Sinopsis Sejarah Gelap Presiden Amerika Serikat

download Sinopsis Sejarah Gelap Presiden Amerika Serikat

of 27

description

presiden

Transcript of Sinopsis Sejarah Gelap Presiden Amerika Serikat

Sinopsis Sejarah Gelap Presiden Amerika SerikatPROLOG

Disini dapat kita lihat bahwa jabatan seorang Presiden di Amerika Serikat mempunyai kekuatan yang pengaruh sangat besar. Namun dengan kekuasaan yang besar pula menimbulkan tanggung jawab yang luar biasa besar pula, tak jarang dari beberapa Presiden tersebut tidak semuanya dapat menjalankan tugasnya. Sebagaimana kita ketahui kantor Presiden Amerika Serikat telah berkembang secara dramatis selama 220 tahun terakhir, dari sikap heroik sebagai pemimpin bangsa pemberontak untuk licik dihitung sebagai komandan negara adidaya nuklir. Ini persediaan warna-warni pelanggaran presiden mengungkapkan bahwa setiap skandal modern adalah keturunan dari para pendahulu sangat mirip.

Merinci disgraces lebih dari 40 presiden, dari pertempuran seksual CIA menutup-nutupi, American Presidents: Sejarah Gelap mencakup setiap perbuatan kotor yang dilakukan di balik pagar Gedung Putih, dari perdagangan pencatutan dan insider keuangan untuk mengganggu ilegal oposisi Presiden Amerika. : Sejarah Gelap juga bercerita tentang kemajuan suatu bangsa: dari pasca-Revolusi hari anti-monarki dan perbudakan, melalui perselisihan pahit perang internal, Rekonstruksi, boom, dan Depresi, untuk munculnya Amerika Serikat 'di dunia panggung sebagai negara adidaya. Presiden Amerika: Sebuah Sejarah Gelap mengungkapkan wajah sejati di balik apa yang telah menjadi pekerjaan yang paling kuat di dunia.

Sejak pertama kali sebuah jabatan lahir di negara Amerika, kita ketahui pula bahwa selain sisi baik dan juga hasil yang di dapat selama jabatan kepresidenan tersebut terdapat pula sisi buruk.

George Washington, 1789-1797, Presiden pertama Amerika serikat yang di berikan secara langsung. Seorang tentara dimana kedudukannya sangatlah aman saat masa kepemimpinannya. tahun 1759 George menikahi Martha Dundis Custis yang menjadikan Martha sebagai Ibu Negara Pertama setelah tiga puluh tahun kemudian. Mempunyai reputasi yang cukup bagus untuk masa itu, namun beberapa perilakunya membuat reputasinya ternoda seperti, dia bisa di bilang sangat boros karena banyak tagihan pribadi yang di bebankan ke negara sehingga dalam masa jabatan sebagai panglima selama delapan tahun menghabiskan sekitar US $ 450.000 (sekarang setara dengan US $ 9,4 juta) untuk keperluan pribadinya. Jumlah yang sangat tidak sedikit dan luar biasa untuk abad ke 18, serta tidak bisa menempatkan serta melihat bagaimana seharusnya bersikap. Pada tahun 1977 terjadi musim dingin yang sangat ekstrim dimana ribuan pasukannya di valley forge sedang mengalami kelaparan, George seakan tidak peduli kondisi tersebut, dia tetap mengadakan pesta besar dengan menyediakan berbagai macam menu yang sangat banyak serba daging.

Dan banyak cerita skandal sex yang mendera beberapa pejabat maupun karyawan yang bekerja dengan George saat itu seperti Alexander Hamilton yang oleh beberapa orang memiliki hubungan sexsual dengan George, Thomas Hickey dengan kekasih gelapnya Mary Gibbons, dan Baron Von Steubeu.John Adams, 1797-1801, Presiden Amerika kedua namun Pertama yang terpilih melalui pemilihan umum, dari golongan federalis. Seorang sosok yang pendiam dan tidak begitu aktif dalam mengemban jabatannya sebagai Presiden. Dua tahun setelah kepemimpinannya terjadi pertempuran di laut antara Amerika dan Perancis. Dalam pertempuran tersebut pihak Adams mengirimkan tiga orang, Jean Conrad Hottinguer, Pierre Bellamy dan Lucien Hauteval yang dikenal dengan Agen X, Y, Z untuk melakukan negosiasi perdamaian. Kelemahan Amerika setelah bertahun-tahun bertempur terlihat sangat nyata bagi dunia luar. Sebelum peristiwa X, Y,Z tersebut mereda pihak Perancis menangkap 300 kapal AS. Adams tidak mengambil langkah bagaikan penonton bisu peristiwa memalukan tersebut. Skandal lain selain pertempuran laut masa pemerintahan Adams adalah tidak memperkenalkan undang-undang Naturalisasi dan Penghasutan, sekutu-sekutunya lah yang memperkenalkan kedua UU tersebut. Garis besar kedua undang-undang ini tentang Penghasutan dimana ditujukan untuk melawan pemerintah. Akibat undang-undang tersebutlah banyak rakyat yang menderita. Tahun 1800 Adams kalah dalam pemilihan Umum, dimenangkan oleh JEFFERSON dari pihak Republikan.Thomas Jefferson, 1801-1809, Presiden Amerika Serikat yang ketiga. Dia adalah seorang bintang, seorang pria cerdas selain menjalankan tugasnya sebagai seorang Presiden dia juga melakukan pekerjaan lain di luar mulai sebagai arkeolog sampai berkebun. Tidak semua yang dilakukan Jeffrson mudah dan pantas untuk di sejajarkan dengan waktu saat ini. saat menjabat sebagai Presiden ia tidak mempunyai pendamping sebai ibu negara dikarenakan istrinya meninggal jauh sebelum dia menjadi presiden, maka dari itu dia memilih Dolley Madison, Istri Menteri Luar Negerinya sebagai Ibu Negara, banyak yang mencoba terutama dari pihak lawan memberikan berita buruk atau skandal sex didalam gedung putih tentang terpilihnya dolley tersebut sebagai ibu Negara, mereka berusaha merusak reputasi James Maddison dan juga Jefferson. Jefferson seorang Pencetus Deklarasi Kemerdekaan (1776) dan bapak pendiri Amerika Serikat. Memperluas wilayah Amerika menjadi dua kali lebih luas dengan membeli Louisiana dari Perancis pada 1803, Kala itu jajahan Perancis di Amerika Utara. Pada tahun 1804 tepatnya 11 juli 1804 wakil Presiden Jefferson Aaron Burr membunuh Alexander Hamilton Mantan Menteri Keuangan Federalis. Tidak ada yang menyangka tingginya pertaruhan dalam dunia perpolitikan AS sampai terjadi peristiwa pembunuhan tersebut. Dia seorang penganut deism atau bisa di katakan penganut kepercayaan pada pengetahuan akal dan pikiran , hal tersebut Jefferson pernah membuat lelucon saat sebuah gereja runtuh dan berkata sudah cukup baik dia lahir di kandang kepada temannya yang sepaham yang kisah tersebut menjadi sebuah skandal untuk Rakyat Amerika di mana Presidennya menghina penyelamat mereka. Skandal lain adalah menyetujui Undang-undang embargo pada masajabatan keduanya di tahun 1807 yang menjadi bumerang buat dirinya sendiri dan nyaris membuat New York melepaskan diri dari perserikatan. Skandal lain adalah penghianatan dari James Wilkinson dan hubungan gelapnya setelah meninggalnya sang Istri Martha yaitu dengan gadis keturunan Afrika Amerika bernama Sally Hemings selama 38 tahun dan menghasilkan tujuh orang anak.James Madison, 1809-1817. Karena peranannya menyusun dan mensahkan Konstitusi Amerika Serikat , maka James Madison disebut sebagai "Bapak Konstitusi". Namun dia sangat mempunyai banyak kekurangan sebagai politikus praktis yang mana pada masa kepemimpinannya masyarakat AS mengalami masa-masa paling buruk. Dengan menyaksikan Gedung Putih di bakar oleh pasukan inggris. Pada tahun 1812 adalah masa paling buruk yaitu Perangnya Mr. Madison, dimana Inggris menahan kapal-kapal Amerika yang berdagang dengan Perancis, Inggris juga menolak mengakui kewarganegaraan pelaut - pelaut Amerika dan mempersenjatai orang-orang Indian yang menyerang perbatasan barat Amerika Serikat. Setelah perang mereda saat pembangunan renovasi gedung putih kembali yang di pimpin oleh Ibu Negara Dolley Madison, dia memastikan mulai dari pembangunan tersebut di mulai sampai selesai, detail biaya pengeluaran dan pembatasan anggaran terhadap pembangunan ini menjadikan dia sebagai Nyonya rumah Amerika paling hebat dan sebagai desain interior bangunan gedung putih ini.James Monroe, 1817-1825. Sifatnya yang ramah dan bersahabat membuatnya dapat menjauhkan konflik atau berbeda pendapat dengan lawan politiknya maupun sekutunya. Dia mengikuti cara lama Washington mengambil keuntungan untuk memperbaiki kembali gedung putih, dengan pertama-tama menggunakan dana pribadinya tetapi selanjutnya mengambil dari anggaran negara sehingga menghasilkan hutang yang jumlahnya tidak sedikit. Skandal di era monroe terbilang kecil namun tetap membuat pemerintahan AS ternoda. Skandal pertama yaitu datang dari John Calhoun yang memegang jabatan sebagai Menteri Perang dengan membiarkannya di permainkan oleh Saudara Iparnya Elijah Mix yang melakukan Korupsi dan juga perdagangang informasi dari dalam. Berikutnya korupsi yang di tuduhkan kepada Menteri Keuangan pada eranya William H. Crawford oleh seseorang berinisial AB melalui artikel-artikel yang di tulisnya namun melalui penyidikan dan audit hal tersebut tidak dapat terbukti. Terakhir adalah skandal dari saudara lelakinya Joseph Jones Monroe, yang terus menimbun hutang-hutang yang harus di bayar oleh Monroe.John Quincy Adams, 1825-1829. John Quincy adalah anak dari John Adams , ajaib dari Revolusi Amerika yang akan menjadi presiden AS kedua. Dia memiliki temperamen ayahnya: menyendiri, keras kepala dan galak independen dalam keyakinannya. John Quincy Adams dipilih menjadi Presiden oleh Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat, karena baik dia ataupun wakil - wakilnya tidak mendapatkan suatu mayoritas yang menentukan dalanm Dewan Pemilih. Prestasinya paling terkenal dan abadi adalah Doktrin Monroe. Setelah perang Napoleon berakhir, beberapa koloni Amerika Latin dari Spanyol bangkit dan menyatakan kemerdekaan. Sebuah saat yang menentukan bagi Amerika Serikat, Adams dibuat Doktrin Monroe, yang menyatakan Amerika Serikat akan menolak upaya negara Eropa untuk menggagalkan gerakan kemerdekaan di Amerika Latin, doktrin, pertama kali diperkenalkan pada tahun 1923, bertugas untuk membenarkan intervensi AS di Amerika Latin seluruh akhir abad 19 dan sebagian besar abad ke-20. Sebagai presiden, John Quincy gagal mengembangkan hubungan politik diperlukan-bahkan di antara anggota partai-sendiri untuk efek perubahan yang signifikan.

Sikapnya tidak memperlihatkan kesederhanaan saat mengajukan sebuah kebijakan yang mungkin sangat sulit di capai dan boros. Meskipun bukan atas nama pribadi dia korup namun rakyat AS tidak dapat melihat itu sebagai kekuasaan saat pengajuan proyek perbaikan di bidang infrastruktur dan proyek pembangunan jalan dan kanal. Peristiwa lain yang menodai masa pemerintahannya adalah perilaku kedua anaknya George Washington Adams dan John Adams II sebagai pecandu Narkoba dan alkohol dimana keduanya mati di usia yang masih sangat muda. Sempat pula dia di tuding sebagai mucikari bagi pelayanan-pelayanannya untuk sang Tsar dimana saat itu Alexander sang duta besar memintanya untuk di perkenalkan dengan seorang wanita muda. Andrew Jackson, 1829-1837, Presiden ke tujuh As yang mempunyai sifat ramah namun juga tidak begitu keras terhadap suatu kebenaran. Di awal karirnya telah tercoreng dengan ditandatanganinya UU pemindahan Suku Indian Ke dalam Hukum AS. Dan lebih berpihak kepada golongan kaum kulit putih di banding dengan orang-orang yang notabene keturunan Afrika-Amerika. Presiden yang menggunakan Hak Veto paling banyak di bandingkan dengan Presiden-presiden terdahulu. Sangat mencintai Istrinya Rachel Donelson Jackson yang di nikahi pada tahun 1971, yang mana pernikahannya tersebut menuai kontroversi karena Rachel merupakan Ibu Negara yang sudah memiliki suami dari pernikahan sebelumnya dan saat menikah dengan Jackson bisa di bilang pernikahan bigami sehingga pada tahun 1794 menikah untuk kedua kalinya dengan Jackson setelah perceraiannya dengan perkawinannya terdahulu selesai di tahun 1972. Dan demi membela kehormatan Rachel, beberapa kali terjadi percekcokan serta sekitar 13 duel senjata secara formal telah dilakukan.Martin Van Buren, 1837-1841. Van buren tumbuh sebagai laki-laki yang berpawakan tenang, serta apik pembawaanya, seleranya terhadap pakaian sangat bagus menjadikan sebuah kontroversi dimasa itu belum lagi gaya hidupnya yang mewah. Karena proses pencapaiannya sebagai presiden yang sangat mudah sehingga banyak pihak yang meragukan serta menginginkan keruntuhan baginya dengan memberitakan mendapatkan sebuah kenaikan pangkat karena bersikap sopan terhadap Margaret Peggy ONeale Eaton. Dan mengisahkan sebagai Kisah Cinta Pakaian Dalam pada tahun 1830-1831. Skandal tersebut tidak berhenti sampai di situ, Swartwout yang merupakan pejabat bea cukai telah melakukan penggelapan uang hingga hampir mencapai jumlah US $ 2,25 jt (setara dengan US $ 54juta sekarang). Kemudian skandal yang mengenai kebijakan Jackson tentang Pemindahan Suku Indian, disini terkenal dengan episode Jejak Airmata-Trails of Tears dimana pada tahun 1838 sebanyak 18.000 orang suku indian diusir dari wilayah georgina, dan dalam perjalanan pemindahannya ke tempat yang baru di Oklahoma sekitar 4.000 orang tewas dalam perjalanan tersebut.William Henry Harrison, 1841. Presiden tercepat masa pemerintahannya, hanya 32 hari dia mengemban tugas. Tidak ada cerita mengenai skandal mengenai dirinya yang mencoreng Rakyat AS.

John Tyler, 1841-1845. Pada saat kematian Presiden William Henry Harrison, keputusan pertama John Tyler memiliki dampak besar pada sejarah Amerika selanjutnya. Kala itu masih tidak jelas apakah wakil presiden lalu menjadi presiden atau wakil presiden bertindak menjadi "presiden sementara". Tyler langsung memutuskan bahwa seorang wakil presiden yang menduduki kantor presiden seharusnya menjadi presiden. Ia melakukan sumpah jabatan, menyampaikan pidato inagurasi singkat, dan pindah ke gedung putih. Pada saat itu, dan kemudian banyak kritisi memperdebatkan keputusannya, tetapi kemudian keputusan itu di dukung oleh kongres, dan sejak saat itu wakil presiden di Amerika menjadi presiden Amerika bila presiden yang sedang berkuasa wafat atau mengundurkan diri. Pada 1841, dalam usia 51 tahun, ia menjadi presiden Amerika termuda saat itu. Banyak skandal atau pun berita yang di buat oleh pihak lawan untuk menjatuhkan kedudukan Tyler, namun semua itu tidak berhasil.

James K. Polk, 1845-1849. Terkenal dengan sebutan Presiden yang sempurna. Walaupun pada masa pemerintahan James Polk memperluas wilayah Amerika Serikat sampai ke lautan Pasifik, sempat terjadi peperangan antara Amerika dan Meksiko pada tahun 1846. Pada tahun yang sama Meksiko menyerahkan daerah New Mexico dan California kepada Amerika Serikat sesudah peperangan antara Amerika dan Meksiko berakhir. Peperangan tersebut bagi sebagian orang menyebutnya skandal tapi tidak dengan Rakyat AS. Kasus yang mendekati skandal pada masa itu adalah saat pemerintahannya secara diam-diam menyalurkan dana sebesar US $ 35.000 (setara satu juta dollar sekarang) kepada salah satu ruta kabar pendukung Pihak Demokrat.

Zachary Taylor, 1849-1850. Memerintah di usia yang menjelang senja sekitar 65 tahun. Dengan sepak terjang yang tidak begitu menonjol di kancah perpolitikan membuatnya tersangkut masalah yang terkenal dengan sebutan tuntutan Galphin, yang mana hal tersebut sebenarnya sudah tuntutan dari keluarga Galphin tersebut telah di bayar oleh pemerintah AS pada tahun 1848 namun rupanya pembayaran tersebut belum cukup sehingga pengacara keluarga Galphin mengajukan bunga atas hutang selama 73 tahun, tuntutan tersebut di kabulkan sehingga mereka memperoleh bunga yang di inginkan. Tylor sangat terpukul dengan kasus tersebut. Kematiannya yang sangat mendadak menimbulkan banyak spekulasi mulai dari kematian yang di sebabkan oleh racun arsenik, namun kematiannya di sebabkan karena Tylor meminum susu yang sudah basi.Millard Fillmore, 1850-1853. Menurut konstitusi Amerika, Millard Filmore di sahkan menjadi presiden pada 10 Juli 1850, menggantikan Presiden Zachary Taylor yang meninggal dunia. Bukan sosok yang dapat diandalkan sebagai seorang Presiden. Millard Fillmore mendukung sebuah rencana untuk mengkompromikan masalah perbudakan. Hal tersebut merupakan sebuah skandal, UU ini mengatur mengenai pelarian para Budak dan Pejabat yang membantu pelarian para budak maka akan mendapatkan hukuman sesuai hukum yang berlaku.Franklin Pierce, 1853-1857. Merupakan sosok Presiden yang rapuh dan pemalu. Begitu pula Ibu Negara atau Istri Pierce, merupakan sosok yang tidak bahagia. Dua bulan sebelum ia menjabat menjadi presiden, putra mereka yang berumur 11 tahun tewas dalam kecelakaan kereta api. Franklin Pierce memasuki jabatannya sebagai presiden dengan penuh kesedihan dan hampir patah semangat. Melakukan pelarian dengan meminum minuman alkohol, yang menjadi salah satu skandal di masa pemerintahannya.James Buchanan, 1857-1861. Selama pemerintahan Presiden James Buchanan, pertikaian antara bagian Utara dan Selatan mengenai masalah perbudakan terus menerus bertambah rumit. Buchanan tidak memiliki bakat untuk memberikan pimpinan yang kuat padahal masa itu adalah masa yang genting dimana diperlukan tindakan-tindakan yang berani dan tegas guna menyelamatkan negara. saat Amerika Serikat menghadapi masa yang paling berbahaya, Presiden Buchanan ternyata sangat mengecewakan sebagai pemimpin, sikapnya yang lemah, ragu-ragu, dan tidak dapat mengambil keputusan tercermin dari caranya menghadapi masalah-masalah yang sangat penting dengan jalan hukum seperti seorang pengacara. Ia mencemaskan hati orang-orang Selatan, ia tidak sanggup mempertahankan perdamaian, Ia adalah satu-satunya Presiden Amerika Serikat yang tidak pernah menikah. Ia mengadopsi sepupu perempuannya yang yatim piatu, Harriet Lane, yang selalu mendampinginya saat menghadiri acara acara kenegaraan. Ada kecurigaan di antara sejarahwan bahwa ia seorang homoseksual, ini dari hubungan nya dengan William Rufus King selama kurang lebih 15 tahun.Abraham Lincoln, 1861-1865 terkenal dengan sikapnya sebagai seorang diktator pada masanya. Selain itu juga pria yang arogan dan paling percaya diri namun di suatu waktu tetap harus di paksa dalam mengambil sebuah keputusan. banyak yang di tangkap di tuduh sebagai Copperhead dan di jebloskan ke penjara Guantanamo. Saat kepemimpinannya pula sebuah pemungutan suara di kawal begitu ketat oleh para Body guard kepercayaan Lincoln dengan persenjataan lengkap. Para pencari berita pun di tahan sehingga proses pemilu di kawasan yang sedang bergejolak di kawal begitu ketat di bawah pengawasan Lincoln. Peristiwa lain yang mengguncang kepemimpinananya yaitu adanya berita mengenai kedekatannya dengan Joshua Fry Speed semasa menjadi pengacara muda, hingga akhir hayatnya. Hingga saat ini belum di ketahui secara jelas apakah kedekatan mereka menunjukkan indikasi bahwa mereka sebagai sepasang kekasih. Istrinya Mary Todd Lincoln adalah wanita yang sangat setia kepada suaminya. Namun Mary seorang depresan dimana banyak saudaranya yang terbunuh saat suaminya memimpin, serta dukanya yang kehilangan putra ke tiganya karena sakit saat awal perang saudara dan anak keduanya yang meninggal sebelas tahun yang lalu sebelum anak ketiganya lahir. Rasa kehilangan yang begitu besar pula yang mendorong Mary melakukan terapy belanja yang menurutnya cukup ampuh menghilangkan rasa depresi yang melandanya. Atas hal tersebut pula banyak kritik terhadap gedung putih atas perbuatan Mary.rasa kehilangannya belum juga sembuh dia harus di hadapkan pada peristiwa pembunuhan yang menewaskan Presiden Lincoln pada tahun 1965. Andrew Johnson, 1865-1869. Seorang yang sangat rasis, bukan merupakan pribadi yang dapat di kagumi sebagai seorang Presiden. Selama masa kepemimpinannya dia bertindak dengan semana-mena terhadap kaum kulit hitam dengan menggunakan hak vetonya untuk memblokir hak-hak penduduk bagi mantan budak. Dia benar-benar memisahkan status orang-orang Afrika-Amerika sebagai Warga Negara kelas 2. Dan upayanya menghalang-halangi federal memberikan bantuan kepada budak yang di bebaskan dan membiarkannya melarat. Serangkaian pertengkaran politik yang sengit antara Presiden Johnson dan Radikal Republik di Kongres atas kebijakan Rekonstruksi di Selatan akhirnya menyebabkan impeachment nya.Ulysses S. Grant, 1869-1877. Seorang yang melakukan banyak hal demi kemenangan untuk pihak serikat, walaupun dia berjaya sebagai seorang panglima tetapi tidak saat memimpin sebagai Presiden, korupsi sangat merajalela dimana-mana. Dia sangat terkenal sebagai peminum, perokok berat hingga pemabuk. Tata manajemen yang dibuat oleh Grant sangat mudah di baca oleh para pihak terutama pejabat yang tidak bermoral untuk melakukan korupsi baik di dalam pemerintahannya maupun di luar. Secara karakteristik, Grant tidak memiliki ketajaman dan penilaian yang baik ketika datang untuk menunjuk orang jujur. Sekretaris Nya Perang dan Angkatan Laut, sekretaris pribadinya, dan pejabat tinggi ia bernama ke Departemen Keuangan bergabung suap federal atau penghindaran pajak sindikat . Selama masa jabatan kedua di kantor, kepanikan pada 1873, yang disebabkan oleh spekulasi kereta api merajalela, mengguncang lembaga keuangan nasional, bank gagal, harga jatuh, dan pengangguran melonjak. Sebelum Panic ada sudah delapan tahun pertumbuhan industri yang luar biasa setelah Perang Saudara yang memicu uang mewah membuat skema, keserakahan pribadi, dan korupsi nasional. Kontraksi Presiden Grant uang beredar memperburuk panik, utama berikutnya AS depresi yang diikuti berlangsung selama lima tahun menyebabkan kerusakan ekonomi besar-besaran ke negara itu. Panic tersebut dihapuskan baik nasib bisnis dan korupsi. Rutherford B. Hayes, 1877-1881. Sebagai seorang yang jujur, begitu Hayes membangun reputasinya selama bertahun-tahun. Pada kenyataannya, walaupun Hayes mendapatkan 250 ribu suara lebih sedikit dari lawannya, pemungutan suara dalam Dewan Pemilh menentukan bahwa Hayes-lah yang terpilih untuk menjadi Presiden ke-19. Kemenangan Hayes dalam pemilihan ini menjadi bukti bahwa di Amerika Serikat, seorang calon Presiden dapat memenangkan pemilihan Presiden sekalipun ia mendapat lebih sedikit suara daripada lawannya. Janjinya akan membawa rekonstruksi pada titik akhir dan menarik pasukan AD serikat di bagian selatan. Semasa jabatannya sedikit sekali skandal yang terjadi, Hayes benar memilih staff nya dengan sangat hati-hati dan sempat ada skandal namun tidak membuat begitu besar reaksi yang ada yaitu korupsi pada kantor pos. Beberapa subsidi hilang di curi oleh kepala kantor pos yang tidak bermoral. Dan sempat pula memecat Menteri Angkatan Lautnya Richard W Thompson yang di anggap melakukan pembangkangan dengan bekerja membangun proyek terusan panama atas gagasan dari negara Perancis. Istri Hayes Lemonade Lucy sebagai Ibu Negara pengikut ajaran methodist yang taat. James A Garfield, 4 Maret to September 19, 1881. Hanya selama 199 hari Garfield menjabat, semasa menjabat sebagai presiden banyak skandal yang telah di buatnya antara lain korupsi, kolusi dan nepotisme. Serta perselingkuhannya semasa sebelum menjabat menjadi presiden hingga sesaat sebelum dia meninggal bukan hanya tertembak saja melaikan karena perawatan para dokter yang di dapat sesaat setelah percobaan pembunuhan yang dialaminya tersebut tidak maksimal. Chester A. Arthur, 1881-1885. Sebelum menjadi Presiden Chester Arthur benar-benar menjalankan politik, tetapi sebagai Presiden, ia tidak bermain politik, dan ia selalu mengorbankan keuntungan politik dalam menjalankan tugasnya. Hal ini menimbulkan kerugian besar terhadap partainya, yaitu Partai Republik, terlebih lagi ketika ia:

Menuntut di muka pengadilan beberapa tokoh Partai Republik yang melakukan korupsi dalam urusan pos

Memveto pembagian anggaran belanja negara yang berlebih-lebihan banyaknya yang di maksudkan untuk menguntungkan partainya, mem-veto konstitusi yang melarang orang Tiongkok masuk sebagai imigran ke Amerika Serikat

Presiden Chester Arthur berusaha keras untuk memperbaiki susunan kepegawaian pemerintah federal. Dalam pemerintahannya, dibentuk sebuah Komisi Kepegawaian Pemerintah yang anggota-anggotanya terdiri dari orang-orang Partai Republik, maupun Partai Demokrat. Komisi tersebut antara lain menetapkan peraturan "susunan kepegawaian" dan dengan peraturan itu beberapa kedudukan pemerintah hanya dapat diisi melalui ujian tertulis. Karena peraturan itu, pegawai-pegawai pemerintah tidak dapat lagi dikeluarkan dari jabatannya berdasarkan pertimbangan politik.

Selain ketiga hal tersebut di atas jaman pemerintahannya tetap masih terjadi korupsi terselubung juga. Dan selalu menemukan jalan keluar untuk setiap korupsi dan para partai politik pun dapat pula menemukan jalan keluar dalam mencari sumber pendanaan bagi kepentingannya. Namun dengan adanya Undang-undang Pendleton merupakan sebuah pengakuan dimana Pemerintah tidak dapat diperjualbelikan.Grover Cleveland, 1885-1889 & 1893-1897. Menghabiskan masa mudanya dengan sangat baik dan sukses sebagai seorang pengacara di Buffalo. dia mengawali karirnya sebagai Walikota di Buffalo kemudian sebagai Gubernur. Dia termasuk yang paling sering melawan korupsi di jamannya. Istrinya Frances Folsom Cleveland adalah Ibu Negara termuda dan yang menikah pertama kalinya di gedung putih. Skandalnya dengan Wanita Maria Halpin sehingga melahirkan seorang anak tidak membuat cleavland takut. Dia sangat bisa mengatur kehidupannya dan juga Maria serta anaknya tersebut. Sangat jujur dan tidak malu dalam mengakui kesalahannya serta sangat rapi dalam merahasiakan suatu hal. Lebih lanjut, ia berperang melawan apa yang dilihatnya sebagai pelanggaran pribadi uang federal. Dia dikenal karena bertindak atas kesadaran sendiri meskipun oposisi di dalam partainya. Cleveland menghadapi Senat Partai Republik dan sering terpaksa menggunakan hak veto-nya. Dia memveto ratusan tagihan pensiun swasta untuk Amerika Perang Sipil veteran, percaya bahwa jika permintaan pensiun mereka sudah ditolak oleh Biro Pensiun , Kongres tidak harus berusaha untuk mengesampingkan keputusan itu. Angkatan Darat Grand Republik HYPERLINK "http://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&langpair=en%7Cid&rurl=translate.google.com&twu=1&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Grover_Cleveland&usg=ALkJrhhstcGnmQz85QPaZzrpJK8nqF2r3Q" \l "cite_note-92"

Ketika Kongres, tertekan oleh , melewati tagihan pemberian pensiun untuk cacat tidak disebabkan oleh dinas militer, Cleveland juga memveto itu. Cleveland menggunakan veto jauh lebih sering daripada presiden manapun sampai saat itu. Pada tahun 1887, Cleveland mengeluarkan veto yang paling terkenal, yaitu RUU Benih Texas . Setelah kekeringan telah merusak tanaman di kabupaten Texas beberapa, Kongres disesuaikan $ 10.000 untuk membeli benih gandum untuk petani ada. Cleveland memveto pengeluaran. Intervensinya dalam Pemogokan Pullman pada 1894 untuk membuat kereta api tetap berjalan, menyebabkan kelompok-kelompok serikat buruh marah. Dukungannya untuk standar emas dan oposisinya terhadap perak bebas membuat marah sayap agraria partainya. Para pengkritik menyebut Cleveland kurang memiliki imajinasi dan tampaknya terlalu tenggelam dalam kegagalan ekonomi negara - depresi dan pemogokan - dalam masa jabatannya yang kedua. Ia kehilangan kendali atas partainya yang dikuasai oleh kaum agrarian dan para pendukung perak sebagai standar moneter ("silverite") pada 1896.Benjamin Harrison, 1889-1893. Bisa dibilang terpilihnya dia sebagai Presiden adalah bukan suatu keberuntungan. Karena masa dia menjabat masih di bayang-bayang oleh kepemimpinan Cleavland. Dia berusaha membangun sebuah kembali sebuah organisasi pemerintah yang bersih namun hal tersebut kurang karena ulah beberapa pendukungnya yang telah mempermalukan dirinya saat kampanye berlangsung. Saat menjadi presiden istrinya menerima sebuah villa kecil dari kepala Dinas pos John Wanamaker, entah ada benang merah apakah di antara mereka namun pemberiannya itu menimbulkan spekulan yang menganggap istrinya telah berselingkuh. Yang mana hal tersebut di bantah olehnya bahwa dia memang sengaja membeli untuk istri tetapi melalui Wanamaker dan dia membayar villa tersebut dengan harga US $ 10.000 (setara US $ 243.000 sekarang) melalui temannya. Presiden Harrison adalah Presiden korup dan tidak aktif.William McKinley, 1897-1901. William McKinley menjadi calon Presiden dari Partai Republik dalam pemilihan 1896, berkat dukungan seorang temannya yang kaya Hana. Di bawah pemerintahannya, kapal USS Maine meledak dan tenggelam, dan Amerika untuk pertama kali memperoleh daerah-daerah di luar negeri, yaitu Filipina, Guam, dan Puerto Rico. Ini merupakan hasil Perang Seratus Hari pada 1898 antara Amerika Serikat dan Spanyol. Perang ini timbul karena Amerika ingin membantu Kuba memperoleh kemerdekaannya dari Spanyol. Dalam perang seratus hari itu, Amerika menghancurkan armada Spanyol di luar pelabuhan Santiago di Kuba.

Sesuai dengan perjanjian perdamaian, Spanyol meninggalkan Kuba dan menyerahkan Puerto Rico, Guam dan Filipina kepada Amerika. Presiden William McKinley dipilih lagi untuk masa jabatannya yang kedua pada 1900. Enam bulan setelah pelantikannya yang kedua, ia mengunjungi pameran Pan American di Buffalo, New York6 September HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/William_McKinley" \l "cite_note-7"

. Di tempat ini, pada 1901, ketika ia sedang menghadiri sebuah resepsi, ia ditembak.

Theodore Roosevelt, 1901-1908. Pada 1901 sewaktu Presiden William McKinley meninggal dunia akibat tembakan seorang teroris.

Saat itu, ia menjadi Presiden Amerika yang termuda dalam sejarah Amerika Serikat. Dia juga seorang yang pandai dan seorang legislator yang tidak mengenal lelah, Sebagai Presiden, Theodore Roosevelt berpendirian bahwa pemerintah hendaknya:

Menjadi penengah antara faktor-faktor ekonomi yang bertentangan di Amerika,

terutama antara golongan majikan dan buruh.

Menjamin keadilan bagi setiap orang dan tidak berat sebelah.

Dan presiden sebagai "pemimpin rakyat" harus mengambil tindakan apapun demi kepentingan rakyat kecuali tindakan-tindakan yang dengan tegas dilarang hukum atau Konstitusi. Presiden Theodore Roosevelt menjaga supaya perusahaan-perusahaan besar jangan sampai mempermainkan politik dan ia memaksakan pembubaran perusahan-perusahaan besar, karena melanggar undang-undang antimonopoli. Ia tegas dalam pendiriannya bahwa negara-negara asing tidak boleh membangun pangkalan di daerah Karibia, dan Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang boleh mencampuri urusan negara-negara Amerika lain.William Howard Taft, 1909-1913. Pada saat menjadi Presiden para pencari berita mengenai skandal sangat tipis peluangnya terhadap Taft, satu-satunya skandal yang mencoreng namanya adalah skandal spekulasi tanah Alaska. Woodrow Wilson, 1913-1921. adalah Presiden Amerika Serikat yang ke-28 (19131921). Sebagai penganut Presbiterian, ia tercatat dalam sejarah dan politisi yang religius.reformasi HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Woodrow_Wilson" \l "cite_note-2"

Sebagai seorang tokoh Demokrat. Salah satu orang yang tempramen dan selalu ikut campur dengan dalam segala urusan termasuk yang di luar kewenangannya. Hal tersebut yang memperburuk citranya sebagai seorang Presiden. Salah satunya masalah Haiti, Republik Ceko dan Mexico terakhir adalah pengiriman pasukan ke Perancis dalam perang dunia pertama. Sama seperti prinsip yang di kemukakan Rossevelt dimana bila aturan tersebut perlu di langgar maka akan di jaankan sepanjang sesuai dengan tujuan yang di capai. Skandalnya dengan seorang wanita kaya Mary Allen Hubler. Sempat membuat membuat lawan politiknya berkeinginan membeli surat-surat cintai wilson kepada Mary senilai $ 300 (setara $ 8 juta sekarang).Warren G. Harding, 1921-1923. Terpilih saat kondisi korupsi merajalela. Mungkin bukan merupakan pelaku korupsi aktif namun dia bisa di kategorikan korupsi non aktif. Skandalnya dengan wanita Carrie Phillips menghantui perjalanannya saat di calonkan menjadi Presiden. Hingga tim nya berusaha menyuap Carrie. Dan setelah terpilih dia kembali muai berita terkait dengan para wanita yang menjadi selingkuhannya, dimana kesemua wanita tersebut adalah sahabat dekat Ibu Negara Florence. Hingga pada akhirnya dia meninggal pada tahun 1923 di karenakan sakit. Berbagai macam indikasi muncul salah satunya akibat keracunan makanan, yang dilakukan oleh Florence karena murka dengan ketidaksetiaan Harding terhadap dirinya, spekulasi yang timbul di semua masyarakat AS.Calvin Coolidge, 1923-1929. Menjadi Presiden pada 1923 setelah Presiden Harding meninggal dunia, ia menjabat Wakil Presiden di bawah Presiden Harding. Sebagai presiden, Calvin Coolidge memperlihatkan tekadnya untuk mempertahankan norma-norma moral dan ekonomi lama, di tengah-tengah kemakmuran yang dialami rakyat Amerika. Ia menolak menggunakan kekuasaan ekonomi pemerintah Federal untuk membatasi kemakmuran ekonomi yang semakin bertambah, ataupun untuk memperbaiki keadaan pertanian dan beberapa industri yang merosot. Dalam amanatnya yang pertama kepada kongres ia menyerukan agar Amerika Serikat menjauhkan diri dari persoalan-persoalan luar negeri, agar pajak dipotong, penghematan dijalankan, dan membatasi bantuan kepada pengusaha-pengusaha pertanian. Tidak ada skandal yang berarti selama pemerintahannya kecuali Skandal Teapot Dome peninggalan pemerintahan Harding.Herbert Hoover, 1929-1933. Pada masa pemerintahannya Amerika mengalami kemerosotan perekonomian secara Global dan banyak menimbulkan Rakyatnya kehilangan pekerjaan dan menjadi penggangguran dengan tidur hanya ber alaskan koran Hoover. Sikapnya yang terlalu Optimistik menimbulkan kekeliruan yang sangat merugikan rakyatnya, dengan menolak bantuan saat delegasi tahun 1930 datang untuk memberikan bantuan program federal. Alih-alih ingin menyelamatkan pemerintahannya dia mengirimkan beberapa bantuan untuk negara Eropa yang sedang mengalami kelaparan dan juga Jerman yang kalah dalam perang dunia. Dan kembali memperburuk citranya sebagai seorang Presiden saat menangani korban banjir dari Great Missipi pada tahun 1927, dimana dia sangat membedakan penanganan korban banjir yang berkulit putih dengan warga Afrika-Amerika (kulit hitam). Franklin D. Roosevelt, 1933-1945. Saat itu Amerika mengalami puncak masa depresi. Lebih dari 13 juta rakyat Amerika tidak mempunyai pekerjaan, dan susunan perbankan tak berketentuan. Ia memberikan harapan kepada rakyat Amerika dan berjanji akan mengambil tindakan tegas dan cepat. Salah satu pernyataannya yang terkenal pada amanat pelantikannya adalah, Satu-satunya yang harus kita takuti adalah rasa takut itu sendiri.

Dalam seratus hari pertama ia mengusulkan rencana besar-besaran untuk:

Menghidupkan kembali kegiatan perusahaan dan pertanian.

Memberi bantuan kepada para penganggur dan kepada mereka yang terancam akan kehilangan ladang dan tempat tinggalnya.

Rencana "Seratus Hari Pertama"-nya ini disetujui oleh Kongres. Setelah masa seratus hari pertama memegang jabatan, Roosevelt telah menunjukkan diri sebagai pemimpin negara yang cakap. Ia memperoleh dukungan rakyat yang unik dalam sejarah Amerika dalam melancarkan sebuah program percobaan yang bertujuan mencapai apa yang disebut sebagi sistem yang bersifat lebih sosial dan lebih demokratis. Program itu dikenal dengan nama "New Deal." Pada 1936 di tahun pemilihan Presiden, revolusi damai dalam bidang ekonomi dan sosial yang dilancarkan oleh Presiden Roosevelt telah berhasil membawa perbaikan dan pembangunan kembali sebagian Amerika. Oleh karena itu ia dipilih kembali sebagai Presiden Amerika dengan jumlah suara yang besar sekali. Selama jabatannya yang kedua, dari 1937 sampai 1940 Presiden Roosevelt menghadapi banyak kesukaran. Ia berbeda pendapat dengan Mahkamah Agung Amerika, perekonomian Amerika menderita kemunduran dan pada September 1939, perang pecah di Eropa dengan penyerbuan Jerman ke Polandia. Melalui perundang-undangan, Presiden Roosevelt berusaha untuk menghindarkan Amerika dari peperangan, tetapi di samping itu ia juga memperkuat negara-negara yang terancam atau diserang.

Ketika Jepang menyerang Pearl Harbor di Hawaii pada tanggal 8 Desember 1941, Presiden Roosevelt memimpin pengerahan tenaga rakyat serta sumber-sumber yang ada untuk menjalankan perang total. Sebelum Amerika Serikat, Churchill telah menyusun sebuah Deklarasi delapan pasal yang terkenal dengan nama Piagam Atlantik. Program ini dapat dikatakan sebagai program perdamaian. Dalam program itu dimasukkan antara lain;

Hak rakyat untuk menentukan nasib sendiri.

Jaminan perdamaian serta bebas dari kemelaratan dan ketakutan.

Dua di antara empat kebebasan yang dicantumkan Presiden Roosevelt dalam amanat tahunannya kepada Kongres pada 6 Januari 1941. Keempat kebebasan itu adalah:

Kebebasan untuk menyatakan pendapat.

Kebebasan untuk beragama.

Kebebasan dari kemelaratan

Kebebasan dari ketakutan.

Karena merasa bahwa perdamaian dunia pada masa datang akan tergantung pada hubungan antara Amerika Serikat dan Uni Soviet, Presiden Roosevelt banyak mencurahkan pikirannya untuk mendirikan Perserikatan Bangsa-Bangsa, di mana kesulitan-kesulitan internasional dapat diselesaikan. FDR dikabarkan memiliki urusan di luar pernikahannya, termasuk satu dengan sosial Eleanor sekretaris Lucy Mercer yang dimulai segera setelah ia direkrut pada tahun 1914 awal. Anak kedua FDR memberikan nilai plus untuk kedua orang tuanya dengan menjadi Pilot Pesawat Pengintai pada perang dunia kedua.Harry S. Truman, 1945-1953. Menjadi wakil presiden di bawah Presiden Franklin Roosevelt. Ketika Presiden Roosevelt meninggal dunia pada 12 April 1945, Harry S. Truman diangkat menjadi presiden. sebagai Presiden, Truman mengambil beberapa keputusan yang paling berarti dalam sejarah. Setelah Jerman ditaklukkan dalam Perang Dunia II, Amerika Serikat mendesak Jepang agar menyerah, tapi Jepang menolak. Setelah berunding dengan penasehat-penasehatnya, Presiden Truman memerintahkan agar kota-kota Jepang yang giat dalam usaha-usaha perang, diserang dengan bom atom. Dua di antaranya adalah Hiroshima dan Nagasaki. Sesudah kedua kota tersebut dibom dengan bom atom. Akibat bom atom tersebut banyak warga sipil yang meninggal dan semakin bertambah setiap harinya. Inilah yang membawa truman ke dalam sejarah gelap Presiden AS. Banyak kesalahan dalam mengambil sebuah keputusan sebagai seorang presiden yang dilakukan oleh Truman.

Dwight D. Eisenhower, 1953-1961. Sebagai seseorang yang jujur dan mempunyai kepribadian yang matang serta pengambil keputusan yang sangat lugas. Dimasa kepemimpinannya skandal yang terjadi adalah hubungannya dengan wanita lain Key Summersby. Tindakan lainnya adalah menjalin pertemanan dengan para sekutu perang dingin salah satunya adalah diktator fasis dari Spanyol Francisco Franco, dll. Kasus lain yang terjadi pada masa pemerintahannya adalah kasus Topeka Kansas. Amerika terkejut ketika satelit ruang angkasa pertama - "Sputnik" - memberi Soviet memimpin dalam ruang, dan Eisenhower berada di bawah kritik keras. Pemerintah menanggapi krisis ini dengan inisiatif strategis, termasuk penciptaan NASA pada tahun 1958 dan sampai ngebut dari program ruang angkasa Amerika. Eisenhower memulai program spaceflight manusia NASA dan proyek yang didanai visioner seperti Saturnus dan F-1 mesin roket yang diperlukan untuk sukses dalam upaya pemerintahan berikutnya 'untuk memenangkan Space Race .

Eisenhower berharap bahwa setelah kematian Stalin pada tahun 1953, akan ada kemungkinan untuk mencapai kesepakatan dengan para pemimpin Rusia berikutnya untuk menghentikan perlombaan senjata nuklir . Namun usahanya untuk mencapai kesepakatan perlucutan senjata seluruh kepresidenannya ditujukan terutama untuk mendapatkan keuntungan militer dan diplomatik atas Soviet. Dia tidak pernah menyetujui usulan apapun kecuali dia pikir itu akan menghasilkan keuntungan tersebut ke Amerika Serikat. Beberapa upaya mengadakan konferensi di KTT dibuat. The upaya terakhir gagal pada tahun 1960 ketika Nikita Khrushchev mundur setelah penembakan turun dari pesawat-2 U mata-mata Amerika atas Uni Soviet. Eisenhower pada awalnya mengatakan bahwa pemerintahannya tidak pernah memata-matai Uni Soviet, ketika Soviet menghasilkan pilot, yang hidup setelah pesawatnya jatuh, Amerika tertangkap menyesatkan masyarakat, dan kejadian tersebut mengakibatkan malu internasional. Peristiwa lain yang sangat mencoreng adalah ketika Eisenhower menerima beberapa hadiah yang sangat mahal dari para koleganya yang sebenarnya mempunyai kepentingan sendiri dan secara tidak sadar perbuatan tersebut membawa dampak Presiden melakukan Korup. Namun dengan aura kekanak-kanakannya tersebut banyak yang tidak percaya dia melakukan korup tersebut. John F. Kennedy, 1961-1963, ia menjadi termuda yang dipilih menjadi Presiden Amerika Serikat dan termuda kedua setelah Theodore Roosevelt untuk jabatan presiden. Kennedy menjadi presiden setelah dilantik pada 20 Januari 1961. Dinasty Kennedy ini sangat mempermalukan Rakyat AS. Di masanya dinasty keluarga tersebut telah memperbanyak keutungan dan melakukan korup besar-besaran untuk menambah keuangan di dalam dinasty nya. Dan banyak peristiwa yang di torehkan dalam masa kepemimpinannya. Salah satunya Krisis Cuba Pada tanggal 14 Oktober 1962, CIA U-2 pesawat mata-mata mengambil foto-foto jarak menengah situs rudal balistik sedang dibangun di Kuba oleh Uni Soviet. Foto-foto yang ditampilkan untuk Kennedy pada 16 Oktober, konsensus tercapai bahwa rudal ofensif di alam dan dengan demikian menimbulkan ancaman nuklir langsung. Kennedy menghadapi dilema: jika AS menyerang situs, mungkin menyebabkan perang nuklir dengan Uni Soviet, tetapi jika AS tidak melakukan apa pun, itu akan dihadapkan dengan ancaman meningkat dari senjata nuklir jarak dekat. AS juga akan muncul ke dunia sebagai kurang berkomitmen untuk pertahanan belahan bumi. Pada tingkat pribadi, Kennedy diperlukan untuk menunjukkan menyelesaikan sebagai reaksi terhadap Khrushchev, terutama setelah KTT Wina.

Lebih dari sepertiga dari anggota Dewan Keamanan Nasional (NSC) disukai serangan udara mendadak di situs rudal, tapi untuk beberapa dari mereka ini menyihir sebuah gambar "Pearl Harbor secara terbalik". Ada juga beberapa reaksi dari masyarakat internasional (bertanya dalam keyakinan) bahwa rencana serangan adalah reaksi yang berlebihan dalam terang rudal AS yang telah ditempatkan di Turki oleh Eisenhower. Dan tidak mungkin ada jaminan bahwa serangan itu akan efektif. Dalam persetujuan dengan suara mayoritas dari NSC, Kennedy memutuskan pada karantina angkatan laut. Pada tanggal 22 Oktober ia mengirim pesan kepada Khrushchev dan mengumumkan keputusan di TV. Angkatan Laut AS akan berhenti dan memeriksa semua kapal Soviet tiba dari Kuba, mulai 24 Oktober. Organisasi Negara-Negara Amerika memberikan dukungan bulat untuk penghapusan rudal. Presiden ditukar dua set huruf dengan Khrushchev, sia-sia. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Sekretaris Jenderal U Thant meminta kedua belah pihak membalikkan keputusan mereka dan memasuki masa tenang. Khrushchev mengatakan ya, tapi Kennedy mengatakan tidak. Satu Soviet-kapal berbendera dihentikan dan naik. Pada tanggal 28 Oktober Khrushchev setuju untuk membongkar situs rudal tunduk pada inspeksi PBB. AS secara terbuka berjanji untuk tidak menyerang Kuba dan pribadi setuju untuk menyingkirkan rudal di Turki, yang saat itu usang dan telah digantikan oleh kapal selam dilengkapi dengan UGM -27 Polaris rudal. Krisis ini membawa dunia lebih dekat ke perang nuklir dari pada setiap titik sebelum atau sejak. Pada akhirnya, menang "kemanusiaan" dari dua laki-laki. Krisis meningkatkan citra kemauan Amerika dan kredibilitas presiden

Skandalnya dengan beberapa wanita cantik pun tidak luput selama masa hidup JFK berderet wanita-wanita cantik pernah di kabarkan menjadi selingkuhannya, salah satunya artis Marlyn Moonroe yang begitu terpikat oleh karisma JFK. Dan karir JFK berakhir saat dia dibunuh pada saat Dallas.Lyndon B. Johnson, 1963-1968. Menggantikan jabatan JFK dan terpilih kembali dalam masa kepemimpinannya yang kedua. Tidak banyak yang di harapkan pada eranya. LBJ meningkatkan kehadiran pasukan AS di Perang Vietnam, dari 16,000 pada tahun 1963 menjadi 550,000 di awal 1968, ketika lebih dari 1000 tentara AS terbunuh per bulan. LBJ terpilih kembali pada tahun 1964, namun pencalonannya pada tahun 1968 gagal sebagai hasil gejolak di dalam tubuh partainya, lalu ia mengumumkan bahwa ia tak mau ikut pemilihan. Johnson dikenal luas karena kepribadian yang sok kuasa dan mencengkeram para politikus utama. Warisan jangka panjangnya sulit diukur, karena kemajuan yang dibuat dalam bidang hak-hak sipil dan program "Great Society", dikacaukan oleh masalah Perang Vietnam. Dan skandalnya dengan wanita seperti para pendahulunya terdahulu. Perangainya yang begitu buruk sebagai seorang Presiden sangat di kecam para bawahannya dan juga lawan politiknya.

Richard M. Nixon, 1968-1974. Pada pemilihan 1968 berhasil kembali ke panggung politik secara luar biasa dengan mengalahkan Hubert H. Humphrey untuk menjadi Presiden ke-37 AS. Inisiatif utama selama kepresidenannya:

Normalisasi hubungan diplomatik dengan RRT dan meninggalkan Taiwan sebagai bagian Realpolitik, sebuah kebijakan luar negeri yang mengabaikan pertimbangan moral. Dalam waktu singkat Nixon berhasil memainkan "kartu RRT" dalam menghadapi Uni Soviet dan negara yang dibelanya Vietnam Utara.

Pembentukan Lembaga Perlindungan Lingkungan Hidup.

Pembentukan Lembaga Pengawasan Obat-obatan.

"Vietnamisasi": penarikan diri pasukan AS di Vietnam secara bertahap sementara secara dramatis meningkatkan pengeboman.

Memulai program luar angkasa.

Nixon mengimbau kepada apa yang disebutnya sebagai "mayoritas diam" dari kaum moderat AS yang tak suka terhadap kaum "hippi" yang melawan budaya, serta aktivis hak-hak sipil dan demonstrator perdamaian. Nixon juga menjanjikan "perdamaian yang bermartabat" dengan "rencana rahasia"nya untuk mengakhiri Perang Vietnam. Ia mengusulkan Doktrin Nixon untuk membentuk strategi untuk menyerahkan peperangan kepada bangsa Vietnam. Selama perang, pada tahun 1969, Nixon membuat kunjungan mendadak ke Vietnam Selatan dan bertemu dengan Presiden Nguyen Van Thieu serta para komandan militer AS. Perang ini berakhir pada masa Nixon, namun setelah 4 tahun lebih strategi pengeboman dan kekalahan di lapangan, dan penarikan kembali pasukan AS, menyerahkan pertempuran pada pasukan Vietnam Selatan. Pengeboman besar-besaran Kamboja dan dukungan pemerintahan Nixon pada penggulingan pemerintahan kerajaan Norodom Sihanouk yang netral oleh diktator militer golongan kanan Lon Nol menyebabkan banyak kaum petani negara itu yang tergiring ke tangan pasukan Khmer Merah, sebuah gerakan revolusioner Maois yang kelak menjagal 1,7 juta orang-orang Kamboja setelah mengambil kekuasaan.

Pada tahun 1972, Nixon memerintahkan pengembangan program luar angkasa. Nama Nixon muncul berdampingan dengan nama mantan Sekjen PBB U Thant pada sebuah plakat khusus yang ditempatkan di permukaan bulan. Pada tahun 1974, Nixon menandatangani RUU yang mengurangi batas kecepatan maksimum AS hingga 55 mil/jam agar menghemat minyak selama embargo minyak pertama OPEC.

Akhirnya Nixon diperiksa karena menyuruh dan menyembunyikan pembongkaran kantor Partai Demokrat di kompleks perkantoran Watergate, salah satu rangkaian skandal yang melibatkan CREEP (Komite Pengangkatan Kembali Presiden), yang juga mencakup daftar musuh dan berbagai "tipuan kotor." Rekaman rahasia dari percakapannya di Gedung Putih di sita oleh pengadilan, dan mengungkapkan rincian keterlibatannya dalam penyembunyian. Namun Nixon disebutkan oleh juri agung yang menyelidiki kasus Watergate sebagai "ko-konspirator belum terbukti" dalam Skandal Watergate. Ia kehilangan dukungan dari partainya sendiri dan juga negara dalam Pembantaian Malam Sabtu. Di situ ia memerintahkan Archibald Cox, jaksa khusus dalam kasus Watergate dipecat. Demikian pula sejumlah bawahannya sendiri yang keberatan dengan langkah ini pun dipecat. Komite Kehakiman DPR membuka pemeriksaan pendengaran resmi dan terbuka untuk pemecatan terhadap Nixon pada 9 Mei 1974. Ketimbang dipecat DPR dan dibuktikan kesalahannya oleh Senat, ia mengundurkan diri terhitung mulai 9 Agustus 1974. Praktis, ia menjadi satu-satunya Presiden Amerika Serikat yang mengundurkan diri.Gerald Ford, 1974-1976. Pada waktu Presiden Nixon mengundurkan diri sebagai Presiden pada 9 Agustus 1974, Ford diambil sumpahnya sebagai Presiden Amerika Serikat. Kepresidenan Ford diawali dengan kontroversi ketika ia memberikan pengampunan penuh kepada mantan Presiden Richard Nixon pada tanggal 8 September 1974 atas seluruh kesalahan dan keterlibatannya dalam Skandal Watergate. Pengampunan kepada Nixon dilakukan oleh Ford karena ia merasa bahwa Amerika akan terus berfokus pada Watergate dan meninggalkan kepentingan publik lainnya. Popularitas Ford terus menurun hingga akhir kepresidenannya. Tahun-tahun Ford sebagai Presiden, rakyat Amerika Serikat merasakan inflasi tinggi yang menyebabkan lesunya ekonomi. Dalam urusan luar negeri, Ford telah banyak berusaha melakukan usaha-usaha diplomatik seperti ditandatanganinya SALT (Strategic Arms Limitation Treaty) dengan Uni Soviet di mana SALT merupakan lanjutan dari hasil kerja Nixon. Ford juga gagal menyelamatkan Vietnam Selatan (sekutu AS) dari serangan Vietnam Utara (komunis) yang menyebabkan kejatuhan Vietnam Selatan ke tangan Utara dan ini mengakhiri 20 tahun konflik antara Vietnam Utara dan Vietnam Selatan. Ford meminta ijin Kongres AS untuk mengirim pasukan ke Vietnam untuk mengalahkan komunis, tetap Kongres menolak.

Ford juga menyetujui tindakan Presiden Indonesia, Soeharto untuk menginvasi Timor Timur pada tahun 1975 dengan pertimbangan karena dukungan Soeharto pada AS dan tidak ingin agar Timor Timur tidak jatuh ke tangan komunis seperti yang telah terjadi di Vietnam dan agar AS memiliki sekutu di Asia Tenggara setelah kehilangan Vietnam Selatan. Walaupun kepresidenannya dihantui oleh sejumlah kegagalan, Ford telah mendukung Komite Church, yang dipimpin oleh Senator Frank Church untuk menyelidiki tindakan ilegal yang pernah dilakukan oleh CIA. Kebijakan ekonomi Ford di bidang ekonomi adalah dengan program WIN (Whip Inflation Now) yang dikenal telah menjaga ekonomi tidak jatuh lebih dalam lagi meskipun tidak membawa banyak. Ford adalah Presiden yang dikenal berkharisma dan baik kepada para lawannya, sangat berbeda dengan pendahulunya yang suka bermain kasar dan membenci musuh-musuhnya. Selama kepresidenannya, Ford selalu berusaha membuka Gedung Putih untuk mengakhiri citra yang menyeramkan di bawah Richard Nixon. Ford telah dianggap baik oleh sejumlah sejarawan terutama membuka jalan transisi setelah kasus Nixon.

Jimmy Carter, 1977-1981 adalah, Fundamentalis kadang-kadang disebut "dilahirkan kembali" Kristen. Dia sangat terbuka tentang agama dan ingin berdialog dengan rakyat. Sesuai dengan low-key gambar-Nya, ia terus bola pelantikannya turun ke bumi, dan, pada hari ia dilantik sebagai Presiden, berjalan dengan istrinya dari Capitol ke Gedung Putih. Dia mengadaptasi Roosevelt chatting fireside, menggunakan televisi bukan radio. Dia mengenakan sweater kardigan dan duduk di kursi di depan perapian, memproyeksikan, nyaman turun-rumah gambar. Meskipun kepresidenannya terganggu dengan hubungan sulit dengan Kongres, mereka lulus nya perjanjian Panama Canal, memberikan kontrol akhirnya kanal kembali ke Panama. Dalam urusan luar negeri Carter berperan dalam negosiasi Camp David perdamaian perjanjian dengan Israel dan Mesir pada tahun 1979. Dia mengakui pemerintah komunis China dan membuka hubungan diplomatik. Dia menandatangani Perjanjian Strategis Kedua lengan Batasan dengan Uni Soviet dan menanggapi invasi Soviet ke Afghanistan dengan menempatkan embargo penjualan biji-bijian untuk Soviet dan dengan menjaga Amerika Serikat keluar dari Olimpiade, yang diselenggarakan di Moskow pada tahun 1980. Dia menambahkan Departemen Energi dan Departemen Pendidikan untuk kabinet, tetapi ia juga deregulasi industri minyak, yang mendorong kenaikan inflasi.

Selama presiden Carter, ekstrimis Muslim menyerang dan menangkap lima puluh tiga sandera Amerika Serikat di Teheran, Iran. Carter mengirim pasukan penyelamat ke Iran namun gaya bertemu bencana sebelum mencapai Teheran. Carter mengambil menyalahkan untuk upaya penyelamatan gagal. Selain masalah domestik dan kebijakan luar negerinya, dan meskipun ketulusan pribadi Jimmy Carter, Carter Gedung Putih memiliki pangsa skandal. Dibebankan dengan penyimpangan perbankan, Direktur Anggaran Carter, Bert Lance, dipaksa mengundurkan diri pada tahun 1977, seorang penasihat medis-kebijakan tersisa skandal obat kecil, dan Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Andrew Young, mengundurkan diri pada tahun 1979 setelah penyimpangan yang diduga dalam berurusan dengan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). Saudara Presiden, Billy, menjadi terlibat dengan Libya dalam skandal yang dikenal sebagai "Billygate", di mana ada tuduhan keterlibatan Jaksa Agung di cover up. Sementara biaya tidak dibawa, ada tuduhan bahwa Gedung Putih Kepala Staf, Hamilton Jordan, telah menggunakan kokain, dan pertanyaan muncul apakah Menteri Keuangan William Miller tahu bahwa perusahaan yang ia pernah menjadi ketua telah menghabiskan jutaan dolar ilegal hadiah. Inflasi tinggi dan suku bunga naik, bersama dengan kegagalan untuk memenuhi janji-janji kampanye yang bertanggung jawab atas kekalahannya. Tindakan resmi besar terakhir Carter adalah untuk menjamin pembebasan para sandera Amerika Serikat di Iran. Mereka dibebaskan pada hari pelantikan Ronald Reagan.

Ronald Reagan, 1981-1989

Pada tanggal 30 Maret 1981, hanya 69 hari setelah awal masa jabatannya, ketika meninggalkan Hotel Washington Hilton di Washington, DC Presiden Reagan, Juru bicara Gedung Putih James Brady, agen Dinas Rahasia dan polisi District of Columbia ditembak seorang pengkhayal John Hinckley, Jr. Segera sebelum pembedahan untuk mengeluarkan peluru dari dadanya (yang sedikit saja luput dari jantungnya), Reagan berkata kepada dokter bedahnya, "Saya berharap Anda semua orang Republican," dan kepada istrinya Nancy dengan bercanda ia berkomentar, "Sayang, saya lupa untuk menghindar."

Sebagai politikus dan presiden, ia melukiskan dirinya sebagai:

Antikomunis

Setuju pemotongan pajak Setuju pemerintahan non-militer

Pendukung usaha bisnis, besar dan kecil

Pendukung kebebasan individu

Keras terhadap kejahatan

Ia dikenal juga karena:

Peningkatan anggaran militer

Menyebarkan peluru kendali Pershing II di Jerman sebagai tanggapan atas pangkalan peluru SS-20 milik Uni Soviet di dekat Eropa Mendorong penyebaran sistem rudal penjaga perdamaian

Perundingan persetujuan pengurangan senjata nuklir

Mengusulkan Prakarsa Pertahanan Strategi ( Strategic Defense Initiative)

Mempersenjatai dan melatih kelompok antikomunis seperti Contra dan Mujahidin Menjual senjata kepada sekutu asing seperti Taiwan, Israel, Arab Saudi, dan yang terkenal, Irak Menurunkan pajak secara signifikan, memutar tren sejarah terhadap pajak yang lebih tinggi

Meningkatkan defisit federal

Secara besar-besaran meningkatkan " perang melawan narkotika "

Mengakhiri inflasi tinggi yang menghancurkan ekonomi pada masa pendahulunya Jimmy Carter dan Gerald Ford.

Membantu memenangkan Perang Dingin Menyetujui pemecatan beberapa pengawas lalu lintas udara saat mereka mogok secara ilegal di musim panas 1981Masa jabatan pertama Presiden Reagan berfokus pada penyegaran stagnasi kondisi ekonomi, inflasi dan pengangguran. Kebijakan Reagan terkenal sebagai "Reaganomics", julukan yang digunakan pendukung dan pencelanya. Pemotongan pajak juga bergabung dengan pengeluaran militer yang besar sebagai akibat yang amat tinggi dan pertambahan dramatis dalam hutang nasional. Hutang bertambah dengan sekitar 3 kali lipat antara saat Reagan menjabat dan saat penggantinya George H. W. Bush, menduduki jabatan.

Di sisi lain, pengeluaran ini enteng menutupi kerugian dengan pendapatan pajak yang ditambah, dan beberapa pendukung Reagan menghubungkannya pada penggunaan berhasil kebijakan pajak ekonomi pihak perbekalan. Kritikus Presiden Reagan mengemukakan bahwa walau pernyataannya menganjurkan pemerintahan intrusif yang kecil, pengeluaran federal dan birokrasi bertambah selama pemerintahannya. Tak mengherankan, ada ketaksetujuan atas berapa banyak kebijakan Reagan yang ikut andil pada resesi hebat yang terjadi pada tahun 1982.

Selama pemerintahannya, ada skandal dan penyelidikan besar dalam perang di Iran dan Nikaragua yang dikenal sebagai Peristiwa Kontra Iran. Dua anggota penasihat keamanan nasional, John Poindexter dan Kolonel Oliver North, telah merencanakan untuk menjual senjata kepada pemerintahan Iran dan hasil keuntungannya diberikan kepada gerilyawan antikomunis Contras di Nikaragua. Kedua hal itu berlawanan dengan peraturan Kongres. Reagan mengakui ketidaktahuan atas rencana itu, namun mengaku bahwa ia telah mendukung penjualan senjata yang pertama ke Iran, atas dasar penjualan seperti itu akan menolong terjaminnya pembebasan orang-orang Amerika yang sedang disandera kelompok Islam sokongan Iran, Hezbollah di Lebanon.

Tindakan cepat Reagan untuk menunjuk penyelidik independen dan kerja sama dengan pengacara, mencegah skandal Kontra-Iran dari ancaman impeachment. Presiden Reagan dinyatakan bersalah hanya dalam pengawasan lemahnya dari stafnya sendiri yang mengakibatkan ketidaktahuannya dalam penjualan senjata. Meski dianggap jujur sendiri oleh orang-orang Amerika, Presiden Reagan dalam masa jabatannya menjumpai beberapa skandal penyuapan, korupsi, yang menyangkut pembantu dan bawahan Reagan sehingga mengakibatkan lebih dari 130 pejabat dalam pemerintahan Reagan dihukum atau dipaksa meninggalkan kedudukan mereka untuk menghindari pengadilan. Skandal-skandal yang merusak nama baik Reagan membuat anggota Congress Patricia Schroeder menjulukinya "Presiden Teflon".

Pada 1981, Reagan mendukung pemecatan 11.359 pengawas lalu lintas udara yang sedang mogok yang mengabaikan perintahnya agar kembali bekerja. Ironisnya, PATCO, serikat pekerja pengawas Lalu Lintas Udara, merupakan salah satu dari sedikit serikat yang telah mendukung Reagan dalam pemilihan 9 bulan sebelumnya. Di musim semi 1983, Reagan mengirim para anggota Marinir ke Lebanon. Menyusul beberapa pengeboman kecil, satu pemboman truk dalam barak mereka membunuh 241 anggota Marinir. Dua hari kemudian Reagan menyerang negara Grenada di Karibia. Tiga bulan kemudian, Reagan menarik mundur anggota Marinir dari Lebanon.

Reagan secara luas dikritik pada 1985 karena peristiwa yang berkaitan pada kunjungan resmi ke Jerman Barat. Pada 11 April, Gedung Putih mengumumkan bahwa Reagan akan mengunjungi pemakaman militer Bitburg, meletakkan bunga dalam menghormati tentara Jerman yang tewas dalam kedua PD. Ini menjadi kontroversial dan menjadi perhatian umum karena sejumlah kecil tempat pemakaman ( dilaporkan sekitar 49 atau 56 buah ) menjadi tempat pemakaman mayat tentara yang telah berdinas dalam unit Waffen-SS. Walau protes dari berbagai pihak, yang paling menonjol dari pemenang hadiah Nobel Perdamaian, Elie Wiesel, Reagan meneruskan kunjungan ke tempat itu yang diharapkan akan mengembangkan rekonsiliasi antara mantan musuh.

George Bush, 1989- 1993. Pada awal masa jabatannya, Bush menghadapi persoalan ekonomi di mana negara itu sedang mengalami defisit hingga mencapai US$ 220 Miliar di awal 1990an, lebih besar dari tahun 1980 meningkat tiga kali lebih besar. Hal ini disebabkan karena pemupukan militer yang dilakukan oleh pemerintahan Reagan. Bush percaya bahwa satu-satunya cara untuk menurunkan defisit adalah dengan memotong pengeluaran pemerintah sedangkan oposisi Demokrat di Kongres yakin bahwa cara lain adalah dengan menaikan pajak. Bush mengalami dilema saat itu karena ia yakin bahwa dengan defisit yang besar, AS akan kehilangan kepemimpinannya di mata dunia. Di tengah perjuangan dengan oposisi mayoritas di Kongres, Bush berhadapan dengan tuntutan untuk meningkatkan pajak pendapatan di mana sebelumnya selama kampanye ia berjanji tidak akan ada pajak baru. Di tengah tuntutan keras, Bush akhirnya menyerah pada masalah ini dan pajak ditingkatkan. Hal ini membawa kekecewaan bagi anggota Partai Republik dan masyarakat AS yang merasa dikhianati oleh Bush selama janji kampanyenya yang menyebabkan penurunan popularitas. Ekonomi mengalami resesi ringan selama enam saat memasuki tahun 1991. Pada tahun akhirnya di kantor, Bush telah diberi tahu oleh para penasehat ekonominya untuk menghentikan upaya ekonomi karena upaya-upaya sebelumnya sudah cukup untuk mengamankan pemilihannya kembali di 1992. Pada tahun 1992, tingkat bunga dan inflasi berada di tingkat terendah selama beberapa tahun namun penangguran meningkat menjadi 7,8% , tertinggi sejak tahun 1984. Biro Sensus melaporkan bahwa pada bulan September 1992, 14% orang Amerika hidup dalam kemiskinan. Pada konfrensi pers tahun 1990, Bush mengatakan pada pers bahwa ia telah menemukan kebijakan luar negeri lebih menyenangkan.

Pada tahun 1980an, pemimpin Panama, Manuel Noriega , pemimpin yang didukung oleh AS yang kemudian dituduh telah melakukan mata-mata kepada AS untuk Fidel Castro dalam rangka melakukan lalu lintas obat. Rencana untuk menyingkirkan Noriega telah ada selama pemerintahan Reagan. Reagan mengirimkan 2 ribu tentara AS ke Panama dan memberlakukan sanksi ekonomi. Sanksi ini cukup berat karena melarang perusahaan AS untuk bekerja sama dengan Panama dan membekukan dana negara itu sebesar US$ 56 Juta namun Noriega belum juga turun dari kekuasaan. Tidak seperti Reagan, Bush berhasil melengserkan Noriega dari kekuasaan namun tidak berhasil membentuk rencana pasca invasi untuk membuat pemerintahan demokratis. Pada bulan Mei 1989, Panama mengadakan pemilu demokratis pertama di mana Guillermo Endara terpilih sebagai Presiden namun hasil pemilu dibatalkan oleh Noriega. Sebagai tanggapan, Bush mengirim 2 ribu pasukan tambahan dan mencabut Duta Besar di sana. Bush juga mengirim 24 ribu pasukan lagi untuk berjaga-jaga dalam menghadapi inflasi. Bagaimanapun, posisi lemah Noriega di negaranya sendiri membuat ia akhirnya diturunkan. Pada tahun 1992, Bush dan Ibu Negara Barbara Bush berkunjung ke Panama untuk mendukung pemerintahan demokratis pertama di sana.Pada tahun 1989, tepat setelah runtuhnya Tembok Berlin, Bush bertemu dengan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet, Mikhail Gorbachev. Bush mengadakan pembicaraan intensif dengan Gorbachev saat itu. Pembicaraan pada saat itu tidak menghasilkan kesepakatan namun keduanya setuju untuk membangun relasi antara kedua negara. Pada tahun 1991, Bush dan Gorbachev menandatangani perjanjian START I (Strategic Arms Reduction Treaty). Perjanjian berisi pengurangan senjata nuklir AS dan Soviet sebanyak 35% dalam tujuh tahun dan Uni Soviet akan mengurangi rudal sebanyak 50%. Bush mengatakan bahwa START adalah gerbang dan awal untuk mengakhiri ketidakpercayaan antara kedua negara. Ketika Uni Soviet runtuh, Bush menyatakan kemitraan strategis antara AS dan Federasi Russia. Tanggal 1 Agustus 1990, pasukan Irak di bawah Saddam Hussein memulai invasi ke negara tetangganya yang kaya akan minyak, Kuwait. Bush mengutuk serangan itu dan akhirnya mengirim Menteri Pertahanan Dick Cheney untuk bertemu dengan Raja Fahd. Fahd meminta bantuan militer AS karena khawatir akan terjadi invasi di seluruh negaranya. Bush setuju dan mengirimkan bantuan berupa angkatan darat dan udara. Pemerintah Irak telah berupaya melakukan negoisasi seperti membuat perjanjian di mana Irak hanya akan menguasai setengah dari Kuwait saja namun Bush menolak usulan ini dan memerintahkan agar pasukan Irak segera keluar dari Kuwait. Bush didukung oleh koalisi militer Barat dan Eropa. Dengan mandat Dewan Keamanan PBB, Kongres AS memberikan kekuasaan pada Bush untuk menjaga agar Kuwait tetap dikontrol oleh pemerintah Kuwait dan menjaga kepentingan AS di luar negeri. Pada pagi hari tanggal 17 Januari 1991, pasukan darat melancarkan serangan darat dengan 4 ribu bom hingga tanggal 24 Febuari di mana invasi darat dimulai. Pasukan koalisi berhasil menembus ke perbatasan Irak dan mencegat pasukan Irak mundur. 100 jam kemudian, Bush memerintahkan untuk menghentikan serangan dan meninggalkan Saddam Hussein tetap berkuasa. Keputusan ini telah menjadi kontroversial namun Bush mengatakan bahwa keputusannya tidak melanjutkan serangan adalah karena ia tidak ingin ada kerugian manusia dan politik yang tidak terhitung.

Bill Clinton, 1993-2001. Clinton dan pasangannya dalam permilihan presiden, Senator Al Gore dari Tennessee, yang pada saat itu berusia 44 tahun, mewakili generasi baru dalam kepemimpinan politik AS. Untuk pertama kalinya dalam 12 tahun, baik Gedung Putih maupun Kongres dikuasai oleh partai yang sama. Tapi situasi ini tidak bertahan lama; Partai Republik berjaya di kedua kamar di Kongres pada 1994. Ia berhasil;

Menempatkan tingkat pengangguran dan tingkat inflasi pada titik terendah dalam 30 tahun.

Tingkat kepemilikan rumah tertinggi dalam sejarah AS.

Menurunkan tingkat kejahatan di sejumlah wilayah.

Mengurangi tugas-tugas kesejahteraan.

Mengusulkan anggaran berimbang pertama dalam beberapa dekade serta berhasil mencapai surplus anggaran.

Sebagai bagian dari rencana perayaan milenium tahun 2000, Clinton menghimbau rakyatnya untuk melancarkan inisiatif nasional untuk mengakhiri diskriminasi rasial. Namun ada pula pendapat yang mengatakan bahwa keberhasilan pemerintahan Clinton pada awal masa jabatannya dikarenakan kebijaksanaan jangka panjang yang diterapkan oleh mantan Presiden Ronald Reagan mulai menunjukkan hasil.

Setelah kegagalan di tahun keduanya berkenaan dengan program besar reformasi di bidang kesehatan, Clinton mengubah penekanan, sembari menyatakan bahwa "era pemerintahan besar telah berakhir." Ia mengatur undang-undang untuk meningkatkan mutu pendidikan, melindungi pekerjaan para orang tua yang harus mengurus anak-anak yang sakit, membatasi penjualan senjata api genggam, serta memperkuat aturan-aturan yang berhubungan dengan lingkungan hidup.

Pada 1998, sebagai akibat dari isu-isu mengenai hubungan pribadinya dan skandal sex dengan seorang wanita muda pekerja magang di Gedung Putih, Monica Lewinsky, Presiden Clinton menjadi presiden AS kedua yang di-impeach oleh DPR AS. Ia diadili di Senat dan terbukti tidak bersalah atas segala tuduhan yang dialamatkan kepadanya. Ia meminta maaf kepada seluruh rakyat AS atas perbuatannya dan terus mendapat dukungan untuk menjadi presiden.

Di kancah internasional, ia berhasil mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Bosnia yang tercabik oleh perang dan ke Irak yang dibombardir setelah Saddam Hussein menghentikan inspeksi PBB atas bukti-bukti keberadaan senjata nuklir, kimia dan biologis. Ia menjadi tokoh global dalam pengembangan NATO, perdagangan intemasional yang lebih terbuka, serta kampanye global melawan penjualan narkoba. Ia mendapat sambutan yang besar dalam kunjungan-kunjungannya ke Amerika Selatan, Eropa, Rusia, Afrika, dan RRC dalam upaya mempromosikan kebebasan ala AS.George Walker Bush, 2001- 2008. Bush merupakan orang kedua menjadi presiden yang mengikuti jejak ayahnya George H. W. Bush, Presiden Amerika Serikat yang ke-41, setelah John Adams, Presiden kedua, dan John Quincy Adams, yang keenam, merupakan bapak dan anak. Terdapat juga pasangan kakek dan cucu, William Henry Harrison dan Benjamin Harrison. Menyusul Serangan 11 September 2001, Bush mengumumkan Perang melawan terorisme secara menyeluruh. Sepanjang Oktober 2001, dia memerintahkan invasi ke Afganistan untuk melumpuhkan kekuatan Taliban dan al-Qaeda. Pada Maret 2003, Bush memerintahkan penyeranganan ke Irak dengan alasan bahwa Irak telah melanggar Resolusi PBB no. 1441 mengenai senjata pemusnah massal dan karenanya harus dilucuti dengan kekerasan. Setelah digulingkannya rezim Saddam Hussein, Bush bertekad memimpin AS untuk menegakkan demokrasi di Timur tengah, yang dimulai dengan Afganistan dan Irak. Namun hingga kini situasi di Irak semakin tidak stabil karena pertikaian yang berkepanjangan antara kelompok Sunni, yang pada masa Saddam Hussein praktis berkuasa atas kelompok mayoritas Syi'ah, yang kini ganti berkuasa. Meskipun banyak pihak yang menentang kedua peristiwa tersebut (khususnya dari luar AS), ia memenangkan Pemilu Presiden Amerika 2004 dengan selisih 3% dengan saingan utamanya John Kerry. Masa jabatan keduanya masih dipenuhi masalah di Irak, karena korban dari pasukan AS terus berjatuhan, mencapai lebih dari 2.500 orang hingga 3 Agustus 2006. Peristiwa penting lain pada masa jabatan kedua ini adalah Badai Katrina pada Agustus 2005. Bush dianggap lambat dalam menangani peristiwa ini, yang memakan korban ribuan jiwa. Kejadian ini juga memperlihatkan jurang ekonomi yang jelas antara kaum kulit putih dan kulit hitam di Amerika. Dalam acara penandatanganan peraturan bioetik alternatif yang dihadiri 18 keluarga dengan 20-an batita yang lahir dari embrio sumbangan sisa dari prosedur fertilisasi in vitro, untuk pertama kalinya ia menggunakan hak vetonya untuk menghalangi RUU pengembangan riset sel induk embrionik. Di tahun 2006, publik Amerika dikejutkan oleh skandal seks yang dilakukan tokoh terkenal Pendeta Ted Haggard, seorang tokoh yang memiliki umat 14.000an dan juga dikenal dekat dengan mantan Presiden George W. Bush yang sekaligus menjadi penasehat presiden negara adidaya itu. Dikatakan menghebohkan, karena di samping Ted Haggard sudah punya istri, anak dan cucu, dia terlibat skandal di mana dia ketahuan menyewa PSK pria dan membelikan narkoba kepada PSK yang sekaligus pemijatnya. Perselingkuhan ini ketahuan setelah Ted sibuk berkampanye anti pernikahan sesama jenis di media, termasuk televisi. Pria PSK yang kebetulan menyaksikan hal ini di TV, yang kemudian dikenal bernama Mike Jones, kemudian menghubungi fihak media dan menyatakan bahwa Ted adalah teman kencannya. Kontan saja ini menghebohkan semua fihak, baik dari kaum agamawan dan orang yang beragama tentunya.