SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

22
SIKLUS BATUAN Bumi : Jenis batuan ada tiga tipe yakni : batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorfik ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

description

siklus batuan

Transcript of SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

Page 1: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN

Bumi :

Jenis batuan ada tiga tipe yakni : batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorfik

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 2: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANKLASIFIKASI BATUANMenurut proses terjadinya, batuan pembentuk litosfera dibagi atas 3 golongan:– batuan beku

terbentuk karena magma yang mengalami pendinginan, lalu membeku. Lalubatuan ini dibagi 3 berdasarkan tempat pembekuannya• Batuan beku dalam (batuan abyssis)

Pembekuan terjadi jauh di bawah permukaan bumi. Oleh karena itupembekuannya sangat lambat. Akibatnya terbentuklah hablur-hablurmineral besar-besar yang sempurna dan kompak. Struktur mineral sepertiini disebut struktur plutonik atau granites atau holokristalinContoh: batuan granit, diorit, sienit, gabro.

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 3: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANb. Batuan beku luar atau batuan beku effusi

Terbentuk akibat magma yang mencapai permukaan bumi lalu mengalamiproses pembekuan dengan waktu yang sangat cepat. Oleh karena itu tidaksempat membentuk kristal atau hablur. Strukturnya disebut amorf (tidakberbentuk)

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 4: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANKLASIFIKASI BATUAN

• Batuan beku gang atau korok atau batuan hypoabyssis (struktur forfirit)

terbentuk akibat sisa magma yang masih cair meresap ke lapisan yang paling atas, menyusup ke sela-sela pipa-pipa gunung api lalu menjadi dingin danmembeku dengan proses yang relatif cepat, sehingga hablur-hablur mineral yang terjadi tidak sekelompok batuan dalam.

Contoh: granit forfirit, diorit forfirit, sienit forfirit

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 5: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANbatuan sedimen

• Menurut Proses Terbentuknya

batuan sedimen klastik (mekanik)

babatuan ini terdiri dari endapan pecahan atau hancuran berbeda yaitu:

» breksi = berupa kerikil kecil dengan sudut-sudut tajam

» konglomerat = berupa kerikil dengan sudut-sudut tumpul

» pasir (batu pasir, tanah pasir, pasir)

» tanah liat

» batu lim

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 6: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANbatuan sedimenProses pembentukan sedimen menjadi batuan sedimen disebut diagenesis. Adapunproses-proses yang terjadi dalam diaganesis, antara lain:a. Kompaksi, yaitu pembentukan akibat beban akumulasi sedimen atau material

lain yang menyebabkan hubungan antar batir lebih lekat, air dalam pori-poriantar batir keluar menjadi kompak atau padat, volumenya berubah, danporositasnya menjadi berkurang.

b. Sementasi, yaitu proses keluarnya air pori-pori yang mengendapkan materialterlarut (CaCO3, SiO2, Fe2O3, oxida atau mineral lempung) menyemen butiran-butiran sedimen mengakibatkan porositas sedimen menjadi lebih kecil darimaterial semula.

c. Rekristalisasi, dimana mineral-mineral kurang stabil (aragonit) saat sedimenterakumulasi mengkristal kembali menjadi stabil (kalsit).

d. Pelarutan, terjadi karena ada tekanan yang berasal dari sediment yang ada diatasnya sehingga menimbulkan panas dan akhirnya terjadi pelarutan

e. Autijenesis, pembentukan mineral baruf. Penggantian (replacement)g. Bioturbasi, yaitu penghancuran lapisan sedimen, bisa menjadi lempungdan

mempunyai porositas yang tinggi.

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 7: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANBatuan sedimen dibagi menjadi 2 (dua) jenis berdasarkan cara

terbentuknya batuan tersebut, yaitu :

a. Batuan sedimen klastik, yaitu batuan sedimen yang terbentukdengan proses mekanis (disintegrasi menjadi fragüen yang lebihkecil); pelapukan; kimiawi; erosi; transportasi oleh air,angin, danes; sedimentasi (pengendapan), dan diagenesis

b. Batuan sedimen non-klastik, yaitu batuan sedimen yangterbentuk karena adanya ubahan tidak secara mekanis bisakarena terjadi perubahan kimiawinya atau karena pengaruhmakhluk hidup.

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 8: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 9: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN3. Batuan Metamorf

Batuan metamorf dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

• Batuan metamorf kontak, terjadi akibat adanya pengaruh suhu yangtinggi. Misal berdekatan dengan magma. Contoh: batuan kapurakibat pengaruh suhu yang tinggi menjadi cair, setelah itumengalami proses pendinginan berubah menjadi batuan pualam

• Batuan metamorf dinamo, terjadi akibat tekanan yang tinggi dengan waktu yang lama. Batuan ini disebut juga batuan metamorfkinetis. Contoh: batu tulis (sabak) berasal dari tanah liat ntrasit (batu bara muda).

•Batuan metamorf pneumatolitis. Terbentuk akibat adanyapenyusupan unsur-unsur lain dari proses pembentukan yang keduadiatas. Contoh: kuarsa yang dalam proses metamorfnya disusupiunsur borium, akan menghasilkan semacam batu permata yangdisebut turmalin

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 10: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN3. Batuan Metamorf

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 11: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN

Siklus batuan :

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 12: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN

Siklus batuan :

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 13: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANPelapukan.

Pelapukan adalah proses peceh batuan secara mekanik dan disertai proses kimia. Proses mekanik seperti akibat gaya indogen dan eksogen dan lain-lain.

Proses kimia misalnya akibat terjadi reaksi tanah dengan air, asam dan lain-lain. Hasilnya adalah mineral lempung.

Proses pelapukan yang terjadi kemudian berpindah kesuatu tempat akibat dibawa es, air, angin, dan gravitasi. Batuan akibat proses pelapukan disebut Tanah residual. Karakteristik tanah residual yang penting adalah distribusi ukuran butir.

Butiran halus terletak dipermukaan, tanah butir kasar (pasir) terletak dibawahnya.

Semakin dalam tanah dengan butiran lebih besar seperti kerikil.

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 14: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANPerpindahan tanah tanah pelapukan tergantung dari model ttrasnportnya dan deposisinya dapat dibagi sebagai berikut :

Tanah glasial tranfortasi dan deposisi akibat galsir.

Tanah Alluvial perpindahan akibaat air

Tanah Lacustrine deposisi didekat danau.

Tanah eolian perpindahan dan deposisi akibat angin

Tanah marine deposisi dilaut

Tanah culluvial perpindahan tanah akibat gravitasi seperti longsoran.

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 15: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANPosisi batuan dalam bumi :

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 16: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANBidang geoteknik membahas :

Lempung (Clay), Pasir (Sand), Lanau (Silt), Kerikil (Gravel),

Ukuran butirana tanah :

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 17: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANMINERAL LEMPUNG

Mineral lempung adalah hasil pelpukan kimia yang tidak sempurna, sehinggapermukaan lempung tersebut bermuatan listrik +. Mineral lempung merupakantumpukan lembaran Silika tetrahedron dan alumunium oktahedral

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 18: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANMineral Lempung terkenal :

No Mineral Lempung

1 Kaolinite

2 Mika dan Klorite

3 Montmorilonite

4 Vermiculite

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 19: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANBENTUK BUTIRAN

Bentuk butiran yang banyak ditemui adalah :

• Bulat

• Semi bulat

• Semi angular

• Angular

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 20: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANTEKSTUR TANAHTekstur tanah tergantung dari :• Ukuran butir• Bentuk butiranUntuk tekstur tanah berbutir kasar adalah kerikil atau pasir. Sedangkan untuk tanah butir halus adalah lanau dan lempung. Untuk tanah lempung tergantung dari air dalam hal ini Plastisitas tanah. Tekstur tanah sangat berhubungan dengan karakteristik tanah seperti pada tabel dibawah ini.

Jenis tanah Kerikil dan Pasir Lanau Lempung

Ukuran butir Butir kasar,

butir terlihat mata

Butir halus,

Butir tidak terlihat mata

Butir halus,

Butir tidak terlihat mata

Karakteristik Nonkohesi

NonPlastis

Berbutir

Nonkohesi

NonPlastis

Berbutir

Kohesi

Plastis

-

Pengaruh air thp sifat teknis tidak penting Penting Sangat penting

Pengaruh distribusi ukuran

butir thp sifat teknis

Penting Relatif tidak penting Relatif tidak penting

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 21: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUANAnalisa mekanis tanah :

Analisa mekanis tanah untuk menentukan rentang ukuran butir tanah dengan :

• Analisa Saringan terutama untuk tanah berbutir dimana diameter > 0,075 mm.

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM

Page 22: SIKLUS BATUAN1 (Kuliah 1 Mektan)

SIKLUS BATUAN• Analisa Hidrometer untuk tanah dengan diameter < 0,075 mm

ADRIANI FAK. TEKNIK UNLAM