SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

6
Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016 19 ISSN : 2503-2844 Falahah, Milda Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016 SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT Falahah, Milda Program Studi Teknik Informatika Universitas Widyatama Jl. Cikutra no. 204 A, Bandung [email protected] Abstrak Jawa Barat adalah wilayah yang sangat aktif perkembangan dunia pendidikannya. Banyak perguruan tinggi yang berada di Jawa Barat dijadikan tujuan studi oleh banyak calon mahasiswa, baik yang berasal dari Jawa Barat sendiri maupun dari luar daerah Jawa Barat. Para calon mahasiswa khususnya dan masyarakat umumnya, saat ini telah lebih kritis dan proaktif mencari informasi tentang perguruan tinggi tujuannya. Beberapa informasi yang banyak dibutuhkan adalah lokasi kampus, program studi yang ditawarkan serta tingkat akreditasi masing- masing program studi. Sumber informasi saat ini tidak hanya berasal dari promosi atau brosur selebaran, melainkan juga dengan pencarian melalui internet. Sayangnya, informasi yang tersedia di internet saat ini terpisah-pisah dan tidak terintegrasi, sehingga untuk mendapatkan informasi di atas, pencari informasi harus melakukan proses pencarian berkali-kali. Selain itu, banyak juga perguruan tinggi yang belum dapat menyajikan informasi yang lengkap dan akurat pada web-site masing-masing. Kondisi ini menimbulkan pemikiran untuk mengembangkan sistem berbasis geografis yang dapat menampilkan informasi-informasi penting mengenai perguruan tinggi (khususnya PTS) khususnya di Wilayah Jawa Barat. Informasi yang akan disampaikan dibatasi pada informasi yang paling sering diperlukan yaitu lokasi, program studi dan akreditasi. Hasil penelitian ini berupa aplikasi data geografis yang memanfaatkan GoogleMaps API untuk menyajikan data spasial tentang informasi perguruan tinggi. Kata Kunci: Sistem Informasi Geografis, GoogleMaps, Perguruan Tinggi, Akreditasi, Program Studi. Abstract West Java is a very active area of education development. Many universities in West Java be the purpose of study by many prospective students, whether originating from West Java itself or from outside the West Java area. The people, especially the prospective students is now more critical and proactive in search for information about the college or universities. Some most requested information is the location of the campus, the courses offered and the level of accreditation of each program of study. Source of the information not only from promotional leaflets or brochures, but also by searching through the internet. Unfortunately, the information available on the internet is not integrated, so to obtain the above information, the user should perform the search process many times. In addition, many universities have not been able to present complete and accurate information on the web-site respectively. This condition raises the idea of developing a geographic-based system that can display important information about college (especially PTS or private University), especially in West Java. In the first stage, the system will provide information that is most requested by the user: the location, course and accreditation. In the future, the content of information provided by the system can be extended based on the needs. The results of this study are applications that take advantage of geographic data GoogleMaps API to provide spatial data on college information. Keywords: Geographics Information System, GoogleMaps, University, Accreditation, Program

Transcript of SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Page 1: SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016

19

ISSN : 2503-2844

Falahah, Milda

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN

TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Falahah, Milda

Program Studi Teknik Informatika

Universitas Widyatama

Jl. Cikutra no. 204 A, Bandung

[email protected]

Abstrak

Jawa Barat adalah wilayah yang sangat aktif

perkembangan dunia pendidikannya. Banyak

perguruan tinggi yang berada di Jawa Barat dijadikan

tujuan studi oleh banyak calon mahasiswa, baik yang

berasal dari Jawa Barat sendiri maupun dari luar

daerah Jawa Barat. Para calon mahasiswa khususnya

dan masyarakat umumnya, saat ini telah lebih kritis

dan proaktif mencari informasi tentang perguruan

tinggi tujuannya. Beberapa informasi yang banyak

dibutuhkan adalah lokasi kampus, program studi

yang ditawarkan serta tingkat akreditasi masing-

masing program studi. Sumber informasi saat ini

tidak hanya berasal dari promosi atau brosur

selebaran, melainkan juga dengan pencarian melalui

internet. Sayangnya, informasi yang tersedia di

internet saat ini terpisah-pisah dan tidak terintegrasi,

sehingga untuk mendapatkan informasi di atas,

pencari informasi harus melakukan proses pencarian

berkali-kali. Selain itu, banyak juga perguruan tinggi

yang belum dapat menyajikan informasi yang

lengkap dan akurat pada web-site masing-masing.

Kondisi ini menimbulkan pemikiran untuk

mengembangkan sistem berbasis geografis yang

dapat menampilkan informasi-informasi penting

mengenai perguruan tinggi (khususnya PTS)

khususnya di Wilayah Jawa Barat. Informasi yang

akan disampaikan dibatasi pada informasi yang

paling sering diperlukan yaitu lokasi, program studi

dan akreditasi. Hasil penelitian ini berupa aplikasi

data geografis yang memanfaatkan GoogleMaps API

untuk menyajikan data spasial tentang informasi

perguruan tinggi.

Kata Kunci: Sistem Informasi Geografis,

GoogleMaps, Perguruan Tinggi, Akreditasi, Program

Studi.

Abstract

West Java is a very active area of education

development. Many universities in West Java be the

purpose of study by many prospective students,

whether originating from West Java itself or from

outside the West Java area. The people, especially

the prospective students is now more critical and

proactive in search for information about the college

or universities. Some most requested information is

the location of the campus, the courses offered and

the level of accreditation of each program of study.

Source of the information not only from promotional

leaflets or brochures, but also by searching through

the internet. Unfortunately, the information available

on the internet is not integrated, so to obtain the

above information, the user should perform the

search process many times. In addition, many

universities have not been able to present complete

and accurate information on the web-site

respectively. This condition raises the idea of

developing a geographic-based system that can

display important information about college

(especially PTS or private University), especially in

West Java. In the first stage, the system will provide

information that is most requested by the user: the

location, course and accreditation. In the future, the

content of information provided by the system can be

extended based on the needs. The results of this study

are applications that take advantage of geographic

data GoogleMaps API to provide spatial data on

college information.

Keywords:

Geographics Information System, GoogleMaps,

University, Accreditation, Program

Page 2: SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016

20

ISSN : 2503-2844

Falahah, Milda

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016

I. PENDAHULUAN

Saat ini, masyarakat sudah sangat tanggap

terhadap pencarian dan penyebaran informasi melalui

internet. Dalam banyak hal, banyak dari anggota

masyarakat mengandalkan pencarian informasi

melalui internet. Namun, di lain pihak, banyak

institusi atau perusahaan yang belum memanfaatkan

peluang ini secara optimal, misalnya dengan

menyediakan situs web yang informatif sehingga

dapat dengan cepat menjawab kebutuhan masyarakat

tersebut.

Salah satu informasi yang cukup banyak dicari

oleh masyarakat umumnya, atau para peminat

khususnya, adalah informasi mengenai perguruan

tinggi, khususnya mengenai lokasi kampus, program

studi yang ditawarkan serta tingkat akreditasi

masing-masing program studi. Informasi ini akan

sangat bermanfaat terutama pada saat calon

mahasiswa ingin mencari alternative perguruan tinggi

yang dituju untuk melanjutkan studinya. Meskipun

informasi tersebut sudah dapat diperoleh melalui

internet, namun biasanya informasi tersebut terletak

tersebar, yaitu berada pada situs masing-masing

perguruan tinggi. Jika misalnya, ada seorang calon

mahasiswa yang ingin mencari perguruan tinggi

mana saja yang menawarkan program studi “Desain

Komunikasi Visual” yang berada di kota Bandung,

sekaligus maka calon mahasiswa ini harus melakukan

proses yang berkali-kali. Mula-mula harus

menuliskan kata kunci [universitas, institute, sekolah]

yang diikuti oleh “Desain komunikasi visual” pada

mesin pencari. Kemudian, dari beberapa link yang

dihasilkan, calon mahasiswa tersebut harus

mengunjungi link tersebut satu-persatu dan mencatat

hasilnya. Kendala lainnya adalah, meskipun situs

perguruan tinggi tersebut sudah ditemukan, belum

tentu menampilkan informasi yang lengkap, karena,

misalnya kurang perhatian dari pengelola untuk

melakukan pembaruan pada konten situsnya.

Oleh karena itu, dipandang perlu untuk

membangun sebuah aplikasi yang memuat data

perguruan tinggi, khususnya pada tiga data yang

biasanya dicari paling awal yaitu lokasi, program

studi, dan akreditasi pada masing-masing program

studi. Pemilihan penyajian informasi berupa data

spasial dilakukan dikarenakan informasi akan

disajikan dalam bentuk sistem informasi geografis.

Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan pengguna

dalam mengelompokkan informasi hasil pencarian

berdasarkan wilayah. Misalnya, pengguna ingin

mencari perguruan tinggi di satu kota, maka

pengguna cukup memilih kota yang dimaksud,

memilih kriteria tertentu (misalnya hanya yang

akreditasi A), maka data akan ditampilkan.

Hal ini dapat dipermudah dengan

memanfaatkan GoogleMaps API sebagai sarana

presentasi data spasial. Melalui GoogleMaps API,

pembuatan aplikasi berbasis geografis lebih praktis

karena untuk menjalankannya tidak diperlukan

software bantuan lainnya, cukup dengan terkoneksi

ke internet. Selain itu, pemanfaatan GoogleMaps

API juga membuka peluang untuk menjalankan

aplikasi ini melalui perangkat bergerak (smartphone).

Namun, pada penelitian ini, pengujian dibatasi hanya

pada akses melalui komputer.

Berdasarkan uraian di atas, dapat didefinisikan

permasalahan yang akan diselesaikan yaitu:

a. Bagaimana menyajikan informasi perguruan

tinggi swasta di Wilayah Jawa Barat, khususnya

informasi mengenai lokasi, program studi dan

akreditasi masing-masing program studi melalui

sistem informasi geografis.

b. Bagaimaan memanfaatkan GoogleMaps API

untuk menyajikan data spasial yang

diintegrasikan dengan aplikasi informasi

perguruan tinggi.

c. Bagaimana merancang aplikasi informasi

perguruan tinggi yang memudahkan pengguna

melakukan pencarian data berdasarkan

pengelompokan wilayah.

II. KAJIAN LITERATUR

II.1. Sistem Informasi Geografis (SIG)

Sistem Infromasi Geografis (SIG) adalah sistem

yang berbasiskan komputer (CBIS) yang digunakan

untuk menyimpan dan memanipulasi informasi –

informasi geografis. SIG dirancang untuk

mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis objek

– objek dan fenomena dimana lokasi geografis

merupakan karakteristik yang penting atau kritis

untuk dianalisis. Jadi, SIG merupakan sistem

komputer yang memiliki empat kemampuan berikut

dalam menangani data yang bereferensi geografis: (a)

masukan, (b) manajemen, (c) analisis dan manipulasi

data, dan (d) keluaran (Stanley, 2009).

Page 3: SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016

21

ISSN : 2503-2844

Falahah, Milda

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016

SIG terdiri atas empat sub sistem fungsional

sebagai berikut (Prakash, 2000):

a. Data Input: digunakan untuk menangkap,

mengumpulkan, dan mengubah data spasial dan

tematik menjadi bentuk digital. Data masukan

biasanya diambil dari masukan berupa peta

cetakan, fotografi aerial, gambar laporan sensor

jarak jauh, dokumen survey dan lain-lain.

b. Data Storage: subsistem ini terdiri atas

penyimpanan data dan subsistem retrieval yang

mengorganisir data, spasial, dan atribut, dalam

bentuk yang memudahkan untuk diambil oleh

pengguna untuk dianalisis dan diperbarui.

Komponen ini biasanya terdiri atas sistem

database (DBMS) untuk mengelola atribut data.

Data spasial biasanya dicatat dan disimpan

dalam format tertentu .

c. Data manipulation dan analysis: digunakan

untuk mendefinisikan dan menjalankan prsedur

untuk mendapatkan informasi. Sistem ini

merupakan inti dari GIS.

d. Data output : digunakan untuk menghasilkan

tampilan, dalam bentuk peta, atau laporan

tabular yang didapatkan dari sumber data yang

sudah dianalisis.

Gambar 1. Ilustrasi Sub-Sistem SIG

II.2. Data Spasial

Sebagian besar data yang akan ditangani dalam

SIG merupakan data spasial yaitu sebuah data yang

berorientasi geografis, memiliki sistem koordinat

tertentu sebagai dasar referensinya dan mempunyai

dua bagian penting yang membuatnya berbeda dari

data lain, yaitu informasi lokasi (spasial) dan

informasi deskriptif (atribut) yang dijelaskan berikut

ini (Stanley, 1989):

1. Informasi lokasi (spasial), berkaitan dengan suatu

koordinat baik koordinat geografi (lintang dan

bujur) dan koordinat XYZ, termasuk diantaranya

informasi datum dan proyeksi.

2. Informasi deskriptif (atribut) atau informasi non

spasial, suatu lokasi yang memiliki beberapa

keterangan yang berkaitan dengannya, contohnya:

jenis vegetasi, populasi, luasan, kode pos, dan

sebagainya.

II.3. Google Maps API

Google Maps adalah layanan gratis berupa peta

interaktif yang disediakan oleh Google (Shodiq,

2013). Layanan ini berupa sekelompok API

(Application Program Interface) yang dapat

ditambahkan pada aplikasi berbasis web. Goole

Maps API sendiri memuat pustaka Javascript yang

memudahkan kita untuk menyisipkan layanan peta

berbasis framework Google, hanya cukup dengan

menuliskan kode HTML, Javascript dan koneksi

internet. Adanya layanan peta gratis ini memudahkan

pengembang menampilkan data secara spasial dan

membuat pengembang dapat lebih berfokus pada

fitur aplikasi.

Langkah untuk menyisipkan Google Maps API

adalah sebagai berikut:

a. Sisipkan Javascript Maps API ke dalam HTML

b. Tambahkan elemen div dengan nama map_canvas

untuk menampilkan peta.

c. Siapkan beberapa obyek literal untuk menyimpan

property pada peta

d. Tuliskan fungsi Javascript untuk membuat peta

e. Insialisasi peta pada tag body HTML melalui

event load.

III. ANALISIS DAN DESAIN

Pengembangan aplikasi SIG dilakukan melalui 4

tahap yang secara umum sama seperti tahapan

pengembangan aplikasi lainnya. Empat tahap tersebut

adalah analisis kebutuhan, spesifikasi sistem, evaluasi

alternatif dan implementasi sistem (Clarke, 2002).

III.1. Analisis Kebutuhan

Tahap awal perancangan sistem informasi

geografis pemetaan perguruan tinggi di wilayah Jawa

Barat ini yaitu dengan mengidentifikasi masalah dan

usulan solusinya.

Masalah yang akan diselesaikan melalui sistem

informasi ini adalah belum tersedianya sistem

informasi yang memudahkan masyarakat dalam

pencarian data universitas berdasarkan jurusan,

jenjang, dan akreditasi.

Page 4: SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016

22

ISSN : 2503-2844

Falahah, Milda

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016

Saat ini, situs resmi Kopertis Wilayah I Jawa

Barat memuat data semua perguruan tinggi swasta

yang terdaftar. Informasi tersebut mencakup data –

data perguruan tinggi seperti alamat, email, webseite,

dan nomor telefon serta data jurusan dari tiap – tiap

perguruan tinggi. Informasi rinci setiap perguruan

tinggi didapat dengan cara memilih nama perguruan

tinggi hingga terbuka halaman informasi detilnya.

Selain data perguruan tinggi, situs ini juga

menampilkan data program studi yang ditawarkan,

tetapi akreditasi program studi harus diperiksa satu-

persatu melalui situs BAN-PT.

Berdasarkan pengamatan pada kondisi saat ini,

maka dapat didefinisikan kebutuhan sistem sebagai

berikut:

1. Dapat menampilkan dan menyajikan data

perguruan tinggi secara lengkap, yang dapat

diakses dengan mudah dari mana saja.

2. Dapat memberikan fasilitas pencarian perguruan

tinggi berdasarkan jurusan, jenjang, dan

akreditasi sehingga masyarakat mendapatkan

infromasi yang sesuai dengan keinginan.

III.2. Spesifikasi Sistem

Berdasarkan hasil analisis kebutuhan di atas,

dapat didefinisikan kebutuhan data yang diperlukan

sistem, serta informasi yang diharapkan diterima dari

sistem. Dalam pembuatan aplikasi ini, tim

pengembang mengumpulkan data dengan mendatangi

langsung kantor pusat Kopertis IV Jawa Barat untuk

mencatat informasi langsung dari buku Kopertis.

Berdasarkan informasi pada buku dan situs web

Kopertis, tim pengembang mengisikan data alamat

pada tampilan peta GoogleMaps.

Sistem ini memiliki beberapa fungsi yaitu

sebagai berikut:

1. Memberikan fasilitas autentifikasi user, fasilitas

ini dibutuhkan karena terdapat lebih dari satu

aktor yang memiliki tugas atau wewenang yang

berbeda

2. Memberikan fasilitas melihat dan mengubah data

pengguna, terdiri dari 2 fungsi, yaitu :

menampilkan data pengguna, dan menampilkan

form untuk mengubah data pengguna.

3. Menangani informasi perguruan tinggi, terdiri

dari dua fungsi yaitu, menampilkan form beranda

untuk pencarian perguruan tinggi dan melakukan

proses pencarian perguruan tinggi.

Fungsional sistem yang akan dibangun,

dimodelkan melalui Diagram Use Case seperti yang

tertera pada gambar 2.

kelola user

admin

autentifikasi user

kelola data pt

kelola data jurusan

petugas

search

user

l ihat jurusan

Gambar 2. Use case diagram aplikasi webGIS

Kopertis IV Jawa Barat

III.3. Evaluasi Alternatif.

Pada tahapan ini dilakukan analisis alternatif

implementasi. Salah satu alternatif yang akan

digunakan untuk implementasi sistem ini yaitu

menggunakan Google Maps API dengan

pertimbangan:

1. Google Maps API merupakan teknologi tak

berbayar dengan antarmuka yang interaktif dan

kemudahan dalam proses implementasinya.

2. Google Maps API sudah menyediakan fasilitas

peta yang lengkap, baik dalam bentuk peta jalan,

maupun peta terrain.

Adapun kelemahan Google Maps API adalah (Storm,

2014):

1. Akurasi: Informasi yang diberikan melalui

Google Maps dapat saja tidak akurat, khususnya

untuk ilustrasi keadaan terkini seperti

penampakan jembatan, kemacetan jalan, dan

lain-lain. Namun informasi ini tidak dibutuhkan

pada pemetaan lokasi perguruan tinggi.

2. Aksesabilitas: kecepatan akses tergantung pada

kecepatan koneksi internet. Pada daerah atau

kondisi dimana koneksi internet tidak handal,

maka penampilan peta juga menjadi lambat.

3. Konten yang tidak layak: karena konten diambil

langsung dari lokasi sebenarnya, kemungkinan

gambar yang dihasilkan tidak layak tayang,

seperti gambar kecelakaan, dan sejenisnya.

Page 5: SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016

23

ISSN : 2503-2844

Falahah, Milda

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016

Tetapi dalam kasus SIG peta perguruan tinggi,

hal ini tidak diperlukan.

4. Informasi yang hilang : pada beberapa daerah

atau lokasi, beberapa gedung tidak tampak jelas

(blur), hal ini misalnya karena alasan keamanan

atau privacy, atau juga karena keterbatasan fitur

tertentu. Pada SIG Peta Perguruan Tinggi,

informasi ini tidak dibutuhkan.

III.4. Implementasi Sistem.

Berdasarkan hasil analisis dan pertimbangan atas

alternatif seperti pada uraian sebelumnya, kemudian

ditetapkan untuk melakukan implementasi SIG

menggunakan Google Maps API. Adapun aplikasi

dibangun menggunakan arsitektur MVC (model,

view, controller), menggunakan PHP dan MySQL

sebagai pendukung database. Pada database

kemudian dientrikan data perguruan tinggi yang

terdiri atas data lokasi, informasi lain seperti alamat,

no.telpon, alamat situs, dan program studi yang

ditawarkan. Informasi program studi dilengkapi

dengan data akreditasi. Implementasi use case di atas

pada aplikasi, dapat dilihat pada tabel 1.

Tabel 1. Implementasi Use Case pada Aplikasi

Use Case Boundary Control Entity

Autentifikasi

user

Formadmin C_autentifikas

i_user

db_user

Kelola User Formkelolauser C_kelola_user db_user Kelola PT Formkelolapt C_kelola_pt db_pt

Kelola

Jurusan

Formkelolajur C_kelola_juru

san

db_jurusan

Search Formindex C_search db_jurusan

Lihat Jurusan Formindex C_lihat_jurusa

n

db_jurusan

Antarmuka utama dari aplikasi ini adalah panel

peta Jawa Barat yang dilengkapi dengan tombol filter

data serta pencarian. Tombol filter data akan

menampilkan data berdasarkan kota, jurusan, jenjang

(D3/S1) dan akreditasi (gambar 3).

Peta akan berubah secara dinamis menampilkan

posisi perguruan tinggi sesuai dengan filter yang

dipilih oleh pengguna. Untuk setiap node lokasi

perguruan tinggi, jika dilewati mouse, akan

menampilkan informasi yang lebih detil mengenai

perguruan tinggi tersebut (gambar 4).

Gambar 3. Tampilan Utama SIG Perguruan Tinggi

Page 6: SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PETA PERGURUAN TINGGI WILAYAH JAWA BARAT

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika (SELISIK 2016) Bandung, 28 Mei 2016

24

ISSN : 2503-2844

Falahah, Milda

Seminar Nasional Telekomunikasi dan Informatika 2016

Gambar 4. Tampilan Detil Informasi Perguruan Tinggi

IV. KESIMPULAN DAN SARAN

Dari pembangunan perangkat lunak sistem

informasi geografis peta perguruan tinggi di wilayah

Jawa Barat ini dapat diambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Sistem informasi geografis pemetaan perguruan

tinggi di kopertis wilayah IV Jawa Barat dapat

membantu menyajikan informasi perguruan

tinggi dengan adanya suatu fungsi yaitu filter

data, dimana pengguna dapat mendapatkan

informasi dengan tepat sesuai kebutuhan.

2. Implementasi sistem informasi geografis peta

perguruan tinggi di Wilayah Jawa Barat ini

dilakukan dengan memanfaatkan teknologi

Google Maps API. Meskipun ada beberapa

kekurangan atas pemanfaatan Google Maps API,

namun, secara keseluruhan fitur Google Maps

API sudah dapat mendukung kebutuhan sistem.

Adapun saran yang ingin disampaikan guna

meningkatkan manfaat dari sistem ini yaitu

penambahan fitur – fitur seperti navigasi yang

memungkinkan pengguna mengetahui rute menuju

perguruan tinggi yang ingin dituju.

REFERENSI

Clarke, A.L, 2002,"GIS Specification, Evaluation,

and Implementation", Bab dari "Geographic

Information System and Science", John

Wiley & Sons, 2002.

Prakash, Arul, ---, "Geographical Information

System", Diakses dari: http://www.cs.

utah.edu/~arul/gis.pdf, Desember 2014.

Shodiq, Amri, "Tutorial Dasar Pemrograman Google

Maps API", diakses dari

http://amrisodiq.blogspot.com, Desember

2014.

Stanley, Aronoff, 1989, Geographic Information

System: A management Perspective. Otawa,

Canada: WDL Publications.

Storm, Laurel, 2014, "Disadvantages and Advantages

of Using Google Maps Website", diakes dari

situs "Opposing Views", alamat:

http://science.opposingviews.com/disadvant

ages-advantages-using-google-maps-

website-1538.html, Desember 2014.