Sap Injeksi

7/26/2019 Sap Injeksi

1/4

Check List Pemberian Pengobatan Injeksi / Akper Lumajang / Laili Nur Azizah, S.Kep, Ners / halaman ke 1

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KESEHATAN

AKADEMI KEPERAWATANJL. BRIGJEN KATAMSO TELP (0334) 882262 LUMAJANG

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN ( S A P )PRAKTIK LABORATORIUM KEPERAWATAN

MATA AJAR : KEBUTUHAN DASAR MANUSIA IIPOKOK BAHASAN : Pemberian PengobatanKOMPETENSI : Pemberian Pengobatan Secara Injeksi Melalui Rute im, ic, sc dan ivSASARAN : Mahasiswa Akper Lumajang Semester 2

I. LATAR BELAKANGJumlah mahasiswa 6 orang per kelompok (1-2 kelompok setiap tatap muka)Mahasiswa semester 2 dengan latar belakang sekolah SMU IPA / IPS.Mahasiswa sudah mendapatkan materi : Anatomi fisiologi pembuluh darah. Anatomi fisiologi kulit. Anatomi muskuloskeletal. Konsep dasar pemberian pengobatan.Situasi lingkungan : di ruang laboratorium keperawatan dasar Akper Lumajang untuk melakukantindakan pemberian pengobatan secara injeksi.

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL1. Tujuan Umum

Setelah melaksanakan praktik laboratorium keperawatan, diharapkan mahasiswa mampumelaksanakan asuhan keperawatan klien dengan pemberian pengobatan secara injeksi.

2. Tujuan Khusus

Menyebutkan tujuan pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC dan IC.Menyebutkan indikasi klien yang akan dilakukan injeksi secara IV, IM, SC dan IC.Menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan dalam pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC danIC.Menjelaskan cara kerja pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC dan IC.Melaksanakan pemberian pengobatan secara injeksi IV, IM, SC dan IC.Mampu mengevaluasi hasil pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC dan IC.

III. MATERIPengkajian klienMenentukan diagnosa keperawatan

Merencanakan tindakan pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC dan IC : Persiapan alat. Persiapan klien dan lingkungan.Pelaksanaan pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC dan ICEvaluasi

IV. METODA PEMBELAJARAN

Praktik Laboratorium 6 mahasiswa perkelompok (1-2 kelompok setiap tatap muka).

V. MEDIA

Set alat pemberian pengobatan injeksi secara IV, IM, SC dan IC

VI. EVALUASICheck List

VII. DAFTAR PUSTAKAPerry, Potter, Buku Ajar Fundamental Keperawatan, edisi 4 volume 2, EGC, Jakarta.Hidayat, Aziz Alimul, (2004), Buku Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia, EGC, Jakarta
http://www.abbyy.com/buyhttp://www.abbyy.com/buy


2/4


PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KESEHATAN

AKADEMI KEPERAWATANJL. BRIGJEN KATAMSO TELP (0334) 882262 LUMAJANG

PENILAIAN KETRAMPILAN KERJAPRAKTIK LABORATORIUM KEBUTUHAN DASAR MANUSIA II

Jenis KetrampilanTanggal

: Pemberian Pengobatan secara injeksi (intra vena, intra uskular, intra cutan dan sub cutan): ___________________________________________

NO ASPEK YANG DINILAI BOBOTSKALA PENILAIAN

KET0 1 2 3

A PERSIAPAN ALAT(Didalam baki lengkap dengan alas baki/mejasuntikan)1. Semprit & jarum steril (sesuai dgn ukuran

yang dibutuhkan).2. Obat-obatan yang dibutuhkan (vial / ampul).3. Kapas alkohol dalam tempatnya & gergaji

ampul.4. Bak instrumen tertutup (didalamnya sudah

diberi alas untuk tempat semprit danhandscoon).

5. Handscoon steril didalam bak instrumen.6. Cairan pelarut / aquadest.7. Torniquet / pembendung vena.8. Bengkok basah (berisi desinfektan untuk

tempat semprit & jarum yang sudah dipakai).

9. Bengkok kering.10. Perlak (bantal) dan alasnya.11. Alat tulis & Buku catatan pengobatan.

20

B PERSIAPAN KLIEN DAN LINGKUNGAN1. Memberitahu dan menjelaskan tujuan

tindakan.2. Menyiapkan posisi klien sesuai dengan

kebutuhan.3. Menyiapkan lingkungan yang aman dan

nyaman.

10

C PELAKSANAAN1. Membawa alat-alat ke dekat klien sesuai

dengan kebutuhan.2. Mencuci tangan.3. Membaca kembali daftar obat klien, jenis

obat, dosis obat dan rute pemberian obat.4. Mengambil semprit dan jarum dari tempatnya.5. Melarutkan obat yang diperlukan.6. Mengambil obat dalam jumlah tertentu sesuai

dengan dosis yang ditentukan.7. Membaca kembali daftar obat klien, jenis

obat, dosis obat dan rute pemberian obat.8. Semprit yang berisi obat dimasukkan ke

dalam bak instrumen (terlebih dahulu

keluarkan udara dari semprit) dan letakkankembali ke baki.

9. Membaca kembali daftar pemberian obat danmencocokkan dengan papan nama / tanya

pada klien.

INJEKSI INTRA VENA10. Membebaskan area yang akan disuntik dari

pakaian.11. Memasang pengalas pada daerah yang akan

disuntik.

50

Nama/NIM:_______________
http://www.abbyy.com/buyhttp://www.abbyy.com/buyhttp://www.abbyy.com/buy


3/4


12. Menentukan tempat dan membendungbagian atas yang akan disuntik (dengantorniquet atau dibantu asisten).

13. Bagian yang akan disuntik didesinfeksidengan kapas alkohol, lalu kulitdirenggangkan dengan menggunakan tangankiri.

14. Menusukkan jarum ke dalam vena denganlubang jarum menghadap/mengarah ke atassejajar dengan vena.

15. Penghisap (plunger) ditarik sedikit untukaspirasi (bila tidak ada darah di dalam spuit,lakukan pencarian vena lebih lanjut). Bila adadarah di dalam spuit, segera buka/lepaskanpembendung vena).

16. Kemudian genggaman tangan dibukaperlahan dan cairan obat dimasukkan kedalam vena secara perlahan dengan caramendorong bagian plunger ke arah jarum

sampai obat habis.17. Meletakkan & menekan kapas alkohol diatas

lokasi tusukan jarum kemudian menariksemprit dan jarum dengan cepat.

18. Menekan bekas tusukan dengan kapasalkohol dan rekatkan plester diatas kapasalkohol.

19. Merapikan klien dan membereskan alat.20. Mencuci tangan.21. Mencatat hasilnya dalam buku catatan

pengobatan.

INJEKSI INTRA MUSKULAR1. Membebaskan area yang akan disuntik dari

pakaian.2. Mengukur dan menentukan tempat yang

akan disuntik, lalu desinfeksi area.3. Tangan kiri meregangkan/mencubit kulit

kemudian menusukkan jarum tegak lurusdengan permukaan kulit (sudut 90o).

4. Penghisap (plunger) ditarik sedikit untukaspirasi (bila ada darah dalam spuit, obat

jangan dimasukkan).5. Obat dimasukkan perlahan.

6. Setelah obat masuk seluruhnya, jarum ditarikdengan cepat.

7. Kulit ditekan dengan kapas alkohol.8. Merapikan klien dan membereskan alat.9. Mencuci tangan.10. Mencatat hasilnya dalam buku catatan

pengobatan.

INJEKSI INTRA CUTAN1. Membebaskan area yang akan disuntik dari

pakaian.2. Memasang perlak & alasnya pada daerah

yang akan disuntik.3. Mendesinfeksi kulit lalu meregangkan kulit

dengan tangan kiri.4. Menusukkan jarum dengan lubang

menghadap ke atas & membuat sudut 15o20o dari permukaan kulit.

5. Lalu obat dimasukkan sampai terjadigelembung pada tempat tersebut.

6. Menarik jarum dengan cepat, daerah suntikantidak dihapus dengan alkohol & tidakdilakukan masage.

7. Melingkari area injeksi kemudian melihat


4/4


reaksi setelah jangka waktu tertentu.8. Merapikan klien dan membereskan alat.9. Mencuci tangan.10. Mencatat hasilnya dalam buku catatan

pengobatan.

INJEKSI SUB CUTAN

1. Membebaskan area yang akan disuntik daripakaian.

2. Bagian yang akan disuntik didesinfeksi, lalumengangkat sedikit tempat yang akandisuntik dengan menggunakan tangan kiri.

3. Menusukkan jarum dengan lubangmenghadap keatas dan membuat sudut 45o

dari permukaan kulit.4. Penghisap ditarik sedikit. Bila tidak ada

darah, obat dimasukkan perlahan. (Bila adadarah, obat jangan dimasukkan).

5. Setelah obat habis, jarum dan semprit ditarik

dan bekas tusukan ditahan dengan kapasalkohol.

6. Merapikan klien dan membereskan alat.7. Mencuci tangan.8. Mencatat hasilnya dalam buku catatan

pengobatan.

D HASIL EVALUASIINJEKSI INTRA VENA1. Posisi suntikan tepat & obat dapat masuk

dengan lancar.2. Tidak terjadi hematom.3. Sterilitas tetap terjaga.

4. Tetap lakukan observasi reaksi pengobataninjeksi.

INJEKSI INTRA MUSKULAR1. Posisi suntikan tepat, tidak ada darah dalam

semprit.2. Sterilitas tetap terjaga.

INJEKSI INTRA CUTAN1. Posisi suntikan tepat.2. Sterilitas tetap terjaga.3. Daerah suntikan tampak gelembung dan

pucat.

INJEKSI SUB CUTAN1. Posisi suntikan tepat , tidak mengenai

pembuluh darah.2. Sterilitas tetap terjaga.

20

Lumajang, ..........................................Pembimbing

(..................................)

Keterangan :PETUNJUK PENILAIAN :3 : Bila dikerjakan benar tanpa bantuan.2 : Bila dikerjakan benar masih dengan bantuan.1 : Bila dikerjakan tetapi kurang benar.0 : Bila tidak dikerjakan.

KATEGORI :Baik Sekali : 79 100Baik : 68 78C u k u p : 56 67Kurang : < 56

Nilai : Jumlah Skor yang diperoleh mahasiswa X 100 Bobot tiap aspek

N I L A I :

Sap Injeksi

Documents

Transcript of Sap Injeksi