Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

23
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA N 4 Magelang Mata Pelajaran : Kimia Kelas/ Semester : XI MIA 4/ I Topik : Termokimia (Reaksi eksoterm dan endoterm) Alokasi waktu : 2 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI (KI) KI1: Meghayati dan mengamalkan ajaran yang dianutnya. KI2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotongroyong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraks isecara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI3: Memahami, menerapkan, menganalisa, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,

Transcript of Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Page 1: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA N 4 Magelang

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/ Semester : XI MIA 4/ I

Topik : Termokimia (Reaksi eksoterm dan endoterm)

Alokasi waktu : 2 x 45 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)

KI1: Meghayati dan mengamalkan ajaran yang dianutnya.

KI2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotongroyong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive

dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraks isecara efektif dengan

lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI3: Memahami, menerapkan, menganalisa, konseptual, prosedural

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,

seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan perabadan terkait penyebab phenomena

dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang

kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk

memecahkan masalah.

KI4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah kongkret dan

ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai

kaidah keilmuan.

Page 2: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

B. KOMPETENSI DASAR

1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju

reaksi, kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran

Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai

hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

1.2 Mensyukuri kekayaan alam Indonesia berupa minyak bumi, batubara dan

gas alam serta berbagai bahan tambang lainnya sebagai anugrah Tuhan

YME dan dapat dipergunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,

objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti,

bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif)

dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang

diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai, dan peduli

lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.

2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan pro-aktif serta bijaksana sebagai

wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.

3.4 Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil

percobaan dan diagram tingkat energi.

4.4 Merancang, melakukan , menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan

reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.

C. INDIKATOR KETERCAPAIAN KOMPETENSI

1. Menjelaskan hukum/azaz kekekalan energi dengan penuh percaya diri.

2. Cermat dalam membedakan sistem dan lingkungan.

3. Dapat membedakan reaksi yang melepaskan kalor (eksoterm) dengan

reaksi yang menerima kalor (endoterm) dengan benar.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Peserta didik dengan penuh percaya diri mampu menjelaskan hukum/azaz

kekekalan energi secara komunikatif

Page 3: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

2. Melalui diskusi kelompok, peserta didik mampu membedakan sistem dan

lingkungan dengan benar

3. Peserta didik dengan penuh tanggung jawab dapat membedakan reaksi

yang melepaskan kalor (eksoterm) dan reaksi yang menerima kalor

(endoterm) dengan cermat dan teliti.

E. MATERI PEMBELAJARAN

Energi dan perubahan energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja. Energi dapat

berupa panas dan dihasilkan dari reaksi kimia. Suatu benda dapat

mempunyai energi dalam dua cara, yaitu energi kinetik dan energy

potensial. Sehingga jumlah energi yang dapat dipunyai suatu benda

merupakan jumlah energi kinetik dan energi potensial.

Energi kinetik adalah energi yang dimilki ketika benda bergerak.

Sedangkan energi potensial adalah energi simpanan, yaitu energi yang

dipunyai karena benda itu tertarik atau ditolak oleh benda lain.

Hukum kekekalan energi

Hukum kekekalan energi menyatakan bahwa energi dapat diubah

dari suatu bentuk menjadi bentuk yang lain, namun energi tidak dapat

diciptakan atau dimusnahkan. Energi yang dibebaskan pada reaksi kimia

berasal dari energi yang disimpan di dalam zat-zat yang bereaksi, dan

energi yang diserap tersimpan di dalam zat-zat yang dihasilkan.

Termokimia

Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari

perubahan panas selama reaksi kimia berlangsung secara kuantitatif. Di

dalam termokimia terdapat istilah sistem dan lingkungan. Sistem dapat

diartikan sebagai zat-zat atau campuran zat-zat yang sedang diamati,

sedangkan lingkungan merupakan segala sesuatu yang mengelilingi

sistem.

Page 4: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Antara sistem dan lingkungan dapat terjadi pertukaran energi dan

materi. Baik itu dari sitem ke lingkungan atau dari lingkungan ke sistem

dalam bentuk kalor. Pertukaran tersebut diakibatkan karena adanya

perbedaan suhu antara sistem reaksi kimia dengan lingkungannya.

Reaksi eksotrm dan endoterm

Secara garis besar, reaksi-reaksi kimia dapat dibedakan menjadi

reaksi yang menyerap atau memerlukan sejumlah energi dan reaksi yang

melepaskan atau menghasilkan sejumlah energi. Reaksi kimia yang

memerlukan energi disebut reaksi endoterm (kalor mengalir dari

lingkungan ke system), reaksi ini terjadi pada sistem yang memiliki

energi lebih kecil dari lingkungan. sedangkan reaksi kimia yang

menghasilkan energi disebut reaksi eksoterm (kalor mengalir dari sistem

ke lingkungan), reaksi ini terjadi pada sistem yang memiliki energi lebih

besar daripada lingkungan.

Energi sistem berpindah ke lingkungan sebagai kalor. Kalor yang

terlibat pada suatu reaksi pada tekanan tetap disebut perubahan entalpi

yang dinyatakan dengan ∆H.

F. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan : Scientific Learning

Model : Problem Based Learning (PBL)

Metode : Diskusi kelompok dan Presentasi

G. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media Pembelajaran

Peta konsep, LCD, Komputer, ilustrasi (gambar dan video pembelajaran),

papan tulis, alat tulis.

2. Alat dan Bahan Pembelajaran

Power point

Page 5: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Lembar diskusi peserta didik

Lembar penilaian

3. Sumber Belajar

Raharjdo, Sentot Budi. 2013. Kimia Berbasis Eksperimen Untuk Kelas XI

SMA dan MA Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Solo:

Platinum.

Sudarmo, U. 2014. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI Kelompok Peminatan

Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.

H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi KegiatanAlokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan

dengan salam pembuka secara menyenangkan.

2. Guru memeriksa kehadiran peserta

didik sebagai sikap disiplin.

3. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai.

4. Guru melakukan apersepsi dengan

mengajukan pertanyaan untuk mengarahkan peserta

didik ke materi yang akan dipelajari.

5. Guru memberikan motivasi

10 menit

Inti 1. Mengamati

Peserta didik dengan rasa ingin tahu mengamati

presentasi yang ditayangkan oleh guru tentang

perubahan suhu pada saat kita menuangkan minuman

panas atau dingin ke dalam gelas. Gelas akan menjadi

panas atau dingin juga yang terkait dengan

perpindahan energi, sistem dan lingkungan. Guru

memberikan bimbingan.

65 menit

Page 6: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Kegiatan Deskripsi KegiatanAlokasi

Waktu

2. Menanya

a. Peserta didik dengan berpikir logis mengajukan

pertanyaan dari hasil mengamati presentasi yang

ditayangkan, guru memberikan respon.

b. Peserta didik dengan berpikir logis mengajukan

pertanyaan apa yang dimaksud sistem dan

lingkungan dan bagaimanakah perpindahan

energinya?

c. Setelah memberi respon, guru memberi pertanyaan

balik: Berikan contoh dari sistem dan lingkungan

dalam kehidupan sehari-hari.

3. Mengumpulkan data

Peserta didik dalam kelompok mendiskusikan tentang

sistem dan lingkungan dan memberikan contoh dalam

kehidupan sehari-hari.

4. Mengasosiasi

Peserta didik dengan kelompoknya menyimpulkan

pengertian sistem dan lingkungan, klasifikasi sistem

dan memberikan contoh sistem dan lingkungan dalam

kehidupan sehari-hari.

5. Mengkomunikasikan

a. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya

terkait sistem dan lingkungan serta contohya di

depan kelas.

b. Peserta didik bersama dengan guru menyimpulkan

materi terkait sistem dan lingkungan.

Penutup 1. Peserta didik diminta menyimpulkan tentang sistem dan

lingkugan secara mandiri dan bertanggungjawab, guru

15

Page 7: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Kegiatan Deskripsi KegiatanAlokasi

Waktu

memberikan panduan.

2. Dengan bantuan presentasi komputer, guru

menayangkan apa yang telah dipelajari dan disimpulkan

mengenai materi yang telah dipelajari.

3. Guru memberikan tugas untuk mempelajari materi

berikutnya mengenai materi eksoterm dan endoterm.

4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan

pesan untuk mempelajari materi lagi dirumah.

5. Guru menutup pertemuan dengan salam.

menit

I. PENILAIAN

Aspek yang dinilai:

a. Kognitif

Penilaian dalam soal – soal yang dikerjakan siswa.

b. Psikomotor

Penilaian diskusi.

c. Afektif

Sesuai dengan lembar penilaian afektif berdasarkan pengamatan guru

dalam kelas.

Page 8: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

LEMBAR DISKUSI SISWA

AYO DISKUSI KELOMPOK!

Pernahkah kalian mengamati saat kalian menuangkan minuman panas atau minuman

dingin ke dalam gelas dan beberapa saat kemudian gelas menjadi panas atau dingin

juga? Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Coba jelaskan sesuai pemahaman kalian!

Kemudian presentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas!

Page 9: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Lembar penilaian diskusi/presentasi

No.Nama

Siswa

Aspek yang Dinilai

SkorMengajukan

pertanyaan

Menjawab

pertanyaan

Memberikan

pendapat

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1.

2.

3.

4.

5.

Keterangan:

Aspek yang Dinilai Deskripsi Skor

Mengajukan

pertanyaan

Siswa dapat mengajukan pertanyaan tetapi

menyimpang dari materi yang dipelajari1

Siswa dapat mengajukan pertanyaan sesuai

dari materi yang dipelajari2

Siswa dapat mengajukan pertanyaan sesuai

dari materi yang dipelajari dengan jelas3

Siswa dapat mengajukan pertanyaan sesuai

dengan materi yang dipelajari dengan jelas,

tepat dan logis

4

Menjawab

Pertanyaan

Siswa dapat menjawab ppertanyaan tetapi

salah

1

Page 10: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Siswa dapat menjawab pertanyaan tetapi

masih kurang tepat2

Siswa dapat menjawab pertanyaan dengan

jelas3

Siswa dapat menjawab pertanyaan dengan

jelas, tepat dan logis4

Memberikan

Pendapat

Siswa dapat memberikan pendapat tetapi

menyimpang dari materi yang dipelajari1

Siswa dapat memberikan pendapatnya sesuai

dengan materi yang dipelajari2

Siswa dapat memberikan pendapatnya sesuai

dengan materi yang dipelajari dengan jelas3

Siswa dapat memberikan pendapatnya sesuai

dengan materi yang dipelajari dengan jelas,

tepat dan logis

4

Pedoman penilaian:

a. Penilaian dilakukan dengan cara membandingkan karakter siswa pada

kondisi awal dengan pencapaian dalam waktu tertentu.

b. Hasil yang dicapai selanjutnya dicatat, dianalisis dan diadakan tindak

lanjut.

Skor = (Jumlah Skor / Skor Total) x 100

Page 11: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

LEMBAR PENGAMATAN SIKAP

Mata Pelajaran :.................................................................................

Kelas/Semester :................................................................................

Tahun Ajaran :................................................................................

Waktu Pengamatan: ...............................................................................

Indikator perkembangan sikap religius, tanggung jawab, peduli, responsif, dan

santun.

1. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-

sungguh dalam menyelesaikan tugas

2. MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh

dalam menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten

3. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh

dalam menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten

4. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam

menyelesaikan tugas secara terus-menerus dan ajeg/konsisten

Berikan tanda V pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

NoNama

Siswa

Religius Tanggug jawab Peduli Responsif Santun

B

T

M

T

M

B

M

K

B

T

M

T

M

B

M

K

B

T

M

T

M

B

M

K

B

T

M

T

M

B

M

K

B

T

M

T

M

B

M

K

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

Page 12: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

Pedoman penilaian:

BT : kurang Skor (1)

MT : sedang Skor (2)

MB : baik Skor (3)

MK : sangat baik Skor (4)

Skor = (Jumlah Skor / Skor Total) x 100

Page 13: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

TEST KOGNITIF

1. Dalam suatu percobaan, sebuah kristal KNO3 dimasukkan ke dalam tabung

reaksi yang berisi air. Ternyata tabung reaksi tersebut terasa dingin.

Tergolong reaksi apakah percobaan tersebut dan berikan alasannya!

Kunci jawaban :

Reaksi endoterm. Karena terjadi penyerap kalor dari lingkungan oleh sistem

sehingga temperatur lingkungan turun.

Skor maksimal = 10

2. Perhatikan beberapa pernyataan berikut:

i. Entalpi pereaksi bertambah

ii. Entalpi pereaksi berkurang

iii. Entalpi pereaksi dan hasil reaksi bertambah

iv. Entalpi pereaksi lebih besar daripada entalpi hasil reaksi

v. Entalpi hasil reaksi lebih besar daripada entalpi pereaksi

Jika suatu campuran pereaksi di dalam tabung reaksi menyebabkan tabung

tersebut menjadi panas jika dipegang. Pernyataan manakah yang sesuai

dengan fenomena tersebut? Jelaskan alasannya!

Kunci jawaban:

Pernyataan yang sesuai adalah pernyataan iv. Karena jika suatu reaksi kimia

menghasilkan panas, maka reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm. Pada

reaksi eksoterm, entalpi reaksi bernilai negatif (entalpi pereakis lebih besar

daripada entalpi hasil reaksi.

Skor maksimal = 20

3. Perhatikan reaksi - reaksi berikut:

a. 2 NH3 (g) N2 (g) + 3 H2 (g) ∆H = +46 Kj

b. C2H6 (g) + O2 (g) CO2(g) +3 H2O (g) ∆H = -142 kJ

c. CaCO3 (s) CaO (s) + CO2 (g) ∆H = + 178,5kJ

Page 14: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Manakah yang termasuk reaksi eksoterm dan endoterm? Berikan

alasannya!

Kunci jawaban :

Yang termasuk reaksi eksoterm adalah reaksi ii karena mempunyai harga

∆H negatif. Sedangkan reaksi I dan iii merupakan reaksi endoterm karena

mempunyai harga ∆H positif.

Skor maksimal = 20.

4. Sebutkan jenis-jenis sistem! Berikan contoh untuk masing – masingnya!

Kunci jawaban:

- Sistem terbuka, pada sistem ini energi maupun materi dapat

dipertukarkan secara bebas dengan lingkungannya. Contoh: misalnya

kita meletakkan kapur barus (naftalena) di antara buku atau baju- baju,

kapur barus akan menguap, jadi ada materi dan energi yang

dipertukarkan yaitu antara uap naftalena dan udara.

- Sistem tertutup, sistem ini memungkinkan terjadinya pertukaran

energi, tetapi tidak memungkinkan terjadi pertukaran materi dengan

lingkungannya. Contoh: makanan yag terkemas dalam kaleng (sistem

berada dalam suatu tempat yang ditutup rapat, tetapi kita masih dapat

mengamati perubahan suhu dari dinding sistem).

- Sistem terisolasi. Sistem ini sama sekali tidak memungkinkan

melakukan pertukaran baik energi maupun materi dengan lingkungannya.

Contoh: penggunaan termostat, kalorimeter, maupun instrumen untuk

reaksi- reaksi in-situ yang menggunakan sistem terisolasi.

Skor maksimal : 30.

5. Gambarkan diagram tingkat energi untuk reaksi ekosterm dan endoterm!

Kunci jawaban:

Page 15: Rpp Termokimia (Reaksi Eksoterm Dan Endoterm)

Skor maksimal : 20

Nilai = (Jumlah Skor / Skor Total) x 100

Magelang, 10 September 2014

Mahasiswa Praktikan Guru Pamong

Kholida Handayani Dewi Marwati, S.Pd.

NIM 4301411122 NIP 196910172005012008

Mengetahui,

Kepala Sekolah SMA N 4 Magelang

Dra. Sri Sugiyarningsih, M.Pd.

NIP 196005101987032003