Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

6
JURNAL ILMIAH CORE IT Vol. 8 No. 2 e-ISSN: 2548-3528 p-ISSN: 2339-1766IJCCS, Vol.x, No.x, JSSN: 1978-1520 25 Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web Sukiman Program Studi Teknik Informatika, STMIK IBBI e-mail: [email protected] Abstrak Anjing sudah menjadi hewan pemeliharaan manusia karena loyalitas dan kesetiaannya. Bagi kita, terutama yang menyukai dan memelihara anjing harus juga memperhaitikan kondosi kesehatan dari anjing tersebut, karena tidak menutup kemungkinan penyakit yang diderita oleh anjing tersebut dapat mempengerahui atau bahkan menular pada manusis. Oleh sebab itu program ini dibuat untuk membantu para pemelihara anjing dalam mendapatkan beberapa informasi mengenai penyakit anjing. Dipilihnya teknik identifikasi penyakit anjing ini karena gejala-gejala penyakit yang lazim diderita oleh anjing relative mudah untuk diamati dan relative aman untuk dilakukan oleh siapapun metode inferensi yang digunakan adalah forward chaining, yaitu proses inferensi yang memulai pencarian dari premis atau data masukan berupa gejala menuju pada konklusi yaitu kesimpulan penyakit yang diderita serta memberikan solusi mengenai saran pengobatan dan pencegahan berdasarkan gejala-gejala yang diamati. Aplikasi yang dibangun dilengkapi dengan sistem pengelolaan pengetahuan yang sudah digunakan dan dinamis. Pakar dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus pengetahuan atau aturan baru tanpa harus memulai dari awal. Aplikasi dikembangkan dengan menggunakan Adobe Dreamweaver CS5 dan MySQL sebagai basis data. Kata Kunci: Diagnosa, sistem pakar, web 1. PENDAHULUAN Anjing sudah menjadi hewan peliharaan manusia karena loyalitas dan kesetiaanya. Bahkan manusia bersedia melayani dan melindungi anjing peliharaan dari berbagai gangguan dan resiko, serta siap menerima segala beban seperti makanan, kesehatan dan kebutuhan lainya. Anjing juga sering digunakan untuk membantu manusia seperti menjaga rumah. Bagi kita, terutama yang menyukai dan memelihara anjing harus juga memperhatikan kondisi kesehatan dari anjing tersebut, karena tidak menutup kemungkinan penyakit yang diderita oleh anjing tersebut dapat mempengaruhi kita atau bahkan menular kepada kita. Salah satu tindakan antisipasi adalah mengetahui seperti apa gejala dari penyakit tersebut, adalah dengan memeriksakan anjing kita kepada dokter hewan secara teratur. Namun permasalahannya adalah keterbatasan waktu dan biaya, selain itu juga informasi yang kita peroleh hanya sesuai dengan kondisi dari anjing kita pada saat ke dokter hewan. Jika kita melihat ada gejala yang lain, mau tidak mau kita harus kembali melakukan konsultasi kepada dokter hewan tersebut. Sering dengan berkembangannya teknologi informasi, hampir setiap orang dapat memperoleh informasi mengenai cara perawatan anjing baik itu melalui buku-buku, bahkan yang paling popular saat ini yaitu melalui internet. Salah satu alternative yang bisa digunakan adalah sistem pakar yang semakin banyak dikembangkan di berbagai bidang. Namun pada tahun 1970-an sampai dengan tahun 1980-an, masih banyak kendala – kendala dalam pengembangan kecerdasan buatan khusunya dibidang sistem pakar, menjadi sesuatu yang masih sanagat sulit untuk diimplementasikan. Hal ini disebabkan karena masih adanya keteerbatasan sistem, baik perangkat keras maupun perangkat lunak untuk melakukan proses pengolahan data berskala besar, padahal kekuatan utama sistem pakar adalah basis pengetahuan dan basis aturan yang terdiri atas kumpulan data yang sangat banyak. Maka dari itu dibuat perangkat lunak “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web”. Sistem pakar ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemograman Berbasis Web. Sistem pakar ini juga diharapkan dapat membantu pemelihara anjing maupun semua kalangan masyarakat dalam mengetahui penyakit anjing sehingga dapat meminimalkan penularannya terhadap manusia. 2. METODE Dalam melaksanakan penulisan ini, penulis mencari dan mengumpulkan data dan informasi yang berhubungan dalam menyelesaikan perancangan ini dengan menggunakan beberapa metode, yaitu:

Transcript of Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

Page 1: Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

JURNAL ILMIAH CORE IT Vol. 8 No. 2 e-ISSN: 2548-3528 p-ISSN: 2339-1766IJCCS, Vol.x, No.x, JSSN: 1978-1520 n 25

25

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

Sukiman

Program Studi Teknik Informatika, STMIK IBBI e-mail: [email protected]

Abstrak Anjing sudah menjadi hewan pemeliharaan manusia karena loyalitas dan kesetiaannya. Bagi kita,

terutama yang menyukai dan memelihara anjing harus juga memperhaitikan kondosi kesehatan dari anjing tersebut, karena tidak menutup kemungkinan penyakit yang diderita oleh anjing tersebut dapat mempengerahui atau bahkan menular pada manusis. Oleh sebab itu program ini dibuat untuk membantu para pemelihara anjing dalam mendapatkan beberapa informasi mengenai penyakit anjing. Dipilihnya teknik identifikasi penyakit anjing ini karena gejala-gejala penyakit yang lazim diderita oleh anjing relative mudah untuk diamati dan relative aman untuk dilakukan oleh siapapun metode inferensi yang digunakan adalah forward chaining, yaitu proses inferensi yang memulai pencarian dari premis atau data masukan berupa gejala menuju pada konklusi yaitu kesimpulan penyakit yang diderita serta memberikan solusi mengenai saran pengobatan dan pencegahan berdasarkan gejala-gejala yang diamati. Aplikasi yang dibangun dilengkapi dengan sistem pengelolaan pengetahuan yang sudah digunakan dan dinamis. Pakar dapat menambahkan, mengubah, dan menghapus pengetahuan atau aturan baru tanpa harus memulai dari awal. Aplikasi dikembangkan dengan menggunakan Adobe Dreamweaver CS5 dan MySQL sebagai basis data.

Kata Kunci: Diagnosa, sistem pakar, web 1. PENDAHULUAN

Anjing sudah menjadi hewan peliharaan manusia karena loyalitas dan kesetiaanya. Bahkan manusia bersedia melayani dan melindungi anjing peliharaan dari berbagai gangguan dan resiko, serta siap menerima segala beban seperti makanan, kesehatan dan kebutuhan lainya. Anjing juga sering digunakan untuk membantu manusia seperti menjaga rumah. Bagi kita, terutama yang menyukai dan memelihara anjing harus juga memperhatikan kondisi kesehatan dari anjing tersebut, karena tidak menutup kemungkinan penyakit yang diderita oleh anjing tersebut dapat mempengaruhi kita atau bahkan menular kepada kita. Salah satu tindakan antisipasi adalah mengetahui seperti apa gejala dari penyakit tersebut, adalah dengan memeriksakan anjing kita kepada dokter hewan secara teratur. Namun permasalahannya adalah keterbatasan waktu dan biaya, selain itu juga informasi yang kita peroleh hanya sesuai dengan kondisi dari anjing kita pada saat ke dokter hewan. Jika kita melihat ada gejala yang lain, mau tidak mau kita harus kembali melakukan konsultasi kepada dokter hewan tersebut.

Sering dengan berkembangannya teknologi informasi, hampir setiap orang dapat memperoleh informasi mengenai cara perawatan anjing baik itu melalui buku-buku, bahkan yang paling popular saat ini yaitu melalui internet. Salah satu alternative yang bisa digunakan adalah sistem pakar yang semakin banyak dikembangkan di berbagai bidang. Namun pada tahun 1970-an sampai dengan tahun 1980-an, masih banyak kendala – kendala dalam pengembangan kecerdasan buatan khusunya dibidang sistem pakar, menjadi sesuatu yang masih sanagat sulit untuk diimplementasikan. Hal ini disebabkan karena masih adanya keteerbatasan sistem, baik perangkat keras maupun perangkat lunak untuk melakukan proses pengolahan data berskala besar, padahal kekuatan utama sistem pakar adalah basis pengetahuan dan basis aturan yang terdiri atas kumpulan data yang sangat banyak.

Maka dari itu dibuat perangkat lunak “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web”. Sistem pakar ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemograman Berbasis Web. Sistem pakar ini juga diharapkan dapat membantu pemelihara anjing maupun semua kalangan masyarakat dalam mengetahui penyakit anjing sehingga dapat meminimalkan penularannya terhadap manusia.

2. METODE Dalam melaksanakan penulisan ini, penulis mencari dan mengumpulkan data dan informasi yang

berhubungan dalam menyelesaikan perancangan ini dengan menggunakan beberapa metode, yaitu:

Page 2: Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

n

26

a. Observasi Penulis mengadakan observasi pada beberapa aplikasi sistem pakar yang telah ada dan juga mengumpulkan informasi melalui internet dan buku-buku yang terkait dengan pembuatan sistem pakar

b. Study Pustaka Dalam perangan ini penulis mengamati data-data teori yang dapat digunakan sebagai landasan teori dalam objek perancangan ini, seperti data yang didapat dari internet, buku-buku dan karya desain.

c. Analisis Data Metode analisis yang digunakan adalah kompratif, yaitu membandingkan data yang diperoleh dari internet dengan data yang ada di lapangan. Data-data yang diperoleh tersebut dijadikan pedoman dalam membuat sistem pakar dan hasil dari pengamatan dilapangan dan yang didapat dari inteenet dan buku-buku, penulis memperoleh kesimppulan mengenai sistem pakar yang akan dibuat.

d. Study lapangan Study lapangan adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam pembuatan sistem pakar. Pada kalli ini penulis melakukan study lapangan untuk memperoleh gambaran langsung pengimplementasian sistem pakar di komputer. Tujuan melakukan study ini adalah untuk mngetahui karakteristik dari sitem pakar yang akan dibuat. Dengan melakukan study ini diharapkan sistem yang akan dibuat menyerupai sistem pakar yang ada.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Pembentukkan Basis pengetahuan

Basis pengetahuan adalah inti dari sitem pakar, yang berisi representasi pengetahuan dari seorang pakar dan pengetahuan non formal bersumber dari buku dan artikel. Basis pengetahuan ini tersusun atas fakta yang berupa informasi tentang objek dan kaidah yang merupakan informasi tentang bagaimana cara membangkitkan fakta yang telah ada.

Berikut ini akan diperlihatkan basisb pengetahuan Sistem Pakar Diagnosa penyakit pada Anjing untuk disajikan melalui gejala-gejala yang dipresentasikan denga kaidah produk dan digambarkan dalam bentuk pohon biner.

Gambar 1. Pohon Biner Penyakit Pada Anjing

Page 3: Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

n

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

27

Tabel 1. Tabel Keputusan G/P P01 P02 P03 P04 P05 P06 P07 P08 P09 P10 P11 G01 √ √ √ √ G02 √ √ √ G03 √ √ G04 √ G05 √ √ √ √ G06 √ G07 √ G08 √ G09 √ G10 √ G11 √

Keterangan :

Tabel 2. Tabel Gejala dan Penyakit

3.2. Pembentukan Basis Aturan (Rule)

Pada tahap ini, pohon biner yang dibuat masing-masing menghasilkan aturan yang berbeda. Sehingga pembuatan pohon biner dilakukan untuk mempresentasikan pengatahuan denga metode penalaran berbasis aturan. Metode tersebut dapat ditulis dalam bentuk IF-THEN, untuk lebih jelasnya dapat dibawah ini.

RULE 1 IF G01 AND G02 AND G03 AND G04 THEN P01 RULE 2 IF G01 AND G02 AND G03 THEN P02 RULE 3 IF G01 AND G02 THEN P03 RULE 4 IF G11 THEN P04 RULE 5 IF G05 AND G06 THEN P05 RULE 6 IF G05 AND G07 THEN P06 RULE 7 IF G05 AND G08 THEN P07 RULE 8 IF G05 THEN P08

Kode Gejala Nama Gejala G01 Gatal G02 Kulit meradang dan memerah G03 Nafsu makan berkurang G04 Badan melemah G05 Muntah G06 Detak Jantung Lemah Sekali G07 Sulit Bernafas (sesak) G08 Demam G09 Demam meningkat G10 Kejang G11 Rasa haus meningkat Kode Penyakit Nama Penyakit P01 Demodicosis P02 Parvovirus P03 Scabies P04 Syndroma chusing P05 Addison P06 Distemper P07 Leptospirosis P08 Radang kandung kemih P09 Rabies P10 Epilepsi P11 Eclampsia

Page 4: Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

n

28

RULE 9 IF G09 THEN P09 RULE 10 IF G10 THEN P10 RULE 11 IF G01 THEN P11

3.3. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) menggambarkan aliran informasi dari suatu sistem logika dengan mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebutmengalir. Untuk lebih jelasnya, peneliti membuat data flow diagram untuk merancang aplikasi sitem pakar mendiagnosa penyakit anjing dengan menggunakan metode forward chaining.

Admin Ubah gejala, penyakit

SISKASistem pakar penyakit

anjing

User

Informasi penyakit sistem apakar

Laporan Penyakit, Laporan gejala

Input gejala, penyakit, relasi

Konsultasi

Informasi penyakit sistem pakar

Gambar 2. Diagram Konteks

Gambar 3.Diagram Level 0 (nol)

3.4. Perancangan Knowledge base

Tabel 3. Tabel Analisis Data

Tabel 4. Tabel Penyakit No Field Type Size 1 Kd_penyakit Char 4 2 Nm_penyaki Varcahar 60 3 Solusi Text

No Field Type Size 1 Id Int 4 2 Id_penyakit Char 4 3 Noip Varchar 60 4 Tanggal Datetime -

Page 5: Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

n

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

29

Tabel 5. Tabel Gejala No Field Type Size 1 Kd_gejala Char 4 2 Nm_gejala Varchar 100

Tabel 6. Tabel Relasi

No Field Type Size 1 Kd_penyakit Char 4 2 Nm_penyakit Char 4

3.5. Interface 1. Layar beranda

Gambar 4. Layar beranda

2. Layar Menu Konsultasi

Gambar 5 Layar Menu konsultasi

3. Layar Menu sistem pakar

Gambar 6. Layar menu sistem pakar

Page 6: Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anjing Berbasis Web

n

30

4. Layar Menu hubungi

Gambar 7. Layar Menu hubungi

5. Layar Menu login

Gambar 8. Layar Menu login

4. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dilakukan di bab sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan adalah sistem usulan ini direkomendasikan untuk para pemeliharaan anjing supaya lebih mudah mendapat informasi penyakit yang terjadi pada anjing mereka. Menghemat lebih banyak waktu dan biaya dalam proses pengecekan terhadap penyakit karena program sudah di susun sesuai dengan gejala-gejala yang umumnya pada anjing. Informasi yang disediakan oleh sistem usulan ini masih belum lengkap dan masih memerlukan penambahan pengetahuan ke dalamnya. DAFTAR PUSTAKA

[1] Kristanto, H. 1994. Konsep dan Perancangan Database. Penerbit Andi, Yogyakarta. [2] Mediakita, Panduan Belajar MySQL Database Server Penerbit PT. TransMedia, Jakarta. [3] Nugroho Bunafit, Dasar Pemrograman Web PHP – MySQL dengan Dreamweaver, Cetakan

Pertama, Penerbit Grava Media, 2013 [4] Paryudi Iman, Simarmata Janner, 2006. Basis Data. Penerbit Andi, Yogyakarta. [5] Sutojo, T., Mulyanto Edy, Suhartono Vincent, 2010, Kecerdasan Buatan, Penerbit Andi,

Yogyakarta. [6] S Alex, panduan Lengkap Memelihara Anjing & Kucing, Penerbit PB. [7] Sani Sanusi, Mengenal Anjing, Penerbit Penebar Swadaya, 2004 [8] Saputra Agus. 2012, Web Tips : PHP, HTML5 dan CSS3, Penerbit Jasakom. [9] Sri Kusuma Dewi, Artifical Intelligence, Penerbit Graha Ilmu, 2003. [10] Triyuliana Heni Agnes, 2006. Aplikasi Manajemen Databasi Pendidikan Berbasis Web dengan

PHP dan MySQL Edisi II. Penerbit Andi, Yogyakarta. [11] http://pojoksainskomputer.wordpress.com/2008/10/dokumentasi-sistempakar-diagnosis-penyakit-

anjing.pdf pada tanggal 12 Juli 2012 [12] http://dewey.petra.ac.id/jiunkpe_dg_2136.html diakses pada tanggal 14 Juli 2012