Sequence Diagram

20
Sequence Diagram Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku pada sebuah scenario. Diagram ini menunjukan sejumlah contoh obyek dan message (pesan) yang diletakkan diantara obyek-obyek ini di dalam use case. Komponen utama sequence diagram terdiri dari atas obyek yang ditulisakan dengan kotak segiempatbernama. Message diwakili oleh garis dengan tanda panah dan waktu yang ditunjukan dengan progress vertikal dan penjelasan lebih lengkap telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Transcript of Sequence Diagram

Page 1: Sequence Diagram

Sequence DiagramSequence diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku pada sebuah scenario. Diagram ini

menunjukan sejumlah contoh obyek dan message (pesan) yang diletakkan diantara obyek-obyek ini di

dalam use case.

Komponen utama sequence diagram terdiri dari atas obyek yang ditulisakan dengan kotak

segiempatbernama. Message diwakili oleh garis dengan tanda panah dan waktu yang ditunjukan

dengan progress vertikal dan penjelasan lebih lengkap telah dijelaskan pada bab sebelumnya.

Sequence Diagram Untuk Use Case Login

Gambar 1. Sequence diagram use case login

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 2: Sequence Diagram

Sequence Diagram untuk Use Case Transaksi Pengiriman

Gambar 3. Sequence diagram use case transaksi pengiriman

Sequence Diagram untuk Use Case Input Data Pengirim

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 3: Sequence Diagram

Gambar 4. Sequence diagram use case input data pengirim

Sequence Diagram untuk Use Case Input Data Penerima

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 4: Sequence Diagram

Gambar 5. Sequence diagram use case input data penerima

Sequence Diagram untuk Use Case Input Data Karyawan

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 5: Sequence Diagram

Gambar 6. Sequence diagram use case input data karyawan

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 6: Sequence Diagram

Sequence Diagram untuk Use Case Proses Tagihan

Gambar 7. Sequence diagram use case proses tagihan

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 7: Sequence Diagram

Sequence Diagram untuk Use Case Laporan Transaksi

Gambar 8. Sequence diagram use case laporan transaksi

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 8: Sequence Diagram

Sequence Diagram untuk Use Case Laporan Pengirim

Gambar 9. Sequence diagram use case laporan pengirim

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 9: Sequence Diagram

Sequence Diagram untuk Use Case Laporan Penerima

Gambar 9. Sequence diagram use case laporan penerima

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 10: Sequence Diagram

Sequence Diagram untuk Use Case Laporan Tagihan

Gambar 10. Sequence diagram use case laporan tagihan

State Machine Diagram

State Machine diagram biasanya digunakan untuk memodelkan perilaku dinamis suatu class atau

obyek. State machine diagram memperlihatkan urutan state yang dilalui sebuah obyek, kejadian yang

menyebabkan sebuah transisi dari suatu state atau aktivitas ke state atau aktivitas yang lain, dan aksi

yang menyebabkan perubahan state atau aktivitas.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 11: Sequence Diagram

State machine diagram khususnya digunakan untuk memodelkan taraf-taraf diskrit suatu siklus hidup

obyek, sedangkan activity diagram paling cocok digunakan memodelkan urutan activitas duatu proses.

State machine diagram digunakan untuk memodelkan obyek dari semenjak dibuat sampai selesai. Pada

kondisi ini tidak semua class akan mempunyai state yang menarik untuk dibahas.

State Machine Diagram Pengirim

Gambar 11 State machine diagram pengirim

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 12: Sequence Diagram

State Machine Diagram Tagihan

Gambar 12. State machine diagram tagihan

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 13: Sequence Diagram

State Machine Diagram Transaksi

Gambar 13. State machine diagram transaksi

Diagram Activity

Activity diagram memodelkan alur kerja (work flow) sebuah urutan aktivitas pada suatu proses.

Diagram ini sangat mirip dengan flow chart karena kita dapat memodelkan prosedur logika, proses

bisnis dan alur kerja. Perbedaan utamanya adalah flow chart dibuat untuk menggambarkan alur kerja

dari sebuah sistem, sedangkan activity diagram dibuat untuk menggambarkan aktivitas aktor.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 14: Sequence Diagram

Diagram Activity untuk Aplikasi Pengiriman Barang

Gambar 13. Diagram Activity untuk Aplikasi Pengiriman Barang

Component Diagram

Component diagram menggambarkan alokasi semua class dan objek ke dalam komponen-komponen

fisik di sebuah sistem software. Diagram ini memperlihatkan pengaturan dan kebergantungan diantara

komponen-komponen software seperti dinamik library link (DLL), executable component dan lain-lain.

Manfaat dari penggunaan component in adalah penggunaan kembali (reusable) suatu component pada

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 15: Sequence Diagram

proyek lain tanpa harus melakukan usaha yang berarti. Dengan demikian akan bisa menghemat waktu

dan biaya dalam pengembangannya.

Pada permasalahan ini, diasumsikan akan memanfaatkan teknologi COM (Component Objek

Modeling) atau DCOM melalui DTS (Data Translation Service). Berikut ini adalah gambaran layer

untuk DTS tersebut.

Secara umum, business rule services mengandung class-class bisnis dari interface-interface

yang dipakai diaplikasi. Sedangkan class data translation akan menjdi interface CRUD(Create,

Read, Update, Delete). Adapun DASVC.DLL akan menjalankan beberapa operation yaitu :

a. DARetrieve akan membuat connection string dan menjalankan sebuah query Select.

b. DAQuery akan menjalanakan semua tipe query yang lain (Delete, Update dn Insert).

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Mengandung class-class bisnis seperti

pelangga, pengirim, penerima, transaksi dll.

Menangani aliran kerja dan

menyiapkan user interface yang gampang

dioperasikan.

Mengkomunikasikan class di layer in

i dengan layer DTS.

Mengandung class-class translasi

Membuat statement sql untuk mengakses layer

Data Access

Mengandung SQL umum untuk akses data

seperti DARetrieve (Select) dan DAQuery

(update, Delete, Insert) yang

mnggunakan JConektor

Untuk menjalankan DARetrieve, sebuah array

string akan didapat sebagai hasil query

Business Rul

e Sevice

BRSVC.DLLData Translation

Service

DTSVC.DLLData Acce

ss Service

DASVC.DLL

Page 16: Sequence Diagram

Diagram Component Sebuah Sistem

Gambar 14. Diagram component sebuah system

Deployment Diagram

Deployment diagram menyediakan gambaran bagaimana sistem secara fisik akan terlihat. Sistem terdiri

dari node-node dimana setiap node diwakili untuk sebuah kubus. Garis yang menghubungkan antara 2

kubus menunjukan hubungan diantara hardware dan bisa juga processor (yang mengeksekusi

component) atau execution environment (software yang menjadi hsost atau mengandung software lain.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK

Page 17: Sequence Diagram

Penerapan Diagram Deployment

Gambar 3.27. Penerapan Deployment Diagram pada Sistem

&&&&&&

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Joko Adianto M.Inf.Sys. ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBJEK