(Science Project) Meningkatkan kualitas air minum dengan metode ozonisasi -DIAN HARAPAN DAAN MOGOT...
-
Upload
maria-valencia-febryani -
Category
Documents
-
view
1.767 -
download
5
description
Transcript of (Science Project) Meningkatkan kualitas air minum dengan metode ozonisasi -DIAN HARAPAN DAAN MOGOT...
1Meningkatkan Kualitas Air dengan Metode Ozonisasi
Kelompok : Adhi, Andy, Janice, Jeve, Maria, William
Daftar Isi
Daftar Isi...................................................................................................................................................1
A. Judul...............................................................................................................................................2
B. Permasalahan.............................................................................................................................2
1. Latar belakang.................................................................................................................................2
2. Perumusan masalah........................................................................................................................2
C. Hipotesa.......................................................................................................................................3
D. Tujuan penelitian.......................................................................................................................3
E. Dasar teori...................................................................................................................................3
1. Air....................................................................................................................................................3
2. Ozon................................................................................................................................................4
3. Ozonisasi..........................................................................................................................................5
F. Metode penelitian.....................................................................................................................5
1. Populasi...........................................................................................................................................5
2. Sampling..........................................................................................................................................5
3. Alat dan bahan.................................................................................................................................5
4. Cara kerja.........................................................................................................................................5
G. Ruang Lingkup...........................................................................................................................6
H. Daftar Pustaka............................................................................................................................6
2Meningkatkan Kualitas Air dengan Metode Ozonisasi
Kelompok : Adhi, Andy, Janice, Jeve, Maria, William
A. JudulPenelitian ini berjudul “ meningkatkan kualitas air minum dengan metode ozonisasi.”
B. Permasalahan1. Latar belakang
Oksigen (O₂) adalah hal yang terpenting dan sangat dibutuhkan oleh makhluk
hidup untuk respirasi sel dan metabolisme tubuh (manusia dan hewan). Di zaman
ini, oksigen bersih yang terkandung dalam udara sulit didapatkan karena telah
tercemar oleh polutan (terpolusi). Jadi, kita membutuhkan lebih banyak oksigen,
karena oksigen membantu kita dalam berpikir (otak membutuhkan oksigen untuk
bekerja), respirasi sel, dsb.
Cara yang sering dilakukan oleh pemerintah adalah dengan penanaman pohon.
Hal ini kurang efektif karena pohon membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk
bertumbuh. Karena percobaan melalui darat dan udara tidak efektif, jadi, satu-
satunya jalan adalah penambahan O₂ melalui air.
Di zaman ini, sumber-sumber air telah banyak yang tercemar, karena itu kita
membutuhkan cara untuk mengolah air tersebut menjadi air bersih dan bebas dari
kuman. Beberapa cara untuk menjernihkan air adalah filtrasi, memasak air hingga
mendidih, ultraviolet, klorisasi, dan ozonisasi. Filtrasi, ultraviolet, klorisasi, dan
memasak air, bukan cara yang paling efektif karena masih bakteri dan virus-virus
tertentu masih dapat hidup dengan cara tersebut. Cara yang paling efektif adalah
dengan ozonisasi. Ozonisasi dapat menghilangkan bakteri dan virus secara maksimal,
tetapi air yang baru diozonisasi tidak boleh langsung diminum, dan juga tidak boleh
langsung diminum dengan obat karena bakteri/kandungan zat-zat dalam obat akan
ikut hilang (sehingga obat itu tidak berkhasiat lagi untuk tubuh kita).
2. Perumusan masalah
a. Oksigen dibutuhkan lebih banyak
b. Cara mendapatkan oksigen tersebut
3Meningkatkan Kualitas Air dengan Metode Ozonisasi
Kelompok : Adhi, Andy, Janice, Jeve, Maria, William
c. Cara pengozonisasian
d. Kualitas air setelah diozonisasi
C. HipotesaDengan pengozonisasian, air akan lebih berkualitas dan aman untuk dikonsumsi
D. Tujuan penelitian1. Meningkatkan kualitas air dengan pengozonisasian
2. Mengetahui cara pengozonisasian
E. Dasar teori1. Air
Air adalah materi essensial di dalam kehidupan. Tidak satupun makhluk hidup
tidak memerlukan dan tidak mengandung air. Faktor-faktor biotik yang terdapat
dalam air terdiri dari : bakteria, fungi, mikroalgae, protozoa, virus serta sekumpulan
hewan ataupun tumbuhan air lainnya yang tidak termasuk kelompok mikroba.
Kehadiran mikroba di dalam air mungkin akan mendatangkan keuntungan tetapi
juga akan mendatangkan kerugian.
Kualitas air tersebut menyangkut :
a) Kualitas fisik yang meliputi kekeruhan, temperatur, warna, bau dan rasa.
Kekeruhan air dapat ditimbulkan oleh adanya bahan-bahan organik dan anorganik
yang terkandung di dalam air seperti lumpur dan bahan-bahan yang berasal dari
buangan. Dari segi estetika, kekeruhan di dalam air dihubungkan dengan
kemungkinan pencemaran oleh air buangan.
b) Kualitas kimia yang berhubungan dengan ion-ion senyawa ataupun logam yang
membahayakan, di samping residu dari senyawa lainnya yang bersifat racun, seperti
4Meningkatkan Kualitas Air dengan Metode Ozonisasi
Kelompok : Adhi, Andy, Janice, Jeve, Maria, William
antara lain residu pestisida. Dengan adanya senyawa-senyawa ini kemungkinan
besar bau, rasa dan warna air akan berubah, seperti yang umum disebabkan oleh
adanya perubahan pH air. Pada saat ini kelompok logam berat seperti Hg, Ag, Pb,
Cu, Zn, tidak diharapkan kehadirannya di dalam air.
c) Kualitas biologis, berhubungan dengan kehadiran mikroba patogen (penyebab
penyakit, terutama penyakit perut), pencemar (terutama bakteri coli) dan penghasil
toksin.
2. Ozon
Ozon adalah salah satu unsur gas yang berada di udara kita, berujud padat pada
suhu 192,7°C dan cair pada suhu -111,9°C. Pada suhu udara normal, ozon di dalam
air mempunyai banyak manfaat dan di udara menciptakan kesejukan. Ozon (03)
mempunyai tiga atom, merupakan oksidan yang sangat kuat, merupakan gas tidak
berwarna, baunya khas, efektif membunuh jamur dan bakteri lebih cepat daripada
khlorin, bahkan virus dan bahan karsinogen dapat dioksidasi oleh ozon.
Keuntungan penggunaan ozon adalah pipa, peralatan, dan kemasan akan ikut
disanitasi sehingga produk yang dihasilkan akan lebih terjamin selama tidak ada
kebocoran dalam kemasan. Beberapa keuntungan lain yang diperoleh dari
penggunaan ozon dalam proses pengolahan air seperti: dapat membunuh
mikroorganisme yang terdapat di dalam air (bersifat bakterisida, algasida, fungisida
dan virusida), dapat menghilangkan bau dan rasa yang umumnya disebabkan oleh
komponen organik dan anorganik yang terdapat di dalam air, dan tidak
menimbulkan bau ataupun rasa yang umumnya terjadi dengan penggunaan bahan
kimia lain sebagai bahan pengolahan.Ozon juga merupakan bahan sanitasi air yang
efektif disamping sangat aman.
Kelemahan ozon adalah stabil di dalam jaringan pipa tetapi terbentuk produk
samping (seperti Bromat, asam hidrokarbonat), lalu air yang telah di-“ozon” harus
difilter menggunakan filter karbon aktif terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.
5Meningkatkan Kualitas Air dengan Metode Ozonisasi
Kelompok : Adhi, Andy, Janice, Jeve, Maria, William
Beberapa sifat dari ozon adalah berbau tidak enak (seperti bau belerang dan ada
yang bilang seperti bau klorin). Apabila kita menghirup udara yang mengandung
ozon terlalu lama, akan mengakibatkan sakit kepala, tapi kalau hanya sebentar dapat
menyegarkan. Dikatakan juga bahwa ozon mengandung gugus oksidasi yang sangat
kuat, bahkan dapat merusak karet dan gabus.
3. Ozonisasi
Air yang mendapat ozon akan bebas dari kuman. Air yang mengalami ozonisasi akan
terasa sejuk dan enak, tetapi agak pahit. Hal ini terjadi karena ada tambahan O₂.
F. Metode penelitian1. Populasi
Populasi penelitian dalam penelitian ini adalahseluruh air minum
2. Sampling
Metode sampling yang dilakukan adalah pengambilan air gunung yang dikonsumsi
3. Alat dan bahan
a. Alat Rumkoff
b. Air
c. Pipa
d. Karbonaktif (filter)
e. Oksigen
4. Cara kerja
Pertama tama kita harus membuat ozon terlebih dahulu Caranya pembuatan ozon :
Alat Rumkoff dialiri listrik 220 volt,akan timbul loncatan potensial sebesar 3000-
6000 volt, dengan pemberian O2, oksigen ini akan berubah menjadi ozon
3O 2O3
Setelah membuat ozon kita mengozonisasi air dengan cara ozonisasi
Air yang mengalir dan melalui suatu penekanan, ozon (O3)
H2O + O3 H2O + O2 + [O]; [O] yang terbentuk akan membunuh kuman.
6Meningkatkan Kualitas Air dengan Metode Ozonisasi
Kelompok : Adhi, Andy, Janice, Jeve, Maria, William
G. Ruang LingkupAir minum yang diozonisasi
H. Daftar Pustakahttp://www.ekologi.litbang.depkes.go.id/data/vol%203/Ni%20Putu%20_2.pdf
http://fisikaedukasi.blogspot.com/