Simbol Tanda Bahaya

17
KLIPING Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Pelajaran Biologi Kelas VII-Z Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014 Disusun oleh : MARGINAL NET No : 00 / VII Z 0

description

 

Transcript of Simbol Tanda Bahaya

Page 1: Simbol Tanda Bahaya

KLIPING

Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Pelajaran Biologi Kelas VII-ZSemester Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014

Disusun oleh :

MARGINAL NETNo : 00 / VII Z

SMP NEGERI 1 PARANGKECAMATAN PARANG – KABUPATEN MAGETAN

OKTOBER 2013

0

Page 2: Simbol Tanda Bahaya

TANDA BAHAYA

NFPA Diamond (National Fire Protection Association)

NFPA berlian dirancang untuk memberikan informasi bahaya umum untuk bahan kimia. Bahaya-bahaya tertentu tersebut biasanya diwakili oleh warna, angka atau huruf

Merah : Bahaya Kebakaran

Biru : Bahaya Kesehatan

Kuning : Reaktivitas Hazard

Putih : Bahaya Khusus

No Gambar Nama Keterangan01 Explosive 

(bersifat mudah meledak)

Bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya „explosive“ dapat meledak dengan pukulan/benturan, gesekan, pemanasan, api dan sumber nyala lain bahkan tanpa oksigen atmosferik. Ledakan akan dipicu oleh suatu reaksi keras dari bahan. Energi tinggi dilepaskan dengan propagasi gelombang udara yang bergerak sangat cepat. Sebagai contoh, asam nitrat dapat menimbulkan ledakan jika bereaksi dengan beberapa solven seperti aseton, dietil eter, etanol, dll. Produksi atau bekerja dengan bahan mudah meledak memerlukan pengetahuan dan pengalaman praktis maupun keselamatan khusus. Bahaya : eksplosif pada kondisi tertentuContoh : ammonium nitrat, nitroselulosa, TNTKeamanan  : hindari benturan, gesekan, loncatan api, dan panas

1

Page 3: Simbol Tanda Bahaya

02 Oxidizing (pengoksidasi)

Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya “oxidizing“ biasanya tidak mudah terbakar. Tetapi bila kontak dengan bahan mudah terbakar atau bahan sangat mudah terbakar mereka dapat meningkatkan resiko kebakaran secara signifikan. Bahaya : oksidator dapat membakar bahan lain, penyebab timbulnya api atau penyebab sulitnya pemadaman apiContoh : Hidrogen peroksida, kalium perkloratKeamanan : Hindari panas serta bahan mudah terbakar dan reduktor

03 Peroksida Organik

Peroksida organik adalah senyawa organik yang mengandung gugus fungsional peroksida (roor '). Jika R 'adalah hidrogen, senyawa ini disebut hidroperoksida organik. Peresters memiliki struktur umum RC (O) oor. The OO ikatan dengan mudah istirahat dan membentuk radikal bebas dari bentuk RO ·. Dengan demikian, peroksida organik berguna sebagai inisiator untuk beberapa jenis polimerisasi, seperti epoxy resin yang digunakan dalam plastik kaca diperkuat. Peroksida organik bisa sengaja atau tidak sengaja memulai polimerisasi peledak dalam bahan dengan ikatan kimia tak jenuh, dan proses ini telah digunakan dalam bahan peledak. Peroksida organik, seperti rekan-rekan anorganik. Contoh : bahan pemutih yang kuat

04 Flammable (mudah terbakar)

Jenis bahaya flammable dibagi menjadi dua yaitu Extremely flammable (amat sangat mudah terbakar) dan Highly flammable (sangat mudah terbakar. Untuk Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya “extremely flammable “ merupakan

2

Page 4: Simbol Tanda Bahaya

likuid yang memiliki titik nyala sangat rendah (di bawah 0 0C) dan titik didih rendah dengan titik didih awal (di bawah +350C). Bahan amat sangat mudah terbakar berupa gas dengan udara dapat membentuk suatu campuran bersifat mudah meledak di bawah kondisi normal. Contoh bahan dengan sifat tersebut misalnya minyak terpentin.Keamanan : Hindari atau jauhkan dari api terbuka, sumber api dan loncatan api.

05 Extremely flammable (amat sangat mudah terbakar)

Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya Extremely Flammable  merupakan likuid yang memiliki titik nyala sangat rendah (di bawah 0o C) dan titik didih rendah dengan titik didih awal (di bawah +35oC). Bahan amat sangat mudah terbakar berupa gas  dengan udara dapat membentuk  suatu campuran bersifat mudah meledak di bawah kondisi normal.Contoh bahan dengan sifat  tersebut adalah dietil eter (cairan) dan propane Keamanan: Hindari campuran dengan udara dan hindari sumber api.

06 Highly flammable (sangat mudah terbakar)

Bahan dan formulasi ditandai dengan notasi bahaya Highly Flammable adalah subyek mempunyai titik nyala rendah (di bawah +21oC). Beberapa bahan sangat mudah terbakar menghasilkan gas yang amat sangat mudah terbakar di bawah pengaruh kelembaban. Bahan-bahan yang dapat menjadi panas di udara pada temperatur kamar tanpa tambahan pasokan energi dan akhirnya terbakar.Contoh bahan dengan sifat tersebut misalnya aseton dan logam natrium, yang sering digunakan di laboratorium sebagai solven dan agen pengering.Keamanan : Hindari dari sumber api, api terbuka dan loncatan api, setra hindari pengaruh pada kelembaban tertentu.

3

Page 5: Simbol Tanda Bahaya

07 Flammable Liquid(Cairan  Mudah Terbakar)

Berupa cairan yang mengandung alkohol kurang dari 24% volume dan atau pada titik nyala tidak lebih dari 60 derajat Celcius akan menyala apabila terjadi kontak dengan api, percikan api atau sumber nyala lain pada tekanan udara 760 mmHg. Dipasang pada kemasan limbah B3 cair yang mudah terbakar secara spontan misalnya : pelumas bekas, Buangan pelarut benzene, toluene, aceton

08 Flammable Solid (padatan mudah terbakar)

Padatan yang mudah terbakar didefinisikan sebagai padatan yang memenuhi salah satu syarat dibawah ini :Merupakan bahan peledak basah, Merupakan zat yang dapat bereaksi sendiri, karena tidak stabil terhadap panas dan terdekomposisi menghasilkan panas (walaupun tanpa oksigen dari udara), Padatan yang mudah sekali terbakar.Keamanan : Hindari panas atau bahan mudah terbakar dan reduktor serta hindari kontak dengan air apabila bereaksi dengan air dan menimbulkan panas serta api.

09 Flamable Gas(gas mudah terbakar)

Gas yang mudah menyala bila kontak dengan sumber penyalaanGas yang mempunyai titik penyalaan kurang dari 61 o CUap dari bahan yang termasuk kelas ini dapat mengakibatkan pingsan bahkan kematianContoh : petrol, acetone, benzene, butanol, chlorobenzene, 2 chloropropene ethanol, carbon disuliphide, di-iso-propylane

4

Page 6: Simbol Tanda Bahaya

10 Pressure Gas (gas bertekanan)

Simbol ini untuk menunjukkan bahaya gas bertekanan yaitu bahan ini bertekanan tinggi dan dapat meledak bila tabung dipanaskan/terkena panas atau pecah dan isinya dapat menyebabkan kebakaran.

11 spontaneously Combustible SubstancesBahan Padat yang Mudah Terbakar  secara spontan

Bahan padat kelas ini dalam keadaan biasa mempunyai kemampuan yang besar untuk terbakar secara spontan. Beberapa jenis mempunyai kemungkinan besar untuk menyala sendiri ketika lembab atau kontak dengan udara lembab. Juga dapat menghasilkan gas beracun ketika terbakarContoh : carbon, charcoal-non-activated, carbon black, alumunium alkyls, phosphorus

12 Dangerous when wetBahan yang berbahaya ketika basah

Padatan atau cairan yang dapat menghasilkan gas mudah terbakar ketika kontak dengan air. Bahan ini juga meningkatkan gas beracun ketika kontak dengan kelembaban, air atau asamContoh :calcium carbide, potassium phosphide, potassium, maneb, magnesium hydride, calcium manganese silicon, boron trifluoride dimethyl etherate, barium, aluminium hydride.

13 Reaktif Pada keadaan normal tidak stabil dan dapat menyebabkab perubahan tanpa peledakan.Dapat bereaksi hebat dengan air, apabila bercampur air berpotensi menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap atauasap beracun dalam jumlah yang membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkunganLimbah Sianida, Sulfida, atau Amoniak yang pada kondisi pH antara 2 dan 12.5 dapat menghasilkan gas, uap atau asapBeracun dalam jumlah yang

5

Page 7: Simbol Tanda Bahaya

membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkunganMudah meledak atau bereaksi pada suhu dan tekanan standar (25 derajat Celcius, 760 mmHg)

14 Non Flamable Gas

Gas bertekanan yang tidak mudah terbakar. Contoh : tabung oksigen, nitrogen, helium, argon, neon, nitrous oxide, sulphur hexafolride

15 Poison Gas Gas Beracun (chlorien, methil bromide, nitric oxide, ammonium-anhidrous, arsine, boron trichloride carbonil sulfit, cyanogenl

16 Biohazard Simbol yang mengacu padabahan biologis yang menimbulkan ancaman bagi kesehatan Organisme hidup, terutama yang dari manusia Hal ini dapat mencakup limbah medis atau sampel virus, mikroorganisme atau racun (dari sumber biologis) yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Hal ini juga dapat mencakup zat berbahaya bagi hewan.

6

Page 8: Simbol Tanda Bahaya

17 Bahan yang dapat menyebabkan infeksi

Bahan yang mengandung organisme penyebab penyakitContoh : tisue dari pasien, tempat pengembang biakan virus, bakteri, tumbuhan atau hewan

18 Inhalation Hazard

Bahan-bahan yang dapat merusak sistem inhalasi atau pernapasan.Tindakan : Jangan dihirup.

19 RadioactiveBahan Yang Beradiasi

Bahan kimia dengan simbol ini mengandung material atau kombinasi material yang dapat memancarkan radiasi secara spontan. Misalnya Uranium, 90Co, Tritium atau Bahan yang mengandung material atau combinasi dari material yang dapat memancarkan radiasi secara spontanContoh : uranium, 90Co, tritium, 32P, 35S, 125I, 14C

20 Toxic (Beracun)

Bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya ‘toxic’ dapat menyebabkan kerusakan kesehatan akut atau kronis dan bahkan kematian pada konsentrasi sangat tinggi jika masuk ke tubuh melalui inhalasi, melalui mulut (ingestion), atau kontak dengan kulit.Bahaya : Toksik; berbahaya bagi kesehatan bila terhisap, terteln atau kontak

7

Page 9: Simbol Tanda Bahaya

dengan kulit, dan dapat mematikan.Contoh : Arsen triklorida, merkuri kloridaKemananan : Hindari kontak atau masuk dalam tubuh, segera berobat ke dokter bila kemungkinan keracunan.

21 Very Toxic (Sangat beracun)

Bahan yang bersifat sangat beracun dan lebih sangat berbahaya bagi kesehatan yang juga dapat menyebabkan sakit kronis bahkan kematian.Tindakan : Hindari kontak langsung dengan tubuh dan sistem pernapasan.Contoh : Kalium sianida, Hydrogen sulfida, Nitrobenzene dan Atripin.

22 Irritantiritasi

Ada sedikit perbedaan pada symbol ini yaitu dibedakan dengan kode Xn dan Xi. Untuk Bahan dan formulasi yang ditandai dengan kode Xn memiliki resiko merusak kesehatan sedangkan jika masuk ke tubuh melalui inhalasi, melalui mulut (ingestion), atau kontak dengan kulit. Bahaya : Iritasi terhadap kulit, mata, dan alat pernapasanContoh : Ammonia dan benzyl kloridaKeamanan : Hindari terhirup pernapasan, kontak dengan kulit dan mata.

23 Harmful Bahan baik padatan maupun cairan ataupun gas yang jika terjadi kontak atau melalui inhalasi ataupun oral dapat menyebabkan bahaya terhadap kesehatan sampai tingkat tertentu.Bahaya :Menimbulkan kerusakan kecil pada tubuh,Contoh : PeridinKemanan : Hindari kontak dengan tubuh atau hindari menghirup, segera berobat ke dokter bila kemungkinan keracunan.

8

Page 10: Simbol Tanda Bahaya

24 Harmful (Toxic) Substances

Bahan yang dapat membahayakan pada manusia jika tertelan, terhirup atau kontak dengan kulitKeamanan : Jauhkan atau jangan campur dengan bahan makananContoh : acrylamide, 2-amino-5-diethylamino pentane, amonium fluorosilicate, chloroanisidines 

25 Corrosive (korosif)

Bahan/formulasi yang merusak jaringan hidup. Jika suatu bahan merusak kesehatan dan kulit hewan uji atau sifat ini dapat diprediksi karena karakteristik kimia bahan uji, seperti asam (pH <2)>11,5), ditandai sebagai bahan korosif. Frase-R untuk bahan korosif yaitu R34 dan R35.Bahaya : korosif atau merusak jaringan tubuh manusiaContoh : klor, belerang dioksidaKeamanan : hindari terhirup, kontak dengan kulit dan mata

26 Dangerous for Enviromental (Bahan berbahaya bagi lingkungan)

Bahan dan formulasi yang dapat menyebabkan efek tiba-tiba atau dalam sela waktu tertentu pada satu kompartemen lingkungan atau lebih (air, tanah, udara, tanaman, mikroorganisma) dan menyebabkan gangguan ekologi. Bahaya : bagi lingkungan, gangguan ekologiContoh : tributil timah klorida, tetraklorometan, petroleum bensin

27 Carcinogenic, Tetragenic, Mutagenic

Adalah sifat bahan penyebab sel kanker, yakni sel liar yang dapat merusak jaringan tubuh. Karsiogenik, teratogenik dan mutagenik (carcinogenic, tetragenic, mutagenic). Simbol ini menunjukkan paparan jangka pendek, jangka panjang atau berulang dengan bahan ini dapat menyebabkan efek kesehatan sebagai

9

Page 11: Simbol Tanda Bahaya

berikut: Karsinogenik yaitu penyebab sel

kanker. Teratogenik yaitu sifat bahan yang

dapat mempengaruhi pembentukan dan pertumbuhan embrio.

Mutagenic yaitu sifat bahan yang menyebabkan perubahan kromosom yang berarti dapat merubah genetic.

Toksisitas sistemik terhadap organ sasaran spesifik.

28 Miscellaneous Danger

Bahan yang yang dapat menyebabkan bahaya, tetapi belum termasuk dalam katagori kelas sebelumnya, seperti obat bius dan sebagainya. Disamping itu, terdapat bahan yang tidak termasuk dalam kelas tersebut (tertulis ‘none‘), yaitu:

Bahan-bahan terlarang Bahan-bahan eksplosif terlarang Bahan-bahan dengan aturan

lain, dengan kode ORM (other regulated materials )

29 Marine Pollutant  Bahan-bahan basa yang menyebabkan kontaminasi lingkungan laut akibat pencemaran dibagi atas kontaminasi secara fisik dan secara kimiawi.Contoh : Pathogen, Sedimen, Limbah padat, Panas, Material inorganik beracun, Material organic beracun, Minyak, Nutrient (unsure hara), Bahan radioaktif,  Oxygen depleting substances, Material asam – basa, Material yang merusak estetika.

30 Radiasi Sinar Laser

Simbol yang terdapat pada alat atau mesin yang menggunakan sinar laser. Agar hati-hati terhadap bahaya radiasi sinar laser.

10

Page 12: Simbol Tanda Bahaya

31 Electric Shock Simbol yang menunjukkan adanya aliran listrik tegangan tinggi. Agar berhati-hati terhadap sengatan listrik.

32 Non-ionizing Non-ionisasi (atau non-pengion) radiasi mengacu pada jenis radiasi Radiasi non-ionisasi dapat menghasilkan non-mutagenik. Efek seperti menghasut energi panas pada jaringan biologis yang dapat menyebabkan luka bakar. Contoh : medan elektromagnetik frekuensi radio (termasuk microwave dan gelombang milimeter) yang kemungkinan karsinogenik pada manusia

33 Forklift Safety Simbol peringatan untuk area kerja atau arus lalu lalang forklift

34 Electrostatic Sensitive Device (ESD)

Symbol untuk material yang sensitif terhadap listrik statis. Sering digunakan pada kemasan komponen electronik seperti IC. Harus menggunakan sarung tangan khusus atau perangkap listrik statis (wrist strap)

35 General Warning Tanda seru sering digunakan untuk menarik perhatian peringatan bahaya, bahaya, dan tak terduga. Di berbagai negara, jenis tanda yang digunakan jika tidak ada tanda-tanda lain yang sesuai untuk menunjukkan bahaya

11