Sel

52
Yoriza Firdha Ghifari & Shafira Dwita Pu rnama Putri K I M I A 2 0 1 5 FMIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA MARET 2017

Transcript of Sel

Page 1: Sel

Yoriza Firdha Ghifari

&

Shafira Dwita Purnama PutriKIM

IA

2015

FMIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

MARET 2017

Page 2: Sel

Struktur dan Fungsi Biomolekul

SEL

Page 3: Sel

Sel Kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup. Merupakan unit penyusun semua makhluk hidup.

Berdasarkan strukturnya sel diklasifikasikan menjadi 2, yaitu:• Sel Prokariotik• Sel Eukariotik

Page 4: Sel

Sel Prokariotik• Sel prokariotik tidak memiliki nukleus.• Materi genetiknya (DNA) terkonsentrasi pada suatu daerah yang disebut nukleoid.• Membran plasma memisahkan daerah dalam sel dengan lingkungan luar.

Yang termasuk ke dalam sel prokariotik yaitu Kingdom Monera (bakteri dan algae hijau – biru)Contoh: Sel Archaebacteria, sel bakteri, sel beberapa jenis Cyanobacteria.

Page 5: Sel

Sel Eukariotik Sel eukariotik memiliki nukleus sesungguhnya yang dibungkus oleh membran nukleus. DNA pada sel eukariotik tersusun atas satu atau lebih molekul linear yang disebut kromosom.

Type sel ini ditemukan pada semua Kingdom Protista , Kingdom Fungi , Kingdom Plantae dan AnimaliaContoh: Sel hewan dan sel tumbuhan

Page 6: Sel
Page 7: Sel
Page 8: Sel

Sistem KlasifikasiTaksonomi merupakan ilmu yang mempelajari prinsip dan cara

klasifikasi makhluk hidup.Klasifikasi adalah pengelompokan aneka jenis hewan atau tumbuhan ke dalam kelompok berdasarkan ciri-ciri tertentu.

Page 9: Sel

Sistem klasifikasi yang dikemukakan oleh Robert H. Whittaker. Menurutnya, makhluk hidup dibedakan menjadi 5 kingdom:

Page 10: Sel

Ada tiga jenis Domain, yaitu:• Archaea dari Archaebacteria, contoh; Metanobacteria,

Halobacterium, thermoplasma.• Bacteria dari Eubacteria, contoh; Lactobacillus sp,

Streptococcus sp.• Eukariota (termasuk fungi, hewan, tumbuhan, dan protista)

Page 11: Sel

Ciri Archaebacteria Eubacteria Eukariota

Membran nukleus Tidak ada Tidak ada Ada

Organel yang terbungkus oleh membran Tidak ada Tidak ada Ada

Peptidoglikan dalam dinding sel Tidak ada Ada Tidak ada

Respons terhadap antibiotik

Pertumbuhan tidak terhambat

Pertumbuhan terhambat

Pertumbuhan tidak terhambat

Page 12: Sel

Struktur Umum Sel Sel hidup mempunyai tiga bagian pokok:1. Membran sel, 2. Sitoplasma, dan3. Organel-organel.

Page 13: Sel

1. Membran SelMembran sel merupakan bagian terluar dari sel.

Fungsinya: • Mengontrol atau mengendalikan pertukaran zat• Sebagai tempat reaksi, misalnya reaksi cahaya, reaksi oksidasi

dan respirasi.• Sebagai reseptor atau penerima rangsang dari luar• Pelindung sel.• Mengontrol zat yang masuk dan keluar sel.

Page 14: Sel

Reaksi pada membrane sel Terjadi sistem transpor zat pada membran. Sebagai lalu lintas molekul dan ion secara dua arah. Molekul yang dapat melewati membran sel antara lain ialah molekul hidrofobik (CO2, O2), molekul polar (air, etanol).

Page 15: Sel

Membran Sel (Eukariotik)

Page 16: Sel

2. Sitoplasma

Sitoplasma adalah bahan yang menyerupai gel yang terletak

di dalam membran sel dan di luar nukleus. Sitoplasma terdiri atas sitosol dan organel-organel. Terdapat pada sel prokariotik dan sel eukariotik.

Page 17: Sel

Reaksi pada Sitoplasma• Terjadi proses glikolisis dan sintesis protein pada sitoplasma.• Glukosa dioksidasi menjadi dua molekul asam piruvat yang

merupakan tahap awal dari respirase selular.

Page 18: Sel

Komposisi Sitoplasma

10% Hidrogen

62% Oksigen 20% Karbon

3% Nitrogen

5% 30 Unsur

Page 19: Sel

Sitoplasma

Sitoplasma pada sel Eukariotik

Page 20: Sel

3. Organel3.1 Nukleus • Organel yang mengendalikan seluruh kegiatan sel. • Nukleus mengandung informasi genetik berupa DNA. • Terdapat pada sel prokariotik dan sel eukariotik.• Pusat kontrol sel• Mengandung DNA• Dikelilingi oleh membran/selubung nukleus• Merupakan organel yang paling mudah terlihat dibawah mikroskop• Biasanya 1 per sel (kecuali sel otot).

Page 21: Sel

Bagian-bagian Nukleus

• Membran inti• Nukleoplasma • Nukleolus

Page 22: Sel

3.2 Retikulum Endoplasma• Terdapat pada sel eukariotik,

• RE: organel berkantung yang berperan dalam proses perakitan dan pemrosesan, serta transportasi senyawa kimia yang digunakan di dalam dan di luar sel,

• RE berhubungan dengan dua-lapis selubung inti, sebagai saluran yang menghubungkan nukleus dengan sitoplasma,

• RE memiliki dua bentuk:1. RE kasar: memiliki ribosom pada permukaannya,2. RE halus : tidak memiliki ribosom pada permukaannya.

Page 23: Sel

Reaksi pada Retikulum EndoplasmaPada Retikulum Endoplasma terjadi proses: Sintesis protein Glikolisis Homeostasis glukosa darah Sintesis lesitin Sintesis hormon steroid Sintesis kolesterol Sintesis glikoprotein Sistem hidroksilasi

Page 24: Sel

Komposisi Retikulum Endoplasma

• Enzim glukosa- 6-fosfatase yang merupakan enzim maker.• Enzim Cytochrom p-450 yang merupakan 10% dari protein mikrosom.

Page 25: Sel

Retikulum Endoplasma

Page 26: Sel

3.3 Ribosom• Terdapat pada semua sel, baik

prokariot maupun eukariot• Tempat sintesis protein• Ditemukan berikatan dengan

RE kasar atau berada bebas di sitosol.

• Diproduksi di bagian nukelus yaitu nukleolus

Page 27: Sel

Reaksi pada Ribosom Ribosom telibat dalam proses sintesis protein. Terjadi proses penerjamahan kode-kode genetik, kodon yang dibawa oleh mRNA. Selama proses penerjemahan ribosom menempel dan bergeser sepanjang molekul mRNA. Pada penerjemahan tersebut akan terlibat tRNA yang membawa anti kodon, tRNA tersebut menggandeng asam amino.

Page 28: Sel

Komposisi Ribosom

Ribosom terdiri dari asam ribonukleat (disingkat RNA) dan protein.

Page 29: Sel

3.4 Badan Golgi• Terdapat pada sel eukariotik,• Mengangkat dan mengubah materi yang ada di dalamya secara

kimia,• Menghasilkan lilin dan lendir, • Transpor lemak,• Sekresi protein, karbohidrat, lemak, dan glikoprotein,• Membentuk lisosom,• Membentuk enzim pencernaan yang belum aktif (zimogen).

Page 30: Sel

Komposisi Badan GolgiMengandung senyawa lipida yang terdiri atas;

Fosfolipida lemak netral.

Serta protein yang terdiri atas; Glikoprotein Mykoprotein Enzim glikolisil transferase Enzim oksidoreduktase, dsb.

Page 31: Sel

Badan Golgi

Page 32: Sel

Struktur Umum Sel3.5 Lisosom• Berbentuk kantong-kantong kecil.• Umumnya berisi enzim pencernaan (hidrolisis).Fungsinya:• Mencerna materi yang diambil secara endositosis.• Penghancuran struktur-struktur yang tidak dikehendaki dalam sel.• Pembebasan enzim ke luar sel.• Penghancuran diri sel dengan cara membebaskan semua isi

lisosom dalam sel.

Page 33: Sel

Reaksi pada Lisosom Terjadi sintesis enzim-enzim pada lisosom. Lisosom berperan mensintesis enzim-enzim hidrolitik untuk mencernakan bakteri-bakteri patogen yang menyerang tubuh. Lisosom membantu menghancurkan sel yang luka atau mati dan menggantikan dengan yang baru yang disebut dengan autofagus.

Page 34: Sel

Komposisi LisosomMembran lisosom mengandung karbohidrat netral,

hexoamina, asam N-asetilmuramat dan enzim hydrolase.Contoh enzim; Fosfatase Nuklease Hidrolase Protease Enzim-enzim untuk perombak lipida

Page 35: Sel

Lisosom

Page 36: Sel

3.6 Mitokondria• Terdapat di sel eukariotik,• Tempat berlangsungnya respirasi,• Aerobik dalam sel,• Tempat produksi energi,• Memiliki membran ganda,• Memiliki DNA sendiri.

Page 37: Sel

Reaksi pada Mitokondria

Terjadi glikolisis, dekarboksilasi oksidatif asam piruvat, siklus krebs pada mitokondria

Page 38: Sel

Komposisi Mitokondria

Protein sebagai penyusun utama, Air dan Lipid

Page 39: Sel

3.7 Sentrosom • Merupakan organel yang disusun oleh dua sentriole. • Berperan dalam proses pembelahan sel.• Benang spindel yang terbentuk akan menarik kromosom menuju ke kutub sel yang berlawanan. • Biasanya ditemukan hanya pada sel hewan

Page 40: Sel

3.8 Badan Mikro Terdapat pada sel eukariotik, Terdapat 2 golongan badan mikro yaitu:

• Peroksisom merupakan kantong kecil yang berisi enzim katalase.• Berfungsi menguraikan peroksida (H2O2) yang merupakan sisa

metabolisme yang bersifat toksik menjadi air dan oksigen.• Organel ini banyak ditemui pada sel hati. • Glioksisom adalah badan mikro pada tumbuhan, • Berperan dalam proses pengubahan senyawa lemak menjadi sukrosa.

Page 41: Sel

Reaksi pada Badan Mikro

Terjadi penguraian peroksida dari sisa metabolisme pada badan mikro

Page 42: Sel

Peroksisom dan Glioksisom

Page 43: Sel

3.9 Dinding Sel• Terdapat pada sel tumbuhan dan

sel bakteri• Rigid, batas pelindung• Fungsi: memberikan suport dan

perlindungan kepada membran sel

• Berlokasi diluar membran sel• Terbuat dari selulosa (fiber)

Page 44: Sel

3.10 Kloroplas• Terdapat hanya pada sel tanaman• Mengandung pigmen hijau

chlorophyll• Tempat produksi makanan

(glucose) • Dilindungi oleh membran ganda

Page 45: Sel

Reaksi pada Kloroplas Terjadi reaksi Fotosintesis. Proses pembuatan makanan dilakukan oleh tumbuhan menggunakan air (H2O), karbondioksida (CO2) dengan bantuan energi cahaya matahari Dapat menghasilkan zat makanan dan Oksigen (O2).

Page 46: Sel

3.11 Vakuola• Berbentuk rongga didalam sel, • Dibatasi membran yang disebut tonoplas. Berfungsi Sebagai:• Tempat penyimpanan zat cadangan makanan seperti amilum dan

glukosa;• Tempat menyimpan pigmen (daun, bunga dan buah);• Tempat penyimpanan minyak atsirik (golongan minyak yang memberikan

bau khas seperti minyak kayu putih);• Mengatur turgiditas sel (tekanan osmotik sel); dan• Tempat penimbunan sisa metabolisme dan metabolik sekunder seperti

getah karet, alkaloid, tanin, dan kalsium oksabit.

Page 47: Sel

Komposisi Vakuola

Asam Amino Garam Mineral

AlkaloidLipid

Enzim

Asam Organik

Glukosa

Page 48: Sel

Vakuola

Sel Hewan

Page 49: Sel
Page 50: Sel
Page 51: Sel

Sel Bakteri

Page 52: Sel

THANK YOU