerikil dan pasir yang tertelan bersama makanan vang berguna untuk membantu pencernaan dan disebut sebagai ” hen’s teeth”,5) intestinum: terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada kloaka.Usus halus pada burung terdiri dari duodenum, jejunum dan ileum.Kelenjar pencernaan burung meliputi: hati, kantung empedu, dan pankreas. Pada burung merpati tidak terdapat kantung empedu.

Page 33: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Reptil

• 1) rongga mulut: bagian rongga mulut disokong oleh rahang atas dan bawah, masing-masing memiliki deretan gigi yang berbentuk kerucut, gigimenempel pada gusi dan sedikit melengkung ke arah rongga mulut. Pada rongga mulut juga terdapat lidah yang melekat pada tulang lidah dengan ujung bercabang dua,2) esofagus (kerongkongan),

• 3) ventrikulus(lambung),4) intestinum: terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada anus.Kelenjar pencernaan pada reptil meliputi hati, kantung empedu, dan pankreas. Hati pada reptilia memiliki dua lobus (gelambirf dan berwarnakemerahan. Kantung empedu terletak pada tepi sebelah kanan hati.Pankreas berada di antara lambung dan duodenum, berbentuk pipih kekuning-kuningan.

Page 34: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Amfibi

• 1. rongga mulut: terdapat gigi berbentuk kerucut untuk memegang mangsa dan lidah untuk menangkap mangsa,2. esofagus; berupa saluran pendek,3. ventrikulus (lambung), berbentuk kantung yang bila terisi makananmenjadi lebar. Lambung katak dapat dibedakan menjadi 2, yaitu tempat masuknya esofagus dan lubang keluar menuju usus,

• 4. intestinum (usus): dapat dibedakan atas usus halus dan usus tebal. Usus halus meliputi: duodenum. jejenum, dan ileum, tetapi belum jelas batas-batasnya.

• 5. Usus tebal berakhir pada rektum dan menuju kloata, dan6. kloaka: merupakan muara bersama antara saluran pencernaan makanan, saluran reproduksi, dan urine.

• Kelenjar pencernaan pada amfibi, terdiri atas hati dan pankreas.

• Hati berwarna merah kecoklatan, terdiri atas lobus kanan yang terbagi lagi menjadi dua lobulus. Hati berfungsi mengeluarkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu yang berwarna kehijauan.

• Pankreas berwarna kekuningan, melekat diantara lambung dan usus dua belas jari (duadenum). pankreas berfungsi menghasilkan enzim dan hormon yang bermuara pada duodenum.

Page 35: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Ikan

• 1) rongga mulut (cavum oris): terdapat gigi-gigi kecil yang berbentuk kerucut pada geraham bawah dan lidah pada dasar mulut yang tidak dapat digerakan serta banyak menghasilkan lendir, tetapi tidak menghasilkan ludah (enzim). Dari rongga mulut makanan masuk ke esophagus melalui faring yang terdapat di daerah sekitar insang.2) Esofagus: berbentuk kerucut, pendek, terdapat di belakang insang, dan bila tidak dilalui makanan lumennya menyempit.

• 3) lambung: makanan masuk ke usus yang berupa pipa panjang berkelok-kelok dan sama besarnya. Usus bermuara pada anus.

• Kelenjar pencernaan pada ikan, meliputi hati dan pankreas.

• Hati merupakan kelenjar yang berukuran besal, berwarna merah kecoklatan, terletak di bagian depan rongga badan dan mengelilingi usus, bentuknya tidak tegas, terbagi atas lobus kanan dan lobus kiri, serta bagian yang menuju ke arah punggung. Fungsi hati menghasilkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu untuk membanfu proses pencernaan lemak. Kantung empedu berbentuk bulat, berwarna kehijauary terletak di sebelah kanan hati, dan salurannya bermuara pada lambung. Kantung empedu berfungsi untuk menyimpan empedu dan disalurkan ke usus bila diperlukan.

• Pankreas merupakan organ yang berukuran mikroskopik sehingga sukar dikenali, fungsi pankreas, antara lain menghasilkan enzim – enzim pencernaan dan hormon insulin.

Page 36: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Serangga

• Sistem Pencernaan sudah sempurna.

MulutKerongkongan

LambungUsusAnus

• Pencernaan pada serangga dilakukan secara ekstrasel.

Page 37: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

Pencernaan Cacing Tanah

• makanan prostomium mulut faring esofagus tembolok lambung otot usus halus pembuluh darah anus castings

• Makanan diambil oleh prostomium, dimasukkan ke dalam mulut, diteruskan ke faring, masuk ke esophagus, ke tembolok. Di tembolok makanan disimpan untuk sementara.

• Setelah disimpan sementara dilanjutkan ke lambung otot untuk dihancurkan oleh gerakan otot lambung. Biasanya cacing tanah memakan pasir atau benda kecil lainnya dengan tujuan untuk membantu menghancurkan makanan dalam lambung

• Setelah halus masuk ke dalam usus halus. Untuk dipecahkan dari bentuk komplek menjadi bentuk sederhana sehingga dapat dipakai oleh tubuh. Aktivitas penghancur makanan menjadi zat makanan sederhana tadi dilakukan oleh enzim-enzim tertentu. Aktivitas bakteri dan protozoa yang masuk bersama-sama makanan.

• Zat makanan kemudian diabsorbsi oleh dinding usus halus., masuk ke dalam pembuluh darah.

• Lewat pembuluh darah zat makanan diedarkan ke seluruh tubuh.

• Sisa-sisa makanan yang tidak tercerna keluar bersama-sama kotoran lainnya dalam bentuk kotoran cacing tanah atau casting, casting keluar lewat anus/ dubur.

Page 38: Sistem Pencernaan Manusia dan Hewan

TERIMA KASIH