Sekretariat bawaslu professional

6
Pengawasan Pemilu dan Penyelarasan Orientasi Kerja Aparatur Setjend Bawaslu Ahsanul Minan Disampaikan dalam acara Job-Grading Bawaslu RI, Jakarta, 10-12 Oktober 2014 Pemerhati Pemilu, Program Manajer pada Management Systems International

Transcript of Sekretariat bawaslu professional

Page 1: Sekretariat bawaslu professional

Pengawasan Pemilu dan Penyelarasan Orientasi Kerja Aparatur Setjend

Bawaslu

Ahsanul Minan

Disampaikan dalam acara Job-Grading Bawaslu RI, Jakarta, 10-12 Oktober 2014

Pemerhati Pemilu, Program Manajer pada Management Systems International

Page 2: Sekretariat bawaslu professional

5 Keunikan BawasluBawaslu merupakan satu-satunya lembaga negara di dunia yang bertugas melakukan pengawasan Pemilu. Pada umumnya kerja pengawasan Pemilu dilakukan oleh peserta pemilu, masyarakat, atau Komisi Pemilu.

Bawaslu memiliki sifat quasi masyarakat sipil. Bawaslu merupakan lembaga negara yg menjalankan fungsi pengawasan layaknya pengawasan yg dilakukan oleh masyarakat sipil. Lembaga negara lainnya yg memiliki sifat serupa adalah Ombudsman RI.

Bawaslu memiliki kewenangan yg unik karena menggabungkan 3 fungsi yg pada umumnya dijalankan secara terpisah oleh lembaga negara. Bawaslu memiliki: 1) kewenangan regulasi (mengatur internal & sebagian eksternal terkait penyelesaian sengketa), 2) kewenangan pengawasan, 3) kewenangan penindakan.

Bawaslu memiliki sifat Status kelembagaan yg unik, pada tingkat pusat dan provinsi bersifat permanen, sedangkan pada tingkat Kabupaten/kota ke bawah bersifat adhoc.

Bawaslu merupakan lembaga negara yang bersifat extra-ordinary, yang selalu menghadapi ketidakpastian masa depan eksistensial, karena sangat bergantung kepada political mood pembentuk undang-undang yg notabenenya sebagian besar adalah kempetitor dalam pemilu yang menjadi obyek pengawasannya. Lembaga negara lain yang memiliki kemiripan sifat ini adalah KPK.

Page 3: Sekretariat bawaslu professional

Tantangan Kelembagaan

Keadaan Tantangan

Sifat Bawaslu sebagai quasi masyarakat sipil

Bawaslu perlu menjalankan model kerja pengawasan yang tepat, antara legal formalistik, dan advokatif-politis

Keunikan kewenangan

Bawaslu perlu membangun sistem rekrutmen & pembinaan kepegawaian yang professional dengan berorientasi pada pencapaian sasaran dan mandat kelembagaan

Keunikan status kelembagaan

Bawaslu perlu mengembangkan sistem kinerja aparatur yang handal, mampu bergerak cepat, fleksibel, dan rapi dalam manajemen data

Keunikan eksistensial

Bawaslu perlu membangun performa aparatur yang mampu berpikir strategis, membangun kultur output based percormance, serta memiliki kapasitas dalam outreach

Page 4: Sekretariat bawaslu professional

Karakter Aparatur Sekretariat Pengawas Pemilu

Memiliki pengetahuan dan skill kepemiluan dan pengawasan

Berpikir strategis dan bertindak taktis

Output & impact based

Peduli terhadap data & informasi

Intuitif, reflektif, kreatif, inovatif

Disiplin dalam sikap namun fleksibel dalam kerja

Netral dan independen dari kepentingan peserta pemilu

Page 5: Sekretariat bawaslu professional

Agenda Prioritas Pengembangan Kinerja Sekretariat Bawaslu

Menghadapi tantangan tersebut, Sekretariat Bawaslu RI perlu memperhatikan beberapa agenda prioritas berikut:

1. Penyempurnaan standard tata kerja organisasi, dengan merumuskan:SOP administrasi (dengan membedakan administrasi umum dan administrasi laporan/temuan pelanggaran pemilu)SOP manajemen keuangan (pengajuan, pencairan, dan pertanggungjawaban) untuk menutup beberapa persoalan yang muncul saat ini.SOP pengendalian (keuangan, dan kinerja)

2. Pengembangan standard tata kerja aparatur, melalui:Melakukan review terhadap existing organizational structureMembangun job analysis, job grading, job evaluation, dan mekanisme reward/punishment.

3. Memperkuat sistem pembinaan aparatur, melalui:Membangun sistem pemantauan dan evaluasi kinerja aparaturMemperkuat sistem peningkatan kapasitas aparatur

Page 6: Sekretariat bawaslu professional

Sekian