Sistem Musculosceletal

7
Sistem muskulosceletal : sistem tubuh yang terdiri dari otot dan tulang-tulang rangka. Otot adalah jaringan tubuh yang mempunyai kemampuan merubah energi kimia menjadi energi mekanik . rangka adalah bagian tubuh yang terdiri dari tulang-tulang yang memungkinkan tubuh mempertahankan bentuk , sikap dan posisi. Jenis tulang : tulang pipa(hasta dan tibia) , pipih(rusuk dan dada), pendek(telapak tangan dan pergelangan tangan) Jenis sendi : Sinartrosis Sinartrtosis adalah persendian yang tidak memperbolehkan pergerakan. Dapat dibedakan menjadi dua: Sinartrosis sinfbrosis : sinartrosis yang tulangnya dihubungkan jaringan ikat brosa. !ontoh: persendian tulang tengkorak. Sinartrosis sinkondrosis : sinartrosis yang dihubungkan oleh tulang ra"an. !ontoh: hubungan antarsegmen pada tulang belakang. Diartrosis Diartrosis adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan. Dapat dikelempokkan menjadi: Sendi peluru: persendian yang memungkinkan pergerakan ke segala arah. !ontoh: hubungan tulang lengan atas dengan tulang belikat. Sendi pelana: persendian yang memungkinkan beberapa gerakan rotasi, namun tidak ke segala arah. !ontoh: hubungan tulang telapak tangan dan jari tangan. Sendi putar: persendian yang memungkinkan gerakan berputar (rotasi). !ontoh: hubungan tulang tengkorak dengan tulang belakang # (atlas). Sendi luncur: persendian yang memungkinkan gerak rotasi pada satu bidang datar. !ontoh: hubungan tulang pergerlangan kaki. Sendi engsel: persendian yang memungkinkan gerakan satu arah. !ontoh: sendi siku antara tulang lengan atas dan tulang hasta. Amfartosis

description

Keperawatan

Transcript of Sistem Musculosceletal

Sistem muskulosceletal : sistem tubuh yang terdiri dari otot dan tulang-tulang rangka. Otot adalah jaringan tubuh yang mempunyai kemampuan merubah energi kimia menjadi energi mekanik . rangka adalah bagian tubuh yang terdiri dari tulang-tulang yang memungkinkan tubuh mempertahankan bentuk , sikap dan posisi.Jenis tulang : tulang pipa(hasta dan tibia) , pipih(rusuk dan dada), pendek(telapak tangan dan pergelangan tangan)Jenis sendi :SinartrosisSinartrtosis adalah persendian yang tidak memperbolehkan pergerakan. Dapat dibedakan menjadi dua: Sinartrosis sinfibrosis: sinartrosis yang tulangnya dihubungkan jaringan ikat fibrosa. Contoh: persendian tulang tengkorak. Sinartrosis sinkondrosis: sinartrosis yang dihubungkan oleh tulang rawan. Contoh: hubungan antarsegmen pada tulang belakang.DiartrosisDiartrosis adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan. Dapat dikelempokkan menjadi: Sendi peluru: persendian yang memungkinkan pergerakan ke segala arah. Contoh: hubungan tulang lengan atas dengan tulang belikat. Sendi pelana: persendian yang memungkinkan beberapa gerakan rotasi, namun tidak ke segala arah. Contoh: hubungan tulang telapak tangan dan jari tangan. Sendi putar: persendian yang memungkinkan gerakan berputar (rotasi). Contoh: hubungan tulang tengkorak dengan tulang belakang I (atlas). Sendi luncur: persendian yang memungkinkan gerak rotasi pada satu bidang datar. Contoh: hubungan tulang pergerlangan kaki. Sendi engsel: persendian yang memungkinkan gerakan satu arah. Contoh: sendi siku antara tulang lengan atas dan tulang hasta.Amfiartosispersendian yang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan Sindesmosis: Tulang dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen. Contoh:persendian antara fibula dan tibia. Simfisis: Tulang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan yang berbentuk seperi cakram. Contoh: hubungan antara ruas-ruas tulang belakang.Jenis otot :Otot lurikOtot polosOtot jantung

BAGIAN OTOT- TENDON, urat otot, bagian ujung otot yang mengecil.- VENTRIKEL, empal otot, bagian tengah otot yang menggembung.- ORIGO, ujung otot yang melekat pada tempat yang tidak bergerak.- INSERSIO, ujung otot yang melekat pada tempat yang bergerak.- NORMOTROFI, otot yang besarnya normal.- ATROFI, otot yang mengecil, lisut.- HIPERTROFI, otot yang membesar.- DISKUS INTERKALARIS, bagian khas otot jantung yang merupakan batas.BAGIAN TULANG

a. Skeleton AksialSkeleton aksial yaitu skeleton yang merupakan sumbu tubuh. Rangka ini meliputi tengkorak, ruas-ruas tulang belakang dan tulang ekor, tulang dada, serta tulang iga atau rusuk.1) Tulang TengkorakTulang tengkorak terdiri atas 28 buah tulang. Lihat Gambar 4.6. Tulang tengkorak berfungsi melindungi otak, mata, dan telinga dalam.

Tulang-tulang pembentuk tengkorak dibedakan atas tulang tengkorak wajah (muka) dan tengkorak pelindung otak (kubah). Ingat kembali pelajaran tentang rangka manusia di SMP. Coba sebutkan tulang-tulang penyusun tengkorak wajah dan tengkorak pelindung otak.

Hubungan tulang yang terdapat pada tengkorak kepala bersifat suture yaitu tidak dapat digerakkan. Kesatuan susunan tengkorak yang tegak seolah terletak seimbang di atas ruas teratas (pertama) tulang belakang adalah tulang atlas. Sendi yang menghubungkan tengkorak dengan tulang belakang ini disebut sendi atlas (sendi putar), sehingga memungkinkan gerak kepala mengangguk ke depan dan ke belakang, menggeleng ke kiri dan ke kanan, bahkan berputar ke kiri dan ke kanan dengan wajah tetap menghadap ke depan.

2) Ruas-Ruas Tulang Belakang (Vertebrae) dan Tulang Ekor

Ruas-ruas tulang belakang (vertebrae) terdiri atas 33 buah ruas tulang yang terbagi menjadi beberapa bagian yang dapat terlihat pada Gambar 4.7.

Tiap vertebrae dilindungi oleh lapisan tulang rawan yang disebut diskus intervertebrae. Sementara itu, tulang sakrum maupun tulang ekor telah menyatu sejak embrio. Tulang belakang selain untuk menyangga tengkorak merupakan tempat perlekatan tulang-tulangrusuk yang membentang ke kiri dan ke kanan.

Pada tulang belakang terjadi perlengkungan karena berfungsi sebagai penyangga berat dan memungkinkan manusia melakukan berbagai jenis posisi gerak.

3) Tulang Rusuk dan Tulang Dada (Sternum)

Tulang dada terdiri dari bagian kepala (manubrium), badan (corpus), dan ekor (processus xiphoideus) yang berupa tulang rawan. Pada tulang dada melekat tulang rusuk (costae).

Tulang rusuk terdiri dari 12 pasang. Ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang. Tulang rusuk dapat dibedakan menjadi tiga macam sebagai berikut.

a) Tulang rusuk sejati berjumlah tujuh pasang. Ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang, sedangkan ujung depan melekat pada tulang dada.b) Tulang rusuk palsu berjumlah tiga pasang. Ujung belakang melekat pada tulang belakang dengan ujung depan melekat pada tulang rusuk di atasnya.c) Tulang rusuk melayang berjumlah dua pasang. Ujung belakang melekat pada tulang belakang, sedangkan ujung depan bebas tidak melekat. Tulang rusuk dan tulang dada seperti terlihat pada Gambar 4.8 berfungsi untuk melindungi jantung dan paru-paru.

b. Skeleton ApendikulerSkeleton apendikuler terdiri atas tungkai atas (tulang anggota depan) dan tungkai bawah (tulang anggota belakang).

Tungkai atas berhubungan dengan tulang aksial pada bahu. Bahu manusia tersusun atas tulang selangka dan tulang belikat. Tungkai atas dan tungkai bawah tersusun atas beberapa tulang seperti Gambar 4.9. Coba sebutkan tulang-tulang pembentuk tungkai atas dan tungkai bawah.

Tungkai bawah berhubungan dengan tulang aksial pada gelang panggul. Gelang panggul terdiri atas tulang sakrum yang merupakan persatuan enam ruas tulang, yaitu sepasang tulang usus kiri kanan, sepasang tulang duduk, dan sepasang tulang kemaluan. Coba perhatikan Gambar 4.10. Mengapa bentuk tulang panggul pria dan wanita tidak persis sama?

truktur tulang panggul sesuai untuk berdiri tegak di atas kedua kaki. Hewan dengan tubuh yang disangga oleh kedua tungkai bawah disebut bipedal. Pada hewan berkaki empat, tubuh disangga oleh tungkai atas dan tungkai bawah, disebut kuadripedal.