Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 -...

download Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Amalia 2012

of 36

Transcript of Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 -...

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    1/85

    LAPORAN KERJA PRAKTIK

    SIMULASI REDUKSI DERAU SINYAL SUARA DENGAN

    DI SCRETE WAVELET TRANSF ORM MENGGUNAKAN

    MATLAB 7.0

    OLEH :

    NADYA AMALIA

    J1D108034

    PROGRAM STUDI S-1 FISIKA

    FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    BANJARBARU

    APRIL, 2012

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    2/85

    SIMULASI

    DI SCRET

    FAKULTAS M

    UN

    LAPORAN KERJA PRAKTIK

    REDUKSI DERAU SINYAL SUARA DE

    WAVELET TRANSF ORM MENGGUN

    MATLAB 7.0

    OLEH :

    NADYA AMALIA

    J1D108034

    PROGRAM STUDI S-1 FISIKA

    TEMATIKA DAN ILMU PENGETAH

    VERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    BANJARBARU

    APRIL, 2012

    NGAN

    KAN

    AN ALAM

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    3/85

    ii

    LEMBAR PENGESAHAN

    LAPORAN KERJA PRAKTIK

    SIMULASI REDUKSI DERAU SINYAL SUARA DENGAN

    DI SCRETE WAVELET TRANSF ORM MENGGUNAKAN

    MATLAB 7.0

    Oleh :

    NADYA AMALIA

    J1D108034

    Disetujui Pada Tanggal : ........................................

    Pembimbing Internal Pembimbing Eksternal

    Amar Vijai Nasrulloh, MT Sriyanto, ST

    NIP 19780703 200501 1 002 NIK 0902280

    Mengetahui

    Ketua Program Studi Fisika

    Nurma Sari, S.Si, M.Si

    NIP 19701105 199802 2 001

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    4/85

    iii

    ABSTRAK

    SIMULASI REDUKSI DERAU SINYAL SUARA DENGAN DISCRETE WAVELET TRANSFORM MENGGUNAKAN MATLAB 7.0 (oleh: NadyaAmalia, Pembimbing : Amar Vijay Nasrulah, MT; Sriyanto, ST; __ halaman).

    Discrete wavelet transform dalam pemrosesan sinyal adalah suatu metode yangdigunakan untuk mendekomposisi sinyal masukan. Dekomposisi tersebutdilakukan dengan membagi sinyal masukan menggunakan low-pass filter dan

    high-pass filter dalam domain waktu diskrit. Koefisien wavelet dari sinyalfrekuensi rendah yang dihasilkan disebut koefisien aproksimasi dan dari sinyalfrekuensi tinggi disebut koefisien detail. Untuk tujuan penghapusan derau yangtimbul dalam sinyal suara maka digunakan suatu metode yang disebutthresholding . Prinsip dasar metode ini yaitu menolkan nilai-nilai koefisien wavelet yang berada di bawah nilai threshold dan mengambil nilai-nilai selainnya untuk keperluan rekonstruksi sinyal melalui simulasi. SNR ( Signal-to- oise Ratio )digunakan untuk menunjukkan kualitas sinyal hasil rekonstruksi. Dan untuk sinyaldari “ female.wav” yang telah ditambahkan 5dB white Gaussian noise , hasilrekonstruksi terbaik didapat dengan db40 dan heursure-hard thresholding ,SNR=10.8123, serta dengan sym21 dan minimaxi-soft threshlding , SNR=10.8206.

    Kata kunci : wavelet, dekomposisi, low-pass filter, high-pass filter, threshold

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    5/85

    iv

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat

    dan karunia-Nya, maka penulisan laporan kerja praktik yang berjudul “REDUKSI

    DERAU SINYAL SUARA DENGAN DISCRETE WAVELET TRANSFORM

    MENGGUNAKAN MATLAB 7.0” ini dapat diselesaikan. Penulisan laporan

    kerja praktik ini merupakan bagian dari tugas akademik di Fakultas MIPA,

    sebagai persyaratan untuk menyelesaikan program pendidikan Sarjana-1 Program

    Studi Fisika Fakultas MIPA Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.

    Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-

    besarnya kepada :

    1. Bapak Amar Vijai Nasrulloh, MT selaku pembimbing internal yang telah

    memberikan banyak arahan dan dukungan dalam kerja praktik.

    2. Bapak Sriyanto, ST selaku pembimbing eksternal yang telah banyak

    memberikan penjelasan selama kerja praktik.

    3. Ibu Kalfika Yani yang telah memberikan banyak ilmu yang bermanfaat.

    4. Ayah dan ibuku Kasypul Anwar dan Nortinisa, yang tak henti-hentinya

    mendoakan dan memberi semangat.

    5. Saudara-saudaraku M. Laily Qadry Sukmana, M. Satria Effendy, dan M.

    Azhar Anwary, yang telah memberikan banyak bantuan baik moril maupun

    materil.

    6. Bapak Wahyudin Bagenda selaku Direktur Utama PT. LEN Industri (Persero)

    Bandung.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    6/85

    v

    7. Bapak Priono Joni H. selaku kepala Bagian Manajemen dan Rekayasa Proyek

    UB. SISDALHAN PT. LEN Industri (Persero) Bandung.

    8. Seluruh staf Bagian Manajemen dan Rekayasa Proyek Unit Bisnis Sistem

    Kendali dan Pertahanan PT. LEN Industri (Persero) Bandung.

    9. Ibu Sudarningsih, M.Si selaku pembimbing akademik.

    10. Bapak Hery Budi Santoso, M.Si selaku Dekan Fakultas MIPA Universitas

    Lambung Mangkurat Banjarbaru.

    11. Ibu Nurma Sari, M.Si selaku Ketua Program Studi S1 Fisika Fakultas MIPA

    Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.

    12. Semua dosen FMIPA UNLAM, khususnya dosen Fisika yang telah banyak

    memberikan ilmu dan pengalamannya.

    13. Saudara M. Yudi Suhendar, teman kerja praktik yang sering diajak bertukar

    pikiran.

    14. Seluruh teman-teman program studi Fisika, khususnya teman-teman di

    Instrument Community 2008.

    Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan guna

    kesempurnaan laporan kerja praktik ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi

    kita semua.

    Banjarbaru, Maret 2012

    Penulis

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    7/85

    vi

    DAFTAR ISI

    Halaman

    HALAMAN JUDUL ……………………………………………………… i

    HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………….. ii

    ABSTRAK …………………………………………………………………. iii

    KATA PENGANTAR …………………………………………………….. iv

    DAFTAR ISI ……………………………………………………………….. vi

    DAFTAR TABEL …………………………………………………………. ix

    DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………. x

    DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………… xi

    BAB I PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang………………………………………….......…… 1

    1.2 Tujuan…………………………………………………………… 2

    1.2.1 Tujuan Umum.…………………………………………………... 2

    1.2.2 Tujuan Khusus...………………………………………………… 3

    1.3 Manfaat………………………………………………………….. 3

    BAB II KEADAAN UMUM PT. LEN INDUSTRI (PERSERO)

    BANDUNG

    2.1 Sejarah PT. LEN Industri (Persero).…………………….............. 4

    2.2 Visi dan Misi PT. LEN Industri (Persero)…………………......... 6

    2.2.1 Visi................................................................................................. 6

    2.2.2 Misi ............................................................................................... 6

    2.3 Produk dan Layanan PT. LEN Industri (Persero)……………….. 6

    2.4 Struktur Organisasi PT. LEN Industri (Persero)………………… 11

    BAB III TINJAUAN PUSTAKA

    3.1 Sinyal Suara................................................................................... 12

    3.1.1 Representasi Sinyal Suara dalam Domain Waktu……………..... 12

    3.1.2 Representasi Sinyal Suara dalam Domain Frekuensi…………… 13

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    8/85

    vii

    3.2 Derau.............................................................................................. 13

    3.2.1 Definisi Derau................................................................................ 13

    3.2.2 White Noise .................................................................................... 14

    3.3 Definisi Wavelet… ......................................................................... 15

    3.3.1 Analisis Wavelet ............................................................................ 16

    3.3.2 Analisis Multiresolusi.................................................................... 16

    3.4 Wavelet Transform ………………………………………………. 17

    3.4.1 Continuous Wavelet Transform …………………………………. 19

    3.4.2 Discrete Wavelet Transform …………………………………….. 21

    3.5 Jenis Wavelet …………………………………………………….. 27

    3.6 Thresholding …………………………………………………….. 29

    BAB IV METODE KERJA PRAKTIK

    4.1 Waktu dan Tempat......................................................................... 31

    4.2 Bentuk Kerja Praktik..................................................................... 32

    4.3 Prosedur Kerja............................................................................... 32

    4.3.1 Pembacaan File Suara…………………………………................ 35

    4.3.2 Pemodelan Derau………………………………………………... 35

    4.3.3 Reduksi Derau………………………………………………….... 36

    4.3.4 Pembuatan GUI…………………………………………………. 38

    BAB V PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

    5.1 Hasil Pengamatan……………………………………………….. 42

    5.1.1 GUI…………………………………………………………….... 42

    5.1.2 Simulasi…………………………………………………………. 42

    5.2 Pembahasan……………………………………………………... 46

    5.2.1 GUI……………………………………………………………... 46

    5.2.2 Level Dekomposisi……..……………………………………….. 47

    5.2.3 Jenis Wavelet……………………………………………………. 47

    5.2.4 Thresholding………………………… ……………………………... 48

    5.2.5 Spektogram……………………………………………………… 49

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    9/85

    viii

    BAB VI PENUTUP

    6.1 Kesimpulan……………………………………………………… 506.2 Saran…………………………………………………………….. 51

    DAFTAR PUSTAKA …………..…………………………………………. 52

    LAMPIRAN ………..………………………………………………………

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    10/85

    ix

    DAFTAR TABEL

    Tabel Halaman

    2.1 Produk dan Layanan PT. LEN Industri (Persero) Bandung……………… 8

    5.1 Data Hasil Perhitungan SNR dan Error………………………………....... 45

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    11/85

    x

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar Halaman

    3.1 Sinyal suara…………………………………………………………...…. 12

    3.2 White noise dalam saluran komunikasi………………………………….. 14

    3.3 Resresentasi dari wave dan wavelet ……………………………………... 15

    3.4 Multiresolusi waktu-frekuensi………………………………………...… 16

    3.5 Perbandingan resolusi waktu-frekuensi beberapa metode analisis sinyal 18

    3.6 Filter bank dengan dua channel ………………………………………… 22

    3.7 Filter bank level tiga……………………………………………………. 25

    3.8 Ekivalen dari Gambar 3.7……………………………………………..… 26

    3.9 Wavelet Haar ……………………………………………………………. 28

    3.10 Wavelet Daubechies ……………………………………………………... 28

    3.11 Wavelet Coiflets …………………………………………………………. 28

    3.12 Wavelet Symlet ………………………………………………………….. 29

    3.13 Sinyal hasil Thresholding …………..…………………………………… 304.1 Blok diagram proses reduksi derau……………………………………… 33

    4.2 Diagram alir simulasi reduksi derau………………………….…………. 34

    5.1 Figure GUI untuk simulasi reduksi derau……………………………..... 41

    5.2 Running GUI untuk simulasi reduksi derau…………………………….. 42

    5.3 Tampilan setelah menekan tombol Load ………………………………... 43

    5.4 Tampilan setelah menekan tombol Add Noise …………………………... 43

    5.5 Tampilan setelah menekan tombol Denoise …………………………….. 445.6 Tampilan setelah memilih radio button Spectogram ……………………. 44

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    12/85

    xi

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1. Struktur Organisasi PT. LEN Industri (Persero) Bandung

    Lampiran 2. Source Code Program Simulasi

    Lampiran 3. Spektogram Sinyal

    Lampiran 4. Surat Permohonan untuk Melaksanakan Kerja Praktik

    Lampiran 5. Pendaftaran Kerja Praktik

    Lampiran 6. Rencana Kerja Praktik

    Lampiran 7. Surat Rekomendasi Kerja Praktik

    Lampiran 8. Usulan Kegiatan Kerja Praktik

    Lampiran 9. Absensi Kegiatan Kerja Praktik

    Lampiran 10. Berita Acara Visitasi

    Lampiran 11. Berita Acara Telah selesainya Kerja Praktik

    Lampiran 12. Pendaftaran Seminar / Sosialisasi Kerja Praktik

    Lampiran 13. Rekomendasi Nilai Kerja Praktik

    Lampiran 14. Kartu Hadir Seminar Kerja Praktik Lampiran 15. Penilaian Pelaksanaan Kerja Praktik

    Lampiran 16. Penilaian Laporan dan Seminar / Sosialisasi

    Lampiran 17. Nilai Kerja Praktik

    Lampiran 18. Surat Pengantar dari PT. LEN Industri (Persero) Bandung

    Lampiran 19. Foto-foto kegiatan

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    13/85

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Beberapa teknik yang biasa digunakan untuk menghilangkan derau pada

    sinyal antara lain analisis sinyal dalam kawasan waktu (Shanon), kawasan

    frekuensi (Fourier), dan Short Time Fourier Transform (Gabor). Meskipun

    dengan Short Time Fourier Transform (STFT) telah diperoleh representasi sinyal

    dalam domain waktu dan frekuensi secara bersamaan, namun terdapat masalah

    ketajaman ( resolution ) yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian. Menurut

    prinsip ketidakpastian tersebut tidak dapat diketahui dengan tepat, representasi

    waktu-frekuensi dari suatu sinyal, dalam pengertian tidak dapat diketahui dengan

    akurat komponen frekuensi berapa saja yang terdapat pada suatu waktu. Wavelet

    dengan analisis multiresolusi dapat memecahkan permasalahan resolusi karena

    kemampuannya dalam menganalisis sinyal dalam berbagai resolusi, sehingga

    sinyal dapat dianalisis lebih detail. (Sari, 2011)

    Discrete Wavelet Transform (DWT) dalam konteks pemrosesan sinyal

    adalah suatu metode yang digunakan untuk mendekomposisi sinyal masukan ke

    dalam bentuk gelombang yang disebut mother wavelet dan menganalisis sinyal

    pemberi perlakukan terhadap koefisien wavelet . Prinsip yang sama juga

    diberlakukan pada STFT, namun terdapat perbedaan pada analisis yang dilakukan.

    Dalam STFT, analisis dilakukan secara keseluruhan dengan resolusi yang sama

    untuk seluruh frekuensi, sedangkan DWT memberlakukan analisis dengan

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    14/85

    2

    resolusi yang berbeda untuk setiap frekuensi yang berbeda. Dekomposisi pada

    DWT dilakukan dengan membagi sinyal masukan ke dalam frekuensi tinggi dan

    rendah memgunakan low-pass filter (LPF) dan high-pass filter (HPF) dalam

    domain waktu diskrit. Sinyal frekuensi rendah yang dihasilkan disebut

    aproksimasi dan sinyal frekuensi tinggi yang dihasilkan disebut detail.

    Terdapat dua informasi yang dibawa suatu sinyal suara, yaitu waktu dan

    frekuensi. Dalam cakupan waktu, perubahan amplitudo merupakan hal yang

    sangat diperhatikan, sedangkan dalam cakupan frekuensi respon dari suara yang

    berbeda menunjukkan adanya perbedaan frekuensi yang dihasilkan. Kedua

    informasi tersebut tetap dapat dipertahankan dan dianalisis dengan menggunakan

    pendekatan multiresolusi yang diaplikasikan dalam bentuk dekomposisi DWT.

    Untuk tujuan pereduksian derau yang timbul dalam sinyal suara maka

    diberlakukan thresholding . Prinsip dasar metode ini yaitu menolkan nilai-nilai

    koefisien wavelet yang berada di bawah nilai threshold dan mengambil nilai-nilai

    selainnya untuk keperluan rekonstruksi sinyal dengan metode simulasi. Dengan

    simulasi ini diharapkan dapat mengurangi derau dari sinyal suara. (Purwanto,

    2009).

    1.2 Tujuan

    1.2.1 Tujuan Umum

    1. Menjalin kerjasama dengan dunia kerja, yaitu PT. LEN Industri (Persero)

    Bandung khususnya di Bagian Manajemen dan Rekayasa Proyek Unit

    Bisnis Sistem Kendali dan Pertahanan.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    15/85

    3

    2. Mengetahui aplikasi bidang ilmu yang sudah diterima dalam perkuliahan.

    1.2.2 Tujuan Khusus

    1. Memahami prinsip dan metode reduksi derau sinyal suara dengan discrete

    wavelet transform .

    2. Memahami cara penggunaan wavelet toolbox dari Matlab 7.0 untuk discrete

    wavelet transform.

    3. Membuat simulasi reduksi derau dengan discrete wavelet transform

    mengunakan Matlab 7.0.

    1.3 Manfaat

    Adapun manfaat dari kegiatan kerja praktik ini adalah sebagai berikut :

    1. Bagi mahasiswa yaitu memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam

    menghadapi permasalahan dunia kerja, melatih disiplin dan tanggung jawab

    terhadap pekerjaan, meningkatkan kualitas mahasiswa dan mendapatkan

    pengalaman kerja khususnya dalam bidang pemrosesan sinyal.

    2. Bagi program studi sebagai sarana menjalin kerja sama antara universitas

    dengan PT. LEN Industri (Persero) Bandung (Bagian Manajemen dan

    Rekayasa Proyek Unit Bisnis Sistem Kendali dan Pertahanan) dan

    meningkatkan citra Program Studi Fisika dalam hal pengadaan kerja praktik

    dan penyedian lapangan kerja.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    16/85

    4

    BAB II

    KEADAAN UMUM PT. LEN INDUSTRI (PERSERO) BANDUNG

    2.1 Sejarah PT. LEN Industri (Persero)

    PT. LEN Industri dibentuk menurut SK Ketua Majelis Ilmu Pengetahuan

    Indonesia (MIPI) No.11/Ket/MIPI/A-1/1965. Melalui NI.128/1967, LEN

    dinyatakan sebagai salah satu lembaga yang bernaung di bawah LIPI dan

    bertanggung jawab langsung terhadap LIPI. LEN kemudian bertransformasi

    menjadi sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada tahun 1991. Sejak saat

    itu, LEN bukan lagi merupakan kepanjangan dari Lembaga Elektronika Nasional,

    tetapi telah menjadi sebuah entitas bisnis profesional dengan nama PT. LEN

    Industri. Saat ini LEN berada di bawah koordinasi Kementrian Negara BUMN.

    1. Periode tahun 1991-2001 merupakan periode survival bagi PT. LEN

    Industri. Waktu itu diterapkan sebagai periode survival, sehingga sifatnya

    sentralistis.

    2. Periode tahun 2001-2007 merupakan masa transformasi bagi PT. LEN

    Industri. Pada masa itu LEN melakukan banyak transformasi bisnis,

    organisasi, manajerial, dan lain-lain.

    3. Periode tahun 2006 PT. LEN Industri memiliki tiga anak perusahaan yaitu:

    PT. Surya Energi Indotama memiliki fokus usaha di bidang kontraktor

    tenaga surya ( renewable energy ). Lini bisnis energi, seperti bisnis tenaga

    surya dilimpahkan kepada anak perusahaan agar mampu bergerak secara

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    17/85

    5

    lincah bersaing di pasaran. PT. Interlokindo Utama, dan PT. Eltran

    Indonesia yang bergerak dalam bidang kontraktor.

    4. Periode tahun 2007 sampai saat ini PT. LEN Industri melakukan reposisi

    bisnis dan reorganisasi perusahaan.

    Selama ini, PT. LEN Industri telah mengembangkan bisnis dan produk-

    produk dalam bidang elektronika untuk industri dan prasarana, serta telah

    menunjukkan pengalaman dalam bidang :

    1. Broadcasting , selama lebih dari 30 tahun, dengan ratusan Pemancar TV dan

    Radio yang telah terpasang di berbagai wilayah di Indonesia.

    2. Jaringan infrastruktur telekomunikasi yang telah terentang baik di kota besar

    maupun daerah terpencil.

    3. Sistem persinyalan kereta api di berbagai jalur kereta api di Pulau Jawa.

    4. Elektronika untuk pertahanan, baik darat, laut, maupun udara.

    5. Sistem elektronika daya untuk kereta api listrik.

    Melalui reposisi bisnis perusahaan, LEN secara bertahap dibentuk agar

    hanya menangani produksi yang bersifat manufaktur dengan fokus pada upaya

    inovasi dan pengembangan produk. Dengan kata lain, bisnis LEN sebagai holding

    company akan dikhususkan pada manufacturing . Sementara proyek kontraktor,

    proyek yang bersifat engineering dan konstruksi akan diserahkan kepada anak-

    anak perusahaan.

    PT. LEN Industri merupakan pemain utama dalam industri pengembangan

    dan aplikasi peralatan elektronika untuk pertahanan di Indonesia saat ini. LEN

    telah berhasil mengembangkan peralatan tactical communication yang

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    18/85

    6

    mempunyai matriks hopping yang dirancang khusus untuk mengurangi resiko

    penyadapan oleh pihak lain. Selain itu, peralatan surveillance yang canggih dan

    combat management system yang dikembangkan LEN, mampu memberikan

    solusi terhadap kebutuhan pertahanan di Indonesia, dengan biaya yang dapat

    menghemat devisa, serta dukungan tenaga ahli dalam negeri untuk pemeliharaan

    selama masa pengoperasian.

    2.2 Visi dan Misi PT. LEN Industri (Persero)

    2.2.1 Visi

    Menjadi perusahaan elektronika kelas dunia.

    2.2.2 Misi

    Meningkatkan kesejahteraan stakeholder melalui inovasi produk elektronika

    industri dan prasarana.

    2.3 Produk dan Layanan PT. LEN Industri (Persero)

    PT. LEN Industri memiliki satu divisi produksi dan tiga unit bisnis. Divisi

    produksi menangani usaha produksi elektronik, mekanik, dan energi terbarukan.

    Sementara ketiga Unit Bisnis (UB), yaitu : UB. Sistem Pengendalian dan

    Pertahanan (SISDALHAN), UB. Sistem Navigasi dan Telekomunikasi

    (NAVITEL) dan UB. Sistem Transportasi (SISTRANS), menangani beberapa

    bidang usaha, yaitu: elektronika pertahanan, sistem kontrol, sistem navigasi,

    telekomunikasi, dan transportasi kereta api.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    19/85

    7

    PT. LEN Industri sangat bangga telah melayani pelanggannya dengan baik,

    diantaranya :

    1. Departemen Perhubungan

    2. PT. INKA (Persero)

    3. Kereta Tanah Melayu Berhad (KTMB), Malaysia

    4. Departemen Kelautan dan Perikanan

    5. Badan Pengelola Pengembangan Teknologi ( BPPT )

    6. Pemerintah Daerah

    7. Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral

    8. Kementrian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal

    9. Kementrian Riset dan Teknologi

    10. PT Indosat, Tbk

    11. PT. PLN (Persero)

    12. Badan Meteorologi dan Geofisika

    13. Direktorat Jendral Pajak dan Bea Cukai

    14. Departemen Pertahanan

    15. TNI

    16. POLRI

    17. Departemen Komunikasi dan Informasi

    18. TV & Radio Swasta

    19. PT Surveyor Indonesia

    20. PT Kereta Api (Persero)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    20/85

    8

    Tabel 2.1

    Produk dan Layanan PT. LEN Industri (Persero) Bandung

    No Produk Lini Bisnis Pelanggan

    1 Sistem Interlocking

    Automatic Warning

    System

    CTC (Centralized

    Traffic Control)

    Level Crossing

    LED Signal Unit

    Sistem

    Signaling

    Departemen

    Perhubungan

    PT Kereta Api (Persero)

    2 Battery Charger

    Static Inverter

    AC Control Panel

    Elektronika

    Daya

    Departemen

    Perhubungan

    PT INKA (Persero)

    Kereta Tanah Melayu

    Berhad (KTMB),

    Malaysia

    3 Panel Surya

    Solar Home System

    (SHS)

    Pembangkit Listrik

    Tenaga

    Hibrida

    Energi Terbaru Kementrian Negara

    Pembangunan Daerah

    Tertinggal

    Kementrian Riset dan

    Teknologi

    Departemen Kelautan

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    21/85

    9

    Lampu Penerangan

    Jalan Tenaga Surya

    KWH Meter Pra

    Bayar

    Wartel Satelit

    Tenaga Surya

    Pompa Air TenagaSuryA

    PLTS Terpusat

    dan Perikanan

    Badan Pengelola

    Pengembangan

    Teknologi (BPPT)

    Pemerintah Daerah

    Departemen Energi dan

    Sumber Daya Mineral

    PT Indosat, Tbk

    4 Detection Equipment

    System

    Asset Monitoring &

    Tracking System

    Sistem Kontrol PT. PLN (Persero)

    Badan Meteorologi dan

    Geofisika

    Direktorat Jendral Pajak

    dan Bea Cukai

    5 Tactical Radio

    Communication

    HF Transceivers

    Combat Management

    System

    (CMS)

    Tactical Radio

    Communication

    Elektronika

    Pertahanan

    Departemen Pertahanan

    TNI

    POLRI

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    22/85

    10

    VHF Transceivers

    6 TV Transmitter

    FM Transmitter

    Antenna System UHF

    Panel Arrays

    Antenna System –

    Parabolic Antenna

    Satellite News

    Gathering

    Sistem Navigasi

    Informasi dan

    Komunikasi

    Departemen Komunikasi

    dan Informasi

    TVRI

    RRI

    TV & Radio Swasta

    Pemerintah Daerah

    Departemen

    Perhubungan

    PT. LEN INDUSTRI juga menggalang kerjasama dengan pihak luar negeri.

    Kerjasama tersebut di antaranya dengan mitra kerja seperti:

    1. CARS, Hollysys, Fiscan (Cina)

    2. Siemens AG, RWE Schoot Solar, Rohde & Schwartz (Jerman)

    3. PIT & CTM (Polandia)

    4. Elettronika (Italia)

    5. Thales (Prancis)

    6. Q-Mac (Australia)

    7. Shiron (Amerika)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    23/85

    11

    2.4 Struktur Organisasi PT. LEN Industri (Persero)

    Struktur organisasi PT. LEN Industri selengkapnya sesuai Surat Keputusan

    Direktur Utama No. 087/SKEP/DU/VI/2011 tanggal 1 Juli 2011 dapat dilihat

    pada lampiran.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    24/85

    12

    BAB III

    TINJAUAN PUSTAKA

    3.1 Sinyal Suara

    Sinyal suara merupakan suatu sinyal yang mewakili suara. Suara dalam hal

    ini dibatasi pada frekuensi 20-20000 Hz, yaitu yang bisa didengar oleh telinga

    manusia ( audible ). Sinyal suara dibentuk dari kombinasi berbagai frekuensi pada

    berbagai amplitudo dan fasa. Pada gambar 3.1 merupakan salah satu contoh

    bentuk sinyal suara yang tampak bila dilihat pada osiloskop. Axis X

    merepresentasikan waktu, sedangkan axis Y merepresentasikan tegangan yang

    diukur pada sebuah alat masukan. Alat tersebut dapat berupa mikrofon.

    (Kurniawan, 2002; Verterli dan Kovacevic, 1996)

    Gambar 3.1. Sinyal Suara

    3.1.1 Representasi Sinyal Suara dalam Domain Waktu

    Sinyal suara didefinisikan sebagai besaran fisik yang berubah terhadap

    waktu, artinya besaran fisik pada sinyal suara adalah intensitas bunyi sedangkan

    variabel bebasnya adalah waktu. Secara matematis sinyal suara sebagai besaran

    fisik yang berubah terhadap waktu, dapat dinyatakan sebagai fungsi dari waktu

    sebagai berikut (Kurniwan, 2002; Proakis dan Monoakis, 1996) :

    ( ) = sin (2 ) (3.1)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    25/85

    13

    3.1.2 Representasi Sinyal Suara dalam Domain Frekuensi

    Bentuk representasi sinyal lain yang sering dipakai adalah representasi

    dalam domain frekuensi. Dalam domain frekuensi, sinyal suara dipandang sebagai

    gabungan dari satu atau lebih sinyal sinusoidal dengan frekuensi dan intensitas

    yang berbeda-beda. Jadi sinyal suara tersebut direpresentasikan sebagai intensitas

    dari komponen frekuensi penyusunnya. Representasi suatu sinyal suara dalam

    domain waktu dapat diubah ke dalam domain frekuensi dengan menggunakan

    Fourier transform (FT). Persamaan FT itu sendiri adalah (Kurniwan, 2002;

    Proakis dan Monoakis, 1996) :

    ( ) = ∫ ( ) · (3.2)

    dengan

    = cos (2 ) − 2 (3.3)

    Sedangkan untuk mengubah representasi sinyal dari domain frekuensi ke dalam

    domain waktu digunakan inverse Fourier transform (IFT) sebagai berikut:

    ( ) = ∫ ( ) · (3.4)

    3.2 Derau

    3.2.1 Definisi Derau

    Derau ( noise ) dapat didefinisikan sebagai sinyal yang tidak diinginkan yang

    muncul pada komunikasi, pengukuran, atau pemrosesan dari sebuah sinyal yang

    mengandung informasi. Secara umum, derau dapat menyebabkan kesalahan atau

    bahkan merusak sinyal informasi tersebut. Oleh karena itu, pemrosesan derau

    adalah bagian penting dan integral dari telekomunikasi modern dan sistem

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    26/85

    14

    pemrosesan sinyal. Kesuksesan dari suatu metode pemrosesan derau bergantung

    pada kemampuannya untuk mengkarakterisasi dan memodelkan derau, dan

    menggunakan karakteristik derau tersebut secara menguntungkan untuk

    mereduksinya dari sinyal.

    3.2.2 White Nois

    Salah satu model derau yang paling popular adalah white noise . White noise

    merupakan suatu derau dengan kerapatan spektral daya yang merata pada seluruh

    komponen frekuensinya. Disebut white noise karena berpedoman pada kenyataan

    bahwa sebenarnya cahaya putih merupakan kumpulan dari berbagai warna yang

    dapat diuraikan secara merata melalui suatu spektrum. Demikian pula dengan

    white noise yang juga terdiri dari berbagai sumber derau, serta lebar daerah energi

    elektron dan molekul-molekul yang merupakan pembangkit derau tersebut.

    Gambar 3.2 memperlihatkan bentuk white noise dalam suatu saluran komunikasi.

    Gambar 3.2. White noise dalam saluran komunikasi

    Agar suatu sinyal informasi yang digunakan dapat dideteksi dan dihasilkan

    kembali dengan memuaskan oleh receiver dari suatu sistem maka daya dari sinyal

    yang dikehendaki tersebut haruslah lebih besar dari pada derau yang ada, dengan

    paling sedikit suatu nilai minimum yang telah ditentukan. Perbandingan daya

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    27/85

    15

    sinyal yang dikehendaki terhadap daya derau adalah (Kurniwan, 2002; Roddy dan

    Coolen, 1996)

    = 10 (3.5)

    3.3 Definisi Wavelet

    Kata wavelet dikemukakan oleh Morlet dan Grossmann pada awal tahun

    1980 dalam bahasa Prancis “ ondelette” yang berarti gelombang kecil. Dan setelah

    itu dalam bahasa Inggris kata onde diganti menjadi wave sehingga menjadi

    “wavelet” . Wavelet merupakan gelombang kecil yang energinya terkonsentrasi

    terhadap waktu. Memiliki kemampuan untuk melakukan analisis waktu dan

    frekuensi secara bersamaan dan sangat cocok digunakan untuk menganalisis

    sinyal transient, nonstasioner, atau yang berubah terhadap waktu. (Shukla, 2003)

    Gambar 3.3. Representasi dari wave (a), dan wavelet (b)

    Perbedaan antara wave (sinusoidal) dengan wavelet ditunjukkan pada

    Gambar 3.3. Wave bersifat smooth , predictable dan tetap, sementara wavelet

    mempunyai durasi yang terbatas, irregular dan tidak selalu simetris. Wave

    digunakan sebagai fungsi basis deterministic pada analisis Fourier terhadap

    sinyal, yang berupa invariant waktu, stasioner (Shukla, 2003)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    28/85

    16

    3.3.1 Analisis Wavelet

    Analisis sinyal nonstasioner dengan menggunakan Fourier transform (FT)

    atau short time Fourier transform (STFT) tidak memberikan hasil yang

    memuaskan. Hasil yang lebih baik bisa didapat melalui analisis wavelet . Salah

    satu keuntungan dari analisis wavelet adalah kemampuannya untuk melakukan

    analisis lokal (Misiti et all , 2000). Analisis wavelet mampu mendapatkan aspek-

    aspek sinyal yang tidak bisa didapatkan melalui teknik analisis yang lain, seperti

    trends, titik breakdown , diskontinuitas, dan sebagainya. Dibandingkan dengan

    STFT, analisis wavelet memungkinkan untuk dilakukannya analisis multiresolusi.

    (Merry, 2005)

    3.3.2 Analisis Multiresolusi

    Permasalahan resolusi waktu-frekuensi disebabkan adanya prinsip

    ketidakpastian Heisenberg dan penggunaan teknik analisis. Dengan menggunakan

    pendekatan yang disebut analisis multiresolusi ( mutliresolution analysis, MRA),

    frekuensi yang berbeda pada suatu sinyal dapat dianalisis dengan resolusi yang

    berbeda. Perubahan resolusi tersebut secara skematis ditunjukkan Gambar 3.4

    Gambar 3.4. Multiresolusi waktu-frekuensi

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    29/85

    17

    Analisis wavelet menghitung korelasi antara sinyal yang diinginkan dengan

    fungsi wavelet ψ(t). Kemiripan antara sinyal dan fungsi wavelet dihitung secara

    terpisah untuk interval waktu yang berbeda, menghasilkan interpresentasi dua

    dimensi. Fungsi wavelet ψ(t) juga ditujukan sebagai mother wavelet. (Merry,

    2005)

    3.4 Wavelet Tr ansfor m

    Wavelet transform (WT) didefinisikan sebagai penguraian sinyal dengan

    menggunakan suatu himpunan basis fungsi yang disebut wavelet. WT adalah

    metode aproksimasi dari suatu basis fungsi wavelet ߰  ( ) dengan bantuan

    lokalisasi waktu dan frekuensi (jendela modulasi) yang fleksibel. Hal ini yang

    membedakan dengan STFT, yang merupakan pengembangan dari FT. STFT

    menggunakan jendela modulasi yang besarnya tetap, ini menyebabkan

    permasalahan resolusi karena jendela yang sempit akan memberikan resolusi

    frekuensi yang buruk dan sebaliknya jendela yang lebar akan menyebabkan

    resolusi waktu yang buruk. (Sugiarso, 2010)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    30/85

    18

    Gambar 3.5. Perbandingan resolusi waktu-frekuensi beberapa metode analisis

    sinyal (Purwanto, 2009)

    WT didesain untuk mendapatkan keuntungan dengan menggunakan resolusiwaktu paling baik dan resolusi frekuensi paling kecil saat frekuensi tinggi, dan

    resolusi frekuensi paling baik dan resolusi waktu paling kecil saat frekuensi

    rendah, sesuai dengan representasi pada Gambar 3.4. (Purwanto, 2009)

    Fungsi penganalisis ψ(t) diklasifikasikan sebagai wavelet apabila

    persyaratan matematis di bawah ini terepenuhi (Addison, 2002):

    1. Wavelet harus memiliki energi yang berhingga

    = ∫ | ߰ ( ) | < ∞∞∞

    (3.6)

    Energi E sama dengan integral dari kuadrat magnitude fungsi penganalisis

    ψ(t) dan harus kurang dari tak terhingga.

    2. Jika Ψ(f) adalah Fourier transform dari wavelet ψ(t), kondisi berikut harus

    dipertahankan

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    31/85

    19

    = ∫ | ( ) |∞ < ∞ (3.7)

    Kondisi ini menyatakan bahwa wavelet tidak memiliki komponen frekuensi

    nol (ߖ (0) = 0 ), dengan kata lain nilai rata-rata dari wavelet ߰ ( ) harus

    sama dengan nol. Nilai tergantung dari jenis wavelet dipilih.

    3. Untuk wavelet kompleks, Fourier transform Ψ(f) harus real dan habis untuk

    frekuensi negatif.

    3.4.1 Continuous Wavelet Transform

    Continuous wavelet transform (CWT) didefinisikan sebagai (Addison,

    2002; Polikar, 1999; Schneiders, 2001)

    ( ߬ , ) = | | ∫ ( ) ߰ ∗ (3.8)Sinyal ( ߬ , ) merupakan fungsi dari parameter translasi ߬ dan parameter

    skala s. other wavelet ditunjukkan dengan ψ, sementara * menandakan bahwa

    conjugate kompleks digunakan untuk wavelet kompleks. Energi dari sinyal

    dinormalisasi di setiap skala dengan membagi koefisien wavelet dengan 1 | |(Addison, 2002). Hal ini untuk memastikan bahwa wavelet memiliki energi yang

    sama pada setiap skala. (Merry, 2005)

    other wavelet dikonstraksi dan didilasi dengan mengubah parameter skala

    s. Variasi terhadap skala s tidak hanya mengubah central frequency f c dari

    wavelet , tetapi juga mengubah lebar window . Sehingga, skala s lebih digunakan

    daripada frekuensi untuk merepresentasikan hasil dari analisis wavelet . Parameter

    translasi ߬ menunjukkan lokasi wavelet dalam waktu, dengan mengubah ߬ wavelet

    dapat digeser di sepanjang sinyal. Elemen dari   ( ߬ , ) disebut koefisien

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    32/85

    20

    wavelet , dan setiap koefisien tersebut terkait dengan skala (frekuensi) dan titik

    pada domain waktu. (Merry, 2005)

    WT juga memiliki inverse , seperti halnya FT dan STFT. Inverse continuous

    wavelet transform (ICWT) dinyatakan dengan

    ( ) = ∫ ∫ ( ߬ , ) ߬ (3.9)Dengan catatan harus memenuhi persyaratan kondisi wavelet yang kedua.

    Fungsi wavelet memiliki central frequency f c pada setiap skala, di mana

    skala s berbanding terbalik dengan frekuensi. Skala yang besar sesuai untuk

    frekuensi rendah, memberikan informasi umum dari sinyal. Dan skala kecil sesuai

    untuk frekuensi tinggi, memberikan informasi detail dari sinyal. Perhitungan

    CWT biasanya dilakukan dengan mengambil nilai diskrit untuk parameter skala s

    dan parameter translasi ߬ . Koefisien-koefisien wavelet yang dihasilkan disebut

    wavelet series . (Merry, 2005)

    Dyadic grid mendiskritisasi parameter skala pada skala logaritmik.

    Sementara parameter waktu didiskritisasi mengikuti parameter skala. Dyadic grid

    merupakan salah satu metode diskritisasi yang paling sederhana dan efisien untuk

    berbagai kegunaan dan menghasilkan konstruksi dari basis wavelet orthonormal

    (Addison, 2002). Wavelet series dapat dihitung sebagai

    , = ∫ ( ) ߰ , ( ) (3.10)

    dengan

    ߰ , = ߰ ( − ߬ ) (3.11)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    33/85

    21

    Bilangan bulat m dan n mengontrol dilasi dan translasi. Untuk dyadic rid ,

    s0 = 0 dan ߬ = 1 . Discrete dyadic grid wavelet adalah orthonormal , dengan kata

    lain orthogonal satu sama lain dan ternormalisasi agar memiliki unit energi

    (Addison, 2002). Hal tersebut memperbolehkan rekonstruksi sinyal dengan

    ( ) = ∑ ∑ , ߰ , ( ) (3.12)

    CWT biasanya dimanfaatkan untuk deteksi karena adanya keretakan,

    patahnya elemen, ketidaksempurnaan bentuk, dan cacat lain yang menghasilkan

    sinyal dengan pola terpatah atau tak sempurna. (Nurprasetio dan Sandewan, 2010)

    3.4.2 Di screte Wavelet Tr ansform

    MRA pada CWT dilakukan dengan kontraksi dan dilasi terhadap fungsi

    wavelet . Sementara discrete wavelet transform (DWT) menggunakan filter banks

    untuk membangun multiresolusi pada bidang waktu-frekuensi. DWT

    menggunakan multiresolution filter banks dan filter wavelet untuk menganalisis

    dan merekonstruksi sinyal. (Merry, 2005)

    a. F ilter Bank

    Filter bank terdiri atas filter-filter yang membagi sinyal menjadi beberapa

    band frekuensi (Strang dan Nguyen, 1997). Sebagai contoh, filter bank dengan

    dua channel ditunjukkan pada Gambar 3.6. Sinyal waktu diskrit (k) dimasukkan

    pada analysis bank dan di- filter dengan L(z) an H(z) yang memisahkan konten

    frekuensi dari sinyal input ke dalam band frekuensi dengan lebar yang sesuai.

    Filter L(z) dan H(z) secara berurutan merupakan low-pass filter (LPF) dan high-

    pass filter (HPF). Output dari masing-masing filter mengandung setengah dari

    konten frekuensi awal, akan tetapi dengan jumlah sample yang sama dengan

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    34/85

    22

    sinyal input. Kedua output secara bersama-sama mengandung konten frekuensi

    yang sama dengan sinyal input, namun jumlah data menjadi double . Oleh karena

    itu, perlu dilakukan downsampling dengan faktor 2 yang dinyatakan dengan ↓2

    terhadap masing-masing output dari filter-filter pada analysis bank . (Merry, 2005)

    Rekonstruksi sinyal asli juga dapat dilakukan dengan sintesis menggunakan

    filter bank (Schneiders, 2001; Strang dan Nguyen, 1997). Pada synthesis bank

    sinyal di- unsampled (↑2) dan dilewatkan terhadap filter L’(z) dan H’(z). Adapun

    filter-filter yang digunakan pada synthesis bank adalah berdasarkan filter-filter

    pada analysis bank. Output-output dari synthesis bank dijumlahan menjadi sinyal

    rekonstruksi y(k).

    Sinyal-sinyal output yang berbeda dari analysis filter bank disebut subband ,

    dan teknik filter bank juga dikenal sebagai subband coding (Schneiders, 2001)

    Gambar 3.6. Filter bank dengan dua channel

    b. Downsampling dan Upsampling

    LPF dan HPF L(z) dan H(z) membagi konten frekuensi dari sinyal menjadi

    setengahnya. Sehingga, sangat masuk akal apabila dilakukan downsampling

    dengan faktor dua untuk menghindari redundancy . Meskipun setengah dari

    sample dari sinyal yang telah di- filter , cl (k) dan ch(k), menjadi berkurang,

    rekonstruksi sinyal x(k) masih bisa dilakukan. Operasi downsampling (↓2) hanya

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    35/85

    23

    akan mempertahankan urutan genap dari komponen output, dengan demikian

    tidak invertible . Dalam domain frekuensi, efek dari penolakan informasi disebut

    aliasing . Sementara itu, teori sampling Shannon adalah met, di mana tidak ada

    terjadi kehilangan informasi (de Kraker, 2000; Strang dan Nguyen, 1997). Teori

    sampling dari Shannon menyatakan bahwa downsampling dari sinyal yang telah

    di- sampling dengan factor M menghasilkan sinyal dengan spektrum yang dapat

    dihitung dengan mempartisi spektrum asli menjadi band-band sejumlah M dan

    kemudian menjumlahkan band-band tersebut (Schneiders, 2001).

    Pada synthesis bank , sinyal terlebih dahulu di- unsampled sebelum di- filter.

    Upsampling dengan faktor 2 ( ↑2) dilakukan dengan menambahkan nila i nol di

    antara sample-sample dari sinyal asli. Dengan catatan bahwa dengan melakukan

    downsampling terhadap sinyal dan kemudian melakukan upsampling tidak akan

    mengembalikan sinyal aslinya.

    =

    .(0)(1)(2)(3)(4). ⎦

    (↓ 2 ) =⎣⎢

    .(0)(2)(4). ⎦⎥

    ( ↑ 2) (↓ 2 ) =

    ⎣⎢

    .(0)0(2)0(4). ⎦⎥

    (3.13)

    Transpose dari (↓2) adalah (↑2). Dan karena transpose berasal dari perintah

    reverse , maka sintesis dapat dikatakan sebagai transpose dari analisis. Selanjutnya

    (↓2) (↑2) = I , karena ( ↑2) merupakan inverse dari (↓2) ( Strang dan Nguyen, 1997).

    Hal ini menunjukkan kemungkinan untuk mendapatkan kembali sinyal asli

    melalui downsampling dan upsampling . Dengan menambahkan nilai nol dan

    kemudian menghapusnya, sinyal asli akan bisa didapatkan kembali. (Merry, 2005)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    36/85

    24

    c. M ulti resolution fi lter bank

    CWT dapat melakukan MRA yang memungkinkan untuk melakukan

    analisis terhadap sinyal pada frekuensi yang berbeda dengan resolusi yang

    berbeda. Untuk frekuensi tinggi (skala tinggi) pada waktu yang singkat,

    didapatkan resolusi waktu yang baik. Sementara untuk frekuensi rendah (skala

    rendah), resolusi frekuensi yang baik lebih diperlukan. CWT memiliki resolusi

    waktu-frekuensi seperti ditunjukkan pada Gambar 3.4. Multiresolusi tersebut juga

    dapat dilakukan dengan menggunakan filter banks , yang menghasilkan DWT.

    Perlu dicatat bahwa versi diskrit dari CWT tidak sama dengan DWT, DWT

    menggunakan filter banks , sementara versi diskrit CWT menggunakan versi

    diskrit dari skala dan dilasi. (Merry, 2005)

    Cabang-cabang LPF dan HPF pada filter bank , masing-masing

    menghasilkan aproksimasi dan detail dari sinyal x(k). Gambar 3.7, menunjukkan

    filter bank level tiga. Filter bank dapat dikembangkan menjadi beberapa level,

    tergantung pada resolusi yang diinginkan. Koefisien cl (k) (lihat Gambar 3.7(a))

    menunjukkan setengah dari frekuensi terendah pada x(k), dan downsampling

    menggandakan resolusi frekuensinya. Sementara resolusi frekuensinya terbagi

    menjadi dua, dengan kata lain hanya setengah dari total sample yang terdapat pada

    cl (k).

    Pada level kedua, output dari L(z) dan H(z) menggandakan resolusi waktu

    dan menurunkan konten frekuensi, dengan kata lain lebar window bertambah.

    Setelah setiap level dilewati, output dari HPF mewakili setengah dari frekuensi

    tertinggi dari konten LPF pada level sebelumnya, band-pass . Resolusi waktu-

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    37/85

    25

    frekuensi dari analysis bank pada Gambar 3.4 mirip dengan resolusi yang

    ditunjukkan pada Gambar 3.7. Struktur dari kumpulan filter L(z) dan H(z) disebut

    DWT, dan filternya disebut filter wavelet . (Merry, 2005)

    Gambar 3.7. Filter bank level tiga

    d. F il ter Wavelet

    Hubungan antara CWT dan DWT tidak terlalu nyata. Wavelet pada CWT

    mempunyai central frequency dan berlaku sebagai band-pass filter untuk

    konvolusi fungsi wavelet dengan sinyal x(t). Rangkaian LPF , downsampling dan

    HPF juga berlaku sebagai band-pass filter. Untuk memudahkan dalam

    membandingkan DWT dan CWT, filter bank pada Gambar 3.7 digambarkan

    kembali pada Gambar 3.8 (Schneiders, 2001). Peningkatan nilai downsampling

    mengarah kepada rid waktu yang lebih besar untuk frekuensi yang lebih rendah

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    38/85

    26

    (skala yang lebih tinggi). Filter- nya dapat diinterpretasikan sebagai fungsi wavelet

    pada skala-skala yang berbeda. Meskipun fungsi tersebut masing-masingnya tidak

    diskalakan secara tepat, jika levelnya meningkat dan respons impuls dari filter-

    filter ekivalen bergabung menjadi bentuk gelombang yang stabil, filter L(z) dan

    H(z) merupakan filter wavelet. (Daubechies, 1992; Schneiders, 2001). Filter-filter

    berikutnya kemudian menjadi versi yang diskalakan. Filter wavelet menunjukkan

    konten frekuensi dari fungsi wavelet pada skala yang spesifik. Filter wavelet dapat

    diklasifikasikan menjadi dua, wavelet orthogonal dan bioorthogonal .

    Gambar 3.8. Ekivalen dari Gambar 3.7

    Batas dari fungsi wavelet, dengan kata lain bentuk gelombang stabil, dapat

    dikonstruksi dengan mudah melalui synthesis bank . Cabang yang lebih rendah

    pada Gambar 3.8(b), hanya terdiri dari LPF dan upsampling , sementara respons

    impulsnya bergabung menjadi fungsi akhir l(n) (Addison, 2002; Schneiders,

    2001)

    ( ) = ∑ ( ) ( 2 − ) (3.14)

    Fungsi tersebut dikenal sebagai fungsi penskalaan dalam wavelet . Sehingga

    persamaan akhirnya dapat dihitung sebagai

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    39/85

    27

    ߰ ( ) = ∑ ℎ( ) ߰ (2 − ) (3.15)

    Persamaan akhir dari rangkaian band-pass h(n) merupakan fungsi wavelet ߰ ( ) .

    Subband dengan koefisien wavelet c lll disebut subband aproksimasi cA dan

    mengandung frekuensi-frekuensi paling rendah. Dan subband-subband yang lain

    disebut subband detail cD dan memberikan detail informasi dari sinyal. Koefisien-

    koefisien wavelet menunjukkan konten dari sinyal pada band frekuensi yang

    nyata.

    Untuk dekomposisi level- p, frekuensi paling tinggi diamati pada koefisien

    aproksimasi wavelet c lll dapat dihitung sebagai fungsi dari frekuensi sample f s

    sebagai

    = (3.16)Konten frekuensi dari band frekuensi aproksimasi cA dan bands frekuensi detail

    cD dapat dihitung sebagai

    = [ 0, 2 ] (3.17)

    = [ 2 , 2 ] (3.18)

    3.5 Jenis Wavelet

    Wavelet memiliki beberapa jenis, diantaranya (MathWorks, 2006) :

    1. Wavelet Haar

    Wavelet Haar adalah Wavelet yang paling tua dan sederhana. Wavelet Haar

    sama dengan Wavelet Db1 ( Daubechies orde 1). Panjang tapis Wavelet

    Haar adalah 2.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    40/85

    28

    Gambar 3.9. Wavelet Haar

    2. Wavelet Daubechies

    Wavelet Daubechies memiliki nama pendek Db, dan untuk orde N

    dituliskan dengan dbN. Orde Wavelet Daubechies adalah N=1 atau Haar ,

    N=2, …, N=45. Panjang tapis Wavelet daubechies adalah 2N.

    Gambar 3.10. Wavelet Daubechies

    3. Wavelet Coiflet

    Wavelet Coiflet memiliki nama pendek Coif , dan untuk orde N dituliskan

    dengan CoifN . Panjang tapis Wavelet Coiflet adalah 6N.

    Gambar 3.11. Wavelet Coiflet

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    41/85

    29

    4. Wavelet Symlet

    Wavelet Symlet memiliki nama pendek sym, untuk orde N dituliskan dengan

    Sym . Wavelet Symlet memiliki orde N=2, …, 45. Panjang tapis untuk

    Wavelet Symlet adalah 2N.

    Gambar 3.12. Wavelet Symlet

    3.6 Thresholding

    Ada empat aturan seleksi yang bisa diikuti untuk menentukan nilai

    threshold (λ), yaitu (MathWorks, 2006) :

    1. rigrsure : seleksi threshold adaptif menggunakan prinsip SURE

    2. hearsure : varian heuristik dari pilihan pertama

    3. sqtwolog : threshold universil

    4. minimaxi : threshold mini-maks

    Dua aturan umum yang digunakan untuk thresholding koefisien wavelet

    adalah hard dan soft thresholding . Hard thresholding merupakan metode yang

    paling sederhana. Bila λ menyatakan threshold maka sinyal hasil thresholding

    adalah (MathWorks, 2006) :

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    42/85

    30

    Gambar 3.13. Sinyal asli (a), sinyal hasil hard thresholding (b), sinyal hasil soft

    thresolding (c)

    = jika ,ߣ | x| > jika ,0ߣ | x| < ߣ (3.19)Berbeda dengan hard thresholding , soft thresholding merupakan fungsi

    kontinu dan mengurangi nilai sinyal dengan nilai threshold . Berdasarkan beberapa

    pendapat statistik, soft thresholding bisa melakukan reduksi derau yang lebih

    besar. (Fletcher, 2002)

    = 0, jika | x| < +ߣ jika x ,ߣ ≤ −ߣ jika x ,ߣ ≥ ߣ (3.20)

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    43/85

    31

    BAB IV

    METODE KERJA PRAKTIK

    4.1 Waktu Dan Tempat

    Kerja praktik ini dilaksanakan selama 6 minggu, dengan pembagian sebagai

    berikut:

    1. Minggu pertama untuk mengenali situasi dan kondisi tempat kerja praktik,

    serta mempelajari dasar-dasar dari pemrosesan sinyal.

    2. Minggu kedua untuk mempelajari Fourier transform yaitu continuous

    Fourier transform dan discrete Fourier transform.

    3. Minggu kedua untuk mempelajari short time Fourier transfrom, dan wavelet

    transform yaitu continuous wavelet transform serta discrete wavelet

    transform.

    4. Minggu keempat dan kelima untuk pembuatan program simulasi reduksi

    derau pada sinyal suara.

    5. Minggu terakhir untuk pembuatan laporan mengenai simulasi yang telah

    dilakukan.

    Adapun kegiatan kerja praktik ini dilaksanakan pada tanggal 18 Januari – 25

    Februari 2012. Dan tempat yang dipilih dalam pelaksanaan kegiatan kerja praktik:

    Nama : PT. LEN Industri (Persero)

    Alamat : Jl. Soekarno-Hatta No. 442 Bandung

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    44/85

    32

    4.2 Bentuk Kerja Praktik

    Kegiatan kerja praktik dilakukan di Unit Bisnis Sistem Kendali dan

    Pertahanan (UB. SISDALHAN), tepatnya di Bagian Staf Manajemen dan

    Rekayasa Proyek. Bagian Staf Manajemen dan Rekayasa Proyek sendiri

    merupakan bagian yang bertanggung jawab dalam hal manajemen dan

    perencanaan proyek yang dilakukan di UB. SISDALHAN. Selama pelaksanaan

    kerja praktik, prakerin sangat dibantu oleh pembimbing internal, pembimbing

    eksternal, para engineer , dan para staf Bagian Diklat. Kegiatan yang dilakukan

    terdiri dari pengenalan awal tentang sistem komunikasi radio, cara analisis sinyal

    suara dengan Fourier transform, short time Fourier transform, dan wavelet

    transform , mempelajari metode untuk mereduksi derau pada sinyal suara, dan

    mengikuti training Integrated Radio Communication System (IRCS) oleh Elbit

    Systems, Tadiran Communications. Konsultasi kesulitan selama kerja praktik

    dilakukan dengan pembimbing internal dan eksternal.

    4.3 Prosedur Kerja

    Perangkat yang digunakan dalam simulasi ini dibagi menjadi dua bagian

    yaitu perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras yang digunakan

    adalah sebuah personal computer dengan spesifikasi sebagai berikut :

    1. Mesin : Acer Aspire 4738Z

    2. Prosesor : Intel Celeron @ 2,13 GHz

    3. Platform : MS Windows XP Professional SP3

    Sedangkan perangkat lunak simulasi dibuat dalam lingkungan Matlab versi 7.0.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    45/85

    33

    Perancangan simulasi dapat dijabarkan sesuai dengan blok diagram pada

    Gambar 4.1, simulasi ini menggunakan file “female.wav”.

    Gambar 4.1. Blok diagram proses reduksi derau

    Pada gambar 4.1, dijelaskan mengenai proses reduksi derau yang urutannya

    adalah discrete wavelet transform (DWT), tresholding dan yang terakhir adalah

    inverse discrete wavelet transform (IDWT). DWT berarti adalah pengubahan

    sinyal suara ke koefisien wavelet , sedangkan thresholding berarti melewatkan

    koefisien tersebut ke suatu ambang batas yang telah ditentukan, sehingga

    koefisien yang tidak sesuai ambang tersebut tidak digunakan. Kemudian langkah

    yang terakhir adalah IDWT yang bertujuan untuk mengubah koefisien wavelet

    yang telah di thresholding ke sinyal asalnya. Untuk lebih jelasnya proses tersebut

    ditunjukkan dalam diagram alir pada gambar 4.2.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    46/85

    Ga

    34

    bar 4.2. Diagram alir simulasi reduksi derau

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    47/85

    35

    4.3.1 Pembacaan File Suara

    Urutan pertama dari langkah perancangannya adalah pembacaan file

    “ female.wav ”. Pembacaan file suara tersebut dapat dilakukan dengan perintah:

    [truesignal,Fs] = wavread(‘female.wav’);

    truesignal = bilangan-bilangan penyusun file suara, yang berbentuk matriks

    dua kolom.

    Fs = frekuensi sampling.

    Berhubung intensitas sinyal asli tidak begitu besar, maka dilakukan penguatan

    sebesar 20 kali.

    amp = 20;

    truesignal = amp*truesignal;

    4.3.2 Pemodelan Derau

    Dalam simulasi ini, tipe derau yang hendak dikurangi adalah white Gausian

    noise .

    truesignalN = awgn(truesignal,sn,'measured');

    di mana sn merupakan tingkat derau yang ditambahkan pada sinyal suara dalam

    dB, dalam hal ini sn = 20. Secara umum, model untuk proses demikian adalah

    seperti berikut:

    ( ) = ( ) + ( ) (4.1)

    dengan   ( ) adalah sinyal suara yang diobservasi yaitu sinyal masukan, ( )

    adalah sinyal suara yang ideal, dan ( ) adalah white Gaussian noise . Tujuan

    utama dari proses reduksi derau adalah mendapatkan sinyal ( ) dari sinyal ( )

    yang telah terkorupsi ( )

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    48/85

    36

    4.3.3 Reduksi Derau

    Prosedur untuk proses reduksi derau yang umum melibatkan tiga langkah,

    prosedur tersebut mengikuti langkah-langkah di bawah ini:

    a. Dekomposisi

    Memilih sebuah mother wavelet , menentukan level dekomposisi, kemudian

    mendekomposisi sinyal masukan pada level tersebut. Dengan menggunakan

    function wfilters dan wavedec , truesignalN yang merupakan sinyal

    masukan yang telah ditambahkan derau, didekomposisi dengan menggunakan

    high-pass filter (Hi_D ) dan low-pass filter (Lo_D ) yang sesuai dengan jenis

    mother wavelet (wname ) yang telah dipilih. Sehingga, berikutnya dapat diperoleh

    nilai koefisien wavelet- nya, yaitu koefisien aproksimasi dengan menggunakan

    function appcoef dan koefisien detail dengan menggunakan function detcoef .

    [Lo_D,Hi_D,Lo_R,Hi_R] = wfilters(wn)

    [C,L] = wavedec(truesignalN,level,Lo_D,Hi_D);

    cA3 = appcoef(C,L,wn,level);

    [cD1,cD2,cD3] = detcoef(C,L,[1,2,3]);

    wname = jenis wavelet yang digunakan yaitu db13, db40, sym13 dan

    sym21.

    truesignalN = sinyal masukan yang telah ditambahkan derau

    level = level dekomposisi

    b. Thresholding

    Ini merupakan inti dari proses reduksi derau. Untuk setiap level

    dekomposisi dari 1 sampai N, dipilih sebuah ambang dan diterapkan soft

    thresholding ataupun hard tresholding terhadap koefisien detailnya. Koefisien

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    49/85

    37

    threshold dapat diperoleh dengan menggunakan function thselect dan

    thresholding dilakukan dengan penggunaan function wthresh . Kode untuk men-

    thresholding koefisien detail pada level 1 dengan Matlab :

    thr_D1 = thselect(D1,tptr)

    tD1 = wthresh(D1,sorh,thr_D1);

    tptr = berfungsi untuk menentukan nilai koefisien threshold. Thresholding

    yang digunakan antara lain heursure, rigrsure, sqtwolog, minimaxi

    sorh = mode thresholding , soft atau hard

    Asumsi dasarnya adalah bahwa energi dari sinyal asli pada subband-

    subband detail terkonsentrasi pada beberapa koefisien yang besar. Sementara

    koefisien detail yang lain adalah kecil. Dengan demikian, sinyal asli juga

    diasumsikan memiliki sedikit energi pada koefisien yang kecil, di mana koefisien

    yang kecil pada X sebagian besarnya mengandung derau. Sehingga, dengan

    menetapkan nilai koefisien tersebut menjadi nol, akan menghapus sebagian besar

    derau selama penghapusan sebagian kecil energi dari sinyal asli. Di sisi lain,

    koefisien detail dari X yang nilainya besar, kemungkinan besar mengandung

    komponen yang besar terhadap sinyal asli dan akan tetap dipertahankan. Dengan

    cara ini, sinyal bisa direkonstruki dari sinyal X dengan menghapus derau pada

    koefisien detail yang kecil, dan mempertahankan komponen pada koefisien detail

    yang besar. (Fletcher, 2002)

    c. Rekonstruksi

    Melakukan inverse discrete wavelet transform (IDWT) terhadap koefisien

    wavelet yang telah di- thresholding untuk mendapatkan sinyal dengan derau yang

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    50/85

    38

    telah direduksi ( denoised signal ). Denoised signal direkontruksi menggunakan

    koefisien aproksimasi dari level N dan koefisien detail modifikasi level dari 1 ke

    N. Dalam simulasi ini, hal ini cukup dilakukan dengan menjumlahkan

    aproksimasi hasil dekomposisi DWT dengan hasil thresholding dari setiap detail

    untuk setiap level.

    clean = A3 + tD1 + tD2 + tD3;

    Selanjutnya, untuk memainkan sinyal digunakan function wavplay ,

    memplotkan sinyal dengan function plot , sementara untuk mendapatkan

    spektogramnya digunakan function specgram .

    4.3.4 Pembuatan GUI

    Matlab mengimplementasikan GUI sebagai sebuah figure yang berisi

    berbagai UIControl object style . Selanjutnya masing-masing obyek harus

    diprogram agar dapat bekerja ketika diaktifkan oleh pemakai GUI. Langkah dasar

    yang harus dikerjakan dalam membuat GUI adalah :

    a. Mengatur layout komponen GUI

    Setelah GUIDE Matlab dibuka dan template GUI ditentukan, langkah

    selanjutnya adalah mendesain figure dengan menggunakan komponen palet sesuai

    dengan kebutuhan, seperti pushbutton , radiobutton , edit text , static text , popup

    menu , axes , dan sebagainya.

    Semua kontrol pada GUIDE dapat dimunculkan pada figure dengan cara

    men- drag kiri kontrol yang diinginkan ke figure . Adapun penjelasan fungsi

    masing-masing kontrol adalah sebagai berikut:

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    51/85

    39

    1. Pushbutton

    Pushbutton merupakan jenis kontrol berupa tombol tekan yang akan

    menghasilkan tindakan jika diklik, misanya tombol Load , Add Noise , dan

    Denoise .

    2. Radio Button

    Radio button digunakan untuk memilih atau menandai satu pilihan dari

    beberapa pilihan yang ada. Misalnya, pilihan untuk menampilkan Amplitudo

    atau Spectogram .

    3. Edit Text dan Static Text

    Edit text digunakan untuk memasukkan atau memodifikasi suatu text yang

    diinputkan dari keyboard , sedangkan static text hanya berguna untuk

    menampilkan text , sehingga text tersebut tidak bisa dihapus kecuali melalui

    property inspector .

    4. Frames

    Frames merupakan kotak tertutup yang dapat digunakan untuk

    mengelompokkan kontrol-kontrol yang berhubungan. Tidak seperti kontrol

    lainnya, f rames tidak memiliki rutin callback .

    5. Popup Menu

    Popup menu berguna menampilkan daftar pilihan yang didefinisikan pada

    string property ketika mengklik tanda panah pada aplikasi dan memiliki

    fungsi yang sama seperti radio button . Ketika tidak dibuka, popup menu

    hanya menampilkan satu item yang menjadi pilihan pertama pada string

    property .

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    52/85

    40

    6. Axes

    Axes berguna untuk menampilkan sebuah grafik atau image . Axes

    sebenarnya tidak masuk dalam UIControl , tetapi axes dapat diprogram agar

    pemakai dapat berinteraksi dengan axes dan obyek grafik yang ditampilkan

    melalui axes.

    Selanjutnya layout masing-masing komponen, baik string (caption ), font ,

    color , size, dan sebagainya dapat diatur menggunakan property inspector . Jika

    desain telah selesai, file figure disimpan dengan ekstensi default *.fig . Dari sini,

    Matlab secara otomatis akan membuatkan sebuah m-file dengan nama yang sama,

    yaitu file berekstensi *.m.

    b. Memprogram komponen GUI

    -file yang telah dibuat pada langkah sebelumnya, akan otomatis terbuka

    dan program harus dituliskan agar komponen kontrol dapat bekerja secara

    simultan. Untuk membuat program dalam m-file cukup dengan memperhatikan

    fungsi-fungsi Matlab bertanda callback dimana perintah disisipkan. Dari langkah-

    langkah dasar di atas, secara sederhana sebenarnya GUI Matlab dibentuk oleh dua

    buah file, yaitu fig-file dan m-file.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    53/85

    41

    BAB V

    PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

    5.1 Hasil Pengamatan

    5.1.1 GUI

    Gambar 5.1. Figure GUI untuk simulasi reduksi derau

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    54/85

    42

    Gambar 5.2. Running GUI untuk simulasi reduksi derau

    5.1.2 Simulasi

    Simulasi dilakukan dengan menggunakan jenis wavelet Daubechies dan

    Symmlet . Masing-masing dengan skala 13 dan 40 serta 13 dan 21 yang dapat

    ditulis sebagai db13, db40, sym13 dan sym21. Level dekomposisi yang digunakan

    adalah 3. Pemilihan level didasari atas pertimbangan bahwa pada level ini kualitas

    sinyal suara masih dapat dipertahankan dan derau yang melatarbelakangi sinyal

    suara sudah menunjukkan tanda-tanda pengurangan pengaruh terhadap sinyal

    suara. Untuk menekan derau digunakan baik soft ataupun hard thresholding .

    Dengan menekan tombol Load maka sinyal dari file “female.wav” yang

    dipilih akan diplotkan.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    55/85

    43

    Gambar 5.3. Tampilan setelah menekan tombol Load

    Selanjutnya, dengan menekan tombol Add Noise , white Gaussian noise

    ditambahkan ke dalam sinyal untuk kemudian juga diplotkan.

    Gambar 5.4. Tampilan setelah menekan tombol Add Noise

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    56/85

    44

    Gambar 5.5. Tampilan setelah menekan tombol Denoise

    Gambar 5.6. Tampilan setelah memilih radio button Spectogram

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    57/85

    45

    Kualitas sinyal hasil rekonstruksi ditentukan berdasarkan signal-to-noise

    ratio (SNR). Selain itu, juga dengan menggunakan pendekatan visual dan

    pendengaran.

    Tabel 5.1

    Data Hasil Perhitungan SNR dan Err or

    No JenisWavelet

    Thresholding Mode

    Thresholding

    SNR (dB)

    err Noisy

    Signal

    De-noised

    Signal

    1 db13 Rigrsure Soft 5,0395 10,7649 0,6095

    2 Hard 4,9883 10,7518 0,5628

    3 Heursure Soft 4,9825 10,7670 0,6338

    4 Hard 4,9947 10,7546 0,6468

    5 inimaxi Soft 5,0029 10,7607 0,5926

    6 Hard 4,9830 10,7240 0,6187

    7 Sqtwolog Soft 5,0106 10,7729 0,6133

    8 Hard 5,0080 10,7754 0,5934

    9 db40 Rigrsure Soft 4,9739 10,8016 0,6050

    10 Hard 4,9974 10,7838 0,6099

    11 Heursure Soft 5,0232 10,8072 0,5699

    12 Hard 5,0056 10,8123 0,5755

    13 inimaxi Soft 5,0148 10,7957 0,6742

    14 Hard 5,0049 10,7765 0,6228

    15 Sqtwolog Soft 4,9746 10,7896 0,6276

    16 Hard 4,9983 10,7799 0,7360

    17 sym13 Rigrsure Soft 4,9775 10,7632 0,6911

    18 Hard 5,0177 10,7524 0,6455

    19 Heursure Soft 5,0066 10,7260 0,6149

    20 Hard 4,9902 10,7618 0,7267

    21 inimaxi Soft 5,0147 10,7574 0,6078

    22 Hard 5,0023 10,7467 0,7021

    23 Sqtwolog Soft 4,9895 10,7691 0,6438

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    58/85

    46

    24 Hard 5,0000 10,7654 0,6419

    25 sym21 Rigrsure Soft 4,9975 10,8122 0,6322

    26 Hard 4,9823 10,7758 0,6382

    27 Heursure Soft 4,9857 10,7904 0,6016

    28 Hard 4,9890 10,7703 0,6277

    29 inimaxi Soft 5,0150 10,8206 0,6041

    30 Hard 4,9863 10,7863 0,6122

    31 Sqtwolog Soft 5,0066 10,7958 0,6590

    32 Hard 5,0038 10,8140 0,6145

    5.2 Pembahasan

    5.2.1 GUI

    Simulasi dapat dijalankan dengan menekan tombol Load , selanjutnya user

    dapat menentukan sendiri file suara yang hendak dianalisis. Dalam hal ini file

    “ female.wav ”. Setelah file dipilih, sinyal langsung diplot sebagai original signal.

    Dengan menekan tombol Add Noise , maka white Gaussian Noise ditambahkan ke

    dalam sinyal. Untuk mereduksi derau yang telah ditambahkan, terlebih dahulu

    dipilih mother wavelet dan threshold yang dikehendaki pada popup menu masing-

    masing. Setelah itu, dengan menekan tombol Denoise , derau direduksi dan

    hasilnya diplot sebagai clean signal .

    Untuk mengganti tampilan sinyal menjadi berupa spectrogram , user dapat

    memilih radio button Spectogram dan plot sinyal akan langsung digantikan

    dengan spectrogram -nya. Sementara itu, untuk untuk memperdengarkan suara,

    baik itu original, noisy, ataupun clean signal dapat dilakukan dengan menekan

    tombol Play Sound. Dan tombol Exit untuk keluar dari program.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    59/85

    47

    5.2.2 Level Dekomposisi

    Penentuan level dekomposisi merupakan tahap coba-coba untuk

    mendapatkan hasil terbaik dengan membandingkan SNR terbaik untuk setiap

    level dekomposisi. Dan untuk sinyal dari “ female.wav ”, hasil SNR terbaik

    didapatkan pada level dekomposisi 3. Pada tahapan ini dilakukan pengolahan

    awal terhadap sinyal yang akan diidentifikasi dan dilakukan dengan menggunakan

    DWT. Dekomposisi ini berdasarkan pada konsep pemfilteran dan menghasilkan

    suatu koefisien yang dikatakan sebagai koefisien wavelet . Karena dekomposisi

    dilakukan sebanyak 3 level, sehingga pada proses ini dihasilkan 4 macam

    koefisien, yaitu cD1 (koefisien detail 1), cD2 (koefisien detail 2), cD3 (koefisien

    detail 3), dan cA3 (koefisien aproksimasi 3).

    5.2.3 Jenis Wa elet

    Dalam simulasi ini wavelet berfungsi sebagai pengubah sinyal suara ke

    koefisien wavelet agar dapat diproses lebih lanjut. Wavelet yang digunakan adalah

    jenis wavelet db13, db40, sym13 dan sym21. Perbedaan ketiganya terletak pada

    algoritma masing-masing dalam mentransformasi sinyal suara. Setelah simulasi

    dilakukan hasil terbaik diperoleh dengan menggunakan wavelet db40 dan sym21.

    Hal ini disebabkan wavelet db40 dan sym21 mempunyai panjang filter yang lebih

    panjang dari kedua jenis wavelet yang lain yaitu 80 dan 42, sedangkan db13 dan

    sym 13 mempunyai panjang filter 26.

    Meskipun amplitudo denoised signal dari masing-masing jenis wavelet tidak

    menunjukkan adanya perbedaan yang berarti, keunggulan keduanya dapat dilihat

    pada hasil perhitungan SNR pada Tabel 5.1. Dengan mengetahui nilai signal-to-

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    60/85

    48

    noise ratio (SNR), dapat diketahui seberapa besar kualitas sinyal suara masih

    dapat dipertahankan dan derau yang melatarbelakangi sinyal suara mulai

    menunjukkan tanda-tanda pengurangan pengaruh terhadap sinyal suara. Kualitas

    suara semakin bagus bila nilai SNR semakin besar. Dan berdasarkan tabel 5.1

    terlihat jelas bahwa SNR dari reduksi sinyal dengan menggunakan wavelet db40

    dan sym21 lebih besar dari pada db13 dan sym13.

    5.2.4 Thresholding

    Thresholding berarti melewatkan koefisien tersebut ke suatu ambang batas

    yang telah ditentukan, sehingga koefisien yang tidak sesuai ambang tersebut tidak

    terpakai. Algoritma perhitungan threshold yang digunakan adalah rigsure ,

    heursure , minimax dan sqtwolog. Penentuan besar threshold yang merupakan

    tahapan yang kritis jika nilainya terlalu kecil akan mengakibatkan derau tidak

    hilang secara sempurna ( denoising yang tidak memuaskan) sedangkan jika nilai

    yang diberikan terlalu besar akan mengakibatkan penurunan SNR (distorsi yang

    cukup besar). Thresholding dilakukan untuk setiap level dari 1 sampai 3, dengan

    menerapkan mode thresholding yaitu hard thresholding ataupun soft tresholding .

    Secara garis besar memang tidak ada perbedaan yang cukup signifikan

    terhadap plot clean signal dan spektogram untuk satu jenis wavelet dengan

    masing-masing threshold . Akan tetapi, nilai SNR dan kualitas sinyal suara hasil

    reduksi derau dalam simulasi ini menunjukkan dua hasil terbaik pada heursure

    dengan hard thresholding dan minimaxi dengan soft hresholding.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    61/85

    49

    5.2.5 Spektogram

    Sumbu-x spektogram mewakili waktu (rentang) sinyal, sementara sumbu-y

    mewakili frekuensinya. Perbedaan warna yang menyusun spektogram merupakan

    representasi spectrum power suatu frekuensi. Berdasarkan keterangan dari color

    bar, merah tua merepresentasikan spectrum power yang paling besar, dan

    sebaliknya biru tua merepresentasikan power yang paling kecil. Dalam simulasi

    ini, merah mewakili sinyal suara dan kuning merupakan derau dengan power

    spectrum yang lebih kecil dari pada sinyal suara itu sendiri dan biru menunjukkan

    intensitas yang rendah, di mana apabila semakin tua mewakili ap pada sinyal

    suara yang di analisis.

    Selain itu, spektogram denoised signal dengan wavelet db40 dan sym21

    memiliki pendekatan yang lebih besar terhadap spektogram sinyal aslinya.

    Sementara pada spektogram denoised signal dengan wavelet db13 dan sym13,

    masih terlihat adanya derau di sepanjang waktu pada frekuensi tertentu.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    62/85

    50

    BAB VI

    PENUTUP

    6.1 Kesimpulan

    Kesimpulan yang diperoleh selama kerja praktik adalah:

    1. Discrete wavelet transform melakukan analisis multiresolusi mengggunakan

    filter bank yang terdiri atas low-pass filter dan high-pass filter.

    2. Prinsip dasar untuk mereduksi derau dengan discrete wavelet transform ,

    yaitu: dekomposisi sinyal pada level tertentu, kemudian melakukan

    thresholding terhadap koefisien detail hasil dekomposisi pada setiap level,

    dan terakhir merekonstruksi sinyal dari koefisien aproksimasi asli dan

    koefisien-koefisien detail hasil thresholding .

    3. Program simulasi reduksi derau dengan discrete wavelet transform

    menggunakan Matlab 7.0 telah berhasil dibuat. Di mana, untuk sinyal dari

    “ female.wav” yang telah ditambahkan 5dB white Gaussian noise , hasil

    rekonstruksi terbaik didapat dengan db40 dan heursure-hard thresholding ,

    SNR = 10.8123, serta dengan sym21 dan minimaxi-soft threshlding , SNR =

    10.8206.

    4. Derau tidak dapat dihilangkan tetapi hanya dapat direduksi.

    6.2 Saran

    Setelah melaksanakan mata kuliah Kerja Praktek ini, diperoleh saran-saran

    yang mungkin dapat berguna, sebagai berikut:

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    63/85

    51

    1. Selama kerja praktik, mahasiswa diharapkan dapat aktif mengikuti langkah-

    langkah kerja yang dilakukan oleh karyawan-karyawan yang bekerja di

    intansi tempat kerja praktek dilaksanakan. Mahasiswa tidak perlu malu

    bertanya jika terdapat kesulitan dalam pelaksanaan kerja praktek.

    2. Untuk penelitian lebih lanjut, simulasi hendaknya dilakukan terhadap jenis

    derau yang lain . Dan GUI bisa memberikan lebih banyak pilihan mother

    wavelet serta level dekomposisi.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    64/85

    52

    DAFTAR PUSTAKA

    Addison, P.S. 2002. The Illustrated Wavelet Transform Handbook . IOPPublishing Ltd. ISBN 0-7503-0692-0.

    Agoes, Suhartati. 1998. Simulasi Reduksi Derau dengan MenggunakanTransformasi Wavelet . Postgraduated Thesis Teknik Elektro UI: Jakarta.

    Daubechies, I.. 1992. Ten Lectures on Wavelets . Society for Industrial and appliedMathematics. ISBN 0-89871-274-2.

    de Kraker, B.. 2000. A Numerical-Experimental Approach In Structural Dynamics . Technical Report, Department of Mechanical Engineering,Eindhoven University of Technology: Eindhoven.

    Fletcher, Alyson Kerry. 2002. Denoising via Recursive Wavelet Thresholding .Thesis, University of California: Berkeley.

    Kurniawan, Agus. 2002. Reduksi Noise pada Sinyal Suara dengan MenggunakanTransformasi Wavelet . Undergraduted Thesis Teknik Elektro UNDIP:Semarang.

    MathWorks. 2006. ATLAB Wavelet Toolbox 3.0. The Mathworks Inc., 24Prime Park Way, Natick, MA, 01760-1500: USA.

    Merry, R.J.E.. 2005. Wavelet Theory and Applications . Eindhoven University of Technology, Department of Mechanical Engineering: Eindhoven.

    Misiti, M., Y. Misiti, G. Oppenheim, and J-M Poggi. 2000. Wavelets ToolboxUsers Guide . Wavelet Toolbox for use with Matlab, The MathWorks.

    Nurprasetio, Ignatius Pulung dan Hilarius Tutut Sandewan. 2010. Penghilangan Derau (Denoising) dari Sinyal Getaran Hasil Pengukuran MenggunakanTransformasi Wavelet Diskret. Seminar Nasioanal Tahunan Teknik Mesin

    (SNTTM) ke-9, Hal: 47-52: Palembang.

    Polikar, R.. 1999. The Wavelet Tutorial .URL: http://users.rowan.edu/ polikar/WAVELETS/WTtutorial.html

    Proakis, John G. dan Dimitri G. Monoakis. 1996. Digital Signal Processing: Principles, Algorithms, & Applications, Prentice Hall, Inc: EnglewoodCliff-New Jersey.

    Purwanto, Kristiawan. 2009. Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Pada Ruang Serbaguna Kebun Raya Purwodadi Pasuruan Dengan Metode Discrete

    Wavelet Transform . Undergraduted Thesis FTI ITS: Surabaya.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    65/85

    53

    Roddy, Dennis dan John Coolen. 1986. Komunikasi Elektronika. LokeheadUniversity Thunder Bay, Ontario Canada, Penerbit Erlangga: Jakarta.

    Sari, Swatiti Vinana. 2011. Aplikasi Transformasi Wavelet untuk Menghilangkan Derau pada Sinyal Peluahan Sebagian. Undergraduated Thesis Teknik Elektro UNDIP: Semarang

    Schneiders, M.G.E.. 2001. Wavelets In Control Engineering . Master’s thesis,Eindhoven University of Technology. DCT nr. 2001.38.

    Schremmer, C., T. Haenselmann, and F. B¨omers. 2001. A Wavelet Based Audio Denoiser .

    Shukla, Panchamkumar. 2003. Complex Wavelet Transforms and Their Applications . Thesis for The Degree of Master of Philosophy, University of Strathclyde: Glasgow.

    Strang, G. dan T. Nguyen. 1997. Wavelets and Filter Banks . Wellesley-Cambridge Press, Second Edition. ISBN 0-9614088-7-1.

    Sugiarso, Yunus Wicaksono. 2010. Rancang Bangun Sistem Komunikasi Antar Pemakai Helm Berbasis Pengenalan Wicara . Master Thesis ITS: Surabaya.

    Verterli, Martin dan Jelena Kovacevic. 1996. Wavelet and Subband Coding .Prentice Hall: New Jersey.

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    66/85

    LAMPIRAN 1

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    67/85

    LAMPIRAN 2

    Source Cod

    function varargout = dwt3ampspec(varargin)% DWT3_AMPSPEC M-file for dwt3ampspec.fig% DWT3_AMPSPEC, by itself, creates a new DWT3_AMPSPEC or raises the

    existing% singleton*.%% H = DWT3_AMPSPEC returns the handle to a new DWT3_AMPSPEC or the

    handle to% the existing singleton*.%% DWT3_AMPSPEC('CALLBACK',hObject,eventData,handles,...) calls the

    local% function named CALLBACK in DWT3_AMPSPEC.M with the given input

    arguments.%% DWT3_AMPSPEC('Property','Value',...) creates a new DWT3_AMPSPEC or

    raises the% existing singleton*. Starting from the left, property value pairs

    are% applied to the GUI before guiforhang_OpeningFunction gets called.

    An% unrecognized property name or invalid value makes property

    application% stop. All inputs are passed to guiforhang_OpeningFcn via

    varargin.%% *See GUI Options on GUIDE's Tools menu. Choose "GUI allows only

    one% instance to run (singleton)".

    % Copyright 2002-2003 The MathWorks, Inc.

    % De-noise Speech Signal using Discrete Wavelet Transform% Made by Nadya Amalia from Department of Physics, Universitas Lambung% Mangkurat

    % Last Modified by GUIDE v2.5 08-Mar-2012 22:52:38

    % Begin initialization code - DO NOT EDITgui_Singleton = 1;gui_State = struct('gui_Name', mfilename, ...

    'gui_Singleton', gui_Singleton, ...'gui_OpeningFcn', @guiforhang_OpeningFcn, ...'gui_OutputFcn', @guiforhang_OutputFcn, ...'gui_LayoutFcn', [] , ...'gui_Callback', []);

    if nargin && ischar(varargin{1})gui_State.gui_Callback = str2func(varargin{1});

    end

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    68/85

    if nargout[varargout{1:nargout}] = gui_mainfcn(gui_State, varargin{:});

    elsegui_mainfcn(gui_State, varargin{:});

    end% End initialization code - DO NOT EDIT

    % --- Executes just before dwt3ampspec is made visible.function guiforhang_OpeningFcn(hObject, eventdata, handles, varargin)% This function has no output args, see OutputFcn.% hObject handle to figure% eventdata reserved - to be defined in a future version of MATLAB% handles structure with handles and user data (see GUIDATA)% varargin command line arguments to dwt3ampspec (see VARARGIN)

    % Choose default command line output for dwt3ampspechandles.output = hObject;

    % Update handles structureguidata(hObject, handles);

    % UIWAIT makes dwt3ampspec wait for user response (see UIRESUME)% uiwait(handles.figure1);

    % --- Outputs from this function are returned to the command line.function varargout = guiforhang_OutputFcn(hObject, eventdata, handles)% varargout cell array for returning output args (see VARARGOUT);% hObject handle to figure

    % eventdata reserved - to be defined in a future version of MATLAB% handles structure with handles and user data (see GUIDATA)

    % Get default command line output from handles structurevarargout{1} = handles.output;

    function input_Callback(hObject, eventdata, handles)% hObject handle to input (see GCBO)% eventdata reserved - to be defined in a future version of MATLAB% handles structure with handles and user data (see GUIDATA)

    % Hints: get(hObject,'String') returns contents of input as text% str2double(get(hObject,'String')) returns contents of input as a

    double

    function input_CreateFcn(hObject, eventdata, handles)% hObject handle to popupmenu2 (see GCBO)% eventdata reserved - to be defined in a future version of MATLAB% handles empty - handles not created until after all CreateFcns

    called

    % Hint: popupmenu controls usually have a white background on Windows.% See ISPC and COMPUTER.

    % --- Executes on button press in load.

    function load_Callback(hObject, eventdata, handles)[filename, pathname] = uigetfile( ...

  • 8/20/2019 Simulasi Reduksi Derau Sinyal Suara Dengan Transformasi Wavelet Diskrit Menggunakan Matlab 7.0 - Nadya Ama…

    69/85

    {'*.wav', 'All wav-Files (*.wav)'; ...'*.*','All Files (*.*)'}, ...

    'Select Wav File');% If "Cancel" is selected then return

    File = fullfile(pathname,filename);[truesignal Fs nbits] = wavread(File);amp = 20;truesignal = amp*truesignal;N = length(truesignal);axes(handles.original);plot(tr