SGD MATA LBM 2-duta

download SGD MATA LBM 2-duta

of 23

Transcript of SGD MATA LBM 2-duta

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    1/23

    PENGLIHATAN

    LBM 2

    STEP 1

    Chemosis

    o Adalah edema konjungtiva di bagian stroma yang disebabkan

    adanya transudasi cairan pada konjungtiva

    Conjunctival injectiono Adalah melebarnya pembuluh darah arteri pada konjungtiva

    atau bias terjadi akibat pengaruh mekanis atau infeksi

    Ophthalmology statues

    o Pemeriksaan pada palpebra untuk mengetahui fungsi dari

    daya penglihatan itu sendiri, pemeriksaan dimulai dari

    konjungtiva sampai pupil.

    STEP 2

    1. Why his eye to be reddish

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    2/23

    Mata merah terbagi menjadi mata merah akibat melebrnya pembuluh darahkonjungtiva seperti pada peradangan mata akut, misalnya: konjungtivitis,

    keratitis, atau iridosiklitis. Selain melebarnya pembuluh darah, mata merah

    dapat terjadi akibat pecahnya salah satu pembuluh darah mata yang

    menyebabkan darah tertimbun di bawah jaringan konjungtiva, keadaan ini

    disebut sebagai perdarahan subkonjungtiva.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    3/23

    Kemerahan yang paling nyata pada fornix dan mengurang ke arah limbus.

    al ini disebabkan oleh dilatasi pembuluh ! pembuluh konjungtiva posterior.

    "embuluh darah konjungtiva posterior berasal dari cabang nasal dan lakrimal

    yang merupakan cabang teminal arteri oftalmika, menuju kelopak mata

    melalui forniks. #iantara keduanya terdapat anastomosis. $njeksi konjungtiva

    menunjukkan adanya kelainan pada konjungtiva super%cial.

    Daniel Vaughan, General Ophthalmology. Fifteenth edition, Appleton

    and Lange, San Fransisco, USA. 1

    !. Why his eyelid felt sticky and difficult to open

    ". Why he felt itchy and foreign body sensation

    #. Why the oedem palpebrae $ith mild spasm

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    4/23

    %. Why in this case $e find chemosis, conjunctival injection and

    copious mucopurulent discharge Konjungtivitis alergika disebabkan oleh respon imun tipe & terhadap alergen.

    'lergen terikat dengan sel mast dan reaksi silang terhadap $g( terjadi,

    menyebabkan degranulasi dari sel mast dan permulaan dari reaksi bertingkat

    dari peradangan. al ini menyebabkan pelepasan histamin dari sel mast, juga

    mediator lain termasuk triptase, kimase, heparin, kondroitin sulfat,

    prostaglandin, tromboksan, dan leukotrien. histamin dan bradikinin dengan

    segera menstimulasi nosiseptor, menyebabkan rasa gatal, peningkatan

    permeabilitas vaskuler, vasodilatasi, kemerahan, dan injeksi konjungtiva.

    iperemis konjungtiva bulbi )$njeksi konjungtiva*. Kemerahan paling nyata

    didaerah forniks dan berkurang ke arah limbus, disebabkan dilatasi arteri

    konjungtiva posterior akibat adanya peradangan. +arna merah terang

    mengesankan konjungtivitis bakterial, dan warna keputihan mirip susu

    mengesankan konjungtivitis alergi.

    Sigid suseno!"# Fe$ruari "%1"

    (pitel super%cial mengandung sel goblet yang memproduksi mucin. Sekret

    merupakan produk kelenjar, yang pada konjungtiva bulbi dikeluarkan oleh sel

    goblet. Sekretnya dapat bersifat

    & 'ir, kemungkinan disebabkan infeksi virus dan sebagai reaksi alergi.

    & "urulen, biasanya bakteri atau klamidia

    & iperpurulen, disebabkan gonokokus atau meningokokus

    & -engket, bila disebabkan karena reaksi alergi atau vernal

    & Serous, bila disebabkan oleh adenovirus.

    &lyas, S. "%%#. &lmu 'enya(it )ata. *rd+ed. F-U&. a(arta

    '. Why in this case $e find papils at superior and inferior tarsal

    conjunctiva

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    5/23

    "erubahan struktur konjungtiva erat kaitannya dengan timbulnya radang

    interstitial yang banyak didominasi oleh reaksi hipersensitivitas tipe $. "ada

    konjungtiva akan dijumpai hiperemi dan vasodilatasi difus, yang dengan

    cepat akan diikuti dengan hiperplasi akibat proliferasi jaringan yang

    menghasilkan pembentukan jaringan ikat yang tidak terkendali. Kondisi ini

    akan diikuti oleh hyalinisasi dan menimbulkan deposit pada konjungtiva

    sehingga terbentuklah gambaran cobblestone. aringan ikat yang berlebihan

    ini akan memberikan warna putih susu kebiruan sehingga konjungtiva

    tampak buram dan tidak berkilau. "roliferasi yang spesi%k pada konjungtiva

    tarsal, oleh von /raefe disebut pavement like granulations.Sta/ &lmu 'enya(it )ata F- UG), -erato(on0ungtiitis Vernalis

    (. Why his eyes produces yello$ mucoid discharge

    serous, )cair bening*

    (ncer seperti air dengan penyebabnya virus. Setelah dua0 tiga hari dapat

    menjadi mukopurulen, karena super infeksi dari kuman komensal, )daya

    tahan menurun sehingga kuman komensal tumbuh tak terkendali*

    mucous, )kental bening elastis*

    kental, bening, elastis )bila ditarik dengan ujung kapas*. "enyebabnya

    biasanya karena proses khronis0alergi . 1ibrin2%brin dalam keadaan utuh.Klinis : bila ditutul kapas akan mulur )elastis* Sebab 3at mucous terdiri dari

    %brin

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    6/23

    purulen, )cair keruh kuning*

    Makin ganas kumannya makin purulen )nanah* mis : Gonococcen

    4anyak sel yang mati, terutama leucocyt, dan jaringan nekrose

    Kuman2kumannya type ganas, %brin sudah hancur.

    4ila ditutul kapas, ia akan terhisap, sifatnya seperti air,berwarna

    kuning

    5ampuran : mucopurulen, kental berwarna kuning, elastis.

    "enyebabnya: biasanya kuman coccen yang lain.

    membran, )keruh lengket pada permukaan, bila diangkat tak berdarah*

    Misal : pada conjunctivitis diphtherica.

    6erbentuk sekret, sel 2 sel lepas dan terbentuk jaringan nekrotik.

    6erjadi defek konjungtiva.

    Membran sukar dilepas dan bila dipaksa akan berdarah karena ada ulkus

    dibawahnya.

    4ila dilepas 0dikupas akan berdarah

    pseudomembran, )keruh lengket pada pemukaan, bila diangkat berdarah*

    Seolah2olah seperti melekat pada conjunctiva tetapi mudah diambil dan

    tak mengakibatkan perdarahan. "enyebabnya antara lain streptococcus

    haemoliticus

    Sanguis, )cair merah ada darah*

    Sekret berdarah. 6erdapat pada konjungtivitis karena virus yang sangat

    virulent. Sering disertai sekret purulent setelah dua0 tiga hari, karena ada

    super infeksi dari bakteri komensal.&L)U '234A-&5 )A5A, '6OF. D6. 7. S&DA65A &&L4AS, S'. )

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    7/23

    ). *acam&macam secret yang ada di mata

    +. *engapa dilakukan pemeriksaan microbiology test

    1. -- paket lengkap/

    -on0ungtiitisMerupakan radang konjungtiva atau radang selaput lender yang menutupi

    belakang kelopak mata dan bola mata.+&L)U '234A-&5 )A5A, 'rof.Dr.7.Sidarta ilyas , Sp)(tiologi

    $nfeksi:

    a. 4akterial 7eisseria /8

    7eiseria meningitides

    "neumokokus

    aemo%lus in9uen3a

    Sta%lokokus

    Streptokokus

    Klamidia trakomatis

    b. irus 'denovirus

    aricella2;ooster

    erpes simpleks

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    8/23

    $doxuridine

    8bat topical lain

    -arutan lensa kontak

    =ang berhubungan dengan pekerjaan

    'sam

    4asa

    'sap

    'ngin

    5ahaya ultra violet

    4ulu ulat

    (tiologi tidak diketahui

    1olikulosis

    Konjungitivitis folikuler menahun

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    9/23

    edema dan transudasi jaringan, lalu timbul dolor )rasa nyeri* karena akibat

    rangsangan pada serabut saraf sensoris dan akhirnya dapat menyebabkan

    fungsiolesa )fungsi organ yang terkena menjadi terganggu*.+OF5AL)OLOG& U)U), Daniel G. Vaughan d((

    Manifestasi klinis

    6anda dan gejala konjungtivitis secara umum

    #ari anamnesis didapatkan keluhan mata merah, sensasi benda asing0

    mengganjal, sensasi tergores atau panas, gatal, berair dan keluar kotoran

    mata0 lodok. 6idak didapatkan penurunan tajam penglihatan.

    6anda penting pada konjungtivitis adalah :

    a. iperemi :

    Kemerahan yang paling nyata pada fornix dan mengurang ke arah

    limbus. al ini disebabkan oleh dilatasi pembuluh ! pembuluh

    konjungtiva posterior. "embuluh darah konjungtiva posterior berasal

    dari cabang nasal dan lakrimal yang merupakan cabang teminal arteri

    oftalmika, menuju kelopak mata melalui forniks. #iantara keduanya

    terdapat anastomosis. $njeksi konjungtiva menunjukkan adanya

    kelainan pada konjungtiva super%cial.

    b. -akrimasi :

    Sekresi air mata oleh karena adanya sensasi benda asing, sensasi

    terbakar0 gatal.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    10/23

    c. (ksudasi :

    'danya secret yang keluar saat bangun tidur dan bila berlebihan

    palpebra saling melengket.

    d. Kemosis :

    >dem konjungtiva oleh karena transudasi cairan dari pembuluh darah

    kapiler konjungtiva. Klinis tampak seperti gelembung0benjolan bening

    pada konjungtiva bulbi atau fornix. Kemosis dapat terjadi secara :

    & 'ktif : peningkatan permeabilitas pada peradangan ) eksudat *

    & "asif : akibat stasis ) perbandingan ? tissue 9uid ? didalam

    jaringan0organ tergantung pada keseimbangan antara produk cairan

    dari arteri, penyerapan ke vena dan drainage oleh limfatik *.

    Ketidakseimbangan salah satu factor ini dapat menyebabkan kemosis.

    e. 1olikel :

    6ampak pada kebanyaan kasus konjungtivitis virus, kasus konjungtivitis

    khlamidia. Sering terdapat pada tarsus terutama tarsus superior.

    Secara klinik dapat dikenali sebagai struktur kelabu atau putih yang

    avaskuler dan bulat. "ada pemeriksaan slit lamp, pembuluh2pembuluh

    kecil tampak muncul pada batas folikel dan mengintarinya.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    11/23

    f. "seudomembran :

    'dalah haasil proses eksudatif dan hanya berbeda derajatnya.

    "seudomembran adalah pengentalan di atas permukaan epitel, bila

    diangkat epitel tetap utuh. 4ila sebuah membran adalah pengentalan

    yang meliputi seluruh epitel epitel jika diangkat akan meninggalkanpermukaan yg kasar dan berdarah. "seudomembran atau membran

    dapat menyertai konjungtivitis virus herpes, pemphigoid sikatriks,

    difteria. Membran dan pseudomembran dapat berupa sisa akibat luka

    bakar kimiawi.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    12/23

    g. ipertro% papila :

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    13/23

    D. komplikasi pada konjungtivitis kataral teronik merupakan segala penyulit

    dari blefaritis seperti ekstropin, trikiasis

    E. komplikasi pada konjungtivitis purulenta seringnya berupa ulkus kornea

    F. komplikasi pada konjungtivitis membranasea dan pseudomembranasea

    adalah bila sembuh akan meninggalkan jaringan perut yang tebal di kornea

    yang dapat mengganggu penglihatan, lama2 kelamaan orang bisa menjadi

    buta

    G. komplikasi konjungtivitis vernal adalah pembentukan jaringan sikratik

    dapat mengganggu penglihatan

    'rognosa -on0ungtiitis

    Mata dapat terkena berbagai kondisi. beberapa diantaranya bersifat primer

    sedang yang lain bersifat sekunder akibat kelainan pada sistem organ tubuh

    lain, kebanyakan kondisi tersebut dapat dicegah bila terdeteksi awal dan

    dapat dikontrol sehingga penglihatan dapat dipertahankan.

    4ila segera diatasi, konjungtivitis ini tidak akan membahayakan. 7amun jika

    bila penyakit radang mata tidak segera ditangani0diobati bisa menyebabkan

    kerusakan pada mata0gangguan dan menimbulkan komplikasi seperti/laukoma, katarak maupun ablasi retina.

    Sigid suseno!"# Fe$ruari "%1"

    2pis(leritis

    S(leritis

    !tiologi"

    &. "enyakit jaringan ikat, pasca herpes, si%lis, gout

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    14/23

    B. 6uberculosis, bakteri )pseudomonas*, sarkoidosis, hipertensi, benda asing,

    dan pasca bedah

    #. $eluhan "

    1. "erasaan sakit berat yang dapat menyebar ke dahi, alis, dan dagu

    membangunkan waktu tidur

    2. Mata merah berair

    3. 1otobia

    4. "englihatan menurun

    c. 'enyulit s(leritis ;

    1. Keratitis perifer, /laucoma, /ranuloma subretina, >veitis, ablasi retina

    eksudatif, proptosis, katarak, hipermetropi

    d. Pengobatan :

    1. 'nti in9amasi steroid 0non steroid 0obat imunosupresif

    #apat bilateral0uni lateral, onset perlahan0mendadak, sering pada wanita.

    Keluhan pasien nyeri, yang biasanya bersifat konstan dan tumpul

    sehingga mereka sulit tidur.ketajaman penglihatan bekurang

    6anda klinis kunci bola mata berwarna ungu gelap akibat dilatasi pleksus

    vascular dalam di sclera dan episklera.

    >ntuk membedakannya dengan episkleritis, konjungtivitis, dan injeksisiliaris, pemeriksaan dilakukan di bawah sinar matahari disertai penetesan

    epinefrin &:&HHH atau fenilefrin &HI yang menimbulkan konstriksi

    plaksus vaskuler episklera super%sialdankonjungtiva.

    "emeriksaan slitlamp menilai kedalaman prosesmengidenti%kasi

    penyakit kornea terkait.

    4ila mata putih disebabkan adanya nekrosis, adanya daerah sclera yang

    translusen

    petunjuk tentang riwayat skleritis sebelumnya.

    Skleritis "osterior menifestasinya : edem periorbita, proptosis,

    pembatasan gerakan mata, dan penurunan penglihatan. 6anda segmen

    posterior adalah : viritis, pembengkakan discus, edema macula dan

    pelepasan retina eksudatif.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    15/23

    #iagnosis deteksi penebalan sclera posterior dan koroid pada

    ultrasonogra% )penebalan local mirip melanoma maligna* dan 56scan.

    "embagian Skleritis :

    a. skleritis anterior

    & tipe difus

    & nodular sederhana

    & nekrotikans : disertai berkurangnya jaringan sclera )pencairan sclera*

    sehingga terbentuk sta%loma.

    "ada semua bentuk skleritis anterior memperlihatkan penurunan perfusi

    vaskuler pada angiogra% segmen anterior )pada episkleritis terjadi

    peningkatan aliran darah*, skleritis anterior cenderung progresif, biasanya

    berupa perluasan sirkumferensial dari daerah yang sebelumnya terkena

    "erbedaan skleritis nodular sederhana, difus dan nekrotikans adalah skala

    waktu progresi%tas penyakit. "ada skleritis nekrotikan disertai peradangan,

    waktu tersebut mungkin hanya beberapa minggu sebelum mata hancur,

    sehhingga harus segera dilakukan pemeriksaan dan terapi.

    "enyakit sistemik sering dijumpai pada DHI pasien skleritis. $denti%kasi

    penyakit sistemik perlu dilakukan karena penyakit tersebut cenderung

    merupakan suatu penyakit jaringan ikat yang parah dan dapat mengancam

    jiwa pasien.

    b. Skleritis posterior

    "enyulit Skleritis adalah : keratitis, uveitis, dan glaucoma.

    6erapi : terapi awalnya adalah obat2obat in9amasi steroid sistemik. 8bat

    pilihan adalah indometasin &HH mg0hari, atau ibuprofen CHH mg perhari.

    'pabila tidak tampak respon dalam &2Bminggu atau segera tampak

    penyumbatan vaskuler harus segera dimulai terapi steroid sistemik dosis

    tinggi . steroid ini biasa diberikan per oral yaitu prednisone JH mg perhari

    yang diturunkan dengan cepat dalam B minggu sampai dosis

    pemeliharaan yaitu &Hmg per hari. Kadang kala penyakit yang berat

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    16/23

    mengharuskan terapi intravena berdenyut dengan metal prednisolon , & gr

    tiap minggu.

    6indakan bedah. arang dilakukan

    Sum$er ; Ofthalmologi Umum, Vaughan

    8lefaritis

    STEP 3

    1. Why his eye to be reddish

    0a$ab

    2ecause there are vasodilation in conjunctival3s vascular. 4t

    happened on keratitis, iridokornealitis. And vasodilatasi ini

    biasanya terjadi pada pembuluh darah konjungtiva superior yang

    merupakan cabang dari nasal dan lacrimal yang merupakan cabang

    daria. Ophtalmica menuju ke kelopak mata melalui forni5. 2ias

    juga disebabkan pecahnya pembuluh darah.

    *ata merah 6 proses inflamasi. 2ias juga terjadi pecahnya

    pembulu darah a. ciliaris yang akan menumpuk di subkonjungtiva.

    7onjungtiva adalah selaput yang membungkus mata.

    8askularisasinya didapat dari 9.

    2ias disebabkan terjadinya kongesti vasodilatasi pasif/ yang

    disebabkan penumpukan darah.

    7onjungtival injection karna arteri konjungtiva posterior/ dan

    konjungtival peripheral karna a. ciliaris anterior/.

    :anda&tanda inflamasi

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    17/23

    7alorjarang terjadi

    ;uborkemerahan

    -olornyeri karna ada proses inflamasi.

    *acam&macam gangguan mata o *ata merah visus tidak turun ada ! bersih dan kotor/

    *engenai tunica vaskulosa

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    18/23

    Perbedaan tanda-tanda kemerahan pada vasodilatasi a. ciliaris

    anterior dan a. konjungtiva posterior ?

    !. Why his eyelid felt sticky and difficult to open0a$ab

    7arna ada peradangan timbul sel&sel radang dan sel plasma

    bermigrasi dari stroma menuju konjungtiva melalui epitel

    bergabung dengan mucus dan fibrin dari sel goblet membentuk

    eksudat konjungtivamenyebabkan perlengketan pada palpebra.

    2iasanya keluhan sticky pada pagi hari, karena saat tidur mata

    tertutup dan terjadi perbedaan suhu antara mata tertutup dan mata

    terbuka saat tertutup ? dari suhu badan karna terjadi evaporasi/.

    7etika mata tertutup suhu 6 suhu badan. 7uman suka dengan suhu

    tinggi iritasi@ peradangan pembuatan eksudat meningkat.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    19/23

    Terasa seperti ada benda asingkarna ada papil yang mengganjal

    serta adanya secret dipalpebra superior et inferior.

    #. Why the oedem palpebrae $ith mild spasm 0a$ab

    Oedem terjadi karna adanya reaksi peradangan.

    -i atas bagian konjungtiva ada jalur pengaliran lacrimal, tapi karna

    reaksi peradangan akan menimbulkan sumbatan sehingga

    pengaliran tidak lancar dan terjadi oedem, otomatis otot&otot

    disekitarnya juga akan menjadi tegang.

    %. Why in this case $e find chemosis, conjunctival injection and

    copious mucopurulent discharge

    0a$ab

    Chemosis terjadi karna ada oedem palpebra.

    7onjungtivitis ada !

    o Purulen ! minggu hilang sendiri tanpa diobati/ bakteri

    coccus, meningitiso *ucopurulen kalau tidak diobati bisa lebih parah/

    staphylococcus dan choemophyllus

    Cairan keluar karna adanya sel goblet yang memproduksi muchin

    dimana sel goblet ini hanya berfungsi untuk mengeluarkan. 0ika

    keluarnya cairan berlebih cairan biasa/ kemungkinan karna infeksi

    virus tapi tidak parah/, kalau keluar serous karna adenovirus, jika

    cairan lengket karna reaksi allergi atau vernal hipersensitivitas

    type !/.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    20/23

    7onjungtiva injection 6 pelebaran a. konjungtiva posterior

    berkelok&kelok kearah central, tapi semakin ke perifer semakin

    kecil/.

    7alau digerakkan konjungtiva bulbi masih bergerak karna letaknya

    superficial dan $arnanya merah muda

    Sign Konjungtia !i"iaris

    Asal a. 7onjungtiva

    posterior

    a.cilliaris anterior

    Warna *erah *erah semi unguPerdarahan 7onjungtiva bulbi 7ornea bagian

    anterior

    ;eddish ebihke pinggir ebih ke centra

    mendekati kornea

    -itetesi epinefrin *erahnya hilang karna

    vaskulernya menciut

    :etap merah

    '. Why in this case $e find papils at superior and inferior tarsal

    conjunctiva

    0a$ab

    Papilnya isi air ndak?

    Papil ini merupakan timbunan sel radang yang ditengahnya ada

    pembuluh darahnya.Papil ini timbul karna ada peradangan.

    :anda peradangan tumor 6 papil.

    (. Why his eyes produces yello$ mucoid discharge

    0a$ab

    Dudah diatas.

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    21/23

    ). *acam&macam secret yang ada di mata

    0a$ab

    Dudah diatas

    +. *engapa dilakukan pemeriksaan microbiology test

    0a$ab

    =ntuk mengetahui penyebab dari timbulnya secret pada kasus.

    Debelum microbiology test bisa diberikan dulu antibiotic broad

    spectrum. 7emudian " hari tidak terjadi adanya perubahan baru

    di lakukan test microbiology.

    1. -- paket lengkap/

    0a$ab

    1. 7onjungtivitis

    o -efinisi peradangan pada konjungtiva

    o

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    22/23

    o Patofisiologi factor etiologi reaksi inflamasi

    konjunctivitis

    o Pemeriksaan

    tes epinefrin op%ta"#o"og& statues

    tes visus

    tes schirmer

    tes fluroesin

    o Penatalaksanaan

    -epends on etiology

    7arna bakteri penisilin, sulfonamide, gentamicyn,

    chloramfenicol

    o :anda khas

    Biperemis

    4njection konjunctiva

    !. Deloftalmia

    11' 2agaimana staphylococcus bisa menyebabkan keluhan tsb

    12' Delain staphylococcus flora normal apa yang bisamenyebabkan keluhan seperti di atas

    13' Delain pada palpebra, dimana lagi bisa terjadi chemosis dan

    kenapa bisa terjadi

    1(' 2agaimana penanganan hematoma subkonjungtival

    )ILENGKAPI LAGI *A

    STEP (

  • 7/26/2019 SGD MATA LBM 2-duta

    23/23

    *A:A *