Sejarah revolusi china kelompok 4

12
SEJARAH REVOLUSI CHINA

Transcript of Sejarah revolusi china kelompok 4

SEJARAH

REVOLUSI CHINA

KELOMPOK 4

Ghaza MustafaHarjito Aji NHikmah Fajar

RahmadiRicky Rizaldy

Tito Amirul Ihsan

A.Latar Belakang Revolusi China

Revolusi Cina 1911 dan Cina dalam perang dunia I terjadi karena timbulnya nasionalisme Cina. Dengan adanya penyelewengan dan kelemahan dinasti Manchu. Dinasti Manchu merupakan pemerintahan asing sebab bangsa Manchu bukan penduduk asli Cina. Dinasti Manchu memerintah secara feodal, memperbudak rakyat Cina. Sesudah kaisar besar dari Manchu meninggal dunia, lenyap pulalah masa kemakmuran Cina. Dengan terjadinya perebutan kekuasaan diantara putra-putra kaisar.

Adanya kekacauan di Cina terwujud dalam peperangan dan diahkiri dengan perjanjian-perjanjian yang banyak merugikan Cina. Sebagai tokoh pahlawan nasional nama Sun Yat Sen tercatat dalam sejarah dan sekaligus pemimpin revolusi Cina.Tokoh inilah yang membawa perubahan sangat besar karena dengan adanya Sun Yat Sen segalanya berubah menjadi baik. Semisal, Sistem pemerintahnya komunis menjadi demokrasi karena komunisme sebetulnya tidak cocok dengan kepribadian bangsa cina.

B.AWAL TERJADINYA REVOLUSI CINA

Dr Sun Yat Sen Lahir 12 November 1866 di Guang dong Cina, anak seorang petani miskin yang merantau ke Honolulu Hawai Amerika Serikat mengikuti kakak lelakinya untuk menempuh pendidikan. Sut Yat Sen kembali ke Cina tahun 1883, kemudian pindah ke Hongkong untuk menempuh pendidikan kedokteran hingga lulus tahun 1892. Dr Sut Yat Sangat terkenal karena ia merupakan tokoh nasional Cina yang berjuang untuk persatuan nasional Cina, pembangunan ekonomi, dan pembentukan pemerintahan republik. Ia sangat berpengaruh dalam sejarah Cina modern

Dr Sun Yat Sen memutuskan meninggalkan dunia medis dan kembali ke Hawai mendirikan organisasi pergerakan untuk menjatuhkan penguasa Manchu. Langkah ini disebabkan kegundahannya melihat kemerosotan Cina pada masa dinasti Qing yang sangat korup. Setelah kekalahan Cina dalam perang Cina-Jepang tahun 1894-1895 Sun Yat Sen kembali ke Hongkong merancang pemberontakan Guangzhou. Namanya terkenal di dunia internasional setelah ditahan oleh kedutaan Cina di London tahun 1896.

SUN YAT SEN BANYAK MENDAPAT DUKUNGAN SECARA FINANSIAL, MORAL MAUPUN POLITIK DARI DUNIA INTERNASIONAL. PARA INTELEKTUAL CINA DI PERANTAUAN JUGA MEMBERIKAN DUKUNGAN PENUH SEHINGGA TAHUN 1905 IA SEGERA MENDIRIKAN T`UNG MENG HUI (LIGA REVOLUSIONER GABUNGAN) YANG MEMBERJUANGKAN TIGA VISI YAITU NASIONALISME, DEMOKRASI DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT. GERAKAN SUN YAT SEN INI AKHIRNYA MEMBUAHKAN HASIL PADA BULAN OKTOBER 1911. DINASTI MANCHU TIDAK MAMPU MEMBENDUNG GELOMBANG PEMBERONTAK SEHINGGA AWAL TAHUN 1912 DR SUN YAT SEN TERPILIH MENJADI PRESIDEN SEMENTARA RRC YANG BARU DIDIRIKAN. NAMUN UNTUK MENGHINDARI PERANG SAUDARA, IA KEMUDIAN MENGUNDURKAN DIRI DAN MENYERAHKAN JABATAN KEPADA YUAN SHIKAI.

Dr Sun Yat Sen kemudian mengubah organisasinya menjadi partai politik Kuomintang dan tahun 1917 ia membentuk pemerintahan sendiri di Guangzhou untuk menandingi sisa-sisa penerus Yuan di Beijing. Ia segera memperkuat militer dan menerima bantuan dari Uni Soviet untuk memperkuat pemerintahannya. Pada tahun 1923-1924 ia membentuk aliansi sementara dengan kelompok komunis hingga terbentuklah Kongres Nasional pertama (KMT) dan partai komunis menjadi salah satu anggotanya.

Sejak tahun 1923 hingga kematiannya ia tercatat sebagai kepala pemerintahan KMT yang diubahnya sesuai dengan sistem Uni Soviet. Basis massa Sun Yat Sen terutama di Guangzhou berasal dari kelompok pelajar, pekerja, rakyat bawah, dan tentara. Di akhir-akhir hidupnya ia senantiasa berjuang untuk persatuan Cina dengan membujuk berbagai tokoh faksi untuk meninggalkan ambisi pribadi. Setelah ia wafat tanggal 12 Maret 1925, perjuangannya diteruskan oleh Chiang Kai Shek yang akhirnya berhasil menyatukan Cina. Namun Chiang Kai Shek akhirnya juga tersingkir ke Taiwan setelah meletusnya perang saudara antara kelompok nasionalis dengan komunis.

C.Tujuan Revolusi CinaDr SunYat Sen bercita-cita untuk membebaskan bangsanya dari cengkraman Dinasti Manchu, yang telah memperbudak dan menyengsarakan bangsanya. Pada waktu pecah perang Cina-Jepang 1 (1894-1895 M), ia pergi ke Honolulu, Sun Yat Sen membentuk suatu perkumpulan yang disebut Hsing Chung Hui (Perkumpulan Memeperbaiki Cina. (Leo Agung:2012)Dalam 1905 M ia mengunjungi Eropa, tepatnya Belgia. Di Brussel ia membentangkan ajarannya yang disebut San Min Chu I (Tiga Asas Rakyat). Ia mencita-citakan lenyapnya Dinasti Manchu dan selanjutnya Cina akan diatur dan diperintah oleh bangsa Cina sendiri. Pemerintahan yang diinginkan adalah Republik yang demokratis. Cina harus merupakan Negara kesatuan.

KESIMPULANDi dalam perjuangannya Sun Yat-sen sebagai pelopor terjadinya revolusi di China berusaha keras untuk merubah sistem pemerintahan yang sebelumnya dipegang oleh dinasti Manchu, dimana dalam menjalankan pemerintahannya sangat tidak berprospek dalam memajukan bangsa China dan sehingga munculah rasa ingin merubah keadaan yang terjadi ini dengan mengganti sistem pemerintahan pada era ini, dengan cara mengalahkan atau mengganti tampuk kepemimpinan yang baru, akhirnya pada tahun 1911 mulailah terjadi sebuah perubahan sistem pemerintahan yang menggantikan dinasti Manchu, yang dikenal dengan revolusi China.Rasa frustrasi karena penolakan Dinasti Manchu untuk melakukan reformasi serta karena kelemahan Cina terhadap negara-negara lain, membuat timbulnya revolusi yang terinspirasi oleh ide-ide Sun Yat Sen untuk menghapuskan sistem kerajaan dan menerapkan sistem republik di Cina. Pada tanggal 12 Februari 1912, kaisar terakhir Cina, Kaisar Xuantong turun tahta, menyusul Revolusi Xinhai. Sebulan setelahnya, pada 12 Maret 1912, Republik Cina didirikan dengan Sun Yat-sen sebagai presiden pertamanya.