Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
-
Upload
ayi-rachman -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
Transcript of Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
1/15
SIMULASI TIRAI OTOMATIS BERBASIS
MIKROKONTROLER AT89S51
Nama : Eko Sanjaya
NPM : 22110319Jurusan : Sistem Komputer
Pembimbing : Jalinas, SKom, MM
UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS ILMU KOMPUTER & TEKNOLOGI INFORMASI
2013
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
2/15
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
3/15
Rumusan Masalah
Alat yang dibuat memiliki keterbatasan dalam sensor cahaya dapat
merespon jika terkena cahaya dalam intensitas tertentu maka alat akan
merespon intensitas cahaya yang menyebabkan alat mengeluarkanoutputnya. Begitu juga dengan buzzer hanya bunyi saat tirai terbuka.
Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah menjelaskan tentang cara pembuatan alat dan teknik otomatisasi dari alat Tirai Otomatis yang
menggunakan sensor LDR, berdasarkan pemrograman yang ditanamkan
dalam mikrokontrolernya. Alat ini juga di tujukan sebagai alarm untuk
membantu manusia bangun pagi.
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
4/15
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
5/15
Blok Aktivator
Aktivator adalah tegangan awal untuk mengaktifkan rangkaian yang diberikan
Pada seluruh rangkaian,jika diberi activator,maka rangkaian aktif, aktivator padarangkaian ini adalah power atau daya 12V,power memberikan tegangan pada
seluruh blok.
Blok Input
Di blok input ini terdapat sensor cahaya (LDR).sensor ini berfungsi sebagai sumberinputan logika untuk AT89S51. Pada sensor,cahaya, Jika LDR menerima cahaya
maka LDR akan menghasilkan logika HIGH untuk inputan mikrokontroler
AT89S51, dan logika LOW jika LDR tidak menerima cahaya.
IC LM324 merupakan IC Operational Amplifier, IC inimempunyai 4 buah op-amp
yang berfungsi sebagai comparator. IC ini mempunyai tegangan kerja antara +5 V
sampai +15V untuk +Vcc dan -5V sampai -15V untuk -Vcc.
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
6/15
Blok Proses
Mikrokontroller AT89S51 disini berfungsi sebagai kontrol pusat
dari seluruh kegiatan Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler AT89S51.Seluruh inputan logika yang masuk ke mikrokontroler AT89S51, diproses dan
kemudian ditentukan output yang tepat berdasarkan pemrograman yang ditanamkan
dalam mikrokontroller AT89S51 ini.
Blok OutputOutput berasal dari Motor DC disini merupakan media output yang dihubungkan
dengan mikrokontroler setelah mikrokontroler mengolah data yang dikirim oleh
blok LDR kemudian mikrokontroler akan mengendalikan motor DC agar dapat
menyala dan berputar sesuai dengan program yang di tanam di mikrokontroler.
IC L293D berfungsi sebagai penggerak motor dc atau dapat dikatakan sebagai
driver motor DC. IC inilah yang nantinya akan menggerakkan motor DC yangsebelumnya menerima perintah dari mikrokontroler AT89S51. IC ini terdiri dari 16
pin kaki, setiap pin kaki IC ini berfungsi berbeda-beda.
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
7/15
Analisa Rangkaian Secara Algoritma
Berdasarkan flowchart diatas
mulai dengan start pada rangkaian
Simulasi Tirai Otomatis ini dalam
keadaan catu daya(power ON)
atau mati,ketika rangkaian terkena
catu daya maka kita akan lanjut
ke alur berikutnya jika tidak maka
rangkaian akan mati dan
selesai,kemudian tahap berikut
nya apakah cahaya terang atau
gelap,jika tidak maka akankembali apakah cahaya terang
atau gelap,tetapi jika keadaan
terang maka motor akan bergerak
cw dan tirai otomatis akan terbuka
dan buzzer akan aktif, kemudia ke
alur berikutnya apakah terang
atau gelap, apabila keadaan gelapmaka motor akan bergerak ccw
dan tirai otomatis akan tertutup.
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
8/15
Analisa Rangakaian Secara Program
$mod51
ORG 100H
MOV P0,#0FFH
MOV P1,#0FFH
MOV P2,#0FFH
MOV P3,#0FFH
AWAL : MOV R1,P2
kondisi_awal : CJNE
R1,#0FFH,ldr_switch
MOV P1,#0BEH
JNB P2.2,STOP
SJMP AWAL
ldr_switch : CJNE R1,#0FAH,ldr
MOV P1,#07FH
JNB P2.2,STOP
SJMP AWAL
ldr :
CJNE R1,#0FEH,switch2
MOV P1,#07FH
JNB P2.3,STOP
SJMP AWAL
switch2 :
CJNE R1,#0F7H,switch2_ldr
MOV P1,#0BEH
SJMP AWALswitch2_ldr : CJNE
R1,#0F6H,AWAL
MOV P1,#0FFH
SJMP AWAL
STOP : MOV P1,#00H
SJMP AWAL
END
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
9/15
Tabel Pengamatan
Pengamatan rangkaian ini di lakukan pada alat ini di fokuskan dalam cuaca. Output yang
dihasilkan oleh mikrokontroler AT89S51 Pergerakkan motor.
LDR SENSITIVE
Kondisi LDR Tirai Pergerakan Motor DC
Pagi,Cerah Terbuka CW
Pagi,Mendung Terbuka CW
Siang,Cerah
Terbuka
CW
Siang,Mendung Terbuka CW
Sore,Cerah Terbuka CW
Sore,Mendung Terbuka CW
malam Tertutup CCW
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
10/15
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
11/15
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
12/15
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
13/15
Bentuk Fisik
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
14/15
Jalur dan Rangkaian
-
8/15/2019 Simulasi Tirai Otomatis Berbasis Mikrokontroler At89s51 (Gundar)
15/15