seminar10 - pendengaran

17
Al Adip Indra Mustafa Salvia meirani Adelita Yuli Hapsari Ayu Andini Putri Beatrix Tiara Indie Benanto Endah Wahyu Mentari Fadhila Sekar 1 Hunied Kautsar Karamina Maghfira Mirad Aditya Olivia Ayu Andita Radian Savani Roy Andrew Halim L. Yita Gayatri Wilyani

description

seminar mp10 presentasi pendengaran

Transcript of seminar10 - pendengaran

Page 1: seminar10 - pendengaran

Al Adip Indra Mustafa

Salvia meiraniAdelita Yuli

HapsariAyu Andini Putri

Beatrix Tiara Indie

BenantoEndah Wahyu

MentariFadhila Sekar

Priharsani

1Hunied Kautsar

Karamina Maghfira

Mirad AdityaOlivia Ayu

AnditaRadian Savani

Roy Andrew Halim L.

Yita Gayatri Wilyani

Page 2: seminar10 - pendengaran

Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan telinga kiri kurang dengar sejak satu bulan yang lalu. Dari hasil pemeriksaan dengan garpu tala dan audiometer di diagnosis sebagai tuli perseptif

Kasus 2

Page 3: seminar10 - pendengaran

1 Telinga Luar Auricula, Meatus akustikus eksternus

2 Telinga Tengah Membrana timpani, Maleus inkus, stapes, m.tensor timpani, m.stapedius dan tuba eustachius

3 Telinga Dalam Vestibulum (Utrikulus dan Sakulus ), Kanalis semisirkularis, Koklea

Telinga

Page 4: seminar10 - pendengaran

Jenis Pemeriksaan Garpu Tala

Tes Rinne

Tes Weber

Tes swabach

Page 5: seminar10 - pendengaran

membandingkan hantaran melalui udara dan hantaran melalui tulang yang diperiksa.

•Tes ini dilakukan dengan mengetukkan garputala 512 Hz ke jaringan lunak•Kaki garputala diletakkan pada tulang mastoid telinga yang diperiksa selama 2-3 detik. •Kemudian dipindahkan ke depan liang telinga luar selama 2-3 detik. -Rinne (+) : normal / tuli Perseptif (masih mendengar bunyi)

-Rinne (-) : tuli konduktif (sudah tidak mendengar bunyi)

Tes Rinne

Page 6: seminar10 - pendengaran

Tes Rinne

Page 7: seminar10 - pendengaran

Tes Weber

membandingkan hantaran tulang telinga kiri dengan telinga kanan.

• Dilakukan dengan meletakkan kaki penala yang telah digetarkan pada garis tengah wajah atau kepala.

• Lateralisasi (getaran yang paling keras terdengar)

-Lateralisasi telinga Sehat : Tuli Perseptif

-Lateralisasi telinga sakit : Tuli Konduktif (efek masing (–))

Page 8: seminar10 - pendengaran

Tes Weber

Page 9: seminar10 - pendengaran

Tes Swabach

membandingkan hantaran tulang orang yang diperiksa dengan pemeriksa yang pendengarannya normal.

• Tes ini dilakukan dengan garputala digetarkan, • Tangkai garputala diletakkan pada prosesus mastoideus sampai tidak terdengar bunyi. • Kemudian tangkai garputala segera dipindahkan pada prosesus mastoideus pemeriksa yang pendengarannya normal.

- Jika sama-sama mendengar Swabach normal

- Jika pemeriksa masih mendengar Swabach memendek tuli perseptif

Page 10: seminar10 - pendengaran

Tuli perseptif

• Tes Rinne : bunyi terdengar lebih keras bila garputala diletakkan di depan liang telinga

• Tes Weber: lateralisasi ke telinga yang sehat

• Tes Schwabch : pemeriksa masih dapat mendengar yang disebut sebagai schwabch memendek

Page 11: seminar10 - pendengaran

tuli sensorineural (saraf) pada usia lanjut akibat proses degenerasi organ pendengaran. Proses ini terjadi

berangsur angsur, dan simetris ( terjadi pada kedua sisi telinga).

Presbiakusis

• Degenerasi elastisitas gendang telinga • Degenerasi sel rambut di koklea.• Degenerasi fleksibilitas dari membran basilar • Berkurangnya neuron pada jalur pendengaran• Perubahan pada sistem pusat pendengaran dan batang otak • Degenerasi jangka pendek dan auditory memory• Menurunnya kecepatan proses pada pusat pendengaran di otak (central auditory cortex )

Penyebab

Page 12: seminar10 - pendengaran

Tuli Konduktif

• Gangguan pendengaran untuk nada yang lebih rendah • Kerusakan terjadi pada daerah telinga luar dan tengah.

Pada telinga luar :- Radang - Tersumbatnya liang telinga luar.

Pada telinga tengah : - Kerusakan tulang-tulang pendengaran- Otosklerosis - Membran timpani yang robek.

Page 13: seminar10 - pendengaran

Tuli Perseptif

• Gangguan pendengaran nada tinggi

• Adanya kerusakan atau kelainan pada telinga dalam yang seperti pada organ Corti / Saraf.

 

Page 14: seminar10 - pendengaran

Tuli Campur

Kelainan atau gangguan pendengaran campuran

Terjadi kelainan pada telinga luar dan telinga dalam, atau

Telinga tengah dan telinga dalam.

Page 15: seminar10 - pendengaran

AUDIOGRAM

Page 16: seminar10 - pendengaran

AUDIOGRAM

Page 17: seminar10 - pendengaran