Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan...

29
Sistem Informasi Akuntansi JERRY SONNY LINTONG, SE.,MAP 7 - 1 ktivitas-aktivitas pendapatan dan penge-luaran merupakan hal yang rutin dalam organi-sasi bisnis. Sistem apli-kasi yang dibahas dalam topik ini, menekankan pada konsep independensi organisasional (pemisahan fungsi) dalam pe-rancangan sistem aplikasi. Independensi organisa-sional mensyaratkan bah-wa fungsi penanganan aktiva harus berada pada otoritas terpisah dari fungsi pencatatan yang berkaitan dengan aktiva tersebut dan fungsi penanganan dan penca-tatan terpisah dari fungsi pengoperasian aktiva ter-sebut. Aplikasi-aplikasi yang disajikan bukan di-maksudkan sebagai pedo-man yang ditiru tanpa melihat situasi spesifik yang dihadapi. Aplikasi tersebut bisa dijadikan semacam acuan. Aplikasi- aplikasi tersebut mem-berikan kerangka refe-rensi yang dapat digu-nakan analis untuk mengusulkan maupun menilai sistem yang ada. Topik ini akan mengulas tentang : 1. Aplikasi siklus pendapatan 2. Aplikasi Siklus pengeluaran : a. Aplikasi siklus pembelian dan pengeluaran kas b. Aplikasi siklus produksi c. Desain konseptual dan fisik system d. Implementasi sistem A A

Transcript of Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan...

Page 1: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 11

ktivitas-aktivitas pendapatan dan penge-luaran merupakan halyang rutin dalam organi-sasi bisnis. Sistem apli-kasi yang dibahasdalam topik ini, menekankan pada konsep independensi

organisasional (pemisahan fungsi) dalam pe-rancangan sistem aplikasi.

Independensi organisa-sional mensyaratkan bah-wa fungsi penanganan aktivaharus berada pada otoritas terpisah dari fungsi pencatatan yang berkaitandengan aktiva tersebut dan fungsi penanganan dan penca-tatan terpisah darifungsi pengoperasian aktiva ter-sebut.

Aplikasi-aplikasi yang disajikan bukan di-maksudkan sebagai pedo-man yangditiru tanpa melihat situasi spesifik yang dihadapi. Aplikasi tersebut bisadijadikan semacam acuan. Aplikasi- aplikasi tersebut mem-berikan kerangkarefe-rensi yang dapat digu-nakan analis untuk mengusulkan maupun menilaisistem yang ada.

Topik ini akan mengulas tentang :

1. Aplikasi siklus pendapatan

2. Aplikasi Siklus pengeluaran :

a. Aplikasi siklus pembelian dan pengeluaran kas

b. Aplikasi siklus produksi

c. Desain konseptual dan fisik system

d. Implementasi sistem

AA

Page 2: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 22

ktivitas-aktivitas pendapatan, pengeluaranan, produksi dankeuangan merupakan hal yang rutin dalam organisasi bisnis.Sistem aplikasi yang dibahas dalam bab ini dan ilustrasi

menekankan konsep independensi organisasional (pemisah fungsi) dalamperancangan sistem aplikasi. Independensi organisasional mensyaratkan bahwafungsi penangan aktiva harus berada dan fungsi penangan dan pencatatan terpisahdari pengoperasian aktiva tersebut.

Aplikasi-aplikasi yang disajikan tidak dimaksudkan sebagai pedoman yang ditirutanpa melihat situasi spesifik yang dihadapi. Aplikasi-aplikasi tersebut bisadijadikan semacam acuan. Aplikasi tersebut memberikan kerangka referensi yangdapat digunakan analis untuk mengusulkan maupun menilai sistem yang ada.

Diagram aliran data dan bagan aliran dokumen yang disajikan berfokus padalogika sistem aplikasi ketimbng tampilan fisiknya. Informasi yang disajikansymbol dokumen dalam diagram ini bisa berupa formulir kertas, panggilantelepon, transmisi data satelit atau komputer, dan bentuk fisik lainnya.Pertimbangan-pertimbangan teknologi (peralatan dan perlengkapan) tidakmendapat tekanan khusus, meskipun teknologi dapat mempengaruhipengoperasian konfigurasi sistem aplikasi, hasil akhimya harus dinilai dengananggapan pengabaian teknologi.

Siklus pendapatan mencakup fungsi-fungsi yang dibutuhkan untuk mengubahproduk atau jasa menjadi (pendapatan dari) pelanggan. Fungsi-fungsi yang umummeliputi pemberian kredit, penerimaan dan pemrosesan order, pengiriman barang,dan piutang dagang. Seksi ini akan membahas dua sistem aplikasi sikluspendapatan: pemrosesan order penjualan dan piutang dagang. Penerimaan kasdibahas dalam Bab 8 sebagai aplikasi siklus keuangan.

Pemrosesan Order Penjualan

Gambar 7.1 mengilustrasikan diagram aliran data (DFD) sistem aplikasi orderpenjualan. Sistem aplikasi order penjualan memuat prosedur-prosedur yangtercakup dalam penerimaan dan pengiriman order pelanggan dan dalammenyajikan fakturfaktur yang menguraikan produk, pelayanan, dan penilaian.Gambar 7.2 mengilustrasikan bagan arus analitis dari model sistem aplikasi orderpenjualan.

Bagan itu mengilustrasikan sistem order dan penagihan terpisah dimana orderpelanggan dipenuhi dari persediaan produk jadi. Order penjualan (Gambar 7.3)merupakan penghubung antara beragam fungsi yang diperlukan untuk memprosesorder pelanggan. Seperti tampak pada Gambar 7.2 dan dibahas di bawah ini,fungsi-fungsi tersebut adalah order penjualan, produk jadi, pengiriman,penagihan, piutang dagang, dan buku besar.

AA

Page 3: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 33

Order Penjualan. Fungsi order penjualan mengawali pemrosesan orderpelanggan dengan menyiapkan order penjualan. Order penjualan memuatdeskripsi mengenai produk yang dipesan, harga produk, dan keterangan mengenaipelanggan, seperti nama, alamat pengiriman, dan jika perlu, alamat penagihan.

Pada titik ini jumlah aktual yang dikirimkan dan biaya pengiriman (jika ada)belum diketahui. Faktur dibuat setelah barang dikirimkan dengan memberitahukankegiatan ini ke departemen penagihan. Karena faktur dibuat setelah pengiriman,peng-orderan dan penagihan terpisah ini juga disebut post-billing.

Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengirimanbarang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yangdiberikan yang sudah mendapat otorisasi umum atau khusus manajemen.

Untuk pelanggan baru, cek kredit diperlukan untuk menetapkan syarat penjualankepada pelanggan. Seperti yang diilustrasikan oleh Gambar 7.2, fungsi orderpenjualan sangat tergantung pada pengendalian fungsi kredit yang independenguna menjaga adanya pemisahan tugas yang memadai.

Setelah kredit disahkan, fungsi order penjualan mendistribusikan kumpulan orderpenjualan, seperti ditunjukkan dalam Gambar 7.2. Satu rangkapan dari setiap or-der penjualan dikirimkan ke penagihan. Rangkapan itu akan diarsip sebagai orderyang masih terbuka, guna memungkinkan fungsi penagihan untuk mengantisipasipenerimaan nota pengiriman yang cocok dari fungsi pengiriman. Satu rangkapan--biasanya disebut rangkapan slip pengepakan--diberikan ke fungsi pengiriman.

Rangkapan ini sekaligus mengotorisasi fungsi pengiriman untuk menerima barangdari fungsi produk jadi untuk dikirimkan. Rangkapan lainnya--biasanya disebutrangkapan persediaan-diberikan ke fungsi produk jadi. Rangkapan inimengesahkan departemen produk jadi untuk mengeluarkan barang dari gudangnyauntuk dikirimkan kepada pelanggan.

Dalam beberapa kasus, order pelanggan mensyaratkan bahwa order produksiharus diterbitkan untuk memproduksi barang, karena barang tidak ada dalampersediaan. Situasi semacam itu timbul jika order dilakukan untuk barang-barangyang sangat khusus yang tidak terdapat dalam persediaan. Bisa pula timbul karenakebijakan produksi yang dibuat perusahaan yaitu untuk membuat suatu siklusproduksi yang pendek dan tidak membutuhkan persediaan produk jadi.

Situasi semacam ini juga muncul jika barang tidak ada dalam persediaan sehinggaharus diorder-ulang. Jika rentang waktu an tara penerimaan order dan pengirimanorder yang bersangkutan cukup signifikan, rangkapan pemberitahuan dari orderpenjualan dikirimkan ke pelanggan untuk memberitahukan bahwa order telahditerima dan sedang dalam pemrosesan.

Produk Jadi. Fungsi produk jadi menerima order seperti yang terdapat padarangkapan persediaan dari order penjualan (rangkapan 3).

Page 4: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 44

Gambar 7.1. Diagram Aliran Data : Sistem Aplikasi Order Penjualan

Gambaran 7.2 Sistem Aplikasi Order Penjualan

Page 5: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 55

Catatan-catatan persediaan dimutakhirkan untuk menunjukkan kuantitas aktualyang harus diberikan ke fungsi pengirirnan. Kuantitas aktual tercatat di rangkapanpersediaan dari order penjualan, yang kemudian akan disampaikan bersamaandengan barang ke fungsi pengiriman. Seperti terlihat dalam Gambar 7.2 fungsipengiriman harus menandatangani rangkapan persediaan untuk menyatakan telahmenerima sejumlah barang sesuai tercatat, dari fungsi produk jadi.

Pengiriman. Fungsi pengiriman menerima order untuk pengiriman setelahmencocokkan rangkapan slip pengepakan dengan rangkapan persediaan dariformulir order penjualan. Seringkali, dibutuhkan pembuatan bill of lading (lihatGambar 7.4).

Bill of lading adalah dokumen yang menghubungkan pengirim dengan pembawabarang, misalnya perusahaan truk pembawa barang. Bill of lading merupakanbukti yang merinci keadaan barang dan kontrak biaya pengirirnan tentang transferbarang dari perusahaan pengiriman dan perusahaan transportasi.

Seringkali biaya pengiriman dibayarkan oleh pengirirn tetapi ditagihkan kepelanggan melalui faktur penjualan. Rangkapan slip pengepakan dari formulirorder penjualan biasanya termasuk dalam order si pelanggan jika barang telahdikirimkan, seperti ditunjukkan pada Gambar 7.2.

Penagihan. Fungsi pengiriman menyerahkan dokumen pengiriman ke fungsipenagihan. Dokumentasi ini disebut nota pengiriman dan biasanya mencakuprangkapan persediaan dari formulir order penjualan dan rangkapan buktipengiriman barang (bill of lading).

Fungsi penagihan menerima dokumen-dokumen order terbuka yang berkaitan,memverifikasi order, dan kemudian membuat faktur dengan mencatat biaya sesuaikuantitas aktual yang dikirirnkan, biaya pengirirnan (jika ada), dan pajak (jikaada). Faktur-faktur dikirimkan ke pelanggan. Faktur-faktur dicatat dalam jumalpenjualan, dan rangkapan pemindahbukuan dikirirnkan ke fungsi piutang dagang.Secara berkala, voucher jumal disajikan dan dikirimkan ke fungsi buku besaruntuk posting ke buku besar.

Piutang Dagang dan Buku Besar. Pembedaan antara penagihan dan piutangdagang merupakan hal penting untuk menjaga adanya pemisahan fungsi-fungsi.Penagihan bertanggungjawab untuk membuat faktur-faktur transaksi-transaksipenjualan, sementara piutang dagang membuat catatan informasi rekeningpelanggan dan mengirirnkan laporan posisi rekening secara periodik kepadapelanggan.

Penagihan tidak mempunyai akses ke catatan-catatan keuangan (buku besarpiutang dagang), dan catatan-catatan keuangan terpisah dari kegiatanpemfakturan. Perhatikan dalam Gambar 7.2 bahwa pengendalian total posting kebuku besar piutang dagang yang dikirirn ke buku besar oleh departemen piutang

Page 6: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 66

dagang akan dibandingkan dengan jumal tanpa bukti yang diterirna daridepartemen penagihan untuk memvalidasi posting ke buku besar. Dalam kata lain,pemisahan fungsi pengiriman dan produk jadi merupakan hal penting dalampenetapan tanggungjawab pengeluaran produk jadi dari persediaan.

Gambar 7.2. (Lanjutan)

Gambar 7.2. (Ianjutan)

11.. JJeenniiss--jjeenniiss SSiisstteemm OOrrddeerr PPeennjjuuaallaann

Terdapat beragarn hubungan antara fungsi peng-orderan, penagihan, danpengiriman, tergantung pada banyak hal. Pertirnbangan utama adalahpenyiapan faktur (Garnbar 7.5). Dalam sistem pra-penagihan lengkap, fakturlengkap disajikan pada saat yang sama dengan order pengirirnan. Dalarn halini order pengirirnan rnerupakan rangkapan faktur.

Sistem ini akan meminalkan pemakaian kertas kerja. Faktur dikeluarkansetelah barang dikirirn. Sistem pra-penagihan lengkap mensyaratkan bahwaseluruh informasi pernfakturan diketahui sebelum penyiapan faktur.

Ini mengharuskan adanya beberapa dokumen yang didistribusikan bolak-balik mengenai masalah-masalah persediaan. Juga, beban pengiriman danbeban lainnya harus dicakup oleh si penjual dan distandarisasikan(misalnya, "tambahkan Rp 1.000 untuk biaya pengiriman").

Page 7: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 77

Setiap perubahan dalam order pelanggan yang telah ditulis dan yang benar-benar dikirimkan harus dibuatkan faktur baru, dan faktur lama harusdigantikan. Jika situasi ini urn urn terjadi, pra-penagihan yang lengkapmenjadi tidak efisien.

Gambar 7.3. Order Penjualan

Seperti disebutkan terdahulu, Gambar 7.2 mengilustrasikan sistem peng-orderan dan penagihan terpisah. Order pengiriman dalam sistem inidisajikan terpisah dari faktur. Faktur disajikan setelah barang disiapkanuntuk dikirim. Sistem peng-orderan dan penagihan terpisah, penting jikaterdapat perbedaan signifikan antara informasi order pengiriman (intern kepenjual) dan faktur.

Sebagai contoh, spesifikasi-spesifikasi teknis dalam orderpengiriman tidak diperlukandalam faktur. Pengembalianorder dan kondisi tidak adapersediaan juga menjaminpendekatan ini, karena isiakhir dari faktur tidak dapatditetapkan sampai barang siapdikirimkan. Dalam banyakindustri, pengubahan atau

OOrrddeerr PPeennjjuuaallaann

Nomor Order :Tanggal :Dijual kepada : Dikirimkan ke :

Instruksi Pengiriman

Tenaga Penjualan

No. Order Pelanggan :Kuantitas Deskripsi Harga/Unit

Page 8: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 88

penggantian barang yang dipesan merupakan hal yang diperbolehkan.Sebagai contoh, dalam perdagangan eceran, jenis dan warna pakaian yangberbeda dapat ditukarkan. Perubahan spesifikasi dari order pelanggantersebut harus tampak dalam faktur. Dalam kata lain, beberapa pengirimandilakukan kepada pelanggan yang sarna dalam rentang waktu tertentudengan satu blanko order.

PT. POLITEKNIK NEGERI MANADO No. Seri :Jl. Desa Buha No. 10 Telp. 0431-815277Manado

FAKTUR

Jual ke :

Kirim ke :

Syarat

Order NoPelanggan No.

Kirim Dengan TanggalFaktur No.

2/10, n 30Kode Kuantitas Deskripsi Harga Unit Kotor Diskon Bersih

Disetujui oleh,Dibuatoleh,

Jerry Petra

Kepala CabangSalesAdmin

Gambar 7.5. Faktur

Dalam kasus ini, tidak ada hubungan satu-satu antara order pelanggandengan faktur-faktur. Biasanya satu blanko order membutuhkan faktur-faktur terpisah--satu untuk masingmasing pengiriman sesuai blanko ordertersebut.

Pra-penagihan tidak lengkap merupakan jenis ketiga dalam sistem orderpenjualan. Sistem pra-penagihan tidak lengkap sangat mirip dengan sistempengorderan dan penagihan terpisah. Perbedaan satu-satunya adalah bahwa

Page 9: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 99

faktur disiapkan oleh departemen order penjualan dan bukan dengan orderpenjualan saja.

Faktur dilengkapkan sesuai kejadian, tetapi karena kuantitas aktual yangdikirimkan dan beban pengiriman fjika ada) tidak dapat diketahui sampaibarang dikirimkan, faktur menjadi tidak lengkap (yaitu, hanya lengkapsebagian saja). Faktur ini kemudian didistribusikan dengan cara yang samaseperti order penjualan pada sistem order dan penagihan terpisah--dimanarangkapan dikirimkan ke departemen-departemen produk jadi, pengiriman,dan penagihan--kecuali rangkapan-rangkapan faktur tidak dikirimkan kedepartemen penagihan.

Pada saat departemen penagihan menerima notifikasi pengiriman, merekaakan membuat rangkapan-rangkapan faktur dan melengkapinya. Dalamsistem pengorderan dan penagihan terpisah, departemen penagihanmenyiapkan rangkapan faktur asli pada saat menerima notifikasi daridepartemen pengiriman. .Baik sistem peng-orderan dan penagihan terpisah maupun pra-penagihantidak lengkap merupakan sistem pasca-penagihan. Penagihan tidak lengkapumumnya digunakan dalam sistem manual, karena hanya satu dokumen(faktur) dan bukan dua (faktur dan order penjualan) yang harus disajikan.Ini akan mengurangi penjelasan informasi sehingga seringkali lebih efisiendalam sistem manual.

Perhatikan bahwa order penjualan biasanya merupakan dokumen intern.Sebaliknya, faktur, merupakan notifikasi resmi si pelanggan mengenaijumlah sesuai pengiriman. Perhatikan juga bahwa istilah "faktur" dan "bonpenagihan" dapat digunakan bergantian. Bukti Pengiriman Barang (Billaflading) merupakan faktur untuk pembebanan pengiriman. Peng-orderandan penagihan terpisah dapat juga disebut sistem peng-orderan danpemfakturan terpisah.

22.. SSiisstteemm PPiiuuttaanngg DDaaggaanngg

Piutang dagang adalah uang yang terhutang oleh pelanggan atas barangyang telah kita jual atau jasa yang kita berikan kepadanya. Karena hampir90 persen bisnis di AS berlangsung secara kredit, maka piutang dagangmewakili mayoritas modal kerja perusahaan. Piutang dagang menunjukkankredit pelanggan dan informasi mengenai pembayaran yang telah dilakukan,yang bermanfaat bagi administrasi kebijakan kredit perusahaan secarakeseluruhan.

Secara konseptual, prosedur piutang dagang berjalan secara langsung. Adabuku besar tambahan piutang dagang individual, dengan akun buku besarpengendalian. Nota pengiriman uang diterima dari fungsi penerimaan kas;memo kredit dan penyesuaian faktur lainnya dikirimkan ke departemenpiutang dagang dari departemen penagihan. Debit dan kredit dibukukan kebuku besar tambahan piutang dagang individual; dan secara periodik,

Page 10: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1100

laporan dibuat dan dikirimkan ke pelanggan yang bersangkutan. Skedulumur piutang disajikan sebagai lampiran laporan yang dikirimkan tersebut.Laporan kredit tertentu juga disajikan.

Terdapat dua pendekatan dasar dalam aplikasi piutang dagang; pemrosesanakun terbuka dan pemrosesan saldo. Dalam pemrosesan akun terbuka,dibuat catatan terpisah untuk setiap faktur-faktur pelanggan yang belumdilunasi. Pada saat nota pengiriman uang diterima, dicocokkan ke faktur-faktur yang belum dilunasi. Dalam pemrosesan saldo, nota-nota pengirimanuang pelanggan dibebankan ke saldo total piutang pelanggan dan bukan kefaktur-faktur pelanggan.

Pengolahan data piutang dagang sangat bertumpuk karena besarnya volumetransaksi dan jumlah rekening yang timbul. Perusahaan asuransi atau bankyang besar bisa memiliki sampai jutaan rekening terpisah. Bahkan denganpemrosesan komputer sekalipun, pengiriman seluruh rekening koran padahari akhir setiap bulan adalah hal yang mustahil. Banyak perusahaan yangmenggunakan rencana penagihan bersikius (cycling billing plan), dimanaarsip piutang dagang dipisahkan menurut alfabet atau nomor rekening.

Idenya adalah untuk membagi pembuatan laporan selama bulan berjalan;sebagai contoh, rekening A sampai H ditagihkan pad a hari ke-10, I sampaiP pada hari ke-20, dan seterusnya. Rencana seperti ini kerapmenguntungkan arus kas perusahaan, karena pelanggan umumnyamembayar tagihan tidak lama setelah menerima tagihan yang bersangkutan.

Pembukuan tanpa buku besar dapat digunakan untuk merampingkanprosedurprosedur piutang dagang dalam situasi-situasi tertentu. Pertanyaanprosedural yang harus diperhatikan adalah apakah rangkapan slip-slippenjualan termasuk dalam rekening koran bulanan. Praktik ini tidak umum.Biasanya transaksi-transaksi individual dicatat dalam rekening koran,dengan dokumen-dokumen yang direferensikan ke kode atau nomor faktur.

Perusahaan berkewajiban menghasilkan dokumendokumen pendukungdalam permintaan pelanggan; ini membutuhkan perincian dokumen-dokumen dasar secara teliti. Berkaitan dengan prosedur di atas, beberapaperusahaan menjual piutang dagangnya dengan diskon tertentu kepadalembagalembaga penagihan. Proses seperti ini, disebut anjak piutang,mengurangi biaya pencatatan. Alternatif ini juga harus dipikirkan oleh paraana lis, tetapi harus pula diperhatikan dampak negatif anjak piutang,utamanya dalam hal hubungan baik dengan pelanggan.

33.. AArruuss--aarruuss TTrraannssaakkssii ddaallaamm SSiisstteemm PPiiuuttaanngg DDaaggaanngg

Gambar 7.6 mengilustrasikan diagram aliran data sistem aplikasi piutangdagang. Gambar 7.7 mengilustrasikan bagan aliran dokumen arus-arustransaksi dalam sistem aplikasi piutang dagang. Hal terpenting dari ilustrasitersebut adalah pemisahan fungsifungsi berikut ini.

Page 11: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1111

Penerimaan Kas. Slip nota pengiriman uang pelanggan dikirimkan olehdepartemen penerimaan kas ke departemen piutang dagang untukdibukukan. Departemen piutang dagang tidak mempunyai akses ke kas ataucek yang berkaitan dengan nota pengiriman uang pelanggan.

Penagihan. Faktur, memo kredit, dan penyesuaian faktur lain didistribusikanke departemen piutang dagang untuk dibukukan di rekening pelanggan. lnimemungkinkan adanya pemisahan fungsi-fungsi. Departemen penagihantidak mempunyai akses langsung ke catatan-catatan piutang dagang.

Piutang Dagang. Departemen piutang dagang bertanggungjawab untukmembuat buku besar tambahan piutang dagang. Rekening pengendaliandibuat di departemen buku besar. Debit dan kredit dibukukan ke rekeningpelanggan dari berbagai surnber-nota pengiriman uang, faktur, dansebagainya yang diterima dari departemen penagihan dan penerimaan kas.Ini memungkinkan adanya pemisahan fungsi-fungsi. Secara periodik,rekening pelanggan dikirim secara langsung ke pelanggan oleh departemenpiutang dagang. Pemrosesan periodik termasuk penyajian neraca saldo umurpiutang dagang untuk ditelaah oleh departemen kredit. ]enis lain lapoiankredit pelanggan disajikan berdasarkan kebutuhan perusahaan. Laporanseperti itu seringkali disajikan sebagai hasillain dari pemrosesan laporan-laporan pelanggan.

Gambar 7.6. Diagram Aliran Data : Sistem Piutang Dagang

Page 12: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1122

Gambar 7.7. Sistem Aplikasi Piutang Dagang

Kredit. Fungsi departemen kredit. Dalam sistem aplikasi piutang dagangmencakup pengesahan pengembalian dan potongan penjualan danpenyesuaian-penyesuaian lain terhadap rekening pelanggan, penelaahan danpengesahan neraca saldo umur piutang untuk memastikan kelayakanpiutang, dan pembuatan memo penghapusan pembebanan piutang taktertagih. Fungsi-fungsi tersebut akan dibahas di bawah ini.

Buku Besar. Departemen buku besar membuat akun pengendalian piutangdagang. Debit dan kredit dibukukan ke akun pengendalian piutang dagangdari jurnal tanda bukti/ pengendalian total yang diterima dari departemenpenagihan dan penerimaan kas.

Jumlah ini direkonsiliasikan ke pengendalian total yang dikirimkan ke bukubesar secara langsung dari departemen piutang dagang. Rekonsiliasi inimerupakan pengendalian yang penting dalam sistem aplikasi piutangdagang.

44.. PPeennggeemmbbaalliiaann ddaann ppoottoonnggaann ppeennjjuuaallaann

Pengembalian dan potongan penjualan umumnya memerlukan pengendalianyang seksama. Potongan timbul apabila terjadi kerusakan barang,penyusutan jumlah, kekeliruan pencatatan, dan sejenisnya, dengan itupelanggan dan penjual sepakat untuk mengurangi jumlah piutang pelanggan.Dalam kondisi itu, umumnya, barang akan diambil atau dirusak oleh sipelanggan. Jumlah potongan dinegosiasikan antara pelanggan dengan tenagapenjual.

Page 13: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1133

Potongan harus ditelaah dan disahkan oleh pihak independen (biasanyadepartemen kredit); pada saat diotorisasi, departemen penagihanmenerbitkan memo kredit untuk mendokumentasikan pengurangan padapiutang pelanggan.

Seperti yang diilustrasikan Gambar 7.7, prosedur pengembalian penjualan(yaitu, untuk barang yang benar-benar dikembalikan, umumnya dengankredit penuh) biasanya dimulai dari departemen penerimaan barang.

Jika barang telah diterima dan dikembalikan ke persediaan untuk tujuanpengendalian yang memadai (akan disertai dengan bukti), manajer kreditmemerintahkan departemen kredit untuk menerbitkan memorandum kredit.

Perhatikan bahwa untuk retur dan potongan penjualan, diperlukan dua pihakyang independen untuk mengesahkan transaksi, dimana pihak yang ketigamelakukan pencatatan. Lni merupakan contoh lain dari independensiorganisasional dalam perancangan sistem aplikasi.

55.. PPeenngghhaappuussaann PPiiuuttaanngg DDaaggaanngg

Prinsip independensi organisasional juga diterapkan dalam prosedurpenghapusan piutang dagang. Fokus utama prosedur penghapusan piutangadalah analisis saldo yang jatuh tempo, yang umumnya dilakukan denganmembuat umur piutang.

Teknikteknik lain tersedia juga untuk menagih saldo jatuh tempo (sepertisurat tindak lanjut, agen penagihan), tetapi beberapa saldo di antaranyamemang tidak ada harapan ditagih lagi.

Dalam kasus seperti pada Gambar 7.8, manajer kredit mengawali prosedurpenghapusan, yang disahkan oleh bendaharawan. Setelah itu, departemenpiutang dagang melakukan penghapusan. Rangkapan otorisasi jugadikirimkan ke pihak ketiga yang independen (dalam Gambar 7.8 adalahaudit intern) untuk tujuan pencatatan.

Ini penting sebab setelah penghapusan, departemen piutang dagang tidaklagi memiliki akun aktif piutang tersebut. Gambar 7.8 menunjukkan secararinei peran pihak ketiga yang independen.

Perhatikan bahwa audit intern mengkonfirmasikan penghapusan secaralangsung kepada pelanggan untuk meyakinkan bahwa tidak ada penagihanyang terjadi setelah penghapusan piutang. Karyawan harus menghilangkanakun pembayaran pelanggan, sehingga setelah penghapusan, pelanggantidak ditagih lagi.

Page 14: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1144

66.. SSiisstteemm AApplliikkaassii SSiikklluuss PPeennddaappaattaann LLaaiinnnnyyaa

Setiap organisasi mendefinisikan sistem aplikasi sesuai kebutuhannyasendiri. Organisasi besar mungkin memiliki beberapa subsistem aplikasikhusus dalam sistem aplikasi piutang dagang dan penjualan.

Contohnya, sistem aplikasi penjualan dan pencatatan order mencakupsubsistem penentuan harga secara terpisah—kumpulan file, dokumen danprosedur-prosedur digunakan untuk menentukan harga barang yangkompleks seperti peralatan-peralatan elektronik.

Subsistem yang lainnya adalah yang mencakup daftar produk dan jasa yangdiberikan perusahaan. Aplikasi pengiriman dapat mencakup subsistemgudang yang menunjukkan lokasi gudang dimana barang harus diambilSistem gudang otomatis harus dapat menunjukkan jalur yang paling efisiendalam mengambil barang untuk meminimalkan jarak yang harus dilaluidalam mengambil order barang.

Aplikasi pengiriman harus mencakup subsistem pengiriman order termasukpemilihan pengiriman, pengelompokan barang yang akan dikirimkan untukmeminimalkan biaya pengiriman, dan pengendalian seluruh pengiriman.Fungsi produk jadi harus membuat berkas-berkas beberapa persediaan, danfungsi penagihan harus membuat berkas-berkas dan prosedur-prosedumyasendiri.

Sistem pemrosesan transaksi dasar merupakan sumber penting untukmembuat taktik dan strategi pengendalian informasi. Data untuk analisispenjualan seperti penjualan produk menurut wilayah, penjualan produkmenu rut tenaga penjual, peramalan penjualan, analisis kredit pelanggan,dan ikhtisar laporan lainnya tercakup dalam sistem aplikasi pemrosesantransaksi.

Laporan dan analisis semacam itu umum dan rutin dalam sistem akuntansiterkomputerisasi. Penting untung memastikan laporan-Iaporan ini sarnaakuratnya dengan data dasamya. Sistem-sistem aplikasi yang disajikan dibab ini dan Bab 8 menunjukkan jenis pengendalian dan fungsi-fungsi yangdiperlukan untuk menyajikan data yang layak dan akurat.

Page 15: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1155

Gambar 7.8 Sistem Aplikasi Penghapusan Piutang Dagang

Aplikasi – Apklikasi Siklus Pengeluaran

Siklus pengeluaran mencakup fungsi-fungsi yang diperlukan dalam perolehanbarang dan jasa yang digunakan untuk menjalankan operasi. Siklus pengeluaranmencakup perolehan barang untuk dijual kembali atau digunakan dalam produksi,perolehan jasa-jasa perorangan, dan perolehan aktiva dan peralatan. Fungsi-fungsiumum mencakup pemilihan pemasok, permintaan, pembelian, penerimaan, hutangdagang, dan akuntansi penggajian.

11.. PPeemmbbeelliiaann

Di beberapa perusahaan, seluruh pembelian barang dan jasa dilakukan dandikendalikan melalui departemen pembelian yang tersentralisasi. Dibeberapa perusahaan lain, otoritas membuat order ke pemasok tersebar,dengan pendekatan desentralisasi. Pembelian tersentralisasi dapatmenghasilkan diskon kuantitas yang lebih besar, posisi pasar yang lebihkuat, pengendalian persediaan yang lebih baik, spesialisasi pembeli, dansebagainya.

Pembelian terdesentralisasi dapat menghasilkan keuntungan yang sarnakarena meningkatnya tanggungjawab masing-masing pelaksana pembelian.Sebagai contoh, pembeli yang terdesentralisasi mungkin memiliki

Page 16: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1166

pengetahuan yang lebih baik mengenai manfaat dan spesifikasi barang-barang yang dibutuhkan dan dengan demikian akan ada pengendalianpersediaan yang lebih optimal. Seperti halnya keputusan organisasi lainnya,pilihan itu sangat tergantung pada gaya dan filosofi manajemen.

Sistem aplikasi pembelian mencakup lima fungsi dasar berikut ini:

1. Seseorang yang bukan karyawan departemen pembelian menentukanbahan-bahan yang dibutuhkan; permintaan disajikan dan disahkan.

2. Tender dikeluarkan, pemasok dipilih, dan order pembelian diterbitkanoleh departemen pembelian.

3. Pada saat bahan diterima, laporan penerimaan dibuat oleh departemenpenerimaan. Dalam banyak kasus, hanya orang yang mempunyaikemampuan teknis yang dapat melakukan pemeriksaan bahan danmemberikan jaminan kepada departemen yang akan menggunakanbahan. Dalam kasus lain, mungkin saja dilakukan pengujian terhadapbahan yang dibeli sebelum pembayaran dilakukan. Untuk itu, fungsipengujian dapat dibentuk sebagai bagian departemen penerimaan ataudepartemen tersendiri.

4. Rincian faktur yang diberikan kepada pemasok dibandingkan denganorder pembelian dan dengan laporan penerimaan. Faktur diteliti akurasimatematisnya. Jika semuanya sudah tercakup dalam order, maka fakturdisahkan untuk pembayaran.

5. Cek disiapkan dan dikirim ke pemasok, dan semua dokumensebelumnya dibatalkan untuk menghindarkan kemungkinanpembayaran ganda.

Gambar 7.9 menunjukkan diagram aliran data sistem aplikasi pembelian.Gambar 7.10 menunjukkan bagan aliran analitis transaksi-transaksi dalamsistem aplikasi pembelian. Hal penting dalam gambar adalah pemisahanfungsi-fungsi berikut ini :

Permintaan (Gudang). Permintaan pembelian dilakukan di luardepartemen pembelian. Dalam Gambar 7.10, permintaan pembelian dibuatdi departemen gudang. Permintaan pembelian juga dapat dibuat didepartemen lain dalam perusahaan. Permintaan pembelian harus disahkan didepartemen yang membuat.

Pembelian. Tanpa melihat dimana permintaan pembelian dibuat, adalahfungsi departemen pembelian untuk memilih pemasok dan membuatperjanjian syarat pembelian dan pengirimannya. Bagaimana ini dilakukansangat tergantung pada tingkat sentralisasi dalam fungsi pembelianpemsahaan. Departemen pembelian membatalkan permintaan pembelianapabila anggaran tidak mencukupi, kurang otorisasi, atau alasanalasan lain.Permintaan pembelian dapat pula diubah atau dikembalikan ke departemenyang membuat untuk dimodifikasi.

Page 17: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1177

Departemen pembelian memilih pemasok, kemudian menyajikan danmendistribusikan order pembelian (Gambar 7.11) untuk permintaan yangdibuat. Rangkapannya didistribusikan ke pemasok, departemen hutangdagang, departemen yang membuat permintaan, dan departemenpenerimaan.

Seperti tampak pada Gambar 7.10, pemasok mengembalikan rangkapanorder pembelian kepada pelanggan yang disertakan pada saat penerimaanorder. Rangkapan order pembelian yang dikirim ke departemen yangmembuat permintaan hams ditelaah untuk memverifikasi kebenaran orderpembelian sesuai kebutuhan dalam permintaan pembelian.

Gambar 7.9. Diagram Aliran Data: Sistem Aplikasi Pembelian

KUNCI ALIRAN DATA

1. Permohonan2. Pemberitahuan3. Order Pembelian4. Nota Pembelian5. Nota Penerimaan6. Pengiriman7. Nota Penerimaan

8. Laporan Penerimaan9. Pemberitahuan Penerimaan10. Faktur11. Faktur Disahkan12. Paket Tanda Bukti13. Pembayaran

Page 18: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1188

Gudang

Gambar 7.10. Sistem Aplikasi Pembelian

Penerimaan. Departemen penerimaan terpisah dan independent dari fungsigudang. Rangkapan order pembelian yang dikirim ke departemenpenerimaan mengotorisasi departemen penerimaan untuk menerimapengiriman dari pemasok pada saat bahan dikirimkan. Prosedur penerimaanharus mencakup perhitungan barang diterima dan penyajian laporanpenerimaan.

Penghitungan independent atas pengiriman dapat optimal dengan tidakmembolehkan pihak lain mempunyai akses terhadap bahan-bahan yangdisorder.

Penyelia membandingkan kuantitas yang diterima dengan yang tercantumdalam order pembelian dan kemudian menyajikan laporan penerimaanatas kuantitas yang diterima. Rangkapan laporan penerimaan harusdilampirkan pada saat pemindahan barang kegudang, seperti disajikan padagambar 7.10

Page 19: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 1199

Pembelian

Gudang. Departemen gudang menyetujui penerimaan barang daridepartemen penerimaan dengan menandatangani laporan penerimaan dankemudian mengirimkan laporan penerimaan ke departemen hutang dagang.Jika barang dikirim langsung ke departemen pemohon dan bukan kegudang, penyelia di departemen pemohon harus mengesahkan penerimaandi laporan penerimaan dan kemudian mengirimkannya ke departemenhutang dagang. Verifikasi independent atas penerimaan pembelian inimerupakan inti dari sistem aplikasi pembelian seperti ditunjukkan dalamGambar 7.10.

Hutang Dagang. Departemen hutang dagang bertanggungjawab untukmemulai, kegiatan pembayaran kepada pemasok. Seperti pada Gambar 7.10,empat formulir permintaan pembelian, order pembelian, laporanpenerimaan, dan faktur dibutuhkan untuk mendokumentasikan transaksipembelian. Pengendalian utama aktivitas pembelian dilakukan denganmenggunakan sistem voucher. Sistem voucher merupakan teknikpenelaahan untuk menyakinkan bahwa seluruh dokumentasi telah dicakup,diverifikasi dan ditelaah sebelum pembayaran dilakukan. Penelaahan

Page 20: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2200

dokumentasi ini disebut proses pemadanan (matching) danmengasumsikan bahwa dokumentasi mencakup pembuatan bukti langkah-langkah prosedur yang diilustrasikan Gambaran 7.10.

Voucher yang telah disahkan dikirimkan ke departemen pengeluaran kasuntuk dilakukan pembayaran. Sistem voucher dibahas secara rinci dalampembahasan sistem aplikasi pengeluaran kas.

Beberapa hal yang harus dicatat dari Gambar 7.10 adalah :

a. Departemen pembelian tidak mengontrol barang-barang yang adamaupun pembelian yang telah terdokumentasi dan akan dibayarkan

b. Departemen penerimaan terpisah dari penanganan akhir atas barang-barang yang dibeli. Pengesahan penerimaan dan penanganan diperlukansebelum pembayaran diotorisasi.

c. Departemen hutang dagang hanya menangani dokumen-dokumen dantidak boleh menerima barang atau uang.

d. Permintaan pembelian harus ditelaah secara independen di luardepartemen pembelian. Dalam Gambar 7.10, tugas ini dilakukan olehdepartemen hutang dagang. Penelaahan ini dapat menjadi verifikasipembebanan akuntansi seperti tercantum dalam permintaan dan jugameyakinkan bahwa permintaan tidak dibuat di departemen. pembelian.

e. Faktur-faktur didistribusikan ke departemen pembelian untuk ditelaahdan disahkan sebelum dikirimkan ke departemen hutang dagang. Inisangat penting jika kelayakan faktur pembelian akan dievaluasi.

f. Syarat-syarat pembelian harus ditelaah di luar departemen pembelian.Dalam Gambar 7.10, tugas ini dilakukan oleh departemen hutangdagang.

g. Catatan persediaan harus dimutakhirkan untuk menunjukkanpenerimaan-penerimaan barang.

Page 21: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2211

Hutang Dagang

Gambar 7.10. (Lanjutan)

22.. KKeetteerrppaadduuaann SSiisstteemm AApplliikkaassii PPeemmbbeelliiaann

Secara sederhana, dokumentasi pembelian meyakinkan bahwa order-orderpembelian telah diterima sesuai yang diharapkan. Order pembelian, laporanpenerimaan, dan sebagainya merupakan alat pengendalian pembelian, tetapibukan aplikasi pembelian itu sendiri. Pengendalian aplikasi pembelianberpusat pada hubungan pembeli-pemasok.

Persekongkolan, dana siluman, dan konflik kepentingan (misalnyamelakukan pembelian dari relasi atau kenalan) merupakan contoh-contohhubungan pembeli-pemasok yang tidak baik yang harus menjadi perhatiandalam sistem aplikasi order pembelian.

Hubungan pembeli-pemasok lebih merupakan masalah kebijakan ketimbangprosedur. Sebagian besar perusahaan merasa perlu membuat kebijakantertulis dan manual prosedur untuk melaksanakan fungsi pembelian.

Page 22: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2222

Kebijakan-kebijakan pembelian harus mencakup tender yang kompetitif,yang biasanya diterapkan menggunakan formulir permintaan penawaran.

Pembeli harus meminta tender yang kompetitif melalui formulir permintaanpenawaran. Rangkapan formulir ini diarsip dan ditelaah oleh manajemenpembelian. Pemilihan pemasok tidak selalu didasarkan pada tender denganbiaya terendah. Metode pengevaluasian dan pemilihan tender yangdidasarkan pada ranking pemasok harus diformalkan, dengan keputusanyang didasarkan pada otoritas yang lebih tinggi.

DARI TANGGAL …………………………….. 20UNTUK ……………………………………………….CARA PENGIRIMAN ……………………………….SYARAT-SYARAT ………………………………….

KENAL PAJAK DIJUAL UANG-IJIN No.KEPADA ……………………………….. KIRIM KE ……………………………………………..ALAMAT ………………………………… ALAMAT ……………………………………………………………………………………………. ………………………………………………………….

…………………………………………….TANGGAL PERMOHONAN…………………………

KUANTITAS DESKRIPSI HARGA UNIT JUMLAH

PENTING AGEN PEMBELIANMOHON BERITAHUKAN KAMI JIKA ANDA TIDAK DAPAT

MENGIRIMKAN ORDER LENGKAP PADA TANGGAL YANGDISEBUTKAN

Gambar 7.11. Order Pembelian

Kebijakan pendistribusian tanggungjawab pembeli akan melemahkanhubungan pembeli-pemasok tetapi mengurangi kemungkinan spesialisasipembeli. Daftar pemasok yang disetujui, yang disajikan oleh fungsi yangindependent, harus digunakan untuk membatasi pilihan pembeli terhadappemasok-pemasok yang dinyatakan layak keuangan memadai, dan bebasdari konfilk kepentingan. Contoh ini tidaklah selalu menjadi dasar, tetapi

Page 23: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2233

dapat menjadi indikasi jenis pengendalian yang harus digunakan untukmenyakinkan kejujuran karyawan departemen pembelian.

Pendekatan Ranking dalam Memilih Pemasok. Pendekatan rankingdalam memilih pemasok akan tepat jika evaluasi obyektif dan diperlukanopini para pengevaluasi yaitu untuk evaluasi sistem yang sama. Empatlangkah yang diperlukan adalah seagai berikut :

a. Identifikasikan dan buat daftar factor-faktor yang akan dievaluasib. Berikan bobot pada setiap factor, berdasarkan arti penting dan

obyektifitasnyac. Buat ranking setiap pemasok, dengan menggunakan skor dengan rentang

skala 1 sampai 10d. Jumlah evaluasi individual dengan mengalikan ranking skor factor-

faktor dengan bobotnya, kemudian jumlahkan seluruh evaluasi denganmenambahkan seluruh skor yang timbul.

Dengan menyatakan biaya-biaya relevan seperti harga tawaran pemasokatau biaya sistem adalah tetap, rasio biaya manfaat dapat dibuat untukperbandingan. Meskipun metode ini dianggap obyektif, pembebanan bobotdan ranking adalah proses yang subyektif. Oleh karena itu, teknik evaluasifactor-faktor sangat bermanfaat untuk menyaring proposal danmengidentifikasikan pemasok atau sistem yang akan diperhitungkan dalampertimbangan terakhir.

33.. PPeennggggaajjiiaann

Sistem penggajian. Kepegawaian mencakup seluruh tahap pemrosesanpenggajian dan pelaporan kepegawaian. Sistem menyajikan cara-carapenggajian pegawai secara memadai dan akurat, menghasilkan laporan-laporan penggajian yang diperlukan, dan menyajikan informasi kebutuhanpegawai kepada manajemen. Pemrosesan harus meliputi pengurangan pajak,potongan tertentu, pelaporan kepada pemerintah, dan persyaratan-persyaratan kepegawaian lainnya.

Pemrosesan penggajian sangatlah kompleks. Dalam organisasi besar,penggajian seringkali merupakan prosedur paling kompleks dalam operasi.Sebab arti penting social penggajian yang banyak mengalami perubahanasumsi dalam beberapa decade terakhir. Strategi mengatasinya adalahdengan membuat garis besar prosedur penggajian dan membahas factor-faktor yang mempengaruhiperhitungan actual penggajian. Tidak perludibuatkan prosedur potongan pajak yang terlampau kaku, sebab hokumpajak berubah secara cepat. Pemrosesan penggajian merupakan satukegiatan yang peka terhadap hukuman denda maupun penjara jikapencatatan yang dibuat tidak memadai.

Gambar 7.12 mengilustrasikan diagram aliran data sistem aplikasipenggajian. Gambar 7.13 mengilustrasikan bagan aliran dokumen transaksi

Page 24: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2244

sistem aplikasi penggajia. Hal penting dari kedua ilustrasi tersebut adalahpemisahan fungsi-fungsi berikut ini :

Kepegawaian. Departemen kepegawaian bertanggung jawab untukmenempatkan orang di penggajian perusahaan, menspesifikasikan tingkatpembayaran, dan mengotorisasi potongan-potongan gaji. Seluruhperubahan, seperti penambahan atau pengurangan pegawai, perubahantingkat gaji, atau perubahan tingkat potongan gaji, harus diotorisasi olehdepartemen kepegawaian. Fungsi kepegawaian terpisah dari fungsipencatatan jam kerja dan fugnsi penggajian.

Pencatat Jam Kerja. Fungsi pencatat jam kerja bertanggungajwab untukmenyajikan dan mengontrol laporan-laporan jam kerja dan kartu-kartu jamkerja. Di perusahaan manufaktur, pegawai biasanya memasukkan kartu jamkerja pada saat datang dan pulang. Pada akhir setiap periode pembayarangaji, kartu jam kerja pegawai (atau laporan jam kerja) menunjukkan jumlahjam kerja dengan jumlah uang yang akan diterima.

Pencatat jam kerja bertanggungjawab untuk mengumpulkan dan membuatkartu-kartu jam kerja dan laporan-laporan jam kerja, dan merekonsiliasikandata tersebut dengan laporan ikhtisar jam kerja yang diterima dari bagianproduksi.

Laporan ikhtisar jam kerja menunjukkan jenis pekerjaan yang dibebankankepada pegawai. Pencatat jam kerja yang berkaitan yang diterima daribagian produksi dan kemudian mengirimkan kartu jam kerja ke departemenpenggajian.

Pegawai tetap biasanya tidak memasukkan kartu jam kerja pada saat datangdan pulang seperti halnya pegawai harian. Jika tidak ada akuntansi untukjam kerja, dibutuhkan pengesahan tingkat penyelia untuk memulai prosespenggajian, jika pegawai tetap diminta untuk membuat laporan jam kerja,maka dapat dilakukan langsung seperti Gambar 7.13.

Penggajian. Departemen penggajian bertanggungjawab untuk perhitungandan penyiapan proses penggajian. Perhatikan bahwa proses penggajianharus terpisah dari penyiapan data masukkan untuk dasar pembayaran,laporan-laporan jam kerja dan data kepegawaian. Data kepegawaianditerima dari departemen kepegawaian; laporan-laporan jam kerja diterimadari pencatat jam kerja.

Daftar gaji memuat rincian penghitngan gaji bersih (gaji kotor dikurangipotongan-potongan). Cek pembayaran dikirimkan ke departemenpengeluaran kas untuk ditandatangani, ditelaah, dan didistribusikan.Rangkapan daftar gaji dikirim ke departemen hutang dagang untukdilakukan pencatatan penggajian.

Page 25: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2255

KUNCI ALIRAN DATA1. Otorisasi2. Ikhtisar Kartu Jam Kerja3. Kartu Jam Kerja4. Laporan Jam Kerja5. Register Penggajian6. Cek Pembayaran7. Cek Bukti Pembayaran

8. Bukti-bukti Pembayaran9. Jurnal Bukti Pembayaran10. Cek Pembayaran11. Cek Voucher12. Cek Dibatalkan13. Rekening Koran

Gambar 7.12 Diagram Aliran Data Sistem Aplikasi Penggajian

Beberapa catatan penting dari Gambar 7.13 adalah sebagai berikut:

a. Penggunaan akun cek pembayaran gaji impres tersendiri untukmemudahkan rekonsiliasi.

b. Rekonsiliasi independen terhadap rekening koran akun gaji.c. Penggunaan independent paymaster. Orang yang mendistribusikan

pembayaran harus terpisah dari kepegawaian, pencatat jam kerja, danpenyiapan penggajian. Departemen kepegawaian, pencatat jam kerja,dan departemen kepegawaian tidak memiliki akses terhadap cekpembayaran, pada saat cek tersebut ditarik.

44.. PPeerrssyyaarraattaann--ppeerrssyyaarraattaann PPeemmrroosseessaann PPeennggggaajjiiaann

Beragam berkas harus dibuat dalam sistem penggajian. Informasi dasarmengenai pegawai, seperti nama, alamat, besamya gaji, dan potongan gaji,adalah penting dalam melaksanakan penggajian. Daftar gaji atau jurnalharus dibuat untuk mendokumentasikan pembayaran-pembayaran aktual.

Berkas-berkas yang berkaitan dengan pelaporan kepada pemerintah, tabel-tabel pajak yang digunakan dalam pemrosesan, perencanaan pensiun,perencanaan pengobatan, dan perencanaan lainnya merupakan informasiyang dibutuhkan untuk mendukung prosedur penggajian. Dari sisipenggajian, jaminan sosial dan peraturan pajak AS mencakup empat jenisberikut ini:

Page 26: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2266

a. Federal old-age, survivors', disability, and hospital insurance (F.I.C.A)b. Federal unemployment insurancec. State unemployment insuranced. Income taxes withheld

The Federal Insurance Contributions Act (F.LC.A) mengatur bahwakontribusi para pegawai digunakan untuk mendanai para lanjut usia,gelandangan, cacat dan veteran, dan pengobatan. Kontribusi didasarkanpada tarH pajak yang dibebankan terhadap gaji kotor.

Pemberi kerja diharuskan memotong jumlah pajak F.LC.A setiappegawainya. Kemudian, si pemberi kerja menyetorkan keseluruhan jumlahpotongan pegawainya ke pemerintah. Denda akan diberikan karena alasankealpaan dan alasan yang tidak masuk akal untuk menghindari pemotongan.Pembayar pajak yang telah mengklaim potongan pajak dan mencatatnya dipembukuan tetapi tidak menyetorkan ke pemerintah akan dikenakan dendaatau hukuman karena tuduhan bertindak kriminal. Pemberi kerjabertanggungjawab atas jumlah keseluruhan pajak bahkan jika ia lalaimemotong pajak pegawainya.

The Federal Social Security Act dan Federal Unemployment Tax Actditujukan untuk perencanaan asuransi bagi para penganggur. Para pemberikerja yang mempekerjakan pegawainya masing-masing sedikitnya 20minggu dalam setahun akan terkena pajak ini. Pembayaran kepadapemerintah dilakukan setiap tiga bulan. Tunjangan bagi para penganggurdiatur oleh sistem di negara bagian masing-masing. Pendapatan pemerintahfederal atas adanya undang-undang tersebut akan digunakan untukmembiayai pengelolaan negara bagian dan perencanaan pengangguran dantunjangan bagi para penganggur.

Hukum yang mengatur kompensasi bagi penganggur tidaklah sarna di setiapnegara bagian, tetapi semua negara bagian berpartisipasi dalam programjaminan pengangguran. Di sebagian besar negara bagian, hukum pajak iniditerapkan hanya terhadap pemberi kerja. Pembayaran umumnya dilakukanpada akhir bulan atau sehari sebelum akhir bulan. Sebagian besar negarabagian memiliki rencana sistem penggajian yang membolehkanpengurangan melalui pajak atas gaji pegawai guna meningkatkan kestabilanketenagakerjaan.

Pajak pendapatan federal terhadap pendapatan individual dipungut padaperiode perolehan pendapatan yang bersangkutan. Sistem "bayar-sesuai-seharusnya" mengharuskan para pemberi kerja menarik porsi pajak daripendapatan karyawannya. Jumlah yang dipungut tergantung pada besarnyapendapatan dan jumlah pengecualian yang diperbolehkan bagi setiappegawai. Sertifikat pengecualian pungutan pajak itu harus diisi olehpegawai. Sertifikat tersebut menyatakan jumlah pengecualian yangdiberikan kepada pegawai. Sertifikat diberikan kepada pemberi kerja

Page 27: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2277

sehingga mereka dapat menghitung pungutan pajak yang benar untuk setiappegawainya.

Peraturan-peraturan berjalan juga merniliki sistem pungutan agar jurnlahpajak yang dipungut mendekati kebenaran perhitungan kewajiban pajakindividual pada akhir tahun.

Perusahaan diwajibkan oleh Federal Fair Labor Standards Act (juga dikenalsebagai Wages and Hours Law) untuk membayar lembur dengan tingkatminimum satu dan satu-setengah kali tingkat per jam kerja untuk setiaptambahan jam di atas 40 jam per minggu. Banyak perusahaan yang jugamembayar tambahan untuk lembur malam dan hari Minggu dan hari libur.

Perusahaan harus melakukan pengurangan pajak pendapatan karyawannya.Ada perbedaan antara karyawan dengan kontraktor independen. Akuntanpublik, arsitek, pengacara, dan profesional lainnya yang memberi jasadengan imbalan upah tetapi tidak dikontrol oleh kliennya bukanlah pegawaitetapi kontraktor independen, dan jumlah yang dibayarkan kepada merekatidak mencakup potongan pajak pendapatan.

Pada setiap akhir setiap kuartal, perusahaan harus mengarsip Formulir 941atau 941E yang dikembalikan secara kuartalan dan membayar saldo pajakyang belum dibayar. Jika pajak dibayar penuh, diberikan waktu tambahan10 hari. Pengembalian mencakup pungutan pajak pendapatan dan pajakF.I.C.A bagi seluruh karyawan.

Pada atau sebelum 31 Januari, setiap perusahaan diharuskan memberikanFormulir W-2 Wage and Tax Statement yang telah dilengkapi. Perusahaandiharuskan mengirimkan rangkapan forrnulir W -2 dan formulir W -3 padaatau sebelurn 28 Pebruari kepada pemerintah. Juga pad a atau sebelurn 31Januari perusahaan harus mengarsip Formulir 940, yaitu Employer's AnnualFederal Unemployment Tax Return.

Informasi dasar mengenai apa yang dibutuhkan pemerintah AS berkaitandengan sistem penggajian dibuat oleh Department of Treasury InternalRevenue Service berupa Circular E Employers Tax Guide. Publikasi inimemuat seluruh inforrnasi terakhir mengenai hukurn dan inforrnasi lainyang penting bagi perusahaan. Di antaranya adalah cara mengisi formulirdan membuat laporan, bagaimana menghitung pajak, dan bagaimana dankapan harus melakukan pembayaran, dan menyajikan daftar pendapatantidak kena pajak. Jika perusahaan tidak mempunyai publikasi atau akses keinforrnasi tersebut, maka cepat atau lambat, perusahaan akan membuatkesalahan dalam prosedur penggajiannya dan dengan demikian harusmembayar denda.

Page 28: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2288

Gambar 7.13 Sistem Aplikasi Penggajian

Page 29: Sistem Informasi Akuntansi · Kredit. Kredit pelanggan harus diverifikasi sebelum dilakukan pengiriman barang. Untuk pelanggan tetap, cek kredit memuat penetapan jumlah kredit yang

SSiisstteemm IInnffoorrmmaassii AAkkuunnttaannssii

JJEERRRRYY SSOONNNNYY LLIINNTTOONNGG,, SSEE..,,MMAAPP 77 -- 2299

SSooaall LLaattiihhaann

1. Gambarkan contoh diagram aliran data Sistem aplikasi order penjualan !

2. Gambarkan contoh diagram aliran data Sistem Piutang Dagang !

3. Gambarkan contoh Sistem Aplikasi Piutang Dagang !

4. Gambarkan contoh diagram aliran data Sistem Aplikasi Pembelian !