Seminar Proposal

24
SEMINAR SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI PROPOSAL SKRIPSI Penerapan Pendekatan Pembelajaran Penerapan Pendekatan Pembelajaran Deep Dialogue Deep Dialogue/ Critical Thinking Critical Thinking (DD (DD/ CT) CT) dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw untuk untuk Meningkatkan Aktivitas dan Meningkatkan Aktivitas dan Ketuntasan Ketuntasan Hasil Belajar Fisika Hasil Belajar Fisika Siswa Siswa Kelas VII E Kelas VII E SMP Negeri SMP Negeri 1 Waru Pamekasan 1 Waru Pamekasan Tahun Ajaran 2010/2011 Tahun Ajaran 2010/2011 Oleh Oleh : : Sitti Aminah Sitti Aminah 0 0 7 7 02 02 10102097 10102097 » Dosen Pembimbing I : Dra. Sri Astusik, M.Si » Dosen Pembimbing II : Rif’ati Dina Handayani, S.Pd, M.Si » Dosen Pembahas : Drs. Trapsilo Prihandono, M. Si

description

fkip fisika

Transcript of Seminar Proposal

  • SEMINAR PROPOSAL SKRIPSIPenerapan Pendekatan Pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Aktivitas dan Ketuntasan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan Tahun Ajaran 2010/2011

    Oleh: Sitti Aminah070210102097

    Dosen Pembimbing I: Dra. Sri Astusik, M.SiDosen Pembimbing II: Rifati Dina Handayani, S.Pd, M.SiDosen Pembahas: Drs. Trapsilo Prihandono, M. Si

  • Penerapan Pendekatan Pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Aktivitas dan Ketuntasan Hasil Belajar Fisika SiswaKelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan Tahun Ajaran 2010/2011

    Proposal Skripsi

    Oleh: Sitti AminahNIM 070210102097

    PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKAJURUSAN PENDIDIKAN MIPAFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS JEMBER2011

  • BAB 1. PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang1.2 Rumusan Masalah1.3 Tujuan1.4 Manfaat

  • BAB 1. PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang

    FisikaPembelajaran FisikaFisika merupakan salah satu pelajaran yang memiliki kualitas hasil belajar yang rendah (Memes, 2000:1)

  • Data hasil observasi pelaksanaan pembelajaran dan wawancara dengan guru fisika di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan tahun ajaran 2010/2011, menunjukkan bahwa aktivitas dan hasil belajar fisika siswa masih rendah.

  • BUKTI :

    Berdasarkan hasil observasi awal, dari 26 siswa hanya 34.62% siswa yang aktif memperhatikan penjelasan guru, 8.65% siswa yang aktif bertanya, dan 6.73% siswa yang aktif menjawab.

    Data nilai ulangan harian kelas VII E dari 26 orang siswa, sebanyak 10 orang siswa (38%) mendapatkan nilai 65 dan dinyatakan tuntas belajar, sedangkan 16 siswa (62%) mendapatkan nilai < 65 dan dinyatakan tidak tuntas belajar.

  • Rendahnya aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu: siswa tidak menyukai pelajaran fisika,metode pembelajaran fisika yang digunakan guru kurang inovatif,media pembelajaran fisika yang digunakan guru kurang bervariasi, guru jarang mengajak siswa berinteraksi.

  • SolusiMenerapkan Pendekatan pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT)

    Strategi Kooperatif Tipe JigsawAktivitas Belajar Siswa MeningkatKetuntasan Hasil Belajar Siswa Meningkat

  • Pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw merupakan salah satu cara yang digunakan untuk :

    membantu mengaktifkan siswa dalam kelompok,siswa dikonsentrasikan untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman melalui dialog secara mendalam dan berpikir kritis, tidak saja menekankan keaktifan siswa pada aspek fisik, akan tetapi juga aspek intelektual, sosial, mental, emosional, dan spritual sehingga siswa mendapatkan pemahaman yang paling lengkap, memotivasi siswa, dan mengikutsertakan siswa dalam proses belajar mengajar

  • Pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw diharapkan dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tentang rendahnya aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan.

  • Berdasarkan uraian di atas maka Pendekatan pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dengan strategi kooperatif tipe jigsaw perlu diterapkan untuk mengatasi permasalahan di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan.

  • Oleh karena itu, dilakukan penelitian tindakan kelas dengan judul:

    Penerapan Pendekatan Pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Aktivitas dan Ketuntasan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan Tahun Ajaran 2010/2011.

  • 1.2 Rumusan Masalah

    Bagaimana peningkatan aktivitas belajar fisika siswa menggunakan pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan tahun ajaran 2010/2011?

    2.Bagaimana peningkatan ketuntasan hasil belajar fisika siswa menggunakan pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan tahun ajaran 2010/2011?

  • 1.3 Tujuan

    1. Mendeskripsikan peningkatan aktivitas belajar fisika siswa menggunakan pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan tahun ajaran 2010/2011.

    2. Mendeskripsikan peningkatan ketuntasan hasil belajar fisika siswa menggunakan pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw di kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan tahun ajaran 2010/2011.

  • 1.3 Manfaat

    Bagi siswa, Bagi guru, Bagi sekolah, Bagi peneliti lanjut, Bagi program studi pendidikan Fisika,

  • BAB 2.TINJAUAN PUSTAKA

    2.1 Pembelajaran Fisika2.2 Pendekatan Pembelajaran2.3 Pendekatan Pembelajaran DD/CT2.4 Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw2.5 Pendekatan Pembelajaran DD/CT dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw2.6 Pendekatan Pembelajaran DD/CT dengan Strategi Kooperatif Tipe Jigsaw dalam Pembelajaran Fisika 2.7 Aktivitas Belajar Siswa2.8 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa

  • BAB 3. METODE PENELITIAN

    3.1 Tempat dan Waktu PenelitianPenelitian dilaksanakan di SMP Negeri 1 Waru Pamekasan. Waktu Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2010/2011.3.2 Subjek PenelitianSubjek penelitian ini adalah siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Waru Pamekasan tahun ajaran 2010/2011.

  • 3.3 Definisi Operasional3.3.1 Pendekatan Pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dengan Strategi Kooperatif Tipe JigsawPendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw adalah pendekatan pembelajaran yang terdiri dari beberapa anggota dalam satu kelompok yang bertanggung jawab atas penguasaan bagian materi belajar dan mampu mengajarkan bagian tersebut kepada anggota lain dalam kelompoknya yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan, pengalaman, menemukan konsep, dan memecahkan permasalahan melalui dialog mendalam dan berpikir kritis dengan guru dan dengan sesama peserta didik.

  • 3.3.2 Aktivitas Belajar SiswaDalam pendekatan pembelajaran DD/CT dengan strategi kooperatif tipe jigsaw khususnya pada pembelajaran fisika, diharapkan mampu membuat siswa beraktivitas selama pembelajaran berlangsung, yaitu siswa didorong agar mampu: memperhatikan,bekerja kelompok, bertanya, menjawab, dan menanggapi.

  • 3.3.3 Ketuntasan Hasil Belajar SiswaKetuntasan hasil belajar adalah pencapaian taraf penguasaan minimal yang ditetapkan bagi setiap unit bahan ajar, baik secara perorangan maupun kelompok. Kriteria untuk ketuntasan hasil belajar di SMP Negeri 1 Waru Pamekasan adalah sebagai berikut.Ketuntasan perorangan, seorang siswa dikatakan tuntas belajar apabila telah mencapai skor 65 dari skor maksimal 100.Ketuntasan klasikal, suatu kelas dinyatakan tuntas apabila terdapat minimal 75% telah mencapai ketuntasan individual 65.

  • 3.4 Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK),

  • 3.5 DESAIN PENELITIANGambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas Model Hopkins (Aqib, 2006:31)

  • 3.6 Metode Pengumpulan DataObservasi, Wawancara, Dokumentasi, dan Tes.

  • 3.7 Metode Analisis DataMenghitung aktivitas siswa dengan rumus:

    Keterangan:Pa : persentase aktivitas belajar siswaA : jumlah skor aktivitas belajar yang diperoleh siswaN : jumlah skor maksimum aktivitas belajar siswa

    Menghitung ketuntasan hasil belajar siswa dengan rumus:

    Keterangan:P : Persentase ketuntasan hasil belajar siswa n : Jumlah siswa yang mencapai skor 75 dari skor maksimal 100N : Jumlah seluruh siswa

  • Terima kasih,,,,,