Sap Perdata

28
1 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-1 MATA KULIAH : HUKUM PERDATA KODE MATA KULIAH : KB 342014 POKOK BAHASAN : Keadaan Hukum Perdata di Indonesia WAKTU PERTEMUAN : 200 Menit PERTEMUAN KE : Minggu ke-1 A. Tujuan Instruksional 1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan mengenai keadaan Hukum Perdata di Indonesia. 2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah hari pertama, mahasiswa akan dapat menjelaskan pengertian benda menurut KUH Perdata, menjelaskan pengertian hukum benda, menunjukan tempat pengaturan hukum benda, menjelaskan pengaruh UUPA terhadap Buku II KUH Perdata. B. Sub-Pokok Bahasan 1. Pengertian Hukum Perdata. 2. Sumber Hukum Perdata. 3. Hukum Perdata di Indonesia Berbhineka. 4. Sistematika Hukum Perdata. 5. Berlakunya Hukum Perdata di Indonesia. C. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media Pendahuluan 1. Menjelaskan pengertian Hukum Perdata. 2. Menjelaskan Sumber Hukum Perdata. 3. Menjelaskan kompetensi TIU dan TIK Memperhatikan Mengajukan pertanyaan LCD, Whiteboard

Transcript of Sap Perdata

Page 1: Sap Perdata

1

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-1

MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Keadaan Hukum Perdata di IndonesiaWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-1

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

mengenai keadaan Hukum Perdata di Indonesia.2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah hari pertama, mahasiswa akan dapat menjelaskan pengertian benda

menurut KUH Perdata, menjelaskan pengertian hukum benda, menunjukan tempatpengaturan hukum benda, menjelaskan pengaruh UUPA terhadap Buku II KUH Perdata.

B. Sub-Pokok Bahasan1. Pengertian Hukum Perdata.2. Sumber Hukum Perdata.3. Hukum Perdata di Indonesia Berbhineka.4. Sistematika Hukum Perdata.5. Berlakunya Hukum Perdata di Indonesia.

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menjelaskan pengertian Hukum Perdata.2. Menjelaskan Sumber Hukum Perdata.3. Menjelaskan kompetensi TIU dan TIK

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 2: Sap Perdata

2

Penyajian 1. Menjelaskan Sistematika Hukum Perdata.2. Menjelaskan berlakunya Hukum Perdata di

Indonesia.3. Memberi kesempatan bertanya atau memberi

komentar.

• Memperhatikan dengan tanyajawab.

• Bertanya dengan menanggapi/memberikan pendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 1. Merangkum materi yang disampaikan2. Memberi tugas pekerjaan rumah.3. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang

• Memperhatikan dan turut sertamerangkum.

• Membuat tugas kelompok (dirumah).

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akan datang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi pertanyaan atau studi kasus untuk didiskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah dalam hal ini keadaan Hukum Perdata di Indonesia.

E. REFERENSI :

Ahmad, Z. Ansori. 1986. Sejarah Dan Kedudukan BW di Indonesia. Jakarta : CV. Rajawali.Entah, Aloysius R. 1989. Hukum Perdata (Suatu Studi Perbandingan Ringkas). Yogyakarta : Liberty.HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Komariah. 2004. Hukum Perdata. Malang : UMM Press.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Soerjatin, R. 1983. Beberapa Soal Pokok Hukum Perdata dan Hukum Dagang. Jakarta : Pradnya Paramita.Subekti. 1985. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. Intermasa.Suhardana, F.X. 1996. Hukum Perdata I. Jakarta : PT Gramedia Pustaka UtamaVolmar, H.F.A. 1983. Pengantar Studi Hukum Perdata. Jakarta : Rajawali

Page 3: Sap Perdata

3

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-2

MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum Badan PribadiWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-2

A. Tujuan Instruksional

1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskantentang orang sebagai subjek hukum dan badan hukum.

2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kedua, mahasiswa akan dapat menerangkan dan menjelaskantentang pengertian subyek hukum, wujud subyek hukum, membedakan dua macamsubyek hukum, menjelaskan pengertian badan hukum, menjelaskan hakikat badanhukum, menjelaskan syarat-syarat badan hukum, menjelaskan kedudukan badan hukum,menjelaskan perbedaan masing-masing badan hukum, menjelaskan perbuatan badanhukum.

B. Sub-Pokok Bahasan

1. Orang sebagai subyek hukum.2. Badan Hukum.

C.Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menjelaskan tentang orang sebagai subjek • Memperhatikan LCD,

Page 4: Sap Perdata

4

hukum2. Menjelaskan tentang badan hukum

• Mengajukan pertanyaan Whiteboard

Penyajian 1. Memberi kesempatan bertanya ataumemberi komentar.

2. Memberi pertanyaan apabila tidak adayang bertanya.

• Memperhatikan dengan tanyajawab.

• Bertanya denganmenanggapi/memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 1. Merangkum materi yg disampaikan2. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akan datang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi pertanyaan untuk mengetahui pemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum perdata orang sebagai subjek hukumdan badan hukum.

E. REFERENSI :

Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Entah, Aloysius R. 1989. Hukum Perdata (Suatu Studi Perbandingan Ringkas). Yogyakarta : Liberty.HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Komariah. 2004. Hukum Perdata. Malang : UMM Press.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Suhardana, F.X. 1996. Hukum Perdata I. Jakarta : PT Gramedia Pustaka UtamaVolmar, H.F.A. 1983. Pengantar Studi Hukum Perdata. Jakarta : Rajawali

Page 5: Sap Perdata

5

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-3

MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum Badan PribadiWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-3

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

tentang domisili / tempat tinggal.2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu ketiga mahasiswa akan dapat menerangkan dan menjelaskan

pengertian domisili, menjelaskan macam-macam domisili, menjelaskan pentingnyadomisili bagi subyek hukum.

B. Sub-Pokok Bahasan

1. Domisili/tempat tinggal.

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menerangkan ttg pengertian domisili.2. Menjelaskan ttg macam- macam domisili.3. Menerangkan ttg pentingnya domisili

bagi subjek hukum.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Penyajian Memberi kesempatan bertanya atau memberikomentar.

• Memperhatikan dengan tanyajawab.

LCD.Whiteboard

Page 6: Sap Perdata

6

• Bertanya dengan menanggapi/memberikan pendapat.

Penutup 1. Menyimpulkan materi yg disampaikan.2. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang

• Memperhatikan dan turutserta merangkum materi yangtelah disampaikan dosen.

• Memberikan tugas pribadi.• Belajar (di rumah) mengenai

materi kuliah yg akan datang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi pertanyaan untuk mengetahui pemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum perdata khusunya mengenai domisili /tempat tinggal.

E. REFERENSI :

Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Entah, Aloysius R. 1989. Hukum Perdata (Suatu Studi Perbandingan Ringkas). Yogyakarta : Liberty.HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Komariah. 2004. Hukum Perdata. Malang : UMM Press.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Suhardana, F.X. 1996. Hukum Perdata I. Jakarta : PT Gramedia Pustaka UtamaVolmar, H.F.A. 1983. Pengantar Studi Hukum Perdata. Jakarta : Rajawali

Page 7: Sap Perdata

7

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-4

MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum PerkawinanWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-4

A.Tujuan Instruksional

1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskansegala hal mengenai Hukum perkawinan.

2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah pada minggu ke empat ini, mahasiswa akan dapat menyebutkan artiperkawinan menurut UU No. 1 Tahun 1974 dan KUH Perdata (BW), membedakanperkawinan menurut UU No. 1 Tahun 1974 dan KUH Perdata (BW), membedakanpencegahan perkawinan menurut UU No. 1 Tahun 1974 dan KUH Perdata (BW),membedakan pembatalan perkawinan menurut UU No. 1 Tahun 1974 dan KUHPerdata, menjelaskan akibat hukum dari perkawinan terhadap suami isteri, terhadapharta perkawinan, terhadap pihak ketiga menurut UU No. 1 Tahun 1974 dan KUHPerdata.

B.Sub-Pokok Bahasan

1. Dasar-dasar perkawinan.2. Syarat-syarat perkawinan.3. Tata cara melangsungkan perkawinan.4. Akibat hukum perkawinan.

Page 8: Sap Perdata

8

D. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menyebutkan arti perkawinan menurut UU No.1 Tahun 1974 dan KUH Perdata (BW).

2. Membedakan perkawinan menurut UU No. 1Tahun 1974 dan KUH Perdata (BW).

3. Membedakan pencegahan perkawinan menurutUU No. 1 Tahun 1974 dan KUH Perdata (BW).

4. Membedakan pembatalan perkawinan menurutUU No. 1 Tahun 1974 dan KUH Perdata.

5. Menjelaskan akibat hukum dari perkawinanterhadap suami isteri, terhadap hartaperkawinan, terhadap pihak ketiga menurut UUNo. 1 Tahun 1974 dan KUH Perdata.

• Memperhatikan• Mengajukan

pertanyaan

LCD,Whiteboard

Penyajian Memberi kesempatan bertanya atau memberikomentar, jika tidak ada yang bertanya akandiberikan pertanyaan pada mahasiswa.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/memberikan pendapat.

LCD,Whiteboard

Penutup 1. Menyimpulkan materi yg disampaikan2. Memberi tugas pekerjaan rumah.3. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang..

• Memperhatikan danturut serta merangkum.

• Belajar (di rumah)mengenai materi kuliahyg akan datang.

LCD,Whiteboard

Page 9: Sap Perdata

9

D. EVALUASI :

Memberi pertanyaan dengan didiskusikan bersama untuk mengetahui pemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum perdatakhusunya hukum perkawinan.

E.REFERENSI :

Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Afandi, Ali. 1983. Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian. Jakarta : PT. Bina Aksara.HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Komariah. 2004. Hukum Perdata. Malang : UMM Press.Latif, H.N. Djamil. 1982. Aneka Hukum Perceraian di Indonesia. Jakarta : Ghalia Indonesia.Manan, Abdul dan M. Fauzan. 2000. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Satrio, J. 1991. Hukum Harta Perkawinan. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti.Subekti. 1985. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. Intermasa.Suhardana, F.X. 1996. Hukum Perdata I. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.Volmar, H.F.A. 1983. Pengantar Studi Hukum Perdata. Jakarta : Rajawali.

Page 10: Sap Perdata

10

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-5MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum PerkawinanWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-5

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai hukum perkawinan.2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kelima, mahasiswa akan dapat menerangkan dan menjelaskan

sebab dan akibat putus nya perkawinan menurut UU No. 1 Tahun 1974 dan KUHPerdata, menjelaskan pengertian perkawinan campur dan akibat hukum perkawinancampur menurut UU No. 1 Tahun 1974, menjelaskan syarat perkawinan di luar Indonesiamenurut UU No. 1 Tahun 1974.

B. Sub-Pokok Bahasan

1. Perkawinan campuran.2. Perkawinan di luar Indonesia.3. Putusnya perkawinan dan akibatnya

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menjelaskan sebab dan akibat putus nyaperkawinan menurut UU No. 1 Tahun1974 dan KUH Perdata.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 11: Sap Perdata

11

2. Menjelaskan pengertian perkawinancampur dan akibat hukum perkawinancampur menurut UU No. 1 Tahun 1974.

3. Menjelaskan syarat perkawinan di luarIndonesia menurut UU No. 1 Tahun 1974.

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/ memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 1. Merangkum materi yg disampaikan.2. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Memberikan tugas pribadikepada mahasiswa.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi pertanyaan ttg hak egeindom terhadap 10 (sepuluh) mahasiswa untuk mengetahui pemahaman mahasiswa pada materikuliah yang telah disampaikan.

E. REFERENSI :

Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Afandi, Ali. 1983. Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian. Jakarta : PT. Bina Aksara.

Page 12: Sap Perdata

12

HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Komariah. 2004. Hukum Perdata. Malang : UMM Press.Latif, H.N. Djamil. 1982. Aneka Hukum Perceraian di Indonesia. Jakarta : Ghalia Indonesia.Manan, Abdul dan M. Fauzan. 2000. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Satrio, J. 1991. Hukum Harta Perkawinan. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti.Subekti. 1985. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. Intermasa.Suhardana, F.X. 1996. Hukum Perdata I. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.Volmar, H.F.A. 1983. Pengantar Studi Hukum Perdata. Jakarta : Rajawali.

Page 13: Sap Perdata

13

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-6

MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum BendaWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-6

A. Tujuan Instruksional

1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapatmemahami dan menjelaskan mengenai seluk beluk hukumbenda.

2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah ini, mahasiswa akan dapat menerangkandan menjelaskan pengertian benda menurut KUH Perdata(BW), menjelaskan pengertian hukum benda, menunjukantempat pengaturan hukum benda, menjelaskan sistem hukumbenda menurut KUH Perdata (BW), menjelaskan asas hukumbenda, menjelaskan pengertian hak kebendaan, menyebutkanciri hak kebendaan, membedakan cara memperoleh masing-masing hak kebendaan, membedakan cara pengalihanmasing-masing hak kebendaan.

B. Sub-Pokok Bahasan

1. Arti Benda.2. Macam-macam benda.3. Hak-hak kebendaan

Page 14: Sap Perdata

14

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs MediaPendahuluan 1. Menjelaskan pengertian benda menurut

KUH Perdata (BW).2. Menjelaskan pengertian hukum benda.3. Menunjukan tempat pengaturan hukum

benda.4. Menjelaskan sistem hukum benda

menurut KUH Perdata (BW).5. Menjelaskan asas hukum benda.6. Menjelaskan pengertian hak kebendaan.7. Menyebutkan ciri hak kebendaan.8. Membedakan cara memperoleh masing-

masing hak kebendaan.9. Membedakan cara pengalihan masing-

masing hak kebendaan.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberikomentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup Menyimpulkan materi yg disampaikan danmemberi gambaran umum tentang materikuliah yg akan dikeluarkan dalam ujiantengah semester minggu yang akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Belajar (di rumah)mengenai materi kuliahyg akan diujikan dalamujian tengah semester.

LCD,Whiteboard

Page 15: Sap Perdata

15

D. EVALUASI :

Memberi pertanyaan untuk didiskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahui pemahamanmahasiswa pada materi kuliah hukum benda dalam hal ini tentang materi kuliah yang akan diujikan dalam ujian tengah semester.

E. REFERENSI :

1. Badrulzaman, Mariam Darus, Mencari Sistem Hukum Benda Nasional, Alumni, Bandung, 1997.2. Meliala, Djaja S., Perkembangan Hukum Perdata Tentang Benda dan Hukum Perikatan, Nuansa Aulia, Bandung, 2007.3. Patrik, Purwahid dan Suharto, Hukum Perdata I (Asas-asas Hukum Benda), FH UNNDIP, Semarang, 1996.4. Pohan, Marthalena, Bab-bab Tentang Hukum Benda, Djumali, Surabaya, 1980.5. Sofwan, Sri Soedewi Masjoen, Hukum Perdata : Hukum Benda, Liberty, Yogyakarta, 1981.6. Subekti, Pokok-pokok Hukum Perdata, Intermasa, Jakarta, 1995.7. Suhardana, F.X., Hukum Perdata I, Prenhallindo,, Jakarta, 2001.

Page 16: Sap Perdata

16

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-7MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum WarisWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-7

A. Tujuan Instruksional3. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai hukum waris perdata.4. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu ketujuh, mahasiswa akan dapat menerangkan dan menjelaskan

pengertian waris, ahli waris dan harta warisan, menjelaskan hak mewaris menurut KUHPerdata, mengetahui dan memahami empat golongan dalam waris menurut KUH Perdata.

B. Sub-Pokok Bahasan1. Warisan pada umumnya.2. Hak mewaris menurut Undang-undang.

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menjelaskan pengertian waris, ahli warisdan harta warisan.

2. Menjelaskan hak mewaris menurut KUHPerdata.

3. Mengetahui dan memahami empat golongandalam waris menurut KUH Perdata.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 17: Sap Perdata

17

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/ memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 3. Merangkum materi yg disampaikan.4. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Memberikan tugas pribadikepada mahasiswa.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi soal-soal hukum waris untuk di diskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum waris.

E. REFERENSI :

Afandi, Ali. 1983. Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian. Jakarta : PT. Bina Aksara.HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Ramulyo, Mohd. Idris. 1993. Beberapa masalah pelaksanaan Hukum Kewarisan Perdata Barat (Burgerlijk Wetboek).

Jakarta : Sinar Grafika.Sjarif, Surini Ahlan , 1983. Intisari Hukum Waris Menurut Burgelijk Wetboek. Jakarta : Ghalia Indonesia.Subekti. 1985. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. Intermasa.Tanakiran. 1992. Asas-asas Hukum Waris (Menurut 3 Sistem Hukum). Bandung : CV. Pionir Jaya.Tedjosaputro, Liliana. 1991. Hukum Waris Menurut Surat Wasiat (Ad-Testamento). Semarang : CV. Agung.Van Mourik, M.J.A. 1993. Studi Kasus Hukum Waris. Bandung : PT. Eresco.

Page 18: Sap Perdata

18

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-8MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum WarisWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-8

A. Tujuan Instruksional5. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai hukum waris.6. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kedelapan, mahasiswa akan dapat menerangkan dan

menjelaskan pembagian waris dengan wasiat menurut UU, mengetahui pembagian warisuntuk Legitime Portie, mengetahui harta peninggalan yang tak terurus.

B. Sub-Pokok Bahasan1. Wasiat.2. Legitime portie.3. Harta peninggalan tak terurus.

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Mengetahui pembagian waris dengan wasiatmenurut UU.

2. Mengetahui pembagian waris untukLegitime Portie.

3. Mengetahui harta peninggalan yang takterurus.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 19: Sap Perdata

19

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/ memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 5. Merangkum materi yg disampaikan.6. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Memberikan tugas pribadikepada mahasiswa.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi soal-soal hukum waris untuk di diskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum waris.

E. REFERENSI :

Afandi, Ali. 1983. Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian. Jakarta : PT. Bina Aksara.HS, Salim. 2002. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta : Sinar Grafika.Muhammad, Abdulkadir. 2000. Hukum Perdata Indonesia. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.Ramulyo, Mohd. Idris. 1993. Beberapa masalah pelaksanaan Hukum Kewarisan Perdata Barat (Burgerlijk Wetboek).

Jakarta : Sinar Grafika.Sjarif, Surini Ahlan , 1983. Intisari Hukum Waris Menurut Burgelijk Wetboek. Jakarta : Ghalia Indonesia.Subekti. 1985. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : PT. Intermasa.

Page 20: Sap Perdata

20

Tanakiran. 1992. Asas-asas Hukum Waris (Menurut 3 Sistem Hukum). Bandung : CV. Pionir Jaya.Tedjosaputro, Liliana. 1991. Hukum Waris Menurut Surat Wasiat (Ad-Testamento). Semarang : CV. Agung.Van Mourik, M.J.A. 1993. Studi Kasus Hukum Waris. Bandung : PT. Eresco.

Page 21: Sap Perdata

21

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-9MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum PerikatanWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-9

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai hukum perikatan.2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kesembilan, mahasiswa akan dapat menerangkan dan

menjelaskan pengertian hukum perikatan dan sumber-sumber dari hukukm perikatan,mengetahui perbedaan antara perikatan dengan perjanjian, mengetahui macam-macamperikatan.

B. Sub-Pokok Bahasan1. Pengertian Hukum Perikatan.2. Sumber Hukum Perikatan.3. Macam-macam Perikatan.

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Menjelaskan pengertian hukum perikatandan sumber-sumber dari hukukm perikatan.

2. Mengetahui perbedaan antara perikatandengan perjanjian.

3. Mengetahui macam-macam perikatan.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 22: Sap Perdata

22

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/ memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 7. Merangkum materi yg disampaikan.8. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi soal-soal hukum perikatan untuk di diskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum perikatan.

E. REFERENSI :

Asser’s, C. 1991. Pengajian Hukum Perdata Belanda. Jakarta : Dian Rakyat.Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Badrulzaman, Mariam Darus. 1983. KUH Perdata BUKU III Hukum Perikatan dengan Penjelasan. Bandung : Alumni.Satrio, J, 1993. Hukum Perikatan (Perikatan pada Umumnya). Bandung : Alumni.Subekti, 1992. Aspek-aspek Hukum Perikatan Nasional. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti.Suryadiningrat, R.M. 1982. Asas-asas Hukum Perikatan. Bandung : Tarsito.Soerjatin, R. 1983. Beberapa Soal Pokok Hukum Perdata dan Hukum Dagang. Jakarta : Pradnya Paramita.

Page 23: Sap Perdata

23

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-10MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum PerikatanWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-10

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai hukum perikatan.2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kesepuluh, mahasiswa akan dapat menerangkan dan

menjelaskan macam-macam perikatan yang lahir dari perjanjian, mengetahui macam-macam perikatan yang lahir dari UU.

D. Sub-Pokok Bahasan 1. Perikatan yang lahir dari perjanjian. 2. Perikatan yang lahir dari Undang-undang.

E. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Mengetahui macam-macam perikatan yanglahir dari perjanjian.

2. Mengetahui macam-macam perikatan yanglahir dari UU.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 24: Sap Perdata

24

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/ memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 9. Merangkum materi yg disampaikan.10. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi soal-soal hukum perikatan untuk di diskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum perikatan.

F. REFERENSI :

Asser’s, C. 1991. Pengajian Hukum Perdata Belanda. Jakarta : Dian Rakyat.Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Badrulzaman, Mariam Darus. 1983. KUH Perdata BUKU III Hukum Perikatan dengan Penjelasan. Bandung : Alumni.Satrio, J, 1993. Hukum Perikatan (Perikatan pada Umumnya). Bandung : Alumni.Subekti, 1992. Aspek-aspek Hukum Perikatan Nasional. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti.Suryadiningrat, R.M. 1982. Asas-asas Hukum Perikatan. Bandung : Tarsito.Soerjatin, R. 1983. Beberapa Soal Pokok Hukum Perdata dan Hukum Dagang. Jakarta : Pradnya Paramita.

Page 25: Sap Perdata

25

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-11MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Hukum PerikatanWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-11

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai hukum perikatan2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kesebelas, mahasiswa akan dapat menerangkan dan

menjelaskan wanprestasi yang terjadi dalam suatu perikatan, mengetahui keadaanmemaksa dan akibat hukumnya dalam hukum perikatan, menjelaskan macam-macamperjanjian-perjanjian khusus dalam hukum perikatan.

B. Sub-Pokok Bahasan1. Risiko.2. Wanprestasi.3. Keadaan Memaksa.4. Perjanjian-perjanjian khusus.

G. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Mengetahui dan memahami wanprestasiyang terjadi dalam suatu perikatan.

2. Mengetahui keadaan memaksa dan akibathukumnya dalam hukum perikatan.

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Page 26: Sap Perdata

26

3. Menjelaskan macam-macam perjanjian-perjanjian khusus dalam hukum perikatan.

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya denganmenanggapi/ memberikanpendapat.

LCD.Whiteboard

Penutup 11. Merangkum materi yg disampaikan.12. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi soal-soal hukum perikatan untuk di diskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah hukum perikatan.

H. REFERENSI :

Asser’s, C. 1991. Pengajian Hukum Perdata Belanda. Jakarta : Dian Rakyat.Asri, Benyamin. 1987. Tanya Jawab Pokok-Pokok Hukum Perdata dan Hukum Agraria. Bandung : CV. Armico.Badrulzaman, Mariam Darus. 1983. KUH Perdata BUKU III Hukum Perikatan dengan Penjelasan. Bandung : Alumni.Satrio, J, 1993. Hukum Perikatan (Perikatan pada Umumnya). Bandung : Alumni.Subekti, 1992. Aspek-aspek Hukum Perikatan Nasional. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti.Suryadiningrat, R.M. 1982. Asas-asas Hukum Perikatan. Bandung : Tarsito.Soerjatin, R. 1983. Beberapa Soal Pokok Hukum Perdata dan Hukum Dagang. Jakarta : Pradnya Paramita.

Page 27: Sap Perdata

27

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)-12MATA KULIAH : HUKUM PERDATAKODE MATA KULIAH : KB 342014POKOK BAHASAN : Pembuktian dan DaluwarsaWAKTU PERTEMUAN : 200 MenitPERTEMUAN KE : Minggu ke-12

A. Tujuan Instruksional1. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan

segala hal mengenai Pembuktian dan Daluwarsa.2. Tujuan Instruksional Khusus : Pada akhir kuliah minggu kedua belas, mahasiswa akan dapat menerangkan dan

menjelaskan macam-macam pembuktian yang ada dalam KUH Perdata, menjelaskandaluarsa yang di atur dalam KUH Perdata.

B. Sub-Pokok Bahasan1. Pembuktian2. Lewat Waktu (daluwarsa atau verjaring).

C. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mhs Media

Pendahuluan 1. Pembuktian2. Lewat Waktu (daluwarsa atau verjaring).

• Memperhatikan• Mengajukan pertanyaan

LCD,Whiteboard

Penyajian Menerangkan diselingi dengan memberikesempatan bertanya atau memberi komentar.

• Memperhatikan dengantanya jawab.

• Bertanya dengan

LCD.Whiteboard

Page 28: Sap Perdata

28

menanggapi/ memberikanpendapat.

Penutup 1. Merangkum materi yg disampaikan.2. Memberi gambaran umum tentang materi

kuliah yg akan datang.

• Memperhatikan dan turutserta merangkum.

• Memberikan tugas pribadikepada mahasiswa.

• Belajar (di rumah) mengenaimateri kuliah yg akandatang.

LCD,Whiteboard

D. EVALUASI :

Memberi soal-soal hukum perikatan untuk di diskusikan dalam kelompok kecil dan didiskusikan bersama untuk mengetahuipemahaman mahasiswa pada materi kuliah pembuktian dan daluwarsa.

E. REFERENSI :

Afandi, Ali. 1983. Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian. Jakarta : PT. Bina Aksara.

Komariah. 2004. Hukum Perdata. Malang : UMM Press

Subekti, R dan R. Tjitrosudibio. 1999. Kitab Undang-undang Hukum Perdata. Jakarta : PT Pradnya Paramita.