Seminar Kerja Praktek.ppt

7/22/2019 Seminar Kerja Praktek.ppt

1/24

Seminar Kerja Praktek

Pengamatan Kegiatan PengelolaanAir Tambang Pada PT. Sarana SinarFajarJobsitePD. Baratala Tuntung

Pandang

Desa Tampang, Kabupaten Tanah LautKalimantan Selatan

Oleh :Teguh Anugerah H1C109019

Aventus Anreza H1C109020


2/24

Latar Belakang

Salah satu kegiatan penting yang dilakukanpada usaha pertambangan bijih besi adalahpenirisan tambang. Maksud penirisan ini untukmengalirkan air yang masuk dalam daerah kerja

tambang kesettling pond atau ke tempat yangtidak mengganggu kegiatan penambanganbijih besi untuk kemudian dipakai kembali ataudibuang ke perairan umum sehingga kegiatan

penambangan dapat berjalan dengan baik.


3/24

Tujuan

Mengetahui alat-alat dalam pengelolaan airtambang.

Mengetahui volumesettling pond aktual.

Mengetahui debit air limpasan.

Mengetahui kesesuaian volumesettling pond.

Mengetahui tahapan kegiatan pengelolaanair tambang.

Mengetahuui faktor-faktor yangmempengaruhi kegiatan pengelolaan airtambang.


4/24

Metode Penulisan

Observasi (Pengamatan)

Metode Interview(Wawancara)

Metode Pustaka


5/24

Batasan Masalah

Hanya menghitung air permukaan saja.

Settling pond yang diamati ada tiga.

Data curah hujan maksimum rencana, durasi

hujan terlama, dan intensitas curah hujandidapat dari data perusahaan dan datainstansi pemerintah.

Luasan catchment area ditentukan oleh

perusahaan.


6/24

Sejarah Dan PerkembanganPerusahaan

PD. Baratala Tuntung Pandang sebagaisalah satu perusahaan tambang bahan

galian bijih besi yang merupakan BadanUsaha Milik Daerah (BUMD) yang memilikibeberapa site penambangan yangkegiatan penambangannya diserahkan

kepada 22 kontraktornya, diantaranya PT.Sarana Sinar Fajar.


7/24

Lokasi dan Kesampaian Daerah


8/24

Lokasi dan Kesampaian Daerah

Lokasi Operasi Produksi PD. Baratala TuntungPandang KW 07 TW IV Blok I secara administratif

termasuk dalam wilayah desa Tampang,kecamatan Pelaihari, kabupaten Tanah Laut,provinsi Kalimantan Selatan

Lokasi office berjarak 90 km dari Ibukota ProvinsiKalimantan Selatan yang dapat ditempuh melalui

jalur darat menggunakan kendaraan roda empatataupun roda dua selama 2 jam. Jarak darioffice menuju lokasi penambangan 7 km.


9/24

Dasar Teori

Metode Penyaliran Tambang dibedakanmenjadi dua macam, yaitu :

Mine Drainage

Mine Dewatering


10/24

Faktor-faktor yang MempengaruhiSistem Penyaliran

Curah Hujan

Periode Ulang Hujan

Hujan Rencana

Intensitas Curah Hujan (I)

Air Limpasan

Permeabilitas Tanah Daerah Tangkapan Hujan


11/24

Air Limbah Tambang Air limbah merupakan air yang telah

mengalami penurunan kualitas karenapengaruh kegiatan manusia.

Karakteristik utama limbah didasarkanpada jumlah atau volume limbah dankandungan bahan pencemarnya yangterdiri dari unsur fisik, biologi, kimia danradioaktif. Karakteristik ini akan menjadidasar untuk menentukan proses dan alat

yang digunakan untuk mengolah airlimbah


12/24

Pengelolaan Air Limbah

Pengelohan Pendahuluan (Pre-Treatment)

Pengolahan Utama (Primary Treatment)

Pengolahan Akhir (Post Treatment)


13/24

Air Asam Tambang

Air asam tambang (AAT) dihasilkan di/ataudalam sisa batuan, tailing, dinding pit

tambang terbuka dan tambang bawahtanah. Prinsip terjadinya air asam tambangadalah adanya reaksi pembentukan H+yang merupakan ion pembentuk asam

akibat oksidasi mineral-mineral sulfida danbereaksi dengan air (H2O).


14/24

Sumber-sumber Air AsamTambang

Air dari tambang terbuka

Air dari pengolahan batuan buangan(waste rock)

Air dari lokasi penimbunan batuan

Air dari unit pengolahan limbah (tailing)


15/24

Hasil Pengamatan

PT. Sarana Sinar Fajar digunakan sistempenyaliran mine dewatering, yaitu

mengeluarkan air yang telah masuk kedalam areal penambangan.

Sistem pemompaan pada PT. SaranaSinar Fajar adalahsingle stage.

Penampungan dan Treatment dilakukanpadasettling pond.


16/24

Volume Settling Pond Aktual

Volume settling pond 1 di daerah pengamatan,sesuai dengan perhitungan yang didapat adalah19.554,5 m3

Volume settling pond 2 di daerah pengamatan,

sesuai dengan perhitungan yang didapat adalah57.652 m3

Volume settling pond 3 di daerah pengamatan,sesuai dengan perhitungan yang didapat adalah38.097,5 m3.


17/24

Alat-alat yang digunakan dalampengelolaan air tambang

Pompa BB Ns-100


18/24

Alat-alat yang digunakan dalampengelolaan air tambang

Pipa jenis

polyethylene,dengan diameter

luar 4 inchi dan

tebal 4,1 mm


19/24

PembahasanDebit limpasan = 2,098 m3/dtk

Durasi hujan maksimum saat curah hujan bulanantertinggi = 2 hari

Volume air yang masuk ke Settling pond 1 untuk 1

hari hujanV 1 hari = Debit limpasan x durasi hujanmaksimum

= 2,098 m3/dtk x 48 jam x 3600 dtk/jam

= 362.534,4 m3V ideal = V 1 hari = 362.534,4 m

3

V ideal 1settling pond = 120.844,8 m3


20/24

Perbandingan Settling Pond Ideal

dan Aktual

Settlin

g Pond

Volume

SettlingPond

Volume

Ideal

Settling

Pond

Kekurangan Keterangan

119.554,5

m3120.844,8

m3101.290,3 m3 Tidak Mencukupi

2 57.652 m3120.844,8

m363.192, 8 m3 Tidak Mencukupi

338.097,5

m3120.844,8

m382.747,3 m3 Tidak Mencukupi


21/24

Tahapan Pengolahan Air

Tambang

Settling Pond 1

Settling Pond 2

Settling Pond 3


22/24

KesimpulanKesimpulan yang dapat diambil berdasarkan pengamatandan pengolahan data yang telah dilakukan, adalah sebagaiberikut :1.Alat-alat yang digunakan dalam pengelolaan air tambangadalah pompa dan pipa.2.Volume settling pond aktual, yaitu settling pond 1 sebesar19.544,5 m3, settling pond 2 sebesar 57.652 m3, dan settlingpond3 sebesar 38.097,5 m3.3.Debit air limpasan sebesar 2,098 m3/dtk.4.Kesesuaian volumesettling pond adalah tidak mencukupi.5.Tahapan kegiatan pengelolaan air tambang ada tiga, yaitu

tahap pengolahan pendahuluan, tahap treatment, dantahap pengendapan dan pengujian mutu air.6.Faktor-faktor yang mempengaruhi pengelolaan air tambangada empat, yaitu curah hujan, derajat keasaman (pH),kekeruhan, dan volumesettling pond.


23/24

SaranBerdasarkan pengamatan dan hasil pengolahan data, makadapat diberikan saran-saran sebagai berikut :

1. Penambahan volume pada masing-masing settling pond,yaitu sebagai berikut :

a. Settling pond 1 penambahan volume sebesar 101.290,3 m3b. Settling pond 2 penambahan volume sebesar 63.192, 8 m3

c. Settling pond 3 penambahan volume sebesar 82.747,3 m3

2. Perbaikan desain settling pond dengan menambah satusettling pond dan memperbesar volume masing-masingsettling

pond.


24/24

Terima Kasih

Seminar Kerja Praktek.ppt

Documents

Transcript of Seminar Kerja Praktek.ppt