Sap Senam Kaki Diabetes New

23
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN TENTANG SENAM KAKI DIABETES MELLITUS PADA MASYARAKAT PENDERITA DIABETES MELLITUS DI WILAYAH RW 15 KELURAHAN KADIPIRO KOTA SURAKARTA DISUSUN OLEH: RITA WININGSIH P 27220010 157 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA

Transcript of Sap Senam Kaki Diabetes New

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN TENTANG SENAM KAKIDIABETES MELLITUS PADA MASYARAKAT PENDERITA DIABETES MELLITUS DI WILAYAH RW 15 KELURAHAN KADIPIROKOTA SURAKARTA

DISUSUN OLEH:

RITA WININGSIHP 27220010 157

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIAPOLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTAJURUSAN KEPERAWATAN2012KASUS

PENGKAJIAN Seorang perawat RSUD Sakura melakukan pengkajian pada masyarakat di wilayah RW 15 Kelurahan Kadipiro Kota Surakarta, pada awal tahun 2012 pada penderita kaki Diabetes Mellitus di daerah tersebut banyak yang datang ke RSUD Sakura untuk memeriksa penyakit Diabetes Mellitus. Banyak dari masyarakat tersebut yang menderita Diabetes Mellitus yang terjadi luka kaki Diabetik. Bahkan secara keseluruhan jumlah penderita yang sudah terjadi luka Diabetik ada tujuh orang.Perawat bersama tokoh masyarakat melakukan pengkajian terhadap faktor penyebab terjadinya luka Diabetik yang menimpa pada penderita Diabetes Mellitus di daerah tersebut.A. Faktor Predisposisi1. Riwayat Kesehatan penderita Diabetes Mellitusa. Banyak masyarakat yang menyukai makanan manisb. Kurang pengetahuan tentang cara pencegahan luka Diabetes Mellitusc. Sebagian dari mereka yang salah memiliki gaya hidup sehat2. Motivasi BelajarPunya motivasi berkumpul, sharing, dan menerima informasi kesehatan tentang Diabetes Mellitus.3. Kegiatan BelajarBersedia berkumpul pukul 08.00 di Balai Desa Kadipiro4. Kemampuan Belajara. Semua masyarakat di daerah tersebut mengenal huruf.b. Semua masyarakat di daerah tersebut Berbahasa Indonesia dengan baik.c. Informasi efektif dengan audio visual.B. Faktor Pemungkin1. Ada potensi untuk mencegah terjadinya luka Diabetik.2. Perlu adanya pemecahan masalah dalam masyarakat.

C. Faktor PenguatPerilaku masyarakat dan para penderita Diabetes Mellitus yang mempunyai perilaku baik yang dapat ditiru.D. Diagnosa KeperawatanKurangnya pengetahuan tentang cara pencegahan luka Diabetik pada penderita Diabetes Mellitus berhubunagan dengan kurangnya informasi tentang hal tersebut.E. Perencanaan Tindakan Keperawatan Untuk menyelesaikan masalah tersebut dilakukan penyuluhan tentang pendidikan kesehatan yang di tujukan pada para masyarakat penderita Diabetes Mellitus di wilayah Rw 15 Kelurahan Kadipiro Kota Surakarta.

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Pokok Bahasan: Senam KakiSub Pokok Bahasan: Senam Kaki DiabetesSasaran: Pada Masyarakat Penderita Diabetes MellitusHari/Tanggal: Minggu, 7 Oktober 2012Waktu: 30 menitTempat: Balai Desa KadipiroPemberi Materi: Rita WiningsihA. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum (TIU):Setelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit diharapkan masyarakat penderita kaki Dibetes Mellitus dapat mengerti tentang pengertian senam kaki Diabetes, tujuan dan manfaat senam kaki diabetes, indikasi dan kontraindikasi senam kaki diabetes, hal-hal yang harus diperhatikan senam kaki diabetes, langkah-langkah senam kaki diabetes, dan diharapkan masyarakat untuk melakukan senam kaki diabetes di rumah. 2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK):Setelah mendapat penyuluhan diharapkan masyarakat penderita Diabetes mampu:a. Menjelaskan pengertian senam kaki diabetesb. Menyebutkan tujuan senam kaki diabetesc. Menyebutkan manfaat senam kaki diabetesd. Menjelaskan indikasi dan kontraindikasi senam kaki diabetese. Menyebutkan hal-hal yang harus diperhatikan senam kaki diabetesf. Menyebutkan langkah-langkah senam kaki diabetesg. Mampu melakukan senam kaki diabetes

B. Materi (terlampir)a. Pengertian senam kaki diabetesb. Tujuan senam kaki diabetesc. Manfaat senam kaki diabetesd. Indikasi dan kontraindikasi senam kaki diabetese. Hal-hal yang harus diperhatikan senam kaki diabetesf. Langkah-langkah senam kaki diabetesC. Metodea. Ceramah b. Diskusi c. Tanya jawab d. Demonstrasi D. Mediaa. Leafletb. PPTE. Kegiatan Belajar MengajarNoTahap Waktu Kegiatan Respon

1.Pembukaan 5 menit a. Salamb. Perkenalanc. Menjelaskan maksud dan tujuana. Menjawab salamb. mendengarkan

2.Pelaksanaan

15 menitMenjelaskan senam kaki dibetesa. Menjelaskan pengertian senam kaki diabetesb. Menyebutkan tujuan senam kaki diabetesc. Menyebutkan manfaat senam kaki diabetesd. Menjelaskan indikasi dan kontraindikasi senam kaki diabetese. Menyebutkan hal-hal yang harus diperhatikan senam kaki diabetesf. Menyebutkan langkah-langkah senam kaki diabetes

a. Mendengarkanb. Responden bertanyac. Responden menjawab

3.Penutup 10 menita. Mendemonstrasikan senam kaki diabetesb. Mengevaluasi sasaranc. Salam penutupa. Mendemonstrasikan b. Menjawab pertanyaan c. Menjawab salam

F. EvaluasiBentuk : sumatif Waktu : 10 menitSoal evaluasi1. Pengetahuan lisana. Apakah pengertian senam kaki diabetes?Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki.b. Apakah tujuan senam kaki diabetes?1) Meningkatkan penggunaan insulin oleh tubuh.2) Membantu pembakaran lemak tubuh serta membantu mengontrol berat badan.3) Meningkatkan kekuatan otot.4) Meningkatkan sirkulasi darah dan menurunkan kerusakan saraf.5) Menurunkan stress, meningkatkan relaxasi, menurunkan ketegangan dan kecemasan.c. Apa saja manfaat senam kaki diabetes?1) Memperbaiki sirkulasi darah2) Memperkuat otot-otot kecil3) Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki4) Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha 5) Mengatasi keterbatasan gerak sendi6) Mengurangi rasa nyeri, kram dan kaku.d. Sebutkan indikasi dan kontraindikasi senam kaki diabetes?1) IndikasiSenam kaki ini dapat diberikan kepada seluruh penderita Diabetes mellitus dengan tipe 1 maupun 2. Namun sebaiknya diberikan sejak pasien didiagnosa menderita Diabetes Mellitus sebagai tindakan pencegahan dini.2) Kontraindikasii. Klien mengalami perubahan fungsi fisiologis seperti dipsnu atau nyeri dada.ii. Orang yang depresi, khawatir atau cemas.e. Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan senam kaki dibetes?1) Senam kaki dapat dilaksanakan bila pasien memiliki gula darah dan tekanan darah yang terkontrol.2) Senam kaki hanya boleh dilaksanakan oleh pasien diabetes yang tidak memiliki luka di kaki.3) Pelaksanaan senam dapat dilaksanakan tiga kali sehari, pada pagi, siang, dan sore hari, masing-masing selama 10-20 menit.4) Latihan dilaksanakan 2 jam setelah makan.f. Sebutkan langkah-langkah senam kaki diabetes?1) Duduk dengan baik di atas kursi sambil meletakkan kaki ke lantai2) Sambil meletakkan tumit di lantai, jari-jari kedua belah kaki diluruskan ke atas dan dibengkokkan ke bawah sebanyak 10 kali.3) Sambil meletakkan tumit di lantai, angkat telapak kaki ke atas. Kemudian, jari-jari kaki diletakkan di lantai sambil tumit kaki diangkat ke atas. Langkah ini diulangi sebanyak 10 kali4) Tumit kaki diletakkan di lantai. Bagian depan kaki diangkat ke atas dan putaran 360o dibuat dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali5) Jari-jari kaki diletakkan dilantai. Tumit diangkat dan putaran 360 dibuat dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali6) Kaki diangkat ke atas dengan meluruskan lutut. Putaran 360 dibuat dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali7) Lutut diluruskan dan dibengkokkan ke bawah sebanyak 10 kali. Ulangi langkah ini untuk kaki yang sebelah lagi.8) Letakkan sehelai kertas koran di lantai. Remas kertas itu menjadi bola dengan kedua kaki. Kemudian, buka bola itu menjadi kertas yang lebar menggunakan kedua belah kaki. Langkah ini dilakukan sekali saja.Standar Hasil: tes lisan pada akhir kegiatanMasyarakat: masyarakat penderita Diabetes Mellitus dapat menjawab 6 pertanyaan dengan benar.

2. Pengetahuan sikapPetunjuk pengisian a. Isilah kuesioner berikut dengan seksama dan tepat (berikan pendapat anda) tentang sikap anda dalam melakukan senam kaki diabetesb. Berikan tanda (V) disamping tiap pertanyaan pada kolom yang sesuai dengan pendapat anda dengan menggunakan skala berikut:SS: sangat setujuS: Setuju E: Tidak dapat menentukan pendapat (ragu-ragu)TS: Tidak setujuSTS: Sangat tidak setuju

NoPertanyaan SSSETSSTS

1. Saya tidak tahu tentang senam kaki dibetes

2.Saya ingin tahu tujuan dan manfaat senam kaki diabetes

3.Saya tidak tahu indikasi dan kontraindikasi senam kaki diabetes

4.Saya tidak tahu hal-hal yang harus diperhatikan dalam senam kaki diabetes

5.Saya tidak tahu langkah-langkah senam kaki diabetes

6.Pendidikan kesehatan tentang senam kaki diabetes perlu diadakan untuk menyelesaikan masalah penderita Diabetes Mellitus

7.Menurut saya pendidikan kesehatan senam kaki diabetes tidak perlu dilakukan

8.Tenaga kesehatan sangat diperlukan untuk membantu meningkatkan kesehatan saya terutama dalam masalah penyakit Diabetes Mellitus

3. Pengetahuan PsikomotorSetelah 2 minggu diadakan penyuluhantentang senam kaki diabetes promoter mengunjungi klien Diabetes Mellitus di wilayah Rw 15 Kelurahan Kadipiro Kota Surakarta dengan mengadakan observasi dengan kriteria sebagai berikut:PEDOMAN OBSERVASIMasyarakat penderita Diabetes Mellitus di wilayah Rw 15 Kelurahan Kadipiro Kota Surakarta.melakukan senam kaki diabetes.Nama Responden:Tanggal:Jam :Tempat:Observer :NoKegiatan senam kaki diabetesCheckKeterangan

YaTidak

1.Penderita DM melakukan senam kaki diabetes saat gula darah dan tekanan darah terkontrol.

2.Senam kaki diabetes dilaksanakan oleh penderita DM yang tidak memiliki luka di kaki.

3.Penderita DM melakukan senam kaki diabetes 3 X sehari (pagi, siang, dan sore)

4.Penderita DM melakukan senam kaki diabetes selama 10-20 menit.

5.Penderita DM melakukan senam kaki diabetes 2 jam setelah makan.

LAMPIRAN MATERISENAM KAKI DIABETESA. PengertianSenam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki. (S,Sumosardjuno,1986)Senam kaki adalah latihan gerakan-gerakan kaki yang dapat meningkatkan aliran darah ke kaki. Pada area kaki yang kaku, atau area yang ototnya ketat atau kram dapat merasa lebih baik. Latihan kaki merupakan gerakan sederhana pada kedua kaki yang dilaksanakan dengan posisi duduk.( www.diabetesmelitus.com)

B. TujuanLatihan atau olahraga mampu memberikan dampak pada pengendalian kondisi pasien DM melalui :1) Meningkatkan penggunaan insulin oleh tubuh.2) Membantu pembakaran lemak tubuh serta membantu mengontrol berat badan.3) Meningkatkan kekuatan otot.4) Meningkatkan sirkulasi darah dan menurunkan kerusakan saraf.5) Menurunkan stress, meningkatkan relaxasi, menurunkan ketegangan dan kecemasan.Latihan kaki memiliki fungsi yang sangat baik bagi upaya pencegahan komplikasi kaki diabetik. Beberapa manfaat yang akan diperoleh adalah sebagai berikut :1) Memperbaiki sirkulasi darah2) Memperkuat otot-otot kecil3) Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki4) Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha 5) Mengatasi keterbatasan gerak sendi6) Mengurangi rasa nyeri, kram dan kaku.

C. Indikasi dan Kontraindikasia. IndikasiSenam kaki ini dapat diberikan kepada seluruh penderita Diabetes mellitus dengan tipe 1 maupun 2. Namun sebaiknya diberikan sejak pasien didiagnosa menderita Diabetes Mellitus sebagai tindakan pencegahan dini.b. Kontraindikasi1) Klien mengalami perubahan fungsi fisiologis seperti dipsnu atau nyeri dada.2) Orang yang depresi, khawatir atau cemas.

D. Hal yang Perlu Diperhatikan1. Senam kaki dapat dilaksanakan bila pasien memiliki gula darah dan tekanan darah yang terkontrol.2. Senam kaki hanya boleh dilaksanakan oleh pasien diabetes yang tidak memiliki luka di kaki.3. Pelaksanaan senam dapat dilaksanakan tiga kali sehari, pada pagi, siang, dan sore hari, masing-masing selama 10-20 menit.4. Latihan dilaksanakan 2 jam setelah makan.

E. Implementasia. Persiapan Alat :Kertas Koran 2 lembar, Kursi (jika tindakan dilakukan dalam posisi duduk), hanskun.b. Persiapan Klien :Kontrak Topik, waktu, tempat dan tujuan dilaksanakan senam kakic. Persiapan lingkungan : Ciptakan lingkungan yang nyaman bagi pasien,Jaga privacy pasiend. Prosedur Pelaksanaan :1) Perawat cuci tangan2) Langkah-langkah senam kaki adalah sebagai berikut:

1

Duduk dengan baik di atas kursi sambil meletakkan kaki ke lantai2

Sambil meletakkan tumit di lantai, jari-jari kedua belah kaki diluruskan ke atas dan dibengkokkan ke bawah sebanyak 10 kali.3

Sambil meletakkan tumit di lantai, angkat telapak kaki ke atas. Kemudian, jari-jari kaki diletakkan di lantai sambil tumit kaki diangkat ke atas. Langkah ini diulangi sebanyak 10 kali

4

Tumit kaki diletakkan di lantai. Bagian depan kaki diangkat ke atas dan putaran 360 o dibuat dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali5

Jari-jari kaki diletakkan dilantai. Tumit diangkat dan putaran 360 dibuat dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali6

Kaki diangkat ke atas dengan meluruskan lutut. Putaran 360 dibuat dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali

7

Lutut diluruskan dan dibengkokkan ke bawah sebanyak 10 kali. Ulangi langkah ini untuk kaki yang sebelah lagi.8

Letakkan sehelai kertas koran di lantai. Remas kertas itu menjadi bola dengan kedua kaki. Kemudian, buka bola itu menjadi kertas yang lebar menggunakan kedua belah kaki. Langkah ini dilakukan sekali saja.

PENUTUPA. KESIMPULANSenam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki yang memiliki tujuan memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot-otot kecil, mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki, meningkatkan kekuatan otot betis dan paha, mengatasi keterbatasan gerak sendi.Untuk itu penderita diabetes mellitus di anjurkan untuk melakukan senam kaki. Peran kita sebagai perawat adalah membimbing klien untuk melakukan senam kaki agar klien dapat melakukan senam kaki secara mandiri .

B. SARANDalam pembuatan makalah ini saya masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu saya meminta kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Semoga makalah yang kami buat dapat bermanfaat bagi pembaca.

DAFTAR PUSTAKAS, Sumosardjuno, 1986. Manfaat dan macam olahraga bagi penderita diabetes melitus. Bandung.Smeltzer, Suzzanne C.2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth Ed.8.Jakarta: EGC.Noer, Sjaifoellah.1996.Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 3.Jakarta: FKUI.www.diabetesmelitus.com1