Sejarah Hukum
description
Transcript of Sejarah Hukum
![Page 1: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/1.jpg)
Sejarah Hukum Ferry Fathurokhman
![Page 2: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/2.jpg)
Sejarah (the study of or a record of) past events
considered together, especially events of a particular period, country or subject (Cambridge Advance Learner’s Dictionary)
Sejarah: Kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau (KBBI)
![Page 3: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/3.jpg)
Sejarah Hukum Merupakan bagian dari sejarah umum yang
merupakan bagian dari ilmu pengetahuan
Syarat ilmu pengetahuan: Objektif, Metodis, Sistematis, Universal.
![Page 4: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/4.jpg)
Titik Tolak Sejarah 1. Berdasarkan tolok ukur kronologis
(purbakala, abad pertengahan dll) (Period) 2. Berdasarkan wilayah (Jerman, Belanda,
Amerika Serikat) (Country) 3. Berdasarkan tematik (sejarah ekonomi,
literatur, kesenian, hukum) (Subject)
![Page 5: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/5.jpg)
Dua Pandangan Hukum Idealistis-Spiritualistis Mewarnai Hukum hingga abad XIXAbad pertengahan hukum alam memperoleh kesan
keagaman “ius naturale” dari Thomas Aquinas (Summa Theologica, Part I (Prima Pars).
Abad Renessaince (Pencerahan) abad XVI muncul semacam sekularisasi dalam pengertian hukum alam
Abad XVII (Hobbes, Spinoza, Pufendorf) Abad XVIII revolusi Perancis pecah (1789)
![Page 6: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/6.jpg)
Puncaknya gerakan kodifikasi di abad XVIII dengan diterbitkannya kitab-kitab UU Napoleon pada 1804-1811. (Civil Code 1804), (Code of civil procedure 1807), (Commercial Code 1808), (Code of Criminal Procedure 1811), (Penal Code 1811).
![Page 7: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/7.jpg)
Materialistis-SosiologisHukum tidak dipandang sebagai perwujudan ide,
seperti keadilan, rasio, dll, melainkan produk dari kemasyarakatan atau realitas sosial.
-Mazhab historis Friederich Carl von Savigny (21 February 1779-25
October 1861)“Hukum bertumbuhkembang dalam pangkuan setiap
bangsa dan membaca ciri-ciri khas yang unik yang menjadi kesadaran nasional bangsa yang diekspresikan sebagai volksgeist (jiwa bangsa)
![Page 8: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/8.jpg)
Von Savigny menentang kodifikasi dan mendalami dua cabang tradisi hukum nasional Jerman:
a. Hukum Romawi yang sejak akhir abad XV secara resmi diterima
b. Hukum kebiasaan lama Jerman
![Page 9: Sejarah Hukum](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083016/5695d1461a28ab9b0295d9f3/html5/thumbnails/9.jpg)
Aliran lainnya:Positivisme : August Comte, Hans Kelsen (Das
Reine Rechlehre), Gustav Radbruch (Radbruch’s formula)