SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

21
SILABUS STIKES : SANTA ELISABETH MEDAN Program Studi : Diploma III Keperawatan Blok Mata Kuliah : Dokumentasi Keperawatan Kode Mata Kuliah : Wat. 4.09 Bobot : 2 SKS (1 Teori, 1 Praktek) Semester : III Standar Kompetensi : Mampu mendokumentasikan asuhan keperawatan yang telah dilaksanakan di berbagai area pelayanan keperawatan. Mata Kuliah Prasyarat : Bahasa Indonesia dan KDK Alokasi Waktu (Tanggal) Kompetensi Dasar Indikator Kompetensi Pengalam an Belajar (Metode) Materi Pokok Alat dan Sumber Penilaian Fasilitato r Pertemuan I 18/8-2012 Jam 07.20- 12.20 Menguraikan konsep dasar dokumentasi keperawatan 1. Menyebutkan pengertian dokumentasi keperawatan 2. Menjelaskan tujuan dokumentasi keperawatan 3. Menjelaskan prinsip- prinsip dokumentasi keperawatan 4. Menjelaskan manfaat Lecture Discover y Learning 1. Pengertian dokumentasi keperawatan dari beberapa sumber 2. Tujuan dokumentasi keperawatan 3. Prinsip- prinsip dokumentasi keperawatan White board, LCD, Laptop dan Hand Out. Sumber: Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14 1. Membuat resume 2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Hasil diskusi (dinilai dosen ) 4. Keaktifan dalam diskusi Nagoklan Simbolon, S.ST

description

SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

Transcript of SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

Page 1: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

SILABUS

STIKES : SANTA ELISABETH MEDAN Program Studi : Diploma III KeperawatanBlok Mata Kuliah : Dokumentasi KeperawatanKode Mata Kuliah : Wat. 4.09Bobot : 2 SKS (1 Teori, 1 Praktek)Semester : IIIStandar Kompetensi : Mampu mendokumentasikan asuhan keperawatan yang telah dilaksanakan di berbagai area pelayanan keperawatan.Mata Kuliah Prasyarat : Bahasa Indonesia dan KDK

Alokasi Waktu (Tanggal)

Kompetensi Dasar

Indikator Kompetensi Pengalaman Belajar

(Metode)

Materi Pokok Alat dan Sumber Penilaian Fasilitator

Pertemuan I18/8-2012 Jam 07.20-12.20

Menguraikan konsep dasar dokumentasi keperawatan

1. Menyebutkan pengertian dokumentasi keperawatan

2. Menjelaskan tujuan dokumentasi keperawatan

3. Menjelaskan prinsip-prinsip dokumentasi keperawatan

4. Menjelaskan manfaat dokumentasi keperawatan

5. Menjelaskan trend dokumentasi keperawatan

LectureDiscovery Learning

1. Pengertian dokumentasi keperawatan dari beberapa sumber

2. Tujuan dokumentasi keperawatan

3. Prinsip-prinsip dokumentasi keperawatan

4. Manfaat dokumentasi keperawatan

5. Trend dokumentasi keperawatan

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Membuat resume2. Portofolio diikuti dengan

presentasi kelompok3. Hasil diskusi (dinilai dosen )4. Keaktifan dalam diskusi

Nagoklan Simbolon, S.ST

Menjelaskan komponen model dokumentasikan keperawatan

1. Menyebutkan komponen model dokumentasi keperawatan

2. Menjelaskan ketrampilan komunikasi

LectureDiscoveryLearning

1. Komponen model dokumentasi keperawatan

2. Ketrampilan komunikasi3. Ketrampilan melakukan

LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan

1. Portofolio 2. Kelengkapan materi3. Keakuratan4. Kerapihan

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 2: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

3. Menjelaskan ketrampilan melakukan proses keperawatan

4. Menjelaskan standar dokumentasi keperawatan

proses keperawatan4. Standar dokumentasi

keperawatan

14

Menjelaskan trend dokumentasi keperawatan

LectureDiscoveryLearning

Trend dokumentasi keperawatan

LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9,

1. Portofolio 2. Kelengkapan materi3. Keakuratan4. Kerapihan

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Pertemuan II25/8-2012Jam 07.20-12.20

Mengidentifikasi model/teknik dokumentasi keperawatan

1. Menyebutkan pengertian dari setiap model dokumentasi keperawatan

2. Menjelaskan bagian-bagian/komponen model dokumentasi keperawatan

3. Mengidentifikasi keuntungan/keunggulan dari setiap model dokumentasi keperawatan.

4. Mengidentifikasi kelemahan/kerugian dari setiap model dokumentasi keperawatan.

5. Contoh dari masing-masing model pencatatan/dokumentasi keperawatan.

SGDDiscoveyLearning

Model dokumentasi keperawatan:1. POR2. SOR3. Fokus4. CBE5. APIE6. PIE7. Kardex8. KompterisasiBahas masing-masing pengertian, komponen/bagian-bagian, keuntungan, kelemahan dan contoh dari masing-masing model dokumentasi

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. Keakuratan4. Ketepatan penyelesaian5. Hasil diskusi (dinilai dosen)6. Keaktifan dalam

Diskusi7. Kerjasama dalam kelompokKelompok I

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Mengidentifikasi aspek legal dokumentasi keperawatan

1. Menyebutkan istilah-istilah yang berhubungan dangan aspek legal dokumentasi dan manejemen risiko

2. Menjelaskan aspek legal dalam dokumentasi keperawatan

SGDDiscovery Learning

Aspek legal dalam dokumentasi keperawatan dan menejemen risiko:1. Istilah-istilah yang

berhubungan dengan aspek legal dokumentasi

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13,

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. Keakuratan4. Ketepatan penyelesaian5. Hasil diskusi (dinilai dosen)

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 3: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

3. Menjelaskan panduan legal dokumentasi keperawatan

4. Mengidentifikasi legal etik dokumentasi keperawatan

5. Mengidentifikasi perundang-undangan/peraturan yang berhubungan dengan aspek legal dokumentasi

6. Menjelaskan menejemen risiko

2. Aspek legal dokumentasi

3. Sumber-sumber liablitas4. Panduan legal

dokumentasi keperawatan

5. Dokumentasi legal etik6. Manejemen risiko7. Perundang-undangan/

peraturan yang berhubungan dengan aspek legal dokumentasi

14,16,17 dan 18 6. Keaktifan dalam Diskusi

7. Kerjasama dalam kelompok Kelompok II

Pertemuan III1/9-2012Jam 07.20-12.20

Membuat dokumentasi asuhan keperawatan dari kasus fiktif yang disajikan

1. Menjelaskan dokumentasi proses keperawatan

2. Menyususun format pengkajian keperawatan orang dewasa dengan pola fungsi kesehatan menurut Gordon

3. Menyususun petunjuk pengisian format pengkajian.

4. Mendokumentasikan pengkajian sesuai dengan tehnik pendokumentasian pengkajian kepeperawatan.

5. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan sesuai dengan teknik dokumentasi diagnose keperawatan.

6. Mendokumentasikan rencana keperawatan sesuai dengan komponen tujuan dan intervensi keperawatan

SGDStudi kasus

Dokumentasi proses keperawatan :1. Dokumentasi pengkajiana. Pengertian dokumentasi

pengkajian b. Tujuan dokumentasi

pengkajianc. Jenis pengkajiand. Teknik /metode

dokumentasi pengkajian2. Dokumentasi diagnose

keperawatan:a. Pengertianb. Tujuanc. Jenisd. Komponen (P,E, S)

karakteristik mayor/minor

e. Petunjuk/metode dokumentasi diagnoasa keperawatan

f. Dokumentasi diagnose

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. Keakuratan4. Ketepatan penyelesaian5. Hasil diskusi (dinilai dosen)6. Keaktifan dalam

Diskusi7. Kerjasama dalam kelompok Kelompok III

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 4: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

keperawatan3. Dokumentasi rencana

keperawatan:a. Pengertianb. Tujuan c. Komponen tujuan d. Jenis intervensi dan

komponennyae. Dokumentasi rencana

pendidikan kesehatanf. Dokumentasi rencana

asuhan g. Metode/petunjuk

dokumentasi rencana perawatan

Pertemuan IV8/9-2012Jam 07.20-12.20

7. Mendokumentasikan implementasi asuhan keperawatan sesuai dengan tehnik dokumentasi implementasi keperawatan

8. Mendokumentasikan evaluasi keperawatan sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

SGDStudi kasus

4. Dokumentasi implementasi keperawatan:

a. Pengertianb. Tujuanc. Komponen dokumentasi

implementasid. Petunjuk/metode

dokumentasi implementasi

5. Dokumentasi evaluasi :a. Pengertian dokumentasi

evaluasi keperawatanb. Tujuan c. Jenisd. Petunjuk/metode

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. Keakuratan4. Ketepatan penyelesaian5. Hasil diskusi (dinilai dosen)6. Keaktifan dalam

Diskusi7. Kerjasama dalam kelompokKelompok IV

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 5: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

dokumentasi evaluasi keperawatan

e. Dokumentasi implementasi dan evaluasi keperawatan

8/9-2012 Jam 10.30-12.30

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) METODE OSCE

Pertemuan V15/9-2012Jam 07.20-12.20

Membuat dokumentasi keperawatan pada populasi khusus (perinatal)

1.Menjelaskan dokumentasi keperawatan perinatal

2. Mendokumentasikan pengkajian keperawatan perinatal (ibu hamil, ibu bersalin dan post nifas) sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian3. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan perinatal sesuai dengan teknik diagnosa dokumentasi keperawatan4. Mendokumentasikan rencana keperawatan perinatal sesuai dengan tehnik dokumentasi rencana keperawatan5. Mendokumentasikan implementasi keperawatan perinatal sesuai degan tehnik implementasi keperawatan6.Mendokumentasikan asuhan

evaluasi keperawatan perinatal sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

7. Menjelaskan tips/hal-hal yang perlu diperhatikan dalam dokumentasi perinatal

Discovery LearningStudy kasus

Dokumentasi keperawatan perinatal (Ibu hamil, Ibu bersalin, Ibu nifas, BBL)

1. Dokumentasi pengkajian Perinatal

2. Dokumentasi diagnosa keperawatan perinatal

3. Dokumentasi rencana keperawatan perinatal

4. Dokumentasi Implementasi keperawatan perinatal

5. Dokumentasi 6. Dokumentasi evaluasi

keperawatan perinatal7. Tipshal-hal yang penting

di dokumentasikan pada asuhan keperawatan perinatal

8. Liablitas yang sering pada perinatal

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. KeakuratanKetepatan

penyelesaian4. Hasil diskusi (dinilai

dosen)5. Keaktifan dalam

diskusi6. Kerjasama dalam

kelompok7. Tugas Kelompok IV

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 6: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

8.Menjelaskan liablitas yang sering terjadi dalam keperawatan perinatal

Membuat dokumentasi keperawatan pada populasi khusus (pediatrik)

1. Menjelaskan dokumentasi keperawatan pediatrik.

2. Menyusun format pengkajian pediatrik

3. Menyusun petunjuk pengisian format pengkajian pediatrik

4. Mendokumentasikan pengkajian keperawatan pediatrik sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian5. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan pediatrik sesuai dengan teknik diagnose dokumentasi keperawatan6. Mendokumentasikan rencana keperawatan pediatrik sesuai dengan tehnik dokumentasi rencana keperawatan7. Mendokumentasikan implementasi keperawatan pediatrik sesuai degan tehnik implementasi keperawatan8.Mendokumentasikan evaluasi keperawatan pediatrik sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

9. Menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan/tips dokumentasi pediatric

10.Menjelaskan liablitas yang sering

SGDStudi Kasus

a. Dokumentasi keperawatan pediatrik

b. Dokumentasi pengkajian pediatrik

c. Dokumentasi diagnosa keperawatan pediatrik

d. Dokumentasi rencana keperawatan pediatrik

e. Dokumentasi Implementasi keperawatan pediatrik

f. Dokumentasi evaluasi keperawatan pediatrik

g. Tipshal-hal yang penting di dokumentasikan pada asuhan keperawatan pediatrik

h. Liablitas yang sering pada perdiatrik

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

a. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

b. Kelengkapan materic. KeakuratanKetepatan

penyelesaiand. Hasil diskusi (dinilai

dosen)e. Keaktifan dalam diskusif. Kerjasama dalam kelompokg. Kelompok IV

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 7: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

terjadi dalam keperawatan pediatric

Pertemuan VI22/9-2012Jam 07.20-12.20

Membuat dokumentasi keperawatan pada populasi khusus (psikhiatri)

1. Menjelaskan dokumentasi asuhan keperawatan psihiatrik

2. Menyusun format pengkajian psichiatrik3. Menyusun petunjuk pengisian format pengkajian psichiatrik4. Mendokumentasikan pengkajian keperawatan psichiatrik sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian4. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan psichiatrik sesuai dengan teknik dokumentasi diagnose keperawatan5. Mendokumentasikan rencana keperawatan psichiatrik sesuai dengan tehnik dokumentasi rencana keperawatan6. Mendokumentasikan implementasi keperawatan psichiatrik sesuai degan tehnik implementasi keperawatan7.Mendokumentasikan evaluasi keperawatan psichiatrik sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

2. Menjelaskan hal-hal yang perlu didokumentasikan pada pasien yang berisiko mencederai diri

3. Menjelaskan hal-hal yang perlu

SGDStudi Kasus

Dokumentasi keperawatan psichiatrik :1. Dokumentasi

pengkajian psichiatrik2. Dokumentasi diagnosa

keperawatan psichiatrik3. Dokumentasi rencana

keperawatan psichiatrik4. Dokumentasi

Implementasi keperawatan psichiatrik

5. Dokumentasi evaluasi keperawatan psichiatrik

6. Tipshal-hal yang penting di dokumentasikan pada asuhan keperawatan psichiatrik

7. Hal-hal yang perlu didokumentasikan pada pasien yang berisiko mencederai diri

8. Hal-hal yang perlu didokumentasikan pada pasien yang melarikan diri

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. KeakuratanKetepatan

penyelesaian4. Hasil diskusi

(dinilai dosen)5. Keaktifan dalam

diskusi6. Kerjasama dalam

kelompok7. Kelompok IV

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 8: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

didokumentasikan pada pasien yang melarikan diri.

Pertemuan VII29/9-2012Jam 07.20-12.20

Membuat dokumentasi keperawatan pada area atau tatanan khusus (perioperatif)

1. Menjelaskan dokumentasi asuhan keperawatan perioperatif

2. Menyusun format pengkajian perioperatif3. Menyusun petunjuk pengisian format pengkajian perioperatif

4. Mendokumentasikan pengkajian perioperatif sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian4. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan perioperatif sesuai dengan teknik dokumentasi diagnosa keperawatan5. Mendokumentasikan rencana keperawatan perioperatif

sesuai dengan tehnik dokumentasi rencana keperawatan6. Mendokumentasikan implementasi keperawatan perioperatif sesuai degan tehnik implementasi keperawatan7.Mendokumentasikan evaluasi keperawatan perioperatif sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

8. Menjelaskan liablitas pada

SGDStudi Kasus

Dokumentasi keperawatan perioperatif :

1. Dokumentasi pengkajian perioperatif

2. Dokumentasi diagnosa keperawatan perioperatif

3. Dokumentasi rencana keperawatan perioperatif

4. Dokumentasi Implementasi keperawatan perioperatif

5. Dokumentasi evaluasi keperawatan perioperatif

6. Tipshal-hal yang penting di dokumentasikan pada asuhan keperawatan perioperatif

7. Lablitas yang sering terjadi pada perioperatif

8. Format pengkajian KMB dengan pola fungsi kesehatan menurut Gordon

9. Petunjuk pengisian format pengkajian

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. KeakuratanKetepatan

penyelesaian4. Hasil diskusi

(dinilai dosen)5. Keaktifan dalam 6. diskusi7. Kerjasama dalam

kelompok8. Kelompok IV

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 9: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

perawatan perioperatifPertemuan VIII6/10-2012Jam 07.20-12.20

Membuat dokumentasi keperawatan pada perawatan kritis (unit gawat darurat)

1. Menjelaskan dokumentasi asuhan keperawatan pada unit gawat darurat

2. Menyusun format pengkajian pada unit gawat darurat

3. Menyusun petunjuk pengisian format pengkajian pada unit gawat darurat

4. Mendokumentasikan pengkajian keperawatan pada unit gawat darurat sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian

5. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan pada unit gawat darurat sesuai dengan teknik dokumentasi diagnose keperawatan

6. Mendokumentasikan rencana keperawatan pada unit gawat darurat sesuai dengan tehnik

dokumentasi rencana keperawatan7. Mendokumentasikan implementasi keperawatan

pada unit gawat darurat sesuai degan tehnik implementasi keperawatan8.Mendokumentasikan evaluasi keperawatan pada unit gawat darurat sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi

SGDStudi Kasus

Dokumentasi keperawatan gawat darurat :1. Dokumentasi

pengkajian gawat darurat

2. Dokumentasi diagnosa keperawatan gawat darurat

3. Dokumentasi rencana keperawatan gawat darurat

4. Dokumentasi Implementasi keperawatan gawat darurat

5. Dokumentasi evaluasi keperawatan gawat darurat

6. Tips /hal-hal yang penting di dokumentasikan pada asuhan keperawatan gawat darurat

7. Lablitas yang sering terjadi pada gawat darurat

8. Format pengkajian psichiatrik

9. Petunjuk pengisian format pengkajian

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. KeakuratanKetepatan

penyelesaian4. Hasil diskusi (dinilai

dosen)5. Keaktifan dalam 6. diskusi7. Kerjasama dalam

kelompok8. Kelompok IV

1. Nagoklan Simbolon, S.ST

2. Paska, S.ST3. Jagentar

Pane, S. Kep.Ns

Page 10: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

keperawatan9. Menjelaskan liablitas pada unit

gawat darurat

Membuat dokumentasi keperawatan pada tatanan/area keperawatan komunitas

1. Menjelaskan dokumentasi asuhan keperawatan pada tatanan komunitas

2. Menyusun format pengkajian keperawatan komunitas

3. Menyusun petunjuk pengisian format pengkajian keperawatan komunitas

4. Mendokumentasikan pengkajian Keperawatan komunitas sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian

5. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan komunitas sesuai dengan teknik dokumentasi diagnosa keperawatan

6. Mendokumentasikan rencana keperawatan komunitas sesuai dengan tehnik

dokumentasi rencana keperawatan7. Mendokumentasikan implementasi keperawatan komunitas sesuai degan tehnik implementasi keperawatan8.Mendokumentasikan evaluasi keperawatan komunitas

SGDStudi Kasus

Dokumentasi keperawatan komunitas :1. Dokumentasi

pengkajian komunitas2. Dokumentasi diagnosa

keperawatan komunitas3. Dokumentasi rencana

keperawatan komunitas4. Dokumentasi

Implementasi keperawatan komunitas

5. Dokumentasi evaluasi keperawatan komunitas

6. Format pengkajian komunitas

7. Petunjuk pengisian format komunitas

8. Dokumentasi asuhan keperawatan komunitas dari kasus fiktif

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

1. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

2. Kelengkapan materi3. KeakuratanKetepatan

penyelesaian4. Hasil diskusi (dinilai

dosen)5. Keaktifan dalam

diskusi6. Kerjasama dalam

kelompokPenugasan Kelompok

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 11: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

sesuai dengan tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

Membuat dokumentasi keperawatan pada area perawatan kritis (intensif care unit)

1. Menjelaskan dokumentasi asuhan keperawatan intensif care unit

2. Menyusun format pengkajian intensif care unit3. Menyusun petunjuk pengisian format pengkajian intensif care unit

4. Mendokumentasikan pengkajian Keperawatan pada pasien di intensif care unit sesuai dengan tehnik dokumentasi pengkajian5. Mendokumentasikan diagnosa keperawatan pada pasien yang dirawat di intensif care unit sesuai dengan teknik dokumentasi diagnosa keperawatan6. Mendokumentasikan rencana keperawatan pada pasien yang dirawat di intensif care unit

sesuai dengan tehnik dokumentasi rencana keperawatan7. Mendokumentasikan implementasi keperawatan pada pasien yang dirawat intensif care unit

sesuai dengan tehnik dokumentasi

SGDStudi Kasus

Dokumentasi keperawatan intesif care unit:

1. Dokumentasi pengkajian intensif care unit

2. Dokumentasi diagnosa keperawatan intensif care unit

3. Dokumentasi rencana keperawatan intensif care unit

4. Dokumentasi Implementasi keperawatan intensif care unit

5. Dokumentasi evaluasi keperawatan intensif care unit

6. Saran untuk memperbaiki dokumentasi keperawatan kritis

7. Sumber-sumber liablitas

8. Masalah dokumentasi di area keperawatan kritis

White board, LCD, Laptop dan Hand Out.Sumber:Nomor 2,4, 5, 7, 8, 9, 11, 12, 13 dan 14

Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok

h. Kelengkapan materii. KeakuratanKetepatan

penyelesaianj. Hasil diskusi (dinilai

dosen)k. Keaktifan dalam diskusil. Kerjasama dalam kelompokm. Kelompok IV

Nagoklan Simbolon, S.STPaska, S.STJagentar Pane, S. Kep.Ns

Page 12: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

implementasi keperawatan8.Mendokumentasikan evaluasi keperawatan pada pasien yang dirawat intensif care unit

sesuai dengan tehnik dokumentasi tehnik dokumentasi evaluasi keperawatan

9. Menjelaskan sumber-sumber liablitas yang terjadi pada di intensif care unit

9. Format pengkajian keperawatan kritis

10. Petunjuk pengisian format pengkajian keperawatan kritis

13/10-2012 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) METODE OSCE

SUMBER1. Aditama, Tjandra Yoga, 2004. Manajemen Administrasi Rumah Sakit, Jakarta : UIP

2. Hidayat, A.Aziz, 2001, Dokumentasi Proses Keperawatan, .Jakarta:EGC3. Ali, Zaidin. 2001. Dasar – Dasar Keperawatan Profesional, Jakarta : Widya Medika

4. Anne G.Perry, A.Potter, 1997, Clinical Nursing Skills and Techniques, St. Louis, Toronto, Princetown, The C.V. Mosby Co.5. Barbara Kozier, Glenora Erb. , 1997, Fundamental of Nursing Concepts and Procedures. Third Editions Massachusets Addison – Wesley. , Publishing Company6. Carpenito, Linda Juall, 2000, Diagnosa Keperawatan, Edisi 8, Jakarta : EGC

7. Departemen kesehatan RI , 1995, Instrumen evaluasi penerapan standar asuhan keperawatan di rumah sakit, cetakan ke-1, DIRJEN DEPKES Jakarta

8. Francess Talaksa Fibach, 1991, Documenting Care Communication The Nursing Process and Documentation Standard. ,Philadelphia : F.A. Davis. Company.

9. Hidayat, A. Aziz Alimul. 2001, Pengantar Dokumentasi Proses Keperawatan, Jakarta, EGC.10. Lyer.Patricia W, 2004.Dokumentasi Keperawatan: Suatu Pendekatan Proses Keperawatan Edisi 3, Jakarta:EGC11. Mulyati. 2005, Pelaksanaan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Berdasarkan Faktor Motivasi dan Supervisi Pimpinan di RSUD. Dr. Moewardi Surakarta.

Semarang.

12. Nursalam. 2001, Dokumentasi Keperawatan, Jakarta : Salemba Medika13. Nursalam, 2008, Proses dan dokumentasi keperawatan, ed 2, Salemba Medika, Jakarta

Page 13: SILABUS DOKUMENTASI KEPERAWATAN 2013.2014

14. Patricia A. Potter. Annes G. Perry, 1985, Fundamental of Nursing Concept Process and Practice, St. Louis, Toronto. Princetown The C.V. Mosby Company

15. Potter and Perry, 2004, Fundamental of nursing:Concepts,process & practice. Fourth Edition.St. Louse, Missouri: Mosby-year Book,Inc.

16. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nomor 269 Menkes /Per /III/200817. Peraturan Pemerintah No. 32. Tahun 1996 Tentang Tenaga Kesehatan18. Undang-Undang No. 23, Tahun 1992. LN 1992/100; TLN NO. 3495.

NB: 1. Resume/portopolio dikumpukan paling lambat 2 jam setelah selesai perkuliahan/tatap muka2. Tugas diketik dan dimasukkan dalam CD dengan matriks 4,4,3,3, diketik dengan huruf Times New Roman3. Tugas kelompok dibuat 3 Bab (Bab 1, Pendahuluan, Bab2 Isi dan Bab 3 Penutup dilengkapi dengan sumber/rujukan minimal 8)4. Tugas harus sudah disiapkan untuk disajikan sebelum dosen masuk5. Tidak diperkenankan foto copy atau memperbanyak bahan kalau dosen/fasilitator sudah masuk

Medan, Agustus 2012

Diketahui oleh,Ketua Program Studi D3 Keperawatan Koordinator Mata Kuliah,

(Nasipta Ginting, SKM, M. Pd, S. Kep) (Nagoklan Simbolon, S.ST)