Sikap kerja
-
Upload
ikha-mardiyah -
Category
Business
-
view
147 -
download
0
Transcript of Sikap kerja
Anggota :
•Iqomah Mardiyah•Feby Pitriani•Mita Wulandari•Evi Sintiya Oktaviani•Safprianto•Ahmad Ubay DN
Sikap kerja
Definisi Sikap
• Sikap sebagai organisasi keyakinan–keyakinan yang mengandung aspek kognitif, konatif, dan afektif yang merupakan kesiapan mental psikologis untuk mereaksi dan bertindak secara positif atau negatif terhadap objek tertentu
• Sikap dapat berubah dan dapat dipengaruhi .
Komponen Sikap
• Walgito mengungkapkan bahwa sikap mengandung tiga komponen yaitu :
1. Kognitif : komponen perseptual terhadap obyek sikap
2. Afektif : komponen emosional terhadap objek sikap
3. Konatif : komponen perilaku terhadap objek sikap
Keadilan Organisasi
• Menurut Biacs dan Bies& Moag menyatakan keadilan interaksional sebagai keadilan tentang perlakuan interaksional pembuat keputusan terhadap bawahan atau karyawan ketika mengimpletasikan prosedur pembagian sumber daya.
KEADILAN DISTRIBUTIF
1. Terletak pada Nilai
2. Terletak pada perumusan nilai-nilai yang dianut
3. Terletak pada implementasi peraturan
KEADILANINTERAKSIONAL
1. Penghargaan
2. Netralitas
3. Kepercayaan
KEADILANPPROSEDUAL
1. Konsistensi
2. Minimalisasi Bias
3. Informasi yang Akurat
4. Dapat diperbaiki
5. Representatif
6. Etis
Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja dapat didefinisikan sebagai suatu perasaan positif yang merupakan hasil dari sebuah evaluasi karakteristiknya (Robbins, 2007).
Menurut (Levi,2002) terdapat 5 aspek dalam kepuasan kerja, yaitu :
1. Pekerjaan itu sendiri : perasaan seseorang bahwa keahliannya dibutuhkan akan meningkatkan kepuasan kerja.
2. Atasan : Atasan yang baik dan mau menghargai pekerjaan bawahannya dapat meningkatkan kepuasan kerja.
4. Promosi : seseorang yang memperoleh kesempatan peningkatan kair selama bekerja dapat meningkatkan kepuasan kerja
5. Gaji / upah : pemberian upah yang baik didasarkan pada tuntutan pekerjaan, tingkat ketrampilan individu , dan standar pengupahan komunitas, kemungkinan besar akan dihasilkaan kepuasan.
3. Rekan Kerja : Bagi kebanyakan karryawan, kerja juga mengisi kebutuhan akan sosial, oleh karna itu mempunyai rekan kerja yang ramah dan menyenangkan dapat menciptakan kepuasan kerja
Komitmen Kerja
• Komitmen dalam organisasi adalah sebuah kepercayaan dan penerimaan terhadap tujuan – tujuan dimana seseorang dapat bertahan dengan kesetiaannya demi kepentingan organisasi sehingga terbentuk sebuah loyalitas yang membuat seseorang bertahan untuk memelihara keanggotaannya dalam suatu organisasi.
• Karyawan yang memiliki komitmen akan bekerja secara optimal sehingga dapat mencurahkan perhatinnya, pikiran, tenaga dan waktunya untuk pekerjaannya.
Menurut Meyer, komitmen organisasi terdiri 3 komponen :
1. Komitmen kerja afektif : komitmen sebagai ketertarikan afektif/psikologis karyawan yang menyebabkan ia bertahan dalam pekerjaan tersebut.
2. Komitmen kerja kontinuans : mengarah pada perhitungan untung-rugi dalam diri karyawan sehubungan dengan keinginannya untuk tetap mempertahankan atau meninggalkan pekerjaannya.
3. Komitmen kerja normatif : Komitmen ini menyebabkan karyawan bertahan dalam pekerjaanya karena merasa wajib untuk melakukannya serta didasari pada adanya keyakinan tentang apa yang benar dan berkaitan dengan moral.
Terima Kasih