SELASA | 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H H P 3...

1
HARIAN PELITA 3 SELASA | 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H NASIONAL BNPT: Kelompok Teroris Manfaatkan Dunia Maya Jakarta, Pelita Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mene- mukan modus baru aksi teror dan propaganda yang dilaku- kan kelompok radikal dan ektrimis untuk mempengaruhi ma- syarakat melalui dunia maya. Internet juga digunakan kelompok ektrimis sebagai alat ko- munikasi mereka. Akibatnya aksi dan pergerakanan mereka agak susah dideteksi. “Pemanfaatan dunia maya dalam hal propaganda karena bisa menjangkau sasaran lebih luas,” kata Staf Khusus Kedeputian I BNPT, Suaeb Tahir dalam diskusi ‘Deradikalisasi Pemuda, Membangun Indonesia Bebas dari Te- ror dan Ekstrimisme’ di Jakarta belum lama ini. Meski demikian BNPT tidak mau tinggal diam untuk mencegah aksi brutal mereka. Kedepan, kata Suaeb, akan dibangun siner- gitas dalam upaya mencegah komunikasi kelompok teroris agar tidak berkembang. Selain itu BNPT melakukan langkah-langkah yang tepat dalam mencegah terjadinya tindakan teror dan radikal di Indonesia. Antara lain secara rutin melakukan diskusi dengan pesantren-pesantren dan tempat-tempat lain terkait terorisme. Tujuannya untuk mensosialisasikan bahayanya propaganda yang dilakukan kelompok ekstrimis itu. “Mereka sering me- mamfaatkan situasi untuk memperngaruhi pihak lain sehing- ga perlu dilakukan pencegahan sejak dini,” katanya. BNPT menemukan belakangan website teroris terus berkem- bang dengan sasaran generasi muda. Data BNPT menyebutkan, pada tahun 2013 diperkirakan terdapat 2.650 website yang di- gunakan teroris untuk propaganda. Selang setahun berikutnya perkembangannya cukup pesat dan jumlahnya bertambah secara siknifikan menjadi 9.800 web- site. Ribuan website yang mereka miliki sebagai besar sulit dike- tahui identitasnya. Mereka diduga sengaja menggunakan jalur in- ternet dalam propaganda karena mudah diakses, tidak ada kon- trol, punya audience yang luas. Indentitasnya pun sudah dike- tahui dan internet bisa jadi source pemberitaan media massa. Bahkan BNPT kini sudah mempunyai website sendiri untuk mencegah aksi teroris di internet. Salah satu contoh, ISIS menjadi- kan dunia maya sebagai alat utama dalam menyebarkan ajaran dan merekrut anggota dari kalangan anak muda dan terpelajar. (cr7) RAKER APBN-P KEJAGUNG - Jaksa Agung HM Prasetyo (ten- gah) didampingi Jaksa Agung Muda bidang Pembinaan (JAM Bin) Bambang Waluyo (kiri) ber- siap mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (6/6). Raker tersebut membahas APBN- P Kejaksaan Agung Tahun 2016. n ant/m agung rajasa/foc/16

Transcript of SELASA | 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H H P 3...

  • Harian Pelita 3SELASA | 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H

    NASIONAL

    BNPT: Kelompok Teroris Manfaatkan Dunia Maya Jakarta, Pelita

    Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menemukan modus baru aksi teror dan propaganda yang dilakukan kelompok radikal dan ektrimis untuk mempengaruhi masyarakat melalui dunia maya.

    Internet juga digunakan kelompok ektrimis sebagai alat komunikasi mereka. Akibatnya aksi dan pergerakanan mereka agak susah dideteksi. “Pemanfaatan dunia maya dalam hal propaganda karena bisa menjangkau sasaran lebih luas,” kata Staf Khusus Kedeputian I BNPT, Suaeb Tahir dalam diskusi ‘Deradikalisasi Pemuda, Membangun Indonesia Bebas dari Teror dan Ekstrimisme’ di Jakarta belum lama ini.

    Meski demikian BNPT tidak mau tinggal diam untuk mencegah aksi brutal mereka. Kedepan, kata Suaeb, akan diba ngun sinergitas dalam upaya mencegah komunikasi kelompok teroris agar tidak berkembang. Selain itu BNPT melakukan langkahlangkah yang tepat dalam mencegah terjadi nya tindakan teror dan radikal di Indonesia. Antara lain secara rutin melakukan diskusi de ngan pesantrenpesantren dan tempattempat lain terkait tero risme.

    Tujuannya untuk mensosialisasikan bahayanya propaganda yang dilakukan kelompok ekstrimis itu. “Mereka sering memamfaatkan situasi untuk memperngaruhi pihak lain sehingga perlu dilakukan pencegahan sejak dini,” katanya.

    BNPT menemukan belakangan website teroris terus berkembang dengan sasaran generasi muda. Data BNPT menyebutkan, pada tahun 2013 diperkirakan terdapat 2.650 website yang digunakan teroris untuk propaganda.

    Selang setahun berikutnya perkembangannya cukup pesat dan jumlahnya bertambah secara siknifikan menjadi 9.800 web-site. Ribuan website yang mereka miliki sebagai besar sulit diketahui identitasnya. Mereka diduga sengaja menggunakan jalur internet dalam propaganda karena mudah diakses, tidak ada kontrol, punya audience yang luas. Indentitasnya pun sudah diketahui dan internet bisa jadi source pemberitaan media massa.

    Bahkan BNPT kini sudah mempunyai website sendiri untuk mencegah aksi teroris di internet. Salah satu contoh, ISIS menjadikan dunia maya sebagai alat utama dalam menyebarkan ajaran dan mere krut anggota dari kalangan anak muda dan terpelajar. (cr7)

    RAKER APBN-P KEJAGUNG - Jaksa Agung HM Prasetyo (ten-gah) didampingi Jaksa Agung Muda bidang Pembinaan (JAM Bin) Bambang Waluyo (kiri) ber-siap mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (6/6). Raker tersebut membahas APBN-P Kejaksaan Agung Tahun 2016. n ant/m agung rajasa/foc/16