Silinder Bore Gauge

2
Silinder Bore Gauge Gbr.1 Gbr.2 Gbr.3 Silinder Bore Gauge adalah alat ukur yang di gunakan untuk mengukur keausan blok silinder. Komponen – komponen dari Silinder Bore Gauge terdiri atas : Jam ukur/dial idikator Pemegang Sensor tetap Cincin pengikat/ring Pada Sensor tetap,dari yang paling kecil yaitu ukuran 5mm sampai yang paling besar 50mm. Untuk cincin mempunyai ketebalan 0,5 - 3mm yang berfungsi sebagai penambah sensor tetap agar dapat mencapai diameter tertentu. Cara pengukuran dengan menggunakan Silinder Bore Gauge : Misal kita mengukur keausan silinder dengan diameter dalam silinder ukuran 45,78 mm.

Transcript of Silinder Bore Gauge

Page 1: Silinder Bore Gauge

Silinder Bore Gauge

Gbr.1 Gbr.2 Gbr.3

Silinder Bore Gauge adalah alat ukur yang di gunakan untuk mengukur keausan blok silinder.

Komponen – komponen dari Silinder Bore Gauge terdiri atas :

Jam ukur/dial idikator Pemegang Sensor tetap Cincin pengikat/ring

Pada Sensor tetap,dari yang paling kecil yaitu ukuran 5mm sampai yang paling besar 50mm.

Untuk cincin mempunyai ketebalan 0,5 - 3mm yang berfungsi sebagai penambah sensor tetap agar dapat mencapai diameter tertentu.

Cara pengukuran dengan menggunakan Silinder Bore Gauge :

Misal kita mengukur keausan silinder dengan diameter dalam silinder ukuran 45,78 mm.

a) Pertama –tama ukurlah diameter dalam silinder menggunakan jangka sorong. Missal diperoleh pengukuran jangka sorong 45,70mm.

b) Setting ukuran pada micrometer 45,50 mm, selama masih bisa dijangkau dial indicator sampai 2,8mm.c) Ukuran pada mikro meter dipasang dengan alat silinder bore gauge gunakan sensor tetap 45 mm dan gunakan

ring cincin 0.5 mm.d) Setelah itu setel jarum dial indikator dan usahakan ada selang jarak atas dan bawah dan kemudian jarum di

posisikan nol.masukkan bore gauge ke dalam silinder yang akan di ukur goyangkan ke atas dan bawah sampai pergerakan jarum bergerak secara teratur.

e) Setelah hasilnya di peroleh misal jarum bergeser ke kanan 28 strip maka hasinya = setting pertama pada micro (45.50 mm) di tambah dengan pergeseran jarum 0.28 maka hasinya = 45.78 mm. Jadi itulah cara pengukuran dengan silinder bore gauge untuk mengetahui keausan blok silinder. NAMA : MUHAMMAD SODIKIN NIM : 115524038 KELAS : S1 A1 2011