SATUAN ACARA PERKULIAHAN · PDF file1. Pengkajian masalah keperawatan pneumonia pada anak 2....

48
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah : Sistem Pernafasan Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542 Tingkat/Semester : II/IV Pertemuan Ke : 1 Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit A. Kompetensi 1. Kompetensi Dasar : Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat memahami penyakit pernafasan pada fetus dan bayi. 2. Standar Kompetensi : Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu menjelaskan : a. Pengkajian masalah keperawatan pada fetal distress dan SIDS b. Diagnosa keperawatan pada fetal distress dan SIDS c. Rencana intervensi pada fetal distress dan SIDS d. Evaluasi keperawatan pada fetal distress dan SIDS 3. Soft Skill : Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama, bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya, menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri, pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

Transcript of SATUAN ACARA PERKULIAHAN · PDF file1. Pengkajian masalah keperawatan pneumonia pada anak 2....

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 1

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

memahami penyakit pernafasan pada fetus dan bayi.

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

menjelaskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan pada fetal distress dan SIDS

b. Diagnosa keperawatan pada fetal distress dan SIDS

c. Rencana intervensi pada fetal distress dan SIDS

d. Evaluasi keperawatan pada fetal distress dan SIDS

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik

di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai

soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan pada fetus dan bayi.

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan pada fetal distress dan SIDS

2. Diagnosa keperawatan pada fetal distress dan SIDS

3. Rencana intervensi pada fetal distress dan SIDS

4. Evaluasi keperawatan pada fetal distress dan SIDS

D. Kegiatan Belajar Mengajar

a. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

b. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang fetal distres dan SIDS.

c. Dosen memberi penjelasan materi berkaitan dengan pokok bahasan

dan sub pokok bahasan.

d. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

p engajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan pada fetal distress dan SIDS

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada fetal distres dan

SIDS

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat untuk

masalah fetal distres dan SIDS

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC,

Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 2

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

menjelaskan asuhan keperawatan pada flu burung dan flu babi

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan pada flu burung dan flu babi

b. Diagnosa keperawatan pada flu burung dan flu babi

c. Rencana intervensi pada flu burung dan flu babi

d. Evaluasi keperawatan pada flu burung dan flu babi

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik

di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai

soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan pada flu burung dan flu babi

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan pada flu burung dan flu babi

2. Diagnosa keperawatan pada flu burung dan flu babi

3. Rencana intervensi pada flu burung dan flu babi

4. Evaluasi keperawatan pada flu burung dan flu babi

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem

kuliah, sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang flu burung dan flu babi

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

p engajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan pada flu burung dan flu babi

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada flu burung dan flu

babi

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat untuk

masalah flu burung dan flu babi

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC,

Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 3

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

menjelaskan asuhan keperawatan pneumonia pada anak

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan pneumonia pada anak

b. Diagnosa keperawatan pneumonia pada anak

c. Rencana intervensi pneumonia pada anak

d. Evaluasi keperawatan pneumonia pada anak

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik

di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai

soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan pneumonia pada anak

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan pneumonia pada anak

2. Diagnosa keperawatan pneumonia pada anak

3. Rencana intervensi pneumonia pada anak

4. Evaluasi keperawatan pneumonia pada anak

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem

kuliah, sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang pneumonia pada anak

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

p engajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan pneumonia pada anak

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada pneumonia pada

anak

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat untuk

masalah pneumonia pada anak

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC,

Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 4

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

menjelaskan asuhan keperawatan TBC pada remaja

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan TBC pada remaja

b. Diagnosa keperawatan TBC pada remaja

c. Rencana intervensi TBC pada remaja

d. Evaluasi keperawatan TBC pada remaja

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan TBC pada remaja

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan TBC pada remaja

2. Diagnosa keperawatan TBC pada remaja

3. Rencana intervensi TBC pada remaja

4. Evaluasi keperawatan TBC pada remaja

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang TBC pada remaja

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam p

engajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan TBC pada remaja

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada TBC pada remaja

3. elaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat untuk

masalah TBC pada remaja

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2, FK UI, Jakarta

Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC,

Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 5

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

menjelaskan asuhan keperawatan PPOM pada dewasa

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan PPOM pada dewasa

b. Diagnosa keperawatan PPOM pada dewasa

c. Rencana intervensi keperawatan PPOM pada dewasa

d. Evaluasi keperawatan PPOM pada dewasa

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik

di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai

soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan PPOM pada dewasa

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan PPOM pada dewasa

2. Diagnosa keperawatan PPOM pada dewasa

3. Rencana intervensi keperawatan PPOM pada dewasa

4. Evaluasi keperawatan PPOM pada dewasa

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem

kuliah, sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang PPOM pada dewasa

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan TBC pada remaja

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada TBC pada remaja

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat untuk

masalah TBC pada remaja

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2, FK UI, Jakarta

Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC,

Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 6

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

menjelaskan asuhan keperawatan ARDS

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan ARDS

b. Diagnosa keperawatan ARDS

c. Rencana intervensi keperawatan ARDS

d. Evaluasi keperawatan ARDS

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif

baik di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi.

Nilai soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat

bekerjasama, bertanggung jawab, berani mengemukakan

pendapat dan bertanya, menghargai pendapat orang lain,

belajar mandiri, mawas diri, pengendalian diri serta motivasi

belajar sepanjang waktu, toleransi kepemimpinan, komunikasi,

kreatif, percaya diri, saling menghargai dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan ARDS

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan ARDS

2. Diagnosa keperawatan ARDS

3. Rencana intervensi keperawatan ARDS

4. Evaluasi keperawatan ARDS

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem

kuliah, sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang ARDS

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan

dalam pengajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan ARDS

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada ARDS

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat

untuk masalah ARDS

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak

Vol.2, FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II,

Hipokrates, Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC,

Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI,

Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC,

Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 7

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

menjelaskan asuhan keperawatan Ca paru pada wanita

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan Ca paru pada wanita

b. Diagnosa keperawatan Ca paru pada wanita

c. Rencana intervensi keperawatan Ca paru pada wanita

d. Evaluasi keperawatan Ca paru pada wanita

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif

baik di dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat

presentasi. Nilai soft skill yang diharapkan adalah mahasiswa

dapat bekerjasama, bertanggung jawab, berani

mengemukakan pendapat dan bertanya, menghargai

pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu,

toleransi kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri,

saling menghargai dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan Ca paru pada wanita

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan Ca paru pada wanita

2. Diagnosa keperawatan Ca paru pada wanita

3. Rencana intervensi keperawatan Ca paru pada wanita

4. Evaluasi keperawatan Ca paru pada wanita

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah,

sistem kuliah, sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang Ca paru pada

wanita

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan

dalam pengajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan Ca paru pada wanita

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada Ca paru

pada wanita

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat dibuat

untuk masalah Ca paru pada wanita

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan

Anak Vol.2, FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II,

Hipokrates, Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC,

Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI,

Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2,

EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 8

Waktu Pertemuan : 2 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa

dapat menjelaskan asuhan keperawatan Ca bronkogenik

pada lansia

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa

mampu merumuskan :

a. Pengkajian masalah keperawatan Ca bronkogenik pada

lansia

b. Diagnosa keperawatan Ca bronkogenik pada lansia

c. Rencana intervensi keperawatan Ca bronkogenik pada

lansia

d. Evaluasi keperawatan Ca bronkogenik pada lansia

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi

aktif baik di dalam kelompoknya sendiri maupun pada

saat presentasi. Nilai soft skill yang diharapkan adalah

mahasiswa dapat bekerjasama, bertanggung jawab,

berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas

diri, pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang

waktu, toleransi kepemimpinan, komunikasi, kreatif,

percaya diri, saling menghargai dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

penyakit pernafasan Ca bronkogenik pada lansia

C. Sub Pokok Bahasan

1. Pengkajian masalah keperawatan Ca bronkogenik pada

lansia

2. Diagnosa keperawatan Ca bronkogenik pada lansia

3. Rencana intervensi keperawatan Ca bronkogenik pada

lansia

4. Evaluasi keperawatan Ca bronkogenik pada lansia

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah,

sistem kuliah, sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang Ca bronkogenik

pada lansia

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang

dikembangkan dalam pengajaran).

1. Sebutkan pengkajian keperawatan Ca bronkogenik pada

lansia

2. Jelaskan masalah keperawatan yang muncul pada Ca

bronkogenik pada lansia

3. Jelaskan Rencana intervensi keperawatan yang dapat

dibuat untuk masalah Ca bronkogenik pada lansia

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan

Anak Vol.2, FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II,

Hipokrates, Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC,

Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI,

Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2,

EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 9

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa

dapat mendemonstrasikan prosedur pernafasan 1

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa

mampu mendemonstrasikan :

a. terapi oksigenasi

b. latiahan nafas dalam dan abdominal

c. batuk efektif

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa

berpartisipasi aktif baik di dalam kelompoknya sendiri

maupun pada saat presentasi. Nilai soft skill yang

diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat

dan bertanya, menghargai pendapat orang lain, belajar

mandiri, mawas diri, pengendalian diri serta motivasi

belajar sepanjang waktu, toleransi kepemimpinan,

komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 1

C. Sub Pokok Bahasan

1. terapi oksigenasi

2. latiahan nafas dalam dan abdominal

3. batuk efektif

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi

kuliah, sistem kuliah, sistem penilaian dan aturan-

aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur

prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil

diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur

pernafasan 1

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap

prosedur yang diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan

materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang

dikembangkan dalam pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur terapi oksigen

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu

Kesehatan Anak Vol.2, FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II,

Hipokrates, Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25,

EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4,

FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi

2, EGC, Jakarta Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC,

Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 10

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 2

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan fisioterapi dada

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 2

C. Sub Pokok Bahasan

Fisioterapi dada

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 2

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur fisioterapi dada

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 11

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 3

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan suction

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 3

C. Sub Pokok Bahasan

suction

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 3

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur suction

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 12

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 4

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan pengambilan darah artery

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 4

C. Sub Pokok Bahasan

Pengambilan darah artery

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 4

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur pengambilan darah artery

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 13

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 5

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan pemeriksaan fisik paru anak

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 5

C. Sub Pokok Bahasan

Pemeriksaan fisik paru anak

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 5

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur pemeriksaan fisik paru anak

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 14

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 6

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan pemeriksaan fisik paru dewasa

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 6

C. Sub Pokok Bahasan

Pemeriksaan fisik paru dewasa

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 6

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur pemeriksaan fisik paru dewasa

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 15

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 7

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan analisa gas darah artery

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 7

C. Sub Pokok Bahasan

Pemeriksaan analisa gas darah artery

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

7. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

8. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

9. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 7

10. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

11. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur pemeriksaan analisa gas darah

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Sistem Pernafasan

Kode Mata Kuliah/SKS : KEP542

Tingkat/Semester : II/IV

Pertemuan Ke : 16

Waktu Pertemuan : 3 x 60 menit

A. Kompetensi

1. Kompetensi Dasar :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa dapat

mendemonstrasikan prosedur pernafasan 8

2. Standar Kompetensi :

Setelah menyelesaikan pembelajaran ini mahasiswa mampu

mendemonstrasikan analisa foto thorak

3. Soft Skill :

Dalam sistem pembelajaran ini mahasiswa berpartisipasi aktif baik di

dalam kelompoknya sendiri maupun pada saat presentasi. Nilai soft

skill yang diharapkan adalah mahasiswa dapat bekerjasama,

bertanggung jawab, berani mengemukakan pendapat dan bertanya,

menghargai pendapat orang lain, belajar mandiri, mawas diri,

pengendalian diri serta motivasi belajar sepanjang waktu, toleransi

kepemimpinan, komunikasi, kreatif, percaya diri, saling menghargai

dan inisiatif.

B. Pokok Bahasan :

prosedur pernafasan 8

C. Sub Pokok Bahasan

Pemeriksaan analisa foto thorak

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Perkuliahan diisi penjelasan kontrak kuliah, materi kuliah, sistem kuliah,

sistem penilaian dan aturan-aturan lainnya.

2. Selanjutnya dilakukan appersepsi tentang prosedur prenafasan

3. Mahasiswa berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusi

4. Dosen mendemonstrasikan teknik prosedur pernafasan 7

5. Mahasiswa melakukan redemonstrasi terhadap prosedur yang

diajarkan

6. Dosen memberikan evaluasi dan menyimpulkan materi

E. Evaluasi (* menyesuaikan metode yang dikembangkan dalam

pengajaran).

1. Demonstasikan kembali prosedur pemeriksaan analisa hasil foto thorak

F. Referensi

Brunner & Suddart, 2001, Keperawatan Medikal Bedah Vol. 2, EGC, Jakarta

Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak, 1985, Ilmu Kesehatan Anak Vol.2,

FK UI, Jakarta Mary Courtney, 1997, Terapi Diet dan Nutrisi, Edisi II, Hipokrates,

Jakarta Robert K Murray dkk, 2003, Biokimia Harper, edisi 25, EGC, Jakarta Gabriel JF, 1996, Fisika Kedokteran, EGC, Jakarta Sulistya G dkk, 1995, Farmakologi dan Terapi edisi 4, FK UI, Jakarta Mickey Stanley dkk, 2006, Keperawatan Gerontik Edisi 2, EGC, Jakarta

Sadler, 2000, Embriologi Kedokteran Edisi 7, EGC, Jakarta

Pengajar

(Ns. Achmad Syaifudin, Skep)