Sejarah Pendirian Fk Untan

download Sejarah Pendirian Fk Untan

of 1

description

sejarah singkat FK UNTAN

Transcript of Sejarah Pendirian Fk Untan

SEJARAH PENDIRIAN FK UNTANFK UNTAN mula-mula dibentuk dengan diseujuinya usulan Program Studi Pendidikan Dokter di lingkungan UNTAN pada 20 Desember 2003. Berbagai proses yang cukup rumit terus ditempuh demi terbentuknya Fakultas kedokteran UNTAN. Akhirnya, pada bulan Juli 2009, surat dari Dirjen Dikti Depdiknas tentang Pendirian Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UNTAN ditandatangani oleh Prof.dr.Fasli Jalal, Ph.D.,Sp. GK. PERJUANGAN UNTUK MENJADI SEORANG DOKTERSetelah diterima menjadi mahasiswa PSPD FK UNTAN, mahasiswa harus menjalani matrikulasi, suatu proses pengkayaan terhadap para mahasiswa untuk ilmu dasar MIPA dan Bahasa Inggris yang diselenggarakan sepenuhnya oleh FMIPA UNTAN. Tujuan kegiatan matrikulasi ini adalah untuk menyamakan titik tolak (starting point) bekal ilmu dasar MIPA selama tiga minggu. Hal ini dilakukan dengan harapan mahasiswa dapat lebih mudah memahami materi kuliah yang akan dipelajari.Selain kegiatan matrikulasi, mahasiswa baru ini juga wajib mengikuti orientasi kampus yang diselenggarakan di bawah arahan dan bimbingan dosen dan mahasiswa senior FK UNTAN. Materi orientasi kampus meliputi pengenalan sistem pendidikan di UNTAN, kiat belajar sukses di kampus, motivai, dan wisata malam yang dapat membangun kekompakan dan keakraban sesama mahasiswa. Dalam hal pendidikan dan bimbingan, mahasiswa akan dibekali ilmu dan keterampilan selama 10 semester, baik yang diselenggarakan di kampus (perkuliahan dan praktikum), maupun yang diselenggarakan di rumah sakit (praktikum dan kepaniteraan klinik). Mahasiswa yang telah menyelesaikan 110 SKS, dapat mengajukan judul skripsi dan dibimbing oleh pembimbing I dan II. Untuk mendapat gelar Sarjana Kedokteran, mahasiswa harus menjalani 1 kali seminar dan 2 sidang (sidang hasil dan sidang akhir). Setelah itu barulah mahasiswa tersebut mendapat gelar sarjana.Untuk kepaniteraan klinik,dapat diikuti oleh mahasiswa yang telah menyelesaikan 7 semester.