Rpp set zat aditif

26
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMP: ZAT ADITIF Satuan Pendidikan : SMP / MTS Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : Kelas VIII / Semester I Materi Pembelajaran : Zat Aditif Alokasi Waktu : 1 pertemuan I. Standar Kompetensi : 4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan II. Kompetensi Dasar : 4.3. Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan III. Indikator : a. Kognitif 1. Produk a) Menjelaskan perbedaan pemanis (alami dan buatan) dalam minuman kemasan b) Menjelaskan hubungan pemanis alami dan buatan pada minuman kemasan dalam keterkaitannya dengan SETS 2. Proses Merencanakan dan melaksanakan eksperimen untuk menguji kandungan pemanis alami atau pemanis buatan dalam minuman kemasan, meliputi : a) Merumuskan masalah

Transcript of Rpp set zat aditif

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMP: ZAT ADITIF

Satuan Pendidikan : SMP / MTS

Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : Kelas VIII / Semester I

Materi Pembelajaran : Zat Aditif

Alokasi Waktu : 1 pertemuan

I. Standar Kompetensi : 4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan

II. Kompetensi Dasar : 4.3. Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan

dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan

III. Indikator :

a. Kognitif

1. Produk

a) Menjelaskan perbedaan pemanis (alami dan buatan) dalam minuman

kemasan

b) Menjelaskan hubungan pemanis alami dan buatan pada minuman kemasan

dalam keterkaitannya dengan SETS

2. Proses

Merencanakan dan melaksanakan eksperimen untuk menguji kandungan pemanis

alami atau pemanis buatan dalam minuman kemasan, meliputi :

a) Merumuskan masalah

b) Merumuskan hipotesis

c) Mengidentifikasi variabel manipulasi, respon, control

d) Melaksanakan eksperimen

e) Membuat tabel pengamatan

f) Melakukan analisis data

g) Merumuskan kesimpulan

b. Psikomotorik

1. Membawa dan menyiapkan alat dan bahan

2. Melakukan percobaan secara urut dan benar

3. Mengamati dan menentukan kandungan pemanis alami atau buatan dalam

minuman kemasan

c. Afektif

1. Mengembangkan perilaku berkarakter, meliputi :

a) Jujur

b) Peduli

c) Tanggung jawab

2. Mengembangkan keterampilan social, meliputi :

a) Bertanya

b) Menyumbang idea tau berpendapat

c) Menjadi pendengar yang baik

d) Berkomunikasi

IV. Tujuan Pembelajaran :

a. Kognitif

1. Produk

a) Siswa dapat membedakan pemanis alami atau buatan dalam minuman

kemasan melalui percobaan

b) Siswa dapat memberikan 1 contoh pemanis alami dan 3 contoh pemanis

buatan melalui latihan soal

c) Siswa dapat menjelaskan 3 dampak pemanis alami dan buatan dalam

minuman kemasan bagi lingkungan dan masyarakat melalui latihan soal

d) Siswa dapat menjelaskan hubungan pemanis alami dan buatan pada

minuman kemasan dengan sains dan teknologi melalui latihan soal

2. Proses

Diberikan LKS, siswa dapat melakukan eksperimen untuk menguji kandungan

pemanis alami dan buatan pada minuman kemasan dengan mengubah macam atau

jenis minuman kemasan sesuai dengan LP 2 : Proses, meliputi : merumuskan

masalah, merumuskan hipotesis, mengidentifikasi variable manipulasi, respon dan

kontrol, melaksanakan eksperimen, membuat tabel pengamatan, melakukan

analisis data, dan merumuskan kesimpulan.

b. Psikomotorik

1. Adanya LKS Zat aditif, siswa dapat membawa dan menyiapkan alat dan bahan

yang diperlukan

2. Adanya alat dan bahan, siswa dapat melakukan percobaan secara urut dan benar

3. Adanya perubahan pada sendok yang berisi minuman setelah dipanaskan, siswa

dapat mengidentifikasi apakah minuman tersebut mengandung pemanis alami

atau pemanis buatan, sesuai dengan tugas kinerja pada LP 3 : Psikomotor

c. Afektif

1. Karakter

Siswa terlibat dalam proses belajar mengajar dan menunjukkan perilaku

berkarakter seperti kejujuran, peduli dan tanggung jawab sesuai LP 4 :

Pengamatan perilaku berkarakter

2. Keterampilan Sosial

Siswa terlibat dalam proses belajar mengajar dan menunjukkan keterampilan

sosial seperti bertanya, menyumbang ide, menjadi pendengar yang baik,

berkomunikasi sesuai LP 5 : Keterampilan sosial

V. Model dan Metode Pembelajaran :

Model Pembelajaran : PBI

Pendekatan : SETS

Metode Pembelajaran : eksperimen dan latihan soal

VI. Bahan :

Larutan gula, minuman kemasan, air, lilin, korek api

VII. Alat :

Sendok, tissue, leper

VIII. Proses Belajar Mengajar :

A. Pendahuluan

KegiatanPenilaian oleh Pengamat

1 2 3 4

1. Guru memberikan isu atau fenomena yang

sedang marak tentang bahaya zat aditif

terutama pada zat pemanis tambahan pada

minuman kemasan, siswa diminta untuk

membuat dua rumusan masalah “Bagaimana

cara menguji adanya kandungan pemanis

(alami atau buatan) pada minuman

kemasan?” Dan “Minuman kemasan apa

sajakah yang mengandung pemanis buatan?”.

(Fase 1)

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

secara lisan. (Fase 1)

3. Guru melakukan demonstrasi singkat dan

sederhana tentang cara menguji kandungan

pemanis dalam suatu minuman kemasan.

(Fase 1)

B. Inti

KegiatanPenilaian oleh Pengamat

1 2 3 4

1. Guru mengorganisasi siswa ke dalam

beberapa kelompok kecil (3-4 siswa) secara

heterogen untuk melakukan eksperimen sesuai

dengan demonstrasi yang telah dilakukan

guru. (Fase 2)

2. Guru membagi LKS, dan mengamati apakah

alat dan bahan yang dibutuhkan telah tersedia

lengkap. (Fase 2)

3. Guru membimbing siswa dalam merumuskan

hipotesis dan rumusan masalah yang telah

diberikan di LKS. (Fase 3)

4. Guru membimbing siswa mengidentifikasi

variabel manipulasi, respon dan kontrol,

dengan cara mananyakan kepada siswa

tertentu untuk aktif menyumbangkan ide dan

meminta siswa lainnya untuk mengulang ide

temannya sekaligus mengecek apakah siswa

tersebut merupakan pendengar yang baik.

(Fase 3)

5. Guru membimbing siswa melakukan

eksperimen kelompok sesuai dengan langkah

percobaan pada LKS. (Fase 3)

6. Guru meminta siswa untuk menuliskan hasil

eksperimen ke tabel hasil percobaan pada

LKS dan meminta perwakilan dua kelompok

untuk menuliskannya pada papan tulis.

7. Guru membimbing kelompok melakukan

analisis sesuai dengan petunjuk pada LKS

dengan cara menanyakan kepada beberapa

siswa dan meminta siswa lainnya untuk

menjadi pendengar yang baik serta merespon

pendapat temannya. (Fase 3)

8. Guru membimbing kelompok dalam menarik

kesimpulan, apakah hipotesis diterima, sesuai

dengan acuan pada LKS. (Fase 3)

9. Guru membimbing siswa dalam pembuatan

laporan hasil percobaan secara kelompok.

Laporan tersebut merupakan hasil karya yang

dihasilkan siswa dalam pembelajara kali ini.

(Fase 4)

10. Guru melakukan analisis pemecahan

masalah, meminta siswa melakukan refleksi

dengan mengajukan pertanyaan yang dijawab

oleh siswa (Fase 5), seperti:

a. Apakah langkah atau cara pemecahan

tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan

sehari-hari?

b. Apakah cara tersebut memiliki manfaat

dalam kehidupan sehari-hari? Jika ya, apa

manfaatnya?

c. Bagaimana dampak bagi tubuh jika

mengonsumsi minuman yang

mengandung kemasan?

d. Bagaimana dampak lingkungan jika

terlalu banyak pabrik minuman kemasan

(polusi yang ditimbulkan akibat asap dan

limbah pabrik) ?

e. Bagaimana peran sains dan teknologi

dalam masalah ini?

11.

12.

C. Penutup

KegiatanPenilaian oleh Pengamat

1 2 3 4

1. Guru memberikan tugas untuk membuat

laporan percobaan secara individu sesuai

dengan yang diajarkan guru pada proses

pembuatan laporan kelompok. (Mengecek

apakah siswa mengikuti jalannya percobaan

dengan serius atau main-main)

IX. Sumber Pembelajaran :

1. LKS SMP : Zat Aditif ; Pemanis alami dan buatan pada minuman kemasan

2. Kunci LKS SMP : Zat Aditif ; Pemanis alami dan buatan pada minuman kemasan

3. LP1 : Produk dilengkapi kunci LP1

4. LP2 : Proses

5. LP3 : Psikomotor

6. LP4 : Pengamatan Perilaku Berkarakter

7. LP5 : Pengamatan Keterampilan Sosial

LKS SMP : Menguji kandungan pemanis alami dan buatan pada minuman kemasan

Pemanis dibagi menjadi dua macam, yaitu pemanis alami dan pemanis buatan. Salah satu

contoh pemanis alami adalah gula, dan contoh pemanis buatan adalah sakarin yang memiliki

tingkat kemanisan 500 kali lebih manis dari gula.

Minuman kemasan yang beredar dimasyarakat, baik yang sudah jadi minuman ataupun

yang masih berupa serbuk memiliki beraneka ragam jenisnya. Beberapa contoh minuman

kemasan yang sering kita jumpai adalah pop ice, jasjus, nutrisari, teh sisri, hemaviton dan lain

sebagainya.

Tujuan : Menguji kandungan pemanis (alami atau buatan) dalam minuman kemasan.

Bahan :

1. Larutan gula

2. Air

3. Pop ice

4. Jasjus

5. Nutrisari

6. Teh sisri

7. Milkuat

8. E-jus

Alat :

1. Lilin

2. Sendok makan

3. Leper

4. Tissue

5. Gelas aqua

Rumusan masalah : Bagaimana cara menguji kandungan pemanis (alami atau buatan)

pada minuman kemasan?

Minuman kemasan apa sajakah yang mengandung pemanis buatan?

Hipotesis : …………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

Variabel : a. Yang dijaga kontan : ……………………………………………………………….

b. Yang dimanipulasi : ………………………………………………………………..

c. Yang merespon : …………………………………………………………………...

Gambar :

Langkah-langkah :

1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

2. Buatlah berbagai macam minuman, dengan melarutkan serbuk minuman kemasan ke

dalam segelas air.

3. Nyalakan lilin di atasa leper dengan menggunakan korek api.

4. Ambil satu sendok larutan gula.

5. Panasakan sendok yang telah berisi larutan gula di atas lilin yang menyala selama kurang

lebih 5 menit.

6. Amati perubahan yang terjadi, jika larutan berbentuk seperti karamel maka pemanis yang

digunakan adalah pemanis alami, jika tidak terbentuk caramel termasuk pemanis buatan.

7. Lakukan langkah 4 sampai 6 dengan minuman kemasan yang berbeda.

8. Catat hasil pada tabel 1.

Tabel 1. Hasil percobaan:

No. Minuman kemasan Pemanis alami (√) Pemanis buatan (√)

1. Larutan gula (indikator pemanis

alami )

2. Minuman pop ice

3. Minuman jasjus

4. Minuman teh sisri

5. Minuman milkuat

6. Minuman nutrisari

7. Minuman e-jus

Analisis :

1. Suatu minuman yang mengandung pemanis alami, menunjukkan perubahan seperti

………………… setelah dipanaskan di atas lilin.

2. Suatu minuman yang mengandung pemanis buatan, menunjukkan perubahan seperti

………………… setelah dipanaskan di atas lilin.

3. Minuman apa sajakah yang mengandung pemanis alami? ……………………………

4. Minuman apa sajakah yang mengandung pemanis buatan ? ………………………….

Kesimpulan :

1. Apakah hipotesismu diterima ? …………………………………………………………….

2. Kesimpulan apa yang dapat dibuat ? ………………………………………………………

Kunci Jawaban LKS SMP Menguji kandungan pemanis alami dan buatan pada

minuman kemasan

Pemanis dibagi menjadi dua macam, yaitu pemanis alami dan pemanis buatan. Salah satu

contoh pemanis alami adalah gula, dan contoh pemanis buatan adalah sakarin yang memiliki

tingkat kemanisan 500 kali lebih manis dari gula.

Minuman kemasan yang beredar dimasyarakat, baik yang sudah jadi minuman ataupun

yang masih berupa serbuk memiliki beraneka ragam jenisnya. Beberapa contoh minuman

kemasan yang sering kita jumpai adalah pop ice, jasjus, nutrisari, teh sisri, hemaviton dan lain

sebagainya.

Tujuan : Menguji kandungan pemanis (alami atau buatan) dalam minuman kemasan.

Bahan :

1. Larutan gula

2. Air

3. Pop ice

4. Jasjus

5. Nutrisari

6. Teh sisri

7. Milkuat

8. E-jus

Alat :

1. Lilin

2. Sendok makan

3. Leper

4. Tissue

5. Gelas aqua

Rumusan masalah :

- Bagaimana cara menguji kandungan pemanis (alami atau buatan) pada minuman

kemasan?

- Minuman kemasan apa sajakah yang mengandung pemanis buatan?

Hipotesis :

- Cara menguji kandungan pemanis alami atau buatan pada minuman kemasan adalah

dengan memanaskan minuman pada sendok di atas lilin selama kurang lebih 5 menit.

- Minuman yang mengandung pemanis buatan adalah pop ice, jasjus, teh sisri, e-jus,

nutrisari dan milkuat.

Variabel : a. Yang dijaga konstan : alat (lilin, korek, leper, tissue) dan waktu

d. Yang dimanipulasi : jenis atau macam minuman kemasan

e. Yang merespon : perubahan larutan setelah dipanaskan

Gambar :

Langkah-langkah :

1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

2. Buatlah berbagai macam minuman, dengan melarutkan serbuk minuman kemasan ke

dalam segelas air.

3. Nyalakan lilin di atasa leper dengan menggunakan korek api.

4. Ambil satu sendok larutan gula.

5. Panasakan sendok yang telah berisi larutan gula di atas lilin yang menyala selama kurang

lebih 5 menit.

6. Amati perubahan yang terjadi, jika larutan berbentuk seperti karamel maka pemanis yang

digunakan adalah pemanis alami, jika tidak terbentuk caramel termasuk pemanis buatan.

7. Lakukan langkah 4 sampai 6 dengan minuman kemasan yang berbeda.

8. Catat hasil pada tabel 1.

Tabel 1. Hasil percobaan:

No. Minuman kemasan Pemanis alami (√) Pemanis buatan (√)

1. Larutan gula (indikator pemanis

alami )√

2. Minuman pop ice √

3. Minuman jasjus √

4. Minuman teh sisri √

5. Minuman milkuat √

6. Minuman nutrisari √

7. Minuman e-jus √

Analisis :

1. Suatu minuman yang mengandung pemanis alami, menunjukkan perubahan seperti

terbentuknya karamel dan ada bintik-bintik putih setelah dipanaskan di atas lilin.

2. Suatu minuman yang mengandung pemanis buatan, menunjukkan perubahan seperti

tampak kental dan berkerut pada larutan setelah dipanaskan di atas lilin.

3. Minuman apa sajakah yang mengandung pemanis alami? Air gula

4. Minuman apa sajakah yang mengandung pemanis buatan ? pop ice, jasjus, teh sisri,

milkuat, nutrisari, e-jus

Kesimpulan :

1. Apakah hipotesismu diterima ? ya

2. Kesimpulan apa yang dapat dibuat ?

- Cara menguji kandungan pemanis alami atau buatan pada minuman kemasan adalah

dengan memanaskan minuman pada sendok di atas lilin selama kurang lebih 5 menit.

- Minuman yang mengandung pemanis buatan adalah pop ice, jasjus, teh sisri, e-jus,

nutrisari dan milkuat.

LP 1: Produk

1. Salah contoh pemanis alami adalah ……………

2. Sebutkan 3 contoh pemanis buatan selain sakarin yang ada pada minuman

kemasan!

3. Penggunaan zat aditif pemanis yang dilarang oleh Menteri Kesehatan RI untuk

dicampurkan ke dalam makanan atau minuman adalah ……………

4. Buatlah kerangka keterhubungan materi zat adiktif pemanis dengan SETS

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

Kunci Jawaban LP 1: Produk

1. Contoh pemanis alami adalah gula.

SCIENCE

ENVIRONTMENT SOCIETY

TEHNOLOGI

2. Contoh pemanis buatan adalah natrium siklamat, aspartam, dan dulsin.

3. Penggunaan zat aditif pemanis yang dilarang oleh Menteri Kesehatan RI untuk

dicampurkan ke dalam makanan atau minuman adalah dulsin.

4. Keterhubungan materi zat adiktif pemanis dengan SETS

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

LP 2: Proses

Prosedur:

1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

2. Siswa menguji kandungan pemanis (alami dan buatan) pada minuman kemasan.

SCIENCE

Pemanis alami dan buatan.

ENVIRONTMENT

Dampak asap dan limbah pabrik produk minuman

kemasan bagi lingkungan sekitar.

SOCIETY

Dampak kesehatan bagi tubuh jika mengonsumsi minuman kemasan yang mengandung pemanis

buatan.

TEHNOLOGI

Peran teknologi dalam pembuatan minuman kemasan dan sumber informasi via internet mengenai

minuman kemasan.

3. Siswa diminta untuk mengubah jenis minuman kemasan.

4. Siswa diminta untuk membuat laporan percobaan secara individu.

5. Melakukan penilaian kinerja proses siswa.

Format Asesmen Kinerja Proses

No Rincian Tugas Kinerja

Skor

Maksimum

Skor Asesmen

Oleh Guru

1 Mengidentifikasi variabel kontrol 10

2 Mengidentifikasi variabel manipulasi 10

3 Mengidentifikasi variabel respon 10

4 Mencatat hasil percobaan pada Tabel 1

10

5 Menganalisis data pada tabel

30

6 Menarik kesimpulan berdasarkan data hasil

percobaan pada Tabel 1.

30

Skor Total 100

LP 3: Psikomotor

Format Asesmen Kinerja Psikomotor

Skor Skor Asesmen

No Rincian Tugas Kinerja Maksimum Oleh Guru

1 Membawa alat dan bahan secara lengkap 252 Melakukan langkah percobaan secara urut dan lengkap 253 Melakukan percobaan dengan benar 254 Mengamati dan menentukan perubahan yang terjadi apakah

termasuk pemanis alami atau pemanis buatan dengan benar25

Skor Total 100

Keterangan :

- Kriteria poin 1 :

Jika lengkap (13 alat dan bahan) skor 25

Jika kurang 1-3 alat atau bahan skor 20

Jika kurang 4-6 alat atau bahan skor 15

Jika kurang 7-9 alat atau bahan skor 10

Jika kurang 10-12 alat atau bahan skor 5

Jika tidak membawa semua skor 0

- Kriteria poin 2 :

Jika melakukan langkah percobaan secara urut dan lengkap skor 25

Jika tidak urut dan lengkap skor 20

Jika urut tetapi tidak lengkap skor 15

Jika tidak urut dan tidak lengkap skor 10

- Kriteria poin 3 :

Jika percobaan benar sesuai prosedur LKS poin 25

Jika percobaan ada yang keliru atau tidak sama persis dengan LKS poin 15

- Kriteria poin 4 :

Jika benar menentukan ke 7 minuman mengandung pemanis alami atau buatan skor 25

Jika salah 1-2 skor 20

Jika salah 3-4 skor 15

Jika salah 5-6 skor 10

LP 4 : Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

Siswa: Kelas: Tanggal:

Petunjuk:

Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa

menggunakan skala berikut ini:

D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat

perbaikan kemajuan baik

Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

No Rincian Tugas

Kinerja (RTK)Memerlukan

perbaikan

(D)

Menunjukkan

kemajuan (C)

Memuaskan

(B)

Sangat baik

(A)

1 Jujur

2 Peduli

3 Tanggungjawab

LP 5: Format Pengamatan Keterampilan Sosial

Siswa: Kelas: Tanggal:

Petunjuk:

Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu

menggunakan skala berikut ini:

D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat

perbaikan kemajuan baik

Format Pengamatan Keterampilan Sosial

No Rincian Tugas

Kinerja (RTK)Memerlukan

perbaikan

(D)

Menunjukkan

kemajuan (C)

Memuaskan

(B)

Sangat baik

(A)

1 Bertanya

2 Menyumbang ide atau

pendapat

3 Menjadi pendengar

yang baik

4 Berkomunikasi