Sistem Operasional x - Ray

62
SISTEM OPERASIONAL MANUAL X - RAY Hasil Copy File dari Bandara Ngurah Rai Bali thn 2010 hatta16.wordpress.com

description

sistem

Transcript of Sistem Operasional x - Ray

Page 1: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

SISTEM OPERASIONAL MANUAL X - RAY

Hasil Copy File dari Bandara Ngurah Rai Bali thn 2010

Page 2: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

X - RAY

• Mesin sinar - x yang merupakan perlengkapan digunakan untuk mengambil gambar dengan sinar – x.

• Digunakan untuk menginterprestasikan citra properti (senjata, bom, atau barang terlarang lainnya) untuk pengangkutan pada penerbangan sipil.

Page 3: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

SECURITY EQUIPMENT

Peralatan khusus yang dipergunakan secara tersendiri ataupun sebagai bagian dari suatu sistim dalam usaha pencegahan tindakan melanggar hukum terhadap penerbangan sipil dan fasilitasnya.

Page 4: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

DOSIMETER

Suatu alat yang dipergunakan untuk mengukur sinar - x.

DOSIMETER BADGE

Suatu alat yang dipakai oleh yang mengoperasikan perlengkapan sinar – x mengetahui radiasi yang berlebihan akibat kebocoran radiasi dari perlengkapan sinar – x

Page 5: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

PRINSIP DASAR X- RAY • Barang yang akan diperiksa masuk ke dalam terowongan (tunel)

sistim pemeriksaan melalui ban berjalan (konveyor belt).• Barang-barang yang akan diperiksa akan dideteksi oleh sejumlah light

barrier pada saat barang tersebut masuk ke dalam terowongan.• Sensor mendeteksi adanya barang masuk dan sensor akan mengirim

signal ke unit pengontrol guna mengaktifkan sinar – x.• Sinar – x akan menembus barang yang berada dibanh berjalan

(konveyor belt) sebagai bagian dari proses pemeriksaan.• Barang yang akan diperiksa akan menyerap sianr yang dipancarkan

oleh pembangkit (x ray generator).• Sinar yang dipancarkan akan mengenai detektor-detektor yang ada

pada dua sisi terowongan.• Sinar yang berbentuk kipas akan menembus object yang berada di

atas ban berjalan (konveyor belt) seoptong demi sepotong dan signal gambar yang diterima oleh detektor-detektor kemudian akan dikumpulkan bagian perbagian dan kan membetuk sebuah fixel pada layar monitor.

Page 6: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

SISTEM PENGOPERASIAN X – RAY SECARA UMUM

1. Pemeriksaan secara visual harus dilakukan sebelum memulai mengoperasiakn sistem:

• Periksa tirai depan dan belakang pada terowongan , jika robek atau berlubang segera diganti atau diperbaiki.

• Semua cover panel harus tertutup.

• Konveyor belt harus diperiksa dari sobekan atau kotoran (kotoran harus dibersihkan sebelum sistim dioperasikan).

• Terowongan harus diperiksa dari barang-barang yang tertinggal sebelum memulai mengoperasikan.

Page 7: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

2. PENGENALAN SISTIM PENGOPERASIAN • Sistim akan memancarkan sinar – x hanya ketika object berada

pada area pemeriksaan (di dalam terowongan).• Letakkan object pada posisi te3ngah ban berjalan (konveyor belt).• Jangan memasukkan bagian tubuh ke dalam x – ray inspection area

pada saat sistem sedang bekerja.• Jangan meninggalkan peralatan tanpa pengawasan. • Pada kondisi barang tersangkut pada terowongan , konveyor belt

terlebih dahulu dimatikan (distop) sebelum mencoba untuk membersihkan terowongan dari barang-barang yang tertinggal.

• Jangan membuka cover panel.• Hindari sitem dari carian yang tumpah masuk ke dalam sistim, jika

ini terjadi segera matikan sistim dan dibersihkan.• Sistim akan beroperasi normal jika sistim tombol konveyor belt

ditekan.

Page 8: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

X-ray GeneratorFan-shaped X-ray Beam

L-shaped Detectors

CONVEYOR BELT

Page 9: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

TV MONITORCONVEYOR BELTFAN SHAPED X-RAYS

Page 10: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

SISTIM PENGATURAN DAN INDICATOR

• Pengaturan arah konveyor belt.

• Pengarturan proses gambar pada layar monitor.

• Pengaturan pencahayaan pada monitor.

• Sistim penyimpanan gambar (image arsip).

Page 11: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

MENGHIDUPKAN SISTIM X – RAY

Masukkan kunci ke switch lalu putar kinci ke kanan .

Tekan tombol “power on” sistim akan menyala.EKAN TOMBOL Setelah sisitim menyala x – ray kan menginstal secara otomatis sampai muncul sytem ready pada layar monitor (ada bebrapa x – ray dengan menekan tombol sesuai standar pabrik).

X – ray yang sudah siap dioperasikan agar dites terlebih dahulu dengan alat tes sesuai dengan standar yang telah ditentukan.

Page 12: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

SISTEM PENGOPERASIAN X – RAY FISCAN

Page 13: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

SISTEM PENGOPERASIAN X – RAY FISCANMENGHIDUPKAN SISTIM

• Masukkan kunci ke swicth kunci, lalu putar kunci ke kanan• Tekan tombol “Power On” sistim akan menyala• Indicator tombol “Power On” dan Indicator “Waiting” pada meja

pengatur akan menyala, begitu juga dengan kedua lampu indicator “Systerm On” yang berada pada tunnel masuk dan keluar

• Sistim menyala maka sistim akan menjalankan konveyor secara otomatis

• Sistim akan masuk ke dalam menu “Warning Interface” dengan tanda “Please wait for end of tube training” untuk memanaskan dan melindungi x – ray generator

Page 14: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

PROSEDUR X – RAY FISCAN

MENGHIDUPKAN SISTIM• Tunggu warning program terlaksana sampai muncul

layar “Log in” pada monitor• Log in pada layar monitor gunakan krusor pada key pad

kemudian klick “Use Softkeyboard login” dan selanjutnya klick “OK” maka sistim siap dioperasikan

• Untuk proses cepat tekan tombol “Zoom” maka x – ray siap dioperasikan

Page 15: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

PROSEDUR X – RAY FISCAN

MEMATIKAN SITIM

• Putar kunci ke arah kiri • Tunggu sampai lampu “Power On” mati secara otomatis• Setelah sistim semua mati kemudian cabut kunci serta

lepaskan semua arus power ke x – ray

Page 16: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

1 2 3 4 5

6

7

89

10

111213

14

15 16 17 18 19 20

21

222324

25

26

27 28 29 30 31

32

33

Page 17: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(1). Lampu indicator status

Jika terjadi terjadi kesalahan pengoperasian sistem maka lampu akan menyala.

1 2 31

Page 18: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(2). Lampu indicator wait

Lampu indicator wait akan menyala jika sistim sedang melakukan tes secara otomatis (self tes).

1 2 32

Page 19: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(3). Lampu indicator X – Ray On

• Lampu akan menyala pada saat x – ray menembak.

• Lampu ini terdapat juga pada kedua sisi terowongan.

1 2 3 3

Page 20: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(4) Switch key, tombol power on dan indicator

• Untuk menghidupkan sistim masukkan kunci kemudian putar ke kanan dan

tekan tombol power on (tombol hijau).• untuk mematikan sistim putar kunci ke kiri dan tunggu sampai lampu power

on mati dengan sendiri kunci dicabut.

4

Page 21: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(5) Tombol emergency stop• X – Ray Fiscan memiliki 3 (tiga) tombol emergency, satu pada meja key pad dan dua pada masing-masing terowongan.• Dengan menekan salah satu dri ketiga tombol emergency stop, maka sistim akan off secara keseluruhan.• Untuk meriset tombol emergency pada terowongan putar tombol ke kanan.• Untuk meriset tombol emergency dtop pada meja pengontrol (key pad) tidak perlu di putar.

5

Page 22: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(6) Tombol mouse• Tombol ini digunakan untuk memilih fungsi-fungsi yang

pada monitor apabila tombol-tombol key pad tidak

berfungsi.• Gerakkan krusor kearah fungsi-fungsi yang terdapat pada

layar monitor kemudian diklick kanan.

6

Page 23: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(7) Tombol – tombol angka

• Dugunakan untuk memilih daerah zoom (diperbesar).• Jika salah satu tombol ditekan maka daerah yang terpilih akan

terzoom (diperbesar).

7

Page 24: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(8) Tombol TIP (Threat Image projection)

• Ketika tombol TIP muncul, maka tekan tombol TIP akan hilang

secara otomatis.

8

Page 25: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(9) Tombol logout

•Tombol logout berfungsi kembali kesistim semula apabila

sistim sedang dioperasikan dengan cara, stop terlebih

dahulu lalu tekan tombol logout beberapa detik.

9

Page 26: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

(10) Tombol arah konveyor belt maju (Forward)

• Jika tombol ini ditekan maka konveyor belt akan bergerak maju (sesuai dengan setting pabrik)

10

Page 27: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

11) Tombol stop konveyor belt maju (forward) dan mundur (backward)

• Jika tombol ini ditekan maka konveyor belt berhenti (stop)

11

Page 28: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

12) Tombol arah konveyor belt mundur (Rev)

• Jika tombol ini ditekan maka konveyor belt akan bergerak mundur (sesuai dengan setting pabrik)

12

Page 29: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

13

(13) Key• Tombol key hanya digunakan untuk memeriksa barang-barang

yang tipis yang tidak terdeteksi oleh sensor light barrier.

Page 30: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

14

(14) Tombol zoom• Tekan tombol sekali maka gambar akan diperbesar dua kali• Tekan tombol dua kali maka gambar akan diperbesar empat kali• Tekan tombol tiga kali gambar akan diperbesar delapan kali• Tekan tombol keempat kali gambar akan kembali seperti semula

Page 31: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

15

(15) Tombol image Edge Enhancement• Tombol ini harus selalu aktif /menyala pada saat x – ray agar gambar

lebih jelas.• Tombol ini pada kondisi normal harus selalu aktif

Page 32: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

16

(16) Tombol multi Energi Image Organik Stripping dfan Inorganik Stripping

• Tekan tombol satu kali maka gambar organik yangt tampil pada

layar monitor warna sedangkan inorganik material akan tampil

monitor hitam putih (B/W).• Tekan tombol ke dua kali maka hanya gambar inorganik yang tampil pada

monitor warna sedangkan material organik akan tampil pada monitor

hitam putih (B/W)• Tekan tombol ke tiga kali maka gambar akn kembali seperti semula

Page 33: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

17

(17) Tombol Recall• Tombol digunakan untuk mencari barang yang sudah lewat sebanyak

20 gambar yang lewat.• Tekan tombol sekali kemudian tekan tombol 19 untuk barng lewat

menjadi mundur sedangkan untuk mencari barng yang maju tekan

tombol 20.

19 20

Page 34: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

21

(21) Tombol penyimpanan gambar

• Tekan tombol penyimpan gambra apabila sistim penyimpan gambar

menggunakan tipe manual.

Page 35: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

22

(22) Tombol memperjelas gambar (Image Brighten)

• Tombol untuk memperjelas gambar yang memiliki daya serap tinggi

Page 36: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

23

(23) Tombol Image Brighten

• Tombol untuk memperjelas gambar yang memiliki daya serap rendah

Page 37: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

24

(24) Tombol Inverse

• Tombol digunakan untuk membalik gambar sehingga menghasilkan

gambar yang negatif.

Page 38: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

25

(25) Tombol merubah monitor warna

• Tombol dipergunakan untuk mengubah layar monitor berwarna

menjadi hitam putih.

Page 39: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

26

(26) Tombol automatic gray

• Tombol dipergunakan untuk gambar automatic gray• Tekan tombol sekali lagi maka gambar akan kembali seperti semula

Page 40: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

27

(27) Tombol kembali ke gambar semula

• Tekan tombol ini maka gambar pada layar monitor akan kembali

ke posisi semula.

Page 41: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

28

(28) Tombol Super enhancement

• Tombol untuk memperjelas gambar yang tampil pada layar monitor

Page 42: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

29

(29) Tombol High Absorption Area Alarm

• Tombol untuk mengindikasikan area bagasi yang tidak tembus

sinar x – ray.• Barang yang tidak tembus akan ditandai dengan semacam lampu

pada area barang yang tidak tembus dengan berkedip-kedip

Page 43: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

30

(30) Tombbol Function • Tombol F 1 ditekan gambar pda layar monitor akan sama

fungsi dengan tombol E1

Page 44: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

31

(31) Tombol Function• Tombol F 2 ditekan maka gambar pada layar monitor

warna akn menjadi hitam putih

Page 45: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

32

(32) Tombol function• Tombol F 3 ditekan maka gambar pada layar monitor

akan berubah organik dan bergabung dengan tombol

EO dan S/E.

Page 46: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

33

(33) Tombol integated Function

• Tombol ALT + EO difungsikan maka gambar akan menjadi

sangat terang • tombol ALT + E1 difungsikan maka gambar yang memiliki

daya serap rendah akan menjadi gelap• Tombol ALT + E2 difungsikan maka gambar muncul warna

pseudo ( image psseudo colour)

Page 47: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

36 3734 35

(34 , 35) Tombol Recall

• Tekan tombol 34 maka gambar yang telah lewat akan dapat

dilihat kembali tekan 20 kali gambar semula akan kembali.• Tekan tombol 35 maka gambar yang akan dilhat sudah

mundur akan maju kembali, tekan 20 kali gambar akan

kembali ke posisi semula.

Page 48: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

36 3734 35

(36 , 37) Tombol Absortoin • Tombol 36 penyerapan gambar yang tidak tembus sinar x – ray dan

apabila tombol ini ditekan gambar yang tidak tembus sinar x – ray

terpisahkan mulai dari tebal sampai kembali ke gambar semula pada

20 kali tekan.•Tombol 37 sebaliknya dari tipis menjadi tebal sampai 20 kali tekan

gambar akan kembali ke posisi semula.

Page 49: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 50: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 51: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 52: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 53: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 54: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 55: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 56: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 57: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 58: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 59: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 60: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 61: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com

Page 62: Sistem Operasional x - Ray

hatta16.wordpress.com