Sistem Pemerintahan Indonesia

33
Fery Danang D P º Irzani Hamzah S R º Januar Imam Muzaki º Lucky Jalu Harapan º Muhammad Khoerol A. º Muhammad Yusuf S. º Noval Dwi Kurnianto º Shelin Hanifillah SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA

Transcript of Sistem Pemerintahan Indonesia

Fery Danang D P º Irzani Hamzah S R º Januar Imam Muzaki º Lucky Jalu Harapan º

Muhammad Khoerol A. º Muhammad Yusuf S. º Noval Dwi Kurnianto º Shelin Hanifillah

SISTEM PEMERINTAHAN

INDONESIA

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA

Berdasarkan Pasal 1 Ayat 1 UUD

1945, Negara Indonesia ialah negara

kesatuan yang berbentuk republik.

Berdasarkan hal itu dapat disimpulkan

bahwa bentuk negara Indonesia

adalah kesatuan, sedangkan bentuk

pemerintahannya adalah republik.

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA

Selain bentuk negara kesatuan dan bentukpemerintahan republik, Presiden RepublikIndonesia memegang kekuasaan sebagaikepala negara dan sekaligus kepalapemerintahan.

Hal itu didasarkan pada Pasal 4 Ayat 1yang berbunyi, “Presiden RepublikIndonesia memegang kekuasaanpemerintahan menurut Undang-UndangDasar.” Dengan demikian, sistempemerintahan di Indonesia menganutsistem pemerintahan presidensial.

Joko WidodoPresiden Indonesia

saat ini.

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA

Kekuasaan pemerintahan NegaraIndonesia menurut undang–undangdasar 1 sampai dengan pasal 16. Pasal19 sampai dengan pasal 23 ayat (1) danayat (5), serta pasal 24 adalah:

– Kekuasaan menjalan perundang –undangan Negara atau kekuasaaneksekutif yang dilakukan olehpemerintah.

– Kekuasaan membentuk perundang –undang Negara atau kekuasaanlegislatif yang dilakukan oleh DPR.

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA

Lanjutan...

– Kekuasaan mengadakan pemeriksaan keuangan Negaraatau kekuasaan eksaminatif atau kekuasaan inspektif yangdilakukan oleh BPK.

– Kekuasaan mempertahankan perundang – undanganNegara atau kekuasaan yudikatif yang dilakukan oleh MA.

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA

BERDASARKAN UUD 1945

Dalam sejarah Indonesia, sudah beberapa kali pemerintahmelakukan amandemen pada UUD 1945. Hal ini tentu sajadilakukan untuk menyesuaikan undang-undang denganperkembangan zaman dan memperbaikinya sehingga dapatmenjadi dasar hukum yang baik. Dalam proses tersebut, terdapatperbedaan antara sistem pemerintahan sebelum dilakukanamandemen dan setelah dilakukan amandemen. Perbedaantersebut adalah:

SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN

Membuat putusan-putusan yang tidakdapat dibatalkan oleh lembaga negarayang lain, termasuk penetapan Garis-Garis Besar Haluan Negara yangpelaksanaannya ditugaskan kepadaPresiden/Mandataris.

Menghilangkan supremasikewenangannya.Menghilangkan kewenangannyamenetapkan GBHN.

Menyelesaikan pemilihan dan selanjutnyamengangkat Presiden Wakil Presiden.

Menghilangkan kewenangannyamengangkat Presiden (karena presidendipilih secara langsung melalui pemilu)

Presiden adalah penyelenggarapemerintah negara yang tertinggidibawah Majelis PermusyawaratanRakyat.

MPR berkedudukan sebagai lembagatinggi negara yang setara dengan lembagatinggi negara lainnya seperti LembagaKepresidenan, DPR, DPD, BPK, MA, KY,dan MK.

MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT

SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN

Memberikan persetujuan atas RUU yang diusulkan presiden

Membentuk Undang-Undang yang dibahas dengan Presiden untuk mendapat persetujuan bersama

Memberikan persetujuan atas Anggaran.Menetapkan APBN bersama Presiden dengan memperhatikan pertimbangan DPD

Memberikan persetujuan atas PERPU.Membahas dan memberikan persetujuan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT

SEBELUM AMANDEMEN SETELAH AMANDEMEN

Tidak ada aturan mengenai batasanperiode seseorang dapat menjabatsebagai presiden serta mekanismepemberhentian presiden dalam masajabatannya, sehingga presiden bisamenjabat seumur hidup.

Masa jabatan presiden adalah lima tahun dan dapat dipilih kembali selama satu periode.

Mengangkat dan memberhentikananggota BPK.

Presiden tidak lagi mengangkat BPK,tetapi diangkat oleh DPR denganmemperhatikan DPD lalu diresmikan olehpresiden.

Presiden selain memegang kekuasaaneksekutif (executive power), jugamemegang kekuasaan legislative(legislative power) dan kekuasaanyudikatif (judicative power).

Presiden memegang kekuasaan eksekutifdengan pengawasan DPR (legislatif).

PRESIDEN

LEMBAGA TINGGI NEGARA

LEGISLATIF EKSEKUTIF YUDIKATIF

Majelis Permusyawaratan Rakyat

Pemerintah

Mahkamah AgungPresiden

Komisi YudisialWapres

Dewan Perwakilan Daerah Kementerian

Mahkamah KonstitusiDewan Perwakilan Rakyat

Lembaga pemerintah nonkementerian

Lembaga nonstruktural

Perwakilan luar negeri

LEGISLATIF

Majelis Permusyawaratan RakyatRepublik Indonesia atau cukupdisebut Majelis PermusyawaratanRakyat (disingkat MPR-RI atau MPR)adalah lembagalegislatif bikameral yang merupakansalah satu lembaga tingginegara dalam sistemketatanegaraan Indonesia.Sebelum Reformasi, MPR merupakanlembaga tertinggi negara. MPRbersidang sedikitnya sekali dalamlima tahun di ibukota negara.

MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT

MPR terdiri atas anggota DPR dananggota DPD yang dipilih melaluipemilihan umum. Keanggotaan MPRdiresmikan dengan keputusan Presiden.Sebelum reformasi, MPR terdiri atasanggota DPR, utusan daerah, dan utusangolongan, menurut aturan yangditetapkan undang-undang. Jumlahanggota MPR periode 2009–2014 adalah692 orang yang terdiri atas 560 AnggotaDPR dan 132 anggota DPD. Masa jabatananggota MPR adalah 5 tahun, danberakhir bersamaan pada saat anggotaMPR yang baru mengucapkansumpah/janji.

MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT

Keanggotaan

• Mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar

• Melantik Presiden dan Wakil Presiden hasil pemilihanumum

• Memutuskan usul DPR untuk memberhentikanPresiden dan/atau Wakil Presiden dalam masajabatannya

• Melantik Wakil Presiden menjadi Presiden

• Memilih Wakil Presiden (bila terjadi kekosongan Wakil Presiden)

• Memilih Presiden dan Wakil Presiden (apabila Presiden danWakil Presiden mangkat, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapatmelakukan kewajibannya dalam masa jabatannya secara bersamaan)

MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT

Tugas dan Wewenang

LEGISLATIF

Dewan PerwakilanDaerah (disingkat DPD),sebelum 2004 disebut UtusanDaerah, adalah lembaga tingginegara dalam sistemketatanegaraan Indonesia yanganggotanya merupakanperwakilan dari setiap provinsiyang dipilih melalui PemilihanUmum.

DEWAN PERWAKILAN DAERAH

Anggota DPD tidak dapat dituntut dihadapan pengadilan karenapernyataan, pertanyaan/pendapatyang dikemukakan secara lisanataupun tertulis dalam rapat-rapatDPD, sepanjang tidak bertentangandengan Peraturan Tata Tertib dankode etik masing-masing lembaga.Ketentuan tersebut tidak berlaku jikaanggota yang bersangkutanmengumumkan materi yang telahdisepakati dalam rapat tertutup untukdirahasiakan atau hal-hal mengenaipengumuman rahasia negara.

DEWAN PERWAKILAN DAERAH

Keanggotaan

• Pengajuan usul, ikut dalam pembahasan danmemberikan pertimbangan yang berkaitan denganbidang legislasi tertentu

• Pengawasan atas pelaksanaan Undang-Undang tertentu. Anggota DPD dari setiap provinsiadalah 4 orang. Dengan demikian jumlah anggotaDPD saat ini adalah seharusnya 136 orang. Masajabatan anggota DPD adalah 5 tahun, dan berakhirbersamaan pada saat anggota DPD yang barumengucapkan sumpah/janji.

DEWAN PERWAKILAN DAERAH

Fungsi

LEGISLATIF

Dewan Perwakilan Rakyat RepublikIndonesia atau seringdisebut Dewan PerwakilanRakyat (disingkatDPR-RI atau DPR)adalah salah satu lembaga tingginegara dalam sistemketatanegaraan Indonesia yangmerupakan lembaga perwakilanrakyat. DPR terdiri atas anggotapartai politik peserta pemilihanumum yang dipilih melaluipemilihan umum.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT

Jumlah anggota DPR adalah 560 orang, merekaberasal dari partai politik yang mengikutipemilihan umum. Anggota DPR tidak bolehmerangkap jabatan sebagai pejabat negaralainnya, hakim pada badan peradilan, pegawainegeri sipil, anggota TNI/Polri, pegawai padaBUMN/BUMD atau badan lain yanganggarannya bersumber dari APBN/APBD.Anggota DPR juga tidak boleh melakukanpekerjaan sebagai pejabat struktural padalembaga pendidikan swasta, akuntan publik,konsultan, advokat/pengacara, notaris, dokterpraktek dan pekerjaan lain yang adahubungannya dengan tugas, wewenang, danhak sebagai anggota DPR.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT

Keanggotaan

• Legislasi

Fungsi Legislasi dilaksanakan untuk membentuk undang-undang bersama presiden.

• Anggaran

Fungsi anggaran dilaksanakan untuk membahas dan memberikan persetujuan atau tidak memberikan persetujuan terhadap rancangan undang-undang tentang APBN yang diajukan oleh Presiden.

• Pengawasan

Fungsi pengawasan dilaksanakan melalui pengawasan atas pelaksanaan undang-undang dan APBN.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT

Fungsi

EKSEKUTIF

Presiden Republik Indonesia adalah kepalanegara sekaligus kepalapemerintahan Indonesia. Sebagai kepalanegara, Presiden adalah simbol resminegara Indonesia di dunia. Sebagai kepalapemerintahan, Presiden dibantu oleh wakilpresiden dan menteri-menteri dalam kabinet, memegangkekuasaan eksekutif untuk melaksanakantugas-tugas pemerintah sehari-hari.Presiden (dan Wakil Presiden) menjabatselama 5 tahun, dan sesudahnya dapatdipilih kembali dalam jabatan yang samauntuk satu kali masa jabatan. Ia digajisekitar 60 juta per bulan.

PRESIDEN

Presiden Joko Widodo

• Memegang kekuasaan pemerintahan menurut UUD

• Memegang kekuasaan yang tertinggi atas AngkatanDarat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara

• Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada DewanPerwakilan Rakyat (DPR). Presiden melakukan pembahasandan pemberian persetujuan atas RUU bersama DPR sertamengesahkan RUU menjadi UU.

• Menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (dalam kegentingan yang memaksa)

• Menetapkan Peraturan Pemerintah

• Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri

PRESIDENWewenang, kewajiban, dan hak

EKSEKUTIF

Wakil Presiden Republik Indonesia adalahpembantu kepala negara sekaligus kepalapemerintahan Indonesia yang bersifat luarbiasa dan istimewa. Sebagai pembantu kepalanegara, Wakil Presiden adalah simbol resminegara Indonesia di dunia yang kualitastindakannya sama dengan kualitas tindakanseorang presiden sebagai kepala negara.Sebagai pembantu kepala pemerintahan, WakilPresiden adalah pembantu presiden yangkualitas bantuannya di atas bantuan yangdiberikan oleh Menteri, memegangkekuasaan eksekutif untuk melaksanakantugas-tugas pemerintah sehari-hari yangdidelegasikan kepadanya. Wakil Presidenmenjabat selama 5 tahun, dan sesudahnyadapat dipilih kembali dalam jabatan yang samauntuk satu kali masa jabatan.

WAKIL PRESIDEN

Wapres Jusuf Kalla

YUDIKATIF

Mahkamah Agung (disingkat MA)adalah lembaga tinggi negara dalamsistem ketatanegaraan Indonesia yangmerupakan pemegang kekuasaankehakiman bersama-samadengan Mahkamah Konstitusi dan bebasdari pengaruh cabang-cabang kekuasaanlainnya. Mahkamah Agung membawahibadan peradilan dalamlingkungan peradilan umum,lingkungan peradilan agama,lingkungan peradilan militer,lingkungan peradilan tata usaha negara.

MAHKAMAH AGUNG

YUDIKATIF

Komisi Yudisial adalah lembaganegara yang dibentukberdasarkan Undang-UndangNomor 18 Tahun 2011 TentangPerubahan Atas Undang-UndangNomor 22 Tahun 2004 TentangKomisi Yudisial yang berfungsimengawasi perilaku hakim danmengusulkan nama calon hakimagung.

KOMISI YUDISIAL

YUDIKATIF

Mahkamah Konstitusi (disingkat MK)adalah lembaga tinggi negara dalam sistemketatanegaraan Indonesiayang merupakanpemegang kekuasaan kehakiman bersama-sama dengan Mahkamah Agung.Kewenangan Mahkamah Konstitusi adalahmenguji undang-undang terhadap UUD1945; memutus sengketa kewenanganlembaga negara yang kewenangannyadiberikan oleh UUD 1945; memutuspembubaran partai politik; dan memutusperselisihan tentang hasil pemilihanumum.

MAHKAMAH KONSTITUSI

Ketua MK Hamdan Zoelva

PELAKSANAAN SISTEM

PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA

Tahun 1945 – 1949

Terjadi penyimpangan dari ketentuan UUD’45 antara lain:

– Berubah fungsi komite nasionalIndonesia pusat dari pembantupresiden menjadi badan yang diserahikekuasaan legislatif dan ikutmenetapkan GBHN yang merupakanwewenang MPR.

– Terjadinya perubahan sistem kabinetpresidensial menjadi kabinetparlementer berdasarkan usul BP –KNIP.

PELAKSANAAN SISTEM

PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA

Tahun 1949 – 1950

Didasarkan pada konstitusi RIS.Pemerintahan yang diterapkan saatitu adalah sistem parlementer kabinetsemu (Quasy Parlementary). SistemPemerintahan yang dianut pada masakonstitusi RIS bukan kabinetparlementer murni karena dalamsistem parlementer murni, parlemenmempunyai kedudukan yang sangatmenentukan terhadap kekuasaanpemerintah.

PELAKSANAAN SISTEM

PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA

Tahun 1950 – 1959

Landasannya adalah UUD ’50 pengganti konstitusi RIS ’49. Sistem Pemerintahanyang dianut adalah parlementer cabinet dengan demokrasi liberal yang masihbersifat semu. Ciri-ciri:

– Presiden dan wakil presiden tidak dapat diganggu gugat.

– Menteri bertanggung jawab atas kebijakan pemerintahan.

– Presiden berhak membubarkan DPR.

– Perdana Menteri diangkat oleh Presiden.

PELAKSANAAN SISTEM

PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA

Tahun 1959 – 1966 (Demokrasi Terpimpin)

Presiden mempunyai kekuasaan mutlak dan dijadikannya alatuntuk melenyapkan kekuasaan-kekuasaan yang menghalanginyasehingga nasib parpol ditentukan oleh presiden (10 parpol yangdiakui). Tidak ada kebebasan mengeluarkan pendapat.

PELAKSANAAN SISTEM

PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA

Tahun 1966 – 1998

Orde baru pimpinan Soeharto lahir dengan tekad untukmelakukan koreksi terpimpin pada era orde lama.Namun lama kelamaan banyak terjadi penyimpangan-penyimpangan. Soeharto mundur pada 21 Mei ’98.

PELAKSANAAN SISTEM

PEMERINTAHAN NEGARA INDONESIA

Tahun 1998 – Sekarang (Reformasi)

Pelaksanaan demokrasi pancasila pada era reformasitelah banyak memberikan ruang gerak pada parpolmaupun DPR untuk mengawasi pemerintah secara kritisdan dibenarkan untuk unjuk rasa.

SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI

INDONESIA

Semenjak kemerdekaan 17 agustus1945, Undang Undang Dasar 1945memberikan penggambaran bahwaIndonesia adalah negara demokrasi.

Indonesia sempat mengalami masademokrasi singkat pada tahun 1956ketika untuk pertama kalinyadiselenggarakan pemilu bebas diIndonesia, sampai kemudian PresidenSoekarno menyatakan demokrasiterpimpin sebagai pilihan sistempemerintahan.

SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI

INDONESIA

Setelah mengalami masa Demokrasi Pancasila,sebuah demokrasi semu diciptakan untukmelanggengkan kekuasaan Soeharto. Indonesiakembali masuk kedalam alam demokrasi padatahun 1998 ketika pemerintahan junta militerSoeharto tumbang. Pemilu demokratis keduabagi Indonesia terselenggara pada tahun 1999yang menempatkan Partai DemokrasiIndonesia-Perjuangan sebagai pemenangPemilu.

Kemudian pada tahun 2004, untuk pertamakalinya Indonesia melaksanakan pemilu untukmemilih presiden dan wakil presiden secaralangsung setelah reformasi tahun 1998. Yangkemudian berlanjut untuk tahun 2009 dan2014.