S1TI08_Paper09
description
Transcript of S1TI08_Paper09
Jaringan KomputerTRANSPORT LAYER
Dosen : Tristanto Ari Aji, M.Kom
Disusun oleh :Hendriawan14.11.8064
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA2015
Transport Layer
Jaringan data dan internet dapat membantu manusia dalam berkomunikasi dengan handal. Pada satu
perangkat, orang-orang dapat dengan mudah menggunakan beberapa aplikasi dan layanan seperti
email, web dan chatting untuk mengirim pesan maupun bertukar informasi. Data dari masing-masing
aplikasi ini dikemas dan diangkut kemudian di kirim ke aplikasi yang sesuai pada perangkat tujuan.
Proses yang dijelaskan dalam layer TRANSPORT dalam OSI Layer menerima data dari Application Layer
(layer aplikasi) dan mempersiapkan untuk mengalamatkan pada Network Layer (layer jaringan). Sebuah
perangkat komputer berkomunikasi dengan komputer lain untuk membagi data ke dalam segmen,
memastikan tidak ada segmen yang hilang dan bagaimana untuk memverifikasi semua segmen yang
tiba.
Peranan Transport Layer
Transport Layer bertanggung jawab untuk membangun sesi komunikasi sementara diantara dua aplikasi
dan pengiriman data. Sebuah aplikasi menghasilkan data yang dikirim dari sebuah aplikasi dalam sebuah
host ke aplikasi host tujuan tanpa memperhatikan jenis host yang dituju, jenis media dimana data akan
rute atau jalan yang diambil oleh data, kepadatan pada link maupun ukuran jaringan. Transport Layer
merupakan penghubung antara Application Layer dan Layer bawah yang bertanggung jawab untuk
transmisi jaringan.
Tugas Transport Layer
Pada Transport Layer, setiap set data yang mengalir antara sumber dan tujuan bisa di misalkan sebagai
percakapan. Sebuah host mungkin dapat memiliki beberapa aplikasi yang berkomunikasi melalui
jaringan secara bersamaan. Masing-masing aplikasi berkomunikasi dengan satu atau lebih pada satu
atau lebih remote host. Hal ini merupakan tugas dari Transport Layer untuk menjaga dan melacak
beberapa percakapan tersebut.
Segmentasi Data
Pada Transport Layer, data harus siap untuk dikirim di seluruh media dalam beberapa segmen yang
dapat di atur atau di satukan kembali. Kebanyakan jaringan mempunyai keterbatasan pada jumlah data
yang dapat di masukkan pada satu paket. Protokol pada Transport Layer mempunyai layanan yang dapat
memecah data menjadi segmen pada data aplikasi ke dalam blok blok yang ukurannya sudah
disesuaikan. Layanan ini termasuk enkapsulasi pada setiap bagian data. Sebuah header digunakan untuk
digabungkan atau di satukan kembali kemudian ditambahkan pada setiap blok data. Header ini
digunakan untuk melacak aliran data.
Di tempat tujuan, Transport Layer harus dapat mengatur kembali potongan data ke dalam data yang
lengkap yang selanjutnya akan digunakan pada Application Layer. Protokol pada Transport Layer
menggambarkan bagaimana transportasi informasi header layer digunakan untuk memasang kembali
potingan data ke aliran data untuk diteruskan ke Application Layer
Mengidentigikasi Aplikasi
Untuk melewati aliran data pada aplikasi yang tepat, Transport Layer harus mengidentifikasi aplikasi
target. Untuk mencapai hal ini, Transport Layer memberikan sebuah ID pada setiap aplikasi yang disebut
port. Setiap proses aplikasi yang perlu mengakses jaringan ditugaskan nomor port yang unik untuk host
tersebut,